Dokumen tersebut membahas sistem informasi bisnis lintas fungsi dan fungsional. Sistem lintas fungsi seperti ERP, CRM, dan SCM digunakan untuk mengintegrasikan proses bisnis di berbagai departemen. Sistem fungsional mendukung fungsi-fungsi khusus seperti pemasaran, manufaktur, sumber daya manusia, dan akuntansi. Kedua jenis sistem ini menggunakan teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi dan kolaborasi
WEB-BASED INTERPRISE sebagai SOLUSI BISNISdidisubandi
Dengan lingkungan sistem informasi yang semakin terdistribusi dan heterogen akan sangat dibutuhkan pola manajemen system yang secara konsisten dapat mengelola komponen dan aplikasi tersebut. single konsep untuk menajemen dan supervise level enterprise (Enterprise Management System) sepertinya sederhana, namun ketika perusahaan makin bertumbuh, dengan adanya cabang atau anak perusahaan atau bahkan merger dan sebagainya, akan sangat sulit untuk mengintegrasikan berbagai macam bagian tersebut menjadi pendekatan yang konsisten untuk manajemen sistem, aplikasi dan jaringan. Bermacam standar protocol dipergunakan oleh beberapa manajemen subsistem, yang terpisahkan apakah oleh Staf atau engineer harus dapat melakukan penyesuaian antara perangkat yang ada pada lingkungan sistem informasi dengan protocol pada masing-masing subsistem, dimana beberapa diantaranya comply dengan standar protocol yang sudah mapan seperti SNMP atau CORBA, namun ada juga yang masih proprietary. Sehingga kesulitan terbesar pada sistem manajemen adalah mengkomunikasikan messages ke/dari bermacam perangkat atau aplikasi yang berasal dari vendor yang berbeda-beda.
Menjelaskan Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan : Aplikasi ...FebyFebriantyI
Tugas Besar 1 Sistem Informasi Manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, Ir, MM, CMA, MPM
Anggota Kelompok 10 :
Wahyu Candra (43118010016)
Feby Febrianty Ismail (43118010261)
Hilman Fauzi (43118010348)
WEB-BASED INTERPRISE sebagai SOLUSI BISNISdidisubandi
Dengan lingkungan sistem informasi yang semakin terdistribusi dan heterogen akan sangat dibutuhkan pola manajemen system yang secara konsisten dapat mengelola komponen dan aplikasi tersebut. single konsep untuk menajemen dan supervise level enterprise (Enterprise Management System) sepertinya sederhana, namun ketika perusahaan makin bertumbuh, dengan adanya cabang atau anak perusahaan atau bahkan merger dan sebagainya, akan sangat sulit untuk mengintegrasikan berbagai macam bagian tersebut menjadi pendekatan yang konsisten untuk manajemen sistem, aplikasi dan jaringan. Bermacam standar protocol dipergunakan oleh beberapa manajemen subsistem, yang terpisahkan apakah oleh Staf atau engineer harus dapat melakukan penyesuaian antara perangkat yang ada pada lingkungan sistem informasi dengan protocol pada masing-masing subsistem, dimana beberapa diantaranya comply dengan standar protocol yang sudah mapan seperti SNMP atau CORBA, namun ada juga yang masih proprietary. Sehingga kesulitan terbesar pada sistem manajemen adalah mengkomunikasikan messages ke/dari bermacam perangkat atau aplikasi yang berasal dari vendor yang berbeda-beda.
Menjelaskan Keunggulan Operasional dan Kedekatan dengan Pelanggan : Aplikasi ...FebyFebriantyI
Tugas Besar 1 Sistem Informasi Manajemen
Dosen : Prof. Dr. Hapzi Ali, Ir, MM, CMA, MPM
Anggota Kelompok 10 :
Wahyu Candra (43118010016)
Feby Febrianty Ismail (43118010261)
Hilman Fauzi (43118010348)
Launch of Transformative Cluster Platform (Beta 1) 17th of March 2014dennispamlin
Launch: 17 March 2014
Address: VIC studio, KTH, Stockholm http://vicstudion.se/directions/
Language: All presentations in Swedish except from foreign guests
Time: 09.00-17.00 + mingle/demo
Morning refreshments 09.00 – 09.30
Welcome 09.30 – 09.45
Welcome to a day where we welcome the winners in the 21st Century Dennis Pamlin & Madeleine Enarsson, The Cluster Platform for Transformative Solutions
Supporting entrepreneurs in the 21st Century 09.45 – 10.00
The need for entrepreneurs and new approaches Lena Roth, Swedish Agency for Economic and Regional Growth
Introduction to the cluster platform and the day's agenda: Madeleine Enarsson & Dennis Pamlin, The Cluster Platform for Transformative Solutions
The global need for transformative solutions 10.00 – 10.45
Next 20 years : The need for tomorrow 's solutions today Anders Wijkman. Club of Rome
Companies in the 21st Century (video message in English) Seema Aurora, Confederation of Indian Industries
Starting a company with transformative solutions and a global perspective Hans Hassle, Plantagon
Complexity, connectivity and collaboration 10.45 – 11.15
The possibilities that a connected world gives us Mattias Höjer, Centre for Sustainable Communications
Internet of Things as Cybersyn 2.0
Rob van Kranenburg, Coordinator of Activity Chain 8: Societal at IERC IoT Research Cluster of the EU Commission
Collaboration on the cluster platform for transformative solutions 11.15 – 11.30
The Cluster Platform
Refreshments 11:30 – 11:45
Addressing challenges in the 21st Century 11:45 – 12:30
Sustainability in the Anthropocene Epoch: a new step
Bo Kjellén, Former Chief Climate Negotiator, Sweden
Building labs and platforms for transformative solutions in the 21st Century Jen Morgan, Finance LAB
Panel Discussion 12.30 – 12.55
Introducing the lunch 12.55 – 13.05
Lunch 13.00 – 13.45
A healthy, beautiful, “ten billion” meal by transformative entrepreneurs
Demo and launch of platform 13.45 – 14.15
Cities / regions leading the way with clusters 14.15 – 15.30
Transformative Solutions for Mobility / Transport, Nutrition / Food and Building / Spaces
Refreshments 15.30 – 16.00
Identifying, creating & working with transformative clusters 16.00 – 16.55
Entrepreneurs from the platform
Wrapping up and next steps 16.55 – 17.00
Mingle/cluster shaping & demo of the equipment in the lab 17. 00 – 19.00
SIM, Putri Sarining Katrisna, Prof. Dr. Hapzi Ali, MM, CMA, Informasi dalam P...PutriSari0697
Keunggulan bersaing didasarkan pada kemampuan penyedia jasa untuk membantu pelanggan menciptakan nilai (ceating value). Hal ini dimaksudkan untuk membangun hubungan jangka panjang dengan perusahaan.
Bila perusahaan memberikan superior customer value, maka perusahaan itu akan memperoleh superior performance dan jugasuistanable competitive advantage. Salah satu faktor yang mempengaruhi citra perusahaan dan loyalitas pelanggan adalalah CRM.
Daya Saing Bisnis Elektronik Global dan Kolaborasi Teknologi dengan E-Commerc...AyuEndahLestari
Dalam beroperasi, sebuah bisnis harus berhubungan dengan banyak informasi yang berbeda tentang pemasok, konsumen, karyawan, faktur, dan pembayaran, dan produk dan layanan mereka. Bisnis tersebut harus mengatur kegiatan kerja yang menggunakan informasi ini untuk beroperasi secara efisien dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan. Sistem Informasi membantu perusahaan dalam mengelola semua informasi mereka, membuat keputusan yang lebih baik, dan memperbaiki pelaksanaan proses bisnis mereka.
Artikel penggunaan teknologi informasi pada e business - pertemuan 3Ismania1912
E-business adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dengan memanfaatkan teknologi elektronik seperti komputer dan internet. E-businessmemungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan fleksibel.Contoh dari e-business misalnya pembelian barang secara online melalui www.tokopedia.com. Dari proses pemesanan barang, konfirmasi pembayaran, hingga konfirmasi bahwa pengiriman barang tersebut sudah sampai kepada customer dilakukan secara elektronik.
Teknologi mesin virtual atau virtualisasi merupakan suatu rekayasa sistem operasi, yang dapat menjalankan 2 sistem operasi bekerja pada 1 PC/Laptop. Hal ini mendukung Praktikum Instalasi Sistem Operasi Berbasis GUI (P2).
2. Sistem Lintas Fungsi Perusahaan
Perusahaan menggunakan TI untuk mengembangkan sistem
lintas fungsi perusahaan terintegrasi :
Melintasi berbagai batas fungsi tradisional bisnis,
Agar dapat merekayasa ulang dan meningkatkan proses bisnis
yang penting di semua lintas fungsi perusahaan
Contoh : Proses pengembangan produk baru
7-2
3. Enterprise Application Architecture
Kerangka kerja konseptual aplikasi e-bisnis
Source: Adapted from Mohan Sawhney and Jeff Zabin, Seven Steps to Nirvana: Strategic
Insights into e-Business Transformation (New York: McGraw-Hill,2001), p. 175.
7-3
4. Electronic Business Systems
E-Commerce :
perdagangan melalui jalur elektronik
E-Businnes
Beberapa aplikasi :
ERP : Enterprise Resource Planning
CRM : Customer Relation Management
SCM : Supply Chain Management
7-4
5. Enterprise Resource Planning (ERP)
Sistem lintas fungsi perusahaan
digerakkanoleh modul software suite terintegrasi
Yang mendukung proses bisnis dasar internal
perusahaan.
7-5
7. Manfaat ERP
Kualitas dan efisiensi
peningkatan kualitas dan efisiensi layanan pelanggan, produksi dan
distribusi
Penurunan biaya
penurunan biaya pemrosesan transaksi, hardware, software, karyawan
pendukung TI
Pendukung keputusan
menyediakan informasi mengenai kinerja bisnis lintas fungsi secara
cepat dalam pengambilan keputusan secara tepat waktu
Kelincahan perusahaan
menghasilkan struktur organisasi, tanggung jawab manajerial, dan
peran kerja yang lebih fleksibel, shg menghasilkan organisasi dengan
tenaga kerja yang labih lincah dan adaptif thd peluang baru bisnis
7-7
9. Customer Relationship Management
(CRM)
Program pengelolaan hubungan dengan pelanggalan (kustomer) :
program komputer (software) yang memungkinkan pelanggan
mengakses data kegiatan perusahaan, mulai dari rencana
produksi sampai layanan purna jual.
Pelanggan bisa mengetahui kapan perusahaan melakukan
produksi dalam jumlah yang banyak/sedikit.
7-9
10. Customer Relationship Management
(CRM)
CRM menggunakan TI untuk :
Membuat sistem lintas fungsi perusahaan
Mengintegrasikan dan mengotomatisasi banyak proses
layanan pada pelanggalan dalam penjualan,
pemasaran, dan layanan pelanggan yang berinteraksi
dengan pelanggan.
Menciptakan kerangka kerja TI software dan database
yang dijalankan melalui web, yang mengintegrasikan
proses-proses dengan operasi bisnis perusahaan
lainnya.
Mendukung kerjasama antara perusahaan dengan para
pelanggan serta mitranya.
7-10
12. CRM benefits
Mengidentifikasi dan berfokus pada pelanggan
terbaik
Real-time atas berbagai produk dan jasa berdasarkan
pada keinginan, kebutuhan, dan kebiasaan membeli
serta silkus hidup para pelanggan
Dapat menelusuri saat ketika pelanggan
menghubungi perusahaan
Memberi pengalaman yang konsisten dan layanan
serta dukungan superior bagi pelanggan
7-12
13. Supply Chain Management (SCM)
SCM :
program komputer yang digunakan untuk mengoptimasi
pengadaan bahan baku dan produksi dengan mengintegrasi
sistem informasi logistik perusahaan dengan sistem informasi
milik pemasok dan distributor.
7-13
14. Supply Chain Management (SCM)
Sistem lintas fungsi perusahaan menggunakan TI
Membantu mendukung dan mengelola berbagai
hubungan antara beberapa proses bisnis utama
perusahaan dengan pemasok, pelanggan, dan para
mitra bisnis
7-14
15. SCM goal
Menciptakan jaringan yang cepat, efisien, dan
berbiaya rendah, atau disebut rantai pasokan (supply
chain) untuk membuat produk perusahaan dengan
konsep menuju pasar.
A supply chain:
Hubungan antara pemasok pelanggan, distributor dan
perusahaan lainnya yang dibutuhkan untuk
mendesain, membangun, dan menjual produk
Membentuk sebuah jaringan yang terdiri dari entitas
bisnis.
7-15
17. Sistem Fungsional Bisnis
Berbagai jenis SI (pemrosesan transaksi, sistem
informasi manajemen, pendukung keputusan, dll)
Yang mendukung berbagai fungsi bisnis, spt
akutansi, keuangan, pemasaran, manajemen operasi,
manajemen SDM
7-17
20. Interactive marketing
Pemasaran Interaktif :
Prosespemasaran berfokus pada pelanggan
Menggunakan internet, intranet, dan extranet
Untuk membuat transaksi dua arah
Antara perusahaan dengan para pelanggan atau calon
pelanggannya
Tujuan :
Menarik dan mempertahankan pelanggan yang akan
menjadi mitra perusahaan.
7-20
21. Targeted Marketing
Mengembangkan strategi iklan dan promosi untuk
memperkuat usaha e-commerce
7-21
22. Manufacturing Information Systems
Mendukung sistem produksi/operasi
Meliputi semua aktivitas yang berkaitan dengan
perencanaan dan pengendalian proses dalam
menghasilkan produk/jasa
7-22
24. Human Resource Management
(HRM)
Sistem Informasi yang didesain untuk mendukung
Perencanaan untuk memenuhi kebutuhan personel
perusahaan
Mengembangkan potensi karyawan
Mengendalikan semua kebijakan dan program personel
7-24
26. Accounting Information Systems
Mencatat dan melaporkan arus dana melalui
pengaturan dan pembuatan laporan keuangan
historis (neraca, laporan laba rugi)
Menghasilkan prakiraan kondisi di masa mendatang.
7-26
28. Financial Management Systems
Mendukung manajer bisnis dan para praktisi dalam
keputusan mengenai :
Keuangan bisnis
Alokasi dan pengendalian sumber daya keuangan di
dalam bisnis.
7-28