2. Kelompok 2:
Septi Ratna
Cempaka
Hutagalung
(222114126)
Syukria Wardah
Juana Siregar
(222114124)
Septi Ani
Ritonga
(222114115)
Fajrilda Aqilah
Fajri (222114116)
Vani Alda
Wardhani Siregar
(222114114)
Fatin Fairuz
Pasaribu
(222114131)
Laura Indah
Restu Sitorus
(222114132)
3. PENGERTIAN SEL
Pada awalnya sel digambarkan pada tahun 1665 oleh seorang
ilmuwan inggris Robert Hooke yang telah meneliti irisan tipis gabus
melalui mikroskop yang dirancangkan sendiri. Kata “SEL” berasal
dari kata latin “Cellulae” yang berarti kamar-kamar kecil.
Sel adalah unit structural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup.
6. Membran sel merupakan selaput terluar sel yang
berupa bilayer lipid dengan protein integral dan
ferifer. Tebal membrane sel antara 7,5-10 nm,
sifatnya selektif permeable. Fungsi spesifik membrane
plasma dan berbagai tipe membrane didalam sel
bergantung pada jenis fosfolipid dan protein yang
ada. Membran plasma juga memiliki karbohidrat yang
melekat pada permukaan.
Fungsi lain membrane sel yaitu untuk pelindung,
reseptor dan mengatur keluar masuknya zat dari
dan ke luar sel dengan cara difusi, osmosis, difusi
berfasilitas dan transport aktif.
Membran Plasma
7. RETIKULUM ENDOPLASMA (RE)
Retikulum Endoplasma merupakan labirin
membran yang banyak, sehingga ritukulum ini
meliputi separuh lebih dari total membrane dalam
sel-sel eukariot. RE berpa vesikel atau kantung
yang dapat berbentuk pipih, bundar atau tubuler
dan satu sama lain dapat berhubungan.
BADAN GOLGI
Badan golgi terdapat dimana-mana dalams el,
terdiri dari membrane dengan ketebalan sekitar
6-8 nm. Badan golgi berfungsi menghasilkan
lisosom, secret dan menyimpan protein serta
enzim yang akan disekresikan. Materi yang
diterima dari RE dimodifikasi dan disimpan dalam
badan golgi dan akhirnya dikirim dipermukaan
sel atau tujuan yang lain
8. Inti atau Nukleus
Letak inti pada sitoplasma biasanya
ditengah bagian-bagian inti sel yaitu:
1. Membran Inti
Terdiri dari 2 lapisan membrane dan pada
daerah terdapat pori-pori yang berfungsi
tempat keluar masuknya bahan kimia.
2. Nukleoplasma dan kromosom
3. Nukleolus
Mikrotubulus, Mikrofilamen
dan Filamen Intermediate
9. LISOSOM
Pada sel hewan organel-organel seperti nucleus, membrane plasma,
mitokondria dan lainnya sama dengan sel tumbuhan, yang membedakan yakni
adanya organel seperti :
Lisosom terdapat pada sel hewan,
bentuknya seperti bola terdiri dari
lapisan membrane dan diameternya
500 nm, berfungsi untuk mencerna
bahan makanan yang masuk kedalam
sel, baik secara pinositosis maupun
fagositosis
10. Sentrosom
Sentrosom letaknya pada sitoplasma dekat
membrane inti. Pada saat pembelahan sel
(mitosis maupun meiosis) menganduk 2
sentriol. Berfungsi menggerakan kromosom
pada saat pembelahan sel. Sentrosom
mengeluarkan replica dirinya sendiri
Ditinjau dari bagian-bagiannya, sel tumbuhan memiliki sedikit
perbedaan dengan sel hewan. Perbedaan tersebut yakni: pada sel
tumbuhan memiliki dinding sel, plasmodesma, kloroplas dan vakuola
besar sedangkan pada sel hewan tidak. Bagian-bagian lain yang
terdapat pada sel tumbuhan umumnya sama dengan sel hewan.
11. Dinding Sel
Dinding sel tumbuhan berbentuk dari
bahan polisakarida yaitu selulosa.
Fungsi dinding sel melindungi sitoplasma
dan membrane sitoplasma. Pada
beberapa sel tumbuhan sel yang satu
dengan sel lainnya dihubungkan dengan
plasmodemata.
12. Plastida
Plastida ada yang berwarna ada yang
tidak. Jenis plastida dibagi 3 yaitu:
1. Leukoplas (plastida berwarna putih
berfungsi sebagai penyimpan
makanan) terdiri dari Amiloplas
(amilum), Elaioplas (lemak/minyak) dan
Proteoplas (Protein).
2. Kloroplas, menghasilkan klorofil dan
sebagai tempat berlangsungnya
fotosintesis.
3. Kromoplas, penghasil zat warna.
13. Vakuola
Vakuola yterdapat baik pada tumbuhan dan
hewan, tetapi pada sel tumbuhan tampak
lebih besar dan jelas terutama pada sel
yang sudah tua. Beberapa ahli tidak
memasukkan vakuola sebagau organel sel.
Benda ini dapat dilihat dengan miskroskop
cahaya. Selaput pembatas antara vakuola
dengan sitoplasma disebut tonoplast
vakuola.
14. Peroksisom (Badan Mikro)
Peroksisim mengandung enzim yang
mentransfer hydrogen dari berbagai
subtract ke oksigen, yang
menghasilkan hydrogen peroksida
sebagai produk samping. Organel ini
senantiasa berasosiasi dengan
organel lain, dan banyak
mengandung enzim oksidase dan
katalase. Peroksisom tumbuh dengan
cara menggabungkan protein dan
lipid dibuat dalam sitosol dan
memperbanyak jumlahnya dengan
membelah diri.
15. Plasmodesmata
Suatu saluran terbuka pada dinding
sel tumbuhan untuk memfasilitasi,
komunikasi dan transportasi bahan-
bahan antara sel-sel tanaman. Fungsi
plasmodesmata menghubungkan
ruang sitoplasmik dengan saluran
khusus yang memungkinkan
pergerakan antar air, berbagai
nutrisi dan molekul lainnya.