SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
Anggota Kelompok 3
Muhammad Dwinanda Agung Nugroho
Muhammad Hanafi Alamsyah
Muhammad Sang Aji
Muhammad Shamil
Naufal Hilmi Muchlison
Eka Jennie Onggasari
Nisryna Nur Sadyda
Rahelita Luki Yuvitasari

(05)
(13)
(14)
(16)
(24)
(30)
(31)
(32)
Litosfer

Litosfer adalah kulit terluar dari planet berbatu, terutama bumi.
Litosfer berasal dari kata lithos artinya batuan, dan sphere
artinya lapisan. Secara harfiah litosfer adalah lapisan bumi yang
paling luar disebut dengan kulit bumi yang didominasi batuan
padat. Ketebalannya sekitar 3 hingga 35 km.
Konveksi di mantel bumi menggerakkan litosfer yang terpisah
menjadi lempeng-lempeng tektonik. Pergerakan lempeng
benua dapat mengakibatkan gempa, pergerakan lempeng
samudra dapat mengakibatkan tsunami.
Litosfer
Material
Pembentuk
Litosfer
Proses yang Terjadi di Litosfer
Tenaga Endogen
Tenaga endogen adalah tenaga yang
berasal dari dalam bumi yang
menyebabkan perubahan pada kulit
bumi. Tenaga endogen ini sifatnya
membentuk permukaan bumi menjadi
tidak rata. Mungkin saja di suatu
daerah dulunya permukaan bumi rata
(datar) tetapi akibat tenaga endogen
ini berubah menjadi gunung, bukit
atau pegunungan.
Proses Diatropisme
Proses Diastropisme adalah proses
struktual
yang
mengakibatkan
terjadinya lipatan dan patahan tanpa
dipengaruhi magma.
Proses diatropisme juga dapat
menyebabkan struktur lapisan-lapian
batuan retak-retak dan patah.
Lapiasan batuan yang mengalami
proses patahan ada yang mengalami
pemerosotan
yang
membentuk
lembah patahan dan ada yang
terangkat membentuk puck patahan.
Vulkanisme
Gejala vulkanisme berhubungan
dengan aktivitas keluarnya magma di
gunung api. Proses keluarnya magma
ke permukaan bumi disebut erupsi
gunung api. Proses vulkanisme terjadi
karena adanya magma yang keluar
dari zona tumbukan antar lempeng.
Tenaga Eksogen
Tenaga eksogen yaitu tenaga yang berasal
dari luar bumi. Sifat umum tenaga
eksogen adalah merombak bentuk
permukaan
bumi
hasil
bentukan
dari tenaga endogen. Secara umum tenaga
eksogen berasal dari 3 sumber, yaitu:
Atmosfer, Air, Organisme
Sedimentasi
Sedimentasi adalah suatu proses
pengendapan
material
yang
diangkut
oleh
media
air, angin, es, atau gletser di suatu
cekungan.
Contoh
hasil
sedimen,
seperti:
dataran
aluvial/dataran kipas, dan delta.

Sedimentasi dapat dibedakan:
sedimentasi
air,
sedimentasi
angin/aeolis, sedimentasi gletser.
Pelapukan
Pelapukan
merupakan
tenaga
perombak
(perusakan) batuan pada kulit bumi karena
pengaruh cuaca (suhu, curah hujan, kelembaban,
atau angin). Proses pelapukan dapat melalui
media penghancuran, berupa:
Sinar matahari
Air
Gletser
Reaksi kimiawi
Kegiatan makhluk hidup (organisme)
Peroses pelapukan terbagi jadi tiga, yaitu :
Pelapukan Mekanik, Pelapukan Kimiawi,
Pelapukan Organis
Pelapukan mekanis
Pelapukan mekanik (fisik) adalah
proses pengkikisan dan penghancuran
bongkahan batu jadi bongkahan yang
lebih kecil,tetapi tidak mengubah
unsur kimianya. Proses ini disebabkan
oleh sinar matahari, perubahan suhu
tiba-tiba, dan pembekuan air pada
celah batu
Pelapukan kimiawi
Pelapukan adalah penghcuran dan
pengkikisan
batuan
dengan
mengubah susunan kimiaai batu yang
terlapukkan. Jenis pelapukan kimiawi
terdiridari dua macam, yaitu proses
oksidasi dan proses hidrolisis.
Pelapukan biologis
Pelapukan biologis atau disebut juga
pelapukan organis terjadi akibat
proses organis. Pelakunya adalah
mahluk hidup, bisa oleh tumbuhtumbuhan, hewan, atau manusia.
Erosi
Erosi adalah peristiwa pengikisan
padatan (sedimen, tanah, batuan, dan
partikel lainnya) akibat transportasi
angin, air atau es, karakteristik
hujan, creep pada tanah dan material
lain di bawah pengaruh gravitasi. Erosi
tidak sama dengan pelapukan akibat
cuaca,
yang
merupakan
proses
penghancuran mineral batuan dengan
proses kimiawi maupun fisik, atau
gabungan keduanya.
Pengikisan air
Syarat pengikisan adalah air itu harus
mengalir dan mengangkut benda padat.
Aktivitas
sungai
menghasilkan
bentukan alam berupa : meander,
oxbow lake, ngarai, delta, estuarium
Abrasi
Pengikisan oleh gelombang atau arus
laut. Aktivitas gelombang laut dapat
menghasilkan bentukan alam seperti :
gosong pasir, spit, bar, guguk pasir,
nehrung, tombolo.
Ablasi/Deflasi
Pengikisan oleh angin biasanya terjadi
di daerah kering. Bentukan oleh angin
diantaranya menghasilkan guguk pasir
(sand dune), tanah loss, blow hole, dsb.
Gletser
Pengikisan
oleh
gletser
(es)
pengikisan oleh gletser disebut
dengan eksarasi. Material pengikisan
gletser disebut morena. Hasil dari
bentukan gletser adalah pantai yang
berkelok-kelok
dan
pecah-pecah
akibat erosi es ini. Pantai tersebut
disebut pantai fyord.
Manfaat Atmosfer

- Melindungi bumi dari jatuhnya benda angkasa seperti meteor, komet dll.
- Menjaga temperatur
- Memantulkan gelombang radio
- Membantu menjaga stabilitas suhu udara siang dan malam
- Menyerap radiasi
- Menciptakan cuaca
- Selain itu gas-gas yang ada di atmosfer mempunyai peran masing-masing antara
lain:
a.
Nitrogen untuk pertumbuhan tanaman
b. Oksigen untuk pernafasan
c.
Karbondioksida untuk fotosintesis
d. Neon untuk lampu listrik
e.
Ozon untuk menyerap sebagian radiasi matahari
Terdapat pada ketinggian 0 - 18 km di atas
permukaan bumi.
Bertemperatur konstan, tempat terjadinya
cuaca.
Dilintasi pesawat.
Dibatasi stratopause dengan stratosfer.
Stratosfer terletak pada ketinggian 18 - 49
km dari permukaan bumi. Terjadi inversi
budaya. Pada lapisan ini terbang pesawat
dan terdapat lapisan ozon yang menyerap
radiasi ultra violet.
Mesosfer terletak pada ketinggian antara 49 - 82
km dari permukaan bumi. Lapisan ini merupakan
lapisan pelindung bumi dari jatuhan meteor atau
benda-benda angkasa luar lainnya.
Termosfer adalah terletak pada ketinggian antara 82 800 km dari permukaan bumi. Disebut dengan
termosfer karena terjadi kenaikan temperatur yang
cukup tinggi pada lapisan ini yaitu sekitar 19820°C.
Eksosfer terletak pada ketinggian antara 800 1000 km dari permukaan bumi. Pada lapisan
ini merupakan tempat terjadinya gerakan
atom-atom secara tidak beraturan. Lapisan ini
sangat berbahaya, karena merupakan tempat
terjadi kehancuran meteor dari angkasa luar.
Cuaca
Keadaan atmosfer memengaruhi cuaca yang
terjadi.
Cuaca adalah keadaan lapisan udara di suatu
tempat yang tidak luas pada saat tertentu dan
dalam waktu yang tidak terlalu lama. Adapun
cuaca rata-rata pada suatu wilayah yang luas
dan dalam waktu yang alam disebut iklim.
Unsur Penentu Cuaca
• Cuaca
terutama
ditentukan
oleh
temperatur udara
• Suhu udara adalah keadaan panas atau
dinginnya udara.
• Alat untuk mengukur suhu udara atau
derajat panas disebut thermometer.
• Faktor yang memengaruhi cuaca :
temperatur udara, kepadatan udara, adanya
awan, kelembaban udara
Awan ialah kumpulan titik-titik air/kristal es di
dalam udara yang terjadi karena adanya
kondensasi/sublimasi dari uap air yang
terdapat dalam udara. Awan yang menempel
di permukaan bumi disebut
kabut.
Curah hujan yaitu jumlah air hujan yang turun
pada suatu daerah dalam waktu tertentu. Alat
untuk mengukur banyaknya curah hujan
disebut Rain gauge
Hujan
ialah peristiwa sampainya air dalam bentuk
cair maupun padat yangdicurahkan dari
atmosfer ke permukaan bumi.
4) Angin
Angin adalah udara yang bergerak dari tekanan
maksimum ke tekanan minimum. Apabila
gerakan angin itu terjadi secara vertikal disebut
current, sedangkan gerakan angin yang tidak
teratur disebut turbulensi. Alat yang digunakan
untuk mengukur kecepatan angin dinamakan
anemometer.

More Related Content

What's hot

Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Verani Nurizki
 
Makalah Bentuk Bumi
Makalah Bentuk BumiMakalah Bentuk Bumi
Makalah Bentuk BumiHermawan Dwi
 
Tugaz b.indo....linda
Tugaz b.indo....lindaTugaz b.indo....linda
Tugaz b.indo....lindadarkondra
 
Media pembelajaran pristin m off k
Media pembelajaran pristin m  off kMedia pembelajaran pristin m  off k
Media pembelajaran pristin m off kPristin Monotasari
 
5. kul geo tata lingkungan
5. kul geo tata lingkungan5. kul geo tata lingkungan
5. kul geo tata lingkunganAkbar Akbar
 
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ips
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ipsKeragaman bentuk muka bumi, presentasi ips
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ipsRania Maharani
 
Proses pada Litosfer dan Atmosfer Bumi
Proses pada Litosfer dan Atmosfer BumiProses pada Litosfer dan Atmosfer Bumi
Proses pada Litosfer dan Atmosfer BumiShareen R.
 
Presentation permukaan bumi
Presentation permukaan bumiPresentation permukaan bumi
Presentation permukaan bumiMarni Marni
 
Presentasi geografi klp 2
Presentasi geografi klp 2Presentasi geografi klp 2
Presentasi geografi klp 2naritavj
 
Keragaman bentuk-muka-bumi
Keragaman bentuk-muka-bumiKeragaman bentuk-muka-bumi
Keragaman bentuk-muka-bumiNur Istikomah
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogenMell Ward
 
Litosfer, Atmosfer dan Hisrosfer
Litosfer, Atmosfer dan HisrosferLitosfer, Atmosfer dan Hisrosfer
Litosfer, Atmosfer dan HisrosferRosmalia Eva
 

What's hot (20)

Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogen
 
Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
Dinamika Litosfer ( Geografi Kelas X)
 
Makalah Bentuk Bumi
Makalah Bentuk BumiMakalah Bentuk Bumi
Makalah Bentuk Bumi
 
Tenaga Eksogen
Tenaga EksogenTenaga Eksogen
Tenaga Eksogen
 
Struktur Permukaan Bumi (Kelas IX)
Struktur Permukaan Bumi (Kelas IX)Struktur Permukaan Bumi (Kelas IX)
Struktur Permukaan Bumi (Kelas IX)
 
Tugaz b.indo....linda
Tugaz b.indo....lindaTugaz b.indo....linda
Tugaz b.indo....linda
 
Media pembelajaran pristin m off k
Media pembelajaran pristin m  off kMedia pembelajaran pristin m  off k
Media pembelajaran pristin m off k
 
Litosfer
LitosferLitosfer
Litosfer
 
5. kul geo tata lingkungan
5. kul geo tata lingkungan5. kul geo tata lingkungan
5. kul geo tata lingkungan
 
GEOGRAFI
GEOGRAFIGEOGRAFI
GEOGRAFI
 
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ips
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ipsKeragaman bentuk muka bumi, presentasi ips
Keragaman bentuk muka bumi, presentasi ips
 
Proses pada Litosfer dan Atmosfer Bumi
Proses pada Litosfer dan Atmosfer BumiProses pada Litosfer dan Atmosfer Bumi
Proses pada Litosfer dan Atmosfer Bumi
 
IPBA
IPBAIPBA
IPBA
 
Presentation permukaan bumi
Presentation permukaan bumiPresentation permukaan bumi
Presentation permukaan bumi
 
Presentasi geografi klp 2
Presentasi geografi klp 2Presentasi geografi klp 2
Presentasi geografi klp 2
 
Keragaman bentuk-muka-bumi
Keragaman bentuk-muka-bumiKeragaman bentuk-muka-bumi
Keragaman bentuk-muka-bumi
 
Tenaga eksogen
Tenaga eksogenTenaga eksogen
Tenaga eksogen
 
Litosfer, Atmosfer dan Hisrosfer
Litosfer, Atmosfer dan HisrosferLitosfer, Atmosfer dan Hisrosfer
Litosfer, Atmosfer dan Hisrosfer
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Presentasi triani
Presentasi trianiPresentasi triani
Presentasi triani
 
Hasnah pwpnt
Hasnah pwpntHasnah pwpnt
Hasnah pwpnt
 
Materi laporan lengkap petrologi
Materi laporan lengkap petrologiMateri laporan lengkap petrologi
Materi laporan lengkap petrologi
 
Presentasi vigita
Presentasi vigitaPresentasi vigita
Presentasi vigita
 
Batuan
BatuanBatuan
Batuan
 
Batuan metamorf
Batuan metamorf Batuan metamorf
Batuan metamorf
 
Batuan sedimen
Batuan sedimenBatuan sedimen
Batuan sedimen
 
Masswasting
MasswastingMasswasting
Masswasting
 
Presentasi no 6 6_bentuk dan proses pembentukan erosi
Presentasi no 6 6_bentuk dan proses pembentukan erosiPresentasi no 6 6_bentuk dan proses pembentukan erosi
Presentasi no 6 6_bentuk dan proses pembentukan erosi
 
Sedimentasi
SedimentasiSedimentasi
Sedimentasi
 
Pelapukan
PelapukanPelapukan
Pelapukan
 
Erosi & Pelapukan
Erosi & PelapukanErosi & Pelapukan
Erosi & Pelapukan
 
Pelapukan
PelapukanPelapukan
Pelapukan
 
Sedimentasi dan batuan sedimen
Sedimentasi dan batuan sedimenSedimentasi dan batuan sedimen
Sedimentasi dan batuan sedimen
 
Geografi (erosi)
Geografi (erosi)Geografi (erosi)
Geografi (erosi)
 
Presentasi Geografi kelas X Sedimentasi
Presentasi Geografi kelas X SedimentasiPresentasi Geografi kelas X Sedimentasi
Presentasi Geografi kelas X Sedimentasi
 
Batuan sedimen
Batuan sedimenBatuan sedimen
Batuan sedimen
 
Konservasi mekanik dan kimia
Konservasi mekanik dan kimiaKonservasi mekanik dan kimia
Konservasi mekanik dan kimia
 
Masswasting Geografi Kelas X
Masswasting Geografi Kelas XMasswasting Geografi Kelas X
Masswasting Geografi Kelas X
 
Pelapukan
PelapukanPelapukan
Pelapukan
 

Similar to Litosfer dan Atmosfer

Litosfer dan pedosfer
Litosfer dan pedosferLitosfer dan pedosfer
Litosfer dan pedosferPaarief Udin
 
Fisika dalam lingkungan dan pemanfaatannya
Fisika dalam lingkungan dan pemanfaatannyaFisika dalam lingkungan dan pemanfaatannya
Fisika dalam lingkungan dan pemanfaatannyaDesychk
 
Fisika kd 3.10 dan 4.10
Fisika kd 3.10 dan 4.10Fisika kd 3.10 dan 4.10
Fisika kd 3.10 dan 4.10oRyZaQuinze
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiIndah Maharani
 
Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)
Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)
Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)Putri Nadhilah
 
Mengenal Bumi dan Ilmu Kebumian.pdf
Mengenal Bumi dan  Ilmu Kebumian.pdfMengenal Bumi dan  Ilmu Kebumian.pdf
Mengenal Bumi dan Ilmu Kebumian.pdfSakinaa3
 
Power poit geografi_pengaruh_eksogen
Power poit geografi_pengaruh_eksogenPower poit geografi_pengaruh_eksogen
Power poit geografi_pengaruh_eksogenMuhammad Naufal
 
Alam Semesta
Alam SemestaAlam Semesta
Alam Semestamarshel b
 
Hubungan antara atsmosfer
Hubungan antara atsmosferHubungan antara atsmosfer
Hubungan antara atsmosferOky de Holmeas
 
Proses pembentukan BUMI dan teori teorinya.ppt
Proses pembentukan BUMI dan teori teorinya.pptProses pembentukan BUMI dan teori teorinya.ppt
Proses pembentukan BUMI dan teori teorinya.pptmudrikmustafid2
 
Ekologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganEkologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganclemenscemons
 
Presentasi Litosfer
Presentasi LitosferPresentasi Litosfer
Presentasi LitosferFauzan Arief
 
4. Bumi Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf
4. Bumi  Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf4. Bumi  Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf
4. Bumi Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdfMuhammadRidhoPutraNu
 

Similar to Litosfer dan Atmosfer (20)

Lapisan Bumi.pptx.pptx
Lapisan Bumi.pptx.pptxLapisan Bumi.pptx.pptx
Lapisan Bumi.pptx.pptx
 
Litosfer dan pedosfer
Litosfer dan pedosferLitosfer dan pedosfer
Litosfer dan pedosfer
 
Fisika dalam lingkungan dan pemanfaatannya
Fisika dalam lingkungan dan pemanfaatannyaFisika dalam lingkungan dan pemanfaatannya
Fisika dalam lingkungan dan pemanfaatannya
 
Fisika kd 3.10 dan 4.10
Fisika kd 3.10 dan 4.10Fisika kd 3.10 dan 4.10
Fisika kd 3.10 dan 4.10
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumi
 
Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)
Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)
Lapisan bumi (Litosfer, Hidrosfer, Atmosfer)
 
Bagian D
Bagian D Bagian D
Bagian D
 
IPA - Bentuk Muka Bumi
IPA - Bentuk Muka BumiIPA - Bentuk Muka Bumi
IPA - Bentuk Muka Bumi
 
Mengenal Bumi dan Ilmu Kebumian.pdf
Mengenal Bumi dan  Ilmu Kebumian.pdfMengenal Bumi dan  Ilmu Kebumian.pdf
Mengenal Bumi dan Ilmu Kebumian.pdf
 
Power poit geografi_pengaruh_eksogen
Power poit geografi_pengaruh_eksogenPower poit geografi_pengaruh_eksogen
Power poit geografi_pengaruh_eksogen
 
Yudha a
Yudha aYudha a
Yudha a
 
Alam Semesta
Alam SemestaAlam Semesta
Alam Semesta
 
Struktur dan Lapisan Bumi
Struktur dan Lapisan BumiStruktur dan Lapisan Bumi
Struktur dan Lapisan Bumi
 
Hubungan antara atsmosfer
Hubungan antara atsmosferHubungan antara atsmosfer
Hubungan antara atsmosfer
 
Proses pembentukan BUMI dan teori teorinya.ppt
Proses pembentukan BUMI dan teori teorinya.pptProses pembentukan BUMI dan teori teorinya.ppt
Proses pembentukan BUMI dan teori teorinya.ppt
 
Ekologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkunganEkologi dan ilmu lingkungan
Ekologi dan ilmu lingkungan
 
1 Keragaman Alam Indonesia.pptx
1 Keragaman Alam Indonesia.pptx1 Keragaman Alam Indonesia.pptx
1 Keragaman Alam Indonesia.pptx
 
Bumi
BumiBumi
Bumi
 
Presentasi Litosfer
Presentasi LitosferPresentasi Litosfer
Presentasi Litosfer
 
4. Bumi Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf
4. Bumi  Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf4. Bumi  Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf
4. Bumi Atmosfer sbg Sistem Lingkungan kebumian_Atmosfer_Lithosfer.pdf
 

More from Jennie Ong

Penanaman Cara Hidroponik dan Aeroponik
Penanaman Cara Hidroponik dan AeroponikPenanaman Cara Hidroponik dan Aeroponik
Penanaman Cara Hidroponik dan AeroponikJennie Ong
 
Media dan jenis tanaman hidroponik
Media dan jenis tanaman hidroponikMedia dan jenis tanaman hidroponik
Media dan jenis tanaman hidroponikJennie Ong
 
Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02
Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02
Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02Jennie Ong
 
Ladybug Description
Ladybug DescriptionLadybug Description
Ladybug DescriptionJennie Ong
 
Budidaya Lele Kolam Terpal
Budidaya Lele Kolam TerpalBudidaya Lele Kolam Terpal
Budidaya Lele Kolam TerpalJennie Ong
 
Budidaya Lele Kolam Tanah
Budidaya Lele Kolam TanahBudidaya Lele Kolam Tanah
Budidaya Lele Kolam TanahJennie Ong
 
Budidaya Lele Keramba Jaring Apung
Budidaya Lele Keramba Jaring ApungBudidaya Lele Keramba Jaring Apung
Budidaya Lele Keramba Jaring ApungJennie Ong
 
Budidaya Lele Kolam Semen
Budidaya Lele Kolam SemenBudidaya Lele Kolam Semen
Budidaya Lele Kolam SemenJennie Ong
 

More from Jennie Ong (9)

Penanaman Cara Hidroponik dan Aeroponik
Penanaman Cara Hidroponik dan AeroponikPenanaman Cara Hidroponik dan Aeroponik
Penanaman Cara Hidroponik dan Aeroponik
 
Media dan jenis tanaman hidroponik
Media dan jenis tanaman hidroponikMedia dan jenis tanaman hidroponik
Media dan jenis tanaman hidroponik
 
Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02
Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02
Hidroponikdanaeroponik 121101045317-phpapp02
 
Ladybug Description
Ladybug DescriptionLadybug Description
Ladybug Description
 
Hidroponik
HidroponikHidroponik
Hidroponik
 
Budidaya Lele Kolam Terpal
Budidaya Lele Kolam TerpalBudidaya Lele Kolam Terpal
Budidaya Lele Kolam Terpal
 
Budidaya Lele Kolam Tanah
Budidaya Lele Kolam TanahBudidaya Lele Kolam Tanah
Budidaya Lele Kolam Tanah
 
Budidaya Lele Keramba Jaring Apung
Budidaya Lele Keramba Jaring ApungBudidaya Lele Keramba Jaring Apung
Budidaya Lele Keramba Jaring Apung
 
Budidaya Lele Kolam Semen
Budidaya Lele Kolam SemenBudidaya Lele Kolam Semen
Budidaya Lele Kolam Semen
 

Litosfer dan Atmosfer

  • 1.
  • 2. Anggota Kelompok 3 Muhammad Dwinanda Agung Nugroho Muhammad Hanafi Alamsyah Muhammad Sang Aji Muhammad Shamil Naufal Hilmi Muchlison Eka Jennie Onggasari Nisryna Nur Sadyda Rahelita Luki Yuvitasari (05) (13) (14) (16) (24) (30) (31) (32)
  • 3. Litosfer Litosfer adalah kulit terluar dari planet berbatu, terutama bumi. Litosfer berasal dari kata lithos artinya batuan, dan sphere artinya lapisan. Secara harfiah litosfer adalah lapisan bumi yang paling luar disebut dengan kulit bumi yang didominasi batuan padat. Ketebalannya sekitar 3 hingga 35 km. Konveksi di mantel bumi menggerakkan litosfer yang terpisah menjadi lempeng-lempeng tektonik. Pergerakan lempeng benua dapat mengakibatkan gempa, pergerakan lempeng samudra dapat mengakibatkan tsunami.
  • 6. Proses yang Terjadi di Litosfer
  • 7. Tenaga Endogen Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi yang menyebabkan perubahan pada kulit bumi. Tenaga endogen ini sifatnya membentuk permukaan bumi menjadi tidak rata. Mungkin saja di suatu daerah dulunya permukaan bumi rata (datar) tetapi akibat tenaga endogen ini berubah menjadi gunung, bukit atau pegunungan.
  • 8. Proses Diatropisme Proses Diastropisme adalah proses struktual yang mengakibatkan terjadinya lipatan dan patahan tanpa dipengaruhi magma. Proses diatropisme juga dapat menyebabkan struktur lapisan-lapian batuan retak-retak dan patah. Lapiasan batuan yang mengalami proses patahan ada yang mengalami pemerosotan yang membentuk lembah patahan dan ada yang terangkat membentuk puck patahan.
  • 9. Vulkanisme Gejala vulkanisme berhubungan dengan aktivitas keluarnya magma di gunung api. Proses keluarnya magma ke permukaan bumi disebut erupsi gunung api. Proses vulkanisme terjadi karena adanya magma yang keluar dari zona tumbukan antar lempeng.
  • 10. Tenaga Eksogen Tenaga eksogen yaitu tenaga yang berasal dari luar bumi. Sifat umum tenaga eksogen adalah merombak bentuk permukaan bumi hasil bentukan dari tenaga endogen. Secara umum tenaga eksogen berasal dari 3 sumber, yaitu: Atmosfer, Air, Organisme
  • 11. Sedimentasi Sedimentasi adalah suatu proses pengendapan material yang diangkut oleh media air, angin, es, atau gletser di suatu cekungan. Contoh hasil sedimen, seperti: dataran aluvial/dataran kipas, dan delta. Sedimentasi dapat dibedakan: sedimentasi air, sedimentasi angin/aeolis, sedimentasi gletser.
  • 12. Pelapukan Pelapukan merupakan tenaga perombak (perusakan) batuan pada kulit bumi karena pengaruh cuaca (suhu, curah hujan, kelembaban, atau angin). Proses pelapukan dapat melalui media penghancuran, berupa: Sinar matahari Air Gletser Reaksi kimiawi Kegiatan makhluk hidup (organisme) Peroses pelapukan terbagi jadi tiga, yaitu : Pelapukan Mekanik, Pelapukan Kimiawi, Pelapukan Organis
  • 13. Pelapukan mekanis Pelapukan mekanik (fisik) adalah proses pengkikisan dan penghancuran bongkahan batu jadi bongkahan yang lebih kecil,tetapi tidak mengubah unsur kimianya. Proses ini disebabkan oleh sinar matahari, perubahan suhu tiba-tiba, dan pembekuan air pada celah batu
  • 14. Pelapukan kimiawi Pelapukan adalah penghcuran dan pengkikisan batuan dengan mengubah susunan kimiaai batu yang terlapukkan. Jenis pelapukan kimiawi terdiridari dua macam, yaitu proses oksidasi dan proses hidrolisis.
  • 15. Pelapukan biologis Pelapukan biologis atau disebut juga pelapukan organis terjadi akibat proses organis. Pelakunya adalah mahluk hidup, bisa oleh tumbuhtumbuhan, hewan, atau manusia.
  • 16. Erosi Erosi adalah peristiwa pengikisan padatan (sedimen, tanah, batuan, dan partikel lainnya) akibat transportasi angin, air atau es, karakteristik hujan, creep pada tanah dan material lain di bawah pengaruh gravitasi. Erosi tidak sama dengan pelapukan akibat cuaca, yang merupakan proses penghancuran mineral batuan dengan proses kimiawi maupun fisik, atau gabungan keduanya.
  • 17. Pengikisan air Syarat pengikisan adalah air itu harus mengalir dan mengangkut benda padat. Aktivitas sungai menghasilkan bentukan alam berupa : meander, oxbow lake, ngarai, delta, estuarium
  • 18. Abrasi Pengikisan oleh gelombang atau arus laut. Aktivitas gelombang laut dapat menghasilkan bentukan alam seperti : gosong pasir, spit, bar, guguk pasir, nehrung, tombolo.
  • 19. Ablasi/Deflasi Pengikisan oleh angin biasanya terjadi di daerah kering. Bentukan oleh angin diantaranya menghasilkan guguk pasir (sand dune), tanah loss, blow hole, dsb.
  • 20. Gletser Pengikisan oleh gletser (es) pengikisan oleh gletser disebut dengan eksarasi. Material pengikisan gletser disebut morena. Hasil dari bentukan gletser adalah pantai yang berkelok-kelok dan pecah-pecah akibat erosi es ini. Pantai tersebut disebut pantai fyord.
  • 21.
  • 22. Manfaat Atmosfer - Melindungi bumi dari jatuhnya benda angkasa seperti meteor, komet dll. - Menjaga temperatur - Memantulkan gelombang radio - Membantu menjaga stabilitas suhu udara siang dan malam - Menyerap radiasi - Menciptakan cuaca - Selain itu gas-gas yang ada di atmosfer mempunyai peran masing-masing antara lain: a. Nitrogen untuk pertumbuhan tanaman b. Oksigen untuk pernafasan c. Karbondioksida untuk fotosintesis d. Neon untuk lampu listrik e. Ozon untuk menyerap sebagian radiasi matahari
  • 23. Terdapat pada ketinggian 0 - 18 km di atas permukaan bumi. Bertemperatur konstan, tempat terjadinya cuaca. Dilintasi pesawat. Dibatasi stratopause dengan stratosfer.
  • 24. Stratosfer terletak pada ketinggian 18 - 49 km dari permukaan bumi. Terjadi inversi budaya. Pada lapisan ini terbang pesawat dan terdapat lapisan ozon yang menyerap radiasi ultra violet.
  • 25. Mesosfer terletak pada ketinggian antara 49 - 82 km dari permukaan bumi. Lapisan ini merupakan lapisan pelindung bumi dari jatuhan meteor atau benda-benda angkasa luar lainnya.
  • 26. Termosfer adalah terletak pada ketinggian antara 82 800 km dari permukaan bumi. Disebut dengan termosfer karena terjadi kenaikan temperatur yang cukup tinggi pada lapisan ini yaitu sekitar 19820°C.
  • 27. Eksosfer terletak pada ketinggian antara 800 1000 km dari permukaan bumi. Pada lapisan ini merupakan tempat terjadinya gerakan atom-atom secara tidak beraturan. Lapisan ini sangat berbahaya, karena merupakan tempat terjadi kehancuran meteor dari angkasa luar.
  • 28.
  • 29. Cuaca Keadaan atmosfer memengaruhi cuaca yang terjadi. Cuaca adalah keadaan lapisan udara di suatu tempat yang tidak luas pada saat tertentu dan dalam waktu yang tidak terlalu lama. Adapun cuaca rata-rata pada suatu wilayah yang luas dan dalam waktu yang alam disebut iklim.
  • 30. Unsur Penentu Cuaca • Cuaca terutama ditentukan oleh temperatur udara • Suhu udara adalah keadaan panas atau dinginnya udara. • Alat untuk mengukur suhu udara atau derajat panas disebut thermometer. • Faktor yang memengaruhi cuaca : temperatur udara, kepadatan udara, adanya awan, kelembaban udara
  • 31. Awan ialah kumpulan titik-titik air/kristal es di dalam udara yang terjadi karena adanya kondensasi/sublimasi dari uap air yang terdapat dalam udara. Awan yang menempel di permukaan bumi disebut kabut.
  • 32. Curah hujan yaitu jumlah air hujan yang turun pada suatu daerah dalam waktu tertentu. Alat untuk mengukur banyaknya curah hujan disebut Rain gauge Hujan ialah peristiwa sampainya air dalam bentuk cair maupun padat yangdicurahkan dari atmosfer ke permukaan bumi.
  • 33. 4) Angin Angin adalah udara yang bergerak dari tekanan maksimum ke tekanan minimum. Apabila gerakan angin itu terjadi secara vertikal disebut current, sedangkan gerakan angin yang tidak teratur disebut turbulensi. Alat yang digunakan untuk mengukur kecepatan angin dinamakan anemometer.