ANALIS
•Download as DOC, PDF•
0 likes•509 views
Lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Analis Kesehatan mencakup lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Komponen-komponen tersebut dinilai berdasarkan berbagai subkomponen dan indikator untuk menentukan skor praktik siswa.
Recommended
More Related Content
What's hot
What's hot (19)
Similar to ANALIS
Similar to ANALIS (20)
More from Winarto Winartoap
More from Winarto Winartoap (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (20)
ANALIS
- 1. Paket DOKUMEN NEGARA 1 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2013/2014 LEMBAR PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan Kompetensi Keahlian Kode Alokasi Waktu Bentuk Soal Nomor Peserta Sekolah Menengah Kejuruan Analis Kesehatan 3032 12 jam Penugasan Perorangan : Nama Peserta : : : : : : No Komponen/Subkomponen Penilaian 1 I II 2 Pencapaian Kompetensi Ya Tidak 7,0-7,9 8,0-8,9 9,0-10 3 4 5 6 Persiapan Kerja 1.1. Penggunaan APD/KK Skor Komponen : Proses (Sistematika & Cara Kerja) 2.1. Mempersiapkan sampel sesuai dengan formulir permintaan pemeriksaan 2.1.1 Sampel diterima untuk diyakinkan kesesuainnya dg formulir pemeriksaan yg dilampirkan 2.1.2 Sampel diberi label untuk meyakinkan semua informasi yang diperlukan ditulis dengan akurat dan dapat dibaca 2.1.3 Sampel disiapkan mengikuti metode standar yang sesuai 2.2. Melakukan persiapan pemeriksaan 3032-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud PP-1/11
- 2. No Komponen/Subkomponen Penilaian 1 2 2.3. 2.4. 2.5. 2.6. 3032-P1-13/14 Pencapaian Kompetensi Ya Tidak 7,0-7,9 8,0-8,9 9,0-10 3 4 5 6 2.2.1. Peralatan dan reagensia dipastikan memenuhi persyaratan yang berlaku 2.2.2. Peralatan laboratorium yang sesuai dengan pemeriksaan disiapkan 2.2.3. Reagensia yang sesuai dengan pemeriksaan disiapkan Melakukan pemeriksaan urin 2.3.1. sampel dipastikan homogen sebelum diperiksa 2.3.2. pemeriksaan sampel dilakukan dengan cara manual sesuai dengan permintaan dan prosedur yang berlaku 2.3.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan Melakukan pemeriksaan kimia klinik 2.4.1. Metode pemeriksaan yang berlaku dipilih sesuai jenis pemeriksaan yang diminta 2.4.2. Pemeriksaan-pemeriksaan dilakukan perjenis pemeriksaan yang diminta berdasarkan metode manual yang berlaku 2.4.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan Melakukan pemeriksaan hematologi 2.5.1. Metode pemeriksaan yang berlaku dipilih sesuai jenis pemeriksaan yang diminta 2.5.2. Pemeriksaan-pemeriksaan dilakukan perjenis pemeriksaan yang diminta berdasarkan metode manual yang berlaku 2.5.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan Melakukan pemeriksaan bakteriologi Hak Cipta pada Kemdikbud PP-2/11
- 3. No Komponen/Subkomponen Penilaian 1 2 III IV Pencapaian Kompetensi Ya Tidak 7,0-7,9 8,0-8,9 9,0-10 3 4 5 6 2.6.1. Metode pemeriksaan yang berlaku dipilih sesuai jenis pemeriksaan yang diminta 2.6.2. Pemeriksaan-pemeriksaan dilakukan perjenis pemeriksaan yang diminta berdasarkan metode manual yang berlaku 2.6.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan 2.7. Melakukan aktifitas setelah pemeriksaan 2.7.1. Reagensia yang sudah tidak digunakan disimpan sesuai peraturan yang berlaku 2.7.2. Peralatan uji dibersihkan dan dirawat 2.7.3. Limbah dibuang menurut peraturan keselamatan yang berlaku Skor Komponen : Hasil Kerja 3.1. Sistematika pelaporan 3.2. Ketepatan hasil pemeriksaan Skor Komponen : Sikap Kerja 4.1. Penggunaan alat-alat 4.2. Keselamatan kerja 4.3 Sikap terhadap rekan sekerja Skor Komponen : V Waktu 5.1. Waktu penyelesaian praktik Skor Komponen : Keterangan : Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor terendah dari subkomponen penilaian 3032-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud PP-3/11
- 4. Perhitungan nilai praktik (NP) : Prosentase Bobot Komponen Penilaian Nilai Praktik (NP) Persiapan Sikap Kerja Hasil Waktu ∑ NK 1 Bobot (%) Skor Komponen Proses 2 3 4 5 6 5 50 20 20 5 NK Keterangan: • Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik program keahlian. • NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen • NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen • Jenis komponen penilaian (persiapan, proses, sikap kerja, hasil, dan waktu) disesuaikan dengan karakter program keahlian. ……………, ………………. 2014 Penilai 1/ Penilai 2 *) *) Coret yang tidak perlu 3032-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud PP-4/11
- 5. KRITERIA PENILAIAN UJIAN PRAKTIK KEJURUAN Satuan Pendidikan Kompetensi Keahlian Kode Alokasi Waktu Bentuk Soal No. II Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Analis Kesehatan 3032 12 jam Penugasan Perorangan Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 2 3 4 1 I. : : : : : Persiapan Kerja 1.1 Menggunakan APD Menggunakan alat pelindung diri sesuai ketentuan Menggunakan jas laboratorium dengan rapih dan APD lainnya yang dianggap perlu Menggunakan jas laboratorium dengan rapih Menggunakan jas laboratorium Tidak menggunakan APD sesuai ketentuan Proses (Sistematika & Cara Kerja) 2.1. Mempersiapkan sampel sesuai dengan formulir permintaan pemeriksaan 2.1.1 Sampel diterima untuk Sampel dicek kesesuaiannya dengan formulir diyakinkan kesesuainpemeriksaan, apabila sampel tsb tidak bisa nya dg formulir peme- digunakan untuk pemeriksaan, sampel riksaan yg dilampirkan dikembalikan Sampel dicek kesesuaiannya dengan formulir pemeriksaan, dicek apakah sampel tsb mash bisa digunakan untuk pemeriksaan Sampel dicek kesesuaiannya dengan formulir pemeriksaan Sampel tidak dicek kesesuaiannya dengan formulir pemeriksaan 2.1.2 Sampel diberi label Sampel diberi label yang berisi data informasi untuk meyakinkan yang lengkap, akurat dan dapat dibaca serta semua informasi yang deskripsi sampel tersebut dituliskan di diperlukan ditulis journal/catatan dengan akurat dan Sampel diberi label yang berisi data informasi dapat dibaca yang lengkap, akurat dan dapat dibaca Sampel diberi label Sampel tidak diberi label 3032-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak PP-5/11
- 6. No. Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 1 2 3 4 2.1.3 Sampel disiapkan mengikuti metode standar yang sesuai Dilakukan preparasi terhadap sampel, dengan lebih dari satu cara misal : dan hogomenisasi dan inkubasi di suhu tertentu Dilakukan preparasi terhadap sampel, misal : homogenisasi Sampel disiapkan dengan benar Sampel tidak disiapkan dengan benar 2.2. Melakukan persiapan pemeriksaan 2.2.1. Peralatan dan reagensia dipastikan memenuhi persyaratan yang berlaku Peralatan dan reagen dicek kelayakannya, dilaporkan apabila ada yang tidak layak dan dicari solusi sesuai kemampuannya Peralatan dan reagen dicek kelayakannya, dilaporkan apabila ada yang tidak layak Peralatan dan reagen dicek kelayakannya Peralatan dan reagen tidak dicek kelayakannya 2.2.2. Peralatan Peralatan disiapkan menurut kebutuhan laboratorium yang pemeriksaan dan mengikuti alur/sistematika sesuai dengan pemeriksaan serta ditempatkan dalam posisi pemeriksaan disiapkan yang ergonomis Peralatan disiapkan menurut kebutuhan pemeriksaan dan mengikuti alur/sistematika pemeriksaan Peralatan disiapkan menurut kebutuhan pemeriksaan Peralatan tidak disiapkan menurut kebutuhan pemeriksaan 2.2.3. Reagensia yang sesuai Reagensia disiapkan menurut kebutuhan dengan pemeriksaan pemeriksaan dan hanya diambil seperlunya saja disiapkan dan sangat diperhatikan kemungkinan kontak dengan benda/zat lain Reagensia disiapkan menurut kebutuhan pemeriksaan dan hanya diambil seperlunya saja Reagensia disiapkan menurut kebutuhan pemeriksaan Reagensia tidak disiapkan menurut kebutuhan pemeriksaan 2.3. Melakukan pemeriksaan terhadap sampel urin 2.3.1. sampel dipastikan Sampel dihomogenkan dengan cara yang benar homogen sebelum dan hati-hati (perhatikan kemungkinan adaya diperiksa cipratan) 3032-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 PP-6/11
- 7. No. Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 1 2 3 4 2.3.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan 2.4. Melakukan pemeriksaan kimia klinik 2.4.1. Metode pemeriksaan yang berlaku dipilih sesuai jenis pemeriksaan yang diminta 2.4.2. Pemeriksaanpemeriksaan dilakukan perjenis pemeriksaan yang diminta berdasarkan metode manual yang berlaku 3032-P1-13/14 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan dan dipastikan bahwa metode tersebut valid (merupakan metode rujukan) Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan dan dipastikan bahwa metode tersebut bisa digunakan Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan Metode dipilih tanpa mempertimbangkan jenis pemeriksaan Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan dilanjutkan dengan memberikan perlakuan untuk menghilangkan keragu-raguan tadi Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan 9,0-10 Sampel diperiksa sesuai ketentuan Sampel tidak diperiksa atau diperiksa tapi tidak sesuai ketentuan 2.3.2. pemeriksaan sampel dilakukan dg cara manual sesuai dg permintaan dan prosedur yang berlaku Sampel dihomogenkan dengan cara yang benar Sampel dihomogenkan Sampel tidak dihomogenkan Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan dilanjutkan dengan memberikan perlakuan untuk menghilangkan keragu-raguan tadi Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan Sampel diperiksa sesuai ketentuan Sampel tidak diperiksa atau diperiksa tapi tidak sesuai ketentuan Selain di dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih hasil juga dituliskan dalam jurnal/bahan laporan akhir Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih Hasil dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan 7,0-7,9 Tidak Hak Cipta pada Kemdikbud 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 PP-7/11
- 8. No. Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 1 2 3 4 2.4.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan 9,0-10 Tidak Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan dilanjutkan dengan memberikan perlakuan untuk menghilangkan keragu-raguan tadi Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan 9,0-10 7,0-7,9 Tidak Selain di dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih hasil juga dituliskan dalam jurnal/bahan laporan akhir Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih 9,0-10 Hasil dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar 7,0-7,9 Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan 2.5.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan dan dipastikan bahwa metode tersebut valid (merupakan metode rujukan) Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan dan dipastikan bahwa metode tersebut bisa digunakan Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan Sampel diperiksa sesuai ketentuan Sampel tidak diperiksa atau diperiksa tapi tidak sesuai ketentuan 2.5.2. Pemeriksaanpemeriksaan dilakukan perjenis pemeriksaan yang diminta berdasarkan metode manual yang berlaku 9,0-10 Metode dipilih tanpa mempertimbangkan jenis pemeriksaan 2.5. Melakukan pemeriksaan hematologi 2.5.1. Metode pemeriksaan yang berlaku dipilih sesuai jenis pemeriksaan yang diminta Selain di dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih hasil juga dituliskan dalam jurnal/bahan laporan akhir Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih Hasil dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan Tidak 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 8,0-8,9 7,0-7,9 8,0-8,9 8,0-8,9 2.6. Melakukan pemeriksaan bakteriologi 3032-P1-13/14 Hak Cipta pada Kemdikbud PP-8/11
- 9. No. Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 1 2 3 4 2.6.1. Metode pemeriksaan yang berlaku dipilih sesuai jenis pemeriksaan yang diminta Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan dan dipastikan bahwa metode tersebut valid (merupakan metode rujukan) Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan dan dipastikan bahwa metode tersebut bisa digunakan Metode dipilih dengan mempertimbangkan jenis pemeriksaan Metode dipilih tanpa mempertimbangkan jenis pemeriksaan 2.6.2. Pemeriksaanpemeriksaan dilakukan perjenis pemeriksaan yang diminta berdasarkan metode manual yang berlaku 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 3032-P1-13/14 Selain di dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih hasil juga dituliskan dalam jurnal/bahan laporan akhir Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar dan rapih 9,0-10 7,0-7,9 Hasil tidak dituliskan di form hasil pemeriksaan 2.7.2. Peralatan uji dibersih kan dan dirawat 7,0-7,9 Tidak Hasil dituliskan di form hasil pemeriksaan dengan benar 2.7. Melakukan aktifitas setelah pemeriksaan 2.7.1. Reagensia yang sudah tidak digunakan disim pan sesuai peraturan yang berlaku 9,0-10 Sampel diperiksa sesuai ketentuan Sampel tidak diperiksa atau diperiksa tapi tidak sesuai ketentuan 2.6.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan dilanjutkan dengan memberikan perlakuan untuk menghilangkan keragu-raguan tadi Sampel diperiksan dan dilakukan konfirmasi ketika ada hasil yang meragukan Tidak Reagensia yang sudah tidak digunakan dikembalikan ketempatnya, dirapihkan dan periksa terhadap kemungkinan ada kontaminan Reagensia yang sudah tidak digunakan dikembalikan ketempatnya dan dirapihkan Reagensia yang sudah tidak digunakan dikembalikan ketempatnya Reagensia yang sudah tidak digunakan tidak dikembalikan ketempatnya 9,0-10 Peralatan bekas pakai dibersihkan dan dikembalikan ke tempatnya serta dicek kemungkinan adanya kerusakan pada alat 9,0-10 Hak Cipta pada Kemdikbud 8,0-8,9 8,0-8,9 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak PP-9/11
- 10. No. Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 1 2 3 4 2.7.3. Limbah dibuang menurut peraturan keselamatan yang berlaku Peralatan bekas pakai dibersihkan dan dikembalikan ke tempatnya Peralatan bekas pakai dibersihkan Peralatan bekas pakai tidak dibersihkan Limbah bekas pekerjaan dibunag ketempat penampungan disertai ricek upaya untuk menetralisir (misal: bila limbah infeksius di desinfektan, dll) Limbah bekas pekerjaan dibunag ketempat penampungan disertai ricek akan kemungkinan adanya limbah yang tercecer Limbah bekas pekerjaan dibunag ketempat penampungan Limbah bekas pemeriksaan dibiarkan begitu saja di tempat kerja III. Hasil Kerja 3.1. Sistematika pelaporan 3.2. Ketepatan hasil pemeriksaan IV. Sikap Kerja 4.1. Penggunaan alat 4.2. Keselamatan Kerja 3032-P1-13/14 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak Membuat laporan lengkap disertai sistematika yang benar Membuat laporan lengkap Membuat laporan tapi tidak lengkap Tidak membuat laporan Ada hasil pemeriksaan dengan deviasi sampai 5% Ada hasil pemeriksaan dengan deviasi sampai 10% Ada hasil pemeriksaan Tidak ada hasil pemeriksaan 9,0-10 Alat digunakan dengan benar serta dilakukan pencatatan pada log book pemakaian alat 9,0-10 Alat digunakan dengan benar dan penuh kehatihatian Alat digunakan dengan benar Alat digunakan dengan serampangan Disamping memperhatikan aspek keselamatan bagi diri pribadi, juga bagi lingkungan sekitar Menggunakan alat keselamatan kerja pada saat bekerja dengan bahan berbahaya (misal: menuangkan asam di lemari asam) 8,0-8,9 Hak Cipta pada Kemdikbud 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 7,0-7,9 Tidak 9,0-10 8,0-8,9 PP-10/11
- 11. No. Komponen/Subkomponen Penilaian Indikator Skor 1 2 3 4 4.3 Sikap terhadap rekan kerja V. Waktu 5.1 Waktu penyelesaian praktik 3032-P1-13/14 Memperhatikan aspek kesehatan dan keselamatan kerja Tidak memperhatikan aspek kesehatan dan keselamatan kerja Menolak memberikan bantuan dan diberi bantuan yang tidak diperbolehkan selama pelaksanaan ujian Bersedia memberikan bantuan yang diperbolehkan dan seijin penguji Menghormati pekerjaan orang lain Menganggu pekerjaan orang lain sehingga mengakibatkan kesalahan yang fatal atau membantu pekerjaan orang lain yang dilarang 7,0-7,9 Selesai sebelum waktu habis dengan hasil yang bagus Selesai tepat waktu dengan hasil yang bagus Selesai tepat waktu Pekerjaan tidak selesai pada saat waktu ujian berakhir 9,0-10 Hak Cipta pada Kemdikbud Tidak 9,0-10 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak 8,0-8,9 7,0-7,9 Tidak PP-11/11