SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Mode Gakuen Spiral Towers
Mode Gakuen Spiral Towers yang berlokasi di dekat Stasiun Nagoya Kota Nagoya,
Jepang. Dalam desain bangunan ini berbentuk spiral menjulang ke atas dan memiliki 3 Tower
atau yang disebut ‘Wing”. karena desainnya mencakup tiga menara yang saling terkait dalam
bentuk spiral, menunjukkan energi yang terjalin dari para siswa dari tiga sekolah mode Gakuen:
sekolah mode (MODE), sekolah komputer dan animasi (HAL), dan sekolah kedokteran
(ISEN).
Bangunan ini memiliki 36 lantai di atas tanah, 3 tingkat ruang bawah tanah, dan 2
tingkat penthouse. Ketinggiannya adalah 170 meter di atas tanah dan 21 meter di bawah
tanah. Total luas bangunan yang dimiliki adalah 48.989 m² dengan total luas site nya 3540
m². Bangunan ini dirancang oleh Arsitek Nikken Sekkei LTD dalam waktu pembangunan 3
tahun yaitu dimulai dari February 2008 – October 2005. Fungsi bangunan ini adalah edukasi
dan fasilitas komersial yang hanya di lantai bawah saja. Jika dibandingkan dengan High-rise
Building tertinggi di dunia, tinggi Mode Gakuen Spiral Towers tidak melebihi tinggi gedung
Petronas yang ada di Malaysia.
Bangunan yang berbentuk spiral memiliki sebuah konsep yang pertama desain
bangunan berbentuk spiral diciptakan untuk mencerminkan visi kuat Masaru Tani yaitu
Presiden Mode Gakuen itu sendiri, yang kedua 3 Skin atau Tower “Wing” yang menutupi
bangunan menggambarkan 3 jenis sekolah di dalam satu bangunan yaitu sekolah mode
(MODE), sekolah komputer dan animasi (HAL), dan sekolah kedokteran (ISEN), lalu yang
terakhir bentuk skin yang di twist ke atas untuk menggambarkan antusiasme siswa dalam
semangat belajar.
A. SISTEM STRUKTUR
Di dalam denah Mode Gakuen Spiral Tower terdiri dari dua bagian yaitu bagian inti
atau disebut core dan bagian tower “Wing”. Di dalam denah core terdapat Lift, Tangga
Kebakaran dan tangga darurat, ruang servis dan utilitas, sedangkan di bagian Tower “Wing”
dipakai untuk ruang kelas.
Sistem core bangunan ini memakai sistem Braced Tube dengan 12 kolom baja tegak
tersusun di sekeliling inti dan diikat dengan jaringan koneksi baja penguat membentuk sebuah
struktur inti tebal berbentuk tabung ( inner truss tube ). Braced Tube atau disebut belt-trussed
frame and core bekerja mengikat kolom fasade ke inti bangunan sehingga meniadakan aksi
terpisah rangka dan inti pengakuan ini dinamai “cap trussing” apabila berada pada bagian atas
bangunan, dan dinamai “belt-trussed” apabila berada di bagian bawahnya. Struktur tubular ini
sangat kuat dan kokoh terhadap gaya horisontal dan memutar akibat gempa maupun angin atau
yang sering disebut gaya lateral. Lalu pada struktur “Wing” memiliki 4 kolom baja dipasang
mengikuti kemiringan sayap bangunan, untuk menahan gaya tekan horizontal dan gaya pelintir.
Gaya horizontal dan gaya puntir pada sayap dialirkan ke inti dan pondasi bangunan. Untuk
menambah rigid pada struktur sayap atau disebut “Wing”, bangunan ini menambahkan sebuah
teknologi di struktur sayapnya yang bernama Vibration Control Column, teknologi ini
sistemnya seperti pegas. Perletakkan Vibration Control Column ini pada rangka luar, setiap 4
sampai 7 lantai. Kolom ini disusun di 26 lokasi bangunan secara keseluruhan.
Simulasi menunjukkan bahwa kolom kontrol akan mengembang dan berkontraksi sebesar 40
mm di lantai dasar dan sekitar 20 mm di lantai lain selama gempa besar, eksterior yang
digunakan di dekat kolom kontrol disesuaikan agar dapat mengikuti perubahan bentuk
bangunan.
Karena adanya gravitasi dan gaya lateral, secara konstan cantilever truss dan sistem
pengkaku diagonal bisa menahan gaya horizontal yang disebabkan oleh gaya lateral. Dengan
mendukung struktur “wing” pada gaya horizontal maka diberi Vibration Control Columns
untuk bisa menahan tarikan dan dorongan yang dihasilkan oleh gaya lateral.
Untuk menyeimbangkan beban yang berada di rooftop dengan gaya lateral maka
teknologi Roof Vibration Control berfungsi untuk menyeimbangkan beban yang ada di rooftop
dengan gaya lateral bila terjadi gempa dan juga untuk meminimalisir terjadinya patah dalam
struktur. Teknologi ini sistemnya kurang lebih sama dengan Vibration Control Column yaitu
seperti pegas.

More Related Content

What's hot

The Gherkin Building Analysis
The Gherkin Building AnalysisThe Gherkin Building Analysis
The Gherkin Building Analysisdinda148794
 
Arc341 building 3 spring 2019 lecture 3 - vector-active - chapter 2
Arc341 building 3 spring 2019   lecture 3 - vector-active - chapter 2Arc341 building 3 spring 2019   lecture 3 - vector-active - chapter 2
Arc341 building 3 spring 2019 lecture 3 - vector-active - chapter 2Galala University
 
Vector active systems
Vector active systemsVector active systems
Vector active systemsDanishPathan7
 
Konsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdf
Konsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdfKonsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdf
Konsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdfvilya hardi
 
Unite'd habitation, Le corbusier.
Unite'd habitation, Le corbusier.Unite'd habitation, Le corbusier.
Unite'd habitation, Le corbusier.Mayur Waghulde
 
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi PresedenHUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi PresedenCharisma Amanda
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiNana Roy
 
Heydar Aliyev Center Structural system and materials
Heydar Aliyev Center Structural system and materialsHeydar Aliyev Center Structural system and materials
Heydar Aliyev Center Structural system and materialsSasanSafar
 
Hearst Tower, Manhattan, Dubai.
Hearst Tower, Manhattan, Dubai.Hearst Tower, Manhattan, Dubai.
Hearst Tower, Manhattan, Dubai.Mayur Waghulde
 
Spanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang Schueller
Spanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang SchuellerSpanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang Schueller
Spanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang SchuellerWolfgang Schueller
 

What's hot (20)

The Gherkin Building Analysis
The Gherkin Building AnalysisThe Gherkin Building Analysis
The Gherkin Building Analysis
 
Sistem outrigger Kelompok 3
Sistem outrigger Kelompok 3Sistem outrigger Kelompok 3
Sistem outrigger Kelompok 3
 
Arc341 building 3 spring 2019 lecture 3 - vector-active - chapter 2
Arc341 building 3 spring 2019   lecture 3 - vector-active - chapter 2Arc341 building 3 spring 2019   lecture 3 - vector-active - chapter 2
Arc341 building 3 spring 2019 lecture 3 - vector-active - chapter 2
 
Vector active systems
Vector active systemsVector active systems
Vector active systems
 
Jenis struktur
Jenis strukturJenis struktur
Jenis struktur
 
Space frame
Space frameSpace frame
Space frame
 
Jin Mao Tower
Jin Mao TowerJin Mao Tower
Jin Mao Tower
 
Konsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdf
Konsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdfKonsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdf
Konsbang 5- SHEAR WALL bearing wall pada bangunan.pdf
 
High rise structure & core
High rise  structure & coreHigh rise  structure & core
High rise structure & core
 
Unite'd habitation, Le corbusier.
Unite'd habitation, Le corbusier.Unite'd habitation, Le corbusier.
Unite'd habitation, Le corbusier.
 
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi PresedenHUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
 
Sistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggiSistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggi
 
Shear Wall
Shear WallShear Wall
Shear Wall
 
Space frame
Space frameSpace frame
Space frame
 
Peter eisenman
Peter eisenmanPeter eisenman
Peter eisenman
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksi
 
Struktur rangka
Struktur rangkaStruktur rangka
Struktur rangka
 
Heydar Aliyev Center Structural system and materials
Heydar Aliyev Center Structural system and materialsHeydar Aliyev Center Structural system and materials
Heydar Aliyev Center Structural system and materials
 
Hearst Tower, Manhattan, Dubai.
Hearst Tower, Manhattan, Dubai.Hearst Tower, Manhattan, Dubai.
Hearst Tower, Manhattan, Dubai.
 
Spanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang Schueller
Spanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang SchuellerSpanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang Schueller
Spanning Space, Horizontal-span Building Structures, Wolfgang Schueller
 

Similar to Mode gakuen spiral towers

MAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdf
MAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdfMAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdf
MAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdfMuhibuddinInspirasi
 
Sistem rangka tabung
Sistem rangka tabungSistem rangka tabung
Sistem rangka tabungFajar Fajar
 
Rekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempa
Rekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempaRekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempa
Rekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempanoussevarenna
 
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXTSetya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXTSetya Kurniawan
 
hubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdf
hubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdfhubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdf
hubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdfashariarsitek
 
rangka atap struktur
rangka atap strukturrangka atap struktur
rangka atap strukturmoses hadun
 
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluPenerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluRabiyatul Adawiyah
 

Similar to Mode gakuen spiral towers (15)

kelompok 6.pptx
kelompok 6.pptxkelompok 6.pptx
kelompok 6.pptx
 
MAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdf
MAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdfMAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdf
MAKALAH LAPORAN UJI BEBAN MAKET STRUKTUR BANGUNGAN_KELOMPOK 1.pdf
 
Sistem rangka tabung
Sistem rangka tabungSistem rangka tabung
Sistem rangka tabung
 
Rekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempa
Rekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempaRekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempa
Rekayasa gempa - case 4 sistem penahan gempa
 
Lyon satolas station
Lyon satolas stationLyon satolas station
Lyon satolas station
 
SKB 4.pdf
SKB 4.pdfSKB 4.pdf
SKB 4.pdf
 
Sistem tabung
Sistem tabungSistem tabung
Sistem tabung
 
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXTSetya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
Setya Kurniawan - #1 Arsitektur & Struktur Bangunan 2017.05.20 IND TEXT
 
nasya - HIGH RISE BUILDING.pdf
nasya - HIGH RISE BUILDING.pdfnasya - HIGH RISE BUILDING.pdf
nasya - HIGH RISE BUILDING.pdf
 
Skb3
Skb3Skb3
Skb3
 
hubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdf
hubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdfhubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdf
hubungan-utilitas-dengan-struktur_compress.pdf
 
Construction
ConstructionConstruction
Construction
 
rangka atap struktur
rangka atap strukturrangka atap struktur
rangka atap struktur
 
Menara petronas
Menara petronasMenara petronas
Menara petronas
 
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluPenerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
 

Recently uploaded

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 

Recently uploaded (20)

Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 

Mode gakuen spiral towers

  • 1. Mode Gakuen Spiral Towers Mode Gakuen Spiral Towers yang berlokasi di dekat Stasiun Nagoya Kota Nagoya, Jepang. Dalam desain bangunan ini berbentuk spiral menjulang ke atas dan memiliki 3 Tower atau yang disebut ‘Wing”. karena desainnya mencakup tiga menara yang saling terkait dalam bentuk spiral, menunjukkan energi yang terjalin dari para siswa dari tiga sekolah mode Gakuen: sekolah mode (MODE), sekolah komputer dan animasi (HAL), dan sekolah kedokteran (ISEN). Bangunan ini memiliki 36 lantai di atas tanah, 3 tingkat ruang bawah tanah, dan 2 tingkat penthouse. Ketinggiannya adalah 170 meter di atas tanah dan 21 meter di bawah tanah. Total luas bangunan yang dimiliki adalah 48.989 m² dengan total luas site nya 3540 m². Bangunan ini dirancang oleh Arsitek Nikken Sekkei LTD dalam waktu pembangunan 3 tahun yaitu dimulai dari February 2008 – October 2005. Fungsi bangunan ini adalah edukasi dan fasilitas komersial yang hanya di lantai bawah saja. Jika dibandingkan dengan High-rise Building tertinggi di dunia, tinggi Mode Gakuen Spiral Towers tidak melebihi tinggi gedung Petronas yang ada di Malaysia.
  • 2. Bangunan yang berbentuk spiral memiliki sebuah konsep yang pertama desain bangunan berbentuk spiral diciptakan untuk mencerminkan visi kuat Masaru Tani yaitu Presiden Mode Gakuen itu sendiri, yang kedua 3 Skin atau Tower “Wing” yang menutupi bangunan menggambarkan 3 jenis sekolah di dalam satu bangunan yaitu sekolah mode (MODE), sekolah komputer dan animasi (HAL), dan sekolah kedokteran (ISEN), lalu yang terakhir bentuk skin yang di twist ke atas untuk menggambarkan antusiasme siswa dalam semangat belajar. A. SISTEM STRUKTUR Di dalam denah Mode Gakuen Spiral Tower terdiri dari dua bagian yaitu bagian inti atau disebut core dan bagian tower “Wing”. Di dalam denah core terdapat Lift, Tangga Kebakaran dan tangga darurat, ruang servis dan utilitas, sedangkan di bagian Tower “Wing” dipakai untuk ruang kelas. Sistem core bangunan ini memakai sistem Braced Tube dengan 12 kolom baja tegak tersusun di sekeliling inti dan diikat dengan jaringan koneksi baja penguat membentuk sebuah
  • 3. struktur inti tebal berbentuk tabung ( inner truss tube ). Braced Tube atau disebut belt-trussed frame and core bekerja mengikat kolom fasade ke inti bangunan sehingga meniadakan aksi terpisah rangka dan inti pengakuan ini dinamai “cap trussing” apabila berada pada bagian atas bangunan, dan dinamai “belt-trussed” apabila berada di bagian bawahnya. Struktur tubular ini sangat kuat dan kokoh terhadap gaya horisontal dan memutar akibat gempa maupun angin atau yang sering disebut gaya lateral. Lalu pada struktur “Wing” memiliki 4 kolom baja dipasang mengikuti kemiringan sayap bangunan, untuk menahan gaya tekan horizontal dan gaya pelintir. Gaya horizontal dan gaya puntir pada sayap dialirkan ke inti dan pondasi bangunan. Untuk menambah rigid pada struktur sayap atau disebut “Wing”, bangunan ini menambahkan sebuah teknologi di struktur sayapnya yang bernama Vibration Control Column, teknologi ini sistemnya seperti pegas. Perletakkan Vibration Control Column ini pada rangka luar, setiap 4 sampai 7 lantai. Kolom ini disusun di 26 lokasi bangunan secara keseluruhan.
  • 4. Simulasi menunjukkan bahwa kolom kontrol akan mengembang dan berkontraksi sebesar 40 mm di lantai dasar dan sekitar 20 mm di lantai lain selama gempa besar, eksterior yang digunakan di dekat kolom kontrol disesuaikan agar dapat mengikuti perubahan bentuk bangunan. Karena adanya gravitasi dan gaya lateral, secara konstan cantilever truss dan sistem pengkaku diagonal bisa menahan gaya horizontal yang disebabkan oleh gaya lateral. Dengan mendukung struktur “wing” pada gaya horizontal maka diberi Vibration Control Columns untuk bisa menahan tarikan dan dorongan yang dihasilkan oleh gaya lateral. Untuk menyeimbangkan beban yang berada di rooftop dengan gaya lateral maka teknologi Roof Vibration Control berfungsi untuk menyeimbangkan beban yang ada di rooftop dengan gaya lateral bila terjadi gempa dan juga untuk meminimalisir terjadinya patah dalam struktur. Teknologi ini sistemnya kurang lebih sama dengan Vibration Control Column yaitu seperti pegas.