Dokumen tersebut membahas definisi, sejarah, prevalensi, anatomi, dan pengelolaan diabetes melitus. Diabetes melitus adalah kondisi akibat defisiensi insulin yang dapat menyebabkan hiperglikemi dan komplikasi mikro dan makrovaskuler. Penyakit ini dikenal sejak 2000 tahun lalu dan pengetahuan tentang diabetes sangat berkembang sejak ditemukannya insulin pada tahun 1921. Prevalensi diabetes di Indonesia antara 1,5-2,3% pada
Ketoasidosis diabetikum adalah kondisi medis darurat yang disebabkan oleh penurunan kadar insulin yang menyebabkan peningkatan keton dan asamosis metabolik. Pasien mengalami gejala dehidrasi, hiperventilasi, nyeri perut, dan penurunan kesadaran. Diagnosis didukung dengan peningkatan glukosa darah, ketonuria, dan gas darah asam. Pengobatan meliputi resusitasi cairan dan pemberian insulin.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Diabetes adalah penyakit kencing manis yang terjadi akibat kekurangan insulin untuk menukar gula ke tenaga. Rawatannya meliputi suntikan insulin, obat-obatan, diet rendah gula, dan olahraga untuk mengontrol kadar glukosa darah dan mencegah komplikasi serius seperti kegagalan organ.
Diabetes Melitus Tipe 1 adalah kondisi di mana pankreas tidak mampu memproduksi insulin sehingga menyebabkan kadar gula darah meningkat. Penderita harus mengonsumsi insulin seumur hidup untuk mengontrol kadar glukosa darah dan mencegah komplikasi serius seperti gagal ginjal, kebutaan, atau stroke. Diagnosa didasarkan pada tes darah dan gejala seperti haus berlebihan, nafsu makan tinggi tetapi berat badan turun.
Ketoasidosis diabetikum adalah kondisi medis darurat yang disebabkan oleh penurunan kadar insulin yang menyebabkan peningkatan keton dan asamosis metabolik. Pasien mengalami gejala dehidrasi, hiperventilasi, nyeri perut, dan penurunan kesadaran. Diagnosis didukung dengan peningkatan glukosa darah, ketonuria, dan gas darah asam. Pengobatan meliputi resusitasi cairan dan pemberian insulin.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Diabetes adalah penyakit kencing manis yang terjadi akibat kekurangan insulin untuk menukar gula ke tenaga. Rawatannya meliputi suntikan insulin, obat-obatan, diet rendah gula, dan olahraga untuk mengontrol kadar glukosa darah dan mencegah komplikasi serius seperti kegagalan organ.
Diabetes Melitus Tipe 1 adalah kondisi di mana pankreas tidak mampu memproduksi insulin sehingga menyebabkan kadar gula darah meningkat. Penderita harus mengonsumsi insulin seumur hidup untuk mengontrol kadar glukosa darah dan mencegah komplikasi serius seperti gagal ginjal, kebutaan, atau stroke. Diagnosa didasarkan pada tes darah dan gejala seperti haus berlebihan, nafsu makan tinggi tetapi berat badan turun.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme karbohidrat dan pengaturan kadar gula darah, termasuk peran hati, protein transporter glukosa, dan pengaturan kadar gula darah pada kondisi normal maupun penyakit seperti diabetes melitus.
Diabetes merupakan keadaan dimana tubuh tidak dapat mengolah glukosa dengan baik akibat kurangnya insulin atau insulin tidak berfungsi dengan baik. Produk ini mengandung Sedum sp. dan Spirulina yang dapat membantu menormalkan kadar gula darah, meningkatkan produksi insulin, dan memperbaiki gizi untuk mencegah dan mengendalikan diabetes. Produk ini ditujukan untuk penderita diabetes dan mereka yang berisiko tinggi terkena penyakit tersebut
Program kawalan diabetes bertujuan untuk meningkatkan kesihatan masyarakat dengan mempromosikan gaya hidup sihat, mengurangkan prevalensi diabetes, mengesan awal penyakit, dan memberikan rawatan serta pendidikan untuk mencegah komplikasi. Rawatan utama termasuk diet, ubatan, dan senaman di bawah panduan doktor untuk mengawal glukosa darah dan mencegah masalah kesihatan serius seperti buta, kegagalan buah
Dokumen tersebut membahas tentang diabetes melitus, termasuk definisi, patofisiologi, klasifikasi, diagnosa, manajemen terapi, dan anjuran gizi dan latihan jasmani untuk penyandang diabetes.
Diabetes merupakan penyakit kronik yang menyebabkan berbagai komplikasi kesihatan lain jika tidak dirawat. Prevalensi diabetes di Malaysia meningkat pesat dalam 10 tahun terakhir dan mendorong peningkatan kes penyakit jantung serta strok. Rawatan diabetes melibatkan pemantauan kadar gula darah, diet sihat, senaman rutin, dan pengambilan ubat. Kurangnya pengetahuan mengenai gejala diabetes dan amalan gaya hidup yang tid
Terapi-Insulin Diabetes Melitus (IDDM & NIDDM)Novita S
1. Insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh sel beta pankreas dan berperan menurunkan kadar gula darah. 2. Terdapat dua jenis diabetes, yaitu IDDM yang disebabkan kekurangan produksi insulin sehingga membutuhkan substitusi insulin, dan NIDDM yang dikontrol dengan diet atau obat. 3. Terapi insulin untuk IDDM meliputi pemberian insulin secara suntikan sesuai dengan kadar gula darah dan jenis insulin yang diberikan.
Dokumen tersebut membahas program untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pencegahan dan pengendalian diabetes melitus. Tujuan program ini adalah meningkatkan status kesehatan melalui promosi gaya hidup sehat, mengurangi prevalensi diabetes, menangani dampak awal diabetes dan mengurangi komplikasinya, serta menyediakan perawatan awal dan berkelanjutan.
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakLisa Wiramas
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi, patogenesis, patofisiologi, perjalanan penyakit, gejala klinis, kriteria diagnosis, dan tata laksana diabetes melitus pada anak. Informasi kuncinya adalah ada empat klasifikasi DM berdasarkan etiologi, mekanisme penyebabnya adalah insulinopenia yang menyebabkan hiperglikemia, dan tata laksananya meliputi insulin, edukasi, nutrisi, olahraga, serta monitoring.
Dokumen tersebut membahas tentang diet yang tepat untuk penderita diabetes melitus. Diet diabetes melitus mencakup pola makan seimbang dan teratur dengan jumlah kalori, jadwal, dan jenis makanan yang tepat untuk menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
Diabetes melitus tipe 2 disebabkan oleh resistensi insulin dan gangguan sekresi insulin oleh sel-sel beta pankreas. Penyakit ini ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Diagnosa didasarkan pada pemeriksaan kadar gula darah puasa dan setelah makan, sedangkan penatalaksanaannya meliputi perubahan gaya hidup dan diet serta aktivitas fisik rutin.
Dokumen tersebut membahas tentang metabolisme karbohidrat dan pengaturan kadar gula darah, termasuk peran hati, protein transporter glukosa, dan pengaturan kadar gula darah pada kondisi normal maupun penyakit seperti diabetes melitus.
Diabetes merupakan keadaan dimana tubuh tidak dapat mengolah glukosa dengan baik akibat kurangnya insulin atau insulin tidak berfungsi dengan baik. Produk ini mengandung Sedum sp. dan Spirulina yang dapat membantu menormalkan kadar gula darah, meningkatkan produksi insulin, dan memperbaiki gizi untuk mencegah dan mengendalikan diabetes. Produk ini ditujukan untuk penderita diabetes dan mereka yang berisiko tinggi terkena penyakit tersebut
Program kawalan diabetes bertujuan untuk meningkatkan kesihatan masyarakat dengan mempromosikan gaya hidup sihat, mengurangkan prevalensi diabetes, mengesan awal penyakit, dan memberikan rawatan serta pendidikan untuk mencegah komplikasi. Rawatan utama termasuk diet, ubatan, dan senaman di bawah panduan doktor untuk mengawal glukosa darah dan mencegah masalah kesihatan serius seperti buta, kegagalan buah
Dokumen tersebut membahas tentang diabetes melitus, termasuk definisi, patofisiologi, klasifikasi, diagnosa, manajemen terapi, dan anjuran gizi dan latihan jasmani untuk penyandang diabetes.
Diabetes merupakan penyakit kronik yang menyebabkan berbagai komplikasi kesihatan lain jika tidak dirawat. Prevalensi diabetes di Malaysia meningkat pesat dalam 10 tahun terakhir dan mendorong peningkatan kes penyakit jantung serta strok. Rawatan diabetes melibatkan pemantauan kadar gula darah, diet sihat, senaman rutin, dan pengambilan ubat. Kurangnya pengetahuan mengenai gejala diabetes dan amalan gaya hidup yang tid
Terapi-Insulin Diabetes Melitus (IDDM & NIDDM)Novita S
1. Insulin adalah hormon yang dihasilkan oleh sel beta pankreas dan berperan menurunkan kadar gula darah. 2. Terdapat dua jenis diabetes, yaitu IDDM yang disebabkan kekurangan produksi insulin sehingga membutuhkan substitusi insulin, dan NIDDM yang dikontrol dengan diet atau obat. 3. Terapi insulin untuk IDDM meliputi pemberian insulin secara suntikan sesuai dengan kadar gula darah dan jenis insulin yang diberikan.
Dokumen tersebut membahas program untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pencegahan dan pengendalian diabetes melitus. Tujuan program ini adalah meningkatkan status kesehatan melalui promosi gaya hidup sehat, mengurangi prevalensi diabetes, menangani dampak awal diabetes dan mengurangi komplikasinya, serta menyediakan perawatan awal dan berkelanjutan.
Diagnosis dan Tatalaksana Diabetes Mellitus pada AnakLisa Wiramas
Dokumen tersebut membahas tentang klasifikasi, patogenesis, patofisiologi, perjalanan penyakit, gejala klinis, kriteria diagnosis, dan tata laksana diabetes melitus pada anak. Informasi kuncinya adalah ada empat klasifikasi DM berdasarkan etiologi, mekanisme penyebabnya adalah insulinopenia yang menyebabkan hiperglikemia, dan tata laksananya meliputi insulin, edukasi, nutrisi, olahraga, serta monitoring.
Dokumen tersebut membahas tentang diet yang tepat untuk penderita diabetes melitus. Diet diabetes melitus mencakup pola makan seimbang dan teratur dengan jumlah kalori, jadwal, dan jenis makanan yang tepat untuk menjaga kadar gula darah tetap terkendali.
Diabetes melitus tipe 2 disebabkan oleh resistensi insulin dan gangguan sekresi insulin oleh sel-sel beta pankreas. Penyakit ini ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Diagnosa didasarkan pada pemeriksaan kadar gula darah puasa dan setelah makan, sedangkan penatalaksanaannya meliputi perubahan gaya hidup dan diet serta aktivitas fisik rutin.
Pankreas memproduksi hormon insulin dan glukagon untuk mengatur kadar gula darah. Diabetes mellitus terjadi ketika tubuh kurang memproduksi atau tidak merespons insulin dengan baik, menyebabkan kadar gula darah tinggi. Penyakit ini dapat diobati dengan injeksi insulin atau obat oral."
Dokumen tersebut membahas tentang diabetes melitus (DM), termasuk definisi, jenis, gejala, diagnosis, komplikasi, dan pengelolaannya. DM merupakan kelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah akibat kelainan sekresi atau kerja insulin. Ada beberapa jenis DM yang berbeda secara etiologi dan penanganannya. Diagnosis DM ditegakkan berdasarkan pemeriksaan kadar gula darah. Pengelolaan
Dokumen tersebut membahas tentang diabetes melitus. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan definisi, patofisiologi, gejala klinis, diagnosis, dan pengobatan non-farmakologi serta farmakologi dari diabetes melitus.
Komplikasi diabetes meliputi komplikasi akut seperti ketoasidosis diabetikum dan hiperosmolar hiperglikemik non-ketotik serta komplikasi kronis seperti retinopati, nefropati, penyakit jantung koroner, penyakit arteri perifer, dan neuropati diabetik yang disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah akibat hiperglikemia berkepanjangan.
Dokumen tersebut membahas tentang diabetes melitus dan hipertensi. Secara singkat, dokumen tersebut menjelaskan definisi, jenis, gejala, diagnosis, dan komplikasi dari diabetes melitus serta pengobatannya.
Dokumen tersebut memberikan ringkasan tentang diabetes melitus dan hipertensi. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang:
1) Definisi diabetes melitus dan penyebabnya;
2) Jenis-jenis diabetes melitus beserta gejala dan pemeriksaannya;
3) Komplikasi akut dan kronik diabetes melitus.
Dokumen tersebut membahas tentang diabetes melitus tipe 2, yang merupakan penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia. Dokumen ini menjelaskan definisi, diagnosis, penyebab, gejala, komplikasi, dan penatalaksanaan diabetes melitus tipe 2, termasuk prinsip dasar terapi, pendekatan farmakologi, serta rekomendasi gaya hidup sehat dan aktivitas fisik.
Dokumen tersebut membahas tentang pemahaman mahasiswa terhadap patofisiologi, prinsip farmakoterapi, dan penerapan farmakoterapi pada diabetes mellitus."
1. Laporan pratikum ini membahas tentang uji efek hipoglikemik obat-obat penurun kadar glukosa darah seperti insulin dan glibenclamid pada tikus. Uji dilakukan dengan memberikan berbagai dosis obat dan mengukur kadar glukosa darah tikus. Hasil menunjukkan bahwa insulin dan glibenclamid dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus.
Diabetes mellitus adalah kelainan metabolisme yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti defisiensi insulin, resistensi insulin, atau gangguan transportasi glukosa yang menyebabkan hiperglisemia kronis. Terdapat beberapa jenis diabetes seperti tipe 1 yang disebabkan kerusakan sel beta pankreas, tipe 2 yang disebabkan resistensi insulin, dan diabetes gestasional selama kehamilan. Organisasi Kesehatan Dunia mengklasifikasikan diabetes berdasarkan perawatan dan gejala
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Utik Pariani
Dokumen tersebut merangkum konsep dasar diabetes mellitus, termasuk definisi, etiologi, klasifikasi, patofisiologi, gejala klinis, pemeriksaan penunjang, dan penatalaksanaannya. Diabetes mellitus adalah kelompok gangguan metabolisme yang ditandai dengan hiperglikemia akibat kekurangan produksi insulin atau resistensi terhadap insulin. Terdapat dua tipe utama diabetes yaitu tipe 1 yang disebabkan kerusakan sel pankreas dan tipe 2 yang le
Dokumen tersebut membahas definisi, klasifikasi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinis, data penunjang, dan komplikasi diabetes melitus. Diabetes dapat dibedakan menjadi tipe I yang disebabkan kekurangan produksi insulin dan tipe II yang disebabkan resistensi insulin dan gangguan sekresinya. Kedua tipe dapat menyebabkan komplikasi akut seperti hipoglikemia dan kronis seperti gangguan organ.
Teks tersebut membahas tentang kasus seorang wanita berusia 63 tahun yang datang ke IGD dengan keluhan penurunan kesadaran dan riwayat diabetes melitus. Teks tersebut juga menjelaskan tentang penatalaksanaan pasien diabetes melitus meliputi edukasi, terapi nutrisi, latihan fisik, dan terapi farmakologis."
2. definisi
Suatu keadaan akibat defisiensi
insulin absolut relatip yang dapat
berkembang ke arah hiperglikemi
dan sering dihubungkan dengan
komplikasi mikrovaskuler dan
makrovaskuler spesifik
3. SEJARAH
DM dikenal sejak 2000 thn yang lalu
Sejak tahun 200 th y l. masuk sejarah kedokteran
modern
Sejak ditemukan insulin (Banting dan Best, 1921, di
Toronto) Pengetahuan mengenai DM sangat maju.
Dr Eliot P Joslin, menrbitkan buku Joslin Diabetes
melitus Joslin Manual
4. Thomas Willis (1621-75): rasa manis pada urine
Mathew Dobson 1776: menemukan glukosa dalam
urine os DM, memikirkan DM disebabkan penyakit
ginjal
Von Mering dan Minkowski: 1889
Pankreatektomi anjing DM –
Starling 1902: pada penderita DM insulin berkurang
atau negatif
Fredrik Sanger: 1955, menemukan struktur insulin
6. PANKREAS
FUNGSIONAL DIBAGI DUA:
1. Pankreas Eksokrin:
- merupakan kelenjar digestif utama
- memproses makanan-mencerna
makanan sehingga dapat diabsorbsi
2. Pankreas Endokrin:
- menghasilkan hormon-hormon: insulin
glukagon, stomastatin dan polipeptida pankreatik
7. Pada pankreas terdapat pulau-pulau Langerhans,
normal mempunyai kira2 100.000 pulau langerhans
yang terdiri dari sel beta, terdapat 1000-2000 sel beta
pada tiap pulau
Fungsi : memproduksi, menyimpan dan melepaskan
insulin, mengukur kadar glukosa darah dgn range 2
mg % dalam waktu sekejap
Dikenal 4 macam sel: A,B,D dan F
8. PEMBENTUKAN INSULIN
Merupakan suatu rangkaian asam amino
Pada saat penghasilan insulin, proinsulin dipecah
menjadi 2 bagian:
- insulin Terdiri dari 51 asam amino
- C-peptide, digunakan sebagai marker,untuk
menentukan jumlah insulin yang diproduksi
Orang normal memproduksi 40-50 insulin sehari
9. DEFISIENSI INSULIN
Absolut, pankreas tidak cukup menghasilkan insulin
atau sama sekali tidak menghasilkan insulin
Relatif, pankreas menghasilkan jumlah insulin
normal, tetapi karena sesuatu hal tubuh
membutuhkan lebih banyak insulin atau menjadi
inefektif dan pankreas tidak dapat membuat cukup
insulin untuk mengkopensasinya
10. KLASIFIKASI DM
1. Diabetes tipe 1 (dulu di tulis tipe I)
ditemukan destruksi sel beta pankreas, sehingga
umunya penjurus defisiensi insulin absolut
2. Diabetes tipe 2 (dulu di tulis tipe II)
dominan resistensi insulin relatif
3. Diabetes tipe lain
4. Diabetes Melitus Gestasional
11. ETIOLOGI DIABETES MELLITUS
IDDM. Karena infeksi virus (coxsakie B4,
rubela,mumps,parotitis epidemika). Bila lebih dari
80% dari sel beta tidak bereaksi terhadap rangsangan
sekresi dan hampir tidak ada insulin dalam sirkulasi
NIDDM. Resistensi insulindan gangguan fungsi
reseptor insulin dan kemungkinan dan kemungkinan
gangguan fungsi sel membrane glucose transporter
protein
12. DIAGNOSA DM
GEJALA KHAS :
POLIURI, POLIDIPSI, POLIFAGI, POLINEUROPATI,
LEMAS, BB TURUN
GEJALA LAIN: KESEMUTAN,GATAL,MATA KABUR
IMPOTENSI PADA PRIA
PRURITUS VULVAE PADA WANITA
13. BUKAN DM BELUM PASTI DM PASTI DM
Kadar Glukosa Darah
Sewaktu
Plasma vena
Darah Kapiler
< 110
< 90
110-199
90-199
>200
>200
Kadar glukosa darah puasa
Plasma vena
Darah Kapiler
< 110
< 90
110-125
90-109
>126
>110
18. KOMPLIKASI KRONIK DM
Mikroangiopati berupa penyempitan pembuluh darah
kecil
Makroangiopati berupa penyempitan pembuluh
darah besar
Neuropati, gangguan pada persarafan
19. Pencegahan Nefropati Diabetik
Kontrol gula darah yang baik
dgn diet yang patuh,obt antidiabetik atau insulin
Kontrol tekanan darah
Hindari hal2 yg dapt memperburuk fungsi ginjal
- diet rendah protein bila telah ada mikroalbuminuri
- diet rendah lemak dan hindari merokok
- jgn sembarang minum obt, krn byk obat yang
nefrotoksik
20. KAKI DIABETES
KOMPLIKASI PADA KAKI PALING SERING
MENYEBABKAN KETIMPANGAN PD DM. WALAUPUN
BANYAK ORANG MENDERITA PERSOALAN KAKI,
DIABETES LEBIH RENTAN KARENA FAKTOR SBB:
1. Manula tanpa DM secara fisilogik sering mengalami
penyempitan pembuluh darah dengan bertambahnya
umur
2. pada diabetes penyempitan pembuluh darah lebih parah
untuk usia yg sama
3. krn neropati, maka kaki diabet akan menjadi kurang
sensitif, bila tertusuk sesuatu tidak terasa.