LAPORAN PKP yang telah jadi dan dapat dijadikan contoh
OPTIMASI E-GOVERNMENT
1. A General Framework for E-Government:
Definition Maturity Challenges,
Opportunities, and Success
Kelompok 4
Lalu Delsi Syamsumar
Muhammad Arif Alfian
Nia Kurniasih
Novianti Puspitasari
Nur Budiyanto
Raden Kodarisman
Rendra Papang Eko Noor S.
3. IIntroduction
o E-government : sebuah ide yang dimunculkan
oleh mantan wakil presiden AS (Al Gore)
oVisinya menghubungkan warga ke berbagai
instansi pemerintah untuk mendapatkan semua
jenis layanan pemerintah dengan cara otomatis.
o Selain tergantung pada jaringan informasi dan
komunikasi, juga untuk mengurangi biaya,
meningkatkan kinerja, kecepatan pengiriman dan
efektivitas pelaksanaan.
4. IIntroduction (2)
Untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan:
1. sarana teknologi terbaru;
2. omunikasi dan tindak lanjut melalui
k
perkembangan global secara cepat dengan
melihat alasan kegagalan dan keberhasilan
program pemerintah;
3. mendorong penggunaan teknologi;
4. meningkatkan jumlah pengguna komputer
dengan alat-alat internet secara efektif.
5. What is E-Government ?
Penggunaan teknologi informasi oleh
o
pemerintah untuk memberikan informasi dan
pelayanan bagi warganya, urusan bisnis
serta hal-hal lain yang berkenaan dengan
pemerintahan.
Menurut PBB e-government mengacu
o
pada penggunaan teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) seperti Wide Area
Networks, Internet, dan mobile computing
oleh instansi pemerintah.
6. What is E-Government ? (2)
OECD e-Government mengacu pada
o
penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi, dan khususnya internet,
sebagai alat untuk mencapai pemerintahan
yang lebih baik (OECD, 2003).
7. Maturity of E-Government
o Kemajuan suatu e-Gov dapat dilihat dari 6
tahapan yaitu :
1. enggunakan jaringan internal dan
M
mengatur sistem email.
2. Mengaktifkan akses antar-organisasi dan
masyarakat terhadap informasi
3. Terjadinya komunikasi dua arah
4. Terjadinya pertukaran nilai,
5. Demokrasi digital, dan
6. Bergabung dengan pemerintah.
8. Maturity of E-Government
o Model penyampaian utama dalam E-Gov
adalah :
1. Government to Cityzen atau Government
to Customer (G2C),
2. Government to Business (G2B),
3. Government to Government (G2G)
o Keuntungan yang diharapkan dari e-Gov ini
adalah peningkatan efisiensi, kenyamanan,
serta aksessibilitas yang lebih baik dari
pelayanan publik.
9. Challenges and Opportunities
for Developing a Successful E-
Government
1. Pengembangan Infrastuktur
2. Hukum dan Kebijakan Publik
3. Pembagian Digital
4. Kesenjangan akses IT
5. Kemudahan Akses
6. Kepercayaan
7. Privasi
8. Keamanan
10. Challenges and Opportunities
for Developing a Successful E-
Government
9. Keterbukaan
10. Interoperabilitas
11. Manajemen Data
12. Ketersediaan yg permanen
13. Pembelajaran & Marketing
14. Kolaborasi dgn Swasta
15. Isu Tenaga kerja
16. Pembiayaan
17. Benchmarking
11. Factors Affecting the Success of
E-Government
1. Ketersediaan
Transaksi E-Goverment harus tersedia
dalam waktu 24 jam/7 hari dikarenakan
diperlukan untuk memproses transaksi di
luar jam kantor.
2. Aksesibilitas
E-Government sangat tergantung pada
aksesibilitas website. Jika website ini tidak
dapat diakses oleh pengguna maka
sasaran yang diharapkan itu tidak akan
berhasil.
12. Faktor - faktor yang mempengaruhi
keberhasilan atau kegagalan E-Gov
Denish
o Dada (2006), "Kegagalan E-
government di Negara Berkembang”
Masalah yang sering muncul adalah
ketidaksesuaian antara sistem saat ini dan
masa depan karena kesenjangan besar dalam
bidang fisik, budaya, ekonomi, dan berbagai
konteks antara desainer perangkat lunak dan
tempat yang sedang dilaksanakan ”.
13. Penyebab kegagalan program E-Goverment
pada negara berkembang:
1. Kurangnya pelatihan dan staf yang berkualitas
2. Kurangnya upaya perubahan manajemen.
3. Kurangnya pendidikan tentang nilai dan manfaat
dari E-Government
Tingkat
4. perbedaan yang tinggi staf TI
pemerintah dibandingkan dengan sektor swasta.
kurangnya
5. keterampilan sektor publik, dan
sebagai hasilnya E-government sering di
outsourcing kesektor swasta
14. Penyebab kegagalan program E-Goverment
pada negara berkembang:
4. Kebutuhan infrastruktur yang tidak tepat
(seperti teknologi yang digunakan, orang-orang
terampil dan sistem komunikasi).
5.Kesenjangan antara para pemimpin yang
mampu menggunakan teknologi dengan yang
tidak terampil
15. Faktor - faktor yang mempengaruhi
keberhasilan atau kegagalan E-Gov
žMarc Holzer, Seang-Tae Kim, “Pemerintahan
Kota Digital di Seluruh Dunia”
ž
Richard Heeks (2006), "Pembandingan E-
Goverment: Meningkatkan Pengukuran Nasional
dan Internasional, Evaluasi dan Perbandingan E-
Goverment “
ž Patokan dalam E-Goverment
adalah: “Pembandingan E-government berarti
melakukan sebuah review kinerja komparatif E-
Goverment antara negara atau badan”.
16. Why is E-Government?
ž
Menurut Xiong, E-gov akan membuat
pemerintah lebih transaparan, efisien dan
memungkinkan informasi dan layanan
pemerintah lebih cepat dan mudah diterima
oleh masyarakat.
žE-gov membuat orang tidak perlu lagi pergi
ke kantor pemerintah yang berbeda ketika klik
mouse mereka dirumah atau ditempat lainnya
akan melakukan pekerjaan yang sama dalam
beberapa menit.
17. Why is E-Government?
ž
Manfaat dari e-government di negara
berkembang yaitu untuk mengurangi biaya
transfer informasi dan transaksi secara online
(Dada, 2006)
ž E-gov berfungsi sebagai kriteria untuk mengukur
efisiensi dari administrasi dan kualitas pekerjaan
pada umumnya.
ž
E-governance : proses dari transformasi
pemerintahan yang dihasilkan dari pengenalan
terus menerus dan eksponensial ke dalam
masyarakat yang memiliki kelebihan dari
18. Layanan E-Government
Layanan e-gov yang paling umum :
1.Aplikasi untuk lisensi dan sertifikat yang
diterima secara langsung, membayar pajak dan
pendaftaran real estate, pembayaran denda lalu
lintas, denda, dan pos dan listrik dan layanan
publik lainnya.
2. emfasilitasi
M pembayaran dan pelaksanaan
layanan pengadaan pada sektor publik
3. Ketentuan bentuk elektronik untuk masyarakat
tentang informasi lowongan pekerjaan secara
otomatis
19. Layanan E-Government
4. Menyediakan data statistik penduduk.
5. Dukungan teknis informasi dan komunikasi
untuk relawan dan pusat keamanan dan
pengadilan.
6. Menciptakan pemerintahan terbuka yang lebih
baik, seperti publikasi hukum dan peraturan
internet.
20. Manfaat E-Government
1. Meningkatkan efisiensi prosedur administrasi
2. Meningkatkan transparansi
3. Meningkatkan pelayanan
4. Mengurangi korupsi
5. Berkontribusi untuk pertumbuhan pendapatan dan
atau pengurangan biaya
6. encapai
M hasil kebijakan yang spesifik dan
kontribusi terhadap tujuan kebijakan ekonomi
Membantu
7. membangun kepercayaan antara
pemerintah dan masyarakat
21. How is E-Government Work?
ž
Kelompok kerja pada E-Gov di Dunia
Berkembang (Roadmap untuk E-Gov di Dunia
Berkembang, 2002) memperkenalkan "10
Pertanyaan tentang E-Gov :
1. Mengapa kita mengupayakan e-Gov?
2. Apakah kita memiliki visi dan prioritas yang
jelas dalam e-Gov?
3. Seperti apakah e-Gov yang siap dilakukan?
4.Apakah ada cukup kemauan politik untuk
memimpin dan melaksanakan e-Gov?
22. How is E-Government Work? (2)
5. Apakah kita memilih e-Gov dengan cara terbaik?
6. Bagaimana merencanakan dan mengatur proyek
e-Gov?
Bagaimana
7. mengatasi hambatan dalam
pemerintahan?
8. Bagaimana kita mengukur perkembangan E-Gov?
9. Bagaimana sebaiknya menjalin hubungan dengan
sektor privat/swasta?
10. Bagainama E-Gov meningkatkan pertisipasi warga
dalam urusan publik?
23. Survei E-Government PBB 2008
ž Deskripsi Survei
1. Dilakukan pada 198 negara anggota PBB.
2. Mengevaluasi aplikasi teknologi informasi
dan komunikasi.
3. Melihat kesiapan SDM yang berhubungan
langsung dengan jasa dan layanan yang
diberikan pemerintah.
24. Survei E-Government PBB 2008
ž Hasil Survei
1. Penyediaan layanan mulai berubah dengan
mengembangkan konsep e-government.
2. Beberapa negara mulai mereviu strategi
pelayanan publik dengan memanfaatkan
jaringan (internet).
3. Nilai e-government readiness.
4. Infrastructure Index 2008.
25. Hasil Survei E-Government PBB
2008
ž Cakupan e-government readiness (Al-Omari , 2006
- E-government Readiness Assessment Model)
Tidak terbatas pada kesiapan pemerintah tetapi
mencakup:
1. Kesiapan masyarakat;
2. Kelembagaan yang dibangun pemerintah;
3. Sumber daya manusia;
4. Ketersediaan anggaran;
5. Hubungan antar departemen yang terkait;
26. Hasil Survei E-Government PBB
2008
6. Infrastruktur yang mendukung;
7. Kestabilan ekonomi secara makro;
8. Pendidikan;
9. Kebijakan informasi;
Perkembangan
10. sektor swasta yang
mendukung; dan
Isu
11. strategis lain yang mempengaruhi
implementasi e-government.
27. Hasil Survei E-Government PBB
2008
ž Nilai e-government ž Ranking e-government
readiness readiness
Benua Nilai
Eropa 0,6490
Amerika 0,4936
Asia 0,4470
Oseania 0,4338
Africa 0,2739
Rata-rata 0,4514 Nilai e-government readiness
dunia untuk negara Arab meningkat
jika dibandingkan dengan survei
Tahun 2005
28. Hal yang mempengaruhi
implementasi e-government
žTingkat kematangan dan pengetahuan tentang
informasi dan TIK oleh masyarakat
Survei dilakukan oleh Department of Statistic
Jordan (2008) untuk mengetahui tingkat
kesadaran masyarakat akan TIK. Survei
mencakup 3340 keluarga, respon atas survei
sebanyak 3145 keluarga (94%).
Hasil survei:
a. Pengguna internet kebanyakan adalah usia 14
s.d. 15 tahun, pelajar, dan sarjana.
b.Penduduk berusia di atas 15 tahun yang
mengetahui layanan e-government adalah
sebanyak 29%, terbanyak di wilayah Yordania
29. Hal yang mempengaruhi
implementasi e-government
ž Uji coba penggunaan aplikasi TIK
Untuk menuju e-government, perlu dibiasakan
penggunaan aplikasi TIK.
Negara Aplikasi
UAE HRMS, FMIS, E-stamps, E-Tender
Jordan Financial, purchasing, and inventory systems in different governmental agencies; E-payment in
telecomunications sector; E-Tendering; Wideband network in 18 ministries
Egypt ERP in 6 ministries, Archiving Systems in 6 ministries, Work flow in more than 28 governmental
agencies.
Contoh aplikasi e-government.
30. Conclusion
ž
Cakupan e-Government : Definisi, tingkat
kematangan, faktor kritis yang mempengaruhi,
resiko dan hambatan, tingkat kehandalan e-
Government (sistem)
ž
Tingkt keberhasilan masing-masing negara
ditentukan oleh bagaimana negara tersebut
menerjemahkan cakupan e-Government.
žPerlu disusun mekanismae perencanan dan
monitorirng e-Government (Penetapan tujuan
dan jadwal.