A brief description about one of the oldest multi criteria decision making method.

1. Metode Promethee
Preference Ranking of Organization Method for
Enrichment Evaluation.

2. Promethee
 Merupakan metode perangkingan untuk suatu himpunan
alternatif yang terbatas, untuk kemudian dirangkingkan
dan dipilih berdasarkan kriteria-kriteria yang memiliki
konflik satu sama lain.
 Keputusan yang diambil sebagai solusi dari
permasalahan multi-kriteria tidak hanya berdasarkan
data yang didapat dari hasil perhitungan kuantitatif.
Namun juga akan dipertimbangkan kondisi pengambil
keputusan itu sendiri. Solusi kompromi yang akan diambil
juga bergantung pada preferensi masing-masing individu
sebagai unsur kualitatif.
 Pada metode ini perangkingan dilakukan berdasarkan
tingkat dominasi antara alternatif satu dengan alternatif
lainnya.

3. Kelebihan
 Dalam proses perangkingan alternatif akan
digunakan data kuantitatif maupun data kualitatif.
Data-data tersebut akan digabungkan menjadi
satu dengan bobot penilaian yang telah diperoleh
melalui penilaian atau survei yang dilakukan
kepada para pakar.
 Terdapat software DECISION LAB sebagai aplikasi
metode ini.
 Software GAIA Plane sebagai software visual
Promethee yang sangat powerful untuk
mengidentifikasi konflik-konflik di antara kriteria-
kriteria dan juga dapat menggabungkan alternatif-
alternatif.

4. Kelebihan Dibandingkan
Metode AHP
 Tidak mengagresikan skor-skor baik pada
beberapa kriteria dan skor-skor buruk pada
beberapa kriteria.
 Lebih sedikit dalam perbandingan pairwise dan
tidak memiliki artificial limitation dalam
penggunaan skala.

5. The PROMETHEE Method
How to select and how to rank projects.
J.P. BRANS, Ph. VINCKLE and B. MARESCHAL
(1986)

6. Intro
 Promethee (Preference Ranking Method for
Enrichment Evaluation) termasuk ke dalam grup
metode outranking.
 Ada dua tahap:
First
Find
preference
index (decision
maker)
Second
Compared
each of action
(leaving and
entering flow)

7. Preference Index dan
Generalisasi Kriteria
P(a,b) = 0 (indifference between a and b)
P(a,b)~0 (weak preference a over b)
P(a,b)~1 (strong preference a over b)
P(a,b)=1 (strict preference a over b)
 Untuk mendapatkan preference index, ada
beberapa kriteria standar yang digunakan
membandingkan antara dua pilihan

9. Pembobotan dan Flow
Graph
Leaving flow Entering flow
Net Flow

10. PROMETHEE I
 Metode ini membandingkan secara parsial (a
dengan b atau b dengan c)
 Syarat untuk menentukan ranking :

11. PROMETHEE II
 Metode ini membandingkan secara keseluruhan
pilihan opsi
 Syarat untuk menentukan ranking :

12. Contoh Kasus
 Terdapat permasalahan penentuan lokasi. Ada
enam pilihan lokasi dan enam kriteria.
 Kriteria tersebut antara lain :
f1 : manpower,
f2: power (MW),
f3: construction cost (10 9 $),
f4: maintenance cost (10 6 $),
f5: number of villages to evacuate,
f6: security level.

13. Perhitungan Preference
Index

14. Hasil Pembobotan dan Flow
Graph

15. Perbandingan
Promethee I
Promethee II

16. Pengembangan
 Promethee III. Mempertimbangkan interval antar
urutan (order)
 Promethee IV. Mendukung infinite of actions