Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
SOSIAL SIRO
1. DARI RELAWAN SOSIAL
MENUJU
ENTREPRENEUR SOCIAL
BIMBINGAN TEKNIS TKSM SRAGEN 2017
TANTANGAN DAN PELUANG POTENSI
DAN SUMBER KESEJAHTERAAN
SOSIAL (PSKS) KOTA YOGYAKARTA
4. UU No. 11 TAHUN 2009 TENTANG
KESEJAHTERAAN SOSIAL
BAB VII : PERAN MASYARAKAT
Pasal 38 (1) Masyarakat mempunyai kesempatan
yang seluas-luasnya untuk berperan dalam
penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
(2) Peran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) .
dapat dilakukan oleh: a. perseorangan; b. keluarga;
c. organisasi keagamaan; d. organisasi sosial
kemasyarakatan; e. lembaga swadaya masyarakat; f.
organisasi profesi; g. badan usaha; h. lembaga
kesejahteraan sosial; dan i. lembaga kesejahteraan
sosial asing
(3) Peran sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
dilakukan untuk mendukung keberhasilan
penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
5. PERATURAN PEMERINTAH No. 39 TAHUN 2012
TENTANG PENYELENGGARAAN KESEJAHTERAAN
SOSIAL
BAB VII : PERAN MASYARAKAT
Pasal 52 : Peran masyarakat dalam
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial dapat
berupa pemikiran, prakarsa, keahlian, dukungan,
kegiatan, tenaga, dana, barang, jasa, dan/atau
fasilitas untuk Penyelenggaraan Kesejahteraan
Sosial.
Pasal 53 : …………….
6. PASAL 53 : Peran masyarakat dalam
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 52 dilakukan
dengan kegiatan:
1. pemberian saran dan pertimbangan dalam
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial;
2. Pelestarian nilai-nilai luhur budaya bangsa,
kesetiakawanan sosial, dan kearifan lokal yang
mendukung Penyelenggaraan Kesejahteraan
Sosial;
3. penyediaan sumber daya manusia dalam
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial;
4. penyediaan penyediaan dana, jasa, sarana dan
prasarana dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan
Sosial; dan/atau
5. pemberian pelayanan kepada penyandang
7. PSKS
(Permensos No. 08 Tahun 2012)
Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial
yang selanjutnya disebut PSKS adalah
perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau
masyarakat yang dapat berperan serta untuk
menjaga, menciptakan, mendukung, dan
memperkuat penyelenggaraan kesejahteraan
sosial.
8. Potensi dan Sumber
Kesejahteraan Sosial (PSKS) ~
Permensos 8/2012
Dunia usaha
Tenaga
Kesejahteraan
Sosial Kecamatan
Penyuluh Sosial
Masyarakat
Wanita pemimpin
kesejahteraan
sosial
Wahana
Kesejahteraan
Sosial Keluarga
Berbasis
Masyarakat
Keluarga pioner
Lembaga
Konsultasi
Kesejahteraan
Keluarga
Karang Taruna
Lembaga
Kesejahteraan
Sosial
Tagana PSM
9. UU 11/2009,
Tentang Kesejahteraan Sosial
UU 13/2011,
Tentang Penanganan Fakir Miskin
1. Tenaga Kesejahteraan Sosial 1. Tenaga Kesejahteraan Sosial
2. Pekerja Sosial Profesional 2. Pekerja Sosial Profesional
3. Penyuluh Sosial 3. Relawan Sosial
4. Relawan Sosial 4. Penyuluh Sosial
5. Tenaga Pendamping
UU 11/2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak
1. Pekerja Sosial Profesional
2. Tenaga Kesejahteraan Sosial
3. Petugas Kemasyarakatan
10. STRATEGI PENINGKATAN PERAN PSKS
Peningkatan
PROFESIONALITAS SDM
Kesos
Pengembangan KAPASITAS
kelembagaan/organisasi
sosial
13. 3 DIMENSI PROFESIONALITAS SDM
KESOS
ILMU
PENGETAHUAN
PEKERJAAN
SOSIAL
KETERAMPILAN
PELAYANAN
KESEJAHTERA-
AN SOSIAL
NILAI/
KARAKTER
PEJUANG
SOSIAL
14. PENGHARGAAN & DUKUNGAN
PEMERINTAH DLM PENINGKATAN
PERAN PSKS
PP. 39 Tahun 2012; Psl 56 :
Masyarakat sebagaimana dimaksud dalam Pasal
51 ayat (1) yang berprestasi luar biasa dan
sangat besar pengaruhnya terhadap keberhasilan
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial diberikan
PENGHARGAAN dan DUKUNGAN dari
pemerintah.
15. PENGHARGAAN &
DUKUNGAN
PENGHARGAAN sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) diberikan dalam bentuk piagam, plakat,
medali, bintang, satyalancana, dan/atau bentuk
lain sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
DUKUNGAN sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) berupa akses informasi peluang pasar hasil
usaha, fasilitasi dan bimbingan
Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial,
pemberian stimulan, pengembangan dan
penguatan kelembagaan, dan pemberian
pelatihan dan penyediaan tenaga ahli.