TERBAIK!!! WA 0821 7001 0763 (FORTRESS) Pintu Rumah 2 Pintu di Banda Aceh.pptx
Evaluasi dan Pengendalian Strategi
1. EVALUASI DAN PENGENDALIAN
STRATEGTI
Evaluasi Strategi
Untuk mempelajari strategi tersebut berhasil
atau tidak.
Sebagai pembelajaran untuk proses perumusan
strategi selanjutnya
Keberhasilan strategi dapat dilihat dari
Peningkatan penjualan
Pendapatan perusahaan atau posisi
perusahaan setelah strategi dilaksanakan
2. Empat kreteria dalam mengevaluasi
strategi
• Konsistensi
Jika permasalahan manajerial berlanjut dengan berubahnya personil
dan jika mereka bergantung pada dasar isu yang ada bukan pada
orangnya
Jika sukses dari satu organisasi berarti kegagalan dari organisasi lainnya
Jika permasalahan kebijakan dan isu berlanjut pada resolusi tingkat
atas
• Kecocokan
• Kemungkinan
Untuk mengetahui apakah organisasi mempunyai kemampuan,
kompetensi, keterampilan, dan bakat yang diperlukan untuk strategi yang
diberikan
• Keuntungan (merupakan hasil dari; sumber daya, skill, dan posisi).
Ada empat tes yang dapat digunakan;
Tes konsistensi tujuan
Tes kerangka
Tes kompetensi
Tes kemungkinan dilaksanakan
3. Mengukur Performa Perusahaan
• Langkah-langkah untuk mengukur performa
Menentukan apa yang akan diukur
Mengembangkan standar dari performa
Mengukur performa sebenarnya
Menilai apakah performa sudah sesuai
dengan standar
Melakukan langkah koreksi
4. Metode yang digunakan untuk
mengukur performa
• Stakeholde measures
• Shareholde values
• Balance score card (mengevaluasi strategi
berdasarkan empat perspektif:
Performa keuangan
Pengetahuan pelanggan
Perspektif internal
Pembelajaran dan inovasi
5. Contoh dari BSC
Area tujuan Target Waktu yang
diharapkan
Tanggung jawab
utama
Pelanggan
1.
2.
Karyawan
1.
2.
Proses
1.
2.
Tanggung jawab
sosial
1.
2.
Lingkungan bisnis
Keuangan
6. strategi Audit
Proses audit dilakukan untuk mengembangkan benchmarkas perus.
Langkah-langkah berikut:
1. Identifkasi fungsi atau proses
2. Menetukan pengukuran performa dari fungsi atau proses
3. Mengevaluasi performa akhir
4. Me-review perusahaan pemerintah
5. Amati lingkungan eksternal
6. Amati lingkungan internal
7. Analisis strategi dengan menggunakan SWOT
8. Mengevaluasi strategi alternatif
9. Mengimplementasikan strategi
10.Evaluasi dan kontrol
7. Metodologi lain mengukur performa
menggunakan multiple variabel
• Zero Based Budgeting (ZBB)
1. Biaya oportunity
2. Prioritas
• Business Process Re-Engineering
Fokus pada perbaikan performa fungsi individual bisnis
Bertujuan untuk mencapai perbandingan dan persaingan secara bersamaan
Digunakan untuk mencapai breakpoint dalam performa
• Six Sigma
Pengurangan biaya
Petumbuhan pendapatan
Optimalisasi sumber daya
Perbaikan kepuasan pelanggan
Perbaikan dan pertumbuhan kemampuan
Perbaikan penggunaan waktu
Pengukuuran risiko
Perbaikan kompetitif dan performa pasar
8. pengendalian Strategi
Kontrol dapat dikembangkan dengan
memfokuskan diri pada:
Output, performa perusahaan pada saat
strategi telah dilaksanakan.
Behavior, merupakan aktivitas yang
menghasilkan performa.
Input, merupakan sumber daya yang
digunakan dalam perusahaan
9. Panduan untuk mengembangkan
pengendalian dalam sebuah organisasi
• Pengendalian sebaiknya melibatkan sedikit informasi
yang diperlukan untuk memberikan gambaran yang
dipercaya.
• Pengendalian sebaiknya mengawasi hanya aktivitas dan
hasil yang berarti
• Pengendalian sebainya tepat pada waktunya
• Pengendalian sebaiknya dapat digunakan dalam jangka
waktu lama dan jangka pendek
• Pengendalian sebaiknya menunjukkan sesuatu dengan
tepat tanpa kecuali
• Pengendalian sebaiknya menggunakan penghargaan
dari pada hukum.
10. Tipe pengendalian
1. Pengendalian strategi
Pengendalian strategi merupakan pengendalian yang
mengikuti strategi yang sedang diimplementasikan,
mendeteksi masalah atau perubahan yang terjadi pada
landasan pemikirannya dan melakukan penyesuaian
yang diperlukan.
1. Pengendalian premis
2. Pengamatan strategi
3. Pengendalian berupa peringatan khusus
4. Pengendalian atas implementasi
11. 2. Pengendalian Operasional
Pengendalian operasional merupakan jenis
pengendalian jangka pendek.
a. Anggaran
b. Jadwal
Minimasi waktu penyelesaian
Maksimasi utilasi
Minimasi persediaan barang setengah jadi
Minimasi waktu tunggu pelanggan
12. c. Faktor penentu keberhasilan
1. Kualitas produk, indikatornya
Data kinerja vs spesifikasi
Presentase pengembalian produk
Jumlah keluhan pelanggan
2. Servis pelanggan, indikatornya
Siklus pengiriman
Peresentase penyelesaian pengiriman
Keterlambatan pengiriman/layanan
3. Moral karyawan, indikatornya
Survei kecenderungan perilaku karyawan
Tingkat absensi
Trend perputaran tenaga kerja
4. Pesaing, indikatornya
Jumlah perusahaan yang bersaing langsung
Jumlah produk baru yang diperkenalkan
13. d. Pengendalian kualitas, dikenal dengan TQM atau Total Quality
Manajemen.
Dalam TQM ada 10 elemen yang harus diperhatikan:
1. Mendefinisikan kualitas berdasarkan pelanggan atas produk atau
jasa
2. Mengembangkan orientasi pelanggan
3. Fokus pada proses bisnis perusahaan
4. Mengembangkan kerja sama dengan pemasok dan pelanggan
5. Mengambil tindakan preventif
6. Mengambil sikap bebas dari kesalahan
7. Melihat fakta bukan opini
8. Mendorong pimpinan dan bawahan untuk berpartisipasi
9. Menciptakan keterlibatan semua pihak dalam organisasi untuk
memuaskan konsumen
10. Perbaikan kualitas secara berkelanjutan
14. • Carilah artikel yang berisi tentang evaluasi
strategi sebuah perusahaan. Jelaskan isi artikel
tersebut.
• Carilah contoh Balance Score Card dari sebuah
perusahaan lalu jelaskan maksudnya.
• Carilah artikel atau jurnal mengenai manajemen
strategi. Jelaskan dengan bahasamu isi dari artikel
atau jurnal tersebut.
• Carilah annual report dari sebuah perusahaan.
Jelaskan lagi menggunakan bahasamu sendiri.
15. • Apakah yang dimaksud dengan evaluasi
strategi.
• Jelaskan 4 (empat) kreteria evaluasi strategi.
• Sebutkan metode yang bisa digunakan untuk
mengukur performa perusahaan.
• Sebutkan tipe pengendalian strategi
• Apakah TQM itu.