Dokumen tersebut membahas tentang teknik penyajian, penafsiran, dan pembahasan hasil penelitian. Teknik penyajian meliputi paparan data, analisis data, pengujian hipotesis, dan pembahasan. Penafsiran berisi penjelasan faktual tentang temuan, sedangkan pembahasan bertujuan menjawab masalah penelitian dan mengintegrasikan temuan ke dalam pengetahuan yang ada.
2. Dalam topik ini, akan dipelajari:
• Teknik seorang peneliti menyajikan hasil penelitian
• Teknik seorang peneliti menafsirkan hasil penelitian
• Teknik seorang peneliti membahas hasil penelitian
3. PERHATIKAN
KEMBALI RUMUSAN
MASALAH, TUJUAN
DAN HIPOTESIS
PENELITIAN
• HASIL PENELITIAN
HARUS MAMPU
MENJAWAB
– Rumusan Masalah
– Tujuan Penelitian
– Hipotesis
4. PENYAJIAN HASIL PENELITIAN
• Pada umumnya penelitian yang bertujuan
menguji suatu hipotesis, laporan mengenai
hasil penelitian dapat dikelompokkan menjadi
dua bagian penting.
– Pertama, berisi uraian tentang karakteristik
masing-masing variabel.
– Kedua, memuat uraian tentang hasil pengujian
hipotesis.
5. PENYAJIAN HASIL PENELITIAN
• Dalam hasil penelitian memuat
beberapa komponen, yaitu:
–Paparan data,
–Analisis Data,
–Pengujian hipotesis, dan
–Pembahasan
6. PENYAJIAN HASIL PENELITIAN
• Dalam PAPARAN DATA memuat beberapa hal,
utamanya yang berkaitan dengan temuan dan data
yang didapat selama penelitian, misalnya data-data
kuantitatif atau data-data yang sifatnya kualitatif.
• Data kuantitatif biasanya disajikan dalam bentuk
TABEL DISTRIBUSI FREKUENSI, GRAFIK, atau
DIAGRAM yang sesuai dengan karakteristik data
• Dalam banyak penelitian, hasil yang sudah disajikan
secara statistik atau grafik tidak dengan sendirinya
bersifat komunikatif.
7. PENAFSIRAN
• Penjelasan terhadap hal
tersebut masih diperlukan.
Namun, bahasan pada
tahap ini perlu dibatasi
pada hal-hal yang bersifat
faktual, tidak mencakup
pendapat pribadi
(interpretasi) peneliti.
8. PEMBAHASAN
• Subbab ini mempunyai arti penting bagi keseluruhan
kegiatan penelitian.
• Tujuan pembahasan adalah:
– menjawab masalah penelitian, atau menunjukkan
bagaimana tujuan penelitian dicapai
– menafsirkan temuan-temuan penelitian
– mengintegrasikan temuan penelitian kedalam kumpulan
pengetahuan yang telah mapan
– memodifikasi teori yang ada atau menyusun teori baru,
dan
– menjelaskan implikasi lain dari hasil penelitian, termasuk
keterbatasan temuan-temuan penelitian.
9. PEMBAHASAN
• Dalam upaya menjawab masalah
penelitian atau tujuan penelitian,
harus disimpulkan secara eksplisit
hasil-hasil yang diperoleh.
• Sementara itu, penafsiran terhadap
temuan penelitian dilakukan dengan
menggunakan logika dan teori-teori
yang ada
10. PEMBAHASAN
• Pembahasan hasil penelitian menjadi lebih penting, jika
hipotesis penelitian yang diajukan ditolak. Sebuah
hipotesis ditolak, dibebabkan oleh banyak faktor.
• Pertama, faktor non-metodologis misalnya adanya
intervensi variabel lain sehingga menghasilkan
kesimpulan yang berbeda dengan hipotesis yang
diajukan.
• Kedua, karena kesalahan metodologis misalnya
instrument yang digunakan tidak sahih atau kurang
reliable. Selanjutnya dalam pembahasan perlu diuraikan
lebih lanjut mengenai letak ketidaksempurnaan
instrument yang digunakan. Penjelasan tentang
kekurangan atau kesalahan yang ada akan menjadi salah
satu pijakan untuk menyarankan perbaikan bagi
penelitian sejenis diwaktu-waktu yang akan datang.
11. PEMBAHASAN
• Pembahasan hasil penelitian juga bertujuan untuk
menjelaskan perihal modifikasi teori atau menyusun
teori baru.
• Hal ini penting jika penelitian yang dilakukan
bermaksud menelaah teori. Jika teori yang dikaji
ditolak sebagian, hendaknya dijelaskan bagaimana
modifikasinya, dan penolakan terhadap seluruh teori
haruslah disertai dengan rumusan teori yang baru.