SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
1
BAB I
PENDAHULUAN
Profil Program Gizi UPTD. Puskesmas Pangi Kabupaten Parigi Moutong
Tahun 2016 disusun dengan tujuan memberikan gambaran tentang keadaan dan
kondisi pencapaian perbaikan gizi masyarakat di wilayah kerja UPTD. Puskesmas
Pangi.
Keberhasilan pembangunan kesehatan dapat dilihat dari berbagai aspek
diantaranya perbaikan gizi masyarakat. Hal ini disebabkan karena MASALAH
GIZI masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih perlu
ditanggulangi secara terpadu oleh berbagai sektor. Masalah Gizi utama yang
masih banyak dihadapi masyarakata dalah Kurang Energi Protein (KEP)
Anemia Gizi Besi (AGB), Kekurangan Vitamin A (KVA) dan Gangguan
Akibat Kekurangan Iodium (GAKI). Salah satu faktor yang melatar belakangi
timbulnya masalah tersebut adalah masyarakat kurang memiliki pengetahuan dana
dan kebiasaan yang salah terhadap konsumsi makanan. Masalah Gizi menja di
bertambah luas dan kompleks karena tingkat penghasilan penduduk yang masih
rendah. Keadaan ini tentunya akan berpengaruh pada kualitas sumberdaya
manusia.
Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) adalah sarana kesehatan
terdepan yang memberi pelayanan kesehatan termasuk gizi kepada masyarakat
diwilayah kerjanya masing – masing. Upaya perbaikan melalui Puskesmas
bertujuan untuk menanggulangi masalah Gizi dan meningkatkan status Gizi
masyarakat. Ditingkat Puskesmas upaya perbaikan Gizi masyarakat dilaksanakan
oleh beberapa macam tenaga Puskesmas seperti ahli Gizi (AG), Pembantu Ahli
Gizi (PAG), Bidan, Perawat dan tenaga kesehatan lainya. Upaya perbaikan Gizi
melalui Puskesmas belum dapat dilaksanakan secara efektif karena belum semua
Puskesmas memiliki tenaga yang profesional dibidang Gizi, kemampuan tenaga
gizi terbatas, sedangkan permasalahan Gizi yang dihadapi sangat luas.
2
Profil Program Gizi UPTD. Puskesmas Pangi Kabupaten Parigi Moutong
tahun 2016 ini disusun dengan harapan dapat menjadi masukan dalam
pengambilan keputusan oleh berbagi sector didalam meningkatkan status Gizi
masyarakat di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, khususnya di wilayah kerja
UPTD.Puskesmas Pangi.
3
BAB II
GAMBARAN UMUM
A. LETAK GEOGRAFIS.
UPTD. Puskesmas Pangi berada di Jl. Trans Sulawesi Desa Pangi Kecamatan
Parigi Utara, yang terletak di antara 121 dan 122 Bujur Timur, dengan luas
wilayah UPTD. Puskesmas Pangi adalah 173,73 km2. UPTD. Puskesmas
Pangi mempunyai wilayah kerja di dua kecamatan yaitu Kecamatan Parigi
Utara dan Kecamatan Parigi Tengah. Dengan sebaran Kecamatan Parigi
Utara 5 Desa (Avolua, Toboli, Toboli Barat, Pangi dan Sakina Jaya )
mencakup 15 RW, sedangkan untuk Kecamatan Parigi Tengah terdapat 6
Desa (Pelawa Baru, Pelawa, Binangga, Matolele, Jononunu, dan Petapa )
mencakup 14 RW. Batas wilayah UPTD. Puskesmas Pangi sebelah utara
berbatasan dengan Desa Marantale, sebelah selatan berbatasan dengan Desa
Lebo, sebelah timur berbatasan dengan Teluk Tomini , dan sebelah barat
berbatasan dengan Gunung Kebun Kopi
B. KEADAAN IKLIM.
Iklim di Kecamatan Parigi Tengah dan Kecamatan Parigi Utara Kabupaten
Parigi Moutong sama dengan daerah-daerah lainnya di Indonesia, yang pada
umumnya memiliki dua musim yaitu musim penghujan dan musim panas.
Musim panas terjadi antara Bulan April sampai dengan Bulan September,
sedangkan musim hujan terjadi pada bulan Oktober sampai dengan Maret.
Tabel II.1
DISTRIBUSI DUSUN DIRINCI MENURUT DESA
DI PTD. PUSKESMAS PANGI TAHUN 2016
NO DESA LUAS DAERAH (Km2) DUSUN
1. Avolua 30,8 3
4
2. Toboli 16,07 4
3. Toboli Barat 19,81 3
4. Pangi 20,52 3
5. Sakina Jaya 11,42 2
6. Pelawa Baru 3,93 5
7. Pelawa 2,9 5
8. Binangga 13,99
9. Matolele 20,02 3
10. Jononunu 12,82 2
8. Petapa 21,44
JUMLAH 173,73
Sumber : Data BPS kecamatan parigi tengah dan parigi utara tahun 2015
C. KEPENDUDUKAN.
1. Laju Pertumbuhan Penduduk.
Pada tahun 2015 jumlah penduduk wilayah kerja UPTD.
Puskesmas Pangi berjumlah 14582 jiwa. Dan pada tahun 2016 jumlah
penduduk bertambah menjadi 14757 jiwa. Jika dibandingkan pertumbuhan
penduduk periode sebelumnya, nampak ada kenaikan jumlah penduduk
sebesar 175 jiwa.
2. Komposisi Penduduk.
Data BPS Kecamatan Parigi Tengah dan Parigi Utara tahun 2016
komposisi jumlah penduduk adalah dari 14757 jiwa, terdiri dari laki-laki
sebanyak 7538 jiwa atau 51,1% dan perempuan sebanyak 7219 jiwa atau
48,9%. Sehingga rasio jenis kelamin atau sex ratio di kecamatan Parigi
Tengah dan Parigi Utara pada tahun 2015 adalah sebesar 104,4 yang
5
berarti setiap 100 penduduk perempuan berbanding dengan 104 penduduk
laki-laki atau dengan asumsi jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari
perempuan. Demikian pula komposisi penduduk ditingkat desa, jumlah
laki-laki lebih banyak daripada penduduk perempuan.
3. Kepadatan Penduduk.
Luas wilayah Kecamatan Parigi Tengah dan Parigi Utara 173,73 km2
dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 3310 KK. Berdasarkan
perbandingan luas wilayah dan jumlah KK tersebut, maka kepadatan
penduduk rata-rata sebesar 85/ jiwa/km2 yang tersebar 11 desa.
A. POSYANDU.
Ada 14 posyandu yang ada di wilayah kerja UPTD. Puskesmas Pangi.
Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel II.2
JUMLAH POSYANDU MENURUT DESA
DI UPTD.PUSKESMAS PANGI TAHUN 2016
NO NAMA DESA POSYANDU
1. Avolua Pompanasori
2. Toboli Anatasinggani
3. Toboli Barat Bogenvile
4. Pangi
Flamboyan 1
Flamboyan 2
5
5
5
.
Sakina Jaya Kamboja
6. Pelawa Baru
Melati I
Melati II
7. Pelawa
Melati I
Melati II
8. Binangga Flamboyan
9. Matolele Flamboyan
10. Jononunu Melati
11. Petapa Mawar
6
JUMLAH 14
BAB III
VISI DAN MISI PEMBANGUNAN KESEHATAN
Pembangunan kesehatan yang telah dilaksananakan selama ini telah berhasil
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara cukup bermakna, walaupun
masih dijumpai berbagai masalah dan hambatan. Reformasi dibidang kesehatan
dimulai dengan direncanakannya rencana pembangunan kesehatan menuju
indonesia sehat .....dan dilanjutkan dengan tujuan dari Milenium Development
Goals (MDGs).
A. VISI
Kesehatan merupakan hak azazi manusia dan merupakan karunia Tuhan
yang perlu dipelihara, oleh karena itu menjadi kewajiban pemerintah untuk
menjamin tersedianya pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Disamping itu,
kesehatan juga harus dipandang sebagai kegiatan investasi karena perannya
dalam pembangunan manusia yang berkwalitas.
Visi pembangunan daerah yang telah ditetapkan adalah “ terwujudnya
kabupaten parigi moutong terdepan dengan kualitas sumber daya
manusia yang berdaya saing di propinsi sulawesi tengah tahun 2020”.
Mempertimbangkan hal tersebut diatas, maka disepakati visi pembangunan
kesehatan UPTD. Puskesmas Pangi Kecamatan Parigi Utara adalah sebagai
berikut : “ Terwujudnya masyarakat yang sehat dan mandiri di wilayah kerja
Puskesmas Pangi tahun 2018”.
B. MISI.
Untuk dapat mewujudkan visi tersebut di atas adalah, ditetapkan empat
misi sebagai berikut:
1. Sebagai penggerak pembangunan kesehatan diwilayah kerja UPTD
Puskesmas Pangi untuk mewujudkan masyarakat.
7
2. Meningkatkan derajad kesehatan masyarakat melalui pembersayaan
masyarakat untuk tercapainya kemandirian di bidang kesehatan.
3. Menyelenggarakan upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan
berkualitas.
4. Menciptakan tata kelola kesehatan yang baik.
BAB IV
PENCAPAIN PROGRAM GIZI
A. Pencapaian ASI Eksklusif.
Bayi yang diberi ASI Eksklusif merupakan gambaran permasalahan
gizi dari bayi yang mendapat ASI Eksklusif yang diperoleh berdasarkan data
dari laporan masing – masing Bidan desa Tahun 2016. Jumlah Bayi yang
mendapat ASI Eksklusif sebanyak 227 orang (66,8%) dari 340 jumlah
sasaran. Jumlah bayi yang diberi ASI Eksklusif dapat dilihat pada tabel
dibawah ini.
Tabel IV.1
Data ASI Eksklusif Tahun 2016
NO NAMA DESA
SASARAN
BAYI
CAKUPAN PERSENTASE
1 Avolua 24 16 66,7
2 Toboli 43 36 83,7
3 Toboli Barat 27 21 77,8
4 Pangi 37 29 78,4
5 Sakina Jaya 8 7 87,5
6 Pelawa Baru
51 36 70,6
7 Pelawa 47 28 59,6
8 Binangga 30 19 63,3
9 Matolele 12 10 83,3
10 Jononunu 16 10 62,5
8
11 Petapa 45 30 66,7
Jumlah 340 242 71,2
Dari data ASI Eksklusif diatas dapat dilihat pencapaian ASI Eksklusif
di wilayah kerja UPTD. Puskesmas Pangi sudah baik dibandingkan target
nasional 42 %. Pencapaian tertinggi di Desa Sakina Jaya (87,5%) sedangkan
pencapaian terendah di Desa Pelawa 59,6%.
GRAFIK
DATA ASI EKSKLUSIF TAHUN 2016
B. Pemberian Tablet Fe 1 dan Fe 3 padaIbuHamil
Pemberian Tablet Fe merupakan usaha penanggulangan Anemia Besi
pada Ibu Hamil. Dari laporan bulanan Bidan Desa diperoleh Fe1 93,5 % dan
Fe3 80,9 %.
Tabel IV.2
Data Fe 1 dan Fe 3 Tahun 2015
NO NAMA DESA
SASARAN
BUMIL
FE 1 % FE 3 %
1 Avolua 26 27 103,8 25 96,2
66.70%
83.70%
77.80%
78.40%
87.50%
70.60%
59.60%
63.30%
83.30%
62.50%
66.70%
ASI Eksklusif
Avolua
Toboli
Toboli Barat
Pangi
Sakina Jaya
Pelawa Baru
Pelawa
Binangga
Matolele
Jononunu
Petapa
9
2 Toboli 46 39 84,8 36 78,3
3 Toboli Barat 30 33 110 27 90,0
4 Pangi 41 40 97,6 36 87,8
5 Sakina Jaya 9 6 66,7 3 33,3
6 Pelawa Baru 55 51 92,7 39 70,9
7 Pelawa 51 46 90,2 41 80,4
8 Binangga 33 31 93,9 28 84,8
9 Matolele 14 7 50,0 9 64,3
10 Jononunu 17 18 105,9 13 76,5
11 Petapa 50 50 100 44 88,0
JUMLAH 372 348 93,5 301 80,9
GRAFIK
CAKUPAN TABLET FE IBU HAMIL TAHUN 2016
10
Dari Tabel di atas dapat dilihat pencapaian Fe1 93,5% sudah mencapai
target nasional 85%, sedangkan Fe3 80,9% belum mencapai target nasional.
C. Pemberian Vitamin A
a. Vitamin A Balita
Untuk mencegah kekurangan Vitamin A pada Balita, maka setiap 6
bulan diadakan distribusi kapsul Vitamin A pada Bayi dan Balita di desa –
desa. Dari data – data bulan Februari dan bulan Agustus tahun 2016 dapat
dilihat gambaran sebagai berikut :
104%
85%
110%
98%
67%
93% 90%
94%
50%
106%
100%
94%
96.2%
78.3%
90.0%
87.8%
83.3%
70.9%
80.4%
84.8%
64.3%
76.5%
88.0%
80.9%
0%
20%
40%
60%
80%
100%
120%
FE 1
FE 3
11
Tabel IV.3
DATA VITAMIN A TAHUN 2016
NO
NAMA
DESA
SASARAN
VITAMIN
A BIRU
% SASARAN
VITAMIN
A
MERAH
%
1 Avolua 23 23 100 89 85 95,5
2 Toboli 39 35 89,7 106 104 98,1
3 Toboli
Barat
25 25 100 48 48 100
4 Pangi 36 36 100 91 91 100
5 Sakina
Jaya
6 6 100 34 34 100
6 Pelawa
Baru
38 36 94,7 155 130 83,9
7 Pelawa 48 48 100 78 78 100
8 Binangga 18 17 94,4 105 105 100
9 Matolele 17 17 100 47 47 100
10 Jononunu 16 16 100 33 31 93,9
11 Petapa 57 46 80,7 173 173 100
JUMLAH 323 305 94,4 959 926 96,6
12
GRAFIK
VITAMIN A BULAN FEBRUARI TAHUN 2016
Dari tabel diatas kita dapat melihat gambaran pencapaian Vitamin A
pada tahun 2016. Jumlah bayi 6 – 11 bulan mendapat vitamin A biru 305
orang atau 94,4% dari jumlah sasaran 323 orang bayi. Sedangkan untuk
Vitamin A merah dicapai 926 orang balita atau 96,6% dari 956 orang
jumlah sasaran balita.Dengan demikian cakupan Vitamin A UPTD.
Puskesmas Pangi baik bayi maupun balita sudah mencapai target nasional
yaitu 85 %.
b. Vitamin A Ibu Nifas.
Untuk meningkatkan status vitamin A ibu nifas, Vitamin A dosis
tinggi perlu diberikan kepada ibu nifas 2 kapsul paling lambat 39 hari
setelah melahirkan.
100.0%
89.7%
100.0%
100.0%
100.0%
94.7%
100.0%
94.4%
100.0%
100.0%
80.7%
94.4%
95.5%
98.1%
100.0%
100.0%
100.0%
83.9%
100.0%
100.0%
100.0%
93.9%
100.0%
96.6%
Vit.A Biru Vit.A Merah
13
TABEL IV.5
DATA PEMBERIAN VITAMIN A PADA IBU NIFAS TAHUN 2016
NO NAMA DESA
SASARAN IBU
NIFAS
CAKUPAN %
1 Avolua 25 22 88
2 Toboli 44 35 79,5
3 Toboli Barat 29 20 69
4 Pangi 39 29 74,4
5 Sakina Jaya 9 3 33,3
6 Pelawa Baru 53 35 66,0
7 Pelawa 49 37 75,5
8 Binangga 32 23 71,9
9 Matolele 13 8 61,5
10 Jononunu 16 13 81,3
11 Petapa 47 42 89,4
JUMLAH 356 267 75,0
GRAFIK
PEMBERIAN VITAMIN A PADA IBU NIFAS TAHUN 2016
14
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pencapaian pemberian vitamin
A terhadap ibu melahirkan tidak mencapai target nasional yaitu 85% .Dari
target nasional tersebut UPTD. Puskesmas Pangi hanya mencapai 267 ibu
nifas atau 75 % dari 356 jumlah sasaran ibu melahirkan. Desa yang paling
rendah pencapaiannya adalah desa Sakina Jaya yang hanya mencapai
33,3%, hal ini disebabkan karena di tahun 2016 Desa Sakina Jaya hanya
mempunyai ibu hamil 3 orang, sedangkan desa yang lainnya ibu hamilnya
ada yang melahirkan nanti di tahun 2017.
c. Pemantauan Status Gizi Balita.
Pemantauan Status Gizi Balita dimaksudkan untuk memberikan
gambaran situasi status gizi balita di desa – desa. Berdasarkan hasil
pemantauan Status Gizi (PSG) Balita dengan menggunakan indikator
BB/TB, dari1 1.129 balita yang ditimbang dan diukur didapatkan hasil
Gizi Buruk 24 balita, 138 Gizi kurang, 870 balita Gizi baik, 66 balita
Gizi lebih. Data terlampir.
DATA CAKUPAN PENIMBANGAN BALITA DI POSYANDU
UPTD. PUSKESMAS PANGI KECAMATAN PARIGI UTARA
88
79.5
69
74.4
33.3
66
75.5
71.9
61.5
81.3
89.4
75
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Vit.A ibu Nifas
NO NAMA DESA S K D N K/S D/S N/D D/K
15
TAHUN 2016
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
DATA CAKUPAN ASI EKSKLUSIF
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
KABUPATEN PARIGI MOUTONG
TAHUN 2015
NO NAMA DESA
SASARAN
BAYI
ASI
EKSKLUSIF
%
1 Avolua 97 97 74 62 100 76,3 83,8 76,3
2 Toboli 154 154 81 68 100 52,6 84,0 52,6
3 Toboli Barat 103 103 96 66 100 93,2 68,8 93,2
4 Pangi 147 147 107 99 100 72,8 92,5 72,8
5 Sakina Jaya 41 41 35 27 100 85,4 77,1 85,4
6 Pelawa Baru 185 185 126 116 100 68,1 92,1 68,1
7 Pelawa 111 111 74 64 100 66,7 86,5 66,7
8 Binangga 112 110 71 61 98,2 63,4 85,9 64,5
9 Matolele 50 50 34 25 100 68,0 73,5 68,0
10 Jononunu 52 52 42 34 100 80,8 81,0 80,8
11 Petapa 194 194 178 165 100 91,8 92,7 91,8
JUMLAH 1.246 1.244 918 787 99,8 73,7 85,7 73,8
16
1 Balinggi 41 24 58,5
2 BalinggiJati 52 29 55,8
3 Lebagu 25 13 52,0
4 Malakosa 42 11 26,2
5 Tumpapa Indah 12 12 100
6 Suli 24 16 66,7
7 Suli Indah 26 14 53,8
8 Beraban 12 3 27,3
Jumlah 233 122 52,4
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
DATA CAKUPAN VITAMIN A IBU NIFAS
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
KABUPATEN PARIGI MOUTONG
TAHUN 2015
NO NAMA DESA SASARAN CAKUPAN %
17
BUFAS
1 Balinggi 41 41 100
2 BalinggiJati 52 52 100
3 Lebagu 25 25 100
4 Malakosa 42 42 100
5
Tumpapa
Indah
12 11 92
6 Suli 24 24 100
7 Suli Indah 27 26 96,3
8 Beraban 11 11 100
JUMLAH 234 236 99,2
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
DATA KASUS BUMILKEK
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
KABUPATEN PARIGI MOUTONG
TAHUN 2015
18
NO NAMA DESA
SASARAN
BUMIL
KASUS %
1 Balinggi 73 1 1,4
2 BalinggiJati 55 0 0
3 Lebagu 31 1 3,2
4 Malakosa 47 2 4,3
5
Tumpapa
Indah
24 1 4,2
6 Suli 35 1 3
7 Suli Indah 39 0 0
8 Beraban 15 1 6,7
JUMLAH 319 7 2,2
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
CAKUPAN TABLET FE IBU HAMIL
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
KABUPATEN PARIGI MOUTONG
TAHUN 2015
19
NO NAMA DESA
SASARAN
BUMIL
FE 1 % FE 3 %
1 Balinggi 73 73 100 56 76,7
2 BalinggiJati 55 55 100 45 81,8
3 Lebagu 31 31 100 25 80,6
4 Malakosa 47 47 100 42 89,4
5 Tumpapa Indah 24 24 100 20 83,3
6 Suli 35 35 100 30 85,7
7 Suli Indah 39 39 100 31 79,5
8 Beraban 15 15 100 11 73,3
JUMLAH 319 319 100 260 81,5
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
DATA BGM(BAWAH GARIS MERAH)
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
KABUPATEN PARIGI MOUTONG
TAHUN 2015
20
NO
NAMA
DESA
SASARAN
BALITA
DITIMBANG
BGM %
1 Balinggi 239 178 2 1,1
2 BalinggiJati 242 194 2 1,0
3 Lebagu 140 123 1 0,8
4 Malakosa 156 89 2 2,2
5
Tumpapa
Indah
55 37 1 2,7
6 Suli 132 89 13 14,6
7 Suli Indah 136 80 1 1,3
8 Beraban 63 44 2 4,5
JUMLAH 1.163 834 24 2,9
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
DATA VITAMIN A BULAN AGUSTUS
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
TAHUN 2015
21
NO
NAMA
DESA
VITAMIN A BIRU VITAMIN A MERAH
SASARAN CAKUPAN % SASARAN CAKUPAN %
1 Balinggi 22 21 95,4 200 200 100
2 BalinggiJati 30 30 100 187 187 100
3 Lebagu 12 12 100 81 81 100
4 Malakosa 25 17 68,0 151 151 100
5
Tumpapa
Indah
7 7 100 53 53 100
6 Suli 11 11 100 102 102 100
7 Suli Indah 12 12 100 111 111 100
8 Beraban 7 7 100 49 49 100
JUMLAH 126 117 92,8 934 934 100
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
DATA VITAMIN A BULAN FEBRUARI
PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI
TAHUN 2015
22
NO
NAMA
DESA
VITAMIN A BIRU VITAMIN A MERAH
SASARAN CAKUPAN % SASARAN CAKUPAN %
1 Balinggi 26 26 100 195 195 100
2 BalinggiJati 21 21 100 192 192 100
3 Lebagu 13 13 100 78 78 100
4 Malakosa 30 30 100 145 145 100
5
Tumpapa
Indah
2 2 100 33 33 100
6 Suli 10 10 100 112 112 100
7 Suli Indah 14 14 100 108 108 100
8 Beraban 5 5 100 55 55 100
JUMLAH 121 121 100 918 918 100
Balinggi, Januari 2016
Mengetahui,
KEPALA PUSKESMAS BALINGGI
I Made MustikaDiarta, SKM
NIP: 19821130 200903 1 001
PENGELOLA PROGRAM GIZI
Ni LuhRisnawati, A. Md
NIP:19790310 200903 2 001
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN.
23
Adapun kesimpulan dari profil ini adalah bahwa program-program
yang ada sudah ada yang mencapai target meski sebagian masih belum
mencapai target yang diharapkan. Program yang sudah mencapai target seperti
Fe 1, vitamin untuk balita dan bufas dan lain-lain sedangkan program yang
belum mencapai target seperti Fe 3 dana lain-lain.
B. SARAN.
Melihat kesimpulan diatas diharapkan ditahun berikutnya program
yang sudah tercapai tetap dipertahankan, sedangkan program yang belum
tercapai bisa tercapai dengan disertai inovasi yang baru. Adapun profil ini
masih banyak memiliki kekurangan sehingga diharapkan saran yang
membangun untuk penyempurnaan profil berikutnya, seperti kata pepatah “
Tak Ada Gading Yang Tak Retak”.

More Related Content

What's hot

Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi burukStandar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi burukyusup firmawan
 
Pemantauan di posyandu
Pemantauan di posyanduPemantauan di posyandu
Pemantauan di posyanduJoni Iswanto
 
Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Zakiah dr
 
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)Ririadriana1
 
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kekKerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kekyusup firmawan
 
1 paparan stunting-dir.gizi-1222
1 paparan stunting-dir.gizi-12221 paparan stunting-dir.gizi-1222
1 paparan stunting-dir.gizi-1222candijayaamerta
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPZakiah dr
 
RPK gizi 2023(2).docx
RPK gizi 2023(2).docxRPK gizi 2023(2).docx
RPK gizi 2023(2).docxssuserbbd055
 
Standar operasional prosedur pmt p
Standar operasional prosedur pmt pStandar operasional prosedur pmt p
Standar operasional prosedur pmt pyusup firmawan
 
Materi 2 Tugas-tugas kader posyandu
Materi 2 Tugas-tugas kader posyanduMateri 2 Tugas-tugas kader posyandu
Materi 2 Tugas-tugas kader posyanduManji Lala
 
Penimbangan BB dan Pengukuran TB
Penimbangan BB dan Pengukuran TBPenimbangan BB dan Pengukuran TB
Penimbangan BB dan Pengukuran TBHealth
 
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyanduStandar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyanduyusup firmawan
 
Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Dokter Tekno
 

What's hot (20)

Materi posyandu
Materi posyanduMateri posyandu
Materi posyandu
 
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi burukStandar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
Standar operasional prosedur ttlksana balita gizi buruk
 
Pemantauan di posyandu
Pemantauan di posyanduPemantauan di posyandu
Pemantauan di posyandu
 
Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016Materi pelatihan kader posyandu 2016
Materi pelatihan kader posyandu 2016
 
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
Kak suplementasi gizi di sekolah (pemberian ttd rematri)
 
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kekKerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
Kerangka acuan kegiatan pmt bumil kek
 
Materi inti i jan 2013
Materi inti i jan 2013Materi inti i jan 2013
Materi inti i jan 2013
 
Juknis pmt-2017
Juknis pmt-2017Juknis pmt-2017
Juknis pmt-2017
 
1 paparan stunting-dir.gizi-1222
1 paparan stunting-dir.gizi-12221 paparan stunting-dir.gizi-1222
1 paparan stunting-dir.gizi-1222
 
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAPPEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
PEMBINAAN KADER POSYANDU LENGKAP
 
SKDN
SKDNSKDN
SKDN
 
RPK gizi 2023(2).docx
RPK gizi 2023(2).docxRPK gizi 2023(2).docx
RPK gizi 2023(2).docx
 
Standar operasional prosedur pmt p
Standar operasional prosedur pmt pStandar operasional prosedur pmt p
Standar operasional prosedur pmt p
 
Stunting bayi neww
Stunting bayi newwStunting bayi neww
Stunting bayi neww
 
PPT STUNTING.pptx
PPT STUNTING.pptxPPT STUNTING.pptx
PPT STUNTING.pptx
 
Materi 2 Tugas-tugas kader posyandu
Materi 2 Tugas-tugas kader posyanduMateri 2 Tugas-tugas kader posyandu
Materi 2 Tugas-tugas kader posyandu
 
Penimbangan BB dan Pengukuran TB
Penimbangan BB dan Pengukuran TBPenimbangan BB dan Pengukuran TB
Penimbangan BB dan Pengukuran TB
 
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyanduStandar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
Standar operasional prosedur pemantauan pertumbuhan di posyandu
 
Pp cara Mengisi KMS.ppt
Pp cara Mengisi KMS.pptPp cara Mengisi KMS.ppt
Pp cara Mengisi KMS.ppt
 
Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)
 

Similar to OPTIMALKAN GIZI MASYARAKAT

Poa puskemas wongsorejo
Poa puskemas wongsorejoPoa puskemas wongsorejo
Poa puskemas wongsorejostada0
 
Poned sebagai strategi untuk persalinan yang aman print
Poned sebagai strategi untuk persalinan yang aman printPoned sebagai strategi untuk persalinan yang aman print
Poned sebagai strategi untuk persalinan yang aman printalfinatun
 
Paparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editPaparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editDokter Tekno
 
monev thn 2019.pptx
monev thn 2019.pptxmonev thn 2019.pptx
monev thn 2019.pptxDonaZadota
 
Pemaparan Kapus Biluhu.pptx
Pemaparan Kapus Biluhu.pptxPemaparan Kapus Biluhu.pptx
Pemaparan Kapus Biluhu.pptxNisfaSyahna
 
MINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptx
MINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptxMINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptx
MINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptxRustamBokings2
 
linsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxlinsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxJumaidinFarmasi
 
Kerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpbKerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpbyusup firmawan
 
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docx
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docxIDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docx
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docxPuskesmasDengilo
 
Desa siaga kilensari
Desa siaga kilensariDesa siaga kilensari
Desa siaga kilensariYupy Cinta
 

Similar to OPTIMALKAN GIZI MASYARAKAT (20)

Prbaikan
PrbaikanPrbaikan
Prbaikan
 
Poa puskemas wongsorejo
Poa puskemas wongsorejoPoa puskemas wongsorejo
Poa puskemas wongsorejo
 
Posyandu Keluarga.pptx
Posyandu Keluarga.pptxPosyandu Keluarga.pptx
Posyandu Keluarga.pptx
 
Kaka gizi
Kaka giziKaka gizi
Kaka gizi
 
Poned sebagai strategi untuk persalinan yang aman print
Poned sebagai strategi untuk persalinan yang aman printPoned sebagai strategi untuk persalinan yang aman print
Poned sebagai strategi untuk persalinan yang aman print
 
Posyandu
PosyanduPosyandu
Posyandu
 
Paparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final editPaparan anc terpadu final edit
Paparan anc terpadu final edit
 
monev thn 2019.pptx
monev thn 2019.pptxmonev thn 2019.pptx
monev thn 2019.pptx
 
Kamis
KamisKamis
Kamis
 
Bab iv
Bab iv Bab iv
Bab iv
 
Pemaparan Kapus Biluhu.pptx
Pemaparan Kapus Biluhu.pptxPemaparan Kapus Biluhu.pptx
Pemaparan Kapus Biluhu.pptx
 
MINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptx
MINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptxMINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptx
MINLOK_BULAN_APRIL_2022 - Copy (2).pptx
 
linsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxlinsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptx
 
Bab i pendahuluan.
Bab i pendahuluan.Bab i pendahuluan.
Bab i pendahuluan.
 
Kerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpbKerangka acuan kegiatan bpb
Kerangka acuan kegiatan bpb
 
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docx
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docxIDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docx
IDENTIFIKASI MASALAH GIZI.docx
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Desa siaga kilensari
Desa siaga kilensariDesa siaga kilensari
Desa siaga kilensari
 
PPG FIX - Copy
PPG FIX - CopyPPG FIX - Copy
PPG FIX - Copy
 
Laporan puskesmas buniwangi
Laporan puskesmas buniwangiLaporan puskesmas buniwangi
Laporan puskesmas buniwangi
 

More from riri lamatoa

05 4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring
05   4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring05   4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring
05 4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoringriri lamatoa
 
01 2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv
01   2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv01   2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv
01 2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanvriri lamatoa
 
Plan of action (poa)
Plan of action (poa)Plan of action (poa)
Plan of action (poa)riri lamatoa
 

More from riri lamatoa (6)

05 4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring
05   4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring05   4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring
05 4.2.4.3 sop monitoring dan pelaksanaan monitoring
 
01 2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv
01   2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv01   2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv
01 2.3.5.ep2- sop seminar pendidikan & pelatihanv
 
Lampiran psg
Lampiran psgLampiran psg
Lampiran psg
 
Plan of action (poa)
Plan of action (poa)Plan of action (poa)
Plan of action (poa)
 
Poa gizi
Poa giziPoa gizi
Poa gizi
 
Grafik gizi 2012
Grafik gizi 2012Grafik gizi 2012
Grafik gizi 2012
 

Recently uploaded

PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 

Recently uploaded (18)

PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 

OPTIMALKAN GIZI MASYARAKAT

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN Profil Program Gizi UPTD. Puskesmas Pangi Kabupaten Parigi Moutong Tahun 2016 disusun dengan tujuan memberikan gambaran tentang keadaan dan kondisi pencapaian perbaikan gizi masyarakat di wilayah kerja UPTD. Puskesmas Pangi. Keberhasilan pembangunan kesehatan dapat dilihat dari berbagai aspek diantaranya perbaikan gizi masyarakat. Hal ini disebabkan karena MASALAH GIZI masih merupakan masalah kesehatan masyarakat yang masih perlu ditanggulangi secara terpadu oleh berbagai sektor. Masalah Gizi utama yang masih banyak dihadapi masyarakata dalah Kurang Energi Protein (KEP) Anemia Gizi Besi (AGB), Kekurangan Vitamin A (KVA) dan Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI). Salah satu faktor yang melatar belakangi timbulnya masalah tersebut adalah masyarakat kurang memiliki pengetahuan dana dan kebiasaan yang salah terhadap konsumsi makanan. Masalah Gizi menja di bertambah luas dan kompleks karena tingkat penghasilan penduduk yang masih rendah. Keadaan ini tentunya akan berpengaruh pada kualitas sumberdaya manusia. Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) adalah sarana kesehatan terdepan yang memberi pelayanan kesehatan termasuk gizi kepada masyarakat diwilayah kerjanya masing – masing. Upaya perbaikan melalui Puskesmas bertujuan untuk menanggulangi masalah Gizi dan meningkatkan status Gizi masyarakat. Ditingkat Puskesmas upaya perbaikan Gizi masyarakat dilaksanakan oleh beberapa macam tenaga Puskesmas seperti ahli Gizi (AG), Pembantu Ahli Gizi (PAG), Bidan, Perawat dan tenaga kesehatan lainya. Upaya perbaikan Gizi melalui Puskesmas belum dapat dilaksanakan secara efektif karena belum semua Puskesmas memiliki tenaga yang profesional dibidang Gizi, kemampuan tenaga gizi terbatas, sedangkan permasalahan Gizi yang dihadapi sangat luas.
  • 2. 2 Profil Program Gizi UPTD. Puskesmas Pangi Kabupaten Parigi Moutong tahun 2016 ini disusun dengan harapan dapat menjadi masukan dalam pengambilan keputusan oleh berbagi sector didalam meningkatkan status Gizi masyarakat di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, khususnya di wilayah kerja UPTD.Puskesmas Pangi.
  • 3. 3 BAB II GAMBARAN UMUM A. LETAK GEOGRAFIS. UPTD. Puskesmas Pangi berada di Jl. Trans Sulawesi Desa Pangi Kecamatan Parigi Utara, yang terletak di antara 121 dan 122 Bujur Timur, dengan luas wilayah UPTD. Puskesmas Pangi adalah 173,73 km2. UPTD. Puskesmas Pangi mempunyai wilayah kerja di dua kecamatan yaitu Kecamatan Parigi Utara dan Kecamatan Parigi Tengah. Dengan sebaran Kecamatan Parigi Utara 5 Desa (Avolua, Toboli, Toboli Barat, Pangi dan Sakina Jaya ) mencakup 15 RW, sedangkan untuk Kecamatan Parigi Tengah terdapat 6 Desa (Pelawa Baru, Pelawa, Binangga, Matolele, Jononunu, dan Petapa ) mencakup 14 RW. Batas wilayah UPTD. Puskesmas Pangi sebelah utara berbatasan dengan Desa Marantale, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Lebo, sebelah timur berbatasan dengan Teluk Tomini , dan sebelah barat berbatasan dengan Gunung Kebun Kopi B. KEADAAN IKLIM. Iklim di Kecamatan Parigi Tengah dan Kecamatan Parigi Utara Kabupaten Parigi Moutong sama dengan daerah-daerah lainnya di Indonesia, yang pada umumnya memiliki dua musim yaitu musim penghujan dan musim panas. Musim panas terjadi antara Bulan April sampai dengan Bulan September, sedangkan musim hujan terjadi pada bulan Oktober sampai dengan Maret. Tabel II.1 DISTRIBUSI DUSUN DIRINCI MENURUT DESA DI PTD. PUSKESMAS PANGI TAHUN 2016 NO DESA LUAS DAERAH (Km2) DUSUN 1. Avolua 30,8 3
  • 4. 4 2. Toboli 16,07 4 3. Toboli Barat 19,81 3 4. Pangi 20,52 3 5. Sakina Jaya 11,42 2 6. Pelawa Baru 3,93 5 7. Pelawa 2,9 5 8. Binangga 13,99 9. Matolele 20,02 3 10. Jononunu 12,82 2 8. Petapa 21,44 JUMLAH 173,73 Sumber : Data BPS kecamatan parigi tengah dan parigi utara tahun 2015 C. KEPENDUDUKAN. 1. Laju Pertumbuhan Penduduk. Pada tahun 2015 jumlah penduduk wilayah kerja UPTD. Puskesmas Pangi berjumlah 14582 jiwa. Dan pada tahun 2016 jumlah penduduk bertambah menjadi 14757 jiwa. Jika dibandingkan pertumbuhan penduduk periode sebelumnya, nampak ada kenaikan jumlah penduduk sebesar 175 jiwa. 2. Komposisi Penduduk. Data BPS Kecamatan Parigi Tengah dan Parigi Utara tahun 2016 komposisi jumlah penduduk adalah dari 14757 jiwa, terdiri dari laki-laki sebanyak 7538 jiwa atau 51,1% dan perempuan sebanyak 7219 jiwa atau 48,9%. Sehingga rasio jenis kelamin atau sex ratio di kecamatan Parigi Tengah dan Parigi Utara pada tahun 2015 adalah sebesar 104,4 yang
  • 5. 5 berarti setiap 100 penduduk perempuan berbanding dengan 104 penduduk laki-laki atau dengan asumsi jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dari perempuan. Demikian pula komposisi penduduk ditingkat desa, jumlah laki-laki lebih banyak daripada penduduk perempuan. 3. Kepadatan Penduduk. Luas wilayah Kecamatan Parigi Tengah dan Parigi Utara 173,73 km2 dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 3310 KK. Berdasarkan perbandingan luas wilayah dan jumlah KK tersebut, maka kepadatan penduduk rata-rata sebesar 85/ jiwa/km2 yang tersebar 11 desa. A. POSYANDU. Ada 14 posyandu yang ada di wilayah kerja UPTD. Puskesmas Pangi. Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel II.2 JUMLAH POSYANDU MENURUT DESA DI UPTD.PUSKESMAS PANGI TAHUN 2016 NO NAMA DESA POSYANDU 1. Avolua Pompanasori 2. Toboli Anatasinggani 3. Toboli Barat Bogenvile 4. Pangi Flamboyan 1 Flamboyan 2 5 5 5 . Sakina Jaya Kamboja 6. Pelawa Baru Melati I Melati II 7. Pelawa Melati I Melati II 8. Binangga Flamboyan 9. Matolele Flamboyan 10. Jononunu Melati 11. Petapa Mawar
  • 6. 6 JUMLAH 14 BAB III VISI DAN MISI PEMBANGUNAN KESEHATAN Pembangunan kesehatan yang telah dilaksananakan selama ini telah berhasil meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara cukup bermakna, walaupun masih dijumpai berbagai masalah dan hambatan. Reformasi dibidang kesehatan dimulai dengan direncanakannya rencana pembangunan kesehatan menuju indonesia sehat .....dan dilanjutkan dengan tujuan dari Milenium Development Goals (MDGs). A. VISI Kesehatan merupakan hak azazi manusia dan merupakan karunia Tuhan yang perlu dipelihara, oleh karena itu menjadi kewajiban pemerintah untuk menjamin tersedianya pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Disamping itu, kesehatan juga harus dipandang sebagai kegiatan investasi karena perannya dalam pembangunan manusia yang berkwalitas. Visi pembangunan daerah yang telah ditetapkan adalah “ terwujudnya kabupaten parigi moutong terdepan dengan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing di propinsi sulawesi tengah tahun 2020”. Mempertimbangkan hal tersebut diatas, maka disepakati visi pembangunan kesehatan UPTD. Puskesmas Pangi Kecamatan Parigi Utara adalah sebagai berikut : “ Terwujudnya masyarakat yang sehat dan mandiri di wilayah kerja Puskesmas Pangi tahun 2018”. B. MISI. Untuk dapat mewujudkan visi tersebut di atas adalah, ditetapkan empat misi sebagai berikut: 1. Sebagai penggerak pembangunan kesehatan diwilayah kerja UPTD Puskesmas Pangi untuk mewujudkan masyarakat.
  • 7. 7 2. Meningkatkan derajad kesehatan masyarakat melalui pembersayaan masyarakat untuk tercapainya kemandirian di bidang kesehatan. 3. Menyelenggarakan upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu dan berkualitas. 4. Menciptakan tata kelola kesehatan yang baik. BAB IV PENCAPAIN PROGRAM GIZI A. Pencapaian ASI Eksklusif. Bayi yang diberi ASI Eksklusif merupakan gambaran permasalahan gizi dari bayi yang mendapat ASI Eksklusif yang diperoleh berdasarkan data dari laporan masing – masing Bidan desa Tahun 2016. Jumlah Bayi yang mendapat ASI Eksklusif sebanyak 227 orang (66,8%) dari 340 jumlah sasaran. Jumlah bayi yang diberi ASI Eksklusif dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel IV.1 Data ASI Eksklusif Tahun 2016 NO NAMA DESA SASARAN BAYI CAKUPAN PERSENTASE 1 Avolua 24 16 66,7 2 Toboli 43 36 83,7 3 Toboli Barat 27 21 77,8 4 Pangi 37 29 78,4 5 Sakina Jaya 8 7 87,5 6 Pelawa Baru 51 36 70,6 7 Pelawa 47 28 59,6 8 Binangga 30 19 63,3 9 Matolele 12 10 83,3 10 Jononunu 16 10 62,5
  • 8. 8 11 Petapa 45 30 66,7 Jumlah 340 242 71,2 Dari data ASI Eksklusif diatas dapat dilihat pencapaian ASI Eksklusif di wilayah kerja UPTD. Puskesmas Pangi sudah baik dibandingkan target nasional 42 %. Pencapaian tertinggi di Desa Sakina Jaya (87,5%) sedangkan pencapaian terendah di Desa Pelawa 59,6%. GRAFIK DATA ASI EKSKLUSIF TAHUN 2016 B. Pemberian Tablet Fe 1 dan Fe 3 padaIbuHamil Pemberian Tablet Fe merupakan usaha penanggulangan Anemia Besi pada Ibu Hamil. Dari laporan bulanan Bidan Desa diperoleh Fe1 93,5 % dan Fe3 80,9 %. Tabel IV.2 Data Fe 1 dan Fe 3 Tahun 2015 NO NAMA DESA SASARAN BUMIL FE 1 % FE 3 % 1 Avolua 26 27 103,8 25 96,2 66.70% 83.70% 77.80% 78.40% 87.50% 70.60% 59.60% 63.30% 83.30% 62.50% 66.70% ASI Eksklusif Avolua Toboli Toboli Barat Pangi Sakina Jaya Pelawa Baru Pelawa Binangga Matolele Jononunu Petapa
  • 9. 9 2 Toboli 46 39 84,8 36 78,3 3 Toboli Barat 30 33 110 27 90,0 4 Pangi 41 40 97,6 36 87,8 5 Sakina Jaya 9 6 66,7 3 33,3 6 Pelawa Baru 55 51 92,7 39 70,9 7 Pelawa 51 46 90,2 41 80,4 8 Binangga 33 31 93,9 28 84,8 9 Matolele 14 7 50,0 9 64,3 10 Jononunu 17 18 105,9 13 76,5 11 Petapa 50 50 100 44 88,0 JUMLAH 372 348 93,5 301 80,9 GRAFIK CAKUPAN TABLET FE IBU HAMIL TAHUN 2016
  • 10. 10 Dari Tabel di atas dapat dilihat pencapaian Fe1 93,5% sudah mencapai target nasional 85%, sedangkan Fe3 80,9% belum mencapai target nasional. C. Pemberian Vitamin A a. Vitamin A Balita Untuk mencegah kekurangan Vitamin A pada Balita, maka setiap 6 bulan diadakan distribusi kapsul Vitamin A pada Bayi dan Balita di desa – desa. Dari data – data bulan Februari dan bulan Agustus tahun 2016 dapat dilihat gambaran sebagai berikut : 104% 85% 110% 98% 67% 93% 90% 94% 50% 106% 100% 94% 96.2% 78.3% 90.0% 87.8% 83.3% 70.9% 80.4% 84.8% 64.3% 76.5% 88.0% 80.9% 0% 20% 40% 60% 80% 100% 120% FE 1 FE 3
  • 11. 11 Tabel IV.3 DATA VITAMIN A TAHUN 2016 NO NAMA DESA SASARAN VITAMIN A BIRU % SASARAN VITAMIN A MERAH % 1 Avolua 23 23 100 89 85 95,5 2 Toboli 39 35 89,7 106 104 98,1 3 Toboli Barat 25 25 100 48 48 100 4 Pangi 36 36 100 91 91 100 5 Sakina Jaya 6 6 100 34 34 100 6 Pelawa Baru 38 36 94,7 155 130 83,9 7 Pelawa 48 48 100 78 78 100 8 Binangga 18 17 94,4 105 105 100 9 Matolele 17 17 100 47 47 100 10 Jononunu 16 16 100 33 31 93,9 11 Petapa 57 46 80,7 173 173 100 JUMLAH 323 305 94,4 959 926 96,6
  • 12. 12 GRAFIK VITAMIN A BULAN FEBRUARI TAHUN 2016 Dari tabel diatas kita dapat melihat gambaran pencapaian Vitamin A pada tahun 2016. Jumlah bayi 6 – 11 bulan mendapat vitamin A biru 305 orang atau 94,4% dari jumlah sasaran 323 orang bayi. Sedangkan untuk Vitamin A merah dicapai 926 orang balita atau 96,6% dari 956 orang jumlah sasaran balita.Dengan demikian cakupan Vitamin A UPTD. Puskesmas Pangi baik bayi maupun balita sudah mencapai target nasional yaitu 85 %. b. Vitamin A Ibu Nifas. Untuk meningkatkan status vitamin A ibu nifas, Vitamin A dosis tinggi perlu diberikan kepada ibu nifas 2 kapsul paling lambat 39 hari setelah melahirkan. 100.0% 89.7% 100.0% 100.0% 100.0% 94.7% 100.0% 94.4% 100.0% 100.0% 80.7% 94.4% 95.5% 98.1% 100.0% 100.0% 100.0% 83.9% 100.0% 100.0% 100.0% 93.9% 100.0% 96.6% Vit.A Biru Vit.A Merah
  • 13. 13 TABEL IV.5 DATA PEMBERIAN VITAMIN A PADA IBU NIFAS TAHUN 2016 NO NAMA DESA SASARAN IBU NIFAS CAKUPAN % 1 Avolua 25 22 88 2 Toboli 44 35 79,5 3 Toboli Barat 29 20 69 4 Pangi 39 29 74,4 5 Sakina Jaya 9 3 33,3 6 Pelawa Baru 53 35 66,0 7 Pelawa 49 37 75,5 8 Binangga 32 23 71,9 9 Matolele 13 8 61,5 10 Jononunu 16 13 81,3 11 Petapa 47 42 89,4 JUMLAH 356 267 75,0 GRAFIK PEMBERIAN VITAMIN A PADA IBU NIFAS TAHUN 2016
  • 14. 14 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa pencapaian pemberian vitamin A terhadap ibu melahirkan tidak mencapai target nasional yaitu 85% .Dari target nasional tersebut UPTD. Puskesmas Pangi hanya mencapai 267 ibu nifas atau 75 % dari 356 jumlah sasaran ibu melahirkan. Desa yang paling rendah pencapaiannya adalah desa Sakina Jaya yang hanya mencapai 33,3%, hal ini disebabkan karena di tahun 2016 Desa Sakina Jaya hanya mempunyai ibu hamil 3 orang, sedangkan desa yang lainnya ibu hamilnya ada yang melahirkan nanti di tahun 2017. c. Pemantauan Status Gizi Balita. Pemantauan Status Gizi Balita dimaksudkan untuk memberikan gambaran situasi status gizi balita di desa – desa. Berdasarkan hasil pemantauan Status Gizi (PSG) Balita dengan menggunakan indikator BB/TB, dari1 1.129 balita yang ditimbang dan diukur didapatkan hasil Gizi Buruk 24 balita, 138 Gizi kurang, 870 balita Gizi baik, 66 balita Gizi lebih. Data terlampir. DATA CAKUPAN PENIMBANGAN BALITA DI POSYANDU UPTD. PUSKESMAS PANGI KECAMATAN PARIGI UTARA 88 79.5 69 74.4 33.3 66 75.5 71.9 61.5 81.3 89.4 75 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 Vit.A ibu Nifas NO NAMA DESA S K D N K/S D/S N/D D/K
  • 15. 15 TAHUN 2016 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 DATA CAKUPAN ASI EKSKLUSIF PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG TAHUN 2015 NO NAMA DESA SASARAN BAYI ASI EKSKLUSIF % 1 Avolua 97 97 74 62 100 76,3 83,8 76,3 2 Toboli 154 154 81 68 100 52,6 84,0 52,6 3 Toboli Barat 103 103 96 66 100 93,2 68,8 93,2 4 Pangi 147 147 107 99 100 72,8 92,5 72,8 5 Sakina Jaya 41 41 35 27 100 85,4 77,1 85,4 6 Pelawa Baru 185 185 126 116 100 68,1 92,1 68,1 7 Pelawa 111 111 74 64 100 66,7 86,5 66,7 8 Binangga 112 110 71 61 98,2 63,4 85,9 64,5 9 Matolele 50 50 34 25 100 68,0 73,5 68,0 10 Jononunu 52 52 42 34 100 80,8 81,0 80,8 11 Petapa 194 194 178 165 100 91,8 92,7 91,8 JUMLAH 1.246 1.244 918 787 99,8 73,7 85,7 73,8
  • 16. 16 1 Balinggi 41 24 58,5 2 BalinggiJati 52 29 55,8 3 Lebagu 25 13 52,0 4 Malakosa 42 11 26,2 5 Tumpapa Indah 12 12 100 6 Suli 24 16 66,7 7 Suli Indah 26 14 53,8 8 Beraban 12 3 27,3 Jumlah 233 122 52,4 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 DATA CAKUPAN VITAMIN A IBU NIFAS PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG TAHUN 2015 NO NAMA DESA SASARAN CAKUPAN %
  • 17. 17 BUFAS 1 Balinggi 41 41 100 2 BalinggiJati 52 52 100 3 Lebagu 25 25 100 4 Malakosa 42 42 100 5 Tumpapa Indah 12 11 92 6 Suli 24 24 100 7 Suli Indah 27 26 96,3 8 Beraban 11 11 100 JUMLAH 234 236 99,2 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 DATA KASUS BUMILKEK PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG TAHUN 2015
  • 18. 18 NO NAMA DESA SASARAN BUMIL KASUS % 1 Balinggi 73 1 1,4 2 BalinggiJati 55 0 0 3 Lebagu 31 1 3,2 4 Malakosa 47 2 4,3 5 Tumpapa Indah 24 1 4,2 6 Suli 35 1 3 7 Suli Indah 39 0 0 8 Beraban 15 1 6,7 JUMLAH 319 7 2,2 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 CAKUPAN TABLET FE IBU HAMIL PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG TAHUN 2015
  • 19. 19 NO NAMA DESA SASARAN BUMIL FE 1 % FE 3 % 1 Balinggi 73 73 100 56 76,7 2 BalinggiJati 55 55 100 45 81,8 3 Lebagu 31 31 100 25 80,6 4 Malakosa 47 47 100 42 89,4 5 Tumpapa Indah 24 24 100 20 83,3 6 Suli 35 35 100 30 85,7 7 Suli Indah 39 39 100 31 79,5 8 Beraban 15 15 100 11 73,3 JUMLAH 319 319 100 260 81,5 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 DATA BGM(BAWAH GARIS MERAH) PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG TAHUN 2015
  • 20. 20 NO NAMA DESA SASARAN BALITA DITIMBANG BGM % 1 Balinggi 239 178 2 1,1 2 BalinggiJati 242 194 2 1,0 3 Lebagu 140 123 1 0,8 4 Malakosa 156 89 2 2,2 5 Tumpapa Indah 55 37 1 2,7 6 Suli 132 89 13 14,6 7 Suli Indah 136 80 1 1,3 8 Beraban 63 44 2 4,5 JUMLAH 1.163 834 24 2,9 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 DATA VITAMIN A BULAN AGUSTUS PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI TAHUN 2015
  • 21. 21 NO NAMA DESA VITAMIN A BIRU VITAMIN A MERAH SASARAN CAKUPAN % SASARAN CAKUPAN % 1 Balinggi 22 21 95,4 200 200 100 2 BalinggiJati 30 30 100 187 187 100 3 Lebagu 12 12 100 81 81 100 4 Malakosa 25 17 68,0 151 151 100 5 Tumpapa Indah 7 7 100 53 53 100 6 Suli 11 11 100 102 102 100 7 Suli Indah 12 12 100 111 111 100 8 Beraban 7 7 100 49 49 100 JUMLAH 126 117 92,8 934 934 100 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 DATA VITAMIN A BULAN FEBRUARI PUSKESMAS BALINGGI KECAMATAN BALINGGI TAHUN 2015
  • 22. 22 NO NAMA DESA VITAMIN A BIRU VITAMIN A MERAH SASARAN CAKUPAN % SASARAN CAKUPAN % 1 Balinggi 26 26 100 195 195 100 2 BalinggiJati 21 21 100 192 192 100 3 Lebagu 13 13 100 78 78 100 4 Malakosa 30 30 100 145 145 100 5 Tumpapa Indah 2 2 100 33 33 100 6 Suli 10 10 100 112 112 100 7 Suli Indah 14 14 100 108 108 100 8 Beraban 5 5 100 55 55 100 JUMLAH 121 121 100 918 918 100 Balinggi, Januari 2016 Mengetahui, KEPALA PUSKESMAS BALINGGI I Made MustikaDiarta, SKM NIP: 19821130 200903 1 001 PENGELOLA PROGRAM GIZI Ni LuhRisnawati, A. Md NIP:19790310 200903 2 001 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. KESIMPULAN.
  • 23. 23 Adapun kesimpulan dari profil ini adalah bahwa program-program yang ada sudah ada yang mencapai target meski sebagian masih belum mencapai target yang diharapkan. Program yang sudah mencapai target seperti Fe 1, vitamin untuk balita dan bufas dan lain-lain sedangkan program yang belum mencapai target seperti Fe 3 dana lain-lain. B. SARAN. Melihat kesimpulan diatas diharapkan ditahun berikutnya program yang sudah tercapai tetap dipertahankan, sedangkan program yang belum tercapai bisa tercapai dengan disertai inovasi yang baru. Adapun profil ini masih banyak memiliki kekurangan sehingga diharapkan saran yang membangun untuk penyempurnaan profil berikutnya, seperti kata pepatah “ Tak Ada Gading Yang Tak Retak”.