Dokumen ini membahas tentang amal shaleh (perbuatan saleh), ridho Allah, dan sikap adil dalam Islam. Amal shaleh merujuk pada perbuatan yang disukai Allah dan sesuai syariat Islam, dengan niat ikhlas semata-mata untuk mendapat ridha-Nya. Ridho Allah adalah menerima takdir-Nya dengan rela. Sikap adil berarti tidak memihak dan memperlakukan semua pihak secara setara sesuai hukum.
2. AMAL SHOLEH
Amal Sholeh Adalah segala perbuatan yang disenangi oleh Alloh S.W.T.
Sedangkan Secara terminologis, amal shaleh adalah segala perbuatan yang tidak
merusak atau meng hilangkan kerusakan.
Amal sholeh harus memenuhi dua syarat yaitu :
a- Perbuatan itu hendaklah selaras dan bersesuaian dengan syariat Islam.
b- Perbuatan/perlakuan itu bertujuan untuk mendapat keridhoan daripada Allah.
3. KRITERIA PERBUATAN AMAL
SHALEH
1. Niat yang ikhlas karena Allah
2. Benar dalam melaksanakannya, sebagai mana yang ditentukan
Allah dan Rasul-Nya.
3. Tujuannya hanya mencari ridha Allah.
4. BENTUK-BENTUK AMAL SOLEH
Amal soleh ada beraneka ragam, yang mencakup segala yang
diperintah oleh Allah s.w.t, ada yang wajib atau yang dianjurkan
(sunat).
Amal soleh yang terpenting adalah ibadah dan diantara ibadah
yang terpenting ialah sembahyang, puasa, zakat dan haji. Ibadah-ibadah
yang seperti ini termasuk dalam rukun Islam yang sama sekali tidak
boleh diabaikan dan tidak boleh dianggap remeh.
5. KEUNTUNGAN BERAMAL
SHALEH
a. Dianugerahi kehidupan yang baik. (QS. An-Nahl {16} : 97)
b. Memiliki rasa kasih sayang. (QS. Maryam {19} : 96)
c. Memperoleh pahala yang besar. (QS. Al-An’am {6} : 160)
d. Memperoleh kekuasaan atau kesuksesan di muka bumi. (QS. An-Nur {24} : 55)
e. Memperoleh ampunan. (QS. Al-Hajj {22} : 50)
f. Memperoleh jalan keluar atas masalah yang mereka hadapi. (QS. Att-
Talaq{65) : 2-3)
6. HAL-HAL YANG MERUSAK
AMAL SOLEH
1. Sibuk mengurus kesalahan orang lain.
2. Keras Hati, akibat dihinggapi penyakit riya, ujub, takabur dan hasud.
3. Cinta pada dunia.
4. Tidak punya rasa malu.
5. Panjang angan-angan.
6. Berbuat zhalim.
7. RIDHO ALLOH
Ridho Allah adalah dambaan setiap muslim yang menyadari bahwa
itulah harta termahal yang pantas diperebutkan oleh manusia. Ridha menurut
bahasa ialah : rela, senang hati, berkenan. Sedangkan menurut istilah adalah:
Sikap menerima segala takdir/ketetapan dari Allah dengan senang hati.
Menurut ahli tasawuf wajib bagi seorang hamba untuk menerima
segala ketetapan Allah, karena pada dasarnya segala pengaturan Allah terhadap
hamba-Nya pasti lebih baik dari hamba itu sendiri terhadap dirinya.
8. CONTOH RIDHO TERHADAP
TAKDIR ALLOH
Tidak pernah berkeluh kesah saat ditimpa musibah.
Tidak menyesali nasibnya.
Tetap terus berusaha.
Hati menjadi tentram.
Tidak sombong dan membanggakan diri ketika meraih sukses.
9. ADIL
Adil berasal dari bahasa Arab yang berartiberada di tengah-tengah,
jujur, lurus, dan tulus. Secara terminologis adil bermakna suatu sikap yang bebas
dari diskriminasi, ketidakjujuran.
Dengan demikian orang yang adil adalah orang yang sesuai dengan
standar hukum baik hukum agama, hukum positif (hukum negara), maupun
hukum sosial (hukum adat) yang berlaku. Dalam Al Quran, kata ‘adil disebut
juga dengan qisth (QS Al Hujurat 49:9)
10. SASARAN PENERAPAN
KEADILAN DALAM ISLAM
1. Berlaku adil terhadap diri sendiri,yaitu berpegang pada kebenaran, jujur,
berani mengoreksi dan mengakui kesalahan sendiri, teguh pendirian dalam
bermuama lah dan beribadah.
2. Berlaku adil terhadap Alloh, yaitu taat beribadah kepada-Nya dan tidak
memper sekutukan-Nya dengan sesuatu apapun.
3. Berlaku adil terhadap makhluk lain, yaitu berbuat secara layak dan tidak
semena- mena terhadap makhluk lain.
11. MANFAAT BERSIKAP ADIL
1. Membentuk pribadi yang tenang dan tentram.
2. Terbina pribadi muslim yang beriman dan taqwa
3. Mendapat ridho dan pahala disisi Allah.
4. Terwujudnya rasa aman, hidup rukun, dan hubungan yang harmonis dengan alam.
5. Disenangi oleh sesama manusia.
6. Meningkatkan disiplin, menghargai waktu dan semangat beramal soleh.
7. Memanfaatkan alam sekitar untuk kemaslahatan hidup.
12. CONTOH PERILAKU ADIL
DALAM KEHIDUPAN
a. Adil kepada Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun dalam
menyembah-Nya dan sifat-sifat-Nya,.
b. Adil dalam memberikan keputusan hukum kepada manusia, dengan memberikan
hak-hak kepada pemiliknya.
c. Adil diantara istri-istri dan anak-anak dengan tidak melebihkan satu dari yang lain.
d. Adil dalam perkataan dengan tidak bersaksi palsu dan tidak berkata bohong.
e. Adil dalam keyakinan dengan tidak meyakini kecuali kebenaran, kejujuran dan tidak
dipuji dengan sesuatu yang tidak ada pada dirinya.
13. PRILAKU AMAL SHOLEH, RIDHO
DAN ADIL DALAM KEHIDUPAN
a. Memiliki rasa kasih sayang terhadap sesame.
b. Mempunyai sikap toleransi dalam kehidupan
c. Sopan dalam bertutur kata
d. Tanggap terhadap masalah lingkungan
e. Ramah dalam pergaulan.
f. Selalu bersikap ikhlas dalam berbuat
g. Menumbuhkan dan mengembangkan sikap qona’ah