Makalah ini membahas evaluasi formatif untuk mengembangkan bahan ajar, dengan empat tahap yaitu tinjauan ahli, uji satu subjek, uji kelompok kecil, dan uji lapangan besar, ditambah contoh instrumen evaluasi.

1. EVALUASI FORMATIF
Disusun dan Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Pengembangan Sistem Pembelajaran
Senin, 24 Maret 2014
Oleh:
Chaya Pebiyana
NIM. 06032681318062
Dosen Pengampu:
Prof. Dr. H. Fuad Abd. Rachman, M.Pd.
Prof. Dr. Atwi Suparman, M.Sc.
Dr. L. R. Retno Susanti, M.Hum.
PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNOLOGI PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2014

2. EVALUASI FORMATIF
PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Tujuan Penulisan
Latar Belakang
PEMBAHASAN
Pengertian Evaluasi Formatif
Empat Tahap Evaluasi Formatif
SIMPULAN
Contoh Instrumen Evaluasi Formatif

3. Latar Belakang
Setiap format evaluasi memiliki fokus
utama yang disesuaikan dengan
alasan dilakukannya evaluasi. Di
samping itu, format evaluasi juga
dikembangkan dengan
memperhatikan media bahan ajar
yang dievaluasi.

4. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas
adapun masalah yang akan
dirumuskan pada makalah ini yaitu:
1. Pengertian evaluasi formatif
2. Empat tahap evaluasi formatif ?
3. Komponen yang perlu diperhatikan
dalam merencanakan evaluasi
formatif

5. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah di atas,
maka tujuan dalam penulisan makalah
ini yaitu:
1. Untuk mengetahui evaluasi formatif
2. Untuk mengetahui dan menerapkan
empat tahap evaluasi formatif.
3. Untuk komponen yang perlu
diperhatikan dalam merencanakan
evaluasi formatif

6. Pengertian Evaluasi Formatif
Evaluasi formatif dapat didefinisikan
sebagai proses menyediakan dan
menggunakan informasi untuk dijadikan
dasar pengambilan keputusan dalam
rangka meningkatkan kualitas produk
atau program instruksional (Suparman,
2010: 276).

7. Empat Tahap Evaluasi Formatif
1. Reviu Oleh Ahli Bidang Studi
2. Evaluasi Satu-Satu
3. Evaluasi Kelompok Kecil
4. Uji Coba Lapangan

8. contoh
instrumen Evaluasi Formatif

9. Instrumen Teknik Semantik Diferensial
(untuk 1 orang teman sejawat yaitu guru mata pelajaran)
Judul Bahan Ajar :.........................
Mata Pelajaran :.........................
Penulis :.........................
Evaluator :.........................
Tanggal :.........................
Petunjuk Pengisian
Berilah tanda check (V) pads kolom yang paling sesuai dengan penilaian Anda.
1 = sangat tidak baik/sesuai
2 = kurang sesuai
3 = cukup
4 = baik
5 = sangat baik/sesuai

10. Instrumen wawancara
(untuk 1 orang ahli pengembang instruksional)
Identitas
Judul Bahan Ajar :...........................................................................
Mata Pelajaran :...........................................................................
Penulis :...........................................................................
Evaluator :...........................................................................
Tanggal :...........................................................................

12. EVALUASI UJI COBA KELOMPOK KECIL
TERDIRI DARI :
1. KECERMATAN ISI
2. KETEPATAN CAKUPAN ISI
3. KETERCERNAAN
4. PENGGUNAAN BAHASA
5. PERWAJAHAN
6. ILUSTRASI
7. KELENGKAPAN KOMPONEN

14. Maksud evaluasi formatif
1. Siapa yang akan menggunakan hasil evaluasi
tersebut?
2. Apa informasi yang akan dikumpulkan?
3. Sumber-sumber apa yang diperlukan?
4. Bagaimana, kapan dan di mana data dikumpulkan?
Siapa yang melaksanakan pengumpulan data dari
sumber informasi yang telah ditentukan?
5. Bagaimana, kapan dan siapa yang melaksanakan
analisis data?
6. Bagaimana bentuk laporannya? Perlukah laporan
lisan di samping laporan tertulis? Laporan tersebut
harus disampaikan kepada tim pengembang
instruksional.

15. PENUTUP
Empat tahap evaluasi formatif yang ideal untuk
pelaksanaan evaluasi formatif adalah:
1. Rreview isi instruksional oleh ahli isi diluar
anggota tim desain.
2. Evaluasi satu-satu yang melibatkan tiga
orang peserta didik.
3. Evaluasi kelompok kecil yang melibatkan
8-15 orang peserta didik.
4. Uji coba lapangan yang melibatkan 15-30
orang peserta didik.
5. Setiap tahapan diikuti dengan kegiatan
merevisi bahan instruksional sebelum
melakukan tahapan berikutnya.