SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Goal Programming (Program Tujuan)
Pengantar Program Tujuan
   Program tujuan merupakan suatu variasi dari
    program linear yang mempertimbangkan lebih dari
    satu tujuan (goals)
   Model program tujuan dibuat dengan bentuk serupa
    dengan model program linear. Solusi modelnya juga
    serupa dengan solusi program linear
Kasus
Perusahaan keramik membuat mangkok (x1) dan cangkir (x2).
Keuntungan penjualan cangkir adalah $50 dan mangkok $40. Sebuah
mangkok dalam pembuatannya membutuhkan 1 jam tenaga kerja dan
4 pon tanah liat. Sedangkan pembuatan cangkir membutuhkan 2 jam
tenaga kerja dan 3 pon tanah liat. Jam kerja yang tersedia hanya 40
jam saja. Bahan tanah liat yang tersedia adalah 120 pon. Selain itu
tujuan perusahaan adalah:
 Untuk menghindari PHK, perusahaan tidak mau menggunakan jam
   kerja kurang dari 40 jam
 Perusahaan harus mencapai tingkat keuntungan tidak boleh kurang
   dari $1600
 Karena tanah liat harus disimpan pada tempat khusus, perusahaan
   lebih memilih untuk tidak menyimpan tanah liat lebih dari 120 pon
 Karena biaya overhead tinggi ketika pabrik dijalankan, perusahaan
   berusaha untuk meminimumkan jam lembur
Model Linear Programming Sederhana
Maksimalkan: π = 40x1 + 50x2
Dengan kendala:
x1+ 2x2 ≤ 40
4x1 + 3x2 ≤ 120
x1, x2 ≥ 0
Tujuan-tujuan Perusahaan
   Tujuan tenaga kerja
   Tujuan keuntungan
   Tujuan bahan baku

Catatan:
 Dalam program tujuan diperkenalkan variabel baru
  yaitu variabel deviasi (d1- dan d1+)
Tujuan Tenaga Kerja
x1+ 2x2 ≤ 40  x1+ 2x2 + d1- - d1+ = 40
d1-  pemanfaatan waktu yang rendah
Contoh: x1= 5 dan x2 = 10
(5)+ 2(10) + d1- - d1+ = 40
25 + d1- - d1+ = 40  d1- = 15 jam  Tujuan 1

 d1+  pemanfaatan waktu lembur
Contoh: x1= 10 dan x2 = 20
(10)+ 2(20) + d1- - d1+ = 40
50 + d1- - d1+ = 40  d1+ = 10 jam  Tujuan 4
Tujuan Keuntungan
π = 40x1 + 50x2  40x1 + 50x2 + d2- - d2+ = 1600

d2-  keuntungan kurang dari $1600  Tujuan 2

d2+  keuntungan lebih dari $1600  bukan tujuan
Tujuan Bahan Baku
4x1 + 3x2 ≤ 120  4x1 + 3x2 + d3- - d3+ = 120

d3-  penyimpanan kurang dari 120  Bukan tujuan

d3+  penyimpanan lebih dari 120  Tujuan 3
Model Program Tujuan
Minimalkan: P1d1-, P2d2- , P3d3+ , P4d1+
Dengan kendala:
x1+ 2x2 + d1- - d1+ = 40
40x1 + 50x2 + d2- - d2+ = 1600
4x1 + 3x2 + d3- - d3+ = 120
x1, x2, d1- , d1+, d2- ,d2+, d3- ,d3+ ≥ 0

 Model diselesaikan dengan software POM
Hasil
   x1 = 15 mangkok
   x2 = 20 cangkir
   d1+ = 15 jam
Latihan
 Perusahaan survei menugaskan pewawancara untuk
 melakukan survei sebuah penelitian. 80 wawancara akan
 dilakukan melalui telepon dan 40 wawancara akan
 dilakukan secara langsung. Biaya untuk wawancara lewat
 telepon adalah $ 50 dan wawancara langsung adalah $70.
 Tujuan-tujuan berikut ini, sesuai dengan urutan prioritas:
 Paling sedikit berjumlah 3000 wawancara harus
  dilakukan
 Anggaran wawancara hanya $2500
 Paling sedikit 1000 wawancara harus dilakukan melalui
  telepon.
 Tentukan jumlah pewawancara yang harus dipekerjakan

More Related Content

What's hot

Dualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearDualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearHelvyEffendi
 
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)hazhiyah
 
Riset operasi
Riset operasiRiset operasi
Riset operasiyy rahmat
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiSiti Zuariyah
 
Beberapa distribusi peluang diskrit (1)
Beberapa distribusi peluang diskrit (1)Beberapa distribusi peluang diskrit (1)
Beberapa distribusi peluang diskrit (1)Raden Maulana
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubahYulianus Lisa Mantong
 
Metode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset OperasionalMetode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset OperasionalLelys x'Trezz
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksNila Aulia
 
ITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan roITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan roFransiska Puteri
 
BAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT
BAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRITBAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT
BAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRITCabii
 
Metode simpleks dua fase
Metode simpleks dua faseMetode simpleks dua fase
Metode simpleks dua fasespecy1234
 
10.pendugaan interval
10.pendugaan interval10.pendugaan interval
10.pendugaan intervalhartantoahock
 
Soal matstat ngagel+jawabannya
Soal matstat ngagel+jawabannyaSoal matstat ngagel+jawabannya
Soal matstat ngagel+jawabannyaKana Outlier
 

What's hot (20)

Dualitas- Program Linear
Dualitas- Program LinearDualitas- Program Linear
Dualitas- Program Linear
 
Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)
Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)
Variabel acak dan nilai harapan (Statistik Ekonomi II)
 
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
Metode Transportasi (Masalah dalam Metode Transportasi)
 
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUALPENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
PENELITIAN OPERASIONAL - PROGRAMA LINIER - METODE PRIMAL DUAL
 
Riset operasi
Riset operasiRiset operasi
Riset operasi
 
Metode Simplek Minimasi
Metode Simplek MinimasiMetode Simplek Minimasi
Metode Simplek Minimasi
 
Beberapa distribusi peluang diskrit (1)
Beberapa distribusi peluang diskrit (1)Beberapa distribusi peluang diskrit (1)
Beberapa distribusi peluang diskrit (1)
 
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah3 .  analisis regresi  linier berganda dua peubah
3 . analisis regresi linier berganda dua peubah
 
Model transportasi metode least cost
Model transportasi metode least costModel transportasi metode least cost
Model transportasi metode least cost
 
Metode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset OperasionalMetode Simpleks - Riset Operasional
Metode Simpleks - Riset Operasional
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleks
 
ITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan roITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan ro
ITP UNS SEMESTER 2 Teori permainan ro
 
Metode stepping stone
Metode stepping stoneMetode stepping stone
Metode stepping stone
 
BAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT
BAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRITBAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT
BAB 4. PROBABILITAS DASAR dan DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT
 
Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2Modul statistika-ii-part-2
Modul statistika-ii-part-2
 
contoh soal program linear
contoh soal program linearcontoh soal program linear
contoh soal program linear
 
Metode simpleks dua fase
Metode simpleks dua faseMetode simpleks dua fase
Metode simpleks dua fase
 
10.pendugaan interval
10.pendugaan interval10.pendugaan interval
10.pendugaan interval
 
Rantai Markov 1
Rantai Markov 1Rantai Markov 1
Rantai Markov 1
 
Soal matstat ngagel+jawabannya
Soal matstat ngagel+jawabannyaSoal matstat ngagel+jawabannya
Soal matstat ngagel+jawabannya
 

Similar to 8. goal programming (program tujuan)

8. goal programming (program tujuan)
8. goal programming (program tujuan)8. goal programming (program tujuan)
8. goal programming (program tujuan)Nadia Rahmatul Ummah
 
Program_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdf
Program_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdfProgram_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdf
Program_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdfMuhammadNurJumadil
 
Operation Research - Pengambilan Keputusan Berganda
Operation Research - Pengambilan Keputusan BergandaOperation Research - Pengambilan Keputusan Berganda
Operation Research - Pengambilan Keputusan BergandaMuhammad Fikri Ramadhan
 
Linear programming
Linear programmingLinear programming
Linear programmingAfdan Rojabi
 
Pertemuan 3 Program Linier.pptx
Pertemuan 3 Program Linier.pptxPertemuan 3 Program Linier.pptx
Pertemuan 3 Program Linier.pptxSupriadiUppy
 

Similar to 8. goal programming (program tujuan) (6)

8. goal programming (program tujuan)
8. goal programming (program tujuan)8. goal programming (program tujuan)
8. goal programming (program tujuan)
 
Program_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdf
Program_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdfProgram_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdf
Program_Linier_Rudi_Susanto-program linier.pdf
 
Goal analysis
Goal analysisGoal analysis
Goal analysis
 
Operation Research - Pengambilan Keputusan Berganda
Operation Research - Pengambilan Keputusan BergandaOperation Research - Pengambilan Keputusan Berganda
Operation Research - Pengambilan Keputusan Berganda
 
Linear programming
Linear programmingLinear programming
Linear programming
 
Pertemuan 3 Program Linier.pptx
Pertemuan 3 Program Linier.pptxPertemuan 3 Program Linier.pptx
Pertemuan 3 Program Linier.pptx
 

More from Nadia Rahmatul Ummah (20)

Kebijakan ekonomi umar
Kebijakan ekonomi umarKebijakan ekonomi umar
Kebijakan ekonomi umar
 
1 pengantar statistik
1 pengantar statistik1 pengantar statistik
1 pengantar statistik
 
Silabus PSI
Silabus PSI Silabus PSI
Silabus PSI
 
14. manajemen persediaan
14. manajemen persediaan14. manajemen persediaan
14. manajemen persediaan
 
Penerapan syariat islam
Penerapan syariat islamPenerapan syariat islam
Penerapan syariat islam
 
Prepositions
PrepositionsPrepositions
Prepositions
 
13. analisis antrean
13. analisis antrean13. analisis antrean
13. analisis antrean
 
9. proses analisis bertingkat (analytical hierarchy process)
9. proses analisis bertingkat (analytical hierarchy process)9. proses analisis bertingkat (analytical hierarchy process)
9. proses analisis bertingkat (analytical hierarchy process)
 
Rekonsiliasi bank
Rekonsiliasi bankRekonsiliasi bank
Rekonsiliasi bank
 
Actuating leadership
Actuating leadershipActuating leadership
Actuating leadership
 
Akuntansi kas
Akuntansi kasAkuntansi kas
Akuntansi kas
 
Landasan normatif islam, kegagalan sosialis dan kegagalan
Landasan normatif islam, kegagalan sosialis dan kegagalanLandasan normatif islam, kegagalan sosialis dan kegagalan
Landasan normatif islam, kegagalan sosialis dan kegagalan
 
Fatwa & mujtahid
Fatwa & mujtahidFatwa & mujtahid
Fatwa & mujtahid
 
Presentation psi
Presentation psiPresentation psi
Presentation psi
 
7. manajemen proyek
7. manajemen proyek7. manajemen proyek
7. manajemen proyek
 
6. analisis jaringan
6. analisis jaringan6. analisis jaringan
6. analisis jaringan
 
6. analisis jaringan
6. analisis jaringan6. analisis jaringan
6. analisis jaringan
 
Pengantar Akuntansi II pert 1
Pengantar Akuntansi II pert 1Pengantar Akuntansi II pert 1
Pengantar Akuntansi II pert 1
 
Pertemuan 2 untuk mahasiswa
Pertemuan 2 untuk mahasiswaPertemuan 2 untuk mahasiswa
Pertemuan 2 untuk mahasiswa
 
Mansya.perkembangan ilmu manajemen
Mansya.perkembangan ilmu manajemenMansya.perkembangan ilmu manajemen
Mansya.perkembangan ilmu manajemen
 

8. goal programming (program tujuan)

  • 2. Pengantar Program Tujuan  Program tujuan merupakan suatu variasi dari program linear yang mempertimbangkan lebih dari satu tujuan (goals)  Model program tujuan dibuat dengan bentuk serupa dengan model program linear. Solusi modelnya juga serupa dengan solusi program linear
  • 3. Kasus Perusahaan keramik membuat mangkok (x1) dan cangkir (x2). Keuntungan penjualan cangkir adalah $50 dan mangkok $40. Sebuah mangkok dalam pembuatannya membutuhkan 1 jam tenaga kerja dan 4 pon tanah liat. Sedangkan pembuatan cangkir membutuhkan 2 jam tenaga kerja dan 3 pon tanah liat. Jam kerja yang tersedia hanya 40 jam saja. Bahan tanah liat yang tersedia adalah 120 pon. Selain itu tujuan perusahaan adalah:  Untuk menghindari PHK, perusahaan tidak mau menggunakan jam kerja kurang dari 40 jam  Perusahaan harus mencapai tingkat keuntungan tidak boleh kurang dari $1600  Karena tanah liat harus disimpan pada tempat khusus, perusahaan lebih memilih untuk tidak menyimpan tanah liat lebih dari 120 pon  Karena biaya overhead tinggi ketika pabrik dijalankan, perusahaan berusaha untuk meminimumkan jam lembur
  • 4. Model Linear Programming Sederhana Maksimalkan: π = 40x1 + 50x2 Dengan kendala: x1+ 2x2 ≤ 40 4x1 + 3x2 ≤ 120 x1, x2 ≥ 0
  • 5. Tujuan-tujuan Perusahaan  Tujuan tenaga kerja  Tujuan keuntungan  Tujuan bahan baku Catatan:  Dalam program tujuan diperkenalkan variabel baru yaitu variabel deviasi (d1- dan d1+)
  • 6. Tujuan Tenaga Kerja x1+ 2x2 ≤ 40  x1+ 2x2 + d1- - d1+ = 40 d1-  pemanfaatan waktu yang rendah Contoh: x1= 5 dan x2 = 10 (5)+ 2(10) + d1- - d1+ = 40 25 + d1- - d1+ = 40  d1- = 15 jam  Tujuan 1 d1+  pemanfaatan waktu lembur Contoh: x1= 10 dan x2 = 20 (10)+ 2(20) + d1- - d1+ = 40 50 + d1- - d1+ = 40  d1+ = 10 jam  Tujuan 4
  • 7. Tujuan Keuntungan π = 40x1 + 50x2  40x1 + 50x2 + d2- - d2+ = 1600 d2-  keuntungan kurang dari $1600  Tujuan 2 d2+  keuntungan lebih dari $1600  bukan tujuan
  • 8. Tujuan Bahan Baku 4x1 + 3x2 ≤ 120  4x1 + 3x2 + d3- - d3+ = 120 d3-  penyimpanan kurang dari 120  Bukan tujuan d3+  penyimpanan lebih dari 120  Tujuan 3
  • 9. Model Program Tujuan Minimalkan: P1d1-, P2d2- , P3d3+ , P4d1+ Dengan kendala: x1+ 2x2 + d1- - d1+ = 40 40x1 + 50x2 + d2- - d2+ = 1600 4x1 + 3x2 + d3- - d3+ = 120 x1, x2, d1- , d1+, d2- ,d2+, d3- ,d3+ ≥ 0  Model diselesaikan dengan software POM
  • 10. Hasil  x1 = 15 mangkok  x2 = 20 cangkir  d1+ = 15 jam
  • 11. Latihan Perusahaan survei menugaskan pewawancara untuk melakukan survei sebuah penelitian. 80 wawancara akan dilakukan melalui telepon dan 40 wawancara akan dilakukan secara langsung. Biaya untuk wawancara lewat telepon adalah $ 50 dan wawancara langsung adalah $70. Tujuan-tujuan berikut ini, sesuai dengan urutan prioritas:  Paling sedikit berjumlah 3000 wawancara harus dilakukan  Anggaran wawancara hanya $2500  Paling sedikit 1000 wawancara harus dilakukan melalui telepon. Tentukan jumlah pewawancara yang harus dipekerjakan