SlideShare a Scribd company logo
V
                     PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN


Tindakan Sosial berdasarkan sfatnya;
tindakan yang sesuai dengan norma-norma yang diterima oleh masyarakat banyak atau norma
umum (konformitas)
tindakan yang berlawanan dengan norma-norma yang berlaku di dalam masyarakat (delinqueen)
Pengertian

 No                Ahli                                       Definisi
                                    semua tindakan yang dianggap sebagai hal yang tercela dan
    1     James Vander Zander
                                    di luar batas-batas toleransi oleh sejumlah besar orang
                                    semua tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang
                                    berlaku dalam suatu sistem sosial dan menimbulkan usaha
    2     Robert M. Z. Lawang
                                    dari mereka yang berwenang dalam sistem itu untuk
                                    memperbaiki perilaku tersebut
                                    setiap perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan
    3     Bruce J. Cohen            kehendak-kehendak masyarakat atau kelompok tertentu
                                    dalam masyarakat
                                    setiap perilaku yang dinyatakan sebagai pelanggaran
    4     Paul B. Horton
                                    terhadap norma-norma kelompok atau masyarakat
Kesimpulan
Perilaku menyimpang pada dasarnya adalah semua perilaku manusia yang dilakukan baik secara
individual maupun secara kelompok tidak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di dalam
kelompok tersebut.
Konformitas dan Penyimpangan
o       Comformity (konformitas) adalah bentuk interaksi yang di dalamnya seseorang atau
        sekelompok orang berperilaku sesuai dengan harapan kelompok.
o       Delinquenasi (deviasi) adalah kebalikan dari konformitas atau nonkonformitas, yaitu
        sebagai bentuk interaksi yang di dalamnya seseorang atau sekelompok orang berperilaku
        tidak sesuai dengan harapan kelompok
           Penyimpangan terhadap norma-norma atau nilai-nilai disebut deviasi
           (deviation), sedangkan pelaku penyimpangan baik secara individu maupun
           kelompok disebut devian (deviant)
Sifat Nilai dan Norma Sosial
Relatif (nilai dan norma yang berlaku di dalam kelompok satu mungkin atau bisa saja tidak
berlaku di kelompok sosial lainnya)
Ciri-ciri Perilaku Menyimpang (Paul Horton)
1. penyimpangan harus dapat didefinisikan.
2. penyimpangan bisa diterima bisa juga ditolak.
3. penyimpangan relatif dan penyimpangan mutlak.
4. penyimpangan terhadap budaya nyata ataukah budaya ideal.
5. terdapat norma-norma penghindaran dalam penyimpangan.
6. penyimpangan sosial bersifat adaptif (penyesuaian)


Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                            47
Macam-macam Penyimpangan
o   Penyimpangan positif = penyimpangan yang terarah pada nilai-nilai sosial yang ideal
    (didambakan) walaupun cara atau tindakan yang dilakukan tersebut seolah-olah kelihatan
    menyimpang dari norma-norma yang berlaku, padahal sebenarnya adalah tidak
    menyimpang
o   Penyimpangan negatif = kecenderungan bertindak ke arah nilai-nilai sosial yang dipandang
    rendah dan akibatnya selalu buruk
Penyimpangan dan Norma Baru
Sekelompok orang yang menghendaki perubahan dapat dikatakan menyimpang dari nilai-nilai
atau harapan masyarakat. Tetapi penyimpangan ini justru diikuti oleh banyak orang, sehingga
kelompok yang kemudian berhasil merubah struktur sosial yang ada.
Sifat-sifat Penyimpangan
    Penyimpangan primer
    perilaku yang dianggap menyimpang yang dilakukan baik oleh perseorangan maupun oleh
    kelompok yang bersifat temporer. Individu yang melakukan penyimpangan ini masih dapat
    diterima oleh kelompok sosialnya.
    Penyimpangan sekunder
    perilaku menyimpang yang dilakukan oleh seseorang maupun oleh sekelompok orang yang
    seringkali terjadi sehingga keberadaannya cukup mengganggu ketenangan masyarakat di
    sekelilingnya.
    Penyimpangan individual
    penyimpangan yang dilakukan oleh seseorang atau individu tertentu terhadap norma-norma
    budaya tertentu.

    Penyimpangan kelompok
    penyimpangan yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap norma-norma masyarakat.
Jenis-jenis dan Sebab-sebab Penyimpangan Sosial
    penyalagunaan Narkotika dan obat-obatan terlarang
    alkoholisme
    hubungan seks di luar nikah
    sadisme terhadap anak
    perkelahian Antar Pelajar dan Mahasiswa
    perilaku Hubungan Seks di luar nikah
    tindakan kriminal dan kejahatan
    kenakalan anak
    penyimpangan seksual:
    1.   homoseksual = pelaku seksual yang tertarik pada berjenis kelamin sama / sejenis.
    2.   transeksual = prilaku seseorang yang mengubah karakteristik seksualnya.
    3.   sadomasokisme = sodomi
    4.   sadisme = hasrat seks dengan menyiksa partner terlebih dahulu
    5.   ekshibisme = memperlihatkan kemaluannya kepada orang lain
    6.   voyeurisme = prilaku seksual hobi melihat orang lain telanjang
    7.   fetisme = prilaku seksual yang disalurkan melalui bermasturbasi




Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                        48
Sebab musabab terjadinya perilaku menyimpang
    sikap mental yang tidak sehat
    ketidalkharmonisan dalam keluarga
    pelampiasan rasa kecewa
    dorongan kebutuhan ekonomi
    pengaruh lingkungan dan media massa
    keinginan untuk dipuji
    proses belajar yang menyimpang
    ketidaksanggupan menyerap norma
    adanya ikatan sosial yang berlainan
    proses sosialisasi nilai-nilai subkebudayaan menyimpang
    kegagalan dalam proses sosialisasi
Fungsi Perilaku Menyimpang (Emile Durkheim)
    perilaku menyimpang memperkokoh nila-nilai dan norma dalam masyarakat.
    tangapan terhadap perilaku menyimpang akan memperjelas batas moral.
    tanggapan terhadap perilaku menyimpang akan menumbuhkan kesatuan masyarakat
    perilaku menyimpang mendorong terjadinya perubahan sosial
Media Penyimpangan
    keluarga
    lingkungan tempat tinggal
    kelompok bermain

Pengertian Pengendalian Sosial
Pengendalian sosial (social control) adalah pengawasan dari suatu kelompok terhadap
kelompok atau individu lain untuk mengarahkan peran-peran individu atau kelompok sebagai
bagian dari masyarakat agar tercipta situasi kemasyarakatan sesuai dengan harapan sosial, yaitu
kehidupan sosial yang konformis.
 No          Ahli                                          Definisi
                           segala proses baik direncanakan maupun tidak direncanakan, yang
       Joseph S.           bersifat mendidik, mengajak, bahkan memaksa warga-warga
  1
       Roucek              masyarakat agar mematuhi kaidah-kaidah dan nilai-nilai sosial yang
                           berlaku
                           berbagai cara yang digunakan masyarakat untuk menertibkan
  2 Peter L. Berger
                           anggotanya yang berbuat menyimpang
                           cara-cara yang digunakan untuk mendorong seseorang agar
  3 Bruce J. Cohen berperilaku selaras dengan kehendak-kehendak kelompok atau
                           masyarakat luas tertentu
                           semua cara yang dipergunakan suatu masyarakat untuk
       Robert M.
  4                        mengembalikan si penyimpang pada garis yang norma atau yang
       Lawang
                           sebenarnya
                           segala proses, baik yang direnacanakan maupun tidak direncanakan
       Joseph S.           yang bersifat mendidik, mengajak, atau bahkan memaksa warga
  5
       Roucek              masyarakat agar mematuhi kaidah-kaidah dan nilai-nilai sosial yang
                           berlaku
                           kelanjutan dari proses sosialisasi dan berhubungan dengan cara-cara
                           dan metode-metode yang digunakan untuk mendorong seseorang
  6 Karel J. Veeger agar berperilaku selaras dengan kehendak kelompok atau
                           masyarakat, yang jika dijalankan secara efektif, perilaku individu
                           akan konsisten dengan tipe perilaku yang diharapkan

Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                        49
kontrol yang yang bersifat psikologis dan nonfisik, yaitu karena
                             merupakan “tekanan mental” terhadap individu sehingga individu
  7        Astrid Susanto
                             akan bersikap dan bertindak sesuai dengan penilaian kelompok
                             karena ia tinggal dalam kelompok
           Paul B. Horton    segenap cara dan proses yang ditempuh oleh sekelompok orang atau
  8        dan Chester L.    masyarakat sehingga para anggotanya dapat bertindak sesuai dengan
           Hunt              harapan kelompok atau masyarakat lain
Kesimpulan Definisi
Pengendalian sosial adalah cara dan proses pengawasan yang direncanakan atau tidak yang
bertujuan untuk mengajak, mendidik, bahkan memaksa warga masyarakat agar mematuhi
norma dan nilai sosial yang berlaku di dalam kelompoknya.
Sifat-sifat Pengendalian Sosial
1. Pengendalian Sosial Preventif
      segala bentuk pengendalian sosial yang berupa pencegahan atas perilaku menyimpang
      (deviation) agar dalam kehidupan sosial tetap kondusif (konformis
2. Pengendalian Sosial Represif
      bentuk pengendalian sosial yang bertujuan untuk mengembalikan kekacauan sosial atau
      mengembalikan situasi deviasi menjadi keadaan kondusif kembali (konformis)
Proses Pengendalian Sosial
1. Pengendalian Secara Persuasif
      bentuk pengendalian sosial yang dilakukan dengan cara tidak menggunakan kekerasan,
      biasanya melalui ajakan, saran, himbauan atau bimbingan melalui alasan-alasan yang
      rasional
2. Pengendalian Secara Koersif
      tindakan pengendalian oleh pihak-pihak yang berwenang dengan menggunakan kekerasan
      atau paksaan. Tindakan sosial koersif ini erat kaitannya dengan sifat pengendalian sosial
      represif
      Pengendalian sosial dengan kekerasan dibedakan menjadi dua macam, yaitu;
      a.     Kompulsi (paksaan), yaitu keadaan yang sengaja diciptakan oleh yang berwenang
             agar seseorang atau sekelompok orang dengan terpaksa menuruti atau mengubah
             sikapnya, dan menghasilkan suatu kepatuhan yang sifatnya tidak langsung
      b.     Pervasi (pengisian), yaitu suatu cara penanaman atau pengenalan norma secara
             berulang-ulang, dengan harapan hal yang berulang-ulang itu akan masuk ke dalam
             kesadaran seseorang sehingga orang akan mengubah sikaopnya sesuai dengan yang
             diinginkan.

Fungsi Pengendalian Sosial (Koentjaraningrat)
1.    mempertebal keyakinan anggota-anggota masyarakat akan kebaikan norma-norma
      kemasyarakatan melalui;
      a.    melalui Pendidikan.
      b.    sugesti Sosial.
      c.    menonjolkan Kelebihan norma-norma.
2.    memberikan penghargaan kepada anggota-anggota masyarakat yang taat pada norma-norma
      kemasyarakatan.

Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                          50
3.   mengembangkan rasa malu dalam diri atau jiwa anggota-anggota masyarakat jika mereka
     menyimpang atau menyeleweng dari norma-norma dan nilai-nilai kemasyarakatan yang
     berlaku.
4.   menimbulkan rasa takut, misalnya resiko dan ancaman
5.   menciptakan sistem hukum, yaitu sistem tata tertib dengan sangsi-sangsi yang tegas bagi
     para penyelenggara.
Jenis-jenis Lembaga Pengendalian Sosial
1.   Lembaga Kepolisian
2.   Pengadilan
3.   Lembaga Pendidikan
Lembaga Pengendalian Sosial informal
1.   Lembaga Adat
2.   Lembaga Keagamaan
3.   Tokoh Masyarakat
4.   Organisasi-organisasi sosial seperti LSM dan sebagainya
5.   Lembaga Penyiaran dan Pemberitaan (PERS)
Mekanisme Pengendalian Sosial
1. Pengendalian Sosial Formal
     Pengendalian sosial secara resmi merupakan bentuk pengendalian yang dilakukan oleh
     lembaga-lembaga sosial yang dibentuk oleh badan resmi negara yang keberadaannya diakui
     oleh pihak-pihak yang tidak melakukan penyimpangan sosial..
2. Pengendalian Sosial Informal
     Mekanisme pengendalian sosial informal adalah bentuk atau cara mengendalikan perilaku
     masyarakat yang lembaga pengedalinya tidak jelas.




Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                           51
Soal yang harus di jawab
                                                   e.   adanya subkebudayaan yang
Terjadinya perilaku menyimpang sebagai
                                                        menyimpang
akibat sosialisasi tidak sempurna
                                              5.   Seorang remaja bergaul dengan
1.   Perilaku menyimpang yang sering
                                                   kelompok orang yang mempunyai
     dilakukan oleh sebagian besar remaja
                                                   kegemaran minum-minuman keras dan
     hanya karena rasa solidaritas kelompok
                                                   berkelahi. Remaja tersebut menyerap
     contohnya …
                                                   nilai-nilai dalam kelompok tersebut dan
     a.    pelecehan seksual
                                                   akhirnya menjadi gemar minum-
     b.    perjudian
                                                   minuman keras dan berkelahi. Dari
     c.    korupsi
                                                   kasus tersebut disimpulkan bahwa
     d.    tawuran pelajar
                                                   penyimpangan disebabkan ...
     e.    pencurian
                                                   a. lingkungan pergaulan
2.   Sejak kecil Dimas selalu dimanja oleh         b. dorongan ekonomi
     orang tuanya. Segala permintaan dan           c. keinginan untuk di puji
     keinginannya selalu dipenuhi,. Setelah        d. disfungsi keluarga
     dewasa, Dimas cenderung bertindak             e. gangguan jiwa
     menghalalkan segala cara asal
                                              6.   Sejak usia sekolah, Dani sudah ikut
     keinginannya terpenuhi. Dari kasus
                                                   melaut mencari ikan. Dalam masyarakat
     diatas dapat disimpulkan adanya
                                                   nelayan tradisional, membantu orang tua
     perilaku menyimpang sebagai akibat …
                                                   lebih penting dari pada pergi kesekolah.
     a. sosialisasi sub kebudayaan
                                                   Akibatnya Dani tidak memenuhi
     b. pengawasan sosial yang lemah
                                                   program wajib belajar 9 tahun.
     c. sosialisasi yang tidak sempurna
                                                   Penyimpangan yang dialami Dani
     d. pengaruh lingkungan bermain
                                                   tersebut disebabkan oleh ...
     e. pengaruh media massa
                                                   a. proses sosialisasi tidak sempurna
3.   Perhatikan perilaku remaja berikut !          b. faktor budaya/tradisi
     1. Mengenakan kostum sepak bola               c. norma dalam masyarakat
         Eropa yang terkenal.                      d. kebiasaan mencari ikan
     2. Mengemudikan ugal-ugalan mobil             e. kondisi ekonomi
         dijalan bebas hambatan
                                              7.   Dalam sebuah masyarakat miskin,
     3. Memakai tato gambar Garuda di
                                                   terpencil, dan diserang paceklik, faktor
         kedua tangan
                                                   yang paling mungkin menyebabkan
     4. Bermain layang-layang di atap
                                                   penyimpangan adalah …
         rumah.
                                                   a. pengaruh adegan kekerasan di
     Dari perilaku di atas kenakalan remaja             media massa
     adalah …                                      b. populasi penduduk yang padat
     a. 1 dan 2                                    c. desakan faktor ekonomi
     b. 2 dan 4                                    d. keterasingan
     c. 1 dan 3                                    e. kekecewaan
     d. 3 dan 4
                                              Berbagai jenis perilaku menyimpang
     e. 2 dan 3
                                              8.   Perilaku menyimpang sebagai proses
4.   Setelah perceraian kedua orang tuanya,
                                                   sosialisasi yang tidak sempurna
     Dodi menjadi seorang pemabuk dan
                                                   disebabkan oleh adanya ...
     sering bolos sekolah. Contoh tersebut
                                                   a. anomi
     merupakan perilaku menyimpang yang
                                                   b. chaos
     dilatar belakangi oleh faktor ...
                                                   c. disorganisasi keluarga dan
     a. masuknya unsur budaya asing
                                                        disorganisasi dalam aspek
     b. kurangnya pengawasan sekolah
                                                        kemasyarakatan
     c. lemahnya sanksi bagi pelanggar
                                                   d. adanya keserasian antara norma
     d. proses sosialisasi yang tidak
                                                        dan sikap
           sempurna
Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                      52
e.   pergeseran norma, sikap, dan tutur       c.   menjaga ketertiban dan
          kata                                          menjatuhkan sanksi
                                                   d.   menangkap dan menasihati pelaku
9.   Secara umum penggunaan obat bius
                                                        tindak kejahatan
     dianggap menyimpang, namun hal itu
                                                   e.   mengusut, mengambil barang bukti,
     tidak dianggap sebagai penyimpangan
                                                        dan memberikan hukuman
     saat digunakan dalam praktik
     pembedahan didunia medis. Relativitas     Sifat dan cara pengendalian sosial
     penyimpangan tersebut disebabkan oleh
                                               13. Seorang siswa digosipkan telah
     a. status sosial ahli medis
                                                   melakukan perbuatan negatif, walaupun
     b. konteks situasi
                                                   dia belum tentu melakukan, akibatnya
     c. konteks waktu
                                                   dia selalu berhati-hati dalam bergaul
     d. pihak-pihak yang menyaksikan
                                                   terutama dengan teman laki-laki, karena
     e. tujuan penggunaan
                                                   khawatir desas desus serupa menimpa
Pengendalian Sosial                                kembali. Contoh kasus tersebut
                                                   menunjukan cara pengendalian sosial
Fungsi pengendalian sosial
                                                   yang bersifat …
10. Peranan polisi aparat pranata                  a. preventif
    pengendalian sosial adalah sebagai ...         b. represif
    a. panutan masyarakat                          c. persuasif
    b. pegawai pemerintah                          d. kurasif
    c. penegak hukum                               e. partisipatif
    d. pengayom masyarakat
                                               14. Sejak pemberantasan kolusi, korupsi,
    e. pelaksana undang-undang
                                                   dan nepotisme diulas di berbagai surat
11. Perhatikan jenis-jenis pengendalian            kabar di Indonesia, kecenderungan
    sosial sebagai berikut !                       aparat pemerintah melakukan KKN
    1. Gosip atau desa-desus adanya                berkurang. Dari kasus tersebut dapat
         korupsi di perusahaan.                    disimpulkan ...
    2. Teguran secara langsung terhadap            a. fungsi media masa memberi sanksi
         siswa yang terlambat                           hukum
    3. Pendidikan budi pekerti disekolah           b. fungsi pers sebagai lembaga
         negeri dan swasta                              kontrol sosial
    4. Penghayatan agama yang dipahami             c. peran wartawan mengungkap kasus
         secara baik dan benar.                         penyimpangan
     Pengendalian sosial yang dikategorikan        d. peran pemerintah menegakan
     bersifat preventif adalah nomor …                  wibawa hukum
     a. 1 dan 2                                    e. fungsi masyarkat menegakan
     b. 2 dan 4                                         keadilan
     c. 1 dan 3                                15. Seorang residivis yang sering keluar
     d. 3 dan 4                                    masuk penjara dijatuhi hukuman yang
     e. 2 dan 3.                                   sangat berat oleh pengadilan, dengan
12. Seorang siswa SMA kelas 3 IPS                  harapan dimasa yang akan datang
    melaporkan ke Polisi tentang kegiatan          perbuatannya tidak diulanginya lagi.
    tetangganya yang menyimpang dan                Kasus ini menunjukan pengendalian
    mengedarkan obat-obatan terlarang (pil         sosial secara ...
    ekstasi). Dari kasus diatas peran polisi       a. koersif
    dalam pengendalian sosial adalah ...           b. persuasif
    a. menangkap dan memberikan sanksi             c. antisipatif
                                                   d. preventif
         kurungan
    b. menjaga keamanan dan menyidik               e. represif
         perkara pidana


Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                      53
16. Jenis pengendalian sosial yang cukup      Peran lembaga pengendalian sosial
    efektif karena menyangkut keyakinan
                                              18. Fungsi pengadilan dalam pengendalian
    seseorang tentang sesuatu yang dianggap
                                                  sosial secara formal adalah ...
    benar adalah ...
                                                  a. memberi sanksi yang tegas bagi
    a. agama
                                                       yang bersalah
    b. gosip
                                                  b. sebagai juri dalam penyelesaian
    c. pendidikan
                                                       perkara
    d. hukuman
                                                  c. menetapkan ketentuan hukum bagi
    e. teguran.
                                                       yang terdakwa
17. Meskipun warga desanya dikenal taat           d. menyidangkan setiap perkara yang
    hukum, namun Pak Kepala Desa tidak                 masuk
    bosan-bosan memberikan pengertian             e. menetapkan peraturan yang berlaku
    tentang hukum, mengingat banyaknya
                                              19. Agen kontrol sosial yang biasa
    kasus-kasus pelanggaran hukum
                                                  menggunakan demonstrasi sebagai alat
    diwilayah lain. Fungsi pengendalian
                                                  kontrol sosial terhadap para pemimpin
    sosial yang dijalankan Pak Lurah adalah
                                                  maupun pejabat pemerintah adalah ...
    fungsi …
                                                  a. pengadilan adat
    a. kuratif
                                                  b. mahasiswa
    b. preservatif
                                                  c. sekolah
    c. preventif
                                                  d. polisi
    d. edukatif
                                                  e. pengadilan
    e. yudikatif
                                              20. Sekolah dapat menjadi media pengendali
                                                  sosial dengan cara ...
                                                  a. memberi kebebasan pada siswa
                                                  b. mendidik, membimbing, dan
                                                       menasehati para siswa
                                                  c. mencerdaskan daya pikir siswa
                                                  d. mengawasi perilaku murid di dalam
                                                       dan di luar sekolah
                                                  e. memenjarakan murid yang
                                                       melanggar hukum




Perilaku Menyimpang dan Pengendalian                                                  54

More Related Content

What's hot

Presentasi sosiologi
Presentasi sosiologiPresentasi sosiologi
Presentasi sosiologi
Siti Lubniatus Salam
 
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)Jeybie Moeth Thiea
 
Makalah perilaku menyimpang
Makalah perilaku menyimpangMakalah perilaku menyimpang
Makalah perilaku menyimpang
Reiven Chandra Repi
 
Pengendalian penyimpangan sosial - SMP
Pengendalian penyimpangan sosial - SMPPengendalian penyimpangan sosial - SMP
Pengendalian penyimpangan sosial - SMP
Angellia Putry
 
Penyimpangan sosiologi kelas X
Penyimpangan sosiologi kelas XPenyimpangan sosiologi kelas X
Penyimpangan sosiologi kelas XKarina Febrianti
 
Geografi 8 makalah pengendalian penyimpangan sosial
Geografi 8   makalah pengendalian penyimpangan sosialGeografi 8   makalah pengendalian penyimpangan sosial
Geografi 8 makalah pengendalian penyimpangan sosial
Nisa 'Icha' El
 
Bab 5 pengendalian sosial
Bab 5 pengendalian sosialBab 5 pengendalian sosial
Bab 5 pengendalian sosial
Robbie AkaChopa
 
Ips penyakit sosial
Ips penyakit sosialIps penyakit sosial
Ips penyakit sosial
Cinta Muna
 
Sosiologi (Perilaku Menyimpang)
Sosiologi (Perilaku Menyimpang)Sosiologi (Perilaku Menyimpang)
Sosiologi (Perilaku Menyimpang)
ieffaa
 
Interaksi sosial dan sosialisasi
Interaksi sosial dan sosialisasiInteraksi sosial dan sosialisasi
Interaksi sosial dan sosialisasiFira Nursya`bani
 
Perilaku menyimpang dalam kesehatan
Perilaku menyimpang dalam kesehatanPerilaku menyimpang dalam kesehatan
Perilaku menyimpang dalam kesehatan66601
 
Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosialPenyimpangan sosial
Penyimpangan sosial
Aulia Kusumawardani
 
Pengendalian sosial
Pengendalian sosialPengendalian sosial
Pengendalian sosial
Farra Diba
 
Sifat dan cara pengendalian sosial
Sifat dan cara pengendalian sosialSifat dan cara pengendalian sosial
Sifat dan cara pengendalian sosial
Delsi Ulfayani
 
Makalah sosiologi
Makalah sosiologiMakalah sosiologi
Makalah sosiologi
Reiven Chandra Repi
 
Perilaku menyimpang
Perilaku menyimpangPerilaku menyimpang
Perilaku menyimpangFathur Marah
 

What's hot (20)

Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosialPenyimpangan sosial
Penyimpangan sosial
 
Presentasi sosiologi
Presentasi sosiologiPresentasi sosiologi
Presentasi sosiologi
 
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial (2)
 
Makalah perilaku menyimpang
Makalah perilaku menyimpangMakalah perilaku menyimpang
Makalah perilaku menyimpang
 
Pengendalian penyimpangan sosial - SMP
Pengendalian penyimpangan sosial - SMPPengendalian penyimpangan sosial - SMP
Pengendalian penyimpangan sosial - SMP
 
Pengendalian Sosial
Pengendalian SosialPengendalian Sosial
Pengendalian Sosial
 
Penyimpangan sosiologi kelas X
Penyimpangan sosiologi kelas XPenyimpangan sosiologi kelas X
Penyimpangan sosiologi kelas X
 
Perilaku menyimpang
Perilaku menyimpangPerilaku menyimpang
Perilaku menyimpang
 
Geografi 8 makalah pengendalian penyimpangan sosial
Geografi 8   makalah pengendalian penyimpangan sosialGeografi 8   makalah pengendalian penyimpangan sosial
Geografi 8 makalah pengendalian penyimpangan sosial
 
Bab 5 pengendalian sosial
Bab 5 pengendalian sosialBab 5 pengendalian sosial
Bab 5 pengendalian sosial
 
Ips penyakit sosial
Ips penyakit sosialIps penyakit sosial
Ips penyakit sosial
 
Sosiologi (Perilaku Menyimpang)
Sosiologi (Perilaku Menyimpang)Sosiologi (Perilaku Menyimpang)
Sosiologi (Perilaku Menyimpang)
 
Interaksi sosial dan sosialisasi
Interaksi sosial dan sosialisasiInteraksi sosial dan sosialisasi
Interaksi sosial dan sosialisasi
 
Sosiologi pengendalian sosial.
Sosiologi   pengendalian sosial.Sosiologi   pengendalian sosial.
Sosiologi pengendalian sosial.
 
Perilaku menyimpang dalam kesehatan
Perilaku menyimpang dalam kesehatanPerilaku menyimpang dalam kesehatan
Perilaku menyimpang dalam kesehatan
 
Penyimpangan sosial
Penyimpangan sosialPenyimpangan sosial
Penyimpangan sosial
 
Pengendalian sosial
Pengendalian sosialPengendalian sosial
Pengendalian sosial
 
Sifat dan cara pengendalian sosial
Sifat dan cara pengendalian sosialSifat dan cara pengendalian sosial
Sifat dan cara pengendalian sosial
 
Makalah sosiologi
Makalah sosiologiMakalah sosiologi
Makalah sosiologi
 
Perilaku menyimpang
Perilaku menyimpangPerilaku menyimpang
Perilaku menyimpang
 

Similar to 5. skl prlk_mympg

PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
EkaPuspita67
 
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosialPerilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosialLiananda Indri Putri
 
Nilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosialNilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosial
Dina Mahdu
 
Perilaku menyimpang Kelas 10
Perilaku menyimpang Kelas 10Perilaku menyimpang Kelas 10
Perilaku menyimpang Kelas 10Farel Santoso
 
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosialPerilaku menyimpang dan pengendalian sosial
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial
Yuca Siahaan
 
Sosiologi presentation
Sosiologi presentationSosiologi presentation
Sosiologi presentationMiji Taher
 
Nilai dan norma
Nilai dan normaNilai dan norma
Nilai dan norma
Luluk Wulandari Hariyanto
 
NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)
NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)
NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)
Airlangga University , Indonesia
 
Materi sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas xMateri sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas x
Mas Alfarisi
 
PPT - Pengendalian Sosial.pptx
PPT - Pengendalian Sosial.pptxPPT - Pengendalian Sosial.pptx
PPT - Pengendalian Sosial.pptx
FelineSalsabilla
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
asepsaefudin2009
 
vdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptx
vdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptxvdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptx
vdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptx
helmichalkemi
 
Fenomena dan penyimpangan sosial
Fenomena dan penyimpangan sosialFenomena dan penyimpangan sosial
Fenomena dan penyimpangan sosial
madina islamic school
 
Penyimpangan dan pengendalian sosial
Penyimpangan dan pengendalian sosialPenyimpangan dan pengendalian sosial
Penyimpangan dan pengendalian sosial
Khairun Najmi
 

Similar to 5. skl prlk_mympg (20)

PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.pptPERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN SOSIAL.ppt
 
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosialPerilaku menyimpang dan sikap anti sosial
Perilaku menyimpang dan sikap anti sosial
 
Nilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosialNilai dan norma sosial
Nilai dan norma sosial
 
Perilaku menyimpang Kelas 10
Perilaku menyimpang Kelas 10Perilaku menyimpang Kelas 10
Perilaku menyimpang Kelas 10
 
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosialPerilaku menyimpang dan pengendalian sosial
Perilaku menyimpang dan pengendalian sosial
 
Sosiologi presentation
Sosiologi presentationSosiologi presentation
Sosiologi presentation
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Sosiologi
SosiologiSosiologi
Sosiologi
 
Nilai dan norma
Nilai dan normaNilai dan norma
Nilai dan norma
 
Pengendalian sosial ii
Pengendalian sosial iiPengendalian sosial ii
Pengendalian sosial ii
 
NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)
NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)
NORMA SOSIAL (untuk mata pelajaran sosiologi)
 
Materi sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas xMateri sosiologi kelas x
Materi sosiologi kelas x
 
PPT - Pengendalian Sosial.pptx
PPT - Pengendalian Sosial.pptxPPT - Pengendalian Sosial.pptx
PPT - Pengendalian Sosial.pptx
 
Tugas pengendalian sosial ulfa
Tugas pengendalian sosial ulfaTugas pengendalian sosial ulfa
Tugas pengendalian sosial ulfa
 
Makalah kontrol sosial
Makalah kontrol sosialMakalah kontrol sosial
Makalah kontrol sosial
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
vdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptx
vdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptxvdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptx
vdokumen.com_proses-sosial-interaksi-sosial.pptx
 
Fenomena dan penyimpangan sosial
Fenomena dan penyimpangan sosialFenomena dan penyimpangan sosial
Fenomena dan penyimpangan sosial
 
Penyimpangan dan pengendalian sosial
Penyimpangan dan pengendalian sosialPenyimpangan dan pengendalian sosial
Penyimpangan dan pengendalian sosial
 

More from Fathur Marah

Fungsi dan tujuan manajemen keuangan
Fungsi dan tujuan manajemen keuanganFungsi dan tujuan manajemen keuangan
Fungsi dan tujuan manajemen keuanganFathur Marah
 
Surat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makanSurat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makanFathur Marah
 
Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958Fathur Marah
 
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraanUndang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraanFathur Marah
 
Tata cara memperoleh
Tata cara memperolehTata cara memperoleh
Tata cara memperolehFathur Marah
 
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007Fathur Marah
 
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesiaMateri pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesiaFathur Marah
 
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
Bab 5   hak dan kewajiban warga negaraBab 5   hak dan kewajiban warga negara
Bab 5 hak dan kewajiban warga negaraFathur Marah
 
Warga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraanWarga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraanFathur Marah
 
Menghidupkan orang mati
Menghidupkan orang matiMenghidupkan orang mati
Menghidupkan orang matiFathur Marah
 
Identitas peserta didik
Identitas peserta didikIdentitas peserta didik
Identitas peserta didikFathur Marah
 

More from Fathur Marah (20)

Fungsi dan tujuan manajemen keuangan
Fungsi dan tujuan manajemen keuanganFungsi dan tujuan manajemen keuangan
Fungsi dan tujuan manajemen keuangan
 
Atmosfer
AtmosferAtmosfer
Atmosfer
 
Antroposfer
AntroposferAntroposfer
Antroposfer
 
Surat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makanSurat kuasa pengambilan uang makan
Surat kuasa pengambilan uang makan
 
Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958Undang undang no-62_tahun_1958
Undang undang no-62_tahun_1958
 
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraanUndang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
Undang undang no 62 tahun 1958 tentang kewarganegaraan
 
Tata cara memperoleh
Tata cara memperolehTata cara memperoleh
Tata cara memperoleh
 
Pewarganegaraan
PewarganegaraanPewarganegaraan
Pewarganegaraan
 
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
Peraturan pemerintah no. 2 tahun 2007
 
Melani wuwungan
Melani wuwunganMelani wuwungan
Melani wuwungan
 
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesiaMateri pers dan kewarganegaraan indonesia
Materi pers dan kewarganegaraan indonesia
 
Makalah 10
Makalah 10Makalah 10
Makalah 10
 
Kewarganegaraan
KewarganegaraanKewarganegaraan
Kewarganegaraan
 
Kewarganegaraan
KewarganegaraanKewarganegaraan
Kewarganegaraan
 
Kewarganegaraa1
Kewarganegaraa1Kewarganegaraa1
Kewarganegaraa1
 
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
Bab 5   hak dan kewajiban warga negaraBab 5   hak dan kewajiban warga negara
Bab 5 hak dan kewajiban warga negara
 
151095766
151095766151095766
151095766
 
Warga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraanWarga negara dan pewarganegaraan
Warga negara dan pewarganegaraan
 
Menghidupkan orang mati
Menghidupkan orang matiMenghidupkan orang mati
Menghidupkan orang mati
 
Identitas peserta didik
Identitas peserta didikIdentitas peserta didik
Identitas peserta didik
 

5. skl prlk_mympg

  • 1. V PERILAKU MENYIMPANG DAN PENGENDALIAN Tindakan Sosial berdasarkan sfatnya; tindakan yang sesuai dengan norma-norma yang diterima oleh masyarakat banyak atau norma umum (konformitas) tindakan yang berlawanan dengan norma-norma yang berlaku di dalam masyarakat (delinqueen) Pengertian No Ahli Definisi semua tindakan yang dianggap sebagai hal yang tercela dan 1 James Vander Zander di luar batas-batas toleransi oleh sejumlah besar orang semua tindakan yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku dalam suatu sistem sosial dan menimbulkan usaha 2 Robert M. Z. Lawang dari mereka yang berwenang dalam sistem itu untuk memperbaiki perilaku tersebut setiap perilaku yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan 3 Bruce J. Cohen kehendak-kehendak masyarakat atau kelompok tertentu dalam masyarakat setiap perilaku yang dinyatakan sebagai pelanggaran 4 Paul B. Horton terhadap norma-norma kelompok atau masyarakat Kesimpulan Perilaku menyimpang pada dasarnya adalah semua perilaku manusia yang dilakukan baik secara individual maupun secara kelompok tidak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di dalam kelompok tersebut. Konformitas dan Penyimpangan o Comformity (konformitas) adalah bentuk interaksi yang di dalamnya seseorang atau sekelompok orang berperilaku sesuai dengan harapan kelompok. o Delinquenasi (deviasi) adalah kebalikan dari konformitas atau nonkonformitas, yaitu sebagai bentuk interaksi yang di dalamnya seseorang atau sekelompok orang berperilaku tidak sesuai dengan harapan kelompok Penyimpangan terhadap norma-norma atau nilai-nilai disebut deviasi (deviation), sedangkan pelaku penyimpangan baik secara individu maupun kelompok disebut devian (deviant) Sifat Nilai dan Norma Sosial Relatif (nilai dan norma yang berlaku di dalam kelompok satu mungkin atau bisa saja tidak berlaku di kelompok sosial lainnya) Ciri-ciri Perilaku Menyimpang (Paul Horton) 1. penyimpangan harus dapat didefinisikan. 2. penyimpangan bisa diterima bisa juga ditolak. 3. penyimpangan relatif dan penyimpangan mutlak. 4. penyimpangan terhadap budaya nyata ataukah budaya ideal. 5. terdapat norma-norma penghindaran dalam penyimpangan. 6. penyimpangan sosial bersifat adaptif (penyesuaian) Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 47
  • 2. Macam-macam Penyimpangan o Penyimpangan positif = penyimpangan yang terarah pada nilai-nilai sosial yang ideal (didambakan) walaupun cara atau tindakan yang dilakukan tersebut seolah-olah kelihatan menyimpang dari norma-norma yang berlaku, padahal sebenarnya adalah tidak menyimpang o Penyimpangan negatif = kecenderungan bertindak ke arah nilai-nilai sosial yang dipandang rendah dan akibatnya selalu buruk Penyimpangan dan Norma Baru Sekelompok orang yang menghendaki perubahan dapat dikatakan menyimpang dari nilai-nilai atau harapan masyarakat. Tetapi penyimpangan ini justru diikuti oleh banyak orang, sehingga kelompok yang kemudian berhasil merubah struktur sosial yang ada. Sifat-sifat Penyimpangan Penyimpangan primer perilaku yang dianggap menyimpang yang dilakukan baik oleh perseorangan maupun oleh kelompok yang bersifat temporer. Individu yang melakukan penyimpangan ini masih dapat diterima oleh kelompok sosialnya. Penyimpangan sekunder perilaku menyimpang yang dilakukan oleh seseorang maupun oleh sekelompok orang yang seringkali terjadi sehingga keberadaannya cukup mengganggu ketenangan masyarakat di sekelilingnya. Penyimpangan individual penyimpangan yang dilakukan oleh seseorang atau individu tertentu terhadap norma-norma budaya tertentu. Penyimpangan kelompok penyimpangan yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap norma-norma masyarakat. Jenis-jenis dan Sebab-sebab Penyimpangan Sosial penyalagunaan Narkotika dan obat-obatan terlarang alkoholisme hubungan seks di luar nikah sadisme terhadap anak perkelahian Antar Pelajar dan Mahasiswa perilaku Hubungan Seks di luar nikah tindakan kriminal dan kejahatan kenakalan anak penyimpangan seksual: 1. homoseksual = pelaku seksual yang tertarik pada berjenis kelamin sama / sejenis. 2. transeksual = prilaku seseorang yang mengubah karakteristik seksualnya. 3. sadomasokisme = sodomi 4. sadisme = hasrat seks dengan menyiksa partner terlebih dahulu 5. ekshibisme = memperlihatkan kemaluannya kepada orang lain 6. voyeurisme = prilaku seksual hobi melihat orang lain telanjang 7. fetisme = prilaku seksual yang disalurkan melalui bermasturbasi Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 48
  • 3. Sebab musabab terjadinya perilaku menyimpang sikap mental yang tidak sehat ketidalkharmonisan dalam keluarga pelampiasan rasa kecewa dorongan kebutuhan ekonomi pengaruh lingkungan dan media massa keinginan untuk dipuji proses belajar yang menyimpang ketidaksanggupan menyerap norma adanya ikatan sosial yang berlainan proses sosialisasi nilai-nilai subkebudayaan menyimpang kegagalan dalam proses sosialisasi Fungsi Perilaku Menyimpang (Emile Durkheim) perilaku menyimpang memperkokoh nila-nilai dan norma dalam masyarakat. tangapan terhadap perilaku menyimpang akan memperjelas batas moral. tanggapan terhadap perilaku menyimpang akan menumbuhkan kesatuan masyarakat perilaku menyimpang mendorong terjadinya perubahan sosial Media Penyimpangan keluarga lingkungan tempat tinggal kelompok bermain Pengertian Pengendalian Sosial Pengendalian sosial (social control) adalah pengawasan dari suatu kelompok terhadap kelompok atau individu lain untuk mengarahkan peran-peran individu atau kelompok sebagai bagian dari masyarakat agar tercipta situasi kemasyarakatan sesuai dengan harapan sosial, yaitu kehidupan sosial yang konformis. No Ahli Definisi segala proses baik direncanakan maupun tidak direncanakan, yang Joseph S. bersifat mendidik, mengajak, bahkan memaksa warga-warga 1 Roucek masyarakat agar mematuhi kaidah-kaidah dan nilai-nilai sosial yang berlaku berbagai cara yang digunakan masyarakat untuk menertibkan 2 Peter L. Berger anggotanya yang berbuat menyimpang cara-cara yang digunakan untuk mendorong seseorang agar 3 Bruce J. Cohen berperilaku selaras dengan kehendak-kehendak kelompok atau masyarakat luas tertentu semua cara yang dipergunakan suatu masyarakat untuk Robert M. 4 mengembalikan si penyimpang pada garis yang norma atau yang Lawang sebenarnya segala proses, baik yang direnacanakan maupun tidak direncanakan Joseph S. yang bersifat mendidik, mengajak, atau bahkan memaksa warga 5 Roucek masyarakat agar mematuhi kaidah-kaidah dan nilai-nilai sosial yang berlaku kelanjutan dari proses sosialisasi dan berhubungan dengan cara-cara dan metode-metode yang digunakan untuk mendorong seseorang 6 Karel J. Veeger agar berperilaku selaras dengan kehendak kelompok atau masyarakat, yang jika dijalankan secara efektif, perilaku individu akan konsisten dengan tipe perilaku yang diharapkan Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 49
  • 4. kontrol yang yang bersifat psikologis dan nonfisik, yaitu karena merupakan “tekanan mental” terhadap individu sehingga individu 7 Astrid Susanto akan bersikap dan bertindak sesuai dengan penilaian kelompok karena ia tinggal dalam kelompok Paul B. Horton segenap cara dan proses yang ditempuh oleh sekelompok orang atau 8 dan Chester L. masyarakat sehingga para anggotanya dapat bertindak sesuai dengan Hunt harapan kelompok atau masyarakat lain Kesimpulan Definisi Pengendalian sosial adalah cara dan proses pengawasan yang direncanakan atau tidak yang bertujuan untuk mengajak, mendidik, bahkan memaksa warga masyarakat agar mematuhi norma dan nilai sosial yang berlaku di dalam kelompoknya. Sifat-sifat Pengendalian Sosial 1. Pengendalian Sosial Preventif segala bentuk pengendalian sosial yang berupa pencegahan atas perilaku menyimpang (deviation) agar dalam kehidupan sosial tetap kondusif (konformis 2. Pengendalian Sosial Represif bentuk pengendalian sosial yang bertujuan untuk mengembalikan kekacauan sosial atau mengembalikan situasi deviasi menjadi keadaan kondusif kembali (konformis) Proses Pengendalian Sosial 1. Pengendalian Secara Persuasif bentuk pengendalian sosial yang dilakukan dengan cara tidak menggunakan kekerasan, biasanya melalui ajakan, saran, himbauan atau bimbingan melalui alasan-alasan yang rasional 2. Pengendalian Secara Koersif tindakan pengendalian oleh pihak-pihak yang berwenang dengan menggunakan kekerasan atau paksaan. Tindakan sosial koersif ini erat kaitannya dengan sifat pengendalian sosial represif Pengendalian sosial dengan kekerasan dibedakan menjadi dua macam, yaitu; a. Kompulsi (paksaan), yaitu keadaan yang sengaja diciptakan oleh yang berwenang agar seseorang atau sekelompok orang dengan terpaksa menuruti atau mengubah sikapnya, dan menghasilkan suatu kepatuhan yang sifatnya tidak langsung b. Pervasi (pengisian), yaitu suatu cara penanaman atau pengenalan norma secara berulang-ulang, dengan harapan hal yang berulang-ulang itu akan masuk ke dalam kesadaran seseorang sehingga orang akan mengubah sikaopnya sesuai dengan yang diinginkan. Fungsi Pengendalian Sosial (Koentjaraningrat) 1. mempertebal keyakinan anggota-anggota masyarakat akan kebaikan norma-norma kemasyarakatan melalui; a. melalui Pendidikan. b. sugesti Sosial. c. menonjolkan Kelebihan norma-norma. 2. memberikan penghargaan kepada anggota-anggota masyarakat yang taat pada norma-norma kemasyarakatan. Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 50
  • 5. 3. mengembangkan rasa malu dalam diri atau jiwa anggota-anggota masyarakat jika mereka menyimpang atau menyeleweng dari norma-norma dan nilai-nilai kemasyarakatan yang berlaku. 4. menimbulkan rasa takut, misalnya resiko dan ancaman 5. menciptakan sistem hukum, yaitu sistem tata tertib dengan sangsi-sangsi yang tegas bagi para penyelenggara. Jenis-jenis Lembaga Pengendalian Sosial 1. Lembaga Kepolisian 2. Pengadilan 3. Lembaga Pendidikan Lembaga Pengendalian Sosial informal 1. Lembaga Adat 2. Lembaga Keagamaan 3. Tokoh Masyarakat 4. Organisasi-organisasi sosial seperti LSM dan sebagainya 5. Lembaga Penyiaran dan Pemberitaan (PERS) Mekanisme Pengendalian Sosial 1. Pengendalian Sosial Formal Pengendalian sosial secara resmi merupakan bentuk pengendalian yang dilakukan oleh lembaga-lembaga sosial yang dibentuk oleh badan resmi negara yang keberadaannya diakui oleh pihak-pihak yang tidak melakukan penyimpangan sosial.. 2. Pengendalian Sosial Informal Mekanisme pengendalian sosial informal adalah bentuk atau cara mengendalikan perilaku masyarakat yang lembaga pengedalinya tidak jelas. Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 51
  • 6. Soal yang harus di jawab e. adanya subkebudayaan yang Terjadinya perilaku menyimpang sebagai menyimpang akibat sosialisasi tidak sempurna 5. Seorang remaja bergaul dengan 1. Perilaku menyimpang yang sering kelompok orang yang mempunyai dilakukan oleh sebagian besar remaja kegemaran minum-minuman keras dan hanya karena rasa solidaritas kelompok berkelahi. Remaja tersebut menyerap contohnya … nilai-nilai dalam kelompok tersebut dan a. pelecehan seksual akhirnya menjadi gemar minum- b. perjudian minuman keras dan berkelahi. Dari c. korupsi kasus tersebut disimpulkan bahwa d. tawuran pelajar penyimpangan disebabkan ... e. pencurian a. lingkungan pergaulan 2. Sejak kecil Dimas selalu dimanja oleh b. dorongan ekonomi orang tuanya. Segala permintaan dan c. keinginan untuk di puji keinginannya selalu dipenuhi,. Setelah d. disfungsi keluarga dewasa, Dimas cenderung bertindak e. gangguan jiwa menghalalkan segala cara asal 6. Sejak usia sekolah, Dani sudah ikut keinginannya terpenuhi. Dari kasus melaut mencari ikan. Dalam masyarakat diatas dapat disimpulkan adanya nelayan tradisional, membantu orang tua perilaku menyimpang sebagai akibat … lebih penting dari pada pergi kesekolah. a. sosialisasi sub kebudayaan Akibatnya Dani tidak memenuhi b. pengawasan sosial yang lemah program wajib belajar 9 tahun. c. sosialisasi yang tidak sempurna Penyimpangan yang dialami Dani d. pengaruh lingkungan bermain tersebut disebabkan oleh ... e. pengaruh media massa a. proses sosialisasi tidak sempurna 3. Perhatikan perilaku remaja berikut ! b. faktor budaya/tradisi 1. Mengenakan kostum sepak bola c. norma dalam masyarakat Eropa yang terkenal. d. kebiasaan mencari ikan 2. Mengemudikan ugal-ugalan mobil e. kondisi ekonomi dijalan bebas hambatan 7. Dalam sebuah masyarakat miskin, 3. Memakai tato gambar Garuda di terpencil, dan diserang paceklik, faktor kedua tangan yang paling mungkin menyebabkan 4. Bermain layang-layang di atap penyimpangan adalah … rumah. a. pengaruh adegan kekerasan di Dari perilaku di atas kenakalan remaja media massa adalah … b. populasi penduduk yang padat a. 1 dan 2 c. desakan faktor ekonomi b. 2 dan 4 d. keterasingan c. 1 dan 3 e. kekecewaan d. 3 dan 4 Berbagai jenis perilaku menyimpang e. 2 dan 3 8. Perilaku menyimpang sebagai proses 4. Setelah perceraian kedua orang tuanya, sosialisasi yang tidak sempurna Dodi menjadi seorang pemabuk dan disebabkan oleh adanya ... sering bolos sekolah. Contoh tersebut a. anomi merupakan perilaku menyimpang yang b. chaos dilatar belakangi oleh faktor ... c. disorganisasi keluarga dan a. masuknya unsur budaya asing disorganisasi dalam aspek b. kurangnya pengawasan sekolah kemasyarakatan c. lemahnya sanksi bagi pelanggar d. adanya keserasian antara norma d. proses sosialisasi yang tidak dan sikap sempurna Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 52
  • 7. e. pergeseran norma, sikap, dan tutur c. menjaga ketertiban dan kata menjatuhkan sanksi d. menangkap dan menasihati pelaku 9. Secara umum penggunaan obat bius tindak kejahatan dianggap menyimpang, namun hal itu e. mengusut, mengambil barang bukti, tidak dianggap sebagai penyimpangan dan memberikan hukuman saat digunakan dalam praktik pembedahan didunia medis. Relativitas Sifat dan cara pengendalian sosial penyimpangan tersebut disebabkan oleh 13. Seorang siswa digosipkan telah a. status sosial ahli medis melakukan perbuatan negatif, walaupun b. konteks situasi dia belum tentu melakukan, akibatnya c. konteks waktu dia selalu berhati-hati dalam bergaul d. pihak-pihak yang menyaksikan terutama dengan teman laki-laki, karena e. tujuan penggunaan khawatir desas desus serupa menimpa Pengendalian Sosial kembali. Contoh kasus tersebut menunjukan cara pengendalian sosial Fungsi pengendalian sosial yang bersifat … 10. Peranan polisi aparat pranata a. preventif pengendalian sosial adalah sebagai ... b. represif a. panutan masyarakat c. persuasif b. pegawai pemerintah d. kurasif c. penegak hukum e. partisipatif d. pengayom masyarakat 14. Sejak pemberantasan kolusi, korupsi, e. pelaksana undang-undang dan nepotisme diulas di berbagai surat 11. Perhatikan jenis-jenis pengendalian kabar di Indonesia, kecenderungan sosial sebagai berikut ! aparat pemerintah melakukan KKN 1. Gosip atau desa-desus adanya berkurang. Dari kasus tersebut dapat korupsi di perusahaan. disimpulkan ... 2. Teguran secara langsung terhadap a. fungsi media masa memberi sanksi siswa yang terlambat hukum 3. Pendidikan budi pekerti disekolah b. fungsi pers sebagai lembaga negeri dan swasta kontrol sosial 4. Penghayatan agama yang dipahami c. peran wartawan mengungkap kasus secara baik dan benar. penyimpangan Pengendalian sosial yang dikategorikan d. peran pemerintah menegakan bersifat preventif adalah nomor … wibawa hukum a. 1 dan 2 e. fungsi masyarkat menegakan b. 2 dan 4 keadilan c. 1 dan 3 15. Seorang residivis yang sering keluar d. 3 dan 4 masuk penjara dijatuhi hukuman yang e. 2 dan 3. sangat berat oleh pengadilan, dengan 12. Seorang siswa SMA kelas 3 IPS harapan dimasa yang akan datang melaporkan ke Polisi tentang kegiatan perbuatannya tidak diulanginya lagi. tetangganya yang menyimpang dan Kasus ini menunjukan pengendalian mengedarkan obat-obatan terlarang (pil sosial secara ... ekstasi). Dari kasus diatas peran polisi a. koersif dalam pengendalian sosial adalah ... b. persuasif a. menangkap dan memberikan sanksi c. antisipatif d. preventif kurungan b. menjaga keamanan dan menyidik e. represif perkara pidana Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 53
  • 8. 16. Jenis pengendalian sosial yang cukup Peran lembaga pengendalian sosial efektif karena menyangkut keyakinan 18. Fungsi pengadilan dalam pengendalian seseorang tentang sesuatu yang dianggap sosial secara formal adalah ... benar adalah ... a. memberi sanksi yang tegas bagi a. agama yang bersalah b. gosip b. sebagai juri dalam penyelesaian c. pendidikan perkara d. hukuman c. menetapkan ketentuan hukum bagi e. teguran. yang terdakwa 17. Meskipun warga desanya dikenal taat d. menyidangkan setiap perkara yang hukum, namun Pak Kepala Desa tidak masuk bosan-bosan memberikan pengertian e. menetapkan peraturan yang berlaku tentang hukum, mengingat banyaknya 19. Agen kontrol sosial yang biasa kasus-kasus pelanggaran hukum menggunakan demonstrasi sebagai alat diwilayah lain. Fungsi pengendalian kontrol sosial terhadap para pemimpin sosial yang dijalankan Pak Lurah adalah maupun pejabat pemerintah adalah ... fungsi … a. pengadilan adat a. kuratif b. mahasiswa b. preservatif c. sekolah c. preventif d. polisi d. edukatif e. pengadilan e. yudikatif 20. Sekolah dapat menjadi media pengendali sosial dengan cara ... a. memberi kebebasan pada siswa b. mendidik, membimbing, dan menasehati para siswa c. mencerdaskan daya pikir siswa d. mengawasi perilaku murid di dalam dan di luar sekolah e. memenjarakan murid yang melanggar hukum Perilaku Menyimpang dan Pengendalian 54