SlideShare a Scribd company logo
GAIN DAN OP-AMP
DISUSUN OLEH :
LISFA NURAINI ULFA ILYAS (1410501022)
DOSEN PEMBIMBING :
R.SURYOTO EDY RAHARJO,S.T.,M.ENG
FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO,UNTIDAR
Outline
 Gain
 OP-AMP
 Hubungan antara gain dan OP-AMP
GAIN
 Amplifier merupakan suatu penguat rangkaian dari komponen
elektronika untuk menguatkan, yakni :
- Tegangan
- Arus
- Daya
Besarnya penguatan ini yang disebut dengan Gain serta di
simbolkan dengan huruf “A”
A
A
 Gain merupkan hasil bagi dari daya di bagian output (P out) dengan
daya di bagian input (P in) dengan satuan dB (desibel),sehingga di
rumuskan :
A. Rumus penguatan tegangan
B. Rumus penguatan arus
C. Rumus penguatan daya
Penguatan Tegangan (dB) = 20 log10 (Vout / Vin)
Penguatan Arus (dB) = 20 log10 (Iout /IVin)
Penguatan Daya (dB) = 10 log10 (Pout / Pin)
Cara menghitung Gain
1. Penguatan daya
Diketahui :
Sebuah Amplifier diberi Input sebesar 5 Watt, sedangkan Output dihasilkannya adalah
sebesar 150 Watt.
Ditanyakan :
Berapakah penguatannya dalam Desibel ?
Jawab :
Penguatan Daya (dB) = 10 log10 (Pout / Pin)
Pertama, menghitung hasil dari rasio daya Output dan Input yaitu :
(Pout / Pin) = 150 / 5 = 30
Kedua, gunakan kalkulator untuk mendapatkan hasil logaritma dari 30
Log10 30 = 1,47712
Ketiga, kalikan dengan 10 seperti pada rumusnya :
Penguatan (dB) = 10 x 1,47712
Penguatan (dB) = 14,7712 (atau dibulatkan menjadi 14,8 dB)
2. Penguatan tegangan
Diketahui :
Sebuah Rangkaian memiliki Input AC sebesar 2 Volt dan Output AC sebesar 14 Volt
Ditanyakan :
berapakah penguatan dalam Desibel...?
Jawab :
Penguatan Tegangan (dB) = 20 log10 (Vout / Vin)
Pertama, kita harus menghitung hasil dari rasio Tegangan Output dan Tegangan Input
yaitu :
(Vout/Vin) = (14 / 2) = 7
Kedua, gunakan kalkulator untuk mendapatkan hasil logaritma dari 7.
Log10 7 = 0,845098
Ketiga, kalikan dengan 20 seperti pada rumusnya :
Penguatan (dB) = 20 x 0,845098
Penguatan (dB) = 16,9019 (atau dibulatkan menjadi 16,9 dB)
OP-AMP
 Operational Amplifier atau dikenal dengan istilah penguat amplifier
merupakan sebuah rangkaian penguat penting.
 Membentuk dasar dari rangkaian penguat :
- Audio dan Video
- Penyaring atau tapis
- Buffer
- Penguat Instrumentasi
- Komparator
- Osilator
 Meskipun rangkaian penguat operasional dapat dirancang dari komponen
diskrit,namun seluruhnya selalu digunakan dalam bentuk rangkaian
terintegrasi (IC atau Integrated Circuit).
 Simbol rangkaian OP-AMP
Keterangan :
Rangkaian OP-AMP memiliki 2 masukan :
a. Masukan pembalik ( -/negatif )
b. Masukan non pembalik (+/positif)
 OP-AMP juga merupakan penguat arus searah (DC) dengan gain
tinggi,dengan nilai > dari 100 desibel atau >100.000 desibel.
 Tegangan pada terminal keluaran OP-AMP merupakan perkalian selisih
antara tegangan diantara masukan pembalik dan non pembalik dengan
besarnya gain yang dimiliki. Sehingga OP-AMP juga sebuah penguat
differensial.
 Jika masukan pembalik memiliki potensial yang tinggi maka keluaran
juga semakin negatif begitu pula bila masukan non pembalik memiliki
potensial yang tinggi maka keluaran juga semakin positif.
 Gain yang dimiliki OP-AMP sangat tinggi sehingga tegangan
differensial diantara terminal-terminal masukkan akan semakin
kecil.
 Selain itu suatu OP-AMP juga harus memiliki umpan balik
(feedback) agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik.
 Seluruh rangkaian menggunakan umpan balik negatif untuk
mengendalikan besarnya gain,dan akan memperoleh operasi kerja
OP-AMP linear.
Bagaimana mendapatkan umpan balik negatif ?
 Umpan balik untuk memperoleh kerja OP-AMP linear :
Melalui penggunaan ramgkaian resistor
yang dihubungkan dengan di antara terminal
keluaran OP-AMP dan masukan pembalik
yang bertanda – atau negatif
Bagaimana memperoleh umpan balik positif ?
 Umpan balik untuk memperoleh kerja OP-AMP non linear :
Melalui penggunaan ramgkaian komparator
dan osilator yang dihubungkan di antara
terminal keluaran OP-AMP dan masukan
non pembalik yang bertanda + atau positif
Hubungan antara gain dan OP-AMP
A. Gain tegangan loop terbuka tidak ∞
Rasio atau perbandingan dari besarnya perubahan tegangan keluaran
terhadap besarnya perubahan tegangan masukkan,dirumuskan :
[perubahan tegangan keluaran ÷ perubahan tegangan masukkan]
B. Hambatan masukan
Besar hambatan di antara kedua masukan OP-AMP idealnya adalah tak
berhingga,namun umumnya harga hambatan masukan OP-AMP adalah
antara 5 k - 20 M, tergantung tipe OP-AMP yang diukur pada kondisi Op
Amp tanpa umpan balik.
Apabila suatu umpan balik negatif (diterapkan pada Op Amp, maka
hambatan masukan Op Amp akan meningkat.
C. Hambatan keluaran
Besarnya hambatan dalam yang timbul pada saat Op Amp bekerja sebagai
pembangkit sinyal. Secara ideal harga hambatan keluaran RO OP-AMP = 0.
Apabila hal ini tercapai, maka seluruh tegangan keluaran OP- AMP akan
timbul pada beban keluaran (RL), sehingga dalam suatu penguat, hambatan
keluarannya akan kecil.
Daftar Pustaka
 http://elektromika-dasar.web.id/operational-amplifier-op-amp/
 http://kambing.ui.ac.id/onnopurbo/orari-
diklat/teknik/elektronika/Perhitungan-Gain.pdf
 https://id.wikipedia.org/wiki/Penguat
 http://www.bjgp-rizal.com/2012/01/menghitung-desibel-db-pada-
penguat.html
 http://www.ilmu.8k.com/pengetahuan/opamp.html
 http://elektrokita.blogspot.co.id/2008/10/op-amp-operational-
amplifier.html
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarRinanda S
 
Adc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutanAdc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutan
personal
 
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIKRL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIKMuhammad Dany
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritBeny Nugraha
 
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, amModul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am
Furwadi Rider
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
Anarstn
 
Tugas modulation AM, FM, dan PM
Tugas modulation AM, FM, dan PMTugas modulation AM, FM, dan PM
Tugas modulation AM, FM, dan PM
Information and Technology
 
4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel
Simon Patabang
 
RL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan MeshRL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan MeshMuhammad Dany
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
Simon Patabang
 
Register geser
Register geserRegister geser
Register geser
University of Lampung
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
andhi_setyo
 
7. instrumen volt meter dan ammeter
7. instrumen volt meter dan ammeter7. instrumen volt meter dan ammeter
7. instrumen volt meter dan ammeter
Simon Patabang
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counter
personal
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Andrean Yogatama
 
1 sinyal
1  sinyal1  sinyal
1 sinyal
Simon Patabang
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik
Simon Patabang
 
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Ishardi Nassogi
 
Medan elektromagnetik 2
Medan elektromagnetik 2Medan elektromagnetik 2
Medan elektromagnetik 2
sinta novita
 
Bab 6 rangkaian orde satu
Bab 6 rangkaian orde satuBab 6 rangkaian orde satu
Bab 6 rangkaian orde satu
Rumah Belajar
 

What's hot (20)

sharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasarsharing belajar OP Am elektronika dasar
sharing belajar OP Am elektronika dasar
 
Adc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutanAdc dan dac lanjutan
Adc dan dac lanjutan
 
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIKRL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
RL - RANGKAIAN TERGABUNG SECARA MAGNETIK
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 2 - sistem & sinyal waktu diskrit
 
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, amModul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am
Modul 02 konsep modulasi, modulasi analog, am
 
Laporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip FlopLaporan Praktikum Flip Flop
Laporan Praktikum Flip Flop
 
Tugas modulation AM, FM, dan PM
Tugas modulation AM, FM, dan PMTugas modulation AM, FM, dan PM
Tugas modulation AM, FM, dan PM
 
4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel4 rangkaian ac paralel
4 rangkaian ac paralel
 
RL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan MeshRL - Metode Node dan Mesh
RL - Metode Node dan Mesh
 
4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika4 metoda analisis rangkaian elektronika
4 metoda analisis rangkaian elektronika
 
Register geser
Register geserRegister geser
Register geser
 
Karakteristik transistor
Karakteristik transistorKarakteristik transistor
Karakteristik transistor
 
7. instrumen volt meter dan ammeter
7. instrumen volt meter dan ammeter7. instrumen volt meter dan ammeter
7. instrumen volt meter dan ammeter
 
Bab 5 counter
Bab 5 counterBab 5 counter
Bab 5 counter
 
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem TransmisiJenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
Jenis - Jenis Gangguan dalam Sistem Transmisi
 
1 sinyal
1  sinyal1  sinyal
1 sinyal
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik
 
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
Modulasi frekuensi dan modulasi phase (Fm dan Pm)
 
Medan elektromagnetik 2
Medan elektromagnetik 2Medan elektromagnetik 2
Medan elektromagnetik 2
 
Bab 6 rangkaian orde satu
Bab 6 rangkaian orde satuBab 6 rangkaian orde satu
Bab 6 rangkaian orde satu
 

Viewers also liked

Gain dan operasional amplifier (op amp)
Gain dan operasional amplifier (op amp)Gain dan operasional amplifier (op amp)
Gain dan operasional amplifier (op amp)
Universitas Tidar
 
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - AmpPengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
bayu seto respati
 
Laporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op ampLaporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op amp
Abdurrochman Soewarno
 
Laporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op ampLaporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op amp
oktavianoki
 
Memahami kegunaan dan sifat penguat
Memahami kegunaan dan sifat penguatMemahami kegunaan dan sifat penguat
Memahami kegunaan dan sifat penguatEko Supriyadi
 
Op amp
Op ampOp amp
Op amp
rahardian24
 
Comparator laporan
Comparator laporanComparator laporan
Comparator laporan
Brian Raafiu
 
penguat dan op amp
penguat dan op amppenguat dan op amp
penguat dan op amp
Aprilia Ningsih
 
Tugas sistem mikroprosesor 1_LISFA
Tugas sistem mikroprosesor 1_LISFATugas sistem mikroprosesor 1_LISFA
Tugas sistem mikroprosesor 1_LISFA
Lisfa Nuraini U.I
 
Rom & EPROM UTS lisfa
Rom & EPROM UTS lisfaRom & EPROM UTS lisfa
Rom & EPROM UTS lisfa
Lisfa Nuraini U.I
 
Stabilitas Lyapunov
Stabilitas LyapunovStabilitas Lyapunov
Stabilitas Lyapunov
Lisfa Nuraini U.I
 
Ampifier & Op-Amp
Ampifier & Op-AmpAmpifier & Op-Amp
Ampifier & Op-Amp
achmad_fahmi
 
Tugas 1 Aljabar Matriks
Tugas 1 Aljabar MatriksTugas 1 Aljabar Matriks
Tugas 1 Aljabar MatriksIpit Sabrina
 
Memperbaiki reparasi televisi_ok
Memperbaiki reparasi televisi_okMemperbaiki reparasi televisi_ok
Memperbaiki reparasi televisi_okEko Supriyadi
 
Elektronika 1
Elektronika 1Elektronika 1
Elektronika 1
Firda Purbandari
 
Linearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfaLinearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfa
Lisfa Nuraini U.I
 
해바라기지역아동센터 소개
해바라기지역아동센터 소개해바라기지역아동센터 소개
해바라기지역아동센터 소개현숙 남
 
soal to tav paket a
soal to tav paket asoal to tav paket a
soal to tav paket a
agus saefudin
 

Viewers also liked (20)

Gain dan operasional amplifier (op amp)
Gain dan operasional amplifier (op amp)Gain dan operasional amplifier (op amp)
Gain dan operasional amplifier (op amp)
 
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - AmpPengertian Amplifier dan Op - Amp
Pengertian Amplifier dan Op - Amp
 
Laporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op ampLaporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op amp
 
Laporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op ampLaporan rangkaian dasar op amp
Laporan rangkaian dasar op amp
 
Memahami kegunaan dan sifat penguat
Memahami kegunaan dan sifat penguatMemahami kegunaan dan sifat penguat
Memahami kegunaan dan sifat penguat
 
Op amp
Op ampOp amp
Op amp
 
Comparator laporan
Comparator laporanComparator laporan
Comparator laporan
 
penguat dan op amp
penguat dan op amppenguat dan op amp
penguat dan op amp
 
Tugas sistem mikroprosesor 1_LISFA
Tugas sistem mikroprosesor 1_LISFATugas sistem mikroprosesor 1_LISFA
Tugas sistem mikroprosesor 1_LISFA
 
Rom & EPROM UTS lisfa
Rom & EPROM UTS lisfaRom & EPROM UTS lisfa
Rom & EPROM UTS lisfa
 
Stabilitas Lyapunov
Stabilitas LyapunovStabilitas Lyapunov
Stabilitas Lyapunov
 
Ampifier & Op-Amp
Ampifier & Op-AmpAmpifier & Op-Amp
Ampifier & Op-Amp
 
Daftar isi go
Daftar isi goDaftar isi go
Daftar isi go
 
Tugas 1 Aljabar Matriks
Tugas 1 Aljabar MatriksTugas 1 Aljabar Matriks
Tugas 1 Aljabar Matriks
 
Memperbaiki reparasi televisi_ok
Memperbaiki reparasi televisi_okMemperbaiki reparasi televisi_ok
Memperbaiki reparasi televisi_ok
 
Elektronika 1
Elektronika 1Elektronika 1
Elektronika 1
 
Linearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfaLinearisasi UTS lisfa
Linearisasi UTS lisfa
 
해바라기지역아동센터 소개
해바라기지역아동센터 소개해바라기지역아동센터 소개
해바라기지역아동센터 소개
 
soal to tav paket a
soal to tav paket asoal to tav paket a
soal to tav paket a
 
Matriks=soal jawab
Matriks=soal jawabMatriks=soal jawab
Matriks=soal jawab
 

Similar to Gain dan OP-AMP lisfa

Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Trisni Wulansari
 
bab 4
bab 4bab 4
Penguat dan op amp
Penguat dan op ampPenguat dan op amp
Penguat dan op amp
melaniahmad
 
Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]
Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]
Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]
Dwi Prasetyo
 
Gain dan op amp
Gain dan op ampGain dan op amp
Gain dan op amp
annisaaamalia149
 
Bab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 a
Bab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 aBab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 a
Bab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 a
sarahadhitia
 
Penguat operasional
Penguat operasionalPenguat operasional
Penguat operasional
Rahmaamin13
 
Op amp
Op ampOp amp
Op amp
IPA 2014
 
PENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptx
PENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptxPENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptx
PENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptx
SitiZahra78
 
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufronPenguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
kemenag
 
Amplifier & Operational Amplifier
Amplifier & Operational AmplifierAmplifier & Operational Amplifier
Amplifier & Operational Amplifier
M Cahyo Ardi Prabowo
 
Amplifier & op amp
Amplifier & op   ampAmplifier & op   amp
Amplifier & op amp
FAIZAL ALIF BUDI PRAKOSO
 
Kegiatan belajar 4. penguat operasi
Kegiatan belajar 4. penguat operasiKegiatan belajar 4. penguat operasi
Kegiatan belajar 4. penguat operasi
SuratmanCilacap
 
Operational amplifier
Operational amplifierOperational amplifier
Operational amplifierAyuShaleha
 
operational-amplifier2012.pdf
operational-amplifier2012.pdfoperational-amplifier2012.pdf
operational-amplifier2012.pdf
SaifAlfarizi1
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3
Yuwan Kilmi
 
Bab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_ampBab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_amp
Arii Fajar
 
Percobaan II
Percobaan IIPercobaan II
Percobaan II
Rizal Harun
 

Similar to Gain dan OP-AMP lisfa (20)

Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
Tugas sistem non linear 04 trisni wulansari(1410501026)
 
bab 4
bab 4bab 4
bab 4
 
Penguat dan op amp
Penguat dan op ampPenguat dan op amp
Penguat dan op amp
 
Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]
Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]
Tugas sistem non linear 04 [dwi novia prasetyo 1410501052]
 
Gain dan op amp
Gain dan op ampGain dan op amp
Gain dan op amp
 
Bab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 a
Bab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 aBab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 a
Bab 4 elekronik ( instrumentasi ) 2 a
 
Penguat operasional
Penguat operasionalPenguat operasional
Penguat operasional
 
Op amp
Op ampOp amp
Op amp
 
electronics
electronicselectronics
electronics
 
PENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptx
PENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptxPENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptx
PENGUAT OPERASIONAL AMPLIFIER_ FISIS II.pptx
 
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufronPenguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
Penguat nirsam slamet harjono_aziz gufron
 
Amplifier & Operational Amplifier
Amplifier & Operational AmplifierAmplifier & Operational Amplifier
Amplifier & Operational Amplifier
 
Amplifier & op amp
Amplifier & op   ampAmplifier & op   amp
Amplifier & op amp
 
Kegiatan belajar 4. penguat operasi
Kegiatan belajar 4. penguat operasiKegiatan belajar 4. penguat operasi
Kegiatan belajar 4. penguat operasi
 
Operational amplifier
Operational amplifierOperational amplifier
Operational amplifier
 
operational-amplifier2012.pdf
operational-amplifier2012.pdfoperational-amplifier2012.pdf
operational-amplifier2012.pdf
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3
 
Bab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_ampBab iii materi_op-_amp
Bab iii materi_op-_amp
 
Percobaan II
Percobaan IIPercobaan II
Percobaan II
 
Operational amplifier
Operational amplifierOperational amplifier
Operational amplifier
 

Recently uploaded

Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.pptMatematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
AzrilAld
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
muhammadiswahyudi12
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptxPembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
muhhaekalsn
 

Recently uploaded (10)

Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.pptMatematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
Matematika diskrit: metode pohon/trees.ppt
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptxPembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Surya PLTS.pptx
 

Gain dan OP-AMP lisfa

  • 1. GAIN DAN OP-AMP DISUSUN OLEH : LISFA NURAINI ULFA ILYAS (1410501022) DOSEN PEMBIMBING : R.SURYOTO EDY RAHARJO,S.T.,M.ENG FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO,UNTIDAR
  • 2. Outline  Gain  OP-AMP  Hubungan antara gain dan OP-AMP
  • 3. GAIN  Amplifier merupakan suatu penguat rangkaian dari komponen elektronika untuk menguatkan, yakni : - Tegangan - Arus - Daya Besarnya penguatan ini yang disebut dengan Gain serta di simbolkan dengan huruf “A” A A
  • 4.  Gain merupkan hasil bagi dari daya di bagian output (P out) dengan daya di bagian input (P in) dengan satuan dB (desibel),sehingga di rumuskan : A. Rumus penguatan tegangan B. Rumus penguatan arus C. Rumus penguatan daya Penguatan Tegangan (dB) = 20 log10 (Vout / Vin) Penguatan Arus (dB) = 20 log10 (Iout /IVin) Penguatan Daya (dB) = 10 log10 (Pout / Pin)
  • 5. Cara menghitung Gain 1. Penguatan daya Diketahui : Sebuah Amplifier diberi Input sebesar 5 Watt, sedangkan Output dihasilkannya adalah sebesar 150 Watt. Ditanyakan : Berapakah penguatannya dalam Desibel ? Jawab : Penguatan Daya (dB) = 10 log10 (Pout / Pin) Pertama, menghitung hasil dari rasio daya Output dan Input yaitu : (Pout / Pin) = 150 / 5 = 30 Kedua, gunakan kalkulator untuk mendapatkan hasil logaritma dari 30 Log10 30 = 1,47712 Ketiga, kalikan dengan 10 seperti pada rumusnya : Penguatan (dB) = 10 x 1,47712 Penguatan (dB) = 14,7712 (atau dibulatkan menjadi 14,8 dB)
  • 6. 2. Penguatan tegangan Diketahui : Sebuah Rangkaian memiliki Input AC sebesar 2 Volt dan Output AC sebesar 14 Volt Ditanyakan : berapakah penguatan dalam Desibel...? Jawab : Penguatan Tegangan (dB) = 20 log10 (Vout / Vin) Pertama, kita harus menghitung hasil dari rasio Tegangan Output dan Tegangan Input yaitu : (Vout/Vin) = (14 / 2) = 7 Kedua, gunakan kalkulator untuk mendapatkan hasil logaritma dari 7. Log10 7 = 0,845098 Ketiga, kalikan dengan 20 seperti pada rumusnya : Penguatan (dB) = 20 x 0,845098 Penguatan (dB) = 16,9019 (atau dibulatkan menjadi 16,9 dB)
  • 7. OP-AMP  Operational Amplifier atau dikenal dengan istilah penguat amplifier merupakan sebuah rangkaian penguat penting.  Membentuk dasar dari rangkaian penguat : - Audio dan Video - Penyaring atau tapis - Buffer - Penguat Instrumentasi - Komparator - Osilator
  • 8.  Meskipun rangkaian penguat operasional dapat dirancang dari komponen diskrit,namun seluruhnya selalu digunakan dalam bentuk rangkaian terintegrasi (IC atau Integrated Circuit).  Simbol rangkaian OP-AMP Keterangan : Rangkaian OP-AMP memiliki 2 masukan : a. Masukan pembalik ( -/negatif ) b. Masukan non pembalik (+/positif)
  • 9.  OP-AMP juga merupakan penguat arus searah (DC) dengan gain tinggi,dengan nilai > dari 100 desibel atau >100.000 desibel.  Tegangan pada terminal keluaran OP-AMP merupakan perkalian selisih antara tegangan diantara masukan pembalik dan non pembalik dengan besarnya gain yang dimiliki. Sehingga OP-AMP juga sebuah penguat differensial.  Jika masukan pembalik memiliki potensial yang tinggi maka keluaran juga semakin negatif begitu pula bila masukan non pembalik memiliki potensial yang tinggi maka keluaran juga semakin positif.
  • 10.  Gain yang dimiliki OP-AMP sangat tinggi sehingga tegangan differensial diantara terminal-terminal masukkan akan semakin kecil.  Selain itu suatu OP-AMP juga harus memiliki umpan balik (feedback) agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik.  Seluruh rangkaian menggunakan umpan balik negatif untuk mengendalikan besarnya gain,dan akan memperoleh operasi kerja OP-AMP linear.
  • 11. Bagaimana mendapatkan umpan balik negatif ?  Umpan balik untuk memperoleh kerja OP-AMP linear : Melalui penggunaan ramgkaian resistor yang dihubungkan dengan di antara terminal keluaran OP-AMP dan masukan pembalik yang bertanda – atau negatif
  • 12. Bagaimana memperoleh umpan balik positif ?  Umpan balik untuk memperoleh kerja OP-AMP non linear : Melalui penggunaan ramgkaian komparator dan osilator yang dihubungkan di antara terminal keluaran OP-AMP dan masukan non pembalik yang bertanda + atau positif
  • 13. Hubungan antara gain dan OP-AMP A. Gain tegangan loop terbuka tidak ∞ Rasio atau perbandingan dari besarnya perubahan tegangan keluaran terhadap besarnya perubahan tegangan masukkan,dirumuskan : [perubahan tegangan keluaran ÷ perubahan tegangan masukkan] B. Hambatan masukan Besar hambatan di antara kedua masukan OP-AMP idealnya adalah tak berhingga,namun umumnya harga hambatan masukan OP-AMP adalah antara 5 k - 20 M, tergantung tipe OP-AMP yang diukur pada kondisi Op Amp tanpa umpan balik. Apabila suatu umpan balik negatif (diterapkan pada Op Amp, maka hambatan masukan Op Amp akan meningkat.
  • 14. C. Hambatan keluaran Besarnya hambatan dalam yang timbul pada saat Op Amp bekerja sebagai pembangkit sinyal. Secara ideal harga hambatan keluaran RO OP-AMP = 0. Apabila hal ini tercapai, maka seluruh tegangan keluaran OP- AMP akan timbul pada beban keluaran (RL), sehingga dalam suatu penguat, hambatan keluarannya akan kecil.
  • 15. Daftar Pustaka  http://elektromika-dasar.web.id/operational-amplifier-op-amp/  http://kambing.ui.ac.id/onnopurbo/orari- diklat/teknik/elektronika/Perhitungan-Gain.pdf  https://id.wikipedia.org/wiki/Penguat  http://www.bjgp-rizal.com/2012/01/menghitung-desibel-db-pada- penguat.html  http://www.ilmu.8k.com/pengetahuan/opamp.html  http://elektrokita.blogspot.co.id/2008/10/op-amp-operational- amplifier.html