Makalah ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan penyakit katup jantung khususnya mitral regurgitasi. Penjelasan mencakup pengertian, etiologi, patofisiologi, diagnosis, dan penatalaksanaan medik pada penyakit ini. Asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi dengan menggunakan standar diagnosa, luaran, dan intervensi keperawatan Indonesia.
Word seminar rs. muhammadiyah palembang (repaired)Paranse Elsando
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit jantung koroner yang merupakan penyebab kematian nomor satu di Indonesia. Penyakit ini dapat dicegah meskipun angka kejadiannya terus meningkat. Dokumen ini juga membahas tentang definisi, etiologi, anatomi, fisiologi, patofisiologi, manifestasi klinis, dan komplikasi dari infark miokard akut.
Penelitian hubungan terapi relaksasi napas dengan hipertensiHendy Masjayanto
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapi relaksasi napas dalam menurunkan tekanan darah pada responden di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1. Terapi relaksasi napas diberikan kepada sebagian responden selama 7 hari untuk mengukur perubahan tekanan darah sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil penelitian diharapkan dapat menambah pengetahuan manfaat relaksasi napas bagi penurunan tekanan dar
Makalah ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan penyakit katup jantung khususnya mitral regurgitasi. Penjelasan mencakup pengertian, etiologi, patofisiologi, diagnosis, dan penatalaksanaan medik pada penyakit ini. Asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi dengan menggunakan standar diagnosa, luaran, dan intervensi keperawatan Indonesia.
Word seminar rs. muhammadiyah palembang (repaired)Paranse Elsando
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit jantung koroner yang merupakan penyebab kematian nomor satu di Indonesia. Penyakit ini dapat dicegah meskipun angka kejadiannya terus meningkat. Dokumen ini juga membahas tentang definisi, etiologi, anatomi, fisiologi, patofisiologi, manifestasi klinis, dan komplikasi dari infark miokard akut.
Penelitian hubungan terapi relaksasi napas dengan hipertensiHendy Masjayanto
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapi relaksasi napas dalam menurunkan tekanan darah pada responden di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1. Terapi relaksasi napas diberikan kepada sebagian responden selama 7 hari untuk mengukur perubahan tekanan darah sebelum dan sesudah perlakuan. Hasil penelitian diharapkan dapat menambah pengetahuan manfaat relaksasi napas bagi penurunan tekanan dar
Asuhan keperawatan pada klien an. h usia sekolah dengan decompensasi kordis d...Operator Warnet Vast Raha
1. Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah dekompensasi kordis sebagai salah satu penyakit sistem kardiovaskuler. 2. Dokumen juga menjelaskan tentang prevalensi dekompensasi kordis di Indonesia yang cukup tinggi dan menjadi penyebab kematian utama. 3. Studi kasus ini akan membahas asuhan keperawatan pada pasien An. H yang dirawat dengan diagnosis dekompensasi kordis di rumah sakit.
Ringkasan singkat dari dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini menguji pengaruh latihan pegangan isometrik dan relaksasi otot terhadap tekanan darah pada 15 penderita hipertensi.
2. Hasil menunjukkan adanya penurunan yang signifikan pada tekanan darah sistolik dan diastolik setelah intervensi.
3. Penelitian ini menunjukkan bahwa latihan pegangan isometrik dan relaksasi otot berpengaruh d
Teks tersebut merupakan bagian pendahuluan dari laporan kasus tentang penyakit jantung koroner khususnya ST-Elevasi Miokard Infark. Ia menjelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan laporan kasus.
Terima kasih atas penjelasan dan koreksinya. Saya mengerti bahwa saya masih perlu belajar lebih banyak lagi tentang istilah-istilah kesehatan. Diskusi ini sangat bermanfaat bagi saya untuk memperbaiki pengetahuan saya.
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit jantung koroner dan faktor-faktor risikonya. Dokumen ini memberikan ringkasan singkat tentang anatomi jantung khususnya arteri-arteri koroner dan juga menjelaskan beberapa faktor risiko penyakit jantung koroner seperti hipertensi, hiperkolesterolemia, dan merokok.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien gagal jantung kongestif (CHF). Terdapat penjelasan mengenai definisi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinis, diagnosa, dan intervensi keperawatan untuk CHF. Diagnosa keperawatan yang diidentifikasi adalah penurunan output jantung, kelebihan volume cairan, gangguan pertukaran gas, dan intoleransi aktivitas.
The document provides instructions for requesting writing assistance from a website. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with a password and email. 2) Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and select one based on qualifications. 4) Review the completed paper and authorize payment if satisfied. 5) Request revisions to ensure satisfaction, with a refund offered for plagiarized work.
Political Science Research Paper Outline. Free PoliticaKarla Adamson
False. Cultural relativism and moral relativism are not exactly the same. Cultural relativism is the view that cultural practices and beliefs should be understood based on the cultural context from which they arise rather than being judged against the standards of another culture. Moral relativism is the view that moral truths are relative to the culture or society holding them rather than being absolute. So cultural relativism focuses on understanding other cultures, while moral relativism focuses on whether moral claims can be objectively true or false.
Asuhan keperawatan pada klien an. h usia sekolah dengan decompensasi kordis d...Operator Warnet Vast Raha
1. Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah dekompensasi kordis sebagai salah satu penyakit sistem kardiovaskuler. 2. Dokumen juga menjelaskan tentang prevalensi dekompensasi kordis di Indonesia yang cukup tinggi dan menjadi penyebab kematian utama. 3. Studi kasus ini akan membahas asuhan keperawatan pada pasien An. H yang dirawat dengan diagnosis dekompensasi kordis di rumah sakit.
Ringkasan singkat dari dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini menguji pengaruh latihan pegangan isometrik dan relaksasi otot terhadap tekanan darah pada 15 penderita hipertensi.
2. Hasil menunjukkan adanya penurunan yang signifikan pada tekanan darah sistolik dan diastolik setelah intervensi.
3. Penelitian ini menunjukkan bahwa latihan pegangan isometrik dan relaksasi otot berpengaruh d
Teks tersebut merupakan bagian pendahuluan dari laporan kasus tentang penyakit jantung koroner khususnya ST-Elevasi Miokard Infark. Ia menjelaskan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan dan manfaat penulisan laporan kasus.
Terima kasih atas penjelasan dan koreksinya. Saya mengerti bahwa saya masih perlu belajar lebih banyak lagi tentang istilah-istilah kesehatan. Diskusi ini sangat bermanfaat bagi saya untuk memperbaiki pengetahuan saya.
Dokumen tersebut membahas tentang penyakit jantung koroner dan faktor-faktor risikonya. Dokumen ini memberikan ringkasan singkat tentang anatomi jantung khususnya arteri-arteri koroner dan juga menjelaskan beberapa faktor risiko penyakit jantung koroner seperti hipertensi, hiperkolesterolemia, dan merokok.
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien gagal jantung kongestif (CHF). Terdapat penjelasan mengenai definisi, etiologi, patofisiologi, manifestasi klinis, diagnosa, dan intervensi keperawatan untuk CHF. Diagnosa keperawatan yang diidentifikasi adalah penurunan output jantung, kelebihan volume cairan, gangguan pertukaran gas, dan intoleransi aktivitas.
The document provides instructions for requesting writing assistance from a website. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with a password and email. 2) Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and select one based on qualifications. 4) Review the completed paper and authorize payment if satisfied. 5) Request revisions to ensure satisfaction, with a refund offered for plagiarized work.
Political Science Research Paper Outline. Free PoliticaKarla Adamson
False. Cultural relativism and moral relativism are not exactly the same. Cultural relativism is the view that cultural practices and beliefs should be understood based on the cultural context from which they arise rather than being judged against the standards of another culture. Moral relativism is the view that moral truths are relative to the culture or society holding them rather than being absolute. So cultural relativism focuses on understanding other cultures, while moral relativism focuses on whether moral claims can be objectively true or false.
Essay Professional Essay Writing Services And How TKarla Adamson
The document provides instructions for using an essay writing service called HelpWriting.net. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with an email and password. 2) Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and choose one based on qualifications. 4) Review the completed paper and authorize payment. 5) Request revisions to ensure satisfaction, with a full refund option for plagiarized work. The service aims to provide original, high-quality content through a bidding system and revision process.
Essay Writing Website Reviews - The Oscillation BandKarla Adamson
The document discusses two short stories by Nikolai Gogol, "The Nose" and "The Overcoat", that end with a balance of power rather than a happy ending. In "The Nose", a man's nose rises to a higher social rank than him before returning to his face. In "The Overcoat", a man's coat, a symbol of power, is stolen after he saves to buy a new one, leaving him powerless, though he later steals a coat from a man he feels is responsible. Both stories show the rise and fall of power before ending in a similar balance of power as the beginning.
003 Essay Example Grading Rubric Synthesisqkeythings Page ThatsnotusKarla Adamson
The document provides instructions for requesting writing assistance from HelpWriting.net. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with an email and password. 2) Complete a 10-minute order form with instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and select one. 4) Review the completed paper and authorize payment if satisfied. 5) Request revisions until fully satisfied, and the work is guaranteed to be original.
List Of Scholarships 2021 - SchoolarshipKarla Adamson
This document provides instructions for completing a scholarship application process in 5 steps:
1. Create an account and provide login credentials.
2. Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, deadline, and attach a sample for writing style imitation.
3. Review bids from writers and choose one based on qualifications, history, and feedback, then pay a deposit to start the assignment.
4. Review the completed paper and authorize final payment if satisfied, or request revisions using the free revision policy.
5. Choose this service confidently knowing needs will be fully met, or receive a full refund if plagiarized.
BPG Indian Font This BPG Indian Font StylKarla Adamson
The document outlines 5 steps for requesting and receiving writing assistance from HelpWriting.net: 1) Create an account, 2) Complete an order form providing instructions and deadline, 3) Review bids from writers and select one, 4) Review the completed paper and authorize payment, 5) Request revisions to ensure satisfaction and receive a refund if plagiarized.
A Friend In Need Is A Friend Indeed Essay English HandwritingKarla Adamson
The document provides instructions for requesting writing assistance from the HelpWriting.net website. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with a password and email, 2) Complete a form with assignment details and attach samples, 3) Review bids from writers and select one, 4) Receive the paper and authorize payment if satisfied, 5) Request revisions until fully satisfied and receive a refund if plagiarized.
What Is A Essay Map - Premier Unique School Writings And ServicesKarla Adamson
This document provides instructions for creating an account and submitting assignment requests on the HelpWriting.net website. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with an email and password. 2) Complete an order form with instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and choose one. 4) Review the completed paper and authorize payment. 5) Request revisions until satisfied, with a refund option for plagiarism. The document promotes HelpWriting.net's writing services.
The document provides instructions for how to request and complete an assignment writing request through the HelpWriting.net website. It involves 5 steps: 1) Create an account with a password and email. 2) Complete a form with assignment details. 3) Review bids from writers and select one. 4) Review the completed paper and authorize payment. 5) Request revisions to ensure satisfaction, with refund available for plagiarism.
The characters of Romeo and Mercutio in Shakespeare's Romeo and Juliet serve as foils to each other. While Romeo is a romantic lover who expresses his love through words, Mercutio is cynical about love and sees it as insignificant. He encourages Romeo to have casual sex instead of pursuing a serious relationship. Mercutio also seems jealous of Romeo's love for Juliet. The two characters present contrasting views of love and relationships that underscore major themes in the play.
The document provides instructions for requesting writing assistance from HelpWriting.net. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with a password and email. 2) Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and choose one based on qualifications. 4) Review the completed paper and authorize payment if satisfied. 5) Request revisions to ensure satisfaction, with refund available for plagiarized work.
The Top Ten Academic Writing Accounts (Both HarKarla Adamson
This document discusses the key steps to getting academic writing help from HelpWriting.net. It outlines the 5-step process: 1) Create an account with a password and email; 2) Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, and deadline; 3) Review writer bids and choose one based on qualifications; 4) Review the completed paper and authorize payment; 5) Request revisions to ensure satisfaction, with a refund offered for plagiarized work. The process aims to match clients with qualified writers and provide original, high-quality content through revisions.
The document provides steps for requesting writing assistance from HelpWriting.net. It explains that users must first create an account, then complete a request form providing instructions and deadlines. Writers will bid on the request, and the user can choose a writer based on qualifications. The writer will complete the paper and users can request revisions until satisfied. HelpWriting.net promises original, high-quality work with refunds for plagiarism.
The document provides a 5-step guide to writing an essay with the help of the website HelpWriting.net:
1. Create an account with a password and email.
2. Complete a 10-minute order form providing instructions, sources, and deadline. Attach a sample work to imitate writing style.
3. Writers will bid on the request and the client will choose one based on qualifications, history, and feedback, placing a deposit to start.
4. Client reviews the paper and authorizes payment if pleased, or requests free revisions.
5. Client can request multiple revisions to ensure satisfaction, and the website guarantees original, high-quality work with refunds for plagiarism
The document discusses the enforcement of rules in American football by organizations like the NFL and NCAA. It notes that rules have gradually changed over the years to make the game safer and less violent. However, some argue this has made football too soft compared to the past. New rules like targeting bans certain tackles and leads to more penalties being called, which slows down defenses and reduces exciting big hits. While safety was the goal, some feel the rule changes have negatively impacted the game.
016 Essay Example Expository Prompts ThatKarla Adamson
The document discusses having seniors lead a risk management workshop at the start of the new school year to provide senior safety tips, as it is suggested as the programming idea of the month in the Risk Management Matters August newsletter. Seniors would share safety tips they have learned throughout their school career with younger students to help them avoid risks as they get older.
Buy Writing Paper For Kids Handwriting Practice PapeKarla Adamson
The document provides instructions for requesting writing assistance from the website HelpWriting.net. It outlines a 5-step process: 1) Create an account with an email and password. 2) Complete a 10-minute order form with instructions, sources, and deadline. 3) Review bids from writers and select one. 4) Review the completed paper and authorize payment. 5) Request revisions to ensure satisfaction, with a refund offered for plagiarized work. The process involves registration, order placement, writer selection, paper delivery, revisions, and a guarantee.
Top Online Essay Writing Help From Best Premium WritersKarla Adamson
1. The document discusses top online essay writing help from premium writers. It outlines a 5-step process for students to get writing assistance: create an account, submit a request form with instructions and deadline, review writer bids and qualifications, authorize payment after receiving a satisfactory paper, and request revisions if needed.
2. Writers use a bidding system, and students can request revisions to ensure satisfaction. The service promises original, high-quality work with refunds for plagiarism.
Great Writing 2 Great Paragraphs (EditionKarla Adamson
The passage discusses how the horror genre shifted in the late 1980s/early 1990s to portray serial killers as humans living among society rather than masked figures. This changed the "Final Girl" character, exemplified by Clarice Starling in Silence of the Lambs, who must face internal rather than external threats. By confronting more psychologically complex villains, these films explored how violence relates to sexuality in a way that still resonates with audiences today.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
Askep Chf
1. ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. G DENGAN GANGGUAN SISTEM
KARDIOVASKULAR: CONGESTIVE HEART FAILURE (GAGAL JANTUNG
KONGESTIVE) DI BANGSAL ANGGREK - BOGENVILLE RSUD
PANDANARANG BOYOLALI
NASKAH PUBLIKASI
Diajukan Guna Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-syarat Untuk
Menyelesaikan Program Pendidikan Diploma III Keperawatan
Disusun Oleh:
WAHYU EKO PRIHANTONO
J 200 100 007
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2013
2. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
Jl. A . Yani Tromol pos I – Pabelan, Kartasura, Telp. (0271) 717417
Fax : 715448 Surakarta 57102
SURAT PERESETUJUAN ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH
Yang bertanda tangan di bawah ini pembimbing tugas akhir :
Nama : Fahrun Nur R, S.Kep, Ns, M.Kes
Telah membaca dan mencermati naskah artikel publikasi ilmiah yang merupakan ringkasan
tugas akhir dari mahasiswa :
Nama : Wahyu Eko Prihantono
NIM : J200100007
Program Studi : DIII Keperawatan
Judul : ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. G DENGAN
GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR : CONGESTIVE
HEART FAILURE ( GAGAL JANTUNG KONGESTIVE) DI
BANGSAL ANGGREK-BOUGENVILLE RSUD
PANDANARANG BOYOLALI
Naskah artikel tersebut layak dan dapat disetujui untuk dipublikasikan. Demikian
persetujuan ini du buat, semoga dapat dipergunakan seperlunya.
Surakarta, 23 Juli 2013
Pembimbing
Fahrun Nur R, S.Kep, Ns, M.Kes
3. ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. G DENGAN GANGGUAN SISTEM
KARDIOVASKULAR : CONGESTIVE HEART FAILURE (GAGAL JANTUNG
KONGESTIVE) DI BANGSAL ANGGREK - BOUGENVILE RSUD
PANDANARANG BOYOLALI.
(Wahyu Eko Prihantono, 61 halaman,2013)
ABSTRAK
Latar Belakang : Kejadian gagal jantung kongestive dipengaruhi oleh pola makan,
kebiasaan merokok, gaya hidup tidak sehat bahkan tingkat ekonomi dan pendidikan
menjadi beberapa penyebab dari penyakit ini.
Tujuan : Untuk mengetahui asuhan keperawatan pada pasien dengan gagal jantung
kongestive yang meliputi pengkajian, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan.
Methode : Methode yang digunakan adalah dengan melakukan Asuhan Keperawatan pada
pasien gagal jantung kongestive.
Hasil : Setelah dilakukan asuahan keperwatan selama 3x24 jam didapatakan hasil sesak
nafas berkurang, pola nafas efektif, curah jantung meningkat, nyeri berkurang, dan terjadi
peningkatan toleransi aktivitas.
Kesimpulan : Pengkajian kondisi pasien, pemeriksaan penunjang lengkap, kolaborasi
antara tim kesehatan maupun keluarga penting untuk mengatasi masalah. Dukungan
istirahat, peningkatan kekuatan & kontraksi jantung, menghilangkan penimbunan cairan,
serta dukungan diet yang baik akan mengatasi masalah yang muncul.
Kata kunci : Gagal jantung kongestive
4. NURSING CARE On MRS. G WITH DISTRUBING CARDIOVASKULAR
SYSTEM: CONGESTIVE HEART FAILURE IN ANGGREK - BOUGENVILLE
ROOM On PANDANARANG GOVERNMENT HOSPITAL OF BOYOLALI
(Wahyu Eko Prihantono, 61 pages, 2013)
ABSTRACT
Background of study: Incident of congestive heart failure influence by bad food’s habbit,
smoke, bad life style, even economic and education. That is be several cause from this
disease.
Goals: To know about nursing care on the patient with congestive heart failure with
including diagnose, intervention, implementation, and evaluation.
Methode : With doing nursing care on the patient with congestive heart failure.
Result: After the writer doing nursing action during 3 x 24 hours, the writen get the result
out of breath effective, cardiac output increased, pain decreased, and happen increased
tolerance about activity.
Conclusion: study about condition of patient, complete inspection support, collaboration
between medical team and family is important to solve the problem. Rest support, increased
strength and contractility of the heart, eliminating retention, and also good support of the
diet will solve the problem.
Keywords: Congestive heart failure
5. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Penyakit gagal jantung kongestif merupakan masalah yang menjadi
perhatian didunia saat ini, gagal jantung kongestif merupakan salah satu penyebab
kematian tertinggi di dunia. Pola makan, kebiasaan merokok, gaya hidup tidak sehat
bahkan tingkat ekonomi dan pendidikan menjadi beberapa penyebab dari penyakit
ini.
Berdasarkan data dari organisasi kesehatan dunia / WHO (2013)
menyebutkan 17,3 juta orang meninggal akibat penyakit kardiovaskular pada tahun
2008, mewakili 30% dari semua kematian global. Dari kematian ini, diperkirakan
7,3 juta disebabkan oleh penyakit jantung. Negara berpenghasilan rendah dan
menengah yang tidak proporsional terpengaruh: lebih dari 80% kematian penyakit
kardiovaskular terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah dan terjadi
hampir sama pada pria dan wanita.
Menurut data Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2011), penyakit
jantung dan pembuluh darah telah menjadi salah satu masalah penting kesehatan
masyarakat dan merupakan penyebab kematian yang utama. Sedangkan
berdasarkan Riset Kesehatan Dasar atau Riskesdas 2007, menunjukkan bahwa
1
6. prevalensi penyakit jantung secara nasional adalah 7,2%. Penyakit jantung iskemik
mempunyai proporsi sebesar 5,1% dari seluruh penyakit penyebab kematian di
Indonesia, dan penyakit jantung mempunyai angka proporsi 4,6% dari seluruh
kematian.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah yang penulis angkat
adalah “ Bagaimanakah Asuhan Keperawatan Pada Pasien dengan Gagal Jantung
Kongestive ?”.
C. Tujuan
1. Tujuan umum :
Agar penulis mampu mempelajari Asuhan Keperawatan pada pasien dengan
Gagal Jantung Kongestive secara komprehensif, sehingga mampu mencapai hasil
yang terbaik dalam mengatasi masalah keperawatan pada pasien dengan Gagal
Jantung kongestive.
2. Tujuan Khusus
a. Mampu melakukan pengkajian pada pasien dengan gagal jantung kongestive
b. Mampu menyusun analisa data pada pasien dengan gagal jantung
kongestive.
7. c. Mampu menyusun diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan
gagal jantung kongestive.
d. Mampu melaksanakan intervensi keperawatan pada pasien gagal jantung
kongestive.
e. Mampu mengimplementasikan rencana asuhan keperawatan pada pasien
gagal jantung.
f. Mampu melakukan evaluasi keperawatan pada pasien gagal jantung pada
pasien gagal jantung kongestive.
g. Mampu melakukan dokumentasi keperawatan pada pasien dengan gagal
jantung kongestive.
8. BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian
Gagal Jantung Kongestif adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa
darah dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan jaringan terhadap
oksigen dan nutrient dikarenakan adanya kelainan fungsi jantung yang berakibat
jantung gagal memompa darah untuk memenuhi kebutuhan metabolisme jaringan
dan atau kemampuannya hanya ada kalau disertai peninggian tekanan pengisian
ventrikel kiri. (Smeltzer & Bare, 2002)
B. Etiologi
Penyebab dari Gagal Jantung Kongestif menurut Brunner dan Suddarth (2002)
adalah sebagai berikut :
1. Kelainan otot jantung,
2. Aterosklerosis coroner,
3. Hipertensi sistemik atau pulmonal,
4. Peradangan dan penyakit miokardium degenerative,
5. Penyakit jantung lain,
6. Faktor sistemik,
9. C. Patofisiologi
Mekanisme yang mendasari gagal jantung meliputi gangguan kemampuan
kontraktilitas jantung, yang menyebabkan curah jantung lebih rendah dari curah
jantung normal. Konsep curah jantung paling baik dijelaskan dengan persamaan CO
= HR X SV dimana curah jantung (CO : Cardiac Output) adalah fungsi frekwensi
jantung (HR : Heart Rate) x volume sekuncup (SV: Stroke Volume).
Frekwensi jantung adalah fungsi saraf otonom. Bila curah jantung
berkurang, system saraf simpatis akan mempercepat frekwensi jantung untuk
mempertahankan curah jantung. Bila mekanisme kompensasi ini gagal untuk
mempertahankan perfusi jaringan yang memadai, maka volume sekuncup
jantunglah yang harus menyesuaikan diri untuk mempertahankan curah jantung.
Pada gagal jantung, jika satu atau lebih lebih dari ketiga faktor tersebut
terganggu, hasilnya curah jantung berkurang. Kemudahan dalam menenukan
pengukuran hemodinamika melalui prosedur pemantauan invasive telah
mempermudah diagnose gagal jantung kongestif dan mempermudah penerapan
terapi farmakologis efektif. (Brunner & Suddarth,2002)
10. BAB III
RESUME KEPERAWATAN
A. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien
Pasien bernama Ny. G, dengan Umur 75 tahun, jenis kelamin adalah
perempuan dengan NO RM 13430193, pasien tinggal di alamat gendrungan 4/3,
demangan, sambi, boyolali, Pendidikan terakhir SD dan bekerja sebagai petani,
pasien masuk RSUD Pandan Arang pada 29 april 2013 jam 11.20 WIB dengan
keluhan sesak nafas dan nyeri dada dengan diagnosa Obs. Dyspnea d/d CHF.
A. ANALISA DATA
No Data Fokus Problem Etiologi
1. DS :
- Pasien mengatakan mengalami sesak
nafas, tidak berkurang walaupun saat
istirahat
- Pasien mengatakan pusing
- Pasien mengatakan badan terasa lemas
DO :
- Keadaan umum lemah
- TTV
TD : 153/80 mmHg, RR : 28 kali/menit
N : 80 kali/menit, S : 37 0
C
- I :ada retraksi dinding dada
P:simetris, ada otot bantu pernafasan
P:sonor
A:terdengar ronchi basah/crales
- Terdapat cupping hidung
- Mukosa bibir pucat
- Pasien tampak gelisah
Ketidak
efektifan
pola nafas
Penurunan volume
paru
11. 2. DS :
- Pasien mengatakan mengalami sesak
nafas, tidak berkurang walaupun saat
istirahat
- Pasien mengatakan badan terasa lemas
- Pasien mengatakan nyeri dibagian dada
kiri dan menjalar ke perut atas
DO :
- Keadaan umum lemah
- TTV
TD : 153/80 mmHg, RR: 28 kali/menit
N : 80 kali/menit, S : 37 0
C
- I : ictus cordis tampak melebar
P : ictus cordis melebar ke lateral
P : batas jantung melebar
A: S1=S2 reguler lemah
- Warna kulit pucat, akral kulit dingin,
- Capillary reffil time 4 detik
- Bunyi jantung S1 = S2 reguler tunggal
lemah
- JVP teraba 5 cm
Penurunan
curah jantung
Gangguan volume
sekuncup
3. DS :
- Pasien mengatakan nyeri dibagian dada
kiri dan menjalar ke perut bagian atas
P : nyeri karena iskemia jantung
Q : Rasanya seperti ditusuk – tusuk
R : dada bagian kiri menjalar ke perut
kuadran atas
S : skala nyeri 7
T : hilang timbul
DO :
- TTV
TD :153/80 mmHg, RR : 28 kali/menit
N : 80 kali/mnt, S : 37 0
C
- I : ictus cordis tampak melebar
P : ictus cordis melebar ke lateral
P : batas jantung melebar
A: S1 = S2 reguler tunggal lemah
- EKG tidak ada ST elevasi
- Perut tidak simetris
Nyeri akut Iskemia jaringan
jantung
12. 4.
- Perut teraba kencang dibagian kuadran
atas
DS :
- Pasien mengatakan badan terasa lemas
- Keluarga pasien mengatakan dalam
beraktivitas pasien harus dibantu
- Pasien mengatakan mengalami sesak
nafas, tidak berkurang walaupun saat
istirahat
DO :
- TTV
TD : 153/80 mmHg, RR : 28 kali/menit
N : 80 kali/mnt, S : 37 0
C
- I :ada retraksi dinding dada
P:simetris, ada otot bantu pernafasan
P:sonor
A:terdengar ronchi basah/crales
- Warna kulit pucat, akral kulit dingin,
- Terjadi kelelahan saat aktivitas
- Ekstremitas atas dan bawah mengalami
kelemahan karena sesak nafas
Intoleransi
aktivitas
Ketidakseimbangan
antara suplai
oksigen dan
kebutuhan oksigen
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
I. Ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan penurunan volume paru
II. Penurunan curah jantung berhubungan dengan gangguan volume sekuncup
III. Nyeri akut berhubungan dengan iskemia jaringan jantung
IV. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai
oksigen dan kebutuhan oksigen
13. BAB IV
PEMBAHASAN
Dalam bab ini penulis akan membahas mengenai masalah yang muncul
dalam Asuhan Keperawatan pada Ny. G dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular :
Gagal Jantung Kongestive.
A. Pengkajian
Dari hasil pengkajian yang dilakukan secara langsung didapatkan data secara
keseluruhan terjadi kesesuaian antara teori dengan data yang didapatkan dari kasus,
akan tetapi ada beberapa ketidak sesuaian diantaranya pada :
1. Pola – pola fungsional :
a) Pola Persepsi dan Manajemen Kesehatan
b) Pola Nutrisi dan Cairan
c) Pola Eliminasi
2. Pemeriksaan Fisik :
Jantung pada pasien tidak mengalami takikardia, pasien mengalami gagal
jantung kongestif yakni ketidakmampuan pada kedua ventrikel untuk memompa
darah, tidak ada bunyi S3 dan S4, gambaran EKG sinus ritmia, terjadi kardiomegali
karena didapatkan ictus cordis melebar, akan tetapi rontgen thorax tidak dilakukan,
14. sehingga gambaran kardiomegali tidak bisa diperkuat dengan pemeriksaan
penunjang.
Ekstremitas pada kasus tidak ada edema dependen maupun pitting edema,
turgor kulit bagian bawah pasien masih baik, walaupun pada pasien gagal jantung
mengalami peningkatan tekanan sistemik akan tetapi pasien tidak mengalami
edema. Output urine pasien masih baik, karena mendapatkan obat-obatan diuretik.
B. Diagnosa yang muncul pada kasus dan terdapat pada literatur
a. Ketidakefektifan pola nafas berhubungan dengan penurunan volume paru.
Inspirasi dan atau ekspirasi yang tidak memberi ventilasi yang adekuat (Nanda
NICNOC,2012). Diagnosa penulis tegakan menjadi prioritas diagnosa pertama
karena ketidakefektifan pola nafas akan memperburuk kondisi dan diagnosa
yang lain seperti penurunan curah jantung, nyeri dan intoleransi aktivitas. Juga
akan menimbulkan resiko terjadinya asidosis respiratori maupun metabolik.
b. Penurunan curah jantung berhubungan dengan gangguan volume
sekuncup. Ketidakadekuatan pompa darah oleh jantung untuk memenuhi
kebutuhan metabolisme (Nic Noc,2012:105). Diagnosa penulis tegakan sebagai
prioritas diagnosa kedua karena penurunan curah jantung akan menggangu
sistem vaskularisasi darah, menyebabkan sel dan jaringan mengalami
kekurangan suplai oksigen maupun nutrient, menyebabkan perubahan
membrane kapiler – alveolar, edema, peningkatan tekanan vena porta.
15. c. Nyeri akut berhubungan dengan iskemia jaringan jantung. Diagnosa
penulis tegakan sebagai prioritas diagnosa ketiga karena nyeri / gangguan
kenyamanan akan semakin memperberat kondisi sesak nafas pada pasien,
menambah kecemasan dan kegelisahan, serta sulit untuk mempertahankan
kondisi stabil untuk menurunkan sesak nafas.
d. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara
suplai oksigen dan kebutuhan oksigen. Diagnosa penulis tegakan sebagai
diagnosa keempat karena intoleransi aktivitas akan membatasi mobilisasi dari
pasien, menurunkan kemampuan aktivitas mandiri, meningkatkan resiko
dekubitus karena tirah baring, meningkatakan resiko defisit perawatan diri
karena penurunan tingkat kemandirian dalam beraktivitas.
Diagnosa yang muncul pada literatur tetapi tidak muncul di kasus :
1. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan peningkatan produksi hormone
ADH. Peningkatan retensi cairan isotonik (Nic Noc,2012:317).
2. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan peningkatan produksi hormone
ADH. Kelebihan atau kekurangan oksigenasi/eliminasi karbondioksida di
membrane kapiler alveolar (Nanda NICNOC,2012).
16. BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
Dari asuhan keperawatan Pada Ny. S dengan Congestive Heart Failure (Gagal
Jantung Kongestive) di bangsal Anggrek - Bogenville RSUD Pandan Arang Boyolali,
penulis, melakukan tindakan selama 3 hari dan penulis menemukan 4 diagnosa
keperawatan yang muncul pada Ny. S
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 hari, kemudian diperoleh 2
masalah teratasi dan 2 masalah teratasi sebagian.
B. Saran
1. Bagi Perawat
a. Mampu memberikan Asuhan Keperawatan sesuai dengan kondisi pada pasien
gagal jantung kongestive, melakukan pengkajian secara lengkap untuk
mengetahui keluhan yang muncul, dan menyusun rencana keperawatan yang
sesuai dengan kondisi dan prioritas masalah pasien.
17. DAFTAR PUSTAKA
H.M. S. Noer. 2004. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
penerbit
FKUI
James K, Stoller, F. Amincota, B. F. mondrell.2005. The Clevel and Clinic Intensive
Review of
Internal Medicine Fourth edition. Philadelphia PA. USA: Lippincot williams and
wilkins.
Kimberly A. J. Bilotta. 2012. Kapita Selekta Penyakit dengan Implikasi Keperawatan Edisi
2,
Jakarta: EGC
L. M. Tierney, S. J. Mc Phee, M. A. Papadakis.2002. Diagnosis dan Terapi Kedokteran
Ilmu
Penyakit Dalam : Salemba Medika
Marschall, S. Ringge, M.A. Greganti. Netter’s Internal Medicine. USA : Library of
Congress
Catalog No 2001132777
M. E. Doengoes. 2003. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta : EGC
Stephen J. Mc. Phee, William F. Gannong. 2002 . Patofisiologi Penyakit. Jakarta : EGC
Smeltzer C. Suzanne, Brunner & Suddarth. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC
Tim indeks. 2011. Nursing The Series for Clinical Excellence. Jakarta Barat: Indeks
Udjianti Wajan J. 2011. Asuhan Keperawatan Sistem Kardiovaskular. Salemba Medika
Wilkinson, Ahern. 2012. Buku Saku Diagnosis Keperawatan Nanda Nic Noc, Jakarta: EGC