LKSA bertanggung jawab untuk mengasuh anak di panti dan mendukung pengasuhan anak oleh keluarga melalui program pelayanan bagi anak di luar panti. LKSA dinilai melalui instrumen akreditasi yang mencakup tiga standar yaitu menentukan respon yang tepat bagi anak, standar pelayanan pengasuhan, dan standar kelembagaan.
1. PELAKSANAAN AKREDITASI
LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK
(LKSA)
BADAN AKREDITASI LEMBAGA DI BIDANG KESEJAHTERAAN SOSIAL
Wisma Tanah Air
Jl. Dewi Sartika No. 200 Cawang Jakarta Timur.
Telp. (021) 80877378_Fax. (021) 80877341
Email : sekretariat.balks@gmail.com
2. DASAR HUKUM
UU No. 11/2009 tentang Kesejahteraan Sosial
PP No 39 Tahun
Kesejahteraan Sosial
2012
tentang
Penyelenggaraan
Permensos RI Nomor 30 Tahun 2011 tentang Standar
Nasional Pengasuhan Anak untuk Lembaga Kesejahteraan
Sosial Anak
Permensos RI Nomor 17 Tahun 2012 tentang Akreditasi
Lembaga Kesejahteraan Sosial
2
3. FILOSOFI AKREDITASI
Akreditasi bukan hanya sekedar penilaian, tetapi juga
merupakan ‘Proses Pembelajaran’ bagi LKSA dalam
menilai dirinya dan berusaha untuk memperbaiki dalam
rangka mencapai ‘Standar Nasional Pengasuhan Anak’
3
4. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud
Akreditasi
• Untuk menentukan tingkat kelayakan dan
standardisasi UPT milik Pemerintah, UPT milik
Pemda, dan Unit Pelayanan Sosial langsung yang
diselenggarakan oleh masyarakat.
Tujuan
Akreditasi
• Melindungi masyarakat dari penyalahgunaan
praktik pekerjaan sosial
• Meningkatkan kualitas pelayanan
• Meningkatkan peran aktif pemerintah, pemda
dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas
penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
4
5. PENGERTIAN
1. Akreditasi adalah penetapan tingkat kelayakan dan
standarisasi Lembaga di bidang Kesejahteraan Sosial yg
didasarkan pada pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal
(SPM) penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang ditetapkan
oleh Menteri Sosial RI.
2. Lembaga di bidang Kesejahteraan Sosial adalah lembaga
yang melaksanakan penyelenggaraan kesejahteraan
sosial baik yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah
daerah maupun masyarakat.
5
6. 3. Standar Pelayanan Minimal di bidang pelayanan
kesejahteraan sosial adalah norma atau kriteria yang
ditetapkan oleh Kementerian Sosial yang digunakan dalam
pelayanan kesejahteraan sosial.
4. Asesor adalah seseorang berdasarkan standar kompetensi
yg dimilikinya diangkat, ditugaskan dan diberhentikan oleh
Menteri Sosial serta mendapat penugasan dari Badan
Akreditasi untuk melakukan visitasi terhadap LKS yang
mengajukan permohonan akrditasi.
6
7. SASARAN
Pada dasarnya sesuai dengan UU No. 11 Tahun 2009 tentang
Kesejahteraan Sosial, maka semua lembaga di bidang kesejahteraan
sosial baik milik pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat
yang menyelenggarakan pelayanan kesejahteraan sosial langsung,
perlu dilakukan akreditasi.
Pada tahap awal, akan dilakukan akreditasi terhadap Lembaga
Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dengan berpedoman pada SPM
sesuai dengan Permensos RI Nomor 30 Tahun 2011 tentang Standar
Nasional Pengasuhan Anak untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial
Anak
7
8. Standar Pelayanan Minimal (SPM) Lembaga Kesejahteraan Sosial
Anak (LKSA) mengacu pada Permensos RI Nomor 30 Tahun 2011
tentang Standar Nasional Pengasuhan Anak untuk Lembaga
Kesejahteraan Sosial Anak.
Standar Nasional Pengasuhan Anak berisi norma, standar,
prosedur dan kriteria dalam pelaksanaan pengasuhan anak yang
digunakan sebagai pedoman bagi lembaga kesejahteraan sosial
anak dalam penyelenggaraan pengasuhan anak.
8
9. Standar Nasional Pengasuhan Anak terdiri dari:
1)
2)
3)
4)
Prinsip-prinsip pengasuhan alternatif untuk anak;
Penentuan respon yang tepat bagi anak;
Pelayanan pengasuhan;
Kelembagaan.
9
10. PRINSIP UTAMA PENGASUHAN ANAK
1)
Hak anak untuk memiliki keluarga;
2)
Tanggung jawab dan peran orang tua dan keluarga;
3)
Pencegahan keterpisahan keluarga;
4)
Kontinum pengasuhan;
5)
Dukungan kepada keluarga untuk pengasuhan;
6)
Tanggung jawab negara;
10
11. 7)
Pengasuhan alternatif;
8)
Pengasuhan berbasis lembaga kesejahteraan sosial anak;
9)
Asesmen kebutuhan pengasuhan anak;
10) Pengambilan keputusan untuk penempatan anak dalam
pengasuhan alternatif;
11) Keberlangsungan pendidikan dan kehidupan sosial budaya
anak;
12) Keterlibatan anak dalam pengambilan keputusan pengasuhan.
11
12. STANDAR PENGASUHAN ANAK
1. PENENTUAN RESPON
YANG TEPAT BAGI ANAK
STANDAR
PENGASUHAN
ANAK
2. PELAYANAN PENGASUHAN
3. KELEMBAGAAN
12
14. PENDEKATAN AWAL DAN
PENERIMAAN RUJUKAN
PELAYANAN PENGASUHAN
OLEH LKSA
2. PELAYANAN
PENGASUHAN
PELAYANAN BERBASIS LKSA
PELAKSANA PENGASUHAN
EVALUASI SERTA PENGAKHIRAN
PELAYANAN DAN PENGASUHAN
UNTUK ANAK
14
15. VISI, MISI DAN TUJUAN
LKSA
3. KELEMBAGAAN
PENDIRIAN, PERIZINAN
DAN AKREDITASI LKSA
FASILITAS
15
17. Mempunyai SK dari
Pejabat yg berwenang ttg
UPT/UPTD yang
bersangkutan
UPT/UPTD
Memiliki organisasi dan
tata kerja
Melakukan pelayanan
kesejahteraan sosial
langsung kepada PMKS
17
18. INSTRUMEN AKREDITASI
Instrumen Akreditasi secara keseluruhan berjumlah 205
butir pertanyaan, ditujukan untuk mengukur 3 (tiga)
standar yaitu :
•Menentukan Respon Yang Tepat Bagi Anak
•Standar Pelayanan Pengasuhan
•Standar Kelembagaan
18
19. MEKANISME AKREDITASI
Bimtek/Traini
ng
Manajemen
LKSA
Laporan hasil dan
Peringkat
Akreditasi LKSA
dan analisisnya
Self Acreditation oleh
LKSA, dan
menyiapkan
dokumen/berkas
pendukung,
Rapat Pleno
Akreditasi
Permohonan
akreditas oleh LKSA
kepada BALKS cq
Pusbin Jabfung
Peksos & Pensos ,
dgn kirimkan
dokumen yang
dipersyaratkan
Visitasi LKSA, untuk
memverifikasi ‘Self
Acreditation’
19
20. INSTRUMEN DESKRIPSI/PROFIL
LEMBAGA
• LKSA mengisi dan menyampaikan instrumen
deskripsi lembaga;
• Badan Akreditasi melakukan penelaahan
terhadap deskripsi lembaga & kelengkapan
adm/dok yg dikirim lembaga pemohon
Apakah surat permohonan pendaftaran sudah diisi dan
dikirimkan lengkap…berikut rekomendasi dari dinsos setempat?
Apakah formulir/dokumen isian Deskripsi /profil Lembaga sudah
diisi dan dikirimkan lengkap…?
Apakah lampiran tentang daftar kelengkapan dokumen
pendukung sudah diisi lengkap?
21. VERIFIKASI ADMINISTRASI AKREDITASI
• Badan Akreditasi menginformasikan hasil
penelaahan administrasi melalui Berbagai
sarana komunikasi resmi kepada LKSA peserta
akreditasi,
• Peserta akreditasi yang memenuhi syarat
dilakukan PENILAIAN VISITASI akreditasi oleh
tim ASESOR
22. VISITASI OLEH ASESOR AKREDITASI
• Lembaga pemohon (sesuai urutan) akan dinilai
VISITASI oleh asesor yang ditugaskan badan
akreditasi
ASESOR akan menilai secara:
a. Verifikasi/Klarifikasi/Konfirmasi ttg dokumen yg
telah dikirimkan oleh lembaga
b. Observasi kondisi (fisik maupun non-fisik), dan
c. Wawancara (pengelola, klien, masyarakat, dll)
23. PENILAIAN VISITASI AKREDITASI
• Hasil penilaian ASESOR disampaikan kepada Badan
Akreditasi
Formulir “Rekapitulasi Nilai”
• Badan Akreditasi selanjutnya menelaah hasil
penilaian ASESOR, dan hasil penilaian Badan
Akreditasi kemudian dimintakan pertimbangannya
kepada Dewan Kehormatan
Surat permohonan pertimbangan kpd Dewan
Kehormatan;
Dewan Kehormatan memberikan pertimbangan
24. PERTIMBANGAN DEWAN KEHORMATAN
DAN PLENO AKHIR PENILAIAN
• Berdasarkan hasil final penilaian
(pertimbangan dari Dewan Kehormatan)
Badan Akreditasi melakukan rapat pleno
penetapan hasil nilai akreditasi; bila
memenuhi kriteria nilai akreditasi, selanjutnya
disampaikan kepada Menteri Sosial untuk
penetapan peringkat akreditasinya.
Formulir “Berita Acara” rapat pleno hasil penilaian
Surat permohonan penetapan & penerbitan sertifikat/
piagam akreditasi kepada Mensos
25. UJI PUBLIK
• Hasil penilaian akreditasi, sebelum
memperoleh penetapan dari Menteri
Sosial dilakukan uji publik.
LKSA dan/atau Masyarakat memberikan tanggapan
melalui media massa, surat, atau media sosial
tentang hasil dan peringkat akreditasi.
26. PENERBITAN SERTIFIKAT AKREDITASI
• Menteri Sosial menetapkan peringkat akreditasi lembaga di
bidang kesejahteraan sosial dalam bentuk penandatanganan
dan penerbitan “Piagam/Sertifikat Akreditasi”
• “Piagam/Sertifikat Akreditasi” melalui Badan Akreditasi,
selanjutnya disampaikan kepada lembaga dimaksud dan
dipublikasikan dalam bentuk informasi digital dan tertulis
maupun melalui media yang ada (internal Kemsos dan
Dinsos/Instansi Sosial, juga eksternal-sesuai kesempatan yang
tersedia).
Formulir “Bukti Penyerahan” Piagam/Sertifikat Akreditasi kepada
lembaga
27. SERTIFKAT AKREDITASI
SERTIFIKAT DAN PERINGKAT AKREDITASI
Akreditasi baik sekali/A
berlaku 5 tahun dan dapat ditetapkan kembali setelah dilakukan
penilaian ulang
Akreditasi baik/B
berlaku 3 tahun dan dapat ditetapkan kembali setelah dilakukan
penilaian ulang
Akreditasi cukup/C
berlaku 2 tahun dan dapat ditetapkan kembali setelah dilakukan
penilaian ulang
30. PETUNJUK PENGISIAN LEMBAR JAWAB AKREDITASI
• Jawablah pertanyaan yang ada sesuai dengan kondisi
nyata yang dirasakan , untuk itu diperlukan adanya
diskusi dengan pengurus dan pengasuh LKSA
• Pilihlah jawaban yang tersedia dalam Instrumen
Akreditasi yang disediakan dengan memberi tanda (X)
pada kolom jawaban yang benar dalam Lembar Jawab
Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial.
• Selamat Mengisi
30
31. Contoh
Instrumen Akreditasi LKSA
31
I. STANDAR RESPON YANG TEPAT
NO.
SUB STANDAR,
INDIKATOR-SKOR(PRAKTEK)
DIMENSI/ASPEK
1
2
3
A. STANDAR TENTANG PERAN LKSA DALAM PELAYANAN BAGI ANAK
1. Peran LKSA
a. LKSA berperan
LKSA hanya
LKSA juga
Program untuk
dalam mendukung mengasuh anak memiliki
anak di luar
pengasuhan anak di dalam panti, program untuk panti masih
oleh keluarga dan dan sama sekali anak di luar
terbatas, tetapi
memberikan
tidak berperan panti, namun
dilaksanakan
pelayanan bagi anak dalam
hanya
secara teratur
yang membutuhkan mendukung
berbentuk
dan rutin
pengasuhan
pengasuhan
penyaluran
alternatif Kode
anak oleh
bantuan secara
keluarga
tidak teratur dan
I.A.1.a
insendental
4
LKSA
mengasuh anak
yang hanya
membutuhkan
pengasuhan di
LKSA dan
memberikan
dukungan
penuh kepada
keluarga agar
dapat
mengasuh
anaknya
32. II. STANDAR PELAYANAN PENGASUHAN
NO.
32
INDIKATOR-SKOR(PRAKTEK)
1
2
3
4
A. STANDAR PENDEKATAN AWAL DAN PENERIMAAN RUJUKAN
Pendekatan Awal, merupakan tahapan pertama untuk menemukan kesesuaian antara kebutuhan
anak dan keluarganya terhadap pengasuhan dengan pelayanan yang tersedia di komunitas
ataupun di LKSA
1. Penerimaan Rujukan
Kontak awal anak dan atau keluarga
LKSA
LKSA
LKSA tidak LKSA tidak
dengan LKSA dapat dilakukan melalui
merekrut
merekrut
merekrut
merekrut
anak untuk anak untuk anak untuk anak untuk
a. Rujukan dari keluarga dan kerabat
ditempatkan ditempatkan ditempatkan ditempatkan
b. Rujukan dari anggota komunitas
di LKSA
di LKSA dan di LKSA
dalam LKSA
c. Rujukan dari pihak yang memiliki
juga
tetapi
namun
kewenangan seperti kepolisian, RPSA
menerima menggunaka hanya
dan Dinsos/Instansi Sosial).
rujukan dari n daftar
menerima
d. Rujukan dari lembaga yang memberi
berbagai
tunggu
rujukan saja
pelayanan pada anak, seperti LPA,
pihak
LSM, sekolah, posyandu
e. Anak dan keluarga datang sendiri
SUB STANDAR, DIMENSI/ASPEK
Kode II.A.1
33. III. STANDAR KELEMBAGAAN
NO.
SUB STANDAR,
DIMENSI/ASPEK
1
A. VISI, MISI DAN TUJUAN LKSA
1. LKSA harus memiliki visi, LKSA memiliki
misi dan tujuan yang
visi, misi dan
mendasari sistem
tujuan yang
pengasuhan yang
bersifat umum
disediakan oleh LKSA,
dan tidak
dengan memperhatikan
terkait dengan
kepentingan terbaik untuk pengasuhan
anak
anak
Kode III.A.1
INDIKATOR-SKOR(PRAKTEK)
2
3
LKSA memiliki
visi, misi dan
tujuan namun
tidak
mencerminkan
kedudukan
fungsi LKSA
sebagai
alternatif
terakhir dalam
pengasuhan
untuk anak.
Visi, misi dan
tujuan yang
dimiliki LKSA
mencerminkan
kedudukan
fungsi LKSA
sebagai
alternatif
terakhir
pengasuhan
untuk anak,
tetapi tidak
tertulis.
4
LKSA memiliki
visi, misi dan
tujuan yang
mencerminkan
kedudukan
fungsi LKSA
sebagai
alternatif
terakhir
pengasuhan
untuk anak dan
dinyatakan
secara tertulis.
33
36. Kirimkan Surat Permohonan Akreditasi, Lembar Jawab
Akreditasi LKS dan Daftar Dokumen Pendukung, 2 (dua)
minggu setelah Bimbingan Teknis Manajemen LKSA baik
melalui email atau Pos Kilat Khusus ke
KETUA BALKS
d/a PUSAT PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL PEKERJA
SOSIAL DAN PENYULUH SOSIAL, JLN DEWI SARTIKA NO. 200
CAWANG, JAKARTA TIMUR – BELAKANG RSUD BUDHI ASIH,
VIA TIKI ATAU EMAIL KE sekretariat.balks@gmail.com atau
imrosadi@yahoo.com
wsetiawan_m@yahoo.com; 081573797857
KONTAK PERSON
Dr. IMRON ROSADI 0812.1914.4568
36
37. TATACARA VISITASI
• Jadwal visitasi akan di diinformasikan via telepon
• Visitasi akan dilakukan oleh Tim Visitasi Akreditasi (Tim
Asesor) yang ditunjuk
• Visitasi adalah untuk mengklarifikasi dan mengkonfirmasi
jawaban tertulis yang tertuang dalam Instrumen Akreditasi
• Klarifikasi dan verifikasi dilakukan dengan dialog,
wawancara terstrukur dan observasi lapangan, yang
dilakukan antara tim Asesor dan Pihak LKSA
(Pimpinan/pengurus/manajemen, Pekerja sosial dan
profesional, petugas administrasi dan Teknis, pengasuh
bahkan anak2 dan keluarganya
37