Dokumen ini membahas tentang pemberdayaan masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program Puskesmas. Tujuannya adalah meningkatkan kemandirian masyarakat dan keluarga dalam bidang kesehatan dengan meningkatkan pengetahuan, kemauan, dan kemampuan masyarakat agar dapat berkontribusi dalam program Puskesmas. Prosedurnya meliputi identifikasi peserta, penyusunan undangan, pelaksanaan pertemuan, pembuatan kesepak
2.3.8.2 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perencanaan Maupun Pelaksanaan Program Puskesmas.docx
1. Pemberdayaan Masyarakat Dalam
Perencanaan Maupun Pelaksanaan Program
Puskesmas
SOP
No. Dokumen : 2.3.8.2/SOP/ADMEN/
No. Revisi : 00
Tgl. Terbit : 26 Mei 2016
Halaman : 1/2
Puskesmas
Simpang Rimba
Mispiandi,SKM
NIP.197601281966031003
1. Pengertian Pemberdayaan Masyarakat Pada Program Puskesmas adalah Upaya
meningkatkan peran aktif masyarakat mencegah dan mengatasi masalah dengan
kegiatan dari,oleh dan untuk masyarakat dalam program Puskesmas.
Sasaran Pemberdayaan Masyarakat adalah Aparat Pemerintahan, Tokoh
Masyarakat, Organisasi Masyarakat dan Masyarakat.
2. Tujuan Sebagai acuan di dalam merencanakan maupun melaksanakan pemberdayaan
masyarakat untuk meningkatkan kemandirian masyarakat dan keluarga dalam
bidang kesehatan, dengan cara meningkatkan pengetahuan, kemauan dan
kemampuan masyarakat sehingga masyarakat dapat berkonstribusi dalam
program Puskesmas.
3. Kebijakan -
4. Referensi - Kesepakat bersama
5. Prosedur/Langkah-
langkah
1. Pelaksana program Puskesmas mengidentifikasi dan menentukan peserta
yang akan di undang,
2. Pelaksana program Puskesmas menentukan Fasilitator yang akan di undang,
3. Pelaksana program Puskesmas membuat undangan untuk peserta dan
fasilitator,
4. Pelaksana program memohon tanda tangan Kepala Puskesmas dan meminta
nomor surat kepada Tata Usaha,
5. Pelaksana program yang ditunjuk mengedarkan surat undangan kepada
peserta sesuai dengan daftar yang di undang dan kepada fasilitator,
6. Pelaksana program menyiapkan bahan pembelajaran yang diperlukan,
7. Pelaksana program mempersiapkan ruangan yang akan digunakan sesuai
dengan setting yang sudah di tentukan,
8. Pada saat pelaksanaan, Pelaksana Program yang ditunjuk menyiapkan
administrasi dan mempersilahkan peserta mengisi daftar hadir yang
dipersiapkan,
9. Pelaksana Program memimpin pertemuan Pemberdayaan Masyarakat,
10. Pelaksana Program mempersilahkan Kepala Puskesmas memberikan
sambutan (bila diperlukan),
11. Pelaksana Program yang ditunjuk menyampaikan tujuan dan materi
pertemuan,
12. Fasilitator yang ditunjuk menggali pengetahuan peserta tentang masalah
kesehatan dan faktor resiko yang berhubungan dengan Program,
2. 13. Fasilitator yang ditunjuk menggali kemauan peserta dalam menyelesaikan
masalah kesehatan utama dan faktor resiko yang berhubungan dengan
Program Puskesmas,
14. Fasilitator yang ditunjuk menggali kemampuan peserta dalam menyelesaikan
masalah dan faktor resiko yang berhubungan dengan program Puskesmas,
15. Peserta pertemuan membuat kesepakatan dari hasil pertemuan bila perlu
disusun rekomendasi,
16. Pelaksana program yang ditunjuk sebagai notulis, mencatat semua hasil
pertemuan,
17. Notulis membacakan hasil pertemuan dan kesepakatan – kesepakatan yang di
ambil dan Pelaksana program menutup pertemuan,
18. Pelaksana program menyampaikan kepada Kepala Puskesmas hasil
pertemuan dengan buku laporan / konsultasi kepada Kepala Puskesmas,
19. Kepala Puskesmas menerima laporan dengan memberi rekomendasi / arahan
dan menandatangani pada buku / konsultasi,
20. Pelaksana Program melaksanakan kegiatan sesuai yang direkomendasikan /
arahan dan di catat dalam kegiatan harian.
6. Diagram alir -
7. Unit Terkait Kepala Puskesmas
Pemegang Program dan Pelaksana program
T U
Staf Puskesmas