Energi gelombang laut dihasilkan dari pergerakan gelombang menuju dan menjauhi daratan. Ada dua jenis pemanfaatan energi gelombang laut yaitu sistem off-shore yang memanfaatkan pergerakan pipa di bawah laut dan sistem on-shore yang memanfaatkan saluran, pelampung, atau kolom air bergetar. Pembangkit listrik gelombang laut dapat mengubah energi mekanik gelombang menjadi listrik melalui turbin.
2. Ada 3 Rumusan
1. Apa yang dimaksud dengan Energi Gelombang Laut
2. Pemanfaatan Energi Gelombang Laut
3. Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut ( PLTGL )
3. Apa yang dimaksud dengan Energi
Gelombang Laut
Energi gelombang laut adalah energi yang
dihasilkan dari pergerakan gelombang laut
menuju daratan dan sebaliknya. Sedangkan energi
panas laut memanfaatkan perbedaan temperatur
air laut di permukaan dan di kedalaman.
tetapi secara sederhana dapat dilihat bahwa
probabilitas menemukan dan memanfaatkan
potensi energi gelombang laut dan energi panas
laut lebih besar dari energi pasang surut.
4. Gelombang laut secara ideal dapat dipandang
berbentuk gelombang yang memiliki ketinggian
puncak maksimum dan lembah minimum. Pada
selang waktu tertentu, ketinggian puncak yang dicapai
serangkaian gelombang laut berbeda-beda, bahkan
ketinggian puncak ini berbeda-beda untuk lokasi yang
sama jika diukur pada hari yang berbeda. Meskipun
demikian secara statistik dapat ditentukan ketinggian
signifikan gelombang laut pada satu titik lokasi
tertentu.
5. Pemanfaatan Energi Gelombang
Laut
Pemanfaatan dari energi gelombang sebagai sebuah
pembangkit listrik masih sangat sedikit di dunia. Pada
sebuah pembangkit listrik yang memanfaatkan ombak
sebagai sumber tenaganya memang harus
memperhatikan aliran masuk dan keluarnya ombak ke
dalam ruangan khusus yang menyebabkan
terdorongnya udara keluar dan masuk melalui sebuah
saluran khusus untuk dapat menghasilkan energi
listrik.
6. pemanfaatan Energi Gelombang Laut belum
maksimal, sat ini seperti yang kita tahu, kadar CO2
atau gas rumah kaca di dunia ini sudah mencapai
kadar yang mengakawatirkan. Karena itu sudah
saatnya kita berpindah dari pembangkit listrik tenaga
diesel (Fossil Fuel) ke energy terbarukan (renewables
energy). Salah satu yang calon energy terkuat adalah
Pemanfaatan Energi GELOMBANG Laut atau marine
energy.
7. Ada dua macam marine energy yang saat ini sedang
dikembangkan di dunia dengan Inggris sebagai negara
terdepan dalam penelitian ini.
1. Energi Ombak (wave energy )
2. Energi Arus Laut ( tidal energy )
8. Energi Ombak
Ada beberapa contoh pembangkit listrik tenaga ombak
1. Attenaur
2. Oscillating Water Column
3. Point Absorber
4. Wave OverTopping
9. ATTENAUTOR
Alat ini bekerja dengan mengapung di atas
laut. Alat ini memanfaatkan gerakan relatif
dari kedua tangannya sehingga terlihat seperti
mengepak (karena pengaruh ombak) dan
mengubahnya menjadi listrik.Contoh : Pelamis
(UK)
10.
11. Oscillating Water Column
Ombak akan membuat air laut di dalam ruangan
tersebut bergerak naik turun seperti piston.
Pergerakan air ini akan menyedot dan membuang
udara lewat sebuah lorong di bagian atas dimana di
dalam lorong tersebut diletakkan turbin untuk
menghasilkan listrik. Turbin yang digunakan adalah
bidirectional turbine yang dapat berputar dengan arah
yang sama walau udara berhembus dari atas atau
bawah. Contoh LIMPET (UK), Mutriku (Spain)
12.
13. Point Absorber
alat ini diletakkan di satu titik, kemudian alat
ini memanfaatkan gerakan naik dan turun dari
permukaan laut di titik tersebut. Alat ini juga
sangat potensial untuk dikembangkan di
Indonesia, hanya saja dibandingkan yang lain
alat ini termasuk kecil karena tidak bisa dibuat
terlalu besar, tergantung dari periode ombak di
daerah tersebut.
14.
15. Wave OverTopping
Wave over topping berarti ombak yang melebihi atau lebih
tinggi dari pembatas. Untuk alat ini diperlukan sebuah
konstruksi dimana batas atas konstruksi tersebut berada di
bawah batas ombak sehingga setiap kali ombak terjadi,
sebagian airnya masuk melewati dinding pembatas dan
berkumpul di sebuah kolam. Air tersebut kemudian
mengalir kembali ke laut melewati sebuah turbin untuk
membangkitkan listrik. Untuk jenis ini sekarang sedang
dikembangkan di Italy dan ini juga bisa menjadi potensi
untuk dikembangkan di Indonesia.
Sebenarnya masih banyak lagi alat-alat yang bisa
digunakan untuk pembangkit listrik tenaga ombak, tetapi
alat ini sudah banyak digunakan atau dikembangkan di
dunia.
16.
17. Energi Arus Laut
Ada beberapa pembngkit listrik Energi arus laut
1. Vertical Axis Turbine:
2. Horizontal turbin
3. Enclosed Tips
18. Vertical Axis Turbine:
Ini juga mirip dengan PLTB namun sumbu
putarnya vertikal. Alat ini dapat menahan
arus laut yang lebih besar dengan
perubahan arah yang tiba tiba karena dapat
berputar dengan arah yang sama walaupun
arah arus yang berbeda.
19.
20. Horizontal Axis Turbine
Ini sangat mirip dengan PLTB biasa gan, tapi adanya di
dasar laut. Tentu saja diameter turbin nya tidak bisa
lebih besar dari dalamnya laut, selain itu cross section
atau wilayah yang terpapar arus sangat besar karena
itu bisa mengganggu imigrasi binatang laut. Alat ini
sensitif terhadap arah arus laut dan tidak bisa berubah
tiba tiba.
21.
22. Enclosed Tips
Alat ini sebenarnya sama dengan horizontal axis
turbine, tapi untuk arus laut yang tidak terlalu besar.
Arus laut yang lebih lambat dipercepat terlebih dahulu
dengan sebuah corong (nozzle) baru kemudian
dipaparkan terhadap turbin. Dinding corong juga
digunakan untuk melindungi turbin dari perubahan
arus tiba-tiba.
23.
24. Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut (
PLTGL )
Ada 2 sistem pembngkit listrik tenega gelombang laut
1. Sistem Off – Shore
Dirancang pada kedalaman 40 meter dengan mekanisme
kumparan yang memanfaatkan pergerakan gelombang
untuk memompa energi. Listrik dihasilkan dari gerakan
relatif antara pembungkus luar (external hull) dan bandul
dalam (internal pendulum). Naik-turunnya pipa
pengapung di permukaan yang mengikuti gerakan
gelombang berpengaruh pada pipa penghubung yang
selanjutnya menggerakkan rotasi turbin bawah laut. Cara
lain untuk menangkap energi gelombang laut dengan
sistem off-shore adalah dengan membangun sistem tabung
dan memanfaatkan gerak gelombang yang masuk ke dalam
ruang bawah pelampung sehingga timbul perpindahan
udara ke bagian atas pelampung. Gerakan perpindahan
udara inilah yang menggerakkan turbin.
25.
26. 2. Sistem On – Shore
Sedangkan pada sistem on-shore, ada 3 metode yang
dapat digunakan, yaitu channel system, float system,
dan oscillating water column system. Secara umum,
pada prinsipnya, energi mekanik yang tercipta dari
sistem-sistem ini mengaktifkan generator secara
langsung dengan mentransfer gelombang fluida (air
atau udara penggerak) yang kemudian mengaktifkan
turbin generator.