SlideShare a Scribd company logo
Hudud Dan
Hikmahnya
Hudud Dan
Hikmahnya
Menurut bahasa hudud adalah bentuk jamak dari kata had yang
berarti batasan atau menentukan batas.
Menurut istilah hudud ialah pidana yang diancamkan hukuman had, yaitu
hukuman yang telah ditentukan macam dan jumlahnya dan menjadi
hak Tuhan.
Adalah segala j enis minuman yang memabukkan,
sehingga peminumnya menjadi hilang kesadarannya.
Seperti khamar yang mengandung banyak alcohol, dan
juga benda padat yang bisa memabukkan (ganja,
morfin, candu,dll)
Minuman keras biasanya terbuat dari bahan-bahan
alami seperti anggur, beras, gandum, dan buahan
lainnya yang sudah difermentasi.
Hukumnya haram, dalam surat Al-Maidah ayat 90 Allah
berfirman :
“Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhya minuman
keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi
nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan
termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan-
perbuatan) itu agar kamu beruntung.”
1. Golongan A
- Kadar alkohol paling rendah (1-5%)
- Biasa di jual di supermarket atau toko modern
- Tidak memabukkan (tetap berbahaya)
 2. Golongan B
- Kadar alkoholnya cukup tinggi (5-20%)
- Sangat memabukkan bila dengan takaran tinggi
- Berbahaya bagi yang belum terbiasa
- Champagne, rieseling, red wine
3. Golongan C
 Kadar alkohol sangat tinggi (20-45%)
- Sangat memabukkan
- Dapat menyebabkan kematian
- Whisky, red label, vodka, bir
Minuman keras/minuman yang memabukkan sungguh
sangat dilarang secara tegas di dalam Islam.
Hadits rasulullah SAW
“Allah melaknat (mengutuk) khamar, peminumnya, penyajinya,
pedagangnya, pembelinya, pemeras bahannya, penahan atau
penyimpannya, pembawanya, dan penerimanya.” (HR Abu Daud
dan Ibnu Majah dari Ibnu Umar).
Orang yang meminum minuman keras mendapat had
(hukuman) yaitu di jilid (didera) antara 40 sampai 80
kali.
Hadist Nabi dalam cerita Al-Walid bin Uqbah :
“Nabi telah mendera (peminum khamar) empat puluh
kali, Abu Bakar menderanya empat puluh kali, dan Umar
menderanya delapan puluh kali, dan semua ini sunah
sedangkan yang paling saya senangi ialah delapan pulu
kali dera.” (HR. Muslim)
Menyebabkan Kecanduan
Merusak Kesehatan
Menurunkan Produktifitas
Merusak Keamanan dan Ketertiban Masyarakat
Merusak Generasi Bangsa
Zina yaitu melakukan persetubuhan antara
laki-laki dengan perempuan yang bukan suami istri.
Perbuatan zina hukumnya haram dan
termasuk dosa besar. Perbuatan tersebut digolongkan
ke dalam perbuatan yang keji atau menji jikan.
Qs. Al-Isra :32
“dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh
suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.”
Ada dua cara yang di jadikan dasar untuk menetapkan:
a. Empat orang laki-laki dengan syarat : adil, dapat
memberikan kesaksian yang sama tentang tempat,
waktu, pelaku, dan cara melakukannya.
b. Pengakuan dari pelaku dengan syarat sudah baligh
dan berakal
a. Zina muhsan. Dilakukan oleh orang yang sudah atau
pernah menikah. Artinya yang dilakukan baik oleh
suami, istri, duda, maupun janda.
b. Zina ghair muhsan. Dilakukan oleh orang yang belum
pernah menikah.
a. Had bagi pelaku zina muhsan, yaitu dilempari
dengan batu sampai mati
b. Had bagi pelaku zina gair muhsan, yaitu dicambuk
sebanyak 100 kali dan dibuang ke daerah lain dan
diasingkan selama satu tahun
Adapun had zina bagi hamba sahaya adalah separo
dari had orang merdeka, yaitu dicambuk 50 kali dan
diasingkan keluar daerah selama setengah tahun.
Dari segi obj ek :
 Zina dengan kerabat
 Zina dengan tetangga
 Liwath
 Zina dengan hewan
Dari keadaan pelakunya :
 Yang sudah menikah dosanya lebih besar dari yang belum
menikah.
 Orang tua yang berakal dosanya lebih besar dari anak muda.
 Orang alim dosanya lebih besar dosanya dari orang bodoh.
 Orang yang sudah merdeka lebih besar dosanya dari budak.
1. Menjaga kesucian
2. Menjaga nasab dari pencampuradukkan yang
diharamkan agama
3. Terpelihara dari penyakit-penyakit kotor
4. Menanamkan rasa takut
5. Memelihara ketertiban dan ketentraman rumah
tangga
 Mencuri yaitu mengambil harta milik orang lain yang
bukan haknya, dilakukan tanpa sepengetahuan
pemiliknya, dan secara sembunyi-sembunyi.
 Mencuri hukumnya haram karena mengambil hak
orang lain tanpa izinnya.
 Mukallaf’
 Mengakui perbuatannya dengan jujur
 Pencurian dilakukan sembunyi-sembunyi
 Pencuri tidak memiliki hak sama sekali atas barang
 Barang yang dicuri milik orang lain
 Barang yang dicuri mencapai nisab
 Barang yang dicuri diletakkan di tempatnya
 Urutan pemberian had kepada pencuri menurut
Imam Malik dan Imam Syafi’i:
 Mencuri untuk pertama kalinya: dipotong tangan kanannya
 Mencuri untuk kedua kalinya: dipotong kaki kirinya
 Mencuri untuk ketiga kalinya: dipotong tangan kirinya
 Mencuri untuk keempat kalinya: dipotong kaki kanannya
 Mencuri untuk kelima kali dan seterusnya: ta’zir dan
dipenjara sampai bertobat
 Selain itu barang yang dicuri wajib dikembalikan, jika
tidak diganti.
 Mazhab Hanafi: 10 dirham
 Mazhab Syafi’i: seperempat dinar (3,34 gr emas)
 Mazhab Maliki dan Hambali: seperempat dinar atau
tiga dirham (3,32/3,36 gr emas)
 Mengambil harta orang lain secara paksa, dengan
kekerasan, ancaman senjata dan kadang disertai
dengan penganiayaan, bahkan pembunuhan terhadap
korban
 Menyamun: dilakukan di tempat yang sunyi dan
jauh dari keramaian
 Merampok: dilakukan di tempat yang ramai
 Merompak: terjadi di laut
 Apabila merampas harta dan membunuh korbannya,
maka hadnya adalah dihukum mati, lalu disalib
 Apabila hanya merampas harta korban tetapi tidak
membunuhnya, maka hadnya adalah dipotong tangan
dan kakinya secara silang
 Apabila membunuh korbannya tetapi tidak mengambil
hartanya, hadnya adalah dihukum mati
 Apabila tidak sempat merampas harta atau
membunuh korban, hadnya adalah dipenjarakan atau
diasingkan
 Harta/hak perseorangan dapat dilindungi
 Tidak sembarangan mengambil harta orang lain
 Manusia akan celaka bila melakukan perbuatan
tercela
 Terciptanya lingkungan yang aman dan damai
 Menyadari adanya azab Allah, baik di dunia maupun di
akhirat
Qazaf secara bahasa merupakan mashdar dari yang berarti
melempar
Menurut istilah adalah melempar tuduhan zina kepada
muslim/muslimat tanpa ada bukti yang nyata
َ‫غ‬ْ‫ال‬ ِ‫ت‬‫َا‬‫ن‬َ‫ص‬ْ‫ح‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ َ‫ون‬ُ‫م‬ْ‫ر‬َ‫ي‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ال‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ُ‫ن‬ِ‫ع‬ُ‫ل‬ ِ‫ت‬‫َا‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ِ‫ت‬َ‫ال‬ِ‫ف‬‫ا‬‫وا‬
َ‫ع‬ ٌ‫اب‬َ‫ذ‬َ‫ع‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫َل‬‫و‬ ِ‫ة‬َ‫ر‬ِ‫خ‬َ‫أل‬ْ‫َا‬‫و‬ ‫َا‬‫ي‬ْ‫ن‬ُّ‫الد‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ٌ‫م‬‫ي‬ِ‫ظ‬{23}
Artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang menuduh wanita yang
baik-baik, yang lengah lagi beriman (berbuat zina),
mereka kena la’nat di dunia dan akhirat, dan bagi
mereka azab yang besar, (QS. An-Nuur : 23)
1. Seorang yang balig, berakal sehat, bukan orang tua
si tertuduh
2. Tertuduh merupakan orang terpelihara
3. Penuduh mengakui bahwa ia berdusta
1. Penuduh dapat mendatangkan 4 saksi (laki laki, adil,
kesaksian yang sama)
2. Li’an
3. Tertuduh memaafkan
4. Pengakuan dari tertuduh
1. Kita tak sembarangan menuduh orang tanpa bukti
2. Umat muslim akan terjaga dari tuduhan
3. Peringatan agar tak sembrono dalam menuduh
An nuur 11
“Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah
dari golongan kamu juga. Janganlah kamu kira bahwa berita bohong
itu buruk bagi kamu bahkan ia adalah baik bagi kamu. Tiap-tiap
seseorang dari mereka mendapat balasan dari dosa yang
dikerjakannya. Dan siapa di antara mereka yang mengambil bahagian
yang terbesar dalam penyiaran berita bohong itu baginya azab yang
besar. “
Dari bahasa arab :
Yang berarti mencari, maksiat
Menurut istilah :
“Mereka (bugat) ialah orang-orang yang menentang
imam dengan jalan keluar dari (pimpinannya) dan tidak
lagi mentaatinya atau menolak kewajiban yang
dibebankan kepada mereka dengan syarat mereka
mempunyai kekuatan, mempunyai takwil (alasan)
tindakan mereka keluar dari pimpinan imam atau
tindakan mereka menolak kewajiban, mempunyai
pengikut dan mempunyai imam yang diangkat.”
 Memiliki kekuatan
 Tak taat pada penguasa yang sah
 Memiliki alasan yang mereka anggap benar
 Memiliki pengikut yang setia
 Memiliki pemimpin yang ditaati
Peringatan – ultimatum – perang (al hujurat : 9)
َ‫ف‬ ‫وا‬ُ‫َل‬‫ت‬َ‫ت‬ْ‫اق‬ َ‫ين‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ن‬‫َا‬‫ت‬َ‫ف‬ِ‫ئ‬‫ا‬َ‫ط‬ ْ‫ن‬ِ‫َإ‬‫و‬َ‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ۖ ‫َا‬‫م‬ُ‫َه‬‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ ‫وا‬ُ‫ح‬ِ‫ل‬ْ‫ص‬َ‫أ‬ْ‫ت‬َ‫غ‬
ْ‫ب‬َ‫ت‬ ‫ي‬ِ‫ت‬َّ‫ال‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ِ‫ت‬‫ا‬َ‫ق‬َ‫ف‬ ٰ‫ى‬َ‫ر‬ْ‫خ‬ُ ْ‫األ‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫َا‬‫م‬ُ‫ه‬‫َا‬‫د‬ْ‫ح‬ِ‫إ‬ٰ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ َ‫ء‬‫ي‬ِ‫ف‬َ‫ت‬ ٰ‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ ‫ي‬ِ‫غ‬
َ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ ‫وا‬ُ‫ح‬ِ‫ل‬ْ‫ص‬َ‫أ‬َ‫ف‬ ْ‫َت‬‫ء‬‫ا‬َ‫ف‬ ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ۚ ِ َّ‫َّللا‬ ِ‫ر‬ْ‫م‬َ‫أ‬َ َّ‫َّللا‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۖ ‫وا‬ُ‫ط‬ِ‫س‬ْ‫ق‬َ‫َأ‬‫و‬ ِ‫ل‬ْ‫د‬َ‫ع‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ ‫ا‬
َ‫ين‬ِ‫ط‬ِ‫س‬ْ‫ق‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ُّ‫ب‬ِ‫ح‬ُ‫ي‬
Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu
berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya! Tapi
kalau yang satu melanggar perjanjian terhadap yang lain,
hendaklah yang melanggar perjanjian itu kamu perangi sampai
surut kembali pada perintah Allah. Kalau dia telah surut,
damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah
kamu berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang
yang berlaku adil.
Mereka membangkan dengan tidak mematuhi perintah
Allah (an-nisa : 59)
ِ‫ط‬َ‫َأ‬‫و‬ َ َّ‫َّللا‬ ‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ِ‫ط‬َ‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫آ‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ال‬ ‫َا‬‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬‫ي‬ِ‫ل‬‫و‬
ُ
‫َأ‬‫و‬ َ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬َّ‫ر‬‫ال‬ ‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬
ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ر‬ْ‫م‬َ ْ‫األ‬
“Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan
taatilah Rasul (Muhammad), dan Ulil Amri (pemegang
kekuasaan) diantara kamu.”
 Bani Qoridhah
 Orang orang yang tak mau bayar zakat pada zaman
Khalifah Abu bakar
 Muawiyah bin abu sofyan

More Related Content

What's hot

Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)Marhamah Saleh
 
2. sholat lima waktu dan sujud sahwi
2. sholat lima waktu dan sujud sahwi2. sholat lima waktu dan sujud sahwi
2. sholat lima waktu dan sujud sahwi
asni furoida
 
08 HUKUM IJARAH
08 HUKUM IJARAH08 HUKUM IJARAH
08 HUKUM IJARAH
fissilmikaffah1
 
04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD
fissilmikaffah1
 
Mengenal Riba
Mengenal RibaMengenal Riba
Mengenal Riba
Erwin Wahyu
 
Pentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan NgajiPentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan Ngaji
Erwin Wahyu
 
Amar Ma'ruf Nahi munkar
Amar Ma'ruf Nahi munkarAmar Ma'ruf Nahi munkar
Amar Ma'ruf Nahi munkar
Shaina Ca
 
Jalan menuju iman
Jalan menuju iman Jalan menuju iman
Jalan menuju iman
rendra visual
 
HUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYAD
HUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYADHUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYAD
HUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYAD
Novianti Rossalina
 
Qisas,diyat
Qisas,diyatQisas,diyat
Qisas,diyat
shahirah44
 
Ulumul hadits 1 (Pengantar)
Ulumul hadits 1 (Pengantar)Ulumul hadits 1 (Pengantar)
Ulumul hadits 1 (Pengantar)
Doddy Elzha Al Jambary
 
jarimah hudud
jarimah hududjarimah hudud
jarimah hudud
swirawan
 
Jinayat
JinayatJinayat
Jinayat
Nazwir Nazwir
 
05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI
05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI
05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI
fissilmikaffah1
 
26.9.2012 hadis maudhu’
26.9.2012   hadis maudhu’26.9.2012   hadis maudhu’
26.9.2012 hadis maudhu’
Angah Rahim
 
Fiqih jinayah
Fiqih jinayahFiqih jinayah
Fiqih jinayahAzat Net
 
Sistem sanksi (Uqubat) dalam islam
Sistem sanksi (Uqubat) dalam islamSistem sanksi (Uqubat) dalam islam
Sistem sanksi (Uqubat) dalam islamFenti Fempirina
 

What's hot (20)

Kewajiban Dakwah
Kewajiban DakwahKewajiban Dakwah
Kewajiban Dakwah
 
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
Presentasi Ushul Fiqh (Hukum Taklifi & Wadh'i)
 
2. sholat lima waktu dan sujud sahwi
2. sholat lima waktu dan sujud sahwi2. sholat lima waktu dan sujud sahwi
2. sholat lima waktu dan sujud sahwi
 
08 HUKUM IJARAH
08 HUKUM IJARAH08 HUKUM IJARAH
08 HUKUM IJARAH
 
04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD04.1 KONSEP AKAD
04.1 KONSEP AKAD
 
Mengenal Riba
Mengenal RibaMengenal Riba
Mengenal Riba
 
Pentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan NgajiPentingnya Niat dan Ngaji
Pentingnya Niat dan Ngaji
 
Hirabah
HirabahHirabah
Hirabah
 
Amar Ma'ruf Nahi munkar
Amar Ma'ruf Nahi munkarAmar Ma'ruf Nahi munkar
Amar Ma'ruf Nahi munkar
 
Jalan menuju iman
Jalan menuju iman Jalan menuju iman
Jalan menuju iman
 
HUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYAD
HUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYADHUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYAD
HUKUM LAFADZ MUTLAQ DAN MUQAYYAD
 
Qisas,diyat
Qisas,diyatQisas,diyat
Qisas,diyat
 
Ulumul hadits 1 (Pengantar)
Ulumul hadits 1 (Pengantar)Ulumul hadits 1 (Pengantar)
Ulumul hadits 1 (Pengantar)
 
jarimah hudud
jarimah hududjarimah hudud
jarimah hudud
 
Jinayat
JinayatJinayat
Jinayat
 
05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI
05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI
05.1 RINGKASAN HUKUM JUAL BELI
 
26.9.2012 hadis maudhu’
26.9.2012   hadis maudhu’26.9.2012   hadis maudhu’
26.9.2012 hadis maudhu’
 
Fiqih jinayah
Fiqih jinayahFiqih jinayah
Fiqih jinayah
 
Fiqih khiyar
Fiqih khiyarFiqih khiyar
Fiqih khiyar
 
Sistem sanksi (Uqubat) dalam islam
Sistem sanksi (Uqubat) dalam islamSistem sanksi (Uqubat) dalam islam
Sistem sanksi (Uqubat) dalam islam
 

Similar to Fiqih - Hudud

BAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zina
BAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zinaBAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zina
BAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zina
taufikur rohman
 
presentasi bab hudud materi kelas xi aliyah
presentasi bab hudud materi kelas xi aliyahpresentasi bab hudud materi kelas xi aliyah
presentasi bab hudud materi kelas xi aliyah
RumahIlmu2
 
presentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptx
presentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptxpresentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptx
presentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptx
AinNaj1
 
Muamalat harta dalam islam
Muamalat harta dalam islamMuamalat harta dalam islam
Muamalat harta dalam islam
UNIVERSITI ISLAM ANTARABANGSA MALAYSIA
 
Hudud Dan Hikmahnya.pptx
Hudud Dan Hikmahnya.pptxHudud Dan Hikmahnya.pptx
Hudud Dan Hikmahnya.pptx
MohammadSobri2
 
Jarimah Hudud.doc.docx
Jarimah Hudud.doc.docxJarimah Hudud.doc.docx
Jarimah Hudud.doc.docx
sodre muhamad
 
Id dangerous of_adultery
Id dangerous of_adulteryId dangerous of_adultery
Id dangerous of_adultery
johnmyls2000
 
Bahaya zina
Bahaya zina  Bahaya zina
Bahaya zina
mnir
 
Materi zina
Materi zinaMateri zina
Materi zina
Konitah Dianah
 
Akidah Akhlak - Akhlak tercela
Akidah Akhlak - Akhlak tercelaAkidah Akhlak - Akhlak tercela
Akidah Akhlak - Akhlak tercela
NSS Slide
 
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.Juaria Muin
 
Hirabah
HirabahHirabah
Hirabah
hafizsafiai
 
PERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docx
PERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docxPERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docx
PERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docx
AimanFirdaus40
 
Fiqh jinayat
Fiqh jinayatFiqh jinayat
Fiqh jinayat
Siti Fatimah
 
Nota mudah memahami hukum hudud
Nota mudah memahami hukum hududNota mudah memahami hukum hudud
Nota mudah memahami hukum hududkatsumaru
 
Bahaya maksiat
Bahaya maksiatBahaya maksiat
Bahaya maksiatalaulawy
 
Bahayazina ibnqayyimal-jauziyah
Bahayazina ibnqayyimal-jauziyahBahayazina ibnqayyimal-jauziyah
Bahayazina ibnqayyimal-jauziyahAbrar Farisi
 
Agama Bab Perzinahan
Agama Bab PerzinahanAgama Bab Perzinahan
Agama Bab Perzinahan
University Islamic Kadiri
 
PPT Kelompok 3 - Infaq.pptx
PPT Kelompok 3 - Infaq.pptxPPT Kelompok 3 - Infaq.pptx
PPT Kelompok 3 - Infaq.pptx
AyuAmerta1
 

Similar to Fiqih - Hudud (20)

BAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zina
BAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zinaBAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zina
BAB 11 menjaga kehormatan manusia dengan menjauhi zina
 
presentasi bab hudud materi kelas xi aliyah
presentasi bab hudud materi kelas xi aliyahpresentasi bab hudud materi kelas xi aliyah
presentasi bab hudud materi kelas xi aliyah
 
presentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptx
presentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptxpresentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptx
presentasifiqh13hudud-091229202957-phpapp01.pptx
 
Muamalat harta dalam islam
Muamalat harta dalam islamMuamalat harta dalam islam
Muamalat harta dalam islam
 
Hudud Dan Hikmahnya.pptx
Hudud Dan Hikmahnya.pptxHudud Dan Hikmahnya.pptx
Hudud Dan Hikmahnya.pptx
 
Jarimah Hudud.doc.docx
Jarimah Hudud.doc.docxJarimah Hudud.doc.docx
Jarimah Hudud.doc.docx
 
Id dangerous of_adultery
Id dangerous of_adulteryId dangerous of_adultery
Id dangerous of_adultery
 
Bahaya zina
Bahaya zina  Bahaya zina
Bahaya zina
 
Materi zina
Materi zinaMateri zina
Materi zina
 
Akidah Akhlak - Akhlak tercela
Akidah Akhlak - Akhlak tercelaAkidah Akhlak - Akhlak tercela
Akidah Akhlak - Akhlak tercela
 
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
Ayat-Ayat Al-Qur'an Tentang Larangan Khamr/Narkoba, Judi dan Zina.
 
Hirabah
HirabahHirabah
Hirabah
 
PERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docx
PERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docxPERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docx
PERBEZAAN_ANTARA_HUDUD.docx
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
Fiqh jinayat
Fiqh jinayatFiqh jinayat
Fiqh jinayat
 
Nota mudah memahami hukum hudud
Nota mudah memahami hukum hududNota mudah memahami hukum hudud
Nota mudah memahami hukum hudud
 
Bahaya maksiat
Bahaya maksiatBahaya maksiat
Bahaya maksiat
 
Bahayazina ibnqayyimal-jauziyah
Bahayazina ibnqayyimal-jauziyahBahayazina ibnqayyimal-jauziyah
Bahayazina ibnqayyimal-jauziyah
 
Agama Bab Perzinahan
Agama Bab PerzinahanAgama Bab Perzinahan
Agama Bab Perzinahan
 
PPT Kelompok 3 - Infaq.pptx
PPT Kelompok 3 - Infaq.pptxPPT Kelompok 3 - Infaq.pptx
PPT Kelompok 3 - Infaq.pptx
 

More from hanakamilah4

B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)
B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)
B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)
hanakamilah4
 
Sejarah - Nasionalisme Turki
Sejarah - Nasionalisme TurkiSejarah - Nasionalisme Turki
Sejarah - Nasionalisme Turki
hanakamilah4
 
Sejarah - Reformasi & Habibie
Sejarah - Reformasi & HabibieSejarah - Reformasi & Habibie
Sejarah - Reformasi & Habibie
hanakamilah4
 
Sejarah Indonesia - Kerajaan Sriwijaya
Sejarah Indonesia - Kerajaan SriwijayaSejarah Indonesia - Kerajaan Sriwijaya
Sejarah Indonesia - Kerajaan Sriwijaya
hanakamilah4
 
Sejarah Indonesia - Teori Yunan
Sejarah Indonesia - Teori YunanSejarah Indonesia - Teori Yunan
Sejarah Indonesia - Teori Yunan
hanakamilah4
 
Ekonomi - Elastisitas Permintaan
Ekonomi - Elastisitas PermintaanEkonomi - Elastisitas Permintaan
Ekonomi - Elastisitas Permintaan
hanakamilah4
 
Fiqih - Haji
Fiqih - HajiFiqih - Haji
Fiqih - Haji
hanakamilah4
 
Sejarah - Sarekat Islam
Sejarah - Sarekat IslamSejarah - Sarekat Islam
Sejarah - Sarekat Islam
hanakamilah4
 
Sejarah - Folklore
Sejarah - FolkloreSejarah - Folklore
Sejarah - Folklore
hanakamilah4
 
Sejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Sejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme BaratSejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Sejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme Barat
hanakamilah4
 
Ekonomi - Pasar Persaingan Sempurna
Ekonomi - Pasar Persaingan SempurnaEkonomi - Pasar Persaingan Sempurna
Ekonomi - Pasar Persaingan Sempurna
hanakamilah4
 
Sejarah indonesia -Konfrontasi
Sejarah indonesia -KonfrontasiSejarah indonesia -Konfrontasi
Sejarah indonesia -Konfrontasi
hanakamilah4
 
Sejarah indonesia - Diplomasi
Sejarah indonesia - DiplomasiSejarah indonesia - Diplomasi
Sejarah indonesia - Diplomasi
hanakamilah4
 
Geografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan Energi
Geografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan EnergiGeografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan Energi
Geografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan Energi
hanakamilah4
 
Aqidah Akhlak - Minuman Keras dan Narkoba
Aqidah Akhlak - Minuman Keras dan NarkobaAqidah Akhlak - Minuman Keras dan Narkoba
Aqidah Akhlak - Minuman Keras dan Narkoba
hanakamilah4
 
Geografi - Letak, Luas dan Batas Indonesia
Geografi - Letak, Luas dan Batas IndonesiaGeografi - Letak, Luas dan Batas Indonesia
Geografi - Letak, Luas dan Batas Indonesia
hanakamilah4
 
Sosiologi - Disorganisasi Keluarga
Sosiologi - Disorganisasi KeluargaSosiologi - Disorganisasi Keluarga
Sosiologi - Disorganisasi Keluarga
hanakamilah4
 
Sejarah - Feodalisme
Sejarah - FeodalismeSejarah - Feodalisme
Sejarah - Feodalisme
hanakamilah4
 
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku ProdusenEkonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
hanakamilah4
 
Ekonomi - Bentuk dan Ciri BUMS
Ekonomi - Bentuk dan Ciri BUMSEkonomi - Bentuk dan Ciri BUMS
Ekonomi - Bentuk dan Ciri BUMS
hanakamilah4
 

More from hanakamilah4 (20)

B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)
B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)
B.indonesia - Poster PUEBI (tanda tanya dan seru)
 
Sejarah - Nasionalisme Turki
Sejarah - Nasionalisme TurkiSejarah - Nasionalisme Turki
Sejarah - Nasionalisme Turki
 
Sejarah - Reformasi & Habibie
Sejarah - Reformasi & HabibieSejarah - Reformasi & Habibie
Sejarah - Reformasi & Habibie
 
Sejarah Indonesia - Kerajaan Sriwijaya
Sejarah Indonesia - Kerajaan SriwijayaSejarah Indonesia - Kerajaan Sriwijaya
Sejarah Indonesia - Kerajaan Sriwijaya
 
Sejarah Indonesia - Teori Yunan
Sejarah Indonesia - Teori YunanSejarah Indonesia - Teori Yunan
Sejarah Indonesia - Teori Yunan
 
Ekonomi - Elastisitas Permintaan
Ekonomi - Elastisitas PermintaanEkonomi - Elastisitas Permintaan
Ekonomi - Elastisitas Permintaan
 
Fiqih - Haji
Fiqih - HajiFiqih - Haji
Fiqih - Haji
 
Sejarah - Sarekat Islam
Sejarah - Sarekat IslamSejarah - Sarekat Islam
Sejarah - Sarekat Islam
 
Sejarah - Folklore
Sejarah - FolkloreSejarah - Folklore
Sejarah - Folklore
 
Sejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Sejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme BaratSejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Sejarah Indonesia - Kolonialisme dan Imperialisme Barat
 
Ekonomi - Pasar Persaingan Sempurna
Ekonomi - Pasar Persaingan SempurnaEkonomi - Pasar Persaingan Sempurna
Ekonomi - Pasar Persaingan Sempurna
 
Sejarah indonesia -Konfrontasi
Sejarah indonesia -KonfrontasiSejarah indonesia -Konfrontasi
Sejarah indonesia -Konfrontasi
 
Sejarah indonesia - Diplomasi
Sejarah indonesia - DiplomasiSejarah indonesia - Diplomasi
Sejarah indonesia - Diplomasi
 
Geografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan Energi
Geografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan EnergiGeografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan Energi
Geografi - Ketahanan Pangan, Bahan Industri, dan Energi
 
Aqidah Akhlak - Minuman Keras dan Narkoba
Aqidah Akhlak - Minuman Keras dan NarkobaAqidah Akhlak - Minuman Keras dan Narkoba
Aqidah Akhlak - Minuman Keras dan Narkoba
 
Geografi - Letak, Luas dan Batas Indonesia
Geografi - Letak, Luas dan Batas IndonesiaGeografi - Letak, Luas dan Batas Indonesia
Geografi - Letak, Luas dan Batas Indonesia
 
Sosiologi - Disorganisasi Keluarga
Sosiologi - Disorganisasi KeluargaSosiologi - Disorganisasi Keluarga
Sosiologi - Disorganisasi Keluarga
 
Sejarah - Feodalisme
Sejarah - FeodalismeSejarah - Feodalisme
Sejarah - Feodalisme
 
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku ProdusenEkonomi - Teori Perilaku Produsen
Ekonomi - Teori Perilaku Produsen
 
Ekonomi - Bentuk dan Ciri BUMS
Ekonomi - Bentuk dan Ciri BUMSEkonomi - Bentuk dan Ciri BUMS
Ekonomi - Bentuk dan Ciri BUMS
 

Recently uploaded

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
gloriosaesy
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
Kurnia Fajar
 

Recently uploaded (20)

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBIVISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
VISI MISI KOMUNITAS BELAJAR SDN 93 KOTA JAMBI
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptxPPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
PPT Aksi Nyata Diseminasi Modul 1.4.pptx
 

Fiqih - Hudud

  • 2. Menurut bahasa hudud adalah bentuk jamak dari kata had yang berarti batasan atau menentukan batas. Menurut istilah hudud ialah pidana yang diancamkan hukuman had, yaitu hukuman yang telah ditentukan macam dan jumlahnya dan menjadi hak Tuhan.
  • 3.
  • 4. Adalah segala j enis minuman yang memabukkan, sehingga peminumnya menjadi hilang kesadarannya. Seperti khamar yang mengandung banyak alcohol, dan juga benda padat yang bisa memabukkan (ganja, morfin, candu,dll)
  • 5. Minuman keras biasanya terbuat dari bahan-bahan alami seperti anggur, beras, gandum, dan buahan lainnya yang sudah difermentasi.
  • 6. Hukumnya haram, dalam surat Al-Maidah ayat 90 Allah berfirman : “Wahai orang-orang yang beriman! Sesungguhya minuman keras, berjudi, (berkurban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan anak panah, adalah perbuatan keji dan termasuk perbuatan setan. Maka jauhilah (perbuatan- perbuatan) itu agar kamu beruntung.”
  • 7. 1. Golongan A - Kadar alkohol paling rendah (1-5%) - Biasa di jual di supermarket atau toko modern - Tidak memabukkan (tetap berbahaya)  2. Golongan B - Kadar alkoholnya cukup tinggi (5-20%) - Sangat memabukkan bila dengan takaran tinggi - Berbahaya bagi yang belum terbiasa - Champagne, rieseling, red wine 3. Golongan C  Kadar alkohol sangat tinggi (20-45%) - Sangat memabukkan - Dapat menyebabkan kematian - Whisky, red label, vodka, bir
  • 8. Minuman keras/minuman yang memabukkan sungguh sangat dilarang secara tegas di dalam Islam. Hadits rasulullah SAW “Allah melaknat (mengutuk) khamar, peminumnya, penyajinya, pedagangnya, pembelinya, pemeras bahannya, penahan atau penyimpannya, pembawanya, dan penerimanya.” (HR Abu Daud dan Ibnu Majah dari Ibnu Umar).
  • 9. Orang yang meminum minuman keras mendapat had (hukuman) yaitu di jilid (didera) antara 40 sampai 80 kali. Hadist Nabi dalam cerita Al-Walid bin Uqbah : “Nabi telah mendera (peminum khamar) empat puluh kali, Abu Bakar menderanya empat puluh kali, dan Umar menderanya delapan puluh kali, dan semua ini sunah sedangkan yang paling saya senangi ialah delapan pulu kali dera.” (HR. Muslim)
  • 10. Menyebabkan Kecanduan Merusak Kesehatan Menurunkan Produktifitas Merusak Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Merusak Generasi Bangsa
  • 11.
  • 12. Zina yaitu melakukan persetubuhan antara laki-laki dengan perempuan yang bukan suami istri. Perbuatan zina hukumnya haram dan termasuk dosa besar. Perbuatan tersebut digolongkan ke dalam perbuatan yang keji atau menji jikan. Qs. Al-Isra :32 “dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.”
  • 13. Ada dua cara yang di jadikan dasar untuk menetapkan: a. Empat orang laki-laki dengan syarat : adil, dapat memberikan kesaksian yang sama tentang tempat, waktu, pelaku, dan cara melakukannya. b. Pengakuan dari pelaku dengan syarat sudah baligh dan berakal
  • 14. a. Zina muhsan. Dilakukan oleh orang yang sudah atau pernah menikah. Artinya yang dilakukan baik oleh suami, istri, duda, maupun janda. b. Zina ghair muhsan. Dilakukan oleh orang yang belum pernah menikah.
  • 15. a. Had bagi pelaku zina muhsan, yaitu dilempari dengan batu sampai mati b. Had bagi pelaku zina gair muhsan, yaitu dicambuk sebanyak 100 kali dan dibuang ke daerah lain dan diasingkan selama satu tahun Adapun had zina bagi hamba sahaya adalah separo dari had orang merdeka, yaitu dicambuk 50 kali dan diasingkan keluar daerah selama setengah tahun.
  • 16. Dari segi obj ek :  Zina dengan kerabat  Zina dengan tetangga  Liwath  Zina dengan hewan Dari keadaan pelakunya :  Yang sudah menikah dosanya lebih besar dari yang belum menikah.  Orang tua yang berakal dosanya lebih besar dari anak muda.  Orang alim dosanya lebih besar dosanya dari orang bodoh.  Orang yang sudah merdeka lebih besar dosanya dari budak.
  • 17. 1. Menjaga kesucian 2. Menjaga nasab dari pencampuradukkan yang diharamkan agama 3. Terpelihara dari penyakit-penyakit kotor 4. Menanamkan rasa takut 5. Memelihara ketertiban dan ketentraman rumah tangga
  • 18.
  • 19.  Mencuri yaitu mengambil harta milik orang lain yang bukan haknya, dilakukan tanpa sepengetahuan pemiliknya, dan secara sembunyi-sembunyi.  Mencuri hukumnya haram karena mengambil hak orang lain tanpa izinnya.
  • 20.  Mukallaf’  Mengakui perbuatannya dengan jujur  Pencurian dilakukan sembunyi-sembunyi  Pencuri tidak memiliki hak sama sekali atas barang  Barang yang dicuri milik orang lain  Barang yang dicuri mencapai nisab  Barang yang dicuri diletakkan di tempatnya
  • 21.  Urutan pemberian had kepada pencuri menurut Imam Malik dan Imam Syafi’i:  Mencuri untuk pertama kalinya: dipotong tangan kanannya  Mencuri untuk kedua kalinya: dipotong kaki kirinya  Mencuri untuk ketiga kalinya: dipotong tangan kirinya  Mencuri untuk keempat kalinya: dipotong kaki kanannya  Mencuri untuk kelima kali dan seterusnya: ta’zir dan dipenjara sampai bertobat  Selain itu barang yang dicuri wajib dikembalikan, jika tidak diganti.
  • 22.  Mazhab Hanafi: 10 dirham  Mazhab Syafi’i: seperempat dinar (3,34 gr emas)  Mazhab Maliki dan Hambali: seperempat dinar atau tiga dirham (3,32/3,36 gr emas)
  • 23.  Mengambil harta orang lain secara paksa, dengan kekerasan, ancaman senjata dan kadang disertai dengan penganiayaan, bahkan pembunuhan terhadap korban  Menyamun: dilakukan di tempat yang sunyi dan jauh dari keramaian  Merampok: dilakukan di tempat yang ramai  Merompak: terjadi di laut
  • 24.  Apabila merampas harta dan membunuh korbannya, maka hadnya adalah dihukum mati, lalu disalib  Apabila hanya merampas harta korban tetapi tidak membunuhnya, maka hadnya adalah dipotong tangan dan kakinya secara silang  Apabila membunuh korbannya tetapi tidak mengambil hartanya, hadnya adalah dihukum mati  Apabila tidak sempat merampas harta atau membunuh korban, hadnya adalah dipenjarakan atau diasingkan
  • 25.  Harta/hak perseorangan dapat dilindungi  Tidak sembarangan mengambil harta orang lain  Manusia akan celaka bila melakukan perbuatan tercela  Terciptanya lingkungan yang aman dan damai  Menyadari adanya azab Allah, baik di dunia maupun di akhirat
  • 26.
  • 27. Qazaf secara bahasa merupakan mashdar dari yang berarti melempar Menurut istilah adalah melempar tuduhan zina kepada muslim/muslimat tanpa ada bukti yang nyata
  • 28. َ‫غ‬ْ‫ال‬ ِ‫ت‬‫َا‬‫ن‬َ‫ص‬ْ‫ح‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ َ‫ون‬ُ‫م‬ْ‫ر‬َ‫ي‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ال‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ُ‫ن‬ِ‫ع‬ُ‫ل‬ ِ‫ت‬‫َا‬‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ِ‫ت‬َ‫ال‬ِ‫ف‬‫ا‬‫وا‬ َ‫ع‬ ٌ‫اب‬َ‫ذ‬َ‫ع‬ ْ‫م‬ُ‫ه‬َ‫َل‬‫و‬ ِ‫ة‬َ‫ر‬ِ‫خ‬َ‫أل‬ْ‫َا‬‫و‬ ‫َا‬‫ي‬ْ‫ن‬ُّ‫الد‬ ‫ي‬ِ‫ف‬ٌ‫م‬‫ي‬ِ‫ظ‬{23} Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang menuduh wanita yang baik-baik, yang lengah lagi beriman (berbuat zina), mereka kena la’nat di dunia dan akhirat, dan bagi mereka azab yang besar, (QS. An-Nuur : 23)
  • 29. 1. Seorang yang balig, berakal sehat, bukan orang tua si tertuduh 2. Tertuduh merupakan orang terpelihara 3. Penuduh mengakui bahwa ia berdusta
  • 30. 1. Penuduh dapat mendatangkan 4 saksi (laki laki, adil, kesaksian yang sama) 2. Li’an 3. Tertuduh memaafkan 4. Pengakuan dari tertuduh
  • 31. 1. Kita tak sembarangan menuduh orang tanpa bukti 2. Umat muslim akan terjaga dari tuduhan 3. Peringatan agar tak sembrono dalam menuduh
  • 32. An nuur 11 “Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu juga. Janganlah kamu kira bahwa berita bohong itu buruk bagi kamu bahkan ia adalah baik bagi kamu. Tiap-tiap seseorang dari mereka mendapat balasan dari dosa yang dikerjakannya. Dan siapa di antara mereka yang mengambil bahagian yang terbesar dalam penyiaran berita bohong itu baginya azab yang besar. “
  • 33.
  • 34. Dari bahasa arab : Yang berarti mencari, maksiat Menurut istilah : “Mereka (bugat) ialah orang-orang yang menentang imam dengan jalan keluar dari (pimpinannya) dan tidak lagi mentaatinya atau menolak kewajiban yang dibebankan kepada mereka dengan syarat mereka mempunyai kekuatan, mempunyai takwil (alasan) tindakan mereka keluar dari pimpinan imam atau tindakan mereka menolak kewajiban, mempunyai pengikut dan mempunyai imam yang diangkat.”
  • 35.  Memiliki kekuatan  Tak taat pada penguasa yang sah  Memiliki alasan yang mereka anggap benar  Memiliki pengikut yang setia  Memiliki pemimpin yang ditaati
  • 36. Peringatan – ultimatum – perang (al hujurat : 9) َ‫ف‬ ‫وا‬ُ‫َل‬‫ت‬َ‫ت‬ْ‫اق‬ َ‫ين‬ِ‫ن‬ِ‫م‬ْ‫ؤ‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ن‬‫َا‬‫ت‬َ‫ف‬ِ‫ئ‬‫ا‬َ‫ط‬ ْ‫ن‬ِ‫َإ‬‫و‬َ‫ب‬ ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ۖ ‫َا‬‫م‬ُ‫َه‬‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ ‫وا‬ُ‫ح‬ِ‫ل‬ْ‫ص‬َ‫أ‬ْ‫ت‬َ‫غ‬ ْ‫ب‬َ‫ت‬ ‫ي‬ِ‫ت‬َّ‫ال‬ ‫وا‬ُ‫ل‬ِ‫ت‬‫ا‬َ‫ق‬َ‫ف‬ ٰ‫ى‬َ‫ر‬ْ‫خ‬ُ ْ‫األ‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ع‬ ‫َا‬‫م‬ُ‫ه‬‫َا‬‫د‬ْ‫ح‬ِ‫إ‬ٰ‫ى‬َ‫ل‬ِ‫إ‬ َ‫ء‬‫ي‬ِ‫ف‬َ‫ت‬ ٰ‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ ‫ي‬ِ‫غ‬ َ‫م‬ُ‫ه‬َ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ ‫وا‬ُ‫ح‬ِ‫ل‬ْ‫ص‬َ‫أ‬َ‫ف‬ ْ‫َت‬‫ء‬‫ا‬َ‫ف‬ ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ ۚ ِ َّ‫َّللا‬ ِ‫ر‬ْ‫م‬َ‫أ‬َ َّ‫َّللا‬ َّ‫ن‬ِ‫إ‬ ۖ ‫وا‬ُ‫ط‬ِ‫س‬ْ‫ق‬َ‫َأ‬‫و‬ ِ‫ل‬ْ‫د‬َ‫ع‬ْ‫ال‬ِ‫ب‬ ‫ا‬ َ‫ين‬ِ‫ط‬ِ‫س‬ْ‫ق‬ُ‫م‬ْ‫ال‬ ُّ‫ب‬ِ‫ح‬ُ‫ي‬ Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya! Tapi kalau yang satu melanggar perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar perjanjian itu kamu perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. Kalau dia telah surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil.
  • 37. Mereka membangkan dengan tidak mematuhi perintah Allah (an-nisa : 59) ِ‫ط‬َ‫َأ‬‫و‬ َ َّ‫َّللا‬ ‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ِ‫ط‬َ‫أ‬ ‫وا‬ُ‫ن‬َ‫م‬‫آ‬ َ‫ين‬ِ‫ذ‬َّ‫ال‬ ‫َا‬‫ه‬ُّ‫ي‬َ‫أ‬‫ي‬ِ‫ل‬‫و‬ ُ ‫َأ‬‫و‬ َ‫ل‬‫و‬ ُ‫س‬َّ‫ر‬‫ال‬ ‫وا‬ُ‫ع‬‫ي‬ ْ‫م‬ُ‫ك‬ْ‫ن‬ِ‫م‬ ِ‫ر‬ْ‫م‬َ ْ‫األ‬ “Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan Ulil Amri (pemegang kekuasaan) diantara kamu.”
  • 38.  Bani Qoridhah  Orang orang yang tak mau bayar zakat pada zaman Khalifah Abu bakar  Muawiyah bin abu sofyan