SlideShare a Scribd company logo
“Energi Disosiasi Asam dalam Larutan”
Oleh:
Hasbi alvy Asyidiq (100331404579)
Dyta Ferdiana (100331404579)
Offering C 2010
Kimia Anorganik Fisik
Asam Halida
• Hidogen halida (asam halida) dibahas secara
kusus dan terpisah karena memperhitungkan
aspek termodinamika yang mungkin terjadi.
• Mengingat kembali disosiasi HX (X adalah F, Cl,
Br, I) di dalam larutan adalah:
HX(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + X-(aq)
HX(aq) ⇋ H+(aq) + X-(aq)
• persamaan hubungan antara Ka untuk
disosiasi HX di dalam larutan dengan Δgo
ΔGo = -RT ln K
ΔGo = ΔHo - T ΔSo
• Telah diketahui bahwa perubahan entalpi
suatu reaksi merupakan suatu fungsi keadaan.
Hukum Hess menyatakan bahwa perubahan
entalpi suatu reaksi hanya tergantung pada
keadaan awal (zat-zat pereaksi) dan keadaan
akhir (zat-zat hasil reaksi) dari suatu reaksi dan
tidak tergantung pada jalannya reaksi.
• Siklus Hess untuk disosiasi hidrogen halida
(HX) dapat dilihat seperti pada gambar
berikut:
• Tahap 1-6 merupakan tahap disosiasi HX
dalam larutan. Pada tahap 2 adalah
pemutusan ikatan antara H-X dalam fase gas.
Tahap 3 dan 5 secara berturut-turut adalah
ionisasi gas H menjadi H+ dan pelarutan H+ (g)
mejadi H+ (aq). Tahap ini terjadi secara umum
baik untuk HF, HCl, HBr, dan HI. Tahap 4
merupakan penangkapan elektron oleh atom
X dalam fasa gas menjadi X- dan perubahan
entalpi yang terjadi adalah ΔAEH. Sedangkan
untuk tahap 6 adalah pelarutan X- (g) mejadi
X- (aq).
• Perhitungan Ka dari siklus 6.3
1. Pertama, mempertimbangkan perubahan
entalpi dari penguraian HX(aq). Dikarenakan
nilai ΔHo untuk masing-masing langkah 3 dan
5 tidak tergantung dari jenis halidanya,
jumlah dari nilai ΔHo untuk langkah 1, 2, 4,
dan 6 lah yang menentukan kecenderungan
nilai ΔHo untuk reaksi 6.25. Gambar berikut
merangkum data dan menggambarkan nilai
ΔHo
• Masing-masing reaksi tersebut eksotermik,
dengan nilai ΔHo secara berturut-turut HF <
HCl < HBr ≈ HI. Jika kita menganggap istilah
TΔSo untuk reaksi 6.25 untuk masing-masing
halida, relatif berpengaruh terhadap reaksi,
juga akan berpengaruh terhadap ΔGo pada
reaksi 6.25. ΔGo untuk X= F nilainya positif
sedangkan untuk HCl, HBr, dan HI nilainya
negatif (Tabel 6.2). Perhitungan nilai pKa
dapat ditentukan menggunakan persamaan
6.26 dan ditunjukkan pada tabel 6.2.
• Penjelasan tentang kekuatan asam relatif dari
hidrogen halida tidak dapat disepelekan
karena adanya pengaruh entropi. Selain itu
keelektronegatifan tidak masuk ke dalam
diskusi ini. Hal ini dikarenakan terlalu mudah
untuk menyimpulkan kekuatan asam halida
dari segi keelektronegatifan saja (lihat tabel
1.7) bahwa HF diduga merupakan asam
terkuat dalam golongan halida
H2S, H2Se dan H2Te
• Siklus yang sama pada gambar 6.3 dapat
disusun untuk H2S, H2Se dan H2Te, untuk
memperkirakan nilai Ka. Persamaan 6.28
sampai 6.30 memberikan langkah disosiasi
pertama.
H2S(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + [HS]-(aq)
pKa (1) = 7,40
H2Se(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + [HSe]-(aq)
pKa (1) = 3,9
H2Te(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + [HTe]-(aq)
pKa (1) = 2,6
• Meskipun penjelasan kecenderungan nilai pKa
bukanlah hal yang sederhana, dan beberapa data
harus ditentukan (dari pada ditentukan secara
eksperimen), jelas terlihat bahwa penurunan
kekuatan ikatan X _ H dengan kenaikan nomer
atom dari X berperan penting dalam perhitungan
yang sering menimbulkan kebingungan dalam
pengamatan. Dalam golongan 16 semakin ke
bawah, sifat X cenderung semakin logam, dan
senyawa hidridanya semakin asam.

More Related Content

What's hot

Lks eks 1
Lks eks 1Lks eks 1
kimia air
kimia airkimia air
kimia air
nurul isnaini
 
Kelarutan dan hasil kali kelarutan
Kelarutan dan hasil kali kelarutanKelarutan dan hasil kali kelarutan
Kelarutan dan hasil kali kelarutanAmelia Dian
 
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Kelarutan dan Hasil Kali KelarutanKelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
rahalimah
 
ksp
kspksp
hubungan Kelarutan dan Ksp
hubungan Kelarutan dan Ksphubungan Kelarutan dan Ksp
hubungan Kelarutan dan Kspastini58
 
Ahmad Apandi
Ahmad ApandiAhmad Apandi
Ahmad Apandi
guestd7eb477
 
Kesetimbangan larutan
Kesetimbangan larutanKesetimbangan larutan
Kesetimbangan larutan
kimia12ipa1213
 
hidrolisis garam
hidrolisis garamhidrolisis garam
hidrolisis garam
mfebri26
 
Kimia asam basa
Kimia asam basaKimia asam basa
Kimia asam basa
Jeny Safitri
 
Rangkuman Asam Basa
Rangkuman Asam Basa Rangkuman Asam Basa
Rangkuman Asam Basa
marnitukan
 
Materi Kesetimbangan kimia
Materi Kesetimbangan kimiaMateri Kesetimbangan kimia
Materi Kesetimbangan kimia
Putri Humaerah
 
Power Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis GaramPower Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis Garam
ditanovia
 
Ppt stoikiometri larutan
Ppt stoikiometri larutanPpt stoikiometri larutan
Ppt stoikiometri larutan
olanascorepta
 
Kimia [ksp]
Kimia [ksp]Kimia [ksp]
Kimia [ksp]
Enrico NQB
 
Asam Basa
Asam BasaAsam Basa
Asam Basa
Rino Safrizal
 
Lks mgmp kls xi smt 2. rev
Lks mgmp kls xi smt 2. rev Lks mgmp kls xi smt 2. rev
Lks mgmp kls xi smt 2. rev
samuel clinton
 

What's hot (18)

Lks eks 1
Lks eks 1Lks eks 1
Lks eks 1
 
kimia air
kimia airkimia air
kimia air
 
Kelarutan dan hasil kali kelarutan
Kelarutan dan hasil kali kelarutanKelarutan dan hasil kali kelarutan
Kelarutan dan hasil kali kelarutan
 
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Kelarutan dan Hasil Kali KelarutanKelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
 
kelarutan
kelarutankelarutan
kelarutan
 
ksp
kspksp
ksp
 
hubungan Kelarutan dan Ksp
hubungan Kelarutan dan Ksphubungan Kelarutan dan Ksp
hubungan Kelarutan dan Ksp
 
Ahmad Apandi
Ahmad ApandiAhmad Apandi
Ahmad Apandi
 
Kesetimbangan larutan
Kesetimbangan larutanKesetimbangan larutan
Kesetimbangan larutan
 
hidrolisis garam
hidrolisis garamhidrolisis garam
hidrolisis garam
 
Kimia asam basa
Kimia asam basaKimia asam basa
Kimia asam basa
 
Rangkuman Asam Basa
Rangkuman Asam Basa Rangkuman Asam Basa
Rangkuman Asam Basa
 
Materi Kesetimbangan kimia
Materi Kesetimbangan kimiaMateri Kesetimbangan kimia
Materi Kesetimbangan kimia
 
Power Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis GaramPower Point Materi Hidrolisis Garam
Power Point Materi Hidrolisis Garam
 
Ppt stoikiometri larutan
Ppt stoikiometri larutanPpt stoikiometri larutan
Ppt stoikiometri larutan
 
Kimia [ksp]
Kimia [ksp]Kimia [ksp]
Kimia [ksp]
 
Asam Basa
Asam BasaAsam Basa
Asam Basa
 
Lks mgmp kls xi smt 2. rev
Lks mgmp kls xi smt 2. rev Lks mgmp kls xi smt 2. rev
Lks mgmp kls xi smt 2. rev
 

Similar to Energi disosiasi asam halida dalam larutan

ASAM DAN BASA.pptx
ASAM DAN BASA.pptxASAM DAN BASA.pptx
ASAM DAN BASA.pptx
AhmadHafiz61
 
Teori asam basa
Teori asam basaTeori asam basa
Teori asam basa
gerlong76
 
Kiki asam basa
Kiki asam basaKiki asam basa
Kiki asam basa
ikrimahkiki
 
asam-basa, kelarutan.ppt
asam-basa, kelarutan.pptasam-basa, kelarutan.ppt
asam-basa, kelarutan.ppt
DiniAndriyanti
 
Laporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis GaramLaporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis GaramFeren Jr
 
The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )
The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )
The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )
Sylvester Saragih
 

Similar to Energi disosiasi asam halida dalam larutan (10)

ASAM DAN BASA.pptx
ASAM DAN BASA.pptxASAM DAN BASA.pptx
ASAM DAN BASA.pptx
 
Teori asam basa
Teori asam basaTeori asam basa
Teori asam basa
 
Kiki asam basa
Kiki asam basaKiki asam basa
Kiki asam basa
 
Ppt larutan asam bas affff
Ppt larutan asam bas affffPpt larutan asam bas affff
Ppt larutan asam bas affff
 
Kimia analitik
Kimia analitikKimia analitik
Kimia analitik
 
asam-basa, kelarutan.ppt
asam-basa, kelarutan.pptasam-basa, kelarutan.ppt
asam-basa, kelarutan.ppt
 
Perubahan entalphi
Perubahan entalphiPerubahan entalphi
Perubahan entalphi
 
Laporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis GaramLaporan Kimia_Hidrolisis Garam
Laporan Kimia_Hidrolisis Garam
 
asam basa
asam basaasam basa
asam basa
 
The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )
The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )
The real makalah ( reaksi kimia dalam larutan air )
 

More from Dhytha Asyidiq

Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013
Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013
Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013
Dhytha Asyidiq
 
Golongan 18 (gas mulia)
Golongan 18 (gas mulia)Golongan 18 (gas mulia)
Golongan 18 (gas mulia)
Dhytha Asyidiq
 
Asam salisilat
Asam salisilatAsam salisilat
Asam salisilat
Dhytha Asyidiq
 
Tata nama senyawa kimia
Tata nama senyawa kimia Tata nama senyawa kimia
Tata nama senyawa kimia Dhytha Asyidiq
 
krisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiakrisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiaDhytha Asyidiq
 

More from Dhytha Asyidiq (6)

Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013
Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013
Pengembangan Bahan ajar IPA Berbasis Learning Cycle 3 E Sesuai Kurikulum 2013
 
Golongan 18 (gas mulia)
Golongan 18 (gas mulia)Golongan 18 (gas mulia)
Golongan 18 (gas mulia)
 
Asam salisilat
Asam salisilatAsam salisilat
Asam salisilat
 
Tata nama senyawa kimia
Tata nama senyawa kimia Tata nama senyawa kimia
Tata nama senyawa kimia
 
Transkripsi
TranskripsiTranskripsi
Transkripsi
 
krisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesiakrisis air bersih di kota besar di indonesia
krisis air bersih di kota besar di indonesia
 

Energi disosiasi asam halida dalam larutan

  • 1. “Energi Disosiasi Asam dalam Larutan” Oleh: Hasbi alvy Asyidiq (100331404579) Dyta Ferdiana (100331404579) Offering C 2010 Kimia Anorganik Fisik
  • 2. Asam Halida • Hidogen halida (asam halida) dibahas secara kusus dan terpisah karena memperhitungkan aspek termodinamika yang mungkin terjadi. • Mengingat kembali disosiasi HX (X adalah F, Cl, Br, I) di dalam larutan adalah: HX(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + X-(aq) HX(aq) ⇋ H+(aq) + X-(aq)
  • 3. • persamaan hubungan antara Ka untuk disosiasi HX di dalam larutan dengan Δgo ΔGo = -RT ln K ΔGo = ΔHo - T ΔSo • Telah diketahui bahwa perubahan entalpi suatu reaksi merupakan suatu fungsi keadaan. Hukum Hess menyatakan bahwa perubahan entalpi suatu reaksi hanya tergantung pada keadaan awal (zat-zat pereaksi) dan keadaan akhir (zat-zat hasil reaksi) dari suatu reaksi dan tidak tergantung pada jalannya reaksi.
  • 4. • Siklus Hess untuk disosiasi hidrogen halida (HX) dapat dilihat seperti pada gambar berikut:
  • 5. • Tahap 1-6 merupakan tahap disosiasi HX dalam larutan. Pada tahap 2 adalah pemutusan ikatan antara H-X dalam fase gas. Tahap 3 dan 5 secara berturut-turut adalah ionisasi gas H menjadi H+ dan pelarutan H+ (g) mejadi H+ (aq). Tahap ini terjadi secara umum baik untuk HF, HCl, HBr, dan HI. Tahap 4 merupakan penangkapan elektron oleh atom X dalam fasa gas menjadi X- dan perubahan entalpi yang terjadi adalah ΔAEH. Sedangkan untuk tahap 6 adalah pelarutan X- (g) mejadi X- (aq).
  • 6. • Perhitungan Ka dari siklus 6.3 1. Pertama, mempertimbangkan perubahan entalpi dari penguraian HX(aq). Dikarenakan nilai ΔHo untuk masing-masing langkah 3 dan 5 tidak tergantung dari jenis halidanya, jumlah dari nilai ΔHo untuk langkah 1, 2, 4, dan 6 lah yang menentukan kecenderungan nilai ΔHo untuk reaksi 6.25. Gambar berikut merangkum data dan menggambarkan nilai ΔHo
  • 7.
  • 8. • Masing-masing reaksi tersebut eksotermik, dengan nilai ΔHo secara berturut-turut HF < HCl < HBr ≈ HI. Jika kita menganggap istilah TΔSo untuk reaksi 6.25 untuk masing-masing halida, relatif berpengaruh terhadap reaksi, juga akan berpengaruh terhadap ΔGo pada reaksi 6.25. ΔGo untuk X= F nilainya positif sedangkan untuk HCl, HBr, dan HI nilainya negatif (Tabel 6.2). Perhitungan nilai pKa dapat ditentukan menggunakan persamaan 6.26 dan ditunjukkan pada tabel 6.2.
  • 9.
  • 10. • Penjelasan tentang kekuatan asam relatif dari hidrogen halida tidak dapat disepelekan karena adanya pengaruh entropi. Selain itu keelektronegatifan tidak masuk ke dalam diskusi ini. Hal ini dikarenakan terlalu mudah untuk menyimpulkan kekuatan asam halida dari segi keelektronegatifan saja (lihat tabel 1.7) bahwa HF diduga merupakan asam terkuat dalam golongan halida
  • 11.
  • 12. H2S, H2Se dan H2Te • Siklus yang sama pada gambar 6.3 dapat disusun untuk H2S, H2Se dan H2Te, untuk memperkirakan nilai Ka. Persamaan 6.28 sampai 6.30 memberikan langkah disosiasi pertama. H2S(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + [HS]-(aq) pKa (1) = 7,40 H2Se(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + [HSe]-(aq) pKa (1) = 3,9 H2Te(aq) + H2O(l) ⇋ [H3O]+(aq) + [HTe]-(aq) pKa (1) = 2,6
  • 13. • Meskipun penjelasan kecenderungan nilai pKa bukanlah hal yang sederhana, dan beberapa data harus ditentukan (dari pada ditentukan secara eksperimen), jelas terlihat bahwa penurunan kekuatan ikatan X _ H dengan kenaikan nomer atom dari X berperan penting dalam perhitungan yang sering menimbulkan kebingungan dalam pengamatan. Dalam golongan 16 semakin ke bawah, sifat X cenderung semakin logam, dan senyawa hidridanya semakin asam.