Dokumen tersebut membahas tentang mata pelajaran Manajemen Kapal Perikanan (MKP) yang meliputi tujuan, ruang lingkup materi, dan prinsip-prinsip pembelajaran dan penilaian. Mata pelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan peserta didik tentang manajemen kapal perikanan dan sikap ilmiah melalui proses pembelajaran yang berfokus pada peserta didik. Ruang lingkup materinya meliputi organisasi kapal perikanan,
Pada dasarnya echosounder berfungsi untuk mengukur kedalaman perairan, mengetahui bentuk dasar suatu perairan dan untuk mendeteksi gerombolan ikan dibagian bawah kapal secara vertical
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYANcindyanggrainy
Kearifan lokal masyarakat melayu pesisir dan nelayan diangkat menjadi suatu pembelajaran dengan cara bagaimana kita menyelamatkan lingkugan dengan cara-cara sederhana dan berbasis pengetahuan lokal setempat (masyarakat melayu).
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Saiful Mukminin)Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Kenautikaan (3 SKS), Nama : Saiful Mukminin, NIM : 13102290008, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2022
Ppt wawasan kemaritiman kelompok 1B Kelas farmasi A 2015 UHOhapsah farmasi
PPT Wawasan kemaratiman 2/3 laut kelompok 1B kelas farmasi A 2015 Universitas Halu Oleo Kendari
1. hapsah roh hidayatullah
2. imrok atun sholikha
3. husni
Tugas 1 Mata Kuliah Kenautikaan
Nama : Irwan Prastiyo
NIM : 1310200002
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2021
Pada dasarnya echosounder berfungsi untuk mengukur kedalaman perairan, mengetahui bentuk dasar suatu perairan dan untuk mendeteksi gerombolan ikan dibagian bawah kapal secara vertical
KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT MELAYU PESISIR DAN NELAYANcindyanggrainy
Kearifan lokal masyarakat melayu pesisir dan nelayan diangkat menjadi suatu pembelajaran dengan cara bagaimana kita menyelamatkan lingkugan dengan cara-cara sederhana dan berbasis pengetahuan lokal setempat (masyarakat melayu).
Alat Tangkap Pukat Cincin/ Purse Seine (By. Saiful Mukminin)Luhur Moekti Prayogo
Tugas 1 Mata Kuliah Kenautikaan (3 SKS), Nama : Saiful Mukminin, NIM : 13102290008, Dosen Pengampu: Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas PGRI Ronggolawe Tuban 2022
Ppt wawasan kemaritiman kelompok 1B Kelas farmasi A 2015 UHOhapsah farmasi
PPT Wawasan kemaratiman 2/3 laut kelompok 1B kelas farmasi A 2015 Universitas Halu Oleo Kendari
1. hapsah roh hidayatullah
2. imrok atun sholikha
3. husni
Tugas 1 Mata Kuliah Kenautikaan
Nama : Irwan Prastiyo
NIM : 1310200002
Dosen Pengampu:
Luhur Moekti Prayogo, S.Si., M.Eng
Program Studi Ilmu Kelautan
Fakultas Perikanan dan Kelautan
Universitas PGRI Ronggolawe Tuban
2021
Padang lamun merupakan salah satu komponen penyusun ekosistem pesisir, selain mangrove
dan karang. Ketiga ekosistem tersebut memiliki peran yang penting dan saling terkait di
wilayah pesisir sehingga kerusakan pada satu ekosistem kemungkinan dapat memberikan
dampak negatif pada ekosistem lainnya. Oleh karena itu, pemantauan ekosistem lamun
cukup penting untuk menunjang keberlanjutan pemantauan kesehatan karang pada program
COREMAP-CTI.
MATERI PRESENTASI FISIKA UNTUK ANAK SMA KELAS X PADA SEMESTER GENAP. SUDAH SAYA SUSUN DENGAN RINCI, MENARIK DAN DETAIL, SEHINGGA MEMUDAHKAN ANDA UNTUK MEMPELAJARINYA. Kunjungi saya di http://aguspurnomosite.blogspot.com
Slide presentasi Alat tangkap purse seine merupakan slide presentasi materi kuliah metode penangkapan ikan pada program studi Teknologi Penangkapan Ikan
Padang lamun merupakan salah satu komponen penyusun ekosistem pesisir, selain mangrove
dan karang. Ketiga ekosistem tersebut memiliki peran yang penting dan saling terkait di
wilayah pesisir sehingga kerusakan pada satu ekosistem kemungkinan dapat memberikan
dampak negatif pada ekosistem lainnya. Oleh karena itu, pemantauan ekosistem lamun
cukup penting untuk menunjang keberlanjutan pemantauan kesehatan karang pada program
COREMAP-CTI.
MATERI PRESENTASI FISIKA UNTUK ANAK SMA KELAS X PADA SEMESTER GENAP. SUDAH SAYA SUSUN DENGAN RINCI, MENARIK DAN DETAIL, SEHINGGA MEMUDAHKAN ANDA UNTUK MEMPELAJARINYA. Kunjungi saya di http://aguspurnomosite.blogspot.com
Slide presentasi Alat tangkap purse seine merupakan slide presentasi materi kuliah metode penangkapan ikan pada program studi Teknologi Penangkapan Ikan
Sistem Logistik Ikan Nasional telah diluncurkan oleh Pemerintah pada tahun 2014. Tulisan ini memaparkan masukan untuk penyempurnaan dan pengembangan program kerja.
Pengantar pedoman umum RBFM di kawasan konservasi perairanDidi Sadili
kawasan konservasi perairan dapat dimanfaatkan sumber daya ikannya di zona perikanan berkelanjutan oleh masyarakat di dalam atau di sekitar KKP tsb. sekarang bagaimana caranya memberikan akses kepada masyarakat tersebut
Praktek Kerja Lapang pada Usaha Pembesaran Ikan Nila (Oreochromis niloticus) ...Fathur Fathur
Laporan hasil PKL mahasiswa Agrobisnis Perikanan, Universitas Brawijaya, sebagai wawasan, pengetahuan dan terapan hasil dari bangku kuliah pada keadaan lapang
1. DESKRIPSI MATERI
Bidang Keahlian
Program Keahlian
Paket Keahlian
Mata Pelajaran
1.
:
:
:
:
Perikanan dan Kelautan (PK)
Teknologi Penangkapan Ikan (TPI)
Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI)
ManajemenKapalPerikanan (MKP)
Pengertian
Manajemen Kapal Perikanan (MKP) adalah ilmu yang mempelajari
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan kegiatankegiatan pengadaan, pengembangan, pemberian kompensasi, pemeliharaan
dan pelepasan sumberdaya manusia agar tercapai tujuan dari kegiatan
kapal perikanan sesuai dengan yang diharapkan.
2.
Rasional
Secara garis besar alat tangkap dapat dibedakan dari segi kemampuan
usaha (permodalan), jangkauan area penangkapan serta jenis alat
penangkap yang digunakan. Demikian pula bahwa nelayan yang merupakan
sumberdaya utama dalam melakukan kegiatan operasi dapat dibedakan
pula antara nelayan skalla kecil (small scale fishery), skalla menengah
(medium scale fishery) dan nelayan skalla besar (large scale fishery).
Diperkirakan jumlah alat tangkap yang dioperasikan oleh nelayan Indonesia
mencapai 250 jenis, dari jumlah ini 90% adalah merupakan alat penangkap
ikan tradisional, sedangkan sisanya dapat dikatagorikan sebagai alat
penangkap modern atau semi modern. Timbulnya banyak jenis alat tangkap
tersebut karena lautan Indonesia yang beriklim tropis, kondisi dan topografi
dasar perairan daerah satu dengan yang lainnya berbeda-beda. Manajemen
telah banyak disebut sebagai seni untuk menyelesaikan pekerjaan melalui
orang lain. Definisi ini mengandung arti bahwa manajer mencapai tujuantujuan organisasi melalui pengaturan orang-orang lain untuk melaksanakan
berbagai pekerjaan yang diperlukan, atau dengan kata lain dengan tidak
melakukan pekerjaan itu sendiri. Manajemen kapal penangkapan ikan
bagaimana mengatur kapal penangkap ikan untuk melakukan fungsinya
dari berbagai pekerjaan yang harus dilakukan sesuai dengan tujuan-tujuan
yang telah ditetapkan.
3.
Tujuan
Matapelajaran Manajemen Kapal Perikanan (MKP) bertujuan untuk:
a. Menambah
keimananpesertadidikdengan
menyadari
manajemenkapalperikanan
terhadap
kebesaran
Tuhan
yang
menciptakannya;
b. Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan bumi dan seisinya yang
memungkinkan bagi makhluk hidup untuk tumbuh dan berkembang;
c. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu, objektif, jujur,
teliti, cermat, tekun,ulet, hati-hati, bertanggung jawab, terbuka, kritis,
kreatif, inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari
sebagai
wujud
implementasi
sikap
ilmiahdalam
melakukan
manajemenkapalperikanan;
2. d. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari
sebagai
wujud
implementasi
melaksanakan
manajemenkapalperikanandan melaporkan hasil kegiatan;
e. Memupuk sikap ilmiah yaitu jujur, obyektif, terbuka, ulet, kritis dan
dapat bekerjasama dengan orang lain;
f. Mengembangkan
pengalaman
menggunakanmetodeilmiahuntuk
merumuskan
masalah,
mengajukan
dan
menguji
hipotesis,
mengumpulkan,
mengolah,
dan
menafsirkan
data,
serta
mengkomunikasikan hasil kegiatanmanajemenkapalperikanansecara
lisan dan tertulis;
g. Mengembangkan kemampuan bernalar dalam berpikir analisis induktif
dan
deduktif
dengan
menggunakan
konsep
dan
prinsip
manajemenkapalperikanan untuk menjelaskan berbagai peristiwa dan
menyelesaian masalah baik secara kualitatif maupun kuantitatif;
h. Menguasai
konsep
dan
prinsip
manajemenkapalperikananserta
mempunyai keterampilan mengembangkan pengetahuan, dan sikap
percaya diri sebagai bekal kesempatanuntuk melanjutkan pendidikan
pada jenjang yang lebih tinggi serta mengembangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi.
4.
RuangLingkupMateri
a. Organisasi dan manajemen kapal perikanan:
1) Fungsi manajemen kapal penangkapan ikan
2) Struktur organisasi pada setiap jenis kapal perikanan
3) Tugas dan fungsi jabatan yang sesuai struktur organisasi pada
setiap jenis kapal perikanan
4) Wewenang dan tanggung jawab jabatan di kapal menurut struktur
organisasi dan kesyahbandaran
b. Perencanaan operasi penangkapan ikan dan docking kapal :
1) Rencana operasi penangkapan ikan
2) Operasi penangkapan ikan
3) Rencana docking tahunan
4) Pemeliharaan kapal berkala
c. Perhitungan eksploitasi per trip :
1) Perhitungan biaya eksploitasi per trip yang sesuai dengan sistem
manajemen
2) Sistem restribusi yang ditentukan oleh peraturan daerah
3) Kesepakatan hasil perhitungan rugi laba oleh kedua belah pihak
menurut sistem manajemen
d. Daerah penangkapan dan monitoring daerah penangkapan :
1) Penentuan daerah penangkapan ikan menurut SOP
2) Perhitungan jalur dan jarak tempuh menurut prinsip berlayar yang
efektif dan efisien
3) Monitoring daerah penangkapan ikan berdasarkan prosedur yang
ditetapkan
4) Pencatatan jenis ikan tangkapan menurut prosedur
e. Pelaporan daerah dan hasil tangkapan :
1) Laporanposisikapalpadawilayahpenangkapanmenurutketentuansetia
pperusahaan.
3. 2) Laporanhasiltangkapan (jumlahdanjenis)
3) Petadaerahpenangkapanikanberdasarkanjenisikan
f. Manajemen kapal pengumpul, pengangkut dan pengolah ikan:
1) Manajemenkapalpengumpulditerapkanberdasarkanprinsipmanajeme
nkapalpengumpul
2) Manajemenkapalpengolahikanberdasarkanprinsipmanajemenkapalpe
ngolahikan
3) Manajemenkapalpengangkutikanberdasarkanprinsipmanajemenkapa
lpengangkutikan
g. Sistem bagi hasil antara awak kapal dan pemilik kapal :
1) Pemilikusaha, pengelola, danpelaksanaatauburuh
2) Nelayanpemilikkapal, nelayanpengelola (juragan), danawakkapal
3) Undang-undangNomor 16 Tahun 1964 tentangBagiHasilPerikanan
(UUBHP No 16/1964)
4) Perjanjiankerja
5) HubungankerjaantaraPemilikkapaldanPekerja
6) Kewajibanburuh,
kewajibanmajikan/pemilikkapal,
masahubungankerja, danpenyelesaianperselisihanpihakterkait
7) Pelakuusahaperikanantangkap,
nelayanpemilikkapal
(pemilik),
nelayanpengelola (juragan), dannelayanpelaksana (ABK)
h. Efisiensi usaha penangkapan ikan :
1) Konstruksisaranakapalperikanandantenagapenggerak yang se-energi
2) Konstruksialatpenangkapanikandenganbahantidakberlebihan
3) Penggunaanalat bantu penangkapanikan yang tepat
4) Efisiensipemanfaatansumberdayaikan
5) Penangananhasiltangkapan di kapalmemperhatikanmutu
6) Polaoperasionalsesuaidayadukung SDI & DPI
5.
Prinsip-prinsipBelajar, Pembelajaran, danAsesmen
Prinsip-prinsipBelajar
a. Berfokuspadapesertadidik (student center learning),
b. Peningkatankompetensiseimbangantarapengetahuan,
ketrampilandansikap
c. Kompetensididukungempatpilaryaitu
:
inovatif,
afektifdanproduktif
kreatif,
Pembelajaran
a. Mengamati (melihat, mengamati, membaca, mendengar, menyimak)
b. Menanya (mengajukanpertanyaandari yang faktualsampaike yang
bersifathipotesis
c. Pengumpulan
data
(menentukan
data
yang
diperlukan,
menentukansumber data, mengumpulkan data
d. Mengasosiasi (menganalisis data, menyimpulkandarihasilanalisis data)
e. Mengkomunikasikan
(menyampaikanhasilkonseptualisasidalambentuklisan, tulisan diagram,
bagan, gambaratau media)
Penilaian/asesmen
a. Penilaiandilakukanberbasiskompetensi,
b. Penilaiantidakhanyamengukurkompetensidasartetapijugakompetensiinti
danstandarkompetensilulusan.
4. c. Mendorongpemanfaatanportofolio
yang
dibuatpesertadidiksebagai
instrument
utamapenilaiankinerjapesertadidikpadapembelajaran
di
sekolahdanindustri.
Penilaian dalam pembelajaran ManajemenKapalPerikanan (MKP)dapat
dilakukan secara terpadu dengan proses pembelajaran. Aspek penilaian
pembelajaan ManajemenKapalPerikanan (MKP) meliputi hasil belajar dan
proses belajar peserta didik. Penilaian dapat dilakukan dengan
menggunakan tes tertulis, observasi, tes praktik, penugasan, tes lisan,
portofolio, jurnal, inventori, penilaian diri, dan penilaian antarteman.
Pengumpulan data penilaian selama proses pembelajaran melalui observasi
juga penting untuk dilakukan. Data aspek afektif seperti sikap ilmiah,
minat, dan motivasi belajar dapat diperoleh dengan observasi, penilaian diri,
dan penilaian antarteman.