Dokumen tersebut membahas tentang statistik sebagai ilmu yang mempelajari pengumpulan, pengolahan, analisis, interpretasi, dan penarikan kesimpulan dari data berupa angka-angka. Terdiri atas statistik deskriptif untuk menjelaskan data dan statistik inferensi untuk meramal dan mengontrol kejadian berdasarkan data."
Bagian kedua dari topik keempat perkuliahan Metodologi Penelitian berisi mengenai analisis data yang umum digunakan dalam penelitian khususnya Teknik Industri
Statistik adalah sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang belum tersusun maupun angka–angka yang sudah tersusun dalam suatu daftar atau grafik. Terdapat berbagai komponen statistik diantaranya, Data, Perlakuan data Seperti pengumpulan dan pengolahan, Kesimpulan, dan Angka-angka.
Bagian kedua dari topik keempat perkuliahan Metodologi Penelitian berisi mengenai analisis data yang umum digunakan dalam penelitian khususnya Teknik Industri
Statistik adalah sekumpulan angka untuk menerangkan sesuatu, baik angka yang belum tersusun maupun angka–angka yang sudah tersusun dalam suatu daftar atau grafik. Terdapat berbagai komponen statistik diantaranya, Data, Perlakuan data Seperti pengumpulan dan pengolahan, Kesimpulan, dan Angka-angka.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
2. Statistik adalah ilmu yang
mempelajari tentang seluk beluk
data, yaitu tentang pengumpulan,
pengolahan, penganalisisan,
penafsiran, dan penarikan
kesimpulan dari data yang
berbentuk angka-angka.
5. Bagian dari Statistik yang
mempelajari cara pengumpulan
dan penyajian data sehingga
mudah dipahami.
Fungsi : untuk menerangkan
keadaan, gejala, atau persoalan
6. 1. Distribusi Frekuensi
a. Grafik distribusi
b. Ukuran nilai pusat
c. Ukuran Dispersi
d. Kemencengan dan keruncingan kurva
2. Angka Indeks
3. Deret waktu atau data berkala
4. Korelasi dan regresi sederhana
7. Bagian dari Statistik yang mempelajari
mengenai penafsiran dan penarikan
kesimpulan yang berlaku secara umum
dari data yang tersedia.
Fungsi : meramalkan dan mengontrol
keadaan atau kejadian
8. Probabilitas atau teori kesimpulan
Distribusi teoritis
Sampling dan distribusi sampling
Pendugaan populasi atau teori populasi
Uji hipotesis
Analisis korelasi dan uji signifikan
Analisis regresi untuk peramalan
10. Statistik Parametrik
Bagian statistik yang parameter
dan populasinya mengikuti suatu
distribusi tertentu, seperti
distribusi normal, dan memiliki
varian yang homogen.
11. Statistik non parametrik
Bagian statistik yang parameter
dan populasinya tidak mengikuti
suatu distribusi tertentu atau
memiliki distribusi yang bebas
dari persyaratan, dan variannya
tidak perlu homogen.
12. Dalam kehidupan sehari-hari
contoh : angka-angka kenakalan
remaja, tingkat biaya hidup,
tingkat kecelakaan lalu lintas.
Dalam penelitian ilmiah
Dalam ilmu pengetahuan
13. Pemecahan masalah secara statistik
yang terdiri atas beberapa tahap.
1. Identifikasi masalah
2. Pengumpulan data
3. Klasifikasi data
4. Penyajian data
5. Analisis data
14. Merupakan tahap awal atau
tahap perencanaan.
Pada tahap ini, masalah atau
persoalan yang ada dipahami
atau didefinisikan secara jelas
dan tepat.
Misal : Sifat permasalahan, luas
permasalahan, dampak
situasi,dll
15. Data Intern :
Data yang bersangkutan
langsung dengan permasalahan.
Data Ekstern :
Data yang hanya mendukung
permasalahan.
16. Data-data yang tersedia
Data-data diperoleh dan dikumpulkan
melalui sumber-sumber yang telah ada.
Data –data asli :
Data-data yang diperoleh dan dikumpulkan
secara langsung oleh peneliti.
18. Pada tahap klasifikasi data, data yang sudah
ada dikelompokan sesuai dengan tujuan
penelitian dan diidentifikasi berdasarkan
kemiripan atau kesamaan sifat, kemudian
disusun dalam kelompok-kelompok.
Salah satu metode pengklasifikasian data
yang sering digunakan adalah metode coding
19. Data yang sudah diklasifikasikan,
disajikan atau ditampilkan dalam
bentuk tabel atau grafik.
5. Analisis Data
Diinterpretasikan hasil dari tahap
sebelumnya dan merupakan tahap akhir
sebelum penarikan kesimpulan
20. 1. Populasi
2. Sampel
3. Variabel diskrit
4. Variabel Kontinu
5. Pembulatan Data
6. Notasi Sigma
21. Keseluruhan nilai yang
mungkin, hasil pengukuran atau
perhitungan, kualitatif maupun
kuantitatif mengenai
karakteristik tertentu dari
semua anggota kumpulan yang
lengkap dan jelas yang ingin
dipelajari sifat-sifatnya.
22. Bagian dari sebuah populasi
yang dianggap dapat
mewakili populasi tersebut.
23. Variabel yang selalu memiliki
nilai bulat dalam bilangan asli,
tidak berbentuk pecahan atau
variabel yang tidak mengambil
seluruh nilai dalam sebuah
interval ( selang )
Data yang dinyatakan dalam
bentuk variabel diskrit disebut
data diskrit
24. Variabel yang memiliki nilai
sembarang, baik berupa nilai
bulat maupun pecahan, di
antara dua nilai tertentu atau
variabel yang mengambil
seluruh nilai dalam suatu
interval.
25. Pembulatan biasanya dilakukan ke arah
bilangan terdekat. Pembulatan ke bawah
dilakukan pada bilangan sampai dengan 5,
selebihnya dibulatkan ke atas.
6. Notasi Sigma
Notasi yang digunakan untuk
menyatakan penjumlahan.
26. Data dapat diartikan sebagai
sesuatu yang diketahui atau
dianggap atau anggapan.
Kegunaan Data :
Untuk membuat keputusan
A. Pengertian Data
28. Data kualitatif adalah
data yang tidak
berbentuk angka.
Data kuantitatif adalah
data yang dinyatakan
dalam bentuk angka.
29. Data Internal adalah data
yang bersumber dari
keadaan atau kegiatan suatu
kelompok atau organisasi.
Data Eksternal adalah data
yang bersumber dari luar
kelompok
atau organisasi.
30. Data Primer adalah data yang
dikumpulkan dan diolah sendiri oleh
suatu organisasi atau perorangan
langsung dari obyeknya.
Data Sekunder adalah data yang
diperoleh dalam bentuk jadi dan
telah diolah oleh pihak lain, biasanya
dalam bentuk publikasi.
31. Data cross section adalah data
yang dikumpulkan dalam suatu
periode tertentu.
Data berkala ( time series )
adalah data yang dikumpulkan
dari waktu ke waktu. Data ini
sering juga disebut sebagai data
historis.
32. Elemen : Unit terkecil dari obyek
penelitian.
Karakteristik : Sifat-sifat, ciri-ciri
atau hal-hal yang dimiliki oleh
elemen, atau semua keterangan
mengenai elemen.
Variabel atau peubah : Sesuatu yang
nilainya dapat berubah. Nilai
karakteristik suatu elemen merupakan
nilai variabel.
33. 1. Berdasarkan Jenis Cara Pengumpulannya
a. Pengamatan ( Observasi )
b. Penelusuran Literatur
c. Penggunaan Kuesioner (angket)
d. Wawancara (interviu)
2. Berdasarkan Banyaknya Data yang diambil
a. Sensus
b. Sampling
34. Cara pengumpulan data
dengan terjun dan melihat
langsung ke lapangan
(laboratorium), terhadap
obyek yang diteliti
(populasi). Pengamatan
disebut juga penelitian
lapangan.
35. Cara pengumpulan data dengan
menggunakan sebagian atau
seluruh data yang telah ada
atau laporan data dari peneliti
sebelumnya.
Penelusuran literatur disebut
juga pengamatan tidak
langsung.
37. 1. Memperoleh informasi data
yang berhubungan dengan
maksud dan tujuan
penelitian.
2. Mengumpulkan informasi
dengan kecermatan dan
ketelitian yang dapat
dipertanggung jawabkan.
38. Pertanyaan Terbuka
Memungkinkan responden memberikan jawaban
yang dikehendaki dengan kata-kata yang
dipilihnya sendiri.
Pertanyaan Tertutup
Membatasi jawaban responden dengan
keharusan memilih jawaban yang tersedia.
40. Cara pengumpulan data dimana
seluruh elemen populasi
diselidiki satu per satu.
Data yang diperoleh dari hasil
sensus disebut data sebenarnya,
atau sering disebut parameter.
41. Cara pengumpulan data dimana
yang diselidiki adalah elemen
sample dari suatu populasi.
Cara pengambilan sample :
1.Acak ( random )
2.Bukan acak ( non
random )
42. Suatu cara pemilihan sejumlah
elemen dari populasi untuk
menjadi sample, dimana setiap
elemen mempunyai kesempatan
yang sama.
Cara ini dianggap obyektif.
Samplingnya disebut probability
sampling, yang mempunyai
probabilitas sama.
43. Suatu cara pemilihan sejumlah
elemen dari populasi untuk
menjadi anggota sample, dimana
setiap elemen tidak mempunyai
kesempatan yang sama untuk
dipilih.
Cara bukan acak lebih bersifat
subyektif.
44. Data mentah adalah hasil pencatatan
peristiwa atau karakteristik elemen
yang dilakukan pada tahap
pengumpulan data.
Pengolahan data merupakan suatu
proses untuk memperoleh data /
angka ringkasan berdasarkan data
mentah.
47. Kumpulan angka-angka yang disusun
menurut kategori-kategori, sehingga
memudahkan untuk pembuatan analisis
data.
Gambar-gambar yang menunjukan
secara visual data berupa angka,
biasanya berasal dari tabel yang telah
dibuat.
48. Tabel dan Grafik
bisa dipergunakan untuk
menyajikan
Cross Section Data
dan
Data Berkala
49. Tabel satu arah
pendidikan, masa kerja
merk, harga, jenis
Tabel dua arah
pendidikan dan masa
kerja
umur dan merk
Tabel tiga arah
masa kerja, umur dan gol
50. Bagian–bagian Tabel
Nama
Komoditas
Tahun
1997 1998 1999
Karet
Kopi
Kopra
28.400
54.700
17.750
25.100
60.500
20.600
29.400
60.900
21.400
Jumlah 90.850 106.200 111.700
TABEL 3.1 HARGA KOMODITI EKSPOR
( Rp / Kg )
Sumber : Statistik Indonesia. 2000. BPS
Kepala
Leher
Badan
Kaki
51. Tabel yang memuat satu hal atau satu karakteristik.
Jenis Banyaknya
Kayu Bulat
Kayu Gergajian
Kayu Lapis
26.069
3.427
10.948
Jumlah 40.444
Tabel 3.2 Produksi Kayu Hutan Indonesia 1998 ( 000
m³)
Sumber : Departemen Kehutanan 2000
52. Jurusan Semester Jumlah
I III V VII
Ekonomi
Teknik
Hukum
100
75
100
90
110
80
120
100
110
80
60
70
390
345
360
Jumlah 275 280 330 210 1095
Tabel 3.3 Jumlah Mahasiswa Univ.X
Sumber : Biro Data Universitas X
53. Umur Toyota Mitsubishi Daihatsu Jumlah
A B A B A B
< 1 thn
< 3 thn
< 5 thn
> 5 thn
2
1
1
1
5
4
6
5
1
1
1
1
7
7
5
5
1
0
0
1
5
5
5
5
21
18
18
18
Jumlah 5 20 4 24 2 20 75
Keterangan :A = jenis sedan
B = jenis niaga
66. Daftar yang memuat data
berkelompok.
Susunan data menurut kelas-
kelas interval tertentu atau
menurut kategori tertentu
dalam sebuah daftar.
A. PENGERTIAN DISTRIBUSI FREKUENSI
67. 1. Kelas-kelas ( class )
2. Batas kelas ( class limit )
3. Tepi kelas ( class boundary )
4. Titik tengah kelas ( class mid point )
5. Interval kelas ( class interval )
6. Panjang interval kelas ( interval size )
7. Frekuensi kelas ( class frequency )
69. Nilai-nilai yang membatasi kelas
yang satu dengan kelas yang
lain.
a. Batas kelas bawah (lower class limit)
terdapat dideretan kiri setiap kelas
b. Batas kelas atas (upper class limit)
terdapat dideretan kanan setiap kelas
70. Batas kelas yang tidak memiliki lubang untuk
angka tertentu antara kelas yang satu dengan
kelas yang lain.
Penentuan tepi kelas tergantung pada
keakuratan pencatatan data.
a. Tepi bawah kelas = batas bawah kelas – 0,5
b. Tepi atas kelas = batas atas kelas + 0,5
71. Angka atau nilai data yang tepat terletak di
tengah suatu kelas.
Titik tengah kelas merupakan nilai yang
mewakili kelasnya.
Titik tengah kelas :
½ (batas atas + batas bawah)
73. Jarak antara tepi atas kelas
dan tepi bawah kelas.
7. Frekuensi kelas
Banyaknya data yang
termasuk
ke dalam kelas tertentu
74. Tabel 4.1. Modal PT.Angin Ribut
Modal ( jutaan Rp) Frekuensi ( f )
50-59
60-69
70-79
80-89
90-99
16
32
20
17
15
Jumlah 100
Sumber : Data fiktif
75. Banyaknya kelas : 5
Batas kelas : 50, 59, 60, 69,…..
Batas bawah kelas : 50, 60, 70, 80, 90
Batas atas kelas : 59, 69, 79, 89, 99
Tepi bawah kelas : 49,5 ; 59,5 ; …;89,5
Tepi atas kelas : 59,5 ; 69,5 ; …; 99,5
Titik tengah kelas : 54,5 ; 64,5 ; … ; 84,5
Interval kelas : 50-59, 60-69,…, 90-99
Panjang interval masing-masing 10
Frekuensi kelas adalah 16, 32, 20, 17 dan 15
77. Jangkauan ( R ) :
Data terbesar – data terkecil
2. Menentukan jangkauan
( range ) dari data
78. k = 1 + 3,3 log n
k = banyaknya kelas
n = banyaknya data
Hasilnya dibulatkan, biasanya ke atas
79. Tidak terlalu sedikit, sehingga pola kelompok
kabur.
Banyaknya kelas berkisar 5 sampai 15
Jika jangkauan terlalu besar maka banyaknya
kelas antara 10 sampai 20
80. Memilih atau menetapkan sesuai dengan
kebutuhan yang diinginkan.
Menggunakan rumus :
1
i
R
k
R = jangkauan
I = panjang interval
Hitung panjang interval kelas terlebih dahulu.
82. Batas bawah kelas pertama
biasanya dipilih dari data
terkecil yang berasal dari
pelebaran jangkauan, dan
selisihnya harus kurang dari
panjang interval kelasnya.
83. Menuliskan frekuensi
kelas dalam kolom
sesuai banyaknya data.
Seluruh data harus dimasukan ke
dalam kelas dan satu data tidak
boleh masuk ke dalam 2 kelas yang
berbeda.
85. 1. Histogram dan Poligon Frekuensi
Histogram dan poligon frekuensi adalah dua grafik
yang sering digunakan untuk menggambarkan
distribusi frekuensi.
Histogram : grafik batang
Poligon frekuensi : grafik garis
86. Kurva distribusi frekuensi,
disingkat kurva frekuensi yang
telah dihaluskan mempunyai
berbagai bentuk dengan ciri-ciri
tertentu.
Antara lain, simetris, tidak
simetris, bentuk J, bentu U,
Bimodal, Multimodal, dll.
88. Tabel 4.2 Data hipotesis 50 orang pengunjung
perpustakaan dari berbagai program studi.
KA SI TI TK MI TI SI TI KA
TI TK MI SI TK TI TK SI TI
KA TI SI TI SI TK TI TI SI
TI MI TK TI TK KA SI TI TK
SI SI KA TK SI MI KA SI MI
TK KA TK KA KA