SlideShare a Scribd company logo
FLORA NORMAL SERTA
HUBUNGAN HOSPES
DENGAN LINGKUNGAN
By : apt Masneli Masri, S.Farm., M.Farm
PROGRAM STUDI D3 FARMASI
POLTEKKES KESUMA BANGSA
Pendahuluan
Hubungan antara manusia dengan
mikroorganisme :
- Menguntungkan
- Merugikan
Flora normal
• Organisme yang ditemukan hidup secara
alamiah dalam tubuh manusia
• Meliputi bakteri, jamur dan protista
Tipe flora normal
1. Resident flora yaitu Mikroorganisme yang secara
tetap dan terus menerus hidup pada tubuh manusia.
Biasanya ditemukan pada bagian tubuh tertentu dan
pada usia tertentu
2. Transient flora yaitu Mikroorganisme yang hidup
sementara yang berada di kulit dan selaput
lendir/mukosa selama kurun waktu beberapa jam,
hari, atau minggu.
Transient flora
• Biasanya hidup selama 1 jam, 1 hari, 1 minggu,
atau beberapa minggu. Mikroorganisme tersebut
berasal dari lingkungan dan tidak menyebabkan
suatu penyakit. Namun jika keberadaan atau
populasi residen flora terganggu, transien flora
dapat berkolonisasi, berproliferasi serta
menimbulkan suatu penyakit.
Peranan flora normal
• Sumber infeksi opportunistik
• Immunostimulation
• Proteksi terhadap MO lain
• Nutrisi
Keberadaan Flora normal
Mata
Kulit
Alat
Kelamin
Sal.
Pernafas
an
Sal.
Pencerna
an
Jumlah Normal
flora
• Human body
–1013 cells
–1014 bacteria
Relationship between
normal flora and host
Table Some Resident Microbiota
Flora normal pada kulit
Micrococci,
Diphtheroids,
Propionibacterium
Staphylococcus Staphylococcus aureus
Flora normal pada mata
• Dipengaruhi oleh lizosim
• Coynebacterium xerosis,
Staphylococcus
epidermidis dan
Streptococcus non
hemolitik.
Flora normal pada sal.
Pernafasan (hidung)
• Corynebacteria
• Staphylococcus
• Streptococcus
Flora normal pada hidung
Flora normal pada
sal. pencernaan
• 108 bacteria/mL of saliva;
potentially >700 species
• Pada kolon banyak
ditemukan Bacterioides,
Lactobacillus,
Fusobacteria dan
Clostridia
Flora normal pada
alat kelamin
• Flora norma berupa
Lactobacillus dan
Candida albicans
Flora normal pada Vagina
Normal flora - Risks
and Opportunistic
Clinical conditions that may be caused by members of the normal flora
Inhibitor flora normal
• Pembersihan
• Pemanasan
• Penyinaran
• Penggunaan germisida
• Penggunaan pelarut lemak
PENGENDALIAN MIKROORGANISME
Pengendalian MO
Defenisi :
Segala kegiatan yang
dapat menghambat dan
menghilangkan MO
Tujuan :
 Mencegah penyebaran
penyakit dan infeksi.
 Membasmi MO pada inang
yang terinfeksi
 Mencegah pembusukan dan
perusakan bahan oleh MO
Cara pengendalian
mikroorganisme
• Secara kimia
• Secara fisika
• Secara mekanik ----- filter
Pengendalian secara fisik
Panas lembab
 Koagulasi protein
 Uap bertekanan
 Sterilisasi bertingkat
 Air mendidih
 Pasteurisasi
Panas kering
 Udara panas (oven)
 Pembakaran
 Suhu rendah (pendinginan &
di bawah titik 0)
 Pengeringan
 Radiasi (sinar UV, X dan
Gamma)
Autoclave
Pengendalian secara fisik
Filter bakteriologik
• Untuk bahan termolabil
seperti enzim, serum,
vitamin dan antibiotik)
• Ukuran pori : 0,01-1,0
um
Filter udara
• Menyaring udara
• Laminary air flow dan
masker
Filter bakteriologik
• Menghilangkan mikroba
maupun spora yang berasal
dari udara dan air
• Menggunakan membran
berpori (0,01-1,0 µm )
• Digunakan untuk bahan
termolabil seperti vaksin,
serum dan media
Pengendalian secara kimia
Desinfektan
• Antimikrobial
• Polar, non korosif
• Kemampuan seperti detergen
• Contoh : fenol, alkohol, antibiotik
surfaktan, aldehide, mercuri
Kondisi yang mempengaruhi kerja
antimikroba
Beberapa faktor yang berperan penting terhadap
efektivitas kerja antimikroba yaitu :
– Population size
– Types of organisms
– Concentration of the antimicrobial agent
– Duration of exposure
– Temperature
– pH
– Organic matter
– Biofilm formation
Pengendalian secara kimia
• Antiseptik
Senyawa kimia yang melawan infeksi
dan menghambat pertumbuhan
mikroorganisme pada jaringan
• Antimikroba
• Antiviral
• Antifungi
• Antibiotik
• Antiinfeksi
PENGARUH EKOLOGI MIKROORGANISME
TERHADAP INDUSTRI FARMASI
Pendahuluan
Kualitas produk farmasi dipengaruhi
oleh lingkungan
MO pada produk akhir farmasi
menunjukkan asal pencemaran
Kontaminan berupa patogen
Tumbuh bersama pengawet
Kerusakan produk farmasi
MO di atmosfer
• Untuk tumbuh MO memerlukan air
• Jumlah MO di atmosfer dipengaruhi o/aktivitas
di sekitar dan debu
• Dapat menempati debu dan fisik manusia
Peningkatan Jumlah MO di
atmosfer
 Pengolahan (pembagian, pencampuran
dan penambahan bahan)
 Pengemasan
Penurunan jumlah MO di
atmosfer
• Filtrasi
• Desinfeksi kimia
• Penyinaran UV
Penurunan jumlah MO di
atmosfer
Desinfektan
• Terbatas
• Menyebabkan
iritasi
Radiasi sinar UV
• Aktif pada beberapa
sumber kontaminan
• Resistensi bakteri
dan fungi
•Terima kasih

More Related Content

What's hot

Pdf b4-pengantar teknik penyemprotan
Pdf b4-pengantar teknik penyemprotanPdf b4-pengantar teknik penyemprotan
Pdf b4-pengantar teknik penyemprotandjojosumarto
 
PPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptx
PPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptxPPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptx
PPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptx
MuslianasariQalbi
 
Penanganan hewan coba
Penanganan hewan cobaPenanganan hewan coba
Penanganan hewan coba
Ade Irma Suryani
 
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.pptAlat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
fadillahdila7
 
Toksikokinetik,slideshare
Toksikokinetik,slideshareToksikokinetik,slideshare
Toksikokinetik,slideshare
Inoy Trisnaini
 
PENGENDALIAN HAYATI
PENGENDALIAN HAYATIPENGENDALIAN HAYATI
PENGENDALIAN HAYATI
sumitrojait
 
Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...
Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...
Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...
UNESA
 
ppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfdd
ppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfddppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfdd
ppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfdd
melizaulfadiana
 
Fase Kerja Toksik.pptx
Fase Kerja Toksik.pptxFase Kerja Toksik.pptx
Fase Kerja Toksik.pptx
Septi Purnamasari
 
Prinsip umum toksikologi
Prinsip umum toksikologiPrinsip umum toksikologi
Prinsip umum toksikologi
AhmadPurnawarmanFais
 
TEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANAN
TEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANANTEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANAN
TEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANAN
PENYULUH PERIKANAN
 
Dosis farmasetika
Dosis farmasetikaDosis farmasetika
Dosis farmasetika
khoirilliana12
 
Tugas ppt tumbuhan tingkat tinggi
Tugas ppt tumbuhan tingkat tinggiTugas ppt tumbuhan tingkat tinggi
Tugas ppt tumbuhan tingkat tinggi
marwahmoniCha
 
Morfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluan
Morfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluanMorfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluan
Morfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluan
Moh Nurul Ramadhan
 
Buku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanamanBuku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanamanIr. Zakaria, M.M
 
Makalah Multiceps spp
Makalah Multiceps sppMakalah Multiceps spp
Makalah Multiceps sppFirdika Arini
 
Ekologi mikroba
Ekologi mikrobaEkologi mikroba
Ekologi mikroba
Timur Ahadi Santoso
 
9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme
Lutfii Kmuhh
 
Bioplastik (mikroteknik)
Bioplastik (mikroteknik)Bioplastik (mikroteknik)
Bioplastik (mikroteknik)
Alifa Rizky
 
Jenis jenis bakteri, manfaat dan kerugian
Jenis jenis bakteri, manfaat dan kerugianJenis jenis bakteri, manfaat dan kerugian
Jenis jenis bakteri, manfaat dan kerugian
SMA Muhammadiyah 1 Medan
 

What's hot (20)

Pdf b4-pengantar teknik penyemprotan
Pdf b4-pengantar teknik penyemprotanPdf b4-pengantar teknik penyemprotan
Pdf b4-pengantar teknik penyemprotan
 
PPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptx
PPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptxPPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptx
PPT PENIMBANGAN DAN PENGENCERAN.pptx
 
Penanganan hewan coba
Penanganan hewan cobaPenanganan hewan coba
Penanganan hewan coba
 
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.pptAlat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
Alat-alat Meteorologi-Klimatologi--BMKG Karangploso--2012.ppt
 
Toksikokinetik,slideshare
Toksikokinetik,slideshareToksikokinetik,slideshare
Toksikokinetik,slideshare
 
PENGENDALIAN HAYATI
PENGENDALIAN HAYATIPENGENDALIAN HAYATI
PENGENDALIAN HAYATI
 
Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...
Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...
Artikel Ilmiah: Enumerasi Bakteri Sampel Air WC Dengan Metode Standart Plate ...
 
ppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfdd
ppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfddppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfdd
ppt pengendalian vektor.pptxhhhjhggggfdd
 
Fase Kerja Toksik.pptx
Fase Kerja Toksik.pptxFase Kerja Toksik.pptx
Fase Kerja Toksik.pptx
 
Prinsip umum toksikologi
Prinsip umum toksikologiPrinsip umum toksikologi
Prinsip umum toksikologi
 
TEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANAN
TEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANANTEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANAN
TEKNIK MONITORING MUTU PRODUK HASIL PERIKANAN
 
Dosis farmasetika
Dosis farmasetikaDosis farmasetika
Dosis farmasetika
 
Tugas ppt tumbuhan tingkat tinggi
Tugas ppt tumbuhan tingkat tinggiTugas ppt tumbuhan tingkat tinggi
Tugas ppt tumbuhan tingkat tinggi
 
Morfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluan
Morfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluanMorfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluan
Morfologi kutu busuk, kutu rambut, kutu kemaluan
 
Buku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanamanBuku diktat hama dan penyakit tanaman
Buku diktat hama dan penyakit tanaman
 
Makalah Multiceps spp
Makalah Multiceps sppMakalah Multiceps spp
Makalah Multiceps spp
 
Ekologi mikroba
Ekologi mikrobaEkologi mikroba
Ekologi mikroba
 
9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme9.pengendalian mikroorganisme
9.pengendalian mikroorganisme
 
Bioplastik (mikroteknik)
Bioplastik (mikroteknik)Bioplastik (mikroteknik)
Bioplastik (mikroteknik)
 
Jenis jenis bakteri, manfaat dan kerugian
Jenis jenis bakteri, manfaat dan kerugianJenis jenis bakteri, manfaat dan kerugian
Jenis jenis bakteri, manfaat dan kerugian
 

Similar to FLORA NORMAL SERTA HUBUNGAN HOSPES DENGAN LINGKUNGAN;PENGARUH MO.pptx

Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)
Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)
Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)
stikesby kebidanan
 
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptx
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptxPPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptx
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptx
Hafizmuchti
 
Makalah setralisasi
Makalah setralisasiMakalah setralisasi
Makalah setralisasi
Operator Warnet Vast Raha
 
FLORA NORMAL
FLORA NORMALFLORA NORMAL
FLORA NORMAL
dewisetiyana52
 
Makalah setralisasi
Makalah setralisasiMakalah setralisasi
Makalah setralisasi
Septian Muna Barakati
 
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
EniAngrainiSitumeang
 
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,NsPrinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Muhammad Khoirul Zed
 
Mikrobiologi farmasi
Mikrobiologi farmasiMikrobiologi farmasi
Mikrobiologi farmasi
Adriani Adriani
 
Pengantar Mikrobiologi-Parasitologi
Pengantar Mikrobiologi-ParasitologiPengantar Mikrobiologi-Parasitologi
Pengantar Mikrobiologi-Parasitologi
Prastuti Waraharini
 
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerjaKebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerjaAan Trainstation
 
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatanPertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
SyifaARN
 
Mikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarMikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarJoni Iswanto
 
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptxPengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
AyuSibagariang1
 
Sterilisasi, Desinfektan, dan Fermentasi
Sterilisasi, Desinfektan, dan FermentasiSterilisasi, Desinfektan, dan Fermentasi
Sterilisasi, Desinfektan, dan Fermentasi
Hayatun Nufus
 
konsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptx
konsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptxkonsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptx
konsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptx
RizalGinurul
 
Konsep dasar infeksi
Konsep dasar infeksiKonsep dasar infeksi
Konsep dasar infeksi
materi-x2
 
8 STERILISASI.ppt
8 STERILISASI.ppt8 STERILISASI.ppt
8 STERILISASI.ppt
ShakilaDwiBahtiar
 
(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)
(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)
(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)アブドゥル アブドゥル
 
Grunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptx
Grunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptxGrunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptx
Grunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptx
ibnucacing1
 

Similar to FLORA NORMAL SERTA HUBUNGAN HOSPES DENGAN LINGKUNGAN;PENGARUH MO.pptx (20)

Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)
Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)
Jasad renik & pencegahan infeksi (ibu pestariati)
 
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptx
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptxPPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptx
PPT-UEU-Mikrobiologi-dan-Parasitologi-Pertemuan-7.pptx
 
Makalah setralisasi
Makalah setralisasiMakalah setralisasi
Makalah setralisasi
 
Makalah setralisasi
Makalah setralisasiMakalah setralisasi
Makalah setralisasi
 
FLORA NORMAL
FLORA NORMALFLORA NORMAL
FLORA NORMAL
 
Makalah setralisasi
Makalah setralisasiMakalah setralisasi
Makalah setralisasi
 
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
1. Konsep Dasar Mikrobiologi dan Parasitologi.pdf
 
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,NsPrinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
Prinsip pencegahan infeksi Oleh; Yurida Olviani, S.Kep.,Ns
 
Mikrobiologi farmasi
Mikrobiologi farmasiMikrobiologi farmasi
Mikrobiologi farmasi
 
Pengantar Mikrobiologi-Parasitologi
Pengantar Mikrobiologi-ParasitologiPengantar Mikrobiologi-Parasitologi
Pengantar Mikrobiologi-Parasitologi
 
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerjaKebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
Kebutuhan keselamatan dan keamanan kerja
 
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatanPertemuan 2   desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
Pertemuan 2 desinfeksi dan sterilisasi pealatan kesehatan
 
Mikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasarMikrobiologi dasar
Mikrobiologi dasar
 
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptxPengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
Pengendalian pertumbuhan mikroba.pptx
 
Sterilisasi, Desinfektan, dan Fermentasi
Sterilisasi, Desinfektan, dan FermentasiSterilisasi, Desinfektan, dan Fermentasi
Sterilisasi, Desinfektan, dan Fermentasi
 
konsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptx
konsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptxkonsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptx
konsep infeksi di fasilitas kesehatan .pptx
 
Konsep dasar infeksi
Konsep dasar infeksiKonsep dasar infeksi
Konsep dasar infeksi
 
8 STERILISASI.ppt
8 STERILISASI.ppt8 STERILISASI.ppt
8 STERILISASI.ppt
 
(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)
(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)
(DESINFEKTAN, ANTIBIOTIKA, ANTI TUBERKULOSIS, DAN ANTI LEPRA)
 
Grunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptx
Grunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptxGrunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptx
Grunge-circle-with-CMYK-ink-splashes-PowerPoint-Templates-Widescreen.pptx
 

More from ssuserad6bfd

TETES MATA & SALEP MATA.pptx
TETES MATA & SALEP MATA.pptxTETES MATA & SALEP MATA.pptx
TETES MATA & SALEP MATA.pptx
ssuserad6bfd
 
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfMateri 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
ssuserad6bfd
 
MANAG FARMA
MANAG FARMAMANAG FARMA
MANAG FARMA
ssuserad6bfd
 
Materi 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfMateri 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
ssuserad6bfd
 
Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...
Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...
Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...
ssuserad6bfd
 
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx
ssuserad6bfd
 
0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx
0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx
0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx
ssuserad6bfd
 
PRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptx
PRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptxPRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptx
PRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptx
ssuserad6bfd
 

More from ssuserad6bfd (8)

TETES MATA & SALEP MATA.pptx
TETES MATA & SALEP MATA.pptxTETES MATA & SALEP MATA.pptx
TETES MATA & SALEP MATA.pptx
 
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfMateri 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 3-Manajemen RS-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
 
MANAG FARMA
MANAG FARMAMANAG FARMA
MANAG FARMA
 
Materi 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdfMateri 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
Materi 1-Pengantar Manajemen Farmasi & Akuntansi-D3 Farmasi-POLKESBA.pdf
 
Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...
Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...
Chapter 2 Gram-Negative Bacteria and Gram-Positive Bacteria Gram-negative bac...
 
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx
3. Pelayanan_Informasi_Obat ( PIO ).pptx
 
0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx
0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx
0. Pengantar Komunikasi Farmasi.pptx.pptx
 
PRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptx
PRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptxPRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptx
PRESENTASI BUDAYA ORGANISASI (AZHAR ALIZA PUTRA) NPM 2120110103.pptx
 

Recently uploaded

Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
cikgumeran1
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
EvaMirzaSyafitri
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptxPOWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
POWERPOINT ASAS PERMAINAN CATUR MSSD.pptx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawanpelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
pelayanan prima pada pelanggan dan karyawan
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 

FLORA NORMAL SERTA HUBUNGAN HOSPES DENGAN LINGKUNGAN;PENGARUH MO.pptx

  • 1. FLORA NORMAL SERTA HUBUNGAN HOSPES DENGAN LINGKUNGAN By : apt Masneli Masri, S.Farm., M.Farm PROGRAM STUDI D3 FARMASI POLTEKKES KESUMA BANGSA
  • 2. Pendahuluan Hubungan antara manusia dengan mikroorganisme : - Menguntungkan - Merugikan
  • 3. Flora normal • Organisme yang ditemukan hidup secara alamiah dalam tubuh manusia • Meliputi bakteri, jamur dan protista
  • 4. Tipe flora normal 1. Resident flora yaitu Mikroorganisme yang secara tetap dan terus menerus hidup pada tubuh manusia. Biasanya ditemukan pada bagian tubuh tertentu dan pada usia tertentu 2. Transient flora yaitu Mikroorganisme yang hidup sementara yang berada di kulit dan selaput lendir/mukosa selama kurun waktu beberapa jam, hari, atau minggu.
  • 5. Transient flora • Biasanya hidup selama 1 jam, 1 hari, 1 minggu, atau beberapa minggu. Mikroorganisme tersebut berasal dari lingkungan dan tidak menyebabkan suatu penyakit. Namun jika keberadaan atau populasi residen flora terganggu, transien flora dapat berkolonisasi, berproliferasi serta menimbulkan suatu penyakit.
  • 6. Peranan flora normal • Sumber infeksi opportunistik • Immunostimulation • Proteksi terhadap MO lain • Nutrisi
  • 7.
  • 9. Jumlah Normal flora • Human body –1013 cells –1014 bacteria
  • 11. Table Some Resident Microbiota
  • 12. Flora normal pada kulit Micrococci, Diphtheroids, Propionibacterium Staphylococcus Staphylococcus aureus
  • 13. Flora normal pada mata • Dipengaruhi oleh lizosim • Coynebacterium xerosis, Staphylococcus epidermidis dan Streptococcus non hemolitik.
  • 14. Flora normal pada sal. Pernafasan (hidung) • Corynebacteria • Staphylococcus • Streptococcus
  • 16. Flora normal pada sal. pencernaan • 108 bacteria/mL of saliva; potentially >700 species • Pada kolon banyak ditemukan Bacterioides, Lactobacillus, Fusobacteria dan Clostridia
  • 17. Flora normal pada alat kelamin • Flora norma berupa Lactobacillus dan Candida albicans Flora normal pada Vagina
  • 18. Normal flora - Risks and Opportunistic Clinical conditions that may be caused by members of the normal flora
  • 19. Inhibitor flora normal • Pembersihan • Pemanasan • Penyinaran • Penggunaan germisida • Penggunaan pelarut lemak
  • 21. Pengendalian MO Defenisi : Segala kegiatan yang dapat menghambat dan menghilangkan MO Tujuan :  Mencegah penyebaran penyakit dan infeksi.  Membasmi MO pada inang yang terinfeksi  Mencegah pembusukan dan perusakan bahan oleh MO
  • 22. Cara pengendalian mikroorganisme • Secara kimia • Secara fisika • Secara mekanik ----- filter
  • 23. Pengendalian secara fisik Panas lembab  Koagulasi protein  Uap bertekanan  Sterilisasi bertingkat  Air mendidih  Pasteurisasi Panas kering  Udara panas (oven)  Pembakaran  Suhu rendah (pendinginan & di bawah titik 0)  Pengeringan  Radiasi (sinar UV, X dan Gamma)
  • 25. Pengendalian secara fisik Filter bakteriologik • Untuk bahan termolabil seperti enzim, serum, vitamin dan antibiotik) • Ukuran pori : 0,01-1,0 um Filter udara • Menyaring udara • Laminary air flow dan masker
  • 26. Filter bakteriologik • Menghilangkan mikroba maupun spora yang berasal dari udara dan air • Menggunakan membran berpori (0,01-1,0 µm ) • Digunakan untuk bahan termolabil seperti vaksin, serum dan media
  • 27. Pengendalian secara kimia Desinfektan • Antimikrobial • Polar, non korosif • Kemampuan seperti detergen • Contoh : fenol, alkohol, antibiotik surfaktan, aldehide, mercuri
  • 28.
  • 29. Kondisi yang mempengaruhi kerja antimikroba Beberapa faktor yang berperan penting terhadap efektivitas kerja antimikroba yaitu : – Population size – Types of organisms – Concentration of the antimicrobial agent – Duration of exposure – Temperature – pH – Organic matter – Biofilm formation
  • 30. Pengendalian secara kimia • Antiseptik Senyawa kimia yang melawan infeksi dan menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaringan • Antimikroba • Antiviral • Antifungi • Antibiotik • Antiinfeksi
  • 32. Pendahuluan Kualitas produk farmasi dipengaruhi oleh lingkungan MO pada produk akhir farmasi menunjukkan asal pencemaran Kontaminan berupa patogen Tumbuh bersama pengawet Kerusakan produk farmasi
  • 33. MO di atmosfer • Untuk tumbuh MO memerlukan air • Jumlah MO di atmosfer dipengaruhi o/aktivitas di sekitar dan debu • Dapat menempati debu dan fisik manusia
  • 34. Peningkatan Jumlah MO di atmosfer  Pengolahan (pembagian, pencampuran dan penambahan bahan)  Pengemasan
  • 35. Penurunan jumlah MO di atmosfer • Filtrasi • Desinfeksi kimia • Penyinaran UV
  • 36. Penurunan jumlah MO di atmosfer Desinfektan • Terbatas • Menyebabkan iritasi Radiasi sinar UV • Aktif pada beberapa sumber kontaminan • Resistensi bakteri dan fungi