SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
Download to read offline
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT
DI INDONESIA
Sesuai Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003
Awang ANWARUDDIN
Lembaga Administrasi Negara
Dibarengi rasa syukur kepada Alloh swt dan disertai niat tulus untuk
berbagi ilmu dan berpartisipasi aktif dalam mewujudkan masyarakat
berbasis pengetahuan di Indonesia, kami sajikan slide tentang “Kebijakan
dan Strategi Pengembangan e-Government di Indonesia.” Materi pada
slide ini merupakan hasil kajian yang dilakukan berdasarkan pada
referensi, best evidence, dan benchmarking dari berbagai sumber.
Kami berharap, materi pada slide ini akan semakin memperluas wawasan dan
pengetahuan para pembaca. Selanjutnya kami persilakan pembaca untuk mengunduh dan
mememanfaatkan materi dalam slide ini sebagai referensi dalam karya tulis atau sebagai
bahan ajar pada Diklat, Seminar, Workshop, Bimtek atau kegiatan lainnya. Komunikasi
interaktif melalui e-Mail sangat kami harapkan untuk kelengkapan materi dalam slide ini.
Terima kasih.
Jakarta, 3 September 2013
Awang ANWARUDDIN
eMail awang@lan.go.id; awanglanri@gmail.com
Assalamu’alaikum
Dasar Pertimbangan
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 2
Masyarakat Berbasis Pengetahuan
Develop
Regulation, Law,
Incentive Systems
Develop
National Information
Infrastructure
Enhance
On-going HRD and
Capacity Building
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 3
2025  Indonesia to Reach a Knowledge-based Society
2020  Recognized as a Country based on ICT
2015  Entering an Indonesian Information Society
2010  Reaching 80% Accessibility
2006 – 2009  Government Transparency through e-Government
2005  National Campaign, Law and Regulations
Dasar Pertimbangan (2)
Mindset dan
Culture Set
Birokrasi
Organisasi
Pemerintahan
Peraturan
Perundangan
Fungsi dan
Kewenangan
Jumlah dan
Komposisi
Pegawai
Kualitas
Pelayanan
Publik
Korupsi, Kolusi
dan Nepotisme
Manajemen
Kepegawaian
Sistem
Pengawasan
Internal
Benang Kusut Birokrasi Indonesia
Dasar Pertimbangan (3)
Grand Design Reformasi Birokrasi
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 4
PerubahanMindsetDan
CultureSet
SDM Aparatur
Kelembagaan
Ketatalaksanaan
KerangkaKebijakan
NasionalReformasiBirokrasi
Monitoring Dan Evaluasi
Manajemen Perubahan
ProfilBirokrasi2025
Pengawasan
Pengelolaan Pengetahuan Reformasi Birokrasi
Quick Wins
Trust
Akuntabilitas
PerubahanMindsetdan
CultureSet
Birokrasi
yang bersih,
dan bebas
KKN
Peningkatan
kapasitas dan
akuntabilitas
kinerja
Peningkatan
kualitas
pelayanan
Trust
PROFILBIROKRASI2025
KERANGKAKEBIJAKANNASIONAL
REFORMASIBIROKRASI
Monitoring dan Evaluasi
Manajemen Perubahan
Pengelolaan Pengetahuan Reformasi Birokrasi
Pelayanan publik yang
mampu memenuhi
kepentingan masyarakat
luas, andal, terpercaya,
dan mudah dijangkau.
Fasilitas yang memadai
untuk partisipasi dan
dialog publik dalam
perumusan kebijakan.
Dua tuntutan utama masyarakat
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 6
Pemerintah yang Diharapkan
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 6
E- GOV
GOOD
GOV
mengembangkan sistem manajemen modern
sehingga dapat memperpendek dengan organisasi
berjaringan pengambilan keputusan
memanfaatkan kemajuan TIK untuk mengolah,
mengelola, menyalurkan, dan mendistribusikan
informasi dan meningkatkan pelayanan publik
mengembangkan sistem dan proses kerja fleksibel
untuk memfasilitasi interaksi dengan lembaga lain,
masyarakat, dunia usaha, dan internasional
mengembangkan sistem manajemen modern
sehingga dapat memperpendek dengan organisasi
berjaringan pengambilan keputusan
Good governance is a new paradigm of development oriented to the
synergic and constructive interaction among the domains of state,
private sector, and society so as to implement a good and accountable
government and development.
Good Governance Definition
Private
sector
Society
State
Private
sector
Society
State
Society
State Private
sector
Society
State
Private
sector
Dictatorship or
Kingdom Countries
Indonesia During
The Old Era
Indonesia During
The New Era
Democratic and
Transp Countries
Model 1 Model 2 Model 3 Model 4
ORIENTASI
KONSENSUS
AKUNTABEL
TRANSPARAN
RESPONSIF
KEPENTINGAN
MASYARAKAT
EFEKTIF &
EFISIEN
KEPASTIAN
HUKUM
PARTISIPASI
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 7
E-Government adalah
pemanfaatan teknologi
informasi & komunikasi
(seperti local/wide area
networks, internet,
intranet atau mobiles)
oleh instansi pemerintah
agar mempermudah
interaksi dengan
masyarakat, sektor usaha,
instansi pemerintah lain,
dan para pegawai.
G2C
G2B
G2E
World Bank (www.worldbank.org )
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 1
 pengolahan data, pengelolaan informasi,
sistem manajemen dan proses kerja secara
elektronis.
 pemanfaatan kemajuan TIK agar pelayanan
publik dapat diakses secara mudah dan
murah;
E-Government adalah upaya pengembangan penye-
lenggaraan kepemerintahan yang berbasis elektronik
guna meningkatkan kualitas pelayanan publik.
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 8
Pembentukan jaringan informasi dan transaksi pelayanan
publik dengan kualitas dan lingkup yang dapat memuaskan
masyarakat luas, dan menjangkaui seluruh wilayah Indonesia.
Pembentukan hubungan interaktif dengan dunia usaha
untuk meningkatkan perekonomian nasional dan
menghadapi persaingan perdagangan internasional.
Pembentukan saluran komunikasi dengan lembaga negara
lain serta penyediaan fasilitas bagi masyarakat agar dapat
berpartisipasi dalam perumusan kebijakan negara.
Sistem manajemen dan proses kerja yang transparan dan
efisien serta memperlancar transaksi dan layanan antar
lembaga pemerintah dan pemerintah daerah otonom.
G2B
G2G
G4C
G4E
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 9
Berkaitan dengan prioritas dan inisiatif negara dalam
mengantisipasi dan memanfaatkan kemajuan TIK.
Berkaitan dengan kondisi infrastruktur telekomunikasi
serta akses, kualitas, lingkup, dan biaya jasa akses.
Berkaitan dengan kualitas dan keamanan pengelolaan
informasi, mulai dari pembentukan, pengolahan,
penyimpanan, penyaluran dan distribusinya.
Berkaitan dengan kondisi pasar, sistem bisnis, dan
regulasi yang mempengaruhi kelancaran informasi
antara pemerintah dengan masyarakat & dunia usaha.
Berkaitan dengan difusi TIK dalam kegiatan
masyarakat baik perorangan maupun organisasi, serta
sejauh mana TIK disosialisasikan kepada masyarakat.
E-LEADERSHIP
INFRASTRUKTUR
JARINGAN
PENGELOLAAN
INFORMASI
LINGKUNGAN
BISNIS
LINGKUNGAN
BISNIS
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 10
“e-Leadership adalah kemampuan
seorang pemimpin dalam membawa
para pegawai di instansinya secara
bersama-sama melintas bangsa,
geografis, budaya dan batasan-batasan
lainnya melalui pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi dalam upaya
mencapai tujuan organisasi”
04 September 2013 14Awang Anwaruddin - e-Leadership
Enthusiasm
Listening
Empowering
Accountable
Directive
Effective & EfficientRisk-taker
Supportive
Humidity
Integrity
Participative
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 11
• TINGKAT PERSIAPAN, yang meliputi:
• Pembuatan situs informasi disetiap lembaga;
• Penyiapan SDM;
• Penyiapan sarana akses yang mudah misalnya menyediakan
sarana Multipurpose Community Center, Warnet, dll;
• Sosialisasi situs informas untuk internal maupun untuk publik.
1
• TINGKAT PEMATANGAN yang meliputi :
• Pembuatan situs informasi publik interaktif;
• Pembuatan antar muka keterhubungan dengan lembaga lain;
2
• TINGKAT PEMANTAPAN yang meliputi :
• Pembuatan situs transaksi pelayanan publik;
• Pembuatan interoperabilitas aplikasi dan data dengan
lembaga lain.
3
• TINGKAT PEMANFAATAN yang meliputi :
• Pembuatan aplikasi untuk pelayanan yang bersifat G2G, G2B
dan G2C yang terintegrasi.4
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 12
04 September 2013 Awang Anwaruddin - e-Leadership 18
 Kantaya (Kantor Maya), berfungsi sebagai sarana pengiriman
laporan harian ke jajaran Pimpinan pada setiap unit kerja;
 Simduk (SIM Kependudukan), berfungsi sebagai aplikasi KTP dan
KK serta Rekapitulasi Data Penduduk;
 Simpeg (SIM Kepegawaian), berfungsi sebagai Aplikasi
Kepegawaian, Kartu Pegawai, Gaji Berkala, dll;
 Billing System, merupakan aplikasi di lingkungan Rumah Sakit
meliputi Rekam medis, data pasien, Jasa Medis dll.;
 Mapatda, aplikasi Dipenda seperti PAD, Retribusi, PBB dll.;
 SIM Perijinan, aplikasi di Kantor Pelayanan Terpadu, antara
lainAplikasi Perijinan (IMB, HO, SIUP dll).
pelayanan melalui situs pemerintah belum ditunjang
oleh kesiapan peraturan, prosedur dan keterbatasan
sumber daya manusia;
belum mapannya strategi serta tidak memadainya
anggaran yang dialokasikan untuk pengembangan e-
government pada masing-masing instansi;
Implementasi e-Government secara sendiri-sendiri
mengabaikan standardisasi, keamanan informasi,
otentikasi, dan aplikasi dasar pelayanan publik;
Orientasi implementasi tersebut membatasi
aksebilitas masyarakat ke jaringan internet, sehingga
layanan publik masih belum efektif.
1
2
3
4
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 14
THE UNIQUE CHARACTERISTICS OF THE COUNTRY COMPARED TO OTHER COUNTRIES :
 Geographically consisting of more than 17,000 islands
 Uneven distribution of population with more than 250 millions people
 Diversified cultures with more than 520 ethnic groups and around 300 local languages
 Newly democracy with current multi-dimensional problems
 More rural than urban areas:  Urban Teledensity 11 – 25 %
 Rural Teledensity 0.2 %
 43.022 villages without phones (64.4%from 66.778villages)
INFRASTRUCTURES
 Telephone line : 9.4 millions (fixed) and 27.9 millions (mobile)
 Public phone : 382,000 units
 Internet Penetration : 1,2 millions subscriber and 12 millions users
 Internet Kiosks : 261,000
 Internet Exchanges (IX) : 3
 ISP : 140 licensees, 35 operational
 Radio Broadcasting : 1,400 stations (nation-wide and local)
 TV Broadcasting : 10 nation-wide networks
 Cable TV : 4 TV cables, 2 DBS TV
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 15
Mengembangkan sistem pelayanan yang andal dan
terpercaya, serta terjangkau oleh masyarakat luas.
Menata sistem manajemen dan proses kerja pemerintah
dan pemerintah daerah otonom secara holistik.
Memanfaatkan teknologi informasi secara optimal.
Meningkatkan peran serta dunia usaha dan engembangan
industri Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Mengembangkan kapasitas SDM baik di lingkungan
instansi pemerintah meningkatkan e-literacy masyarakat.
Melaksanakan pengembangan secara sistematik melalui
tahapan-tahapan yang realistik dan terukur.
1
2
3
4
5
6
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 16
(1) Akses
(2) Portal
Pelayanan Publik
(3) Organisasi
Pengelolaan &
Pengolahan
Informasi
(4) Infrastruktur
Dan Aplikasi Dasar
Kebijakan Kerangka
Aturan
4LAPISSTRUKTUR
4 PILAR
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 17
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 18
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 19
04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 20
Awang Anwaruddin saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Litbang
Sistim Informasi dan Otomasi Administrasi Negara (SIOAN),
Lembaga Administrasi Negara (LAN), Republik Indonesia. Di samping
sebagai pejabat struktural, Awang juga aktif sebagai Widyaiswara pada
berbagai program Diklat Struktural dan Fungsional dan memberikan
konsultasi pada berbagai institusi.
Di sela-sela kegiatannya sebagai pejabat publik, Awang aktif sebagai penulis berbagai
artikel dan materi bidang Administrasi Publik pada berbagai jurnal ilmiah dan internet,
dan menjadi pembicara pada beberapa seminar nasional dan internasional. Beberapa
di antaranya adalah ‘the Launching NAPSIPAG Conference in Kuala Lumpur,
Malaysia (2004), the 2th NAPSIPAG Conference in Beijing, China (2005), the 3rd
NAPSIPAG Conference Sidney, Australia (2006), the IIAS/IISA International
Congress, 2010, Bali (2010), the 7th NAPSIPAG Conference in Kerala, India (2010),
dan the A4FPM International Conference di Surabaya (2012).
Selain dimuat di berbagai jurnal ilmiah, artikel Awang pernah diterbitkan oleh Intan-
Adb (Kuala Lumpur, 2005) and Springer India (New Delhi, 2013).

More Related Content

What's hot

Menulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy BriefMenulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy BriefTri Widodo W. UTOMO
 
Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia
Sistem Administrasi Negara Republik IndonesiaSistem Administrasi Negara Republik Indonesia
Sistem Administrasi Negara Republik IndonesiaStRahmawatiAPabittei
 
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYAAKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYAFajar Dolly
 
Pelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNSPelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNSSally Salsabila
 
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan PublikAgenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Meramal kebijakan
Meramal kebijakan Meramal kebijakan
Meramal kebijakan Erta Erta
 
Kebijakan publik
Kebijakan publikKebijakan publik
Kebijakan publikEnvaPya
 
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptxKebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptxMAHMUN SYARIF
 
Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?
Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?
Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?Tri Widodo W. UTOMO
 
Pengembangan E-Government di Pemerintah Daerah
Pengembangan E-Government di Pemerintah DaerahPengembangan E-Government di Pemerintah Daerah
Pengembangan E-Government di Pemerintah DaerahIndriyatno Banyumurti
 
Pedoman Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Pedoman Pengendalian dan Evaluasi PembangunanPedoman Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Pedoman Pengendalian dan Evaluasi PembangunanDadang Solihin
 
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan PublikPeran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Siklus & lingkungan kebijakan publik
Siklus & lingkungan kebijakan publikSiklus & lingkungan kebijakan publik
Siklus & lingkungan kebijakan publikSiti Sahati
 
Perencanaan Pembangunan
Perencanaan PembangunanPerencanaan Pembangunan
Perencanaan PembangunanSiti Sahati
 
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdfBuku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdfBidang ANDROIDA-Puslatbang KDOD LAN
 
Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)
Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)
Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)Deddy Supriady Bratakusumah
 

What's hot (20)

Menulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy BriefMenulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy Brief
 
Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia
Sistem Administrasi Negara Republik IndonesiaSistem Administrasi Negara Republik Indonesia
Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia
 
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYAAKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA
AKTOR DALAM GOOD GOVERNANCE SERTA PERANNYA
 
Materi Kebijakan publik
Materi Kebijakan publikMateri Kebijakan publik
Materi Kebijakan publik
 
Pelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNSPelayanan Publik Latsar CPNS
Pelayanan Publik Latsar CPNS
 
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan PublikAgenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
 
Analisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publikAnalisis kebijakan publik
Analisis kebijakan publik
 
Meramal kebijakan
Meramal kebijakan Meramal kebijakan
Meramal kebijakan
 
Fase perkembangan e government
Fase perkembangan e governmentFase perkembangan e government
Fase perkembangan e government
 
Kebijakan publik
Kebijakan publikKebijakan publik
Kebijakan publik
 
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptxKebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
Kebijakan-Penerapan-SPBE-Ponorogo.pptx
 
Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?
Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?
Transformasi Digital: Tujuan atau Instrumen?
 
siklus kebijakan publik
siklus kebijakan publiksiklus kebijakan publik
siklus kebijakan publik
 
Pengembangan E-Government di Pemerintah Daerah
Pengembangan E-Government di Pemerintah DaerahPengembangan E-Government di Pemerintah Daerah
Pengembangan E-Government di Pemerintah Daerah
 
Pedoman Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Pedoman Pengendalian dan Evaluasi PembangunanPedoman Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Pedoman Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
 
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan PublikPeran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
 
Siklus & lingkungan kebijakan publik
Siklus & lingkungan kebijakan publikSiklus & lingkungan kebijakan publik
Siklus & lingkungan kebijakan publik
 
Perencanaan Pembangunan
Perencanaan PembangunanPerencanaan Pembangunan
Perencanaan Pembangunan
 
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdfBuku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
Buku Policy Brief-Telaah Isu Strategis-Penyederhanaan Birokrasi (final) 2022.pdf
 
Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)
Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)
Etika pemerintahan dalam membangun good governance (bahan lemhanas edit)
 

Viewers also liked

e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)
e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)
e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)soe sumijan
 
Membangun e-Government di Indonesia
Membangun e-Government di IndonesiaMembangun e-Government di Indonesia
Membangun e-Government di IndonesiaMohamad Adriyanto
 
Desain sistem aplikasi e government berbasis free and open source software
Desain sistem aplikasi e government berbasis free and open source softwareDesain sistem aplikasi e government berbasis free and open source software
Desain sistem aplikasi e government berbasis free and open source softwaree-government Kaltim
 
E_Government dan Perencanaan Pembangunan Daerah
E_Government dan Perencanaan Pembangunan DaerahE_Government dan Perencanaan Pembangunan Daerah
E_Government dan Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
E LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIA
E LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIAE LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIA
E LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIAAwang ANWARUDDIN
 
E government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publikE government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publikMuslimin B. Putra
 
Pemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) edit
Pemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) editPemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) edit
Pemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) editIzul Mencari
 
Pelayanan publik & e-government
Pelayanan publik & e-governmentPelayanan publik & e-government
Pelayanan publik & e-governmentajengparamuditha
 
E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01
E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01
E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01Agung Wiradharma
 
ICTs for development: from e-Readiness to e-Awareness
ICTs for development: from e-Readiness to e-AwarenessICTs for development: from e-Readiness to e-Awareness
ICTs for development: from e-Readiness to e-AwarenessIsmael Peña-López
 
Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...
Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...
Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...Dr D.C. Misra
 
10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP
10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP
10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIPAwang ANWARUDDIN
 
E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...
E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...
E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...Marco Fioretti
 

Viewers also liked (20)

e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)
e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)
e-Government (Strategi dan Implementasinya untuk Pemerinyahan)
 
Membangun e-Government di Indonesia
Membangun e-Government di IndonesiaMembangun e-Government di Indonesia
Membangun e-Government di Indonesia
 
E-Government
E-GovernmentE-Government
E-Government
 
Desain sistem aplikasi e government berbasis free and open source software
Desain sistem aplikasi e government berbasis free and open source softwareDesain sistem aplikasi e government berbasis free and open source software
Desain sistem aplikasi e government berbasis free and open source software
 
Materi e government
Materi e governmentMateri e government
Materi e government
 
E_Government dan Perencanaan Pembangunan Daerah
E_Government dan Perencanaan Pembangunan DaerahE_Government dan Perencanaan Pembangunan Daerah
E_Government dan Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Pengembangan e-Government
Pengembangan e-GovernmentPengembangan e-Government
Pengembangan e-Government
 
E-LEADERSHIP DI INDONESIA
E-LEADERSHIP DI INDONESIAE-LEADERSHIP DI INDONESIA
E-LEADERSHIP DI INDONESIA
 
E LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIA
E LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIAE LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIA
E LEADERSHIP FOR E-GOV IN INDONESIA
 
E government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publikE government dalam pelayanan publik
E government dalam pelayanan publik
 
Pemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) edit
Pemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) editPemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) edit
Pemahaman e government (materi pertemuan 1 dan 2 makul e-gov) edit
 
Pelayanan publik & e-government
Pelayanan publik & e-governmentPelayanan publik & e-government
Pelayanan publik & e-government
 
E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01
E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01
E leadershipuntuke-government-130715081632-phpapp01
 
ICTs for development: from e-Readiness to e-Awareness
ICTs for development: from e-Readiness to e-AwarenessICTs for development: from e-Readiness to e-Awareness
ICTs for development: from e-Readiness to e-Awareness
 
Penyiapan e leadership (sri astiti )
Penyiapan e leadership (sri astiti )Penyiapan e leadership (sri astiti )
Penyiapan e leadership (sri astiti )
 
Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...
Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...
Misra,D.C.(2009) E Leadership For Excellence Professionalism MDI 18.9.2009 Pr...
 
10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP
10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP
10 ATTRIBUTES OF GOV JOKOWI LEADERSHIP
 
E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...
E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...
E-government e Open Data: uno sguardo a benefici e rischi per PA e aziende lo...
 
BRAIN BASED LEADERSHIP
BRAIN BASED LEADERSHIPBRAIN BASED LEADERSHIP
BRAIN BASED LEADERSHIP
 
E government ppt
E government pptE government ppt
E government ppt
 

Similar to KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT DI INDONESIA

E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...
E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...
E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...Kiki Florenzi
 
Makalah e goverment Unbaja
Makalah e goverment UnbajaMakalah e goverment Unbaja
Makalah e goverment UnbajaDede Muhimat
 
Tugas kelompok 2 Government Digital
Tugas kelompok 2 Government Digital Tugas kelompok 2 Government Digital
Tugas kelompok 2 Government Digital AlberthaBano
 
Kedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptx
Kedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptxKedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptx
Kedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptxBintiWibowo
 
Proposal cyber city
Proposal cyber cityProposal cyber city
Proposal cyber citySTT Harapan
 
KEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT
KEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENTKEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT
KEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENTtemanna #LABEDDU
 
Instruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasional
Instruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasionalInstruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasional
Instruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasionaltemanna #LABEDDU
 
Instruksi presiden no_3_th_20031
Instruksi presiden no_3_th_20031Instruksi presiden no_3_th_20031
Instruksi presiden no_3_th_20031Azmi Nur
 
From smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genueneFrom smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genueneFrans Dione
 
6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx
6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx
6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptxADHILKURNIAWANI
 
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptxDodiSetiawan46
 
Implementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RI
Implementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RIImplementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RI
Implementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RIAzhyqaRereanticaMart
 
E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!
E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!
E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!YessicaClaudian
 

Similar to KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT DI INDONESIA (20)

E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...
E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...
E-Government Untuk Peningkatan Tata Kelola Informasi dan Pelayanan Desa Jagal...
 
Makalah e goverment Unbaja
Makalah e goverment UnbajaMakalah e goverment Unbaja
Makalah e goverment Unbaja
 
Tugas kelompok 2 Government Digital
Tugas kelompok 2 Government Digital Tugas kelompok 2 Government Digital
Tugas kelompok 2 Government Digital
 
Analisis e-govermant
Analisis e-govermantAnalisis e-govermant
Analisis e-govermant
 
E government
E governmentE government
E government
 
Kedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptx
Kedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptxKedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptx
Kedudukan Dan Peran PPPK Untuk Mendukung Terwujudnya.pptx
 
Proposal cyber city
Proposal cyber cityProposal cyber city
Proposal cyber city
 
Sim paud
Sim paudSim paud
Sim paud
 
e-government
e-governmente-government
e-government
 
KEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT
KEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENTKEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT
KEBIJAKAN DAN STRATEGI NASIONAL PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT
 
Instruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasional
Instruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasionalInstruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasional
Instruksi presiden no_3_th_2003 kebijakan dan strategi nasional
 
Instruksi presiden no_3_th_20031
Instruksi presiden no_3_th_20031Instruksi presiden no_3_th_20031
Instruksi presiden no_3_th_20031
 
From smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genueneFrom smartcity to smart village fd - genuene
From smartcity to smart village fd - genuene
 
6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx
6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx
6-7 Wujud SIM Dalam Tata Kelola Pemerintahan.pptx
 
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
190708-7225000000-bimtek_smartcity-11-Persiapan Bimtek I.pptx
 
BAB 2
BAB 2BAB 2
BAB 2
 
Implementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RI
Implementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RIImplementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RI
Implementasi Sistem Informasi pada Sekretariat Jenderal MPR RI
 
Inpres No 03 th 2003 E-Gov
Inpres No 03 th 2003 E-GovInpres No 03 th 2003 E-Gov
Inpres No 03 th 2003 E-Gov
 
Smart Governance
Smart GovernanceSmart Governance
Smart Governance
 
E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!
E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!
E-Goverment dan Pelayanan Penyelenggaraan Efektif dalam Pemerintahan!
 

More from Awang ANWARUDDIN

8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION
8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION
8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATIONAwang ANWARUDDIN
 
8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI
8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI
8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASIAwang ANWARUDDIN
 
IMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIA
IMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIAIMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIA
IMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIAAwang ANWARUDDIN
 
ADMINISTRATION REFORM IN INDONESIA
ADMINISTRATION REFORM IN INDONESIAADMINISTRATION REFORM IN INDONESIA
ADMINISTRATION REFORM IN INDONESIAAwang ANWARUDDIN
 
10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI
10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI
10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWIAwang ANWARUDDIN
 

More from Awang ANWARUDDIN (11)

KHUTBAH IBRAHIM
KHUTBAH IBRAHIMKHUTBAH IBRAHIM
KHUTBAH IBRAHIM
 
8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION
8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION
8 STEPS FOR LEADING CHANGE IN YOUR ORGANIZATION
 
8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI
8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI
8 LANGKAH MEMIMPIN PERUBAHAN ORGANISASI
 
MEMIMPIN DENGAN OTAK
MEMIMPIN DENGAN OTAKMEMIMPIN DENGAN OTAK
MEMIMPIN DENGAN OTAK
 
IMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIA
IMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIAIMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIA
IMPROVING PUBLIC SERVICE IN INDONESIA
 
ADMINISTRATION REFORM IN INDONESIA
ADMINISTRATION REFORM IN INDONESIAADMINISTRATION REFORM IN INDONESIA
ADMINISTRATION REFORM IN INDONESIA
 
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN
DASAR-DASAR KEPEMIMPINANDASAR-DASAR KEPEMIMPINAN
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
TEORI-TEORI KEPEMIMPINANTEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN
 
KTI WIDYAISWARA
KTI WIDYAISWARAKTI WIDYAISWARA
KTI WIDYAISWARA
 
10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI
10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI
10 CIRI KEPEMIMPINAN JOKOWI
 
KTI INTERNASIONAL
KTI INTERNASIONALKTI INTERNASIONAL
KTI INTERNASIONAL
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 

KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT DI INDONESIA

  • 1. KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT DI INDONESIA Sesuai Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2003 Awang ANWARUDDIN Lembaga Administrasi Negara
  • 2. Dibarengi rasa syukur kepada Alloh swt dan disertai niat tulus untuk berbagi ilmu dan berpartisipasi aktif dalam mewujudkan masyarakat berbasis pengetahuan di Indonesia, kami sajikan slide tentang “Kebijakan dan Strategi Pengembangan e-Government di Indonesia.” Materi pada slide ini merupakan hasil kajian yang dilakukan berdasarkan pada referensi, best evidence, dan benchmarking dari berbagai sumber. Kami berharap, materi pada slide ini akan semakin memperluas wawasan dan pengetahuan para pembaca. Selanjutnya kami persilakan pembaca untuk mengunduh dan mememanfaatkan materi dalam slide ini sebagai referensi dalam karya tulis atau sebagai bahan ajar pada Diklat, Seminar, Workshop, Bimtek atau kegiatan lainnya. Komunikasi interaktif melalui e-Mail sangat kami harapkan untuk kelengkapan materi dalam slide ini. Terima kasih. Jakarta, 3 September 2013 Awang ANWARUDDIN eMail awang@lan.go.id; awanglanri@gmail.com Assalamu’alaikum
  • 3. Dasar Pertimbangan 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 2
  • 4. Masyarakat Berbasis Pengetahuan Develop Regulation, Law, Incentive Systems Develop National Information Infrastructure Enhance On-going HRD and Capacity Building 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 3 2025  Indonesia to Reach a Knowledge-based Society 2020  Recognized as a Country based on ICT 2015  Entering an Indonesian Information Society 2010  Reaching 80% Accessibility 2006 – 2009  Government Transparency through e-Government 2005  National Campaign, Law and Regulations Dasar Pertimbangan (2)
  • 5. Mindset dan Culture Set Birokrasi Organisasi Pemerintahan Peraturan Perundangan Fungsi dan Kewenangan Jumlah dan Komposisi Pegawai Kualitas Pelayanan Publik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme Manajemen Kepegawaian Sistem Pengawasan Internal Benang Kusut Birokrasi Indonesia Dasar Pertimbangan (3)
  • 6. Grand Design Reformasi Birokrasi 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 4 PerubahanMindsetDan CultureSet SDM Aparatur Kelembagaan Ketatalaksanaan KerangkaKebijakan NasionalReformasiBirokrasi Monitoring Dan Evaluasi Manajemen Perubahan ProfilBirokrasi2025 Pengawasan Pengelolaan Pengetahuan Reformasi Birokrasi Quick Wins Trust Akuntabilitas PerubahanMindsetdan CultureSet Birokrasi yang bersih, dan bebas KKN Peningkatan kapasitas dan akuntabilitas kinerja Peningkatan kualitas pelayanan Trust PROFILBIROKRASI2025 KERANGKAKEBIJAKANNASIONAL REFORMASIBIROKRASI Monitoring dan Evaluasi Manajemen Perubahan Pengelolaan Pengetahuan Reformasi Birokrasi
  • 7. Pelayanan publik yang mampu memenuhi kepentingan masyarakat luas, andal, terpercaya, dan mudah dijangkau. Fasilitas yang memadai untuk partisipasi dan dialog publik dalam perumusan kebijakan. Dua tuntutan utama masyarakat 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 6
  • 8. Pemerintah yang Diharapkan 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 6 E- GOV GOOD GOV mengembangkan sistem manajemen modern sehingga dapat memperpendek dengan organisasi berjaringan pengambilan keputusan memanfaatkan kemajuan TIK untuk mengolah, mengelola, menyalurkan, dan mendistribusikan informasi dan meningkatkan pelayanan publik mengembangkan sistem dan proses kerja fleksibel untuk memfasilitasi interaksi dengan lembaga lain, masyarakat, dunia usaha, dan internasional mengembangkan sistem manajemen modern sehingga dapat memperpendek dengan organisasi berjaringan pengambilan keputusan
  • 9. Good governance is a new paradigm of development oriented to the synergic and constructive interaction among the domains of state, private sector, and society so as to implement a good and accountable government and development. Good Governance Definition Private sector Society State Private sector Society State Society State Private sector Society State Private sector Dictatorship or Kingdom Countries Indonesia During The Old Era Indonesia During The New Era Democratic and Transp Countries Model 1 Model 2 Model 3 Model 4
  • 11. E-Government adalah pemanfaatan teknologi informasi & komunikasi (seperti local/wide area networks, internet, intranet atau mobiles) oleh instansi pemerintah agar mempermudah interaksi dengan masyarakat, sektor usaha, instansi pemerintah lain, dan para pegawai. G2C G2B G2E World Bank (www.worldbank.org ) 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 1
  • 12.  pengolahan data, pengelolaan informasi, sistem manajemen dan proses kerja secara elektronis.  pemanfaatan kemajuan TIK agar pelayanan publik dapat diakses secara mudah dan murah; E-Government adalah upaya pengembangan penye- lenggaraan kepemerintahan yang berbasis elektronik guna meningkatkan kualitas pelayanan publik. 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 8
  • 13. Pembentukan jaringan informasi dan transaksi pelayanan publik dengan kualitas dan lingkup yang dapat memuaskan masyarakat luas, dan menjangkaui seluruh wilayah Indonesia. Pembentukan hubungan interaktif dengan dunia usaha untuk meningkatkan perekonomian nasional dan menghadapi persaingan perdagangan internasional. Pembentukan saluran komunikasi dengan lembaga negara lain serta penyediaan fasilitas bagi masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam perumusan kebijakan negara. Sistem manajemen dan proses kerja yang transparan dan efisien serta memperlancar transaksi dan layanan antar lembaga pemerintah dan pemerintah daerah otonom. G2B G2G G4C G4E 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 9
  • 14. Berkaitan dengan prioritas dan inisiatif negara dalam mengantisipasi dan memanfaatkan kemajuan TIK. Berkaitan dengan kondisi infrastruktur telekomunikasi serta akses, kualitas, lingkup, dan biaya jasa akses. Berkaitan dengan kualitas dan keamanan pengelolaan informasi, mulai dari pembentukan, pengolahan, penyimpanan, penyaluran dan distribusinya. Berkaitan dengan kondisi pasar, sistem bisnis, dan regulasi yang mempengaruhi kelancaran informasi antara pemerintah dengan masyarakat & dunia usaha. Berkaitan dengan difusi TIK dalam kegiatan masyarakat baik perorangan maupun organisasi, serta sejauh mana TIK disosialisasikan kepada masyarakat. E-LEADERSHIP INFRASTRUKTUR JARINGAN PENGELOLAAN INFORMASI LINGKUNGAN BISNIS LINGKUNGAN BISNIS 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 10
  • 15. “e-Leadership adalah kemampuan seorang pemimpin dalam membawa para pegawai di instansinya secara bersama-sama melintas bangsa, geografis, budaya dan batasan-batasan lainnya melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam upaya mencapai tujuan organisasi” 04 September 2013 14Awang Anwaruddin - e-Leadership
  • 17. • TINGKAT PERSIAPAN, yang meliputi: • Pembuatan situs informasi disetiap lembaga; • Penyiapan SDM; • Penyiapan sarana akses yang mudah misalnya menyediakan sarana Multipurpose Community Center, Warnet, dll; • Sosialisasi situs informas untuk internal maupun untuk publik. 1 • TINGKAT PEMATANGAN yang meliputi : • Pembuatan situs informasi publik interaktif; • Pembuatan antar muka keterhubungan dengan lembaga lain; 2 • TINGKAT PEMANTAPAN yang meliputi : • Pembuatan situs transaksi pelayanan publik; • Pembuatan interoperabilitas aplikasi dan data dengan lembaga lain. 3 • TINGKAT PEMANFAATAN yang meliputi : • Pembuatan aplikasi untuk pelayanan yang bersifat G2G, G2B dan G2C yang terintegrasi.4 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 12
  • 18.
  • 19. 04 September 2013 Awang Anwaruddin - e-Leadership 18  Kantaya (Kantor Maya), berfungsi sebagai sarana pengiriman laporan harian ke jajaran Pimpinan pada setiap unit kerja;  Simduk (SIM Kependudukan), berfungsi sebagai aplikasi KTP dan KK serta Rekapitulasi Data Penduduk;  Simpeg (SIM Kepegawaian), berfungsi sebagai Aplikasi Kepegawaian, Kartu Pegawai, Gaji Berkala, dll;  Billing System, merupakan aplikasi di lingkungan Rumah Sakit meliputi Rekam medis, data pasien, Jasa Medis dll.;  Mapatda, aplikasi Dipenda seperti PAD, Retribusi, PBB dll.;  SIM Perijinan, aplikasi di Kantor Pelayanan Terpadu, antara lainAplikasi Perijinan (IMB, HO, SIUP dll).
  • 20. pelayanan melalui situs pemerintah belum ditunjang oleh kesiapan peraturan, prosedur dan keterbatasan sumber daya manusia; belum mapannya strategi serta tidak memadainya anggaran yang dialokasikan untuk pengembangan e- government pada masing-masing instansi; Implementasi e-Government secara sendiri-sendiri mengabaikan standardisasi, keamanan informasi, otentikasi, dan aplikasi dasar pelayanan publik; Orientasi implementasi tersebut membatasi aksebilitas masyarakat ke jaringan internet, sehingga layanan publik masih belum efektif. 1 2 3 4 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 14
  • 21. THE UNIQUE CHARACTERISTICS OF THE COUNTRY COMPARED TO OTHER COUNTRIES :  Geographically consisting of more than 17,000 islands  Uneven distribution of population with more than 250 millions people  Diversified cultures with more than 520 ethnic groups and around 300 local languages  Newly democracy with current multi-dimensional problems  More rural than urban areas:  Urban Teledensity 11 – 25 %  Rural Teledensity 0.2 %  43.022 villages without phones (64.4%from 66.778villages) INFRASTRUCTURES  Telephone line : 9.4 millions (fixed) and 27.9 millions (mobile)  Public phone : 382,000 units  Internet Penetration : 1,2 millions subscriber and 12 millions users  Internet Kiosks : 261,000  Internet Exchanges (IX) : 3  ISP : 140 licensees, 35 operational  Radio Broadcasting : 1,400 stations (nation-wide and local)  TV Broadcasting : 10 nation-wide networks  Cable TV : 4 TV cables, 2 DBS TV 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 15
  • 22. Mengembangkan sistem pelayanan yang andal dan terpercaya, serta terjangkau oleh masyarakat luas. Menata sistem manajemen dan proses kerja pemerintah dan pemerintah daerah otonom secara holistik. Memanfaatkan teknologi informasi secara optimal. Meningkatkan peran serta dunia usaha dan engembangan industri Teknologi Informasi dan Komunikasi. Mengembangkan kapasitas SDM baik di lingkungan instansi pemerintah meningkatkan e-literacy masyarakat. Melaksanakan pengembangan secara sistematik melalui tahapan-tahapan yang realistik dan terukur. 1 2 3 4 5 6 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 16
  • 23. (1) Akses (2) Portal Pelayanan Publik (3) Organisasi Pengelolaan & Pengolahan Informasi (4) Infrastruktur Dan Aplikasi Dasar Kebijakan Kerangka Aturan 4LAPISSTRUKTUR 4 PILAR 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 17
  • 24. 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 18
  • 25. 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 19
  • 26.
  • 27. 04.09.13 Kebijakan e-Government di Indonesia- Awang Anwaruddin 20
  • 28. Awang Anwaruddin saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Litbang Sistim Informasi dan Otomasi Administrasi Negara (SIOAN), Lembaga Administrasi Negara (LAN), Republik Indonesia. Di samping sebagai pejabat struktural, Awang juga aktif sebagai Widyaiswara pada berbagai program Diklat Struktural dan Fungsional dan memberikan konsultasi pada berbagai institusi. Di sela-sela kegiatannya sebagai pejabat publik, Awang aktif sebagai penulis berbagai artikel dan materi bidang Administrasi Publik pada berbagai jurnal ilmiah dan internet, dan menjadi pembicara pada beberapa seminar nasional dan internasional. Beberapa di antaranya adalah ‘the Launching NAPSIPAG Conference in Kuala Lumpur, Malaysia (2004), the 2th NAPSIPAG Conference in Beijing, China (2005), the 3rd NAPSIPAG Conference Sidney, Australia (2006), the IIAS/IISA International Congress, 2010, Bali (2010), the 7th NAPSIPAG Conference in Kerala, India (2010), dan the A4FPM International Conference di Surabaya (2012). Selain dimuat di berbagai jurnal ilmiah, artikel Awang pernah diterbitkan oleh Intan- Adb (Kuala Lumpur, 2005) and Springer India (New Delhi, 2013).