Proses evaluasi perilaku menggunakan berbagai metode penilaian untuk menilai kandidat secara komprehensif dan meminimalkan bias, dengan melibatkan assessor terlatih untuk mengobservasi dan meringkas hasil penilaian.
URAIAN JABATAN MEMILIKI 6 FUNGSI UTAMA YAKNI REKRUTMEN, WAWANCARA, ORIENTASI JABATAN, EVALUASI JABATAN, PELATIHAN & PENGEMBANGAN, DAN PENILAIAN KINERJA. DESKRIPSI JABATAN DIGUNAKAN SEBAGAI DASAR DALAM KEENAM FUNGSI TERSEBUT.
Dokumen tersebut membahas tentang pola karier PNS di Kementerian Hukum dan HAM. Saat ini, pola karier di kementerian masih kurang jelas dan perlu disempurnakan agar lebih mencerminkan kompetensi pegawai dan kebutuhan organisasi. Perlu disusun pedoman pola karier baru yang mengatur secara rinci mekanisme perpindahan jabatan, peta perjalanan karier, dan penilaian untuk jabatan struktural.
Dokumen tersebut membahas materi dinamika teknik yang meliputi:
1. Hukum-hukum Newton tentang gerak dan gaya
2. Konsep kinetika partikel termasuk percepatan, gaya, massa, energi, dan momentum
3. Aplikasi konsep-konsep dinamika teknik dalam mesin-mesin
Proses evaluasi perilaku menggunakan berbagai metode penilaian untuk menilai kandidat secara komprehensif dan meminimalkan bias, dengan melibatkan assessor terlatih untuk mengobservasi dan meringkas hasil penilaian.
URAIAN JABATAN MEMILIKI 6 FUNGSI UTAMA YAKNI REKRUTMEN, WAWANCARA, ORIENTASI JABATAN, EVALUASI JABATAN, PELATIHAN & PENGEMBANGAN, DAN PENILAIAN KINERJA. DESKRIPSI JABATAN DIGUNAKAN SEBAGAI DASAR DALAM KEENAM FUNGSI TERSEBUT.
Dokumen tersebut membahas tentang pola karier PNS di Kementerian Hukum dan HAM. Saat ini, pola karier di kementerian masih kurang jelas dan perlu disempurnakan agar lebih mencerminkan kompetensi pegawai dan kebutuhan organisasi. Perlu disusun pedoman pola karier baru yang mengatur secara rinci mekanisme perpindahan jabatan, peta perjalanan karier, dan penilaian untuk jabatan struktural.
Dokumen tersebut membahas materi dinamika teknik yang meliputi:
1. Hukum-hukum Newton tentang gerak dan gaya
2. Konsep kinetika partikel termasuk percepatan, gaya, massa, energi, dan momentum
3. Aplikasi konsep-konsep dinamika teknik dalam mesin-mesin
[dokumen] membahas tentang manajemen sumber daya manusia (MSDM) yang mencakup:
1. Pengertian MSDM dan fungsinya dalam organisasi
2. Perencanaan SDM termasuk perencanaan karier dan kebutuhan pelatihan
3. Rekrutmen, seleksi, dan orientasi karyawan baru
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan personalia yang meliputi perencanaan sumber daya manusia, penarikan personalia, seleksi, orientasi, pelatihan dan pengembangan, pemberian kompensasi, serta pemeliharaan kesehatan dan keamanan karyawan.
Dokumen ini membahas proses rekrutmen sumber daya manusia, mulai dari proses rekrutmen eksternal dan internal, metode seleksi calon karyawan, hingga orientasi dan penempatan karyawan yang baru direkrut.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang analisis jabatan dalam manajemen sumber daya manusia. Ia menjelaskan pengertian, tujuan, tahapan, aspek yang diperhatikan, jenis, dan klasifikasi analisis jabatan. Dokumen ini juga berisi contoh daftar isian untuk melakukan analisis suatu jabatan tertentu. Analisis jabatan digunakan untuk menentukan kualifikasi pekerja, bimbingan rekrutmen, evaluasi pelatihan
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen operasional perusahaan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya untuk mencapai tujuan perusahaan. Juga membahas fungsi-fungsi manajemen seperti penggunaan sumber daya, kinerja, pengorganisasian, pengendalian, perencanaan, dan pengarahan.
Dokumen tersebut merangkum tentang skema rekrutmen dan sertifikasi kompetensi bidang MSDM oleh Frans Ber Surolemba Pontoh. Terdapat penjelasan mengenai unit kompetensi yang terkait dengan rekrutmen pekerja dan analisis kebutuhan SDM sebagai bagian penting dari perencanaan tenaga kerja.
Dokumen tersebut membahas proses manajemen sumber daya manusia (SDM) mulai dari perencanaan, perekrutan, seleksi, orientasi, pelatihan, manajemen kinerja, kompensasi, dan pengembangan karir guna memperoleh dan mempertahankan kinerja karyawan yang tinggi.
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan personalia organisasi, mulai dari perencanaan sumber daya manusia, rekruitmen dan seleksi karyawan, latihan dan pengembangan, hingga pemberian kompensasi. Proses ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan organisasi akan karyawan yang tepat secara berkelanjutan.
Artikel ini membahas analisis pekerjaan dalam manajemen sumber daya manusia. Analisis pekerjaan diperlukan untuk mendesain organisasi, menetapkan uraian dan spesifikasi pekerjaan, serta evaluasi kinerja. Tujuan analisis pekerjaan antara lain mengetahui tugas, cara kerja, dan alasan pekerjaan. Analisis pekerjaan juga digunakan untuk merencanakan sumber daya manusia, mengevaluasi pekerjaan, pelatihan, ke
Dokumen tersebut membahas cara menerapkan dan mengukur budaya organisasi berdasarkan nilai-nilai santun, integritas, dan profesional di sebuah rumah sakit. Dokumen tersebut menyarankan untuk membuat sistem penilaian kinerja berbasis kompetensi dengan mendefinisikan kompetensi inti, menyusun profil dan kamus kompetensi, serta menetapkan indikator dan taraf pencapaian kompetensi.
Bab 2 14 frame work rizki mauludin (11150733)BraveCreative1
Membangun kapabilitas dan kompetensi SDM melalui langkah-langkah merumuskan kebijakan dan membuat sistem kompensasi yang meliputi analisis jabatan, analisis kompensasi karyawan, penyusunan kelas jabatan, riset gaji, dan penyusunan tabel gaji. Sistem kompensasi terdiri dari komponen-komponen seperti waktu, hasil kerja, dan borongan.
Dokumen tersebut membahas tentang hardware komputer seperti CPU dan periferal. CPU terdiri dari ALU, unit kontrol, register, dan koneksi internal. Fungsinya mengeksekusi program dan mengolah data. Periferal meliputi printer, scanner yang digunakan untuk output dan input dari komputer.
The document discusses different tenses in English including:
1. Simple present, past, future and perfect tenses. It provides examples of how to form positive, negative and interrogative sentences.
2. Present, past and perfect continuous tenses. Examples of formation are given.
3. Conditional sentences including types 1, 2 and 3 and examples.
4. Passive voice and how it compares to active sentences. Examples of different tenses in passive voice.
5. Other topics like elliptical sentences, degrees of comparison, and question tags. Formation and examples are provided.
[dokumen] membahas tentang manajemen sumber daya manusia (MSDM) yang mencakup:
1. Pengertian MSDM dan fungsinya dalam organisasi
2. Perencanaan SDM termasuk perencanaan karier dan kebutuhan pelatihan
3. Rekrutmen, seleksi, dan orientasi karyawan baru
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan personalia yang meliputi perencanaan sumber daya manusia, penarikan personalia, seleksi, orientasi, pelatihan dan pengembangan, pemberian kompensasi, serta pemeliharaan kesehatan dan keamanan karyawan.
Dokumen ini membahas proses rekrutmen sumber daya manusia, mulai dari proses rekrutmen eksternal dan internal, metode seleksi calon karyawan, hingga orientasi dan penempatan karyawan yang baru direkrut.
Dokumen ini memberikan ringkasan tentang analisis jabatan dalam manajemen sumber daya manusia. Ia menjelaskan pengertian, tujuan, tahapan, aspek yang diperhatikan, jenis, dan klasifikasi analisis jabatan. Dokumen ini juga berisi contoh daftar isian untuk melakukan analisis suatu jabatan tertentu. Analisis jabatan digunakan untuk menentukan kualifikasi pekerja, bimbingan rekrutmen, evaluasi pelatihan
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen operasional perusahaan yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya untuk mencapai tujuan perusahaan. Juga membahas fungsi-fungsi manajemen seperti penggunaan sumber daya, kinerja, pengorganisasian, pengendalian, perencanaan, dan pengarahan.
Dokumen tersebut merangkum tentang skema rekrutmen dan sertifikasi kompetensi bidang MSDM oleh Frans Ber Surolemba Pontoh. Terdapat penjelasan mengenai unit kompetensi yang terkait dengan rekrutmen pekerja dan analisis kebutuhan SDM sebagai bagian penting dari perencanaan tenaga kerja.
Dokumen tersebut membahas proses manajemen sumber daya manusia (SDM) mulai dari perencanaan, perekrutan, seleksi, orientasi, pelatihan, manajemen kinerja, kompensasi, dan pengembangan karir guna memperoleh dan mempertahankan kinerja karyawan yang tinggi.
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan personalia organisasi, mulai dari perencanaan sumber daya manusia, rekruitmen dan seleksi karyawan, latihan dan pengembangan, hingga pemberian kompensasi. Proses ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan organisasi akan karyawan yang tepat secara berkelanjutan.
Artikel ini membahas analisis pekerjaan dalam manajemen sumber daya manusia. Analisis pekerjaan diperlukan untuk mendesain organisasi, menetapkan uraian dan spesifikasi pekerjaan, serta evaluasi kinerja. Tujuan analisis pekerjaan antara lain mengetahui tugas, cara kerja, dan alasan pekerjaan. Analisis pekerjaan juga digunakan untuk merencanakan sumber daya manusia, mengevaluasi pekerjaan, pelatihan, ke
Dokumen tersebut membahas cara menerapkan dan mengukur budaya organisasi berdasarkan nilai-nilai santun, integritas, dan profesional di sebuah rumah sakit. Dokumen tersebut menyarankan untuk membuat sistem penilaian kinerja berbasis kompetensi dengan mendefinisikan kompetensi inti, menyusun profil dan kamus kompetensi, serta menetapkan indikator dan taraf pencapaian kompetensi.
Bab 2 14 frame work rizki mauludin (11150733)BraveCreative1
Membangun kapabilitas dan kompetensi SDM melalui langkah-langkah merumuskan kebijakan dan membuat sistem kompensasi yang meliputi analisis jabatan, analisis kompensasi karyawan, penyusunan kelas jabatan, riset gaji, dan penyusunan tabel gaji. Sistem kompensasi terdiri dari komponen-komponen seperti waktu, hasil kerja, dan borongan.
Dokumen tersebut membahas tentang hardware komputer seperti CPU dan periferal. CPU terdiri dari ALU, unit kontrol, register, dan koneksi internal. Fungsinya mengeksekusi program dan mengolah data. Periferal meliputi printer, scanner yang digunakan untuk output dan input dari komputer.
The document discusses different tenses in English including:
1. Simple present, past, future and perfect tenses. It provides examples of how to form positive, negative and interrogative sentences.
2. Present, past and perfect continuous tenses. Examples of formation are given.
3. Conditional sentences including types 1, 2 and 3 and examples.
4. Passive voice and how it compares to active sentences. Examples of different tenses in passive voice.
5. Other topics like elliptical sentences, degrees of comparison, and question tags. Formation and examples are provided.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Dokumen tersebut membahas tentang etika dan moralitas dalam dunia digital, termasuk aspek kerahasiaan data, penggunaan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari, definisi etika dan moralitas, serta perbedaan antara etika dan peraturan.
The document discusses the concepts, functions, scope and challenges of Human Resource Management. It provides definitions of HRM, outlines its functions such as planning, organizing, procurement, development and compensation. It also discusses topics like job analysis, job description, job specifications, the relationship between HRM and organizational functions, and the challenges faced by HRM both internally and externally.
Algoritma untuk menentukan bilangan terbesar dari dua bilangan yang diinputkan terdiri dari 3 langkah: (1) memasukkan dua bilangan, (2) membandingkan kedua bilangan, dan (3) menampilkan bilangan terbesar.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori motivasi yang digunakan dalam manajemen organisasi, termasuk teori kebutuhan Maslow dan Alderfer, teori dua faktor Herzberg, teori keadilan, harapan, penguatan, dan penetapan sasaran. Teori-teori tersebut menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi individu dan prestasi kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang organisasi dan struktur organisasi perusahaan. Terdapat dua aspek utama penyusunan struktur organisasi yaitu departementalisasi dan pembagian kerja. Struktur organisasi dapat berbentuk fungsional atau divisional, tergantung pada strategi dan ukuran perusahaan.
Manajemen risiko adalah proses mengelola risiko yang mencakup identifikasi, evaluasi, dan pengendalian risiko yang dapat mengancam kelangsungan usaha perusahaan. Manajemen risiko bank mencakup pengelolaan risiko pasar, risiko kredit, dan risiko operasional sesuai ketentuan Bank Indonesia. Risiko-risiko tersebut dapat berdampak pada kerugian bagi bank.
Dokumen tersebut membahas tentang manajemen dan ruang lingkupnya. Secara umum dibahas tentang pengertian manajemen, tujuan pembelajaran manajemen, fungsi-fungsi manajemen, dan pentingnya mempelajari manajemen.
The document discusses the concepts, functions, scope and challenges of Human Resource Management. It provides definitions of HRM, outlines its functions such as planning, organizing, procurement, development and compensation. It also discusses topics like job analysis, job description, job specifications, the relationship between HRM and organizational functions, and the challenges faced by HRM both internally and externally.
1. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN
PROSEDUR
FAKTOR-FKATOR
ORIENTASI
KONFENSASI
PEMELIHARAAN
PO
KEBERHASILAN PO
MANAJEMEN KONFLIK
JENIS-JENIS KONFLIK
PENGARUH KONFLIK
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
2. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN FUNGSI-FUNSI PENYUSUNAN PERSONALIA
PROSEDUR 1. Proses penyusunan personalia
- Perencanaan sumberdaya manusia
FAKTOR-FKATOR - Penarikan
ORIENTASI - Seleksi
- Pengenalan dan oreintasi
KONFENSASI - Latihan dan pengembangan
- Penilaian pelaksanaan kerja
PEMELIHARAAN - Pemberian balas jasa dan penghargaan
- Perencanaan dan pengembangan karir
PO
2. Perencanaan sumberdaya manusia
KEBERHASILAN PO
- Penentuan jabatan-jabatan yang harus
MANAJEMEN KONFLIK diisi,kemampuan yang dibutuhkan karyawan untuk
melaksanakan kegiatan tersebut
JENIS-JENIS KONFLIK - Pemahaman dasar tenaga kerja dimana karyuawan
potensial ada
PENGARUH KONFLIK - Pertimbangan kondisi permintaan dan penawaran
karyawan
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
3. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN PENARIKAN DAN SELEKSI KARYAWAN
PROSEDUR
• Metode penarikan personalia diantaranya
FAKTOR-FKATOR
- Iklan
ORIENTASI
- Rekomendasi dari karyawan yang sedang bekerja
KONFENSASI
- Pernarikan lewat lembaga-lembaga pendidikan
PEMELIHARAAN
- Penarikan Lewat kantor tenaga kerja
PO
- Serikat buruh
KEBERHASILAN PO
- Lewat program internet di kompter
MANAJEMEN KONFLIK
JENIS-JENIS KONFLIK
PENGARUH KONFLIK
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
4. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN Seleksi adalah pemilihan seseorang tertentu dari sekelompok
PROSEDUR karyawan –karyawan potensial untuk melaksanakan suatu
jabatan tertentu.
FAKTOR-FKATOR
ORIENTASI
PROSEDUR SELEKSI
- Wawancara pendahuluan
KONFENSASI
- Pengumpulan data-data pribadi (Biografis)
PEMELIHARAAN - Pengujian (Testing)
- Wawancara mendalam
PO - Pemeriksaan refrensi-refrensi prestasi
KEBERHASILAN PO - Pemeriksaan kesehatan
- Orientasi jabatan
MANAJEMEN KONFLIK
JENIS-JENIS KONFLIK
PENGARUH KONFLIK
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
5. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI
PROSEDUR KARYWAN YAITU :
FAKTOR-FKATOR 1. Latar Belakang pribadi
ORIENTASI 2. Bakat dan Minat (Aptitude and intersest)
3. Sikap dan kebutuhan (Attitudes and needs)
KONFENSASI
4. Kemampuan analitis dan manipulatif
PEMELIHARAAN
5. Keterampilan dan kemampuan teknik
PO 6. Kesehatan tenaga dan stamina
KEBERHASILAN PO
MANAJEMEN KONFLIK
JENIS-JENIS KONFLIK
PENGARUH KONFLIK
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
6. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN ORIENTASI KARYWAN
PROSEDUR - Pemberian informasi – informasi mengenai kebijaksanaan
FAKTOR-FKATOR personalia (kondisi, kerja, upah, jaminan sosial)
ORIENTASI - Prosedur-prosedur kerja
- Gambaran umum sejarah dan sifat perusahaan
KONFENSASI
PEMELIHARAAN
LATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARYWAN
- Metode-metode latihan dan pengembangan
PO
1. Metode-metode On The job
KEBERHASILAN PO
a. Coaching
MANAJEMEN KONFLIK
b. Palnner Progression
JENIS-JENIS KONFLIK c. Rotasi jabatan
PENGARUH KONFLIK d. Penugasan sementara
SELESAI e. Sistem-sitem penilaian prestasi formal
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
7. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN 2. Metode On The Job
PROSEDUR a. Program-program pengembangan eksekutif
FAKTOR-FKATOR b. Latihan laboratorium
ORIENTASI
c. Pengembangan orgnaisasi
KONFENSASI
PEMBERIAN KOMPENSASI
PEMELIHARAAN Komoensasi : pemberian balas jasa yang diberikan peusahaan
PO kepada karyawan untuk pekerjaan yang dilakukan sebagai
motivasi untuk pelaksanaan kegiatan di waktu yang akan
KEBERHASILAN PO datang
MANAJEMEN KONFLIK 1. Kebijaksanaan pemberian konfensasi ditentukan oelh
intraksi 3 faktor yaitu :
JENIS-JENIS KONFLIK
a. Kesediaann membayar
PENGARUH KONFLIK b. Kemampuan membayar
SELESAI c. Persyaratan-persyaratan membayar
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
8. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN PEMELIHARAAN DAN KEAMANAN
PROSEDUR - Penilaian karyawan
FAKTOR-FKATOR 1. Masalah-masalah penilaian
ORIENTASI
- sukarnya menetapkan ukuran penilaian
KONFENSASI - Kemungkinan timbulnya hallo efect
- Apa yang harus dinilai
PEMELIHARAAN
2. Agar masalah penilaian bisa efektif, maka
PO sebuah penilaian harus memenuhi lima syarat
KEBERHASILAN PO yaitu
- Sederhana, mudah dimengerti
MANAJEMEN KONFLIK
- Konkrit
JENIS-JENIS KONFLIK
- Seragam
PENGARUH KONFLIK
- Dapat diukur secara kuantitatif
SELESAI - Harus dapat diukur secara menyeluruh
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
9. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN
PENGEMBANGAN ORGANISASI
PROSEDUR
FAKTOR-FKATOR Adalah : suatu usaha jangka panjang unguk
ORIENTASI
memprbaiki proses-proses pemecahaan
masalah dan pembaharuan organisasi,
KONFENSASI terutama melalui manajemen budya
PEMELIHARAAN organisasi yang lebih efektif dn kolaboratif
dengan tekanan-tekanan khusus pada
PO
budaya tim-tim kerja foraml dengan
KEBERHASILAN PO
bantuan pengantar, perubahaan, katalisator,
MANAJEMEN KONFLIK dan penggunaan teori dan teknologi ilmiah
JENIS-JENIS KONFLIK
keprilakuan terapan, mencakup riset
kegiatan.
PENGARUH KONFLIK
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
10. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN KONDISI BAGI KEBERHASILAN PO
PROSEDUR - Pengenalan oleh manajer puncak atau lainnya bahwa
organisasi mempunyai berbagai masalah
FAKTOR-FKATOR
- Penggunaan ahli keprilakuan dari luar organisasi sebagai
ORIENTASI
konsultan
KONFENSASI - Dukungan dan keterlibatan para manajer tingkat atas
- Keterlibatan para pemimpin kelompok kerja
PEMELIHARAAN
- Pencapaian sukses awal dengan PO
PO
- Pendidikan bagi para anggota organisasi tentang PO
KEBERHASILAN PO
- Penghargaan terhadap kekuatan-kekuatan para manajer
MANAJEMEN KONFLIK - Keterlibatan para manajer departemen personalia
JENIS-JENIS KONFLIK - Pengembangan sumberdaya PO internal
- Manajemen efektif program PO
PENGARUH KONFLIK
- Pengukuran hasil-hasil
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
11. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN MANAJEMEN KONFLIK
PROSEDUR Adalah : ketidaksesuaian antara dua atau lebih anggota-
FAKTOR-FKATOR anggota atau kelompok organisasi-organisasi yang timbul
karena adanya kenyataan-kenyataan bahwa mereka harus
ORIENTASI
membagi sumberdaya-sumberdaya yang terbatas atau
kegiatan kerja dan atau karena kenyataan bahwa mereka
KONFENSASI mempunyai perbedaan status, tujuan, nilai atau persepsi
PEMELIHARAAN
PO PENYEBAB KONFLIK
- Komunikasi
KEBERHASILAN PO
- Struktur
MANAJEMEN KONFLIK
- Pribadi
JENIS-JENIS KONFLIK
PENGARUH KONFLIK
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
12. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN JENIS-JENIS KONFLIK
PROSEDUR - Konflik dalam diri individu
FAKTOR-FKATOR - Konflik antar individu
ORIENTASI - Konflik antar individu dan kelompok
- Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama
KONFENSASI
- Konflik antar organisasi
PEMELIHARAAN
METODE-METODE PENGELOLAAN KONFLIK
PO STIMULASI KONFLIK
KEBERHASILAN PO - Pemasukan atau penempatan orang luar kedalam kelompok
MANAJEMEN KONFLIK - Penyusunana kembali organisasi
- Penawaran bonus, pembayaran insentif dan penghargaaan
JENIS-JENIS KONFLIK untuk mendorong persaingan
PENGARUH KONFLIK - Pemilihan manajer-manajer yang tepat
- Perlakukan yang berbeda
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS
13. JUDUL BAB Iv
FUGSI personalia (staffing)
FUNGSI-PERSONALIA
PENARIKAN KARYWAN PENGURANGAN KONFLIK
PROSEDUR - Mengganti tujuan yang menimbulkan persaingan dengan yang
diterima kedua kelompok
FAKTOR-FKATOR
- Mempersatukan bonus, pembayaran insentif dan penghargaan
ORIENTASI
untuk mendorong persaingan
KONFENSASI - Pemilihan manajer yang tepat
- Perlakuan yang berbeda
PEMELIHARAAN
PO
PENYELESAIAN KONFLIK
KEBERHASILAN PO
- Dominasi dan penekanan (kekerasan, penenangan,
MANAJEMEN KONFLIK penghidaran atau mayoritas)
- Kompromi (Pemisahan, kembali kepraturan-peraturan,
JENIS-JENIS KONFLIK penyuapan)
PENGARUH KONFLIK - Pemecahan masalah intergatif (konsensus, konfrontasi,
penggunaan tujuan-tujuan yang lebih tinggi)
SELESAI
STAFING (MANAJEMEN UMUM) STMIK PRINGSEWU JL. WIS