SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Download to read offline
SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017
MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN
MATEMATIKA
BAB IX
LOGIKA MATEMATIKA
Dr. Djadir, M.Pd.
Dr. Ilham Minggi, M.Si
Ja’faruddin,S.Pd.,M.Pd.
Ahmad Zaki, S.Si.,M.Si
Sahlan Sidjara, S.Si.,M.Si
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
2017
1
LOGIKA MATEMATIKA
A. Kompetensi Inti
Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran
yang diampu.
B. Kompetensi Inti
Peserta dapat mengunakan logika matematika dalam menarik kesimpulan.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengidentifikasi jenis-jenis pernyataan majemuk: konjungsi, disjungsi, implikasi dan
biimplikasi
2. Memahami jenis-jenis pernyataan majemuk: konjungsi, disjungsi, implikasi dan
biimplikasi
3. Mengidentifikasi ingkaran dan kesetaraan dari pernyataan majemuk berkuantor.
4. Memahami Ingkaran dan Kesetaraan dari pernyataan majemuk berkuantor
5. Mengidentifikasi prinsip-prinsip silogisme.
6. Memahami prinsip-prinsip silogisme.
7. Menerapkan prinsip-prinsip silogisme dalam menarik kesimpulan.
D. Uraian Materi
1. Menentukan penarikan kesimpulan dari beberapa premis.
Pernyataan adalah kalimat yang memiliki nilai benar saja atau salah saja, tetapi tidak
kedua–duanya, ingkaran/negasi𝑝 dilambangkan ~𝑝 dibaca tidak benar bahwa p. Jadi
apabila penyataan 𝑝 bernilai benar maka ingkarannya bernilai salah begitupun sebaliknya.
Berikut ini merupakan jenis-jenis dari pernyataan majemuk:
a. Konjungsi (𝑝 ∧ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: 𝑝 π‘‘π‘Žπ‘› π‘ž)
b. Disjungsi (𝑝 ∨ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: 𝑝 π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘’ π‘ž)
c. Implikasi (𝑝 β‡’ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: π‘—π‘–π‘˜π‘Ž 𝑝 π‘šπ‘Žπ‘˜π‘Ž π‘ž)
d. Biimplikasi (𝑝 ⟺ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: 𝑝 π‘—π‘–π‘˜π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘› β„Žπ‘Žπ‘›π‘¦π‘Ž π‘—π‘–π‘˜π‘Ž π‘ž)
a. Konjungsi
Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari pernyataan majemuk konjungsi
Konjungsi dari pernyataan𝑝 dan π‘ž (𝑝 ∧ π‘ž: dibaca p dan q) bernilai benar ketika 𝑝 dan
π‘ž keduanya bernilai benar.
2
𝑝 π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž
B B B
B S S
S B S
S S S
Kata-kata yang membentuk konjungsi selain kata dan adalah meskipun, tetapi, sedangkan,
padahal, yang, juga, walaupun, dan lain-lain
Contoh:
1). Tentukan kebenaran dari kalimat β€œ2 + 6 = 8 walaupun Makassar bukan ibukota provisi
sulawesi selatan”
Jawab:
𝑝: 2 + 6 = 8 (B)
π‘ž: Makassar bukan ibu kota provinsi sulawesi selatan (S)
Jadi, kalimat β€œ2+6=8 walaupun Makassar bukan ibukota provisi sulawesi selatan”
berdasarkan tabel kebenaran bernilai salah.
Catatan: Pada suatu pernyataan majemuk, kedua pernyataan tunggal boleh tidak
memiliki hubungan.
2. Tentukan nilai 𝑦 ∈ ℝ agar kalimat β€œ(3𝑦 + 1 = 7) dan 3 adalah bilangan prima” bernilai
a. Benar
b. Salah
Jawab:
𝑝(𝑦): 3𝑦 + 1 = 7
π‘ž ∢ 3 adalah bilangan prima (B)
Karena pernyataan π‘ž merupakan pernyataan yang benar maka agar kalimat 𝑝(𝑦) ∧ π‘ž
bernilaibenar haruslah pernyataan 𝑝(𝑦) bernilai benar dan hal tersebut tercapai ketika
𝑦 = 2 dan bernilai salah ketika 𝑦 β‰  2 Dengan demikian
𝑦 𝑝(𝑦) π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž
𝑦 = 2 B B B
𝑦 β‰  2 S B S
3
b. Disjungsi
Jika pernyataan 𝑝 dan π‘ž dihubungkn dengan kata hubung β€œatau” maka pernyataan p atau
q disebut disjungsi ( 𝑝 ∨ π‘ž: dibaca p atau q),
Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari pernyataan majemuk disjungsi
𝑝 π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž
B B B
B S B
S B B
S S S
Contoh:
Tentukan nilai π‘₯ ∈ ℝ agar kalimat β€œSoeharto adalah presiden ke-4 RI atau π‘₯ + 5 = 7”
bernilai salah!
Jawab:
𝑝 ∢Soeharto adalah presiden ke-4 RI (S)
π‘ž(π‘₯) ∢ π‘₯ + 5 = 8
Karena pernyataan 𝑝 merupakan pernyataan yang salah maka agar kalimat 𝑝 ∧ π‘ž(π‘₯)
bernilai salah haruslah pernyataan π‘ž(π‘₯) bernilai salah dan hal tersebut tercapai ketika π‘₯ β‰ 
3 dan bernilai salah ketika π‘₯ β‰  3 Dengan demikian
𝑦 𝑝 π‘ž(π‘₯) 𝑝 ∨ π‘ž
π‘₯ = 3 S B B
π‘₯ β‰  3 S S S
c. Implikasi
Tabel kebenaran dari suatu pernyataan implikasi adalah sebagai berikut:
Disjungsi dari pernyataan𝑝 dan π‘ž (𝑝 ∨ π‘ž: dibaca p atauq) bernilai benar ketika salah
satu dari 𝑝 dan π‘ž bernilai benar.
Implikasi dari pernyataan𝑝 danπ‘ž (𝑝 β‡’ π‘ž: dibaca p makaq) bernilai salah hanya ketika
pernyataan 𝑝 bernilai benar dan π‘ž bernilai salah.
4
𝑝 π‘ž 𝑝 β‡’ π‘ž
B B B
B S S
S B B
S S B
Pada suatu implikasi 𝑝 β‡’ π‘ž tidak diharuskan adanya hubungan antara pernyataan 𝑝 danπ‘ž
Contoh:
1. Jika 7 merupakan bilangan genap maka hari akan hujan.
2. Jika pelangi terlihat maka Ani ke pasar.
d. Biimplikasi
Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari Biimpilasi
𝑝 π‘ž 𝑝 ⟺ π‘ž
B B B
B S S
S B S
S S B
2. Menentukan ingkaran atau kesetaraan dari pernyataan majemuk atau pernyataan
berkuantor.
Jenis Kuantor:
Kuantor Penulisan Cara Baca
Universal βˆ€π‘₯, 𝑃(π‘₯) Untuk semua x berlaku P(x)
Eksistensial βˆƒπ‘₯, 𝑃(π‘₯) Ada beberapa x berlakulah P(x)
Ingkaran Kuantor
Ingkaran Kuantor Cara Baca
~(βˆ€π‘₯, 𝑃(π‘₯)) β‰… βˆƒπ‘₯, ~𝑃(π‘₯) Ada beberapa x bukan P(x)
~(βˆƒπ‘₯, 𝑃(π‘₯)) β‰… βˆ€π‘₯, ~𝑃(π‘₯) Semua x bukan P(x)
Biimplikasi dari pernyataan𝑝 danπ‘ž (𝑝 ⟺ π‘ž: dibaca p jika dan hanya jikaq) bernilai
benar hanya ketika pernyataan 𝑝 dan π‘ž memiliki nilai kebenaran yang sama.
5
Contoh Soal
1. Ingkaran dari pernyataan β€œSemua anak-anak suka permen.” Adalah …
a. Tidak ada anak-anak yang suka permen.
b. Semua anak-anak tidak suka permen.
c. Ada anak-anak yang tidak suka permen.
d. Tidak ada anak-anak yang tidak suka permen.
Jawab:
C. Ada anak-anak yang tidak suka permen
2. Negasi dari pernyataan β€œHari ini tidak hujan dan saya tidak membawa payung” adalah
a. Hari ini hujan tetapi saya tidak membawa payung
b. Hari ini tidak hujan tetapi saya membawa payung
c. Hari ini tidak hujan atau saya tidak membawa payung
d. Hari ini hujan atau saya membawa payung
Jawab:
d. Hari ini hujan atau saya membawa payung
3. Jenis-jenis Penarikan kesimpulan.
Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari pernyataan majemuk konjungsi
𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž ~𝑝 ∨∼ π‘ž ~(𝑝 ∨ π‘ž)
B B S S B S S
B S S B B B S
S B B S B B S
S S B B S B B
6
Tabel Kebenaran Pernyataan majemuk:
𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž 𝑝 ⟹ π‘ž 𝑝 ⟺ π‘ž (𝑝 ⟹ π‘ž) ∧ (π‘ž ⟹ 𝑝)
∼ 𝑝 ∨ π‘ž
β€œbukan
atau”
B B S S B B B B B B
B S S B S B S S S S
S B B S S B B S S B
S S B B S S B B B B
ekivalen
ekivalen
Tabel Kebenaran Ingkaran Pernyataan majemuk:
𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž ∼ 𝑝 ∨∼ π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž ∼ 𝑝 ∧∼ π‘ž
B B S S B S B S
B S S B S B B S
S B B S S B B S
S S B B S B S B
negasi negasi
𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ⟹ π‘ž
𝑝 ∧∼ π‘ž
β€œdan tidak”
𝑝 ⟺ π‘ž (𝑝 ∧∼ π‘ž) ∨ (π‘ž ∧∼ 𝑝)
B B S S B S B S
B S S B S B S B
S B B S B S S B
S S B B B S B S
negasi negasi
7
Tabel Kebenaran implikasi:
𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ⟹ π‘ž π‘ž ⟹ 𝑝 ~𝑝 ⟹ ~π‘ž ~π‘ž ⟹ ~𝑝
B B S S B B B B
B S S B S B B S
S B B S B S S B
S S B B B B B B
Senilai/ekivalen
Senilai/ekivalen
Pernyataan Senilai dengan implikasi:
(𝑝 ⟹ π‘ž) β‰… (~𝑝 ∨ π‘ž)”bukan atau”
(𝑝 ⟹ π‘ž) β‰… (~π‘ž ⟹ ~𝑝)”kontraposisi”
Pernyataan senilai dengan ingkaran implikasi
~(𝑝 ⟹ π‘ž) β‰… (𝑝 ∧ ~π‘ž)
Cara Penarikan Kesimpulan dari dua premis:
1. Modus Ponens
Premis 1 :𝑝 ⟹ π‘ž
Premis 2 :𝑝
∴ Kesimpulan ∢ π‘ž
2. Modus Tollens
Premis 1 :𝑝 ⟹ π‘ž
Premis 2 : ~π‘ž
∴ Kesimpulan ∢ ~𝑝
3. Silogisme
Premis 1 :𝑝 ⟹ π‘ž
Premis 2 :π‘ž ⟹ π‘Ÿ
∴ Kesimpulan ∢ 𝑝 ⟹ π‘Ÿ
8
Contoh:
1. Wawan rajin belajar maka naik kelas
Wawan dapat hadiah atau tidak naik kelas
Wawan rajin belajar
Kesimpulan yang sah adalah…
A. Wawan dapat Hadiah
B. Wawan tidak dapat hadiah
C. Wawan naik kelas dan dapat hadiah
D. Wawan dapat hadiah atau naik kelas.
Jawaban:
Misalkan
𝑝: Wawan rajin belajar.
π‘ž: Wawan naik kelas.
π‘Ÿ: Wawan dapat hadiah.
Jadi diperoleh
P1: 𝑝 ⟹ π‘ž
P2: π‘Ÿ ∨ ~π‘ž β‰… (~π‘Ÿ ⟹ ~π‘ž) β‰… π‘ž ⟹ π‘Ÿ
P3: 𝑝
Perhatikan bahwa 𝑝 ⟹ π‘ž dan dilain pihak, π‘Ÿ ∨ ~π‘ž β‰… (~π‘Ÿ ⟹ ~π‘ž) β‰… π‘ž ⟹ π‘Ÿ
Jadi diperoleh 𝑝 ⟹ π‘ž dan π‘ž ⟹ π‘Ÿ, dengan demikian berdasarkan silogisme haruslah
𝑝 ⟹ π‘Ÿ jadi kesimpulan jawabannya adalah A. wawan dapat hadiah.
2. Diketahui premis-premis sebagai berikut :
Premis I : β€œJika Anto lulus ujian maka saya diajak kebandung.”
Premis II :” Saya tidak diajak kebandung.”
Kesimpulan yang sah dari premis-premis tersebut adalah…..
A. Jika saya tidak pergi ke Lembang maka Anto lulus ujian.
B. Jika Anto Lulus Ujian maka saya pergi ke Lembang.
C. Anto lulus ujian dan saya pergi ke Lembang.
D.Anto tidak lulus ujian.
Jawaban:
𝑝: Anto lulus ujian.
9
π‘ž: Saya diajak kebandung.
Jadi diperoleh
P1: 𝑝 ⟹ π‘ž
P2: ~π‘ž
Dengan demikian, berdasarkan Modus Tollens, kesimpulannya haruslah ~𝑝 yaitu Anto
tidak lulus ujian, jawaban D.
10
Daftar Pustaka
Bittinger, L, Marvil (1982). Logic, Proof and Sets (Second Edition).Indiana: Indiana
University.
M, Theresia dan H, Tirta Seputro (1989). Pengantar Dasar Matematika (Logika dan Teori
Himpunan). Jakarta: P2LPTK.
Larsen, Max D and Fejfar, L James (1974). Essentials of Elementary School Mathematics.
London: Academic Press. Inc.
11

More Related Content

What's hot

Makalah akuntansi internasional
Makalah akuntansi internasionalMakalah akuntansi internasional
Makalah akuntansi internasionaldewi masita
Β 
Software Akuntansi Zahir - Komputer Audit
Software Akuntansi Zahir - Komputer AuditSoftware Akuntansi Zahir - Komputer Audit
Software Akuntansi Zahir - Komputer AuditRidwan Firmansyah
Β 
Ayat Jurnal Penyesuaian
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
Ayat Jurnal PenyesuaianAri Cah Bogares
Β 
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANAANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANALucky Maharani Safitri
Β 
Jurnal Pembalik
Jurnal PembalikJurnal Pembalik
Jurnal Pembalikmsahuleka
Β 
PPT materi Persamaan Dasar Akuntansi
PPT materi Persamaan Dasar AkuntansiPPT materi Persamaan Dasar Akuntansi
PPT materi Persamaan Dasar AkuntansiWahyufitri1999
Β 
Anggaran Piutang
Anggaran PiutangAnggaran Piutang
Anggaran Piutangmariawira
Β 
Konsep utang dan modal dalam islam
Konsep utang dan modal dalam islamKonsep utang dan modal dalam islam
Konsep utang dan modal dalam islamTeuku 'popon'
Β 
Operator logika dan proposisi majemuk
Operator logika dan proposisi majemukOperator logika dan proposisi majemuk
Operator logika dan proposisi majemukDantik Puspita
Β 
Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)
Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)
Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)Saybia Himma
Β 
Bahan ajar statistik ekonomi
Bahan ajar statistik ekonomiBahan ajar statistik ekonomi
Bahan ajar statistik ekonomiNardiman SE.,MM
Β 
konsep dasar aljabar
konsep dasar aljabarkonsep dasar aljabar
konsep dasar aljabarRfebiola
Β 
Model mundell flemming dan Rezim Kurs
Model mundell flemming dan Rezim KursModel mundell flemming dan Rezim Kurs
Model mundell flemming dan Rezim KursUntari Febrian Ramadhani
Β 

What's hot (20)

Makalah akuntansi internasional
Makalah akuntansi internasionalMakalah akuntansi internasional
Makalah akuntansi internasional
Β 
Software Akuntansi Zahir - Komputer Audit
Software Akuntansi Zahir - Komputer AuditSoftware Akuntansi Zahir - Komputer Audit
Software Akuntansi Zahir - Komputer Audit
Β 
KAS.ppt
KAS.pptKAS.ppt
KAS.ppt
Β 
Ayat Jurnal Penyesuaian
Ayat Jurnal PenyesuaianAyat Jurnal Penyesuaian
Ayat Jurnal Penyesuaian
Β 
Chap14 en-id
Chap14 en-idChap14 en-id
Chap14 en-id
Β 
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANAANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA
ANALISIS KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA
Β 
BSE kelas12 ekonomi_ismawanto
BSE kelas12 ekonomi_ismawantoBSE kelas12 ekonomi_ismawanto
BSE kelas12 ekonomi_ismawanto
Β 
Anggaran variable
Anggaran variableAnggaran variable
Anggaran variable
Β 
Manajemen pembiayaan bank syariah
Manajemen pembiayaan bank syariahManajemen pembiayaan bank syariah
Manajemen pembiayaan bank syariah
Β 
Sejarah bahasa-indonesia1
Sejarah bahasa-indonesia1Sejarah bahasa-indonesia1
Sejarah bahasa-indonesia1
Β 
Jurnal Pembalik
Jurnal PembalikJurnal Pembalik
Jurnal Pembalik
Β 
PPT materi Persamaan Dasar Akuntansi
PPT materi Persamaan Dasar AkuntansiPPT materi Persamaan Dasar Akuntansi
PPT materi Persamaan Dasar Akuntansi
Β 
Anggaran Piutang
Anggaran PiutangAnggaran Piutang
Anggaran Piutang
Β 
Konsep utang dan modal dalam islam
Konsep utang dan modal dalam islamKonsep utang dan modal dalam islam
Konsep utang dan modal dalam islam
Β 
Operator logika dan proposisi majemuk
Operator logika dan proposisi majemukOperator logika dan proposisi majemuk
Operator logika dan proposisi majemuk
Β 
Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)
Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)
Latihan soal dasar akuntansi pert 1-6 (SEMESTER 1)
Β 
Bahan ajar statistik ekonomi
Bahan ajar statistik ekonomiBahan ajar statistik ekonomi
Bahan ajar statistik ekonomi
Β 
Akuntansi kel.3
Akuntansi kel.3Akuntansi kel.3
Akuntansi kel.3
Β 
konsep dasar aljabar
konsep dasar aljabarkonsep dasar aljabar
konsep dasar aljabar
Β 
Model mundell flemming dan Rezim Kurs
Model mundell flemming dan Rezim KursModel mundell flemming dan Rezim Kurs
Model mundell flemming dan Rezim Kurs
Β 

Similar to Bab 9-logika-matematika

logika-matematika_edit.ppt
logika-matematika_edit.pptlogika-matematika_edit.ppt
logika-matematika_edit.pptrajatemran
Β 
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)lena6712
Β 
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...lena6712
Β 
Logika matematika edit
Logika matematika editLogika matematika edit
Logika matematika editsamsaharsam
Β 
pengantar dasar matematika (logika matematika)
pengantar dasar matematika (logika matematika)pengantar dasar matematika (logika matematika)
pengantar dasar matematika (logika matematika)dwi sekti
Β 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematikakusnadiyoan
Β 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematikaAnderzend Awuy
Β 
MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1Safitrisymsr
Β 
Modul matematika-kelas-x-logika
Modul matematika-kelas-x-logikaModul matematika-kelas-x-logika
Modul matematika-kelas-x-logikaDiana Permatasari
Β 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaEman Mendrofa
Β 
Implikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasiImplikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasiSuciSR
Β 
Bab 6 logika matematika
Bab 6 logika matematikaBab 6 logika matematika
Bab 6 logika matematikaEko Supriyadi
Β 

Similar to Bab 9-logika-matematika (20)

Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
Β 
Logika
LogikaLogika
Logika
Β 
logika-matematika_edit.ppt
logika-matematika_edit.pptlogika-matematika_edit.ppt
logika-matematika_edit.ppt
Β 
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)
Β 
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...
Rs11 g kelompok 12_ira fajriani yulitasari_292011356(2)...
Β 
Logika matematika edit
Logika matematika editLogika matematika edit
Logika matematika edit
Β 
Logika matematika1
Logika matematika1Logika matematika1
Logika matematika1
Β 
pengantar dasar matematika (logika matematika)
pengantar dasar matematika (logika matematika)pengantar dasar matematika (logika matematika)
pengantar dasar matematika (logika matematika)
Β 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
Β 
Logika math1
Logika math1Logika math1
Logika math1
Β 
Logika matematika
Logika matematikaLogika matematika
Logika matematika
Β 
MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1MATEMATIKA DASAR 1
MATEMATIKA DASAR 1
Β 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Β 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
Β 
Modul matematika-kelas-x-logika
Modul matematika-kelas-x-logikaModul matematika-kelas-x-logika
Modul matematika-kelas-x-logika
Β 
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika MatematikaKata Hubung Kalimat Logika Matematika
Kata Hubung Kalimat Logika Matematika
Β 
Implikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasiImplikasi dan biimplikasi
Implikasi dan biimplikasi
Β 
Nur aliyah
Nur aliyahNur aliyah
Nur aliyah
Β 
Bab 6 logika matematika
Bab 6 logika matematikaBab 6 logika matematika
Bab 6 logika matematika
Β 
Logika Matematika
Logika MatematikaLogika Matematika
Logika Matematika
Β 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
Β 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
Β 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
Β 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
Β 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
Β 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
Β 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
Β 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
Β 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
Β 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
Β 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
Β 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
Β 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
Β 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
Β 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
Β 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
Β 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
Β 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
Β 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
Β 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
Β 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Β 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
Β 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Β 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
Β 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Β 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
Β 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Β 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Β 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Β 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Β 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Β 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
Β 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
Β 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Β 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Β 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Β 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Β 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
Β 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Β 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
Β 

Bab 9-logika-matematika

  • 1. SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN MATEMATIKA BAB IX LOGIKA MATEMATIKA Dr. Djadir, M.Pd. Dr. Ilham Minggi, M.Si Ja’faruddin,S.Pd.,M.Pd. Ahmad Zaki, S.Si.,M.Si Sahlan Sidjara, S.Si.,M.Si KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017
  • 2. 1 LOGIKA MATEMATIKA A. Kompetensi Inti Menguasai materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu. B. Kompetensi Inti Peserta dapat mengunakan logika matematika dalam menarik kesimpulan. C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Mengidentifikasi jenis-jenis pernyataan majemuk: konjungsi, disjungsi, implikasi dan biimplikasi 2. Memahami jenis-jenis pernyataan majemuk: konjungsi, disjungsi, implikasi dan biimplikasi 3. Mengidentifikasi ingkaran dan kesetaraan dari pernyataan majemuk berkuantor. 4. Memahami Ingkaran dan Kesetaraan dari pernyataan majemuk berkuantor 5. Mengidentifikasi prinsip-prinsip silogisme. 6. Memahami prinsip-prinsip silogisme. 7. Menerapkan prinsip-prinsip silogisme dalam menarik kesimpulan. D. Uraian Materi 1. Menentukan penarikan kesimpulan dari beberapa premis. Pernyataan adalah kalimat yang memiliki nilai benar saja atau salah saja, tetapi tidak kedua–duanya, ingkaran/negasi𝑝 dilambangkan ~𝑝 dibaca tidak benar bahwa p. Jadi apabila penyataan 𝑝 bernilai benar maka ingkarannya bernilai salah begitupun sebaliknya. Berikut ini merupakan jenis-jenis dari pernyataan majemuk: a. Konjungsi (𝑝 ∧ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: 𝑝 π‘‘π‘Žπ‘› π‘ž) b. Disjungsi (𝑝 ∨ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: 𝑝 π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘’ π‘ž) c. Implikasi (𝑝 β‡’ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: π‘—π‘–π‘˜π‘Ž 𝑝 π‘šπ‘Žπ‘˜π‘Ž π‘ž) d. Biimplikasi (𝑝 ⟺ π‘ž, π‘‘π‘–π‘π‘Žπ‘π‘Ž: 𝑝 π‘—π‘–π‘˜π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘› β„Žπ‘Žπ‘›π‘¦π‘Ž π‘—π‘–π‘˜π‘Ž π‘ž) a. Konjungsi Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari pernyataan majemuk konjungsi Konjungsi dari pernyataan𝑝 dan π‘ž (𝑝 ∧ π‘ž: dibaca p dan q) bernilai benar ketika 𝑝 dan π‘ž keduanya bernilai benar.
  • 3. 2 𝑝 π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž B B B B S S S B S S S S Kata-kata yang membentuk konjungsi selain kata dan adalah meskipun, tetapi, sedangkan, padahal, yang, juga, walaupun, dan lain-lain Contoh: 1). Tentukan kebenaran dari kalimat β€œ2 + 6 = 8 walaupun Makassar bukan ibukota provisi sulawesi selatan” Jawab: 𝑝: 2 + 6 = 8 (B) π‘ž: Makassar bukan ibu kota provinsi sulawesi selatan (S) Jadi, kalimat β€œ2+6=8 walaupun Makassar bukan ibukota provisi sulawesi selatan” berdasarkan tabel kebenaran bernilai salah. Catatan: Pada suatu pernyataan majemuk, kedua pernyataan tunggal boleh tidak memiliki hubungan. 2. Tentukan nilai 𝑦 ∈ ℝ agar kalimat β€œ(3𝑦 + 1 = 7) dan 3 adalah bilangan prima” bernilai a. Benar b. Salah Jawab: 𝑝(𝑦): 3𝑦 + 1 = 7 π‘ž ∢ 3 adalah bilangan prima (B) Karena pernyataan π‘ž merupakan pernyataan yang benar maka agar kalimat 𝑝(𝑦) ∧ π‘ž bernilaibenar haruslah pernyataan 𝑝(𝑦) bernilai benar dan hal tersebut tercapai ketika 𝑦 = 2 dan bernilai salah ketika 𝑦 β‰  2 Dengan demikian 𝑦 𝑝(𝑦) π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž 𝑦 = 2 B B B 𝑦 β‰  2 S B S
  • 4. 3 b. Disjungsi Jika pernyataan 𝑝 dan π‘ž dihubungkn dengan kata hubung β€œatau” maka pernyataan p atau q disebut disjungsi ( 𝑝 ∨ π‘ž: dibaca p atau q), Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari pernyataan majemuk disjungsi 𝑝 π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž B B B B S B S B B S S S Contoh: Tentukan nilai π‘₯ ∈ ℝ agar kalimat β€œSoeharto adalah presiden ke-4 RI atau π‘₯ + 5 = 7” bernilai salah! Jawab: 𝑝 ∢Soeharto adalah presiden ke-4 RI (S) π‘ž(π‘₯) ∢ π‘₯ + 5 = 8 Karena pernyataan 𝑝 merupakan pernyataan yang salah maka agar kalimat 𝑝 ∧ π‘ž(π‘₯) bernilai salah haruslah pernyataan π‘ž(π‘₯) bernilai salah dan hal tersebut tercapai ketika π‘₯ β‰  3 dan bernilai salah ketika π‘₯ β‰  3 Dengan demikian 𝑦 𝑝 π‘ž(π‘₯) 𝑝 ∨ π‘ž π‘₯ = 3 S B B π‘₯ β‰  3 S S S c. Implikasi Tabel kebenaran dari suatu pernyataan implikasi adalah sebagai berikut: Disjungsi dari pernyataan𝑝 dan π‘ž (𝑝 ∨ π‘ž: dibaca p atauq) bernilai benar ketika salah satu dari 𝑝 dan π‘ž bernilai benar. Implikasi dari pernyataan𝑝 danπ‘ž (𝑝 β‡’ π‘ž: dibaca p makaq) bernilai salah hanya ketika pernyataan 𝑝 bernilai benar dan π‘ž bernilai salah.
  • 5. 4 𝑝 π‘ž 𝑝 β‡’ π‘ž B B B B S S S B B S S B Pada suatu implikasi 𝑝 β‡’ π‘ž tidak diharuskan adanya hubungan antara pernyataan 𝑝 danπ‘ž Contoh: 1. Jika 7 merupakan bilangan genap maka hari akan hujan. 2. Jika pelangi terlihat maka Ani ke pasar. d. Biimplikasi Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari Biimpilasi 𝑝 π‘ž 𝑝 ⟺ π‘ž B B B B S S S B S S S B 2. Menentukan ingkaran atau kesetaraan dari pernyataan majemuk atau pernyataan berkuantor. Jenis Kuantor: Kuantor Penulisan Cara Baca Universal βˆ€π‘₯, 𝑃(π‘₯) Untuk semua x berlaku P(x) Eksistensial βˆƒπ‘₯, 𝑃(π‘₯) Ada beberapa x berlakulah P(x) Ingkaran Kuantor Ingkaran Kuantor Cara Baca ~(βˆ€π‘₯, 𝑃(π‘₯)) β‰… βˆƒπ‘₯, ~𝑃(π‘₯) Ada beberapa x bukan P(x) ~(βˆƒπ‘₯, 𝑃(π‘₯)) β‰… βˆ€π‘₯, ~𝑃(π‘₯) Semua x bukan P(x) Biimplikasi dari pernyataan𝑝 danπ‘ž (𝑝 ⟺ π‘ž: dibaca p jika dan hanya jikaq) bernilai benar hanya ketika pernyataan 𝑝 dan π‘ž memiliki nilai kebenaran yang sama.
  • 6. 5 Contoh Soal 1. Ingkaran dari pernyataan β€œSemua anak-anak suka permen.” Adalah … a. Tidak ada anak-anak yang suka permen. b. Semua anak-anak tidak suka permen. c. Ada anak-anak yang tidak suka permen. d. Tidak ada anak-anak yang tidak suka permen. Jawab: C. Ada anak-anak yang tidak suka permen 2. Negasi dari pernyataan β€œHari ini tidak hujan dan saya tidak membawa payung” adalah a. Hari ini hujan tetapi saya tidak membawa payung b. Hari ini tidak hujan tetapi saya membawa payung c. Hari ini tidak hujan atau saya tidak membawa payung d. Hari ini hujan atau saya membawa payung Jawab: d. Hari ini hujan atau saya membawa payung 3. Jenis-jenis Penarikan kesimpulan. Berikut ini merupakan tabel kebenaran dari pernyataan majemuk konjungsi 𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž ~𝑝 ∨∼ π‘ž ~(𝑝 ∨ π‘ž) B B S S B S S B S S B B B S S B B S B B S S S B B S B B
  • 7. 6 Tabel Kebenaran Pernyataan majemuk: 𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž 𝑝 ⟹ π‘ž 𝑝 ⟺ π‘ž (𝑝 ⟹ π‘ž) ∧ (π‘ž ⟹ 𝑝) ∼ 𝑝 ∨ π‘ž β€œbukan atau” B B S S B B B B B B B S S B S B S S S S S B B S S B B S S B S S B B S S B B B B ekivalen ekivalen Tabel Kebenaran Ingkaran Pernyataan majemuk: 𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ∧ π‘ž ∼ 𝑝 ∨∼ π‘ž 𝑝 ∨ π‘ž ∼ 𝑝 ∧∼ π‘ž B B S S B S B S B S S B S B B S S B B S S B B S S S B B S B S B negasi negasi 𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ⟹ π‘ž 𝑝 ∧∼ π‘ž β€œdan tidak” 𝑝 ⟺ π‘ž (𝑝 ∧∼ π‘ž) ∨ (π‘ž ∧∼ 𝑝) B B S S B S B S B S S B S B S B S B B S B S S B S S B B B S B S negasi negasi
  • 8. 7 Tabel Kebenaran implikasi: 𝑝 π‘ž ∼ 𝑝 ∼ π‘ž 𝑝 ⟹ π‘ž π‘ž ⟹ 𝑝 ~𝑝 ⟹ ~π‘ž ~π‘ž ⟹ ~𝑝 B B S S B B B B B S S B S B B S S B B S B S S B S S B B B B B B Senilai/ekivalen Senilai/ekivalen Pernyataan Senilai dengan implikasi: (𝑝 ⟹ π‘ž) β‰… (~𝑝 ∨ π‘ž)”bukan atau” (𝑝 ⟹ π‘ž) β‰… (~π‘ž ⟹ ~𝑝)”kontraposisi” Pernyataan senilai dengan ingkaran implikasi ~(𝑝 ⟹ π‘ž) β‰… (𝑝 ∧ ~π‘ž) Cara Penarikan Kesimpulan dari dua premis: 1. Modus Ponens Premis 1 :𝑝 ⟹ π‘ž Premis 2 :𝑝 ∴ Kesimpulan ∢ π‘ž 2. Modus Tollens Premis 1 :𝑝 ⟹ π‘ž Premis 2 : ~π‘ž ∴ Kesimpulan ∢ ~𝑝 3. Silogisme Premis 1 :𝑝 ⟹ π‘ž Premis 2 :π‘ž ⟹ π‘Ÿ ∴ Kesimpulan ∢ 𝑝 ⟹ π‘Ÿ
  • 9. 8 Contoh: 1. Wawan rajin belajar maka naik kelas Wawan dapat hadiah atau tidak naik kelas Wawan rajin belajar Kesimpulan yang sah adalah… A. Wawan dapat Hadiah B. Wawan tidak dapat hadiah C. Wawan naik kelas dan dapat hadiah D. Wawan dapat hadiah atau naik kelas. Jawaban: Misalkan 𝑝: Wawan rajin belajar. π‘ž: Wawan naik kelas. π‘Ÿ: Wawan dapat hadiah. Jadi diperoleh P1: 𝑝 ⟹ π‘ž P2: π‘Ÿ ∨ ~π‘ž β‰… (~π‘Ÿ ⟹ ~π‘ž) β‰… π‘ž ⟹ π‘Ÿ P3: 𝑝 Perhatikan bahwa 𝑝 ⟹ π‘ž dan dilain pihak, π‘Ÿ ∨ ~π‘ž β‰… (~π‘Ÿ ⟹ ~π‘ž) β‰… π‘ž ⟹ π‘Ÿ Jadi diperoleh 𝑝 ⟹ π‘ž dan π‘ž ⟹ π‘Ÿ, dengan demikian berdasarkan silogisme haruslah 𝑝 ⟹ π‘Ÿ jadi kesimpulan jawabannya adalah A. wawan dapat hadiah. 2. Diketahui premis-premis sebagai berikut : Premis I : β€œJika Anto lulus ujian maka saya diajak kebandung.” Premis II :” Saya tidak diajak kebandung.” Kesimpulan yang sah dari premis-premis tersebut adalah….. A. Jika saya tidak pergi ke Lembang maka Anto lulus ujian. B. Jika Anto Lulus Ujian maka saya pergi ke Lembang. C. Anto lulus ujian dan saya pergi ke Lembang. D.Anto tidak lulus ujian. Jawaban: 𝑝: Anto lulus ujian.
  • 10. 9 π‘ž: Saya diajak kebandung. Jadi diperoleh P1: 𝑝 ⟹ π‘ž P2: ~π‘ž Dengan demikian, berdasarkan Modus Tollens, kesimpulannya haruslah ~𝑝 yaitu Anto tidak lulus ujian, jawaban D.
  • 11. 10 Daftar Pustaka Bittinger, L, Marvil (1982). Logic, Proof and Sets (Second Edition).Indiana: Indiana University. M, Theresia dan H, Tirta Seputro (1989). Pengantar Dasar Matematika (Logika dan Teori Himpunan). Jakarta: P2LPTK. Larsen, Max D and Fejfar, L James (1974). Essentials of Elementary School Mathematics. London: Academic Press. Inc.
  • 12. 11