Kabupaten Sambas memiliki luas wilayah 6.395,7 km2 dan berbatasan langsung dengan negara bagian Sarawak, Malaysia. Kabupaten ini memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, perikanan, pariwisata, dan industri yang dapat dijadikan peluang investasi. Kerja sama antara pemerintah Kabupaten Sambas dengan pemerintah negara bagian Sarawak diharapkan dapat meningkatkan pembangunan ekonomi di kedua daerah.
2. BAPPEDA KAB.SAMBAS
GAMBARAN UMUM
2
Luas Wilayah 6.395,7 Km² (4,36% Luas Kalbar; Terdiri 19 Kec)
Batas Wilayah - Utara : Serawak ( Malaysia Timur) dan Laut Natuna
- Selatan : Kab. Bengkayang dan Kota Singkawang
- Barat : Laut Natuna
- Timur : Kabupaten Bengkayang dan Sarawak
Jumlah Kecamatan
(District)
19 Kecamatan (2 Kecamatan di Perbatasan,
yaitu Kec. Sajingan Besar & Kec. Paloh)
Jumlah Penduduk
(Citizen)
629.986 Jiwa
Jumlah Desa
(Village/Kampong)
193 Desa
PDRB
(GDRP)
16.029,86 Milyar
Pertumbuhan Ekonomi
(Economic Growth)
5,25 %
PDRB Perkapita
(GDRPper Capita)
Rp. 30,45 Juta
IPM/ HDI 64,94 (Peringkat Ke-5 di Kalbar)
Tingkat Kemiskinan
(Poverty)
8,59%
3. DESKRIPSI
Pembangunan Zona Inti PLBN berupa:
1. Bangunan Utama (Main Building)
2. Bangunan Pemeriksaan Terpadu Kedatangan
(Integrated Examination Arrival)
3. Bangunan Klinik (Clinic)
4. Bangunan carwash disinfectant
5. Bangunan Jembatan Timbang (Weightbridge)
6. Bangunan Pemindai Truk (Truck Scanner)
7. Bangunan Pemeriksaan Terpadu
Keberangkatan (Integrated Examination
Departures)
8. Bangunan Gudang Sita (Confiscated
warehouse)
9. Kennel
10.Bangunan Utilitas (Utilities)
11.Bangunan Check Point
12.Monumen Tasbara (Monument)
DIRESMIKAN
PRESIDEN JOKO WIDODO: 17-03-17
SEKILAS PLBN ARUK
(Aruk Cross Border Post)
4. TEMAJUK
ARUK
JARAK TEMAJUK - ARUK
82 KM
JARAK
SAMBAS – ARUK
92 KM
JARAK
SAMBAS – TEMAJUK
118 KM
SAMBAS
JARAK KOTA SAMBAS DENGAN PUSAT
KEGIATAN STRATEGIS NASIONAL
(Distance of Sambas City to Centre of
National Strategic Areas)
5. Kawasan Industri
Tanjung Api/Tanjung
Api Industrial Area
Border
Aruk
PELUANG INVESTASI
DI KABUPATEN SAMBAS
(Investment Opportunities in
Sambas Regency)
Pantai
Temajuk/Temajuk
Beach
PKSN
PKSN
Paloh
Sajingan Besar
Temajuk
Aruk
Kawasan
Minapolitan
Budidaya dan
Tangkap/Fisheries
Kawasan Industri
Semparuk
PKW
Sambas
Centre of
National
Strategic
Area
Bidang Pariwisata/Tourism :
Pengelolaan Kawasan Wisata
Temajuk
Bidang Industri/Industry :
Pengolahan Ikan & Biomassa
Bidang Perikanan/Fisheries:
Budidaya Ikan & Penangkapan
Ikan
6.
7. 30.06.2019 Seite 7 Hal 7
Peta Objek Destinasi Tujuan Wisata
Kecamatan Paloh
8. 30.06.2019 Seite 8 Hal 8
Panjang Pantai 43 Km Lobster dan Penyu Sunset
Terumbu Karang Snorkling & Fishing
Temajuk Tourism Sites
9. 30.06.2019 Seite 9 Hal 9
Rumah Segitiga
Rumah Terbalik Rumah Pantai
Accomodations
10. 30.06.2019 Seite 10 Hal 10
INDUSTRI
PELUANG INVESTASI BIDANG INDUSTRI PENGOLAHAN :
1. Ikan (Produksi 48.043,14 Ton/Tahun)
2. Buah-buahan :
Rambutan 43.904 Ton/Tahun
Jeruk 41.635 Ton/Tahun
Semangka 4.375 Ton/Tahun
Buah Naga 540 Ton/Tahun
Nenas 105 Ton/Tahun
11. ENERGI BARU TERBARUKAN / New Renewable Energy
Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa Sawit
1. Kab. Sambas memiliki potensi biomassa sawit yang cukup besar
sebagai energi alternatif terbarukan dengan produksi rata-rata
kelapa sawit mencapai 590 ton/hari yang menghasilkan POME
(Palm Oil Mill Effluent) sebagai bahan baku energi biomassa 1.435
Ton/Tahun. Bahan baku tersebut apabila diolah melalui industri
pembangkit listrik tenaga biomassa sawit akan menghasilkan
132.000 M3 BIOGAS yang setara dengan 62,04 Ton LPG dan
607 KWH tenaga listrik.
2. Energi listrik yang dihasilkan dari pemanfaatan biomassa sawit
mampu memproduksi energi listrik untuk beberapa kawasan strategis
di Kab. Sambas.
3. Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa
Sawit (PLTBS) sebagai salah satu solusi penyediaan energi di
Kab. Sambas.
12. 30.06.2019 Seite 12 Hal 12
1
2
Status
APL
1° 7'32.89"
108°57'32.09
1° 8'8.04"
108°55'51.38
Lokasi 1
Lokasi 2
13. 30.06.2019 Seite 13 Hal 13
POTENSI INVESTASI BUDIDAYA TAMBAK
Budidaya Tambak Tradisional 6.331,48 Ton/Tahun
Peluang Investasi Perikanan Budidaya (Tambak) Semi/Intensif :
14. 30.06.2019 Seite 14 Hal 14
BIDANG PERDAGANGAN
Potensi Komoditas EKSPOR Kabupaten Sambas ke SARAWAK:
1. BERAS 158.747 Ton/Tahun
2. LADA 940 Ton/Tahun
3. JERUK 41.635 Ton/Tahun
4. KELAPA DALAM 15.738 Ton/Tahun
5. KARET 22.244 Ton/Tahun
6. IKAN 51.648 Ton/Tahun
7. CPO 143.478 Ton/Tahun
8. Rambutan 46.950 Ton/Tahun
9. Nenas 105 Ton/Tahun
10. Buah Naga 540 Ton/Tahun
11. Semangka 4.375 Ton/Tahun
12. Tenun Sambas
13. Handy craft
14. Ubur-ubur, Kerupuk, Ikan Asin
15. Sayuran Hidroponik
16. 30.06.2019 Seite 16 Hal 16
JOINT VENTURE
Pemerintah Kabupaten Sambas membuka peluang kerjasama di
bidang Usaha Penangkapan Ikan melalui Pembentukan Badan
Usaha Milik Daerah Bidang PERIKANAN TANGKAP.
Skenario kerjasama yang ditawarkan adalah :
1. Pemerintah Kabupaten Sambas membentuk Badan Usaha Milik
Daerah di bidang PERIKANAN TANGKAP.
2. Menyediakan lahan dan bangunan (KIS Semparuk) beserta
tenaga kerja terampil di bidang perikanan tangkap (SMK
Perikanan)
3. Kerajaan Malaysia (Negeri Sarawak) menyediakan sarana dan
prasarana meliputi :
Kapal Penangkapan Ikan berbobot 30 Gross Ton sebanyak 3
unit beserta kelengkapannya (GPS, Fish Finder, dll).
Membangun cold storage.
Kelengkapan lainnya.
17. 30.06.2019 Seite 17 Hal 17
Kerjasama Antar Kota Antar Negara
Melakukan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Sambas,
Indonesia dengan Negara Bagian Sarawak, Malaysia dalam bentuk
Kerjasama Antar Kota SISTER CITY antara KOTA SAMBAS dan KOTA
KUCHING.
Kota SAMBAS Kota KUCHING
18. 30.06.2019 Seite 18 Hal 18
Kerjasama di Bidang Transportasi
Percepatan realisasi operasional angkutan umum dan pribadi :
1. Bus Antar Kota Antar Negara (AKAN)
2. Kendaraan Wisata
3. Kendaraan Medis
4. Kendaraan Barang Kecil dan Sedang
5. Kendaraan Kontainer
ROAD TAX