SlideShare a Scribd company logo
AMPHIBI
Kelompok 11 : Naufal Baihaqi Lascha
Putra Andhika
A. Pengertian
 Amfibi adalah jenis hewan vertebrata (Hewan
Bertulang Belakang) yang pada umumnya hidup di dua
alam, yaitu darat dan air. Biasanya amfibi akan bertelur di
dalam air, atau sering juga menempatkan telurnya di
tempat yang memiliki tingkar kelembaban yang tinggi.
Setelah menetas larva atau berudu akan hidup di dalam
air atau tempat yang basah dan bernafas menggunakan
dengan insang. Selanjutnya berudu tersebut akan
mengalami metamorfosis dan nantinya akan menjadi
hewan dewasa yang hidup di daratan dan bernafas
menggunakan paru-paru.
B. Ciri-Ciri
1. Amfibi memiliki tulang belakang. Mereka adalah vertebrata.
2. Amfibi adalah hewan berdarah dingin. Mereka tidak bisa mengatur
suhu tubuh mereka sendiri.
3. Amfibi menghabiskan setidaknya sebagian dari kehidupan mereka di
air dan di darat.
4. Amfibi tidak memiliki sisik dan kulit mereka permeabel (molekul dan
gas dapat melewati).
5. Amfibi memiliki insang untuk setidaknya bagian dari kehidupan
mereka. Beberapa spesies telah insang hanya sebagai larva,
sementara yang lain dapat memiliki insang sepanjang hidup mereka.
6. Kebanyakan amfibi mengalami metamorfosis.
C. Klasifikasi
1. Apoda (Gymnophiona), contohnya
Ichtyophis glutinosus (salamander cacing)
2. Urodela (Caudata), contohnya Plethodon
glutinosis (Salamander berlendir)
3. Anura (Salientia), contohnya bangkong (Bufo
bufo) dan katak pohon(Hyla Caerulea)
APODA/SESILIA (Gymnophiona)
 Merupakan ordo amfibia yang bertubuh serupa cacing
besar atau ular. Hewan ini amat langka. Selain karena
hanya ditemukan di daerah hutan-hutan yang masih
baik, sesilia hidup di dalam tanah yang gembur, di
dekat sungai atau rawa-rawa; sehingga jarang sekali
didapati oleh manusia. Dalam bahasa Jawa mereka
disebut ulo duwel
URODELA
 Urodela disebut juga caudata. Ordo ini mempunyai ciri
bentuk tubuh memanjang, mempunyai anggota gerak dan ekor
serta tidak memiliki tympanum. Tubuh dapat dibedakan antara
kepala, leher dan badan. Beberapa spesies mempunyai insang
dan yang lainnya bernafas dengan paru-paru. Pada bagaian
kepala terdapat mata yang kecil dan pada beberapa jenis, mata
mengalami reduksi. Fase larva hampir mirip dengan fase
dewasa. Anggota ordo Urodela hidup di darat akan tetapi tidak
dapat lepas dari air. Pola persebarannya meliputi wilayah
Amerika Utara, Asia Tengah, Jepang dan Eropa. (Pough et. al,
1998)
ANURA
 Nama anura mempunyai arti tidak memiliki ekor.
Seperti namanya, anggota ordo ini mempunyai ciri umum
tidak mempunyai ekor, kepala bersatu dengan badan,
tidak mempunyai leher dan tungkai berkembang baik.
Tungkai belakang lebih besar daripada tungkai depan. Hal
ini mendukung pergerakannya yaitu dengan melompat.
Pada beberapa famili terdapat selaput diantara jari-
jarinya. Membrana tympanum terletak di permukaan kulit
dengan ukuran yang cukup besar dan terletak di belakang
mata. Kelopak mata dapat digerakkan. Mata berukuran
besar dan berkembang dengan baik. Fertilisasi secara
eksternal dan prosesnya dilakukan di perairan yang
tenang dan dangkal. (Duellman and Trueb, 1986)
Ordo Anaura :
1. Ascaphidae,
2. Leiopelmatidae,
3. Bombinatoridae
4. Discoglossidae,
5. Pipidae,
6. Rhinophrynidae,
7. Megophryidae,
8. Pelodytidae,
9. Pelobatidae,
10. Allophrynidae,
D. REPRODUKSI
Dekat pangkal oviduk pada
katak betina dewasa,
terdapat saluran yang
menggembung yang disebut
kantung telur (uterus).
Oviduk katak betina terpisah
dengan ureter. Oviduk nya
berkelok-kelok dan
bermuara di kloaka.
Pada katak betina, oogenesis membutuhkan waktu selama 3 tahun. Dua tahun
pertama, oosit tumbuh dan berkembang secara bertahap dan pada tahun ketiga,
pertumbuhan oosit meningkat yang menyebabkan yolk menjadi besar.
Telur dihasilkan di dalam ovarium. Sel oogonia yang bersifat diploid membelah secara
mitosis menghasilkan oosit primer. Kemudian ribuan oosit primer memulai suatu
periode pertumbuhan yang masing-masing oositnya terselubung dalam seberkas sel
yang disebut folikel. Bahan makanan dialihkan dari sel-sel folikel tersebut ke oosit yang
sedang tumbuh. Ketika tahap ini selesai, sel telur diselubungi oleh membran vitelin.
Pada kebanyakan hewan akuatik dan amfibia proses tersebut terjadi sekali setahun.
Spermatogenesis pada katak, tidak jauh berbeda dengan spermtogenesis
pada hewan vertebrata lainnya. Perbedaannya hanya terletak pada susunan
tubulus seminiferus. Setelah spermatogonia dibentuk, spermatogonia akan
menjadi spermatosit primer yang kemudian bergerak ke tubulus seminiferus.
Pada fase ini terjadi duplikasi DNA, kemudian mengalami meiosis I dan
menghasilkan 2 spermatosit sekunder yang haploid. Spermatid (n) terbentuk
setelah spermatosit sekunder mengalami meiosis II. Selama proses
spermiogenesis, ekor pada spermatid mulai terbentuk. Jika semua bagian
pada sperma telah terbentuk maka sel tersebut telah menjadi spermatozoa.
 Organ reproduksi pada katak jantan merupakan sepasang
testis yang berbentuk oval dan berwarna kuning keputih-
putihan. Testis tersebut terletak disebelah atas ginjal yang
digantungkan oleh mesorsium. Sperma yang dihasilkan
testis berjumlah sepasang dan nantinya akan disalurkan
ke dalam vas deferens, yang selanjutnya akan bermuara
di kloaka. Di dekat kloaka, duktus mesonefrus pada
beberapa spesies akan membesar membentuk vasikula
seminalis (penyimpan sperma sementara).
E.PERANAN AMPHIBI
1. Katak diambil daging dan telurnya yang kemudian dikonsumsi
2. Kulit katak dapat dibuat jaket dan barang kerajinan lainnya jika
diberi samak
3. Katak berfungsi sebagai pemberantas nyamuk yang dilakukan
secara biologi dan juga sebagai pengendali serangga hama
pada pertanian
4. Katak dapat digunakan dalam tes kehamilan seperti Bufo
melanostictus, karena dapat menghasilkan hormon perang
gonad yang efeknya sama dengan hormon perangsang gonad
yang terdapat dalam urine wanita hamil
5. Dapat digunakan sebagai racun untuk anak panah hal ini
dilakukan orang indian
6. Racun bufotalin dan Bufotenin dihasilkan oleh jenis kodok
Bufo marinus yang dimanfaatkan sebagai penguat denyut
jantung.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batang3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batangL Anshori
 
Power point porifera
Power point poriferaPower point porifera
Power point poriferaImawaty Yulia
 
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Nursidiq 92
 
Stomata
StomataStomata
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungLaporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Selly Noviyanty Yunus
 
Annelida
AnnelidaAnnelida
Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)SyaRif Damput
 
Mitokondria
MitokondriaMitokondria
Mitokondria
Prisilia Nur Alifah
 
osmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewanosmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewan
ikhsan saputra
 
Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.
Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.
Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.
Agustin Dian Kartikasari
 
Ppt biologi mamalia
Ppt biologi mamaliaPpt biologi mamalia
Ppt biologi mamalia
UNIB
 
Apocynaceae
ApocynaceaeApocynaceae
Apocynaceae
Warnet Raha
 
ctenephora
ctenephoractenephora
ctenephora
-
 
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Ummi Fitri
 
Laporan praktikum avertebrata phylum annelida
Laporan praktikum avertebrata phylum annelidaLaporan praktikum avertebrata phylum annelida
Laporan praktikum avertebrata phylum annelidaNor Hidayati
 

What's hot (20)

3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batang3.anatomi tumbuhan batang
3.anatomi tumbuhan batang
 
Power point porifera
Power point poriferaPower point porifera
Power point porifera
 
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
 
Stomata
StomataStomata
Stomata
 
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi BurungLaporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
Laporan Praktikum 6 Identifikasi Burung
 
Biji
Biji Biji
Biji
 
Annelida
AnnelidaAnnelida
Annelida
 
Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)Lumut daun (Bryophyta)
Lumut daun (Bryophyta)
 
Anatomi daun
Anatomi daunAnatomi daun
Anatomi daun
 
Mitokondria
MitokondriaMitokondria
Mitokondria
 
osmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewanosmoregulasi pada hewan
osmoregulasi pada hewan
 
Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.
Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.
Megagametogenesis dan Megasporogenesis Lilium sp.
 
Ppt biologi mamalia
Ppt biologi mamaliaPpt biologi mamalia
Ppt biologi mamalia
 
Apocynaceae
ApocynaceaeApocynaceae
Apocynaceae
 
Celicerata
CelicerataCelicerata
Celicerata
 
ctenephora
ctenephoractenephora
ctenephora
 
Euspongia sp
Euspongia spEuspongia sp
Euspongia sp
 
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
Taksonomi Vetebtara "Ordo Aves"
 
Kelompok 1 (gastropoda)
Kelompok 1 (gastropoda)Kelompok 1 (gastropoda)
Kelompok 1 (gastropoda)
 
Laporan praktikum avertebrata phylum annelida
Laporan praktikum avertebrata phylum annelidaLaporan praktikum avertebrata phylum annelida
Laporan praktikum avertebrata phylum annelida
 

Viewers also liked

Amphibi dan Reptilia
Amphibi dan ReptiliaAmphibi dan Reptilia
Amphibi dan Reptilia
shasa_natha
 
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Fauzan Ardana
 
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Pisces
Biologi Animalia SMA Kelas 10 PiscesBiologi Animalia SMA Kelas 10 Pisces
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Pisces
Fauzan Ardana
 
Makalah Biologi - Amphibia
Makalah Biologi  - AmphibiaMakalah Biologi  - Amphibia
Makalah Biologi - Amphibia
Vita Mustika
 
Amphibia
AmphibiaAmphibia
Amphibia
Vita Mustika
 
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Witri Afrilian
 
Pisces
PiscesPisces

Viewers also liked (9)

Amphibi dan Reptilia
Amphibi dan ReptiliaAmphibi dan Reptilia
Amphibi dan Reptilia
 
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia
 
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Pisces
Biologi Animalia SMA Kelas 10 PiscesBiologi Animalia SMA Kelas 10 Pisces
Biologi Animalia SMA Kelas 10 Pisces
 
Makalah Biologi - Amphibia
Makalah Biologi  - AmphibiaMakalah Biologi  - Amphibia
Makalah Biologi - Amphibia
 
Amphibia
AmphibiaAmphibia
Amphibia
 
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1Tugas kelompok biologi   kelompok 5 kls X.1
Tugas kelompok biologi kelompok 5 kls X.1
 
Pisces
PiscesPisces
Pisces
 
Amfibi
AmfibiAmfibi
Amfibi
 
PPT ANIMALIA
PPT ANIMALIAPPT ANIMALIA
PPT ANIMALIA
 

Similar to Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia

Zooin ppt
Zooin pptZooin ppt
Zooin ppt
Nopiana Mashuri
 
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).pptTugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).pptSandiva Mubarok
 
Kelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaKelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaf' yagami
 
Mollusca
MolluscaMollusca
Mollusca
nafarani
 
Group 5 phylum mollusca_X_semester 2
Group 5 phylum mollusca_X_semester 2Group 5 phylum mollusca_X_semester 2
Group 5 phylum mollusca_X_semester 2
BiomaPublishing
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi Presentation
ADHP
 
Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)
Kurnia Wati
 
Power Point Coelenterata
Power Point CoelenterataPower Point Coelenterata
Power Point CoelenterataImawaty Yulia
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
Ovan Geovano
 
2010 pengamatan invertebratadibama
2010 pengamatan invertebratadibama2010 pengamatan invertebratadibama
2010 pengamatan invertebratadibamaYuga Rahmat S
 
Animalia - Filum Mollusca
Animalia - Filum MolluscaAnimalia - Filum Mollusca
Animalia - Filum Mollusca
Teuku Ichsan
 
Molusca
MoluscaMolusca
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibi
Bab 8.  Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibiBab 8.  Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibi
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibi
Nana Citra
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
Ahmada Sayyid
 
Amphibia
AmphibiaAmphibia
Amphibia
Sapta Persada
 

Similar to Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia (20)

Presentasi pameran
Presentasi pameranPresentasi pameran
Presentasi pameran
 
Zooin ppt
Zooin pptZooin ppt
Zooin ppt
 
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).pptTugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
Tugas biologi (coelenterata & amfibi).ppt
 
Kelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptiliaKelompok 12 super kelas reptilia
Kelompok 12 super kelas reptilia
 
Mollusca
MolluscaMollusca
Mollusca
 
Amphibia, reptilia & pisces
Amphibia, reptilia & piscesAmphibia, reptilia & pisces
Amphibia, reptilia & pisces
 
Group 5 phylum mollusca_X_semester 2
Group 5 phylum mollusca_X_semester 2Group 5 phylum mollusca_X_semester 2
Group 5 phylum mollusca_X_semester 2
 
Biologi Presentation
Biologi PresentationBiologi Presentation
Biologi Presentation
 
Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)Mollusca (2)(1)
Mollusca (2)(1)
 
Power Point Coelenterata
Power Point CoelenterataPower Point Coelenterata
Power Point Coelenterata
 
Echinodermata
EchinodermataEchinodermata
Echinodermata
 
1.bahan ajar
1.bahan ajar1.bahan ajar
1.bahan ajar
 
1503 echinodermata
1503 echinodermata1503 echinodermata
1503 echinodermata
 
Taksonomi hewan
Taksonomi hewanTaksonomi hewan
Taksonomi hewan
 
2010 pengamatan invertebratadibama
2010 pengamatan invertebratadibama2010 pengamatan invertebratadibama
2010 pengamatan invertebratadibama
 
Animalia - Filum Mollusca
Animalia - Filum MolluscaAnimalia - Filum Mollusca
Animalia - Filum Mollusca
 
Molusca
MoluscaMolusca
Molusca
 
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibi
Bab 8.  Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibiBab 8.  Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibi
Bab 8. Morfologi, anatomi, sifat, karakteristik amfibi
 
Presentation2
Presentation2Presentation2
Presentation2
 
Amphibia
AmphibiaAmphibia
Amphibia
 

More from Fauzan Ardana

Tugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pd
Tugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pdTugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pd
Tugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pd
Fauzan Ardana
 
Laporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi genLaporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi gen
Fauzan Ardana
 
Porifera 140313073547-phpapp01
Porifera 140313073547-phpapp01Porifera 140313073547-phpapp01
Porifera 140313073547-phpapp01
Fauzan Ardana
 
Aves (bio 1)
Aves (bio 1)Aves (bio 1)
Aves (bio 1)
Fauzan Ardana
 
Reptilia
ReptiliaReptilia
Reptilia
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Arthropoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA ArthropodaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Arthropoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Arthropoda
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA CnidariaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Annelida
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA AnnelidaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Annelida
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Annelida
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok mollusca
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok molluscaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok mollusca
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok mollusca
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Nematoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA NematodaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Nematoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Nematoda
Fauzan Ardana
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Platyhelmintes
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA PlatyhelmintesBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Platyhelmintes
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Platyhelmintes
Fauzan Ardana
 
Zina Kelas X
Zina Kelas X Zina Kelas X
Zina Kelas X
Fauzan Ardana
 
The Fox And The Cat
The Fox And The CatThe Fox And The Cat
The Fox And The Cat
Fauzan Ardana
 
PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945
PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945 PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945
PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945
Fauzan Ardana
 
Kisah Ken Arok
Kisah Ken ArokKisah Ken Arok
Kisah Ken Arok
Fauzan Ardana
 
Sejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkah
Sejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkahSejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkah
Sejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkah
Fauzan Ardana
 
Latihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasional
Latihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasionalLatihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasional
Latihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasional
Fauzan Ardana
 
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi IndonesiaPeranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Fauzan Ardana
 
Sebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungai
Sebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungaiSebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungai
Sebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungai
Fauzan Ardana
 

More from Fauzan Ardana (20)

Tugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pd
Tugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pdTugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pd
Tugas pendalaman materi biologi ibu sri rahayu s pd
 
Laporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi genLaporan praktikum variasi gen
Laporan praktikum variasi gen
 
Porifera 140313073547-phpapp01
Porifera 140313073547-phpapp01Porifera 140313073547-phpapp01
Porifera 140313073547-phpapp01
 
Aves (bio 1)
Aves (bio 1)Aves (bio 1)
Aves (bio 1)
 
Reptilia
ReptiliaReptilia
Reptilia
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Arthropoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA ArthropodaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Arthropoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Arthropoda
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA CnidariaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Annelida
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA AnnelidaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Annelida
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Annelida
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Cnidaria (1)
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok mollusca
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok molluscaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok mollusca
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Kelompok mollusca
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Nematoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA NematodaBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Nematoda
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Nematoda
 
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Platyhelmintes
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA PlatyhelmintesBIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Platyhelmintes
BIOLOGI SMA KELAS 10 ANIMALIA Platyhelmintes
 
Zina Kelas X
Zina Kelas X Zina Kelas X
Zina Kelas X
 
The Fox And The Cat
The Fox And The CatThe Fox And The Cat
The Fox And The Cat
 
PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945
PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945 PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945
PPKN Pokok Pokok Pikiran UUD 1945
 
Kisah Ken Arok
Kisah Ken ArokKisah Ken Arok
Kisah Ken Arok
 
Sejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkah
Sejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkahSejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkah
Sejarah Dakwah Rasulullah Periode mekkah
 
Latihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasional
Latihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasionalLatihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasional
Latihan Soal Pertidak samaan nilai mutlak, pecahan, dan irrasional
 
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi IndonesiaPeranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
 
Sebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungai
Sebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungaiSebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungai
Sebuah Karya Jurnal Dadakan tentang permasalahan sungai
 

Recently uploaded

Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
Indah106914
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
EkoPutuKromo
 

Recently uploaded (20)

Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
0. PPT Juknis PPDB TK-SD -SMP 2024-2025 Cilacap.pptx
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi KomunikasiKarakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 

Biologi Animalia SMA Kelas 10 Amphibia

  • 1. AMPHIBI Kelompok 11 : Naufal Baihaqi Lascha Putra Andhika
  • 2. A. Pengertian  Amfibi adalah jenis hewan vertebrata (Hewan Bertulang Belakang) yang pada umumnya hidup di dua alam, yaitu darat dan air. Biasanya amfibi akan bertelur di dalam air, atau sering juga menempatkan telurnya di tempat yang memiliki tingkar kelembaban yang tinggi. Setelah menetas larva atau berudu akan hidup di dalam air atau tempat yang basah dan bernafas menggunakan dengan insang. Selanjutnya berudu tersebut akan mengalami metamorfosis dan nantinya akan menjadi hewan dewasa yang hidup di daratan dan bernafas menggunakan paru-paru.
  • 3. B. Ciri-Ciri 1. Amfibi memiliki tulang belakang. Mereka adalah vertebrata. 2. Amfibi adalah hewan berdarah dingin. Mereka tidak bisa mengatur suhu tubuh mereka sendiri. 3. Amfibi menghabiskan setidaknya sebagian dari kehidupan mereka di air dan di darat. 4. Amfibi tidak memiliki sisik dan kulit mereka permeabel (molekul dan gas dapat melewati). 5. Amfibi memiliki insang untuk setidaknya bagian dari kehidupan mereka. Beberapa spesies telah insang hanya sebagai larva, sementara yang lain dapat memiliki insang sepanjang hidup mereka. 6. Kebanyakan amfibi mengalami metamorfosis.
  • 4.
  • 5. C. Klasifikasi 1. Apoda (Gymnophiona), contohnya Ichtyophis glutinosus (salamander cacing) 2. Urodela (Caudata), contohnya Plethodon glutinosis (Salamander berlendir) 3. Anura (Salientia), contohnya bangkong (Bufo bufo) dan katak pohon(Hyla Caerulea)
  • 6. APODA/SESILIA (Gymnophiona)  Merupakan ordo amfibia yang bertubuh serupa cacing besar atau ular. Hewan ini amat langka. Selain karena hanya ditemukan di daerah hutan-hutan yang masih baik, sesilia hidup di dalam tanah yang gembur, di dekat sungai atau rawa-rawa; sehingga jarang sekali didapati oleh manusia. Dalam bahasa Jawa mereka disebut ulo duwel
  • 7.
  • 8. URODELA  Urodela disebut juga caudata. Ordo ini mempunyai ciri bentuk tubuh memanjang, mempunyai anggota gerak dan ekor serta tidak memiliki tympanum. Tubuh dapat dibedakan antara kepala, leher dan badan. Beberapa spesies mempunyai insang dan yang lainnya bernafas dengan paru-paru. Pada bagaian kepala terdapat mata yang kecil dan pada beberapa jenis, mata mengalami reduksi. Fase larva hampir mirip dengan fase dewasa. Anggota ordo Urodela hidup di darat akan tetapi tidak dapat lepas dari air. Pola persebarannya meliputi wilayah Amerika Utara, Asia Tengah, Jepang dan Eropa. (Pough et. al, 1998)
  • 9.
  • 10. ANURA  Nama anura mempunyai arti tidak memiliki ekor. Seperti namanya, anggota ordo ini mempunyai ciri umum tidak mempunyai ekor, kepala bersatu dengan badan, tidak mempunyai leher dan tungkai berkembang baik. Tungkai belakang lebih besar daripada tungkai depan. Hal ini mendukung pergerakannya yaitu dengan melompat. Pada beberapa famili terdapat selaput diantara jari- jarinya. Membrana tympanum terletak di permukaan kulit dengan ukuran yang cukup besar dan terletak di belakang mata. Kelopak mata dapat digerakkan. Mata berukuran besar dan berkembang dengan baik. Fertilisasi secara eksternal dan prosesnya dilakukan di perairan yang tenang dan dangkal. (Duellman and Trueb, 1986)
  • 11.
  • 12. Ordo Anaura : 1. Ascaphidae, 2. Leiopelmatidae, 3. Bombinatoridae 4. Discoglossidae, 5. Pipidae, 6. Rhinophrynidae, 7. Megophryidae, 8. Pelodytidae, 9. Pelobatidae, 10. Allophrynidae,
  • 13. D. REPRODUKSI Dekat pangkal oviduk pada katak betina dewasa, terdapat saluran yang menggembung yang disebut kantung telur (uterus). Oviduk katak betina terpisah dengan ureter. Oviduk nya berkelok-kelok dan bermuara di kloaka.
  • 14. Pada katak betina, oogenesis membutuhkan waktu selama 3 tahun. Dua tahun pertama, oosit tumbuh dan berkembang secara bertahap dan pada tahun ketiga, pertumbuhan oosit meningkat yang menyebabkan yolk menjadi besar. Telur dihasilkan di dalam ovarium. Sel oogonia yang bersifat diploid membelah secara mitosis menghasilkan oosit primer. Kemudian ribuan oosit primer memulai suatu periode pertumbuhan yang masing-masing oositnya terselubung dalam seberkas sel yang disebut folikel. Bahan makanan dialihkan dari sel-sel folikel tersebut ke oosit yang sedang tumbuh. Ketika tahap ini selesai, sel telur diselubungi oleh membran vitelin. Pada kebanyakan hewan akuatik dan amfibia proses tersebut terjadi sekali setahun.
  • 15. Spermatogenesis pada katak, tidak jauh berbeda dengan spermtogenesis pada hewan vertebrata lainnya. Perbedaannya hanya terletak pada susunan tubulus seminiferus. Setelah spermatogonia dibentuk, spermatogonia akan menjadi spermatosit primer yang kemudian bergerak ke tubulus seminiferus. Pada fase ini terjadi duplikasi DNA, kemudian mengalami meiosis I dan menghasilkan 2 spermatosit sekunder yang haploid. Spermatid (n) terbentuk setelah spermatosit sekunder mengalami meiosis II. Selama proses spermiogenesis, ekor pada spermatid mulai terbentuk. Jika semua bagian pada sperma telah terbentuk maka sel tersebut telah menjadi spermatozoa.
  • 16.  Organ reproduksi pada katak jantan merupakan sepasang testis yang berbentuk oval dan berwarna kuning keputih- putihan. Testis tersebut terletak disebelah atas ginjal yang digantungkan oleh mesorsium. Sperma yang dihasilkan testis berjumlah sepasang dan nantinya akan disalurkan ke dalam vas deferens, yang selanjutnya akan bermuara di kloaka. Di dekat kloaka, duktus mesonefrus pada beberapa spesies akan membesar membentuk vasikula seminalis (penyimpan sperma sementara).
  • 17. E.PERANAN AMPHIBI 1. Katak diambil daging dan telurnya yang kemudian dikonsumsi 2. Kulit katak dapat dibuat jaket dan barang kerajinan lainnya jika diberi samak 3. Katak berfungsi sebagai pemberantas nyamuk yang dilakukan secara biologi dan juga sebagai pengendali serangga hama pada pertanian 4. Katak dapat digunakan dalam tes kehamilan seperti Bufo melanostictus, karena dapat menghasilkan hormon perang gonad yang efeknya sama dengan hormon perangsang gonad yang terdapat dalam urine wanita hamil 5. Dapat digunakan sebagai racun untuk anak panah hal ini dilakukan orang indian 6. Racun bufotalin dan Bufotenin dihasilkan oleh jenis kodok Bufo marinus yang dimanfaatkan sebagai penguat denyut jantung.