SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/Semester : XI/Satu :
Materi Pokok : Optik
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit
SMK/MAK :
I. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
II. Kompetensi Dasar
1. Memahami ciri-ciri cermin dan lensa.
2. Menerapkan konsep alat-alat optik dalam teknologi dan rekayasa.
3. Mengolah informasi yang berhubungan dengan hukum pemantulan dan pembiasan
cahaya.
4. Merencanakan pembuatan alat-alat optik sederhana dengan menerapkan prinsip
pemantulan dan pembiasan pada cermin dan lensa.
III. Indikator
1. Kognitif
a. Produk
1) Menyelesaikan cermin dan lensa
2) Menerapkan konsep pemantulan pada cermin
3) Memahami hubungan antara jarak benda, jarak bayangan dan jarak fokus.
4) Menerapkan konsep pembiasan cahaya pada lensa
5) Mengetahui pembentukkan bayangan pada alat optik seperti lup, mikroskop,
teleskop dan teropong bumi
b. Proses
1) Melalakukan percobaan sederhana untuk mengetahui pembetukkan bayangan
pada lensa dan cermin
2) Melakukan pembuatan alat optik sederhana
3) Menyelesaikan persoalan pemantulan dan pembiasan
2. Psikomotor
Melakukan percobaan pemantulan dan pembiasan cahaya.
3. Afektif
a. Karakter: Berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja dengan teliti, jujur, dan berperilaku
santun, tanpa merasa terbebani
b. Keterampilan sosial: menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang
baik,menanggapi pendapat orang lain, dan menghargai pendapat orang lain
IV. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mencari informasi, bertanya, berdiskusi, dan melaksanakan percobaan siswa
dapat:
1. Mengamati demonstrasi guru di dalam kelas, peserta didik dapat menemukan penerapan
konsep pemantulan dan pembiasan cahaya pada kehidipan sehari-hari.
2. Memahami mengenai pembentukkan bayangan pada cermin dan lensa.
3. Mendeskripsikan pembentukkan bayangan yang terjadi pada cermin cekung dan
cembung.
4. Mendeskripsikan pembentukkan bayangan yang terjadi pada lensa bikonkaf dan
bikonveks.
5. Memahami konsep pemantulan dan pembiasan dalam kehidupan sehari – hari dan
teknologi.
V. Materi Ajar
Hukum Pemantulan Cahaya
Berdasarkan percobaan Snellius, hukum pemantulan cahaya dinyatakan sebagai berikut:
1. Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar.
2. Sudut datang sama besar dengan sudut pantul.
Keterangan :
i = sudut datang
r = sudut pantul
N = garis normal
Pembentukan bayangan pada cermin datar
Sifat bayangan pada cermin datar adalah sebagai berikut:
a) Bersifat semu (maya), karena bayangan yang terbentuk berada di belakang cermin.
Bayangan semu (maya), yaitu bayangan yang terjadi karena pertemuan perpanjangan sinar-
sinar cahaya. Sedangkan, bayangan nyata adalah bayangan yang terjadi karena pertemuan
langsung sinar-sinar cahaya (bukan perpanjangannya).
b) Tegak dan menghadap ke arah yang berlawanan terhadap cermin.
c) Tinggi benda sama dengan tinggi bayangan dan jarak benda terhadap cermin sama dengan
jarak bayangan terhadap cermin.
Pembentukan bayangan pada cermin cekung
Cermin cekung memiliki sifat yang dapat mengumpulkan cahaya (konvergen). Dengan
demikian, jika terdapat berkasberkas cahaya sejajar mengenai permukaan cermin cekung, maka
berkas-berkas cahaya pantulnya akan melintasi satu titik yang sama.
Seperti halnya pada cermin datar, pada cermin lengkung berlaku hukum pemantulan cahaya.
Pada cermin cekung berlaku hukum pemantulan sinar istimewa, yaitu sebagai berikut:
1) Berkas sinar datang sejajar dengan sumbu utama akan dipantulkan melalui titik fokus (F).
2) Berkas sinar datang melalui titik fokus (F) akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama
3) Berkas sinar datang melalui pusat kelengkungan (P) akan dipantulkan kembali melalui
pusat kelengkungan (P).
Untuk membentuk bayangan sebuah benda yang terletak di depan cermin cekung, kita cukup
menggunakan dua buah berkas sinar istimewa di atas. Pembentukan bayangan benda pada
cermin cekung antara lain:
1) Benda terletak antara F dan O
Sifat bayangan yang terbentuk adalah tegak, maya, diperbesar, terletak sebelum titik O
2) Benda terletak pada titik F O
Tidak akan terbentuk bayangan atau bayangan ada di tak hingga.
3) Benda terletak antara F dan P
Sifat bayangan yang terbentuk adalah: terbalik, nyata, diperbesar, terletak setelah titik P
4) Benda terletak pada titik P
Sifat bayangan yang terbentuk adalah terbalik, nyata, sama besar, terletak pada titik P
5) Benda terletak setelah titik P
Sifat bayangan yang terbentuk adalah terbalik, nyata, diperkecil, terletak antara F dan P.
Pembentukan bayangan pada cermin cembung
Cermin cembung memiliki sifat yang dapat menyebarkan cahaya (divergen). Dengan
demikian, jika terdapat berkasberkas cahaya sejajar mengenai permukaan cermin cembung, maka
berkas-berkas cahaya pantulnya akan disebarkan dari satu titik yang sama.
Pada cermin cembung berlaku hukum pemantulan sinar istimewa, yaitu sebagai berikut:
1) Berkas sinar datang sejajar dengan sumbu utama akan dipantulkan seolah-olah berasal
dari titik fokus (F).
2) Berkas sinar datang menuju titik fokus (F) akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama.
3) Berkas sinar datang menuju pusat kelengkungan (P) akan dipantulkan kembali seolah-
olah berasal dari pusat kelengkungan (P).
Untuk membentuk bayangan sebuah benda yang terletak di depan cermin cembung, kita
cukup menggunakan 2 buah berkas sinar istimewa di atas. Bayangan benda pada cermin
cembung selalu berada antara titik O dan F.
Perhatikan gambar berikut!
Sifat bayangan selalu tegak, maya, diperkecil, terletak di antara titik O dan titik F
Hubungan antara jarak benda, jarak bayangan, dan fokus adalah sebagai berikut:
'
i i i
f s s
= +
dengan: s = jarak benda ke cermin
s’ = jarak bayangan ke cermin
f = jarak fokus
Karena f =
2
R
, maka persamaan di atas dapat ditulis sebagai:
'
i i i
f s s
= +
/ 2 '
i i i
R s s
= +
2
'
i i
R s s
= +
dengan s = jarak bayangan ke cermin
s’= jarak bayangan ke cermin
R = jari-jari cermin
Pembiasan
Jika seberkas sinar melintasi dua medium yang berbeda, sinar tersebut akan mengalami
pembiasan tepat pada titik perpotongan sinar terhadap garis pertemuan antara kedua medium
tersebut. Jika arah rambat sinar dari medium yang kurang rapat menuju medium yang lebih rapat,
sina akan dibiaskan mendekati garis normal dan sebaliknya jika arah rambat sinar dari medium
rapat
Pembentukan Bayangan Benda pada Lensa Cembung
Untuk melukis pembentukan bayangan benda pada lensa cembung dapat digunakan sinar-sinar
istimewa, yaitu:
a) Berkas sinar datang yang sejajar sumbu utama, akan dibiaskan menuju titik fokus di
seberang.
b) Berkas sinar datang melalui titik fokus, akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama.
c) Berkas sinar datang melalui titik pusat optik tidak mengalami pembiasan, akan tetapi
diteruskan.
Pembentukan Bayangan Benda pada Lensa Cekung
Untuk melukis pembentukan bayangan benda pada lensa cekung, digunakan sinar-sinar
istimewa, yaitu:
a) Berkas sinar datang yang sejajar sumbu utama akan dibiaskan seolah-olah dari titik fokus
pertama.
b) Berkas sinar datang menuju titik fokus kedua akan dibiaskan sejajar dengan sumbu
utama.
c) Berkas sinar datang melalui titik pusat optik tidak mengalami pembiasan, akan tetapi
diteruskan.
IV. Metode Pembelajaran :
1. Pendekatan : Discovery Learning
2. Model : - Direct Instructional (DI)
- Cooperative Learning (CL)
3. Metode : - Diskusi kelompok
- Eksperimen
V. Alat/Media/Bahan
• Alat : cermin datar, cermin cekung, cermin cembung dan lensa.
• Bahan ajar : buku pegangan Fisika Bidang keahlian Teknologi dan Rekayasa untuk
SMK/MAK kelas XI, lembar kerja siswa.
Pertemuan Pertama (2x45menit)
Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
• Memberi Salam
• Mengecek kehadiran siswa
• Memberikan motivasi / apersepsi
• Menyampaikan tujuan pembelajaran
10 menit
Kegiatan Inti
70 Menit
Mengamati
• Siswa dibagi dalam 5 kelompok
• Melakukan studi pustaka untuk mencari
informasi tentang pemantulan pada cermin
datar
Menanya
• Membimbing kelompok untuk menentukan
pembentukan bayangan yang terjadi pada
cermin datar.
Mengeksplorasi
• Melakukan percobaan dengan
menggunakan cermin cekung dan cermin
cembung
• Mengamati pembentukan bayangan yang
terjadi pada cermin cekung dan cermin
cembung
• Menyusun presentasi dalam bentuk power
point
Mengasosiasi
• Perwakilan dari lima kelompok
mempresentasikan hasil diskusi
• Masing-masing kelompok diberikan latihan
soal
• Kelompok mendiskusikan pemecahan
masalah
Mengomunikasikan
• Kelompok dapat menyelesaikan beberapa
masalah pada latihan soal berupa tulisan
• Perwakilan kelompok mempresentasikan
jawaban atas masalah pada latihan soal
kepada kelompok yang lain
Penutup
• Bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dilakukan
• Memberikan tugas baca tentang lensa cekung dan lensa cembung
10 menit
Pertemuan Kedua (2x45menit)
Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
• Memberi Salam
• Mengecek kehadiran siswa
• Memberikan motivasi / apersepsi
• Menyampaikan tujuan pembelajaran
10 menit
Kegiatan Inti
70 Menit
Mengamati
• Siswa dibagi dalam 5 kelompok
• Melakukan studi pustaka untuk mencari
informasi tentang pembiasan pada lensa
Menanya
• Membimbing kelompok untuk menentukan
pembentukan bayangan yang terjadi pada
lensa cekung dan lensa cembung.
Mengeksplorasi
• Melakukan percobaan dengan
menggunakan lensa cekung dan lensa
cembung
• Mengamati pembentukan bayangan yang
terjadi pada lensa cekung dan lensa
cembung
• Menyusun presentasi dalam bentuk power
point
Mengasosiasi
• Perwakilan dari lima kelompok
mempresentasikan hasil diskusi
• Masing-masing kelompok diberikan latihan
soal
• Kelompok mendiskusikan pemecahan
masalah
Mengomunikasikan
• Kelompok dapat menyelesaikan beberapa
masalah pada latihan soal berupa tulisan
• Perwakilan kelompok mempresentasikan
jawaban atas masalah pada latihan soal
kepada kelompok yang lain
Penutup
• Bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dilakukan
• Memberikan tugas baca tentang lensa cekung dan lensa cembung
10 menit
Pertemuan Ketiga (2x45menit)
Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran
Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
• Memberi Salam
• Mengecek kehadiran siswa
• Memberikan motivasi / apersepsi
• Menyampaikan tujuan pembelajaran
10 menit
Kegiatan Inti
70 Menit
Mengamati
• Siswa dibagi dalam 5 kelompok
• Melakukan studi pustaka untuk mencari
informasi tentang lup, mikroskop, teleskop
dan teropong bumi.
Menanya
• Guru membimbing kelompok untuk
menentukan pembentukan bayangan yang
terjadi pada lup, mikroskop, teleskop dan
teropong bumi.
Mengasosiasi
• Kelompok mendiskusikan pemecahan
masalah
Mengomunikasikan
• Kelompok dapat menyelesaikan beberapa
masalah pada latihan soal berupa tulisan
• Perwakilan kelompok mempresentasikan
jawaban atas masalah pada latihan soal
kepada kelompok yang lain
Penutup
• Bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dilakukan 10 menit
PENILAIAN
Teknik dan Bentuk Instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
• Pengamatan Sikap • Lembar Pengamatan Sikap
• Tes Kinerja • Rubrik penilaian kinerja
• Tes Tertulis • Tes Uraian
• Portofolio • Panduan Penyusunan Portofolio
Penilaian
1. Mekanisme dan prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja
kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan
melalui tes tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
- Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, kedisiplinan, dan kerjasama.
- Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas peran serta, kualitas visual dan isi presentasi
- Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada
kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban pertanyaan.
- Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau pilihan ganda
3. Contoh Instrumen (Terlampir)
Sumber/Referensi
Buku Pegangan Kurikulum 2013 Fisika Jilid 1
Lampiran 1 (Lembar Kerja Siswa)
LEMBAR KERJA SISWA
Tujuan
Menentukan sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa cembung.
Alat dan Bahan
- Lensa
- Layar
- Mistar
- Lilin sebagai benda
Cara Kerja
1. Pasanglah posisi lilin, lensa dan layar seperti pada gambar.
2. Letakkan lilin sejauh 4 cm dari lensa.
3. Geserlah layar maju atau mundur hingga mendapatkan bayangan paling tajam.
4. Ulangi langkah (2) dan (3) untuk letak benda sejauh 8 cm, 12 cm dan 16 cm.
5. Buatlah tabel pengamatan
No Jarak benda (s) Jarak bayangan (s’)
1.
2.
3.
4.
Pertanyaan
1. Tentukan sifat bayangan yang terbentuk pada setiap percobaan!
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
2. Tentukan besarnya fokus lensa tersebut!
………………………………………………………………………………………………….
.
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
PENILAIAN PRODUK (LP-1)
OPTIK
Butir 1
Jelaskan perbedaan pemantulan teratur dan pemantulan baur? Berikan
contohnya!
Butir 2
Sebutkan perbedaaan sifat-sifat bayangan pada cermin datar, cermin cekung, dan cermin
cembung!
Butir 3
Apa penyebab terjadinya pembiasan cahaya?
Butir 4
Andi mempunyai sebuah cermin cekung yang memiliki jarak fokus 10 cm. Dimanakah Andi
harus meletakkan sebuah pensil jika bayangan pensil yang Andi inginkan adalah nyata dan
besarnya dua kali semula?
Butir 5
Sebuah benda yang tingginya 7 cm berada di depan lensa cembung yang memiliki
fokus 8 cm. Berapakah jarak benda dari lensa jika bayangan yang terbentuk nyata dengan
tinggi 2 cm?
Butir 6
Sebutkan pembentukan bayangan yang terjadi pada lup, mikrsokop, teleskop dan teropong
bumi
Kunci LP-1:
Butir 1
Pemantuan teratur terjadi pada permukaan yang licin dan mengilap sedangkan pemantulan baur
terjadi pada permukaan yang kasar. contoh pemantulan teratur : cermin
Butir 2
Bayangan yang terjadi pada cermin datar : maya, tegak dan sama besar.
Bayangan yang terjadi pada cermin cekung; didaerah I :maya, tegak, diperbesar ; daerah II :
nyata, diperbesar, terbalik; daerah III:nyata, terbalik dan diperkecil.
Bayangan yang terjadi cermin cembung : maya, tegak dan diperkecil.
Butir 3
Pembiasan cahaya terjadi karena seberkas sinar melintasi dua medium yang berbeda
kerapatannya.
Butir 4
M= 2,
's
s
=2
s’= 2s
1 1 1
'f s s
= +
1 1 1
10 2s s
= +
s= 15 cm
Butir 5
1 1 1
'f s s
= +
1 1 1
8 2s
= +
s=
8
3
− cm
Butir 6
Pembentukan bayangan pada lup : maya, tegak dan diperbesar
Pembentukan bayangan pada mikroskop : maya, terbalik dan diperbesar
Pembentukan bayangan pada teleskop :maya, terbalik dan diperbesar
Pembentukan bayangan padateropong bumi : maya, tegak dan diperbesar
LP-2
Format Penilaian Kinerja
Rubrik: rubrik ini digunakan sebagai acuan untuk menilai kinerja peserta didik pada waktu
mengerjakan tugas tugas dan kerja ilmiah
Skor Kemampuan/keterampi
lan yang dinilai Skor
Kemampuan
mengorganisasi tugas,
kerja, atau kegiatan
Ketepatan
melaksanakan tugas
5
Peserta didik mempunyai
pemahaman yang jelas
tentang maksud tugas
yang diberikan.
Ia mampu
mengorganisasikan tugas
dengan cara yang logis
sesuai dengan suruhan yang
diberikan.
peserta didik mengamati,
mengukur, mencatat dan
melakukan kegiatan-
kegiatan lainnya dengan
benar dan aman.
4
Peserta didik
membutuhkan sedikit
bantuan untuk
memahami tujuan
kegiatan, tugas atau
percobaan.
Ia mampu mengikuti
instruksi, tapi membutuhkan
beberapa bantuan dalam
mengembangkan prosedur
kerja/ kegiatan yang logis
Pengamatan, pengukuran,
dan hasil kegiatan lainnya
pada umumnya
memuaskan, tapi masih
ada kesalahan dalam
ketepatan mencatat atau
membahas.
3
Peserta didik
membutuhkan bantuan
secukupnya untuk
memahami tujuan
kegiatan, tugas atau
percobaan, serta dalam
mengorganisasikan
kerjanya
Ia mampu mengikuti
tugas/instruksi jika
diberikan sejumlah bantuan
yang berarti
Peserta didik banyak
melakukan kesalahan, baik
pencatatan, dan ketepatan
dalam pencatatan atau pun
hasil kerja lainnya
2
Peserta didik banyak
bergantung pada bantuan
dan dukungan agar
mampu memahami
tujuan tugas/ kegiatan
yang diberikan, dan
melakukannya
Bantuan tetap dibutuhkan
walaupun dalam instruksi
yang sederhana.
Ketidaktepatan dalam
pengamatan, pengukuran
atau unsur-unsur hasil kerja
lainnya.
Banyak pengamatan
/unsur-unsur bahasan
luput diamati atau tidak
dicatat/dibahas/
dikerjakan.
1
Tidak memahami tujuan
kegiatan, tugas atau
percobaan yang diberikan
serta tidak mampu
melaksanakan walaupun
dengan bantuan.
Peserta didik tidak mampu
mengikuti suruhan/instruksi
dari tugas yang diberikan.
Pengamatan, pengukuran
atau unsur-unsur hasil
kerja lainnya tidak benar
atau relevan dengan
tugasnya
Lembar Penilaian Kinerja
No Nama Peserta didik Tugas Kerja Ilmiah Diskusi
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
LP-3
PENILAIAN AFEKTIF
Lembar ini disusun untuk mengetahui sikap peserta didik selama mengikuti pembelajaran fisika.
Nama:
Kelas :
No. Aspek sikap Skala sikap
1 2 3 4 5
Karakter
1 Logis
Memilih alat dan bahan
Membuat rangkaian percobaan
Aktivitas yang dilakukan memiliki tujuan yang jelas
2 Berpikir kreatif
Melakukan tindakan yang bersifatanalisis
Melakukan tindakan yang bersifatsintesis
Mampu menentukan pilihan yang dianggap paling
baik
Mampu menciptakan alternatif yang lebih baik
3 Jujur
Melakukankegiatan (mengamati, mencatat,
menyimpulkan- keterampilan proses) dengan
obyektif
Berargumen secara obyektif
4 Bekerja teliti
5 Bertanggung jawab
6 Peduli
7 Berperilaku santun
Keterampilan Sosial
1 Bekerja sama,
2 Menyampaikan pendapat,
3 Menjadi pendengar yang baik,
4 Menanggapi pendapat orang lain
LP 3: PSIKOMOTOR (Eksperimen di Laboratorium)
Prosedur
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan oleh peserta didik.
2. Tugas perwakilan kelompok peserta didik untuk memilih alat dan bahan yang
dibutuhkan.
3. Beri peserta didik waktu yang cukup untuk melakukan kegiatan eksperimen sesuai LKS.
4. Tentukan skor peserta didik sesuai dengan format asesmen kinerja pada table di bawah
ini.
5. Berikan format asesmen kepada semua kelompok sebelum kegiatan eksperimen dimulai.
6. Beri peserta didik kesempatan untuk mengases diri sendiri menggunakan format yang
telah mereka terima.
Format Asesmen Kinerja Psikomotor
No Aktivitas Skor
Maksimum
Skor Asesmen Oleh
Peserta didik
Sendiri
Guru
1 Memilih alat dan bahan 15
2 Membuat rangkaian secara benar 35
3 Melakukan pengamatan dan
pengukuran berulang dengan variasi
kuat arus
25
4 Melakukan pengamatan dan
pengukuran berulang dengan variasi
jarak
25
Skor Total 100
LP 4: KARAKTER
Format pengamatan Prilaku Berkarakter
Nama Peserta didik : …………………………………………………….
Kelas : …………………………………………………….
Tanggal : …………………………………………………….
Petunjuk:
Untuk setiap perilakuk berkarakter di dalam tabel berikut ini yang teramati, beri penilaian
menggunakan criteria:
A = sangat baik B = baik
C = menunjukan kemajuan D = perlu perbaikan
No Rincian Tugas Kinerja
(RTK)
Kategori Penilaian Keterangan
A B C D
1 Hati-hati
2 Teliti
3 Jujur
4 Bertanggung jawab
5 Disiplin
6 Sabar
7 Rela berbagi
8 Demokratis
LP 5: KETRAMPILAN SOSIAL
Format Pengamatan Ketrampilan Sosial
Nama Peserta didik : …………………………………………………….
Kelas : …………………………………………………….
Tanggal : …………………………………………………….
Petunjuk:
Untuk setiap ketrampilan social yang terdapat di dalam table berikut ini, beri penilaian kepada
peserta didik menggunakan format berikut:
No Rincian Tugas Kinerja
(RTK)
Kategori Penilaian Keterangan
A B C D
1 Bertanya
2 Menjawab pertanyaan
3 Menjadi pendengar yang baik
4 Memberikan tanggapan
5 Mengkritisi teman dan guru
secara santun

More Related Content

What's hot

Bab 4 'optika geometris'
Bab 4 'optika geometris'Bab 4 'optika geometris'
Bab 4 'optika geometris'hallotugas
 
Modul kelas x unit 6 optika geometri
Modul kelas x unit  6 optika geometriModul kelas x unit  6 optika geometri
Modul kelas x unit 6 optika geometriEko Supriyadi
 
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIKOPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIKmateripptgc
 
Refraksi Oleh Permukaan Lengkung dan Lensa
Refraksi  Oleh Permukaan Lengkung dan LensaRefraksi  Oleh Permukaan Lengkung dan Lensa
Refraksi Oleh Permukaan Lengkung dan LensaPuspawijaya Putra
 
OPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIKOPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIKmateripptgc
 
Fisika dasar optik geometri
Fisika dasar   optik geometriFisika dasar   optik geometri
Fisika dasar optik geometriEdi B Mulyana
 
Cahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat OptikCahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat OptikKhy47
 
Cahaya dan optik
Cahaya dan optikCahaya dan optik
Cahaya dan optikrozi arrozi
 
optika geometri lengkap 13 mei 11
optika geometri lengkap 13 mei 11optika geometri lengkap 13 mei 11
optika geometri lengkap 13 mei 11Nanda Reda
 
ppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas Xppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas XVivi
 
ALAT OPTIK FISIKA SMA
ALAT OPTIK FISIKA SMAALAT OPTIK FISIKA SMA
ALAT OPTIK FISIKA SMAFadila Rahayu
 
Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)
Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)
Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)Sulthan Isa
 
Bahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas XBahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas Xguest213bd8
 
lensa-optik-dan-alat-alat-optik
lensa-optik-dan-alat-alat-optiklensa-optik-dan-alat-alat-optik
lensa-optik-dan-alat-alat-optikYounky Wira Putra
 
Bahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisiBahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisieli priyatna laidan
 

What's hot (20)

Bab 4 'optika geometris'
Bab 4 'optika geometris'Bab 4 'optika geometris'
Bab 4 'optika geometris'
 
Modul kelas x unit 6 optika geometri
Modul kelas x unit  6 optika geometriModul kelas x unit  6 optika geometri
Modul kelas x unit 6 optika geometri
 
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIKOPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
OPTIKA GEOMETRI DAN ALAT OPTIK
 
Refraksi Oleh Permukaan Lengkung dan Lensa
Refraksi  Oleh Permukaan Lengkung dan LensaRefraksi  Oleh Permukaan Lengkung dan Lensa
Refraksi Oleh Permukaan Lengkung dan Lensa
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Tes Formatif Alat Alat Optik
Tes Formatif Alat Alat OptikTes Formatif Alat Alat Optik
Tes Formatif Alat Alat Optik
 
OPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIKOPTIK DAN ALAT OPTIK
OPTIK DAN ALAT OPTIK
 
Fisika dasar optik geometri
Fisika dasar   optik geometriFisika dasar   optik geometri
Fisika dasar optik geometri
 
Optika geometri
Optika geometriOptika geometri
Optika geometri
 
Cahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat OptikCahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat Optik
 
Cahaya dan optik
Cahaya dan optikCahaya dan optik
Cahaya dan optik
 
optika geometri lengkap 13 mei 11
optika geometri lengkap 13 mei 11optika geometri lengkap 13 mei 11
optika geometri lengkap 13 mei 11
 
ppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas Xppt fisika alat optik SMA kelas X
ppt fisika alat optik SMA kelas X
 
ALAT OPTIK FISIKA SMA
ALAT OPTIK FISIKA SMAALAT OPTIK FISIKA SMA
ALAT OPTIK FISIKA SMA
 
Cermin
CerminCermin
Cermin
 
Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)
Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)
Fisika Alat-alat Optik (Fisika Kelas 8)
 
Alat optik
Alat optikAlat optik
Alat optik
 
Bahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas XBahan Ajar Fisika Kelas X
Bahan Ajar Fisika Kelas X
 
lensa-optik-dan-alat-alat-optik
lensa-optik-dan-alat-alat-optiklensa-optik-dan-alat-alat-optik
lensa-optik-dan-alat-alat-optik
 
Bahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisiBahan ajar fisika alat optik revisi
Bahan ajar fisika alat optik revisi
 

Viewers also liked

Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)
Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)
Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)Pristiadi Utomo
 
Hukum arus bolak balik
Hukum arus bolak balikHukum arus bolak balik
Hukum arus bolak balikEko Supriyadi
 
Bab 6 fisika modern dan radioaktivitas
Bab 6   fisika modern dan radioaktivitasBab 6   fisika modern dan radioaktivitas
Bab 6 fisika modern dan radioaktivitaseli priyatna laidan
 
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)eli priyatna laidan
 
Rpp alat optik lks
Rpp alat optik lksRpp alat optik lks
Rpp alat optik lksNur Okta
 
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikMATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikAjeng Rizki Rahmawati
 
Siap print rpp + lp (cahaya dan alat optik)huda
Siap print rpp + lp  (cahaya dan alat optik)hudaSiap print rpp + lp  (cahaya dan alat optik)huda
Siap print rpp + lp (cahaya dan alat optik)hudaHisbulloh Huda
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balikSimon Patabang
 
1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika
1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika
1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisikaDeky07
 

Viewers also liked (20)

Alat alat optik SMA kELAS XI
Alat alat optik SMA kELAS XIAlat alat optik SMA kELAS XI
Alat alat optik SMA kELAS XI
 
Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)
Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)
Silabus fisika teknologi dan rekayasa smk kelas xi (pristiadi utomo 05 07-13)
 
Hukum arus bolak balik
Hukum arus bolak balikHukum arus bolak balik
Hukum arus bolak balik
 
Bab 6 fisika modern dan radioaktivitas
Bab 6   fisika modern dan radioaktivitasBab 6   fisika modern dan radioaktivitas
Bab 6 fisika modern dan radioaktivitas
 
Ciri ciri cermin
Ciri ciri cerminCiri ciri cermin
Ciri ciri cermin
 
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)Bab 4   listrik arus bolak balik (ac)
Bab 4 listrik arus bolak balik (ac)
 
Rpp alat optik lks
Rpp alat optik lksRpp alat optik lks
Rpp alat optik lks
 
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balikMATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
MATERI KELAS XII Rangkaian arus bolak balik
 
RPP Fisika SMK Kelas XI
RPP Fisika SMK Kelas XIRPP Fisika SMK Kelas XI
RPP Fisika SMK Kelas XI
 
Siap print rpp + lp (cahaya dan alat optik)huda
Siap print rpp + lp  (cahaya dan alat optik)hudaSiap print rpp + lp  (cahaya dan alat optik)huda
Siap print rpp + lp (cahaya dan alat optik)huda
 
Optika geometri SMA fisika unnes
Optika geometri SMA fisika unnesOptika geometri SMA fisika unnes
Optika geometri SMA fisika unnes
 
9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik9 rangkaian arus bolak balik
9 rangkaian arus bolak balik
 
ppt optik
ppt optikppt optik
ppt optik
 
Optik geometri
Optik geometriOptik geometri
Optik geometri
 
Buku fisika SMA-bab 5
Buku fisika SMA-bab 5Buku fisika SMA-bab 5
Buku fisika SMA-bab 5
 
Gambar mistar terbaru
Gambar mistar terbaruGambar mistar terbaru
Gambar mistar terbaru
 
1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika
1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika
1 kompetensi inti dan kompetensi dasar fisika
 
Gambar mistar terbaru
Gambar mistar terbaruGambar mistar terbaru
Gambar mistar terbaru
 
Rpp massa jenis
Rpp massa jenisRpp massa jenis
Rpp massa jenis
 
Cermin dan lensa
Cermin dan lensaCermin dan lensa
Cermin dan lensa
 

Similar to Bab 5 optik

Proposal media pembelajaran reflection box
Proposal media pembelajaran reflection boxProposal media pembelajaran reflection box
Proposal media pembelajaran reflection boxAjeng Rizki Rahmawati
 
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8RojakRojak5
 
Peretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdf
Peretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdfPeretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdf
Peretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdfiftitahimawati2
 
Bahan ajar optika geometri pemantulan pada cermin
Bahan ajar optika geometri pemantulan pada cerminBahan ajar optika geometri pemantulan pada cermin
Bahan ajar optika geometri pemantulan pada cerminnooraisy22
 
Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik
Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik
Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik Rahma Setiayu
 
CAHAYA DAN OPTIK.pdf
CAHAYA DAN OPTIK.pdfCAHAYA DAN OPTIK.pdf
CAHAYA DAN OPTIK.pdfabdsalam26
 
Rpp 3.16 (optik)
Rpp 3.16 (optik)Rpp 3.16 (optik)
Rpp 3.16 (optik)junhidayat1
 
power point cahaya dan alat alat optik lengkap
power point cahaya dan alat alat optik lengkappower point cahaya dan alat alat optik lengkap
power point cahaya dan alat alat optik lengkapALPHONSUSTODOFRIEDRI2
 
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptfatimahazzahrah62
 
Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8
Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8
Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8HariFitriansyah1
 
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptheriyanto249888
 
Periskop sederhana dari kertas karton
Periskop sederhana dari kertas kartonPeriskop sederhana dari kertas karton
Periskop sederhana dari kertas kartonFauziah Mahir
 

Similar to Bab 5 optik (20)

Proposal media pembelajaran reflection box
Proposal media pembelajaran reflection boxProposal media pembelajaran reflection box
Proposal media pembelajaran reflection box
 
Erma susanti
Erma susantiErma susanti
Erma susanti
 
Erma susanti
Erma susantiErma susanti
Erma susanti
 
Optik Baru
Optik BaruOptik Baru
Optik Baru
 
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
 
Optik geometri
Optik geometriOptik geometri
Optik geometri
 
Peretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdf
Peretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdfPeretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdf
Peretemuan 8 _Cahaya, Cermin dan Lensa.pdf
 
Bahan ajar optika geometri pemantulan pada cermin
Bahan ajar optika geometri pemantulan pada cerminBahan ajar optika geometri pemantulan pada cermin
Bahan ajar optika geometri pemantulan pada cermin
 
Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik
Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik
Optik, Alat alat Optik, Teknologi Optik
 
CAHAYA DAN OPTIK.pdf
CAHAYA DAN OPTIK.pdfCAHAYA DAN OPTIK.pdf
CAHAYA DAN OPTIK.pdf
 
Pemantulan cahaya
Pemantulan cahayaPemantulan cahaya
Pemantulan cahaya
 
Rpp 3.16 (optik)
Rpp 3.16 (optik)Rpp 3.16 (optik)
Rpp 3.16 (optik)
 
Rpp 3.16 jun
Rpp 3.16 junRpp 3.16 jun
Rpp 3.16 jun
 
9. rpp optik
9. rpp optik9. rpp optik
9. rpp optik
 
power point cahaya dan alat alat optik lengkap
power point cahaya dan alat alat optik lengkappower point cahaya dan alat alat optik lengkap
power point cahaya dan alat alat optik lengkap
 
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
 
Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8
Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8
Cahaya dan Alat Optik Pelajaran IPA untuk Kelas 8
 
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.pptipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
ipa-terpadu-viii-bab-11-cahaya-dan-alat-optik.ppt
 
Optik
OptikOptik
Optik
 
Periskop sederhana dari kertas karton
Periskop sederhana dari kertas kartonPeriskop sederhana dari kertas karton
Periskop sederhana dari kertas karton
 

More from eli priyatna laidan

Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2eli priyatna laidan
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1eli priyatna laidan
 
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)eli priyatna laidan
 
Soal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikSoal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikeli priyatna laidan
 
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017eli priyatna laidan
 
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2eli priyatna laidan
 

More from eli priyatna laidan (20)

Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
Up ppg daljab latihan soal-pgsd-set-2
 
Soal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.netSoal utn plus kunci gurusd.net
Soal utn plus kunci gurusd.net
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5Soal up sosial kepribadian pendidik 5
Soal up sosial kepribadian pendidik 5
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4Soal up sosial kepribadian pendidik 4
Soal up sosial kepribadian pendidik 4
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3Soal up sosial kepribadian pendidik 3
Soal up sosial kepribadian pendidik 3
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2Soal up sosial kepribadian pendidik 2
Soal up sosial kepribadian pendidik 2
 
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1Soal up sosial kepribadian pendidik 1
Soal up sosial kepribadian pendidik 1
 
Soal up akmal
Soal up akmalSoal up akmal
Soal up akmal
 
Soal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannyaSoal tkp serta kunci jawabannya
Soal tkp serta kunci jawabannya
 
Soal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaanSoal tes wawasan kebangsaan
Soal tes wawasan kebangsaan
 
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
Soal sospri ukm ulang i 2017 1 (1)
 
Soal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didikSoal perkembangan kognitif peserta didik
Soal perkembangan kognitif peserta didik
 
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
Soal latihan utn pedagogik plpg 2017
 
Rekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogiRekap soal kompetensi pedagogi
Rekap soal kompetensi pedagogi
 
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
Bank soal pedagogik terbaru 175 soal-v2
 
Bank soal ppg
Bank soal ppgBank soal ppg
Bank soal ppg
 
Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17Soal cpns-paket-17
Soal cpns-paket-17
 
Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14Soal cpns-paket-14
Soal cpns-paket-14
 
Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13Soal cpns-paket-13
Soal cpns-paket-13
 
Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12Soal cpns-paket-12
Soal cpns-paket-12
 

Recently uploaded

PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiIntanHanifah4
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxrofikpriyanto2
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 

Recently uploaded (20)

PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajiiEdukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
Edukasi Haji 2023 pembinaan jemaah hajii
 
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptxMATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 

Bab 5 optik

  • 1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Fisika Kelas/Semester : XI/Satu : Materi Pokok : Optik Alokasi Waktu : 6 x 45 menit SMK/MAK : I. Kompetensi Inti KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. II. Kompetensi Dasar 1. Memahami ciri-ciri cermin dan lensa. 2. Menerapkan konsep alat-alat optik dalam teknologi dan rekayasa. 3. Mengolah informasi yang berhubungan dengan hukum pemantulan dan pembiasan cahaya. 4. Merencanakan pembuatan alat-alat optik sederhana dengan menerapkan prinsip pemantulan dan pembiasan pada cermin dan lensa. III. Indikator 1. Kognitif a. Produk 1) Menyelesaikan cermin dan lensa 2) Menerapkan konsep pemantulan pada cermin 3) Memahami hubungan antara jarak benda, jarak bayangan dan jarak fokus. 4) Menerapkan konsep pembiasan cahaya pada lensa 5) Mengetahui pembentukkan bayangan pada alat optik seperti lup, mikroskop, teleskop dan teropong bumi b. Proses 1) Melalakukan percobaan sederhana untuk mengetahui pembetukkan bayangan pada lensa dan cermin
  • 2. 2) Melakukan pembuatan alat optik sederhana 3) Menyelesaikan persoalan pemantulan dan pembiasan 2. Psikomotor Melakukan percobaan pemantulan dan pembiasan cahaya. 3. Afektif a. Karakter: Berpikir kreatif, kritis, dan logis; bekerja dengan teliti, jujur, dan berperilaku santun, tanpa merasa terbebani b. Keterampilan sosial: menyampaikan pendapat, menjadi pendengar yang baik,menanggapi pendapat orang lain, dan menghargai pendapat orang lain IV. Tujuan Pembelajaran Setelah proses mencari informasi, bertanya, berdiskusi, dan melaksanakan percobaan siswa dapat: 1. Mengamati demonstrasi guru di dalam kelas, peserta didik dapat menemukan penerapan konsep pemantulan dan pembiasan cahaya pada kehidipan sehari-hari. 2. Memahami mengenai pembentukkan bayangan pada cermin dan lensa. 3. Mendeskripsikan pembentukkan bayangan yang terjadi pada cermin cekung dan cembung. 4. Mendeskripsikan pembentukkan bayangan yang terjadi pada lensa bikonkaf dan bikonveks. 5. Memahami konsep pemantulan dan pembiasan dalam kehidupan sehari – hari dan teknologi. V. Materi Ajar Hukum Pemantulan Cahaya Berdasarkan percobaan Snellius, hukum pemantulan cahaya dinyatakan sebagai berikut: 1. Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada satu bidang datar. 2. Sudut datang sama besar dengan sudut pantul. Keterangan : i = sudut datang r = sudut pantul N = garis normal
  • 3. Pembentukan bayangan pada cermin datar Sifat bayangan pada cermin datar adalah sebagai berikut: a) Bersifat semu (maya), karena bayangan yang terbentuk berada di belakang cermin. Bayangan semu (maya), yaitu bayangan yang terjadi karena pertemuan perpanjangan sinar- sinar cahaya. Sedangkan, bayangan nyata adalah bayangan yang terjadi karena pertemuan langsung sinar-sinar cahaya (bukan perpanjangannya). b) Tegak dan menghadap ke arah yang berlawanan terhadap cermin. c) Tinggi benda sama dengan tinggi bayangan dan jarak benda terhadap cermin sama dengan jarak bayangan terhadap cermin. Pembentukan bayangan pada cermin cekung Cermin cekung memiliki sifat yang dapat mengumpulkan cahaya (konvergen). Dengan demikian, jika terdapat berkasberkas cahaya sejajar mengenai permukaan cermin cekung, maka berkas-berkas cahaya pantulnya akan melintasi satu titik yang sama. Seperti halnya pada cermin datar, pada cermin lengkung berlaku hukum pemantulan cahaya. Pada cermin cekung berlaku hukum pemantulan sinar istimewa, yaitu sebagai berikut: 1) Berkas sinar datang sejajar dengan sumbu utama akan dipantulkan melalui titik fokus (F).
  • 4. 2) Berkas sinar datang melalui titik fokus (F) akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama 3) Berkas sinar datang melalui pusat kelengkungan (P) akan dipantulkan kembali melalui pusat kelengkungan (P). Untuk membentuk bayangan sebuah benda yang terletak di depan cermin cekung, kita cukup menggunakan dua buah berkas sinar istimewa di atas. Pembentukan bayangan benda pada cermin cekung antara lain: 1) Benda terletak antara F dan O Sifat bayangan yang terbentuk adalah tegak, maya, diperbesar, terletak sebelum titik O 2) Benda terletak pada titik F O Tidak akan terbentuk bayangan atau bayangan ada di tak hingga.
  • 5. 3) Benda terletak antara F dan P Sifat bayangan yang terbentuk adalah: terbalik, nyata, diperbesar, terletak setelah titik P 4) Benda terletak pada titik P Sifat bayangan yang terbentuk adalah terbalik, nyata, sama besar, terletak pada titik P 5) Benda terletak setelah titik P Sifat bayangan yang terbentuk adalah terbalik, nyata, diperkecil, terletak antara F dan P. Pembentukan bayangan pada cermin cembung Cermin cembung memiliki sifat yang dapat menyebarkan cahaya (divergen). Dengan demikian, jika terdapat berkasberkas cahaya sejajar mengenai permukaan cermin cembung, maka berkas-berkas cahaya pantulnya akan disebarkan dari satu titik yang sama.
  • 6. Pada cermin cembung berlaku hukum pemantulan sinar istimewa, yaitu sebagai berikut: 1) Berkas sinar datang sejajar dengan sumbu utama akan dipantulkan seolah-olah berasal dari titik fokus (F). 2) Berkas sinar datang menuju titik fokus (F) akan dipantulkan sejajar dengan sumbu utama. 3) Berkas sinar datang menuju pusat kelengkungan (P) akan dipantulkan kembali seolah- olah berasal dari pusat kelengkungan (P).
  • 7. Untuk membentuk bayangan sebuah benda yang terletak di depan cermin cembung, kita cukup menggunakan 2 buah berkas sinar istimewa di atas. Bayangan benda pada cermin cembung selalu berada antara titik O dan F. Perhatikan gambar berikut! Sifat bayangan selalu tegak, maya, diperkecil, terletak di antara titik O dan titik F Hubungan antara jarak benda, jarak bayangan, dan fokus adalah sebagai berikut: ' i i i f s s = + dengan: s = jarak benda ke cermin s’ = jarak bayangan ke cermin f = jarak fokus Karena f = 2 R , maka persamaan di atas dapat ditulis sebagai: ' i i i f s s = + / 2 ' i i i R s s = + 2 ' i i R s s = + dengan s = jarak bayangan ke cermin s’= jarak bayangan ke cermin R = jari-jari cermin
  • 8. Pembiasan Jika seberkas sinar melintasi dua medium yang berbeda, sinar tersebut akan mengalami pembiasan tepat pada titik perpotongan sinar terhadap garis pertemuan antara kedua medium tersebut. Jika arah rambat sinar dari medium yang kurang rapat menuju medium yang lebih rapat, sina akan dibiaskan mendekati garis normal dan sebaliknya jika arah rambat sinar dari medium rapat Pembentukan Bayangan Benda pada Lensa Cembung Untuk melukis pembentukan bayangan benda pada lensa cembung dapat digunakan sinar-sinar istimewa, yaitu: a) Berkas sinar datang yang sejajar sumbu utama, akan dibiaskan menuju titik fokus di seberang. b) Berkas sinar datang melalui titik fokus, akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama. c) Berkas sinar datang melalui titik pusat optik tidak mengalami pembiasan, akan tetapi diteruskan.
  • 9. Pembentukan Bayangan Benda pada Lensa Cekung Untuk melukis pembentukan bayangan benda pada lensa cekung, digunakan sinar-sinar istimewa, yaitu: a) Berkas sinar datang yang sejajar sumbu utama akan dibiaskan seolah-olah dari titik fokus pertama. b) Berkas sinar datang menuju titik fokus kedua akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama. c) Berkas sinar datang melalui titik pusat optik tidak mengalami pembiasan, akan tetapi diteruskan. IV. Metode Pembelajaran : 1. Pendekatan : Discovery Learning 2. Model : - Direct Instructional (DI) - Cooperative Learning (CL) 3. Metode : - Diskusi kelompok - Eksperimen V. Alat/Media/Bahan • Alat : cermin datar, cermin cekung, cermin cembung dan lensa. • Bahan ajar : buku pegangan Fisika Bidang keahlian Teknologi dan Rekayasa untuk SMK/MAK kelas XI, lembar kerja siswa.
  • 10. Pertemuan Pertama (2x45menit) Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran Rincian Kegiatan Waktu Pendahuluan • Memberi Salam • Mengecek kehadiran siswa • Memberikan motivasi / apersepsi • Menyampaikan tujuan pembelajaran 10 menit Kegiatan Inti 70 Menit Mengamati • Siswa dibagi dalam 5 kelompok • Melakukan studi pustaka untuk mencari informasi tentang pemantulan pada cermin datar Menanya • Membimbing kelompok untuk menentukan pembentukan bayangan yang terjadi pada cermin datar. Mengeksplorasi • Melakukan percobaan dengan menggunakan cermin cekung dan cermin cembung • Mengamati pembentukan bayangan yang terjadi pada cermin cekung dan cermin cembung • Menyusun presentasi dalam bentuk power point Mengasosiasi • Perwakilan dari lima kelompok mempresentasikan hasil diskusi • Masing-masing kelompok diberikan latihan soal • Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah Mengomunikasikan • Kelompok dapat menyelesaikan beberapa masalah pada latihan soal berupa tulisan • Perwakilan kelompok mempresentasikan jawaban atas masalah pada latihan soal kepada kelompok yang lain Penutup • Bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dilakukan • Memberikan tugas baca tentang lensa cekung dan lensa cembung 10 menit
  • 11. Pertemuan Kedua (2x45menit) Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran Rincian Kegiatan Waktu Pendahuluan • Memberi Salam • Mengecek kehadiran siswa • Memberikan motivasi / apersepsi • Menyampaikan tujuan pembelajaran 10 menit Kegiatan Inti 70 Menit Mengamati • Siswa dibagi dalam 5 kelompok • Melakukan studi pustaka untuk mencari informasi tentang pembiasan pada lensa Menanya • Membimbing kelompok untuk menentukan pembentukan bayangan yang terjadi pada lensa cekung dan lensa cembung. Mengeksplorasi • Melakukan percobaan dengan menggunakan lensa cekung dan lensa cembung • Mengamati pembentukan bayangan yang terjadi pada lensa cekung dan lensa cembung • Menyusun presentasi dalam bentuk power point Mengasosiasi • Perwakilan dari lima kelompok mempresentasikan hasil diskusi • Masing-masing kelompok diberikan latihan soal • Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah Mengomunikasikan • Kelompok dapat menyelesaikan beberapa masalah pada latihan soal berupa tulisan • Perwakilan kelompok mempresentasikan jawaban atas masalah pada latihan soal kepada kelompok yang lain Penutup • Bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dilakukan • Memberikan tugas baca tentang lensa cekung dan lensa cembung 10 menit
  • 12. Pertemuan Ketiga (2x45menit) Langkah Kegiatan/Skenario Pembelajaran Rincian Kegiatan Waktu Pendahuluan • Memberi Salam • Mengecek kehadiran siswa • Memberikan motivasi / apersepsi • Menyampaikan tujuan pembelajaran 10 menit Kegiatan Inti 70 Menit Mengamati • Siswa dibagi dalam 5 kelompok • Melakukan studi pustaka untuk mencari informasi tentang lup, mikroskop, teleskop dan teropong bumi. Menanya • Guru membimbing kelompok untuk menentukan pembentukan bayangan yang terjadi pada lup, mikroskop, teleskop dan teropong bumi. Mengasosiasi • Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah Mengomunikasikan • Kelompok dapat menyelesaikan beberapa masalah pada latihan soal berupa tulisan • Perwakilan kelompok mempresentasikan jawaban atas masalah pada latihan soal kepada kelompok yang lain Penutup • Bersama siswa menyimpulkan apa yang telah dilakukan 10 menit
  • 13. PENILAIAN Teknik dan Bentuk Instrumen Teknik Bentuk Instrumen • Pengamatan Sikap • Lembar Pengamatan Sikap • Tes Kinerja • Rubrik penilaian kinerja • Tes Tertulis • Tes Uraian • Portofolio • Panduan Penyusunan Portofolio Penilaian 1. Mekanisme dan prosedur Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis. 2. Aspek dan Instrumen penilaian - Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas dalam kelompok, kedisiplinan, dan kerjasama. - Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas peran serta, kualitas visual dan isi presentasi - Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban pertanyaan. - Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau pilihan ganda 3. Contoh Instrumen (Terlampir) Sumber/Referensi Buku Pegangan Kurikulum 2013 Fisika Jilid 1 Lampiran 1 (Lembar Kerja Siswa)
  • 14. LEMBAR KERJA SISWA Tujuan Menentukan sifat-sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa cembung. Alat dan Bahan - Lensa - Layar - Mistar - Lilin sebagai benda Cara Kerja 1. Pasanglah posisi lilin, lensa dan layar seperti pada gambar. 2. Letakkan lilin sejauh 4 cm dari lensa. 3. Geserlah layar maju atau mundur hingga mendapatkan bayangan paling tajam. 4. Ulangi langkah (2) dan (3) untuk letak benda sejauh 8 cm, 12 cm dan 16 cm. 5. Buatlah tabel pengamatan No Jarak benda (s) Jarak bayangan (s’) 1. 2. 3. 4. Pertanyaan 1. Tentukan sifat bayangan yang terbentuk pada setiap percobaan! ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… 2. Tentukan besarnya fokus lensa tersebut! …………………………………………………………………………………………………. . ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………… PENILAIAN PRODUK (LP-1) OPTIK
  • 15. Butir 1 Jelaskan perbedaan pemantulan teratur dan pemantulan baur? Berikan contohnya! Butir 2 Sebutkan perbedaaan sifat-sifat bayangan pada cermin datar, cermin cekung, dan cermin cembung! Butir 3 Apa penyebab terjadinya pembiasan cahaya? Butir 4 Andi mempunyai sebuah cermin cekung yang memiliki jarak fokus 10 cm. Dimanakah Andi harus meletakkan sebuah pensil jika bayangan pensil yang Andi inginkan adalah nyata dan besarnya dua kali semula? Butir 5 Sebuah benda yang tingginya 7 cm berada di depan lensa cembung yang memiliki fokus 8 cm. Berapakah jarak benda dari lensa jika bayangan yang terbentuk nyata dengan tinggi 2 cm? Butir 6 Sebutkan pembentukan bayangan yang terjadi pada lup, mikrsokop, teleskop dan teropong bumi Kunci LP-1:
  • 16. Butir 1 Pemantuan teratur terjadi pada permukaan yang licin dan mengilap sedangkan pemantulan baur terjadi pada permukaan yang kasar. contoh pemantulan teratur : cermin Butir 2 Bayangan yang terjadi pada cermin datar : maya, tegak dan sama besar. Bayangan yang terjadi pada cermin cekung; didaerah I :maya, tegak, diperbesar ; daerah II : nyata, diperbesar, terbalik; daerah III:nyata, terbalik dan diperkecil. Bayangan yang terjadi cermin cembung : maya, tegak dan diperkecil. Butir 3 Pembiasan cahaya terjadi karena seberkas sinar melintasi dua medium yang berbeda kerapatannya. Butir 4 M= 2, 's s =2 s’= 2s 1 1 1 'f s s = + 1 1 1 10 2s s = + s= 15 cm Butir 5 1 1 1 'f s s = + 1 1 1 8 2s = + s= 8 3 − cm Butir 6 Pembentukan bayangan pada lup : maya, tegak dan diperbesar Pembentukan bayangan pada mikroskop : maya, terbalik dan diperbesar Pembentukan bayangan pada teleskop :maya, terbalik dan diperbesar Pembentukan bayangan padateropong bumi : maya, tegak dan diperbesar LP-2 Format Penilaian Kinerja
  • 17. Rubrik: rubrik ini digunakan sebagai acuan untuk menilai kinerja peserta didik pada waktu mengerjakan tugas tugas dan kerja ilmiah Skor Kemampuan/keterampi lan yang dinilai Skor Kemampuan mengorganisasi tugas, kerja, atau kegiatan Ketepatan melaksanakan tugas 5 Peserta didik mempunyai pemahaman yang jelas tentang maksud tugas yang diberikan. Ia mampu mengorganisasikan tugas dengan cara yang logis sesuai dengan suruhan yang diberikan. peserta didik mengamati, mengukur, mencatat dan melakukan kegiatan- kegiatan lainnya dengan benar dan aman. 4 Peserta didik membutuhkan sedikit bantuan untuk memahami tujuan kegiatan, tugas atau percobaan. Ia mampu mengikuti instruksi, tapi membutuhkan beberapa bantuan dalam mengembangkan prosedur kerja/ kegiatan yang logis Pengamatan, pengukuran, dan hasil kegiatan lainnya pada umumnya memuaskan, tapi masih ada kesalahan dalam ketepatan mencatat atau membahas. 3 Peserta didik membutuhkan bantuan secukupnya untuk memahami tujuan kegiatan, tugas atau percobaan, serta dalam mengorganisasikan kerjanya Ia mampu mengikuti tugas/instruksi jika diberikan sejumlah bantuan yang berarti Peserta didik banyak melakukan kesalahan, baik pencatatan, dan ketepatan dalam pencatatan atau pun hasil kerja lainnya 2 Peserta didik banyak bergantung pada bantuan dan dukungan agar mampu memahami tujuan tugas/ kegiatan yang diberikan, dan melakukannya Bantuan tetap dibutuhkan walaupun dalam instruksi yang sederhana. Ketidaktepatan dalam pengamatan, pengukuran atau unsur-unsur hasil kerja lainnya. Banyak pengamatan /unsur-unsur bahasan luput diamati atau tidak dicatat/dibahas/ dikerjakan. 1 Tidak memahami tujuan kegiatan, tugas atau percobaan yang diberikan serta tidak mampu melaksanakan walaupun dengan bantuan. Peserta didik tidak mampu mengikuti suruhan/instruksi dari tugas yang diberikan. Pengamatan, pengukuran atau unsur-unsur hasil kerja lainnya tidak benar atau relevan dengan tugasnya Lembar Penilaian Kinerja No Nama Peserta didik Tugas Kerja Ilmiah Diskusi
  • 18. 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 LP-3 PENILAIAN AFEKTIF Lembar ini disusun untuk mengetahui sikap peserta didik selama mengikuti pembelajaran fisika.
  • 20. No. Aspek sikap Skala sikap 1 2 3 4 5 Karakter 1 Logis Memilih alat dan bahan Membuat rangkaian percobaan Aktivitas yang dilakukan memiliki tujuan yang jelas 2 Berpikir kreatif Melakukan tindakan yang bersifatanalisis Melakukan tindakan yang bersifatsintesis Mampu menentukan pilihan yang dianggap paling baik Mampu menciptakan alternatif yang lebih baik 3 Jujur Melakukankegiatan (mengamati, mencatat, menyimpulkan- keterampilan proses) dengan obyektif Berargumen secara obyektif 4 Bekerja teliti 5 Bertanggung jawab 6 Peduli 7 Berperilaku santun Keterampilan Sosial 1 Bekerja sama, 2 Menyampaikan pendapat, 3 Menjadi pendengar yang baik, 4 Menanggapi pendapat orang lain
  • 21. LP 3: PSIKOMOTOR (Eksperimen di Laboratorium) Prosedur 1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan oleh peserta didik. 2. Tugas perwakilan kelompok peserta didik untuk memilih alat dan bahan yang dibutuhkan.
  • 22. 3. Beri peserta didik waktu yang cukup untuk melakukan kegiatan eksperimen sesuai LKS. 4. Tentukan skor peserta didik sesuai dengan format asesmen kinerja pada table di bawah ini. 5. Berikan format asesmen kepada semua kelompok sebelum kegiatan eksperimen dimulai. 6. Beri peserta didik kesempatan untuk mengases diri sendiri menggunakan format yang telah mereka terima. Format Asesmen Kinerja Psikomotor No Aktivitas Skor Maksimum Skor Asesmen Oleh Peserta didik Sendiri Guru 1 Memilih alat dan bahan 15 2 Membuat rangkaian secara benar 35 3 Melakukan pengamatan dan pengukuran berulang dengan variasi kuat arus 25 4 Melakukan pengamatan dan pengukuran berulang dengan variasi jarak 25 Skor Total 100 LP 4: KARAKTER Format pengamatan Prilaku Berkarakter Nama Peserta didik : ……………………………………………………. Kelas : ……………………………………………………. Tanggal : ……………………………………………………. Petunjuk:
  • 23. Untuk setiap perilakuk berkarakter di dalam tabel berikut ini yang teramati, beri penilaian menggunakan criteria: A = sangat baik B = baik C = menunjukan kemajuan D = perlu perbaikan No Rincian Tugas Kinerja (RTK) Kategori Penilaian Keterangan A B C D 1 Hati-hati 2 Teliti 3 Jujur 4 Bertanggung jawab 5 Disiplin 6 Sabar 7 Rela berbagi 8 Demokratis LP 5: KETRAMPILAN SOSIAL Format Pengamatan Ketrampilan Sosial Nama Peserta didik : ……………………………………………………. Kelas : ……………………………………………………. Tanggal : ……………………………………………………. Petunjuk: Untuk setiap ketrampilan social yang terdapat di dalam table berikut ini, beri penilaian kepada peserta didik menggunakan format berikut:
  • 24. No Rincian Tugas Kinerja (RTK) Kategori Penilaian Keterangan A B C D 1 Bertanya 2 Menjawab pertanyaan 3 Menjadi pendengar yang baik 4 Memberikan tanggapan 5 Mengkritisi teman dan guru secara santun