SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Oleh
Gusrianto
14402012
Defenisi :
Material berwarna hitam atau coklat
tua. Pada temperatur ruang berbentuk padat
sampai agak padat, jika dipanaskan sampai
temperatur tentu dapat menjadi lunak / cair
sehingga dapat membungkus partikel agregat
pada waktu pembuatan campuran aspal beton
atau sapat masuk kedalam pori-pori yang ada
pada penyemprotan/ penyiraman pada
perkerasan macadam atau pelaburan. Jika
temperatur mulai turun. Aspal akan mengeras
dan mengikat agregat pada tempatnya (sifat
Termoplastis)
 Hidrocarbon adalah bahan dasar utama dari aspal yangHidrocarbon adalah bahan dasar utama dari aspal yang
umumnya disebut bitumen. Sehingga aspal sering jugaumumnya disebut bitumen. Sehingga aspal sering juga
disebut bitumen,disebut bitumen,
 Aspal merupakan salah satu material konstruksiAspal merupakan salah satu material konstruksi
perkerasan lentur . Aspal merupakan komponen kecil .perkerasan lentur . Aspal merupakan komponen kecil .
Umumnya 4 – 10 % dari berat campuran. TetapiUmumnya 4 – 10 % dari berat campuran. Tetapi
merupakan komponen yang relatif mahalmerupakan komponen yang relatif mahal
 Aspal umumnya berasal dari salah satu hasil destilasiAspal umumnya berasal dari salah satu hasil destilasi
minyak bumi (Aspal Minyak) dan bahan alami (aspalminyak bumi (Aspal Minyak) dan bahan alami (aspal
Alam),Alam),
 Aspal minyak (Aspal cemen) bersifat mengikat agregatAspal minyak (Aspal cemen) bersifat mengikat agregat
pada campuran aspal beton dan memberikan lapisanpada campuran aspal beton dan memberikan lapisan
kedap air. Serta tahan terhadap pengaruh asam, Basa dankedap air. Serta tahan terhadap pengaruh asam, Basa dan
garam,garam,
 Sifat aspal akan berubah akibat panas dan umur, aspalSifat aspal akan berubah akibat panas dan umur, aspal
akan menjadi kaku dan rapuh dan akhirnya dayaakan menjadi kaku dan rapuh dan akhirnya daya
adhesinya terhadap partikal agregat akan berkurang.adhesinya terhadap partikal agregat akan berkurang.
Aspal merupakan proses lanjutan
dari residu hasil destilasi minyak
bumi. Bensin (gasoline), minyak
tanah ( kerosene), solar (minyak
diesel), merupakan hasil destilasi
pada temperatur yang berbeda
beda.
1. Bahan dasar aspal ( asphaltic base
crude oil)
2. Bahan dasar parafin (parafin base
crude oil)
3. Bahan dasar campuran (mixed base
crude oil)
Bahan dasar parafin kurang
mengandung bitumen,demikian
juga bahan dasar campuran
dimana kandungan kadar aspalnya
rendah. Untuk perkerasan jalan
umumnya digunakan aspal yang
diperoleh dari bahan dasar aspal.
Proses Penyulingan minyak bumi untuk menghasilkan
aspal
Aspal Alam :Aspal Alam :
- Aspal GunungAspal Gunung (Rock Asphalt)(Rock Asphalt)
ex : Aspal P. Butonex : Aspal P. Buton
- Aspal DanauAspal Danau (Lake Asphalt)(Lake Asphalt)
ex : Aspal Bermudez, Trinidadex : Aspal Bermudez, Trinidad
Aspal Buatan :Aspal Buatan :
- Aspal MinyaAspal Minyakk
Merupakan hasil destilasio minyak bumiMerupakan hasil destilasio minyak bumi
- TarTar
Merupakan hasil penyulingan batu bara dan kayuMerupakan hasil penyulingan batu bara dan kayu
(tidak umum dugunakan, peka terhadap(tidak umum dugunakan, peka terhadap
perubahan temperatur dan beracun)perubahan temperatur dan beracun)
Berdasarkan jenis
bahan dasarnya
- Asphaltic base crude oilAsphaltic base crude oil
Bahan dasar dominan aspalticBahan dasar dominan aspaltic
- Parafin base crude oilParafin base crude oil
Bahan dasar dominan parafinBahan dasar dominan parafin
- Mixed base crude oilMixed base crude oil
Bahan dasar campuran asphalticBahan dasar campuran asphaltic
dan parafindan parafin
BerdasarkanBerdasarkan
bentuknyabentuknya
- Aspal keras/panas (Asphalt cemen)Aspal keras/panas (Asphalt cemen)
aspal yang digunakan dalam keadaanaspal yang digunakan dalam keadaan
panas dan cair, pada suhu ruangpanas dan cair, pada suhu ruang
berbentuk padatberbentuk padat
- Aspal dingin / Cair (Cut Back Asphalt)Aspal dingin / Cair (Cut Back Asphalt)
aspal yang digunakan dalam keadaanaspal yang digunakan dalam keadaan
dingin dan cair, pada suhu ruangdingin dan cair, pada suhu ruang
berbentuk cairberbentuk cair
- Aspal emulsi (emulsion asphalt)Aspal emulsi (emulsion asphalt)
aspal yang disediakan dalam bentukaspal yang disediakan dalam bentuk
emulsi dandigunakan dalam kondisiemulsi dandigunakan dalam kondisi
dingin dan cairdingin dan cair
 Aspal keras pada suhu ruang (250
– 300
C) berbentuk padat
 Aspal keras dibedakan berdasarkan nil;ai penetrasi (tingkat kekerasannya)
 Aspal keras yang biasa digunakan :
- AC Pen 40/50, yaitu aspal keras dgn penetrasi antara 40 – 50
- AC pen 60/70, yaitu aspal keras dgn penetrasi antara 60 – 79
- AC pen 80/100, yaitu aspal keras dengan penetrasi antara 80 – 100
- AC pen 200/300, yaitu aspal keras dengan penetrasi antara 200-300
 Aspal dengan penetrasi rendah digunakan di daerah bercuaca panas,
volume lalu lintas tinggi.
 Aspal dengan penetrasi tinggi digunakan untuk daerah bercuaca dingin,
lalu lintas rendah.
 Di Indonesia umumnya digunakan aspal penetrasi 60/70 dan 80/100.
 Aspal cair merupakan campuran aspal keras dengan bahan pengencair dari hasil
penyulingan minyak bumi
 Pada suhu ruang berbentuk cair
 Berdasarkan bahan pencairnya dan kemudahan penguapan bahan pelarutnya,
aspal cair dibedakan atas :
1. RC (Rapid curing cut back )
Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan bensin (premium), RC
merupakan curback asphal yang paling cepat menguap.
RC cut back asphalt dugunakan sebagai :
- Tack coat (Lapis perekat)
- Prime Coat (Lapis resap pengikat)
2. MC (Medium Curing cut back)
Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan minyak tanah
(Kerosine). MC merupakan cutback aspal yang kecepatan menguapnya sedang.
3. SC3. SC (Slow Curing cut back(Slow Curing cut back))
Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan solar,Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan solar,
SC merupakanSC merupakan cut backcut back asphal yang paling lamaasphal yang paling lama
menguap.menguap.
SC Cut back asphalt digunakan sebagai :SC Cut back asphalt digunakan sebagai :
- Prime coat- Prime coat
- Dust laying (lapis pengikat debu)- Dust laying (lapis pengikat debu)
Cut backCut back aspal dibedakan berdasarkan nilai viscositas pada suhu 600aspal dibedakan berdasarkan nilai viscositas pada suhu 600
ex : RC 30 – 60ex : RC 30 – 60 MC 30 – 60MC 30 – 60 SC 30 – 60SC 30 – 60
RC 70 – 140RC 70 – 140 MC 70 – 140MC 70 – 140 SC 70 - 140SC 70 - 140
Makin
Kental
Aspal emulsi adalah suatu campuran aspal dengan air dan
bahan pengemulsi
Emulsifer agent merupakan ion bermuatan listrik
(Elektrolit), (+) Cation ; (-) Annion
Emulsifer agent berfungsi sebagai stabilisator
Partikel aspal melayang-layang dalam air karena partikel
aspal diberi muatan listrik.
Berdasarkan muatan listriknya, aspal emulsi dapat dibedakan atas ;
1. Kationik,
disebut juga aspal emulsi asam, merupakan aspal emulsi yang
bermuatan arus listrik posirif
2. Anionik,
disebut juga aspal emulsi alkali, merupakan aspal emulsi yang
bermuatan negatif
3. Nonionik,
merupakan aspal emulsi yang tidak mengalami ionisasi, berarti
tidak mengantarkan listrik.
Yang umum digunakan sebagai bahan perkerasan jalan adalah aspal
emulsi anionik dan kationik.
Berdasarkan kecepatan pengerasannya aspal emulsi dibedakan atas
- Rapid Setting (RS), aspal yang mengandung sedikit bahan
pengemulsi sehingga pengikatan cepat terjadi. Digunakan untuk
Tack Coat
- Medium Setting (MS), Digunakan untuk Seal Coat
- Slow Seeting (SS), jenis aspal emulsi yang paling lambat menguap,
Digunakan Sebagai Prime coat
Aspal buton merupakan aspal alam yang berasal ddari
pulau buton, Indonesia.
Aspal ini merupakan campuran antara bitumen dengan
bahan mineral lainnya dalam bentuk bantuan.
Karena aspal buton merupakan bahan alam maka kadar
bitumennya bervariasi dari rendah sampai tinggi.
Berdasarkan kadar bitumennya aspal buton dibedakan
atas B10, B13, B20, B25, dan B30 (Aspal Buotn B10 adalah
aspal buton dengan kadar bitumen rata-rata 10%)
 Aspal merupakan unsur hydrocarbon yang sangat komplek,sangat
sukar memisahkan molekul-molekul yang memberntuk aspal tersebut
 Secara umum komposisi dari aspal terdiri dari asphaltenes dan
maltenes
 Asphaltenes merupakan material berwarna hitam atau coklat tua yang
larut dalam heptane.
 Maltenes merupakan cairan kental yang terdiri dari resin dan oils, dan
larut dalam heptanes
 Resins adalah cairan berwarna kuning atau coklat tua yang
memberikan sifat adhesi dari aspal, merupakan bagian yang mudah
hilang atau berkurang selama masa pelayanan jalan. Oils adalah
media dari asphaltenes dan resin, berwarna lebih muda
 Proporsi dari asphaltenes, resin, oils berbeda tergantung dari banyak
faktor seperti kemungkinan beroksidasi, proses pembuatan dan
ketebalan aspal dalam campuran.
Aspal secara kimia terdiri dari
- Aromat
- Parafin
- Alefine
Parafine merupakan rangkaian hidrocarbon yang jenuh
bercabang
CH3 – CH2 – CH – CH2 – CH2 - ……….
I
CH3
Olefine merupakan rangkaian hidrocarbon yang tak jenuh
CH3 – CH = CH2 = CH2 = ………..
Sifat KimiaSifat Kimia Sifat FisikSifat Fisik
KelekatanKelekatan Base on AromatBase on Aromat Base on ResinBase on Resin
DurabulityDurabulity Base on ParafinBase on Parafin Base on IkatanBase on Ikatan
MalteneMaltene
Kepekaan terhadapKepekaan terhadap
suhusuhu
Base on ParafinBase on Parafin Base on MalteneBase on Maltene
Asphaltenes
Maltenes
Resin
Minyak Lainnya
Sifat kimia dan sifat fisik aspal saling berhubungan
Ilustrasi Komposisi Aspal Minyak
Pada aspal buatan maltene lebih dominan (lebih
banyak), maka bentuknya semi solid
Pada aspal alam kebanyakan asphaltene saja, jadi
bentuknya cenderung padat
Sifat aspal minyak juga dipengaruhi minyak
mentah penyusunnya
Sifat Parafinic base crude oil :
a. Mudah teroksidasi
b. Pada suhu panas, leleh dan pada suhu
rendah mengeras dan rapuh
c. Adhesi kecil
d. Dactilitas kecil
Sifat – sifat seperti parafin base crude oil tidak
diingini pada konstruksi jalan
Sifat asphaltene base crude oil bertolak belakang
dengan sifat parafinic crude oil, dan hal ini
menguntungkan untuk dipakai pada konstruksi
jalan.
 Sebagai Bahan Pengikat:
Memeberikan ikatan yang kuat antara aspal dengan agregat dan
antara aspal itu sendiri
 Bahan Pengisi
Mengisi rongga antara butir-butir agregat dan pori-pori yang ada
antara agregat itu sendiri.
Terima kasih . . . . . .

More Related Content

Recently uploaded

Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa PemrogramanSaeranSaeran1
 
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docxDokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docxjayantilinda
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAVeonaHartanti
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASNursKitchen
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)BashoriAlwi4
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMhanyakaryawan1
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptParulianGultom2
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...walidumar
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptputrisari631
 
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxMateri Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxRezaWahyuni6
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfEirinELS
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialParulianGultom2
 

Recently uploaded (20)

Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docxDokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
Dokumentasi Penilaian Kinerja-Disiplin Positif-Aprilia.docx
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
 
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptxMateri Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
Materi Pertemuan 4 Materi Pertemuan 4.pptx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
 

Featured

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by HubspotMarius Sescu
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTExpeed Software
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsPixeldarts
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthThinkNow
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfmarketingartwork
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024Neil Kimberley
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)contently
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024Albert Qian
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsKurio // The Social Media Age(ncy)
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Search Engine Journal
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summarySpeakerHub
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Tessa Mero
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentLily Ray
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best PracticesVit Horky
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementMindGenius
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...RachelPearson36
 

Featured (20)

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPT
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 

aspal

  • 2. Defenisi : Material berwarna hitam atau coklat tua. Pada temperatur ruang berbentuk padat sampai agak padat, jika dipanaskan sampai temperatur tentu dapat menjadi lunak / cair sehingga dapat membungkus partikel agregat pada waktu pembuatan campuran aspal beton atau sapat masuk kedalam pori-pori yang ada pada penyemprotan/ penyiraman pada perkerasan macadam atau pelaburan. Jika temperatur mulai turun. Aspal akan mengeras dan mengikat agregat pada tempatnya (sifat Termoplastis)
  • 3.  Hidrocarbon adalah bahan dasar utama dari aspal yangHidrocarbon adalah bahan dasar utama dari aspal yang umumnya disebut bitumen. Sehingga aspal sering jugaumumnya disebut bitumen. Sehingga aspal sering juga disebut bitumen,disebut bitumen,  Aspal merupakan salah satu material konstruksiAspal merupakan salah satu material konstruksi perkerasan lentur . Aspal merupakan komponen kecil .perkerasan lentur . Aspal merupakan komponen kecil . Umumnya 4 – 10 % dari berat campuran. TetapiUmumnya 4 – 10 % dari berat campuran. Tetapi merupakan komponen yang relatif mahalmerupakan komponen yang relatif mahal  Aspal umumnya berasal dari salah satu hasil destilasiAspal umumnya berasal dari salah satu hasil destilasi minyak bumi (Aspal Minyak) dan bahan alami (aspalminyak bumi (Aspal Minyak) dan bahan alami (aspal Alam),Alam),  Aspal minyak (Aspal cemen) bersifat mengikat agregatAspal minyak (Aspal cemen) bersifat mengikat agregat pada campuran aspal beton dan memberikan lapisanpada campuran aspal beton dan memberikan lapisan kedap air. Serta tahan terhadap pengaruh asam, Basa dankedap air. Serta tahan terhadap pengaruh asam, Basa dan garam,garam,  Sifat aspal akan berubah akibat panas dan umur, aspalSifat aspal akan berubah akibat panas dan umur, aspal akan menjadi kaku dan rapuh dan akhirnya dayaakan menjadi kaku dan rapuh dan akhirnya daya adhesinya terhadap partikal agregat akan berkurang.adhesinya terhadap partikal agregat akan berkurang.
  • 4. Aspal merupakan proses lanjutan dari residu hasil destilasi minyak bumi. Bensin (gasoline), minyak tanah ( kerosene), solar (minyak diesel), merupakan hasil destilasi pada temperatur yang berbeda beda.
  • 5. 1. Bahan dasar aspal ( asphaltic base crude oil) 2. Bahan dasar parafin (parafin base crude oil) 3. Bahan dasar campuran (mixed base crude oil)
  • 6. Bahan dasar parafin kurang mengandung bitumen,demikian juga bahan dasar campuran dimana kandungan kadar aspalnya rendah. Untuk perkerasan jalan umumnya digunakan aspal yang diperoleh dari bahan dasar aspal.
  • 7. Proses Penyulingan minyak bumi untuk menghasilkan aspal
  • 8.
  • 9. Aspal Alam :Aspal Alam : - Aspal GunungAspal Gunung (Rock Asphalt)(Rock Asphalt) ex : Aspal P. Butonex : Aspal P. Buton - Aspal DanauAspal Danau (Lake Asphalt)(Lake Asphalt) ex : Aspal Bermudez, Trinidadex : Aspal Bermudez, Trinidad Aspal Buatan :Aspal Buatan : - Aspal MinyaAspal Minyakk Merupakan hasil destilasio minyak bumiMerupakan hasil destilasio minyak bumi - TarTar Merupakan hasil penyulingan batu bara dan kayuMerupakan hasil penyulingan batu bara dan kayu (tidak umum dugunakan, peka terhadap(tidak umum dugunakan, peka terhadap perubahan temperatur dan beracun)perubahan temperatur dan beracun)
  • 10. Berdasarkan jenis bahan dasarnya - Asphaltic base crude oilAsphaltic base crude oil Bahan dasar dominan aspalticBahan dasar dominan aspaltic - Parafin base crude oilParafin base crude oil Bahan dasar dominan parafinBahan dasar dominan parafin - Mixed base crude oilMixed base crude oil Bahan dasar campuran asphalticBahan dasar campuran asphaltic dan parafindan parafin BerdasarkanBerdasarkan bentuknyabentuknya - Aspal keras/panas (Asphalt cemen)Aspal keras/panas (Asphalt cemen) aspal yang digunakan dalam keadaanaspal yang digunakan dalam keadaan panas dan cair, pada suhu ruangpanas dan cair, pada suhu ruang berbentuk padatberbentuk padat - Aspal dingin / Cair (Cut Back Asphalt)Aspal dingin / Cair (Cut Back Asphalt) aspal yang digunakan dalam keadaanaspal yang digunakan dalam keadaan dingin dan cair, pada suhu ruangdingin dan cair, pada suhu ruang berbentuk cairberbentuk cair - Aspal emulsi (emulsion asphalt)Aspal emulsi (emulsion asphalt) aspal yang disediakan dalam bentukaspal yang disediakan dalam bentuk emulsi dandigunakan dalam kondisiemulsi dandigunakan dalam kondisi dingin dan cairdingin dan cair
  • 11.  Aspal keras pada suhu ruang (250 – 300 C) berbentuk padat  Aspal keras dibedakan berdasarkan nil;ai penetrasi (tingkat kekerasannya)  Aspal keras yang biasa digunakan : - AC Pen 40/50, yaitu aspal keras dgn penetrasi antara 40 – 50 - AC pen 60/70, yaitu aspal keras dgn penetrasi antara 60 – 79 - AC pen 80/100, yaitu aspal keras dengan penetrasi antara 80 – 100 - AC pen 200/300, yaitu aspal keras dengan penetrasi antara 200-300  Aspal dengan penetrasi rendah digunakan di daerah bercuaca panas, volume lalu lintas tinggi.  Aspal dengan penetrasi tinggi digunakan untuk daerah bercuaca dingin, lalu lintas rendah.  Di Indonesia umumnya digunakan aspal penetrasi 60/70 dan 80/100.
  • 12.  Aspal cair merupakan campuran aspal keras dengan bahan pengencair dari hasil penyulingan minyak bumi  Pada suhu ruang berbentuk cair  Berdasarkan bahan pencairnya dan kemudahan penguapan bahan pelarutnya, aspal cair dibedakan atas : 1. RC (Rapid curing cut back ) Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan bensin (premium), RC merupakan curback asphal yang paling cepat menguap. RC cut back asphalt dugunakan sebagai : - Tack coat (Lapis perekat) - Prime Coat (Lapis resap pengikat) 2. MC (Medium Curing cut back) Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan minyak tanah (Kerosine). MC merupakan cutback aspal yang kecepatan menguapnya sedang.
  • 13. 3. SC3. SC (Slow Curing cut back(Slow Curing cut back)) Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan solar,Merupakan aspal keras yang dilarutkan dengan solar, SC merupakanSC merupakan cut backcut back asphal yang paling lamaasphal yang paling lama menguap.menguap. SC Cut back asphalt digunakan sebagai :SC Cut back asphalt digunakan sebagai : - Prime coat- Prime coat - Dust laying (lapis pengikat debu)- Dust laying (lapis pengikat debu) Cut backCut back aspal dibedakan berdasarkan nilai viscositas pada suhu 600aspal dibedakan berdasarkan nilai viscositas pada suhu 600 ex : RC 30 – 60ex : RC 30 – 60 MC 30 – 60MC 30 – 60 SC 30 – 60SC 30 – 60 RC 70 – 140RC 70 – 140 MC 70 – 140MC 70 – 140 SC 70 - 140SC 70 - 140 Makin Kental
  • 14. Aspal emulsi adalah suatu campuran aspal dengan air dan bahan pengemulsi
  • 15. Emulsifer agent merupakan ion bermuatan listrik (Elektrolit), (+) Cation ; (-) Annion Emulsifer agent berfungsi sebagai stabilisator Partikel aspal melayang-layang dalam air karena partikel aspal diberi muatan listrik.
  • 16. Berdasarkan muatan listriknya, aspal emulsi dapat dibedakan atas ; 1. Kationik, disebut juga aspal emulsi asam, merupakan aspal emulsi yang bermuatan arus listrik posirif 2. Anionik, disebut juga aspal emulsi alkali, merupakan aspal emulsi yang bermuatan negatif 3. Nonionik, merupakan aspal emulsi yang tidak mengalami ionisasi, berarti tidak mengantarkan listrik. Yang umum digunakan sebagai bahan perkerasan jalan adalah aspal emulsi anionik dan kationik. Berdasarkan kecepatan pengerasannya aspal emulsi dibedakan atas - Rapid Setting (RS), aspal yang mengandung sedikit bahan pengemulsi sehingga pengikatan cepat terjadi. Digunakan untuk Tack Coat - Medium Setting (MS), Digunakan untuk Seal Coat - Slow Seeting (SS), jenis aspal emulsi yang paling lambat menguap, Digunakan Sebagai Prime coat
  • 17. Aspal buton merupakan aspal alam yang berasal ddari pulau buton, Indonesia. Aspal ini merupakan campuran antara bitumen dengan bahan mineral lainnya dalam bentuk bantuan. Karena aspal buton merupakan bahan alam maka kadar bitumennya bervariasi dari rendah sampai tinggi. Berdasarkan kadar bitumennya aspal buton dibedakan atas B10, B13, B20, B25, dan B30 (Aspal Buotn B10 adalah aspal buton dengan kadar bitumen rata-rata 10%)
  • 18.  Aspal merupakan unsur hydrocarbon yang sangat komplek,sangat sukar memisahkan molekul-molekul yang memberntuk aspal tersebut  Secara umum komposisi dari aspal terdiri dari asphaltenes dan maltenes  Asphaltenes merupakan material berwarna hitam atau coklat tua yang larut dalam heptane.  Maltenes merupakan cairan kental yang terdiri dari resin dan oils, dan larut dalam heptanes  Resins adalah cairan berwarna kuning atau coklat tua yang memberikan sifat adhesi dari aspal, merupakan bagian yang mudah hilang atau berkurang selama masa pelayanan jalan. Oils adalah media dari asphaltenes dan resin, berwarna lebih muda  Proporsi dari asphaltenes, resin, oils berbeda tergantung dari banyak faktor seperti kemungkinan beroksidasi, proses pembuatan dan ketebalan aspal dalam campuran.
  • 19. Aspal secara kimia terdiri dari - Aromat - Parafin - Alefine Parafine merupakan rangkaian hidrocarbon yang jenuh bercabang CH3 – CH2 – CH – CH2 – CH2 - ………. I CH3 Olefine merupakan rangkaian hidrocarbon yang tak jenuh CH3 – CH = CH2 = CH2 = ………..
  • 20. Sifat KimiaSifat Kimia Sifat FisikSifat Fisik KelekatanKelekatan Base on AromatBase on Aromat Base on ResinBase on Resin DurabulityDurabulity Base on ParafinBase on Parafin Base on IkatanBase on Ikatan MalteneMaltene Kepekaan terhadapKepekaan terhadap suhusuhu Base on ParafinBase on Parafin Base on MalteneBase on Maltene Asphaltenes Maltenes Resin Minyak Lainnya Sifat kimia dan sifat fisik aspal saling berhubungan
  • 22. Pada aspal buatan maltene lebih dominan (lebih banyak), maka bentuknya semi solid Pada aspal alam kebanyakan asphaltene saja, jadi bentuknya cenderung padat
  • 23. Sifat aspal minyak juga dipengaruhi minyak mentah penyusunnya Sifat Parafinic base crude oil : a. Mudah teroksidasi b. Pada suhu panas, leleh dan pada suhu rendah mengeras dan rapuh c. Adhesi kecil d. Dactilitas kecil Sifat – sifat seperti parafin base crude oil tidak diingini pada konstruksi jalan Sifat asphaltene base crude oil bertolak belakang dengan sifat parafinic crude oil, dan hal ini menguntungkan untuk dipakai pada konstruksi jalan.
  • 24.  Sebagai Bahan Pengikat: Memeberikan ikatan yang kuat antara aspal dengan agregat dan antara aspal itu sendiri  Bahan Pengisi Mengisi rongga antara butir-butir agregat dan pori-pori yang ada antara agregat itu sendiri.
  • 25. Terima kasih . . . . . .