SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Oleh :
                Afdal
Alan dela buana lubis
 Dede dharma padm
Udara adalah kandungan essensial
      bagi makhluk hidup

                               78%
 Yang merupakan campuran
                              Nittroge
    beberapa gas yaitu :
                                  n
Sisanya
  Neon      0.03%
                      0.93%    20%
Methan     Karbon
Hidrogen              Argon   Oksigen
           dioksida
 Helium
 Udara dikatakan        Sedangkan  apabila
 “NORMAL” dan            terjadi penambahan
 dapat mendukung         gas-gas lain yang
 kehidupan manusia,      menimbulkan
 apabila komposisinya    gangguan serta
 sesuai seperti yang     perubahan komposisi
 tersebut di atas        tersebut, maka
                         dikatakan udara
                         sudah
                         tercemar/terpolusi.
 Akibat  aktifitas manusia, udara seringkali menurun
  kualitasnya. Perubahan kualitas ini dapat berupa
  perubahan sifat-sifat fisis maupun sifat-sifat
  kimiawi. Perubahan kimiawi, dapat berupa
  pengurangan maupun penambahan salah satu
  komponen kimia yang terkandung dalam udara,
  yang lazim dikenal sebagai pencemaran udara.
 Kualitas udara yang dipergunakan untuk
  kehidupan tergantung dari lingkungannya.
  Kemungkinan disuatu tempat dijumpai debu yang
  bertebaran dimana-mana dan berbahaya bagi
  kesehatan. Demikian juga suatu kota yang
  terpolusi oleh asap kendaraan bermotor atau
  angkutan yang dapat menimbulkan gangguan
  kesehatan
Penulisan ini kami susun sebagai berikut :



           Pencemaran udara
       Dampak pencemaran udara
   Penanggulangan pencemaran udara
 Pencemaran  Udara adalah kondisi udara yang
 tercemar dengan adanya bahan, zat-zat asing atau
 komponen lain di udara yang menyebabkan
 berubahnya tatanan udara oleh kegiatan manusia
 atau oleh proses alam, sehingga kualitas udara
 menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi
 sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran udara
 mempengaruhi sistem kehidupan makhluk hidup
 seperti gangguan kesehatan, ekosistem yang
 berkaitan dengan manusia
Jenis-jenis pencemaran udara


 Menurut bentuk : Gas,Pertikel


     Menurut tempat :
     Ruangan (indoor), udara bebas outdoor)

            Gangguan kesehatan :
            Iritansia, asfiksia, anetesia, toksis


                Menurut asal : Primer, sekunder
Bahan atau Zat pencemaran udara
    dapat berbentuk gas dan partikel

Pencemaran udara berbentuk gas dapat dibedakan menjadi :
   Golongan belerang terdiri dari Sulfur Dioksida (SO2), Hidrogen Sulfida
    (H2S) dan
   Sulfat Aerosol.
   Golongan Nitrogen terdiri dari Nitrogen Oksida (N2O), Nitrogen
    Monoksida (NO),
   Amoniak (NH3) dan Nitrogen Dioksida (NO2).
   Golongan Karbon terdiri dari Karbon Dioksida (CO2), Karbon
    Monoksida (CO), Hidrokarbon .
   Golongan gas yang berbahaya terdiri dari Benzen, Vinyl Klorida, air raksa
    uap.
Pencemaran udara berbentuk partikel dibedakan menjadi :
   Mineral (anorganik) dapat berupa racun seperti air raksa dan timah.
   Bahan organik terdiri dari ikatan hidrokarbon, klorinasi alkan, Benzen.
   Makhluk hidup terdiri dari bakteri, virus, telur cacing
Pencemaran udara menurut tempat dan
 sumbernya dibedakan menjadi dua :

Pencemaran udara bebas (Out door air pollution),
  Sumber Pencemaran udara bebas :
 Alamiah,   berasal dari letusan gunung berapi,
  pembusukan, dll.
 Kegiatan manusia, misalnya berasal dari kegiatan
  industri, rumah tangga, asap kendaraan, dll.
Pencemaran udara ruangan (In door air pollution),
  berupa pencemaran udara didalam ruangan yang
  berasal dari pemukiman, perkantoran ataupun
  gedung tinggi.
Pencemaran udara berdasarkan pengaruhnya
terhadap gangguan kesehatan dibedakan menjadi 4
jenis :

   Irintasia. Biasanya polutan ini bersifat korosif. Merangsang proses
    peradangan hanya pada saluran pernapasan bagian atas, yaitu saluran
    pernapasan mulai dari hidung hingga tenggorokkan. Misalnya Sulfur
    Dioksida, Sulfur Trioksida, Amoniak, debu. Iritasi terjadi pada saluran
    pernapasan bagian atas dan juga dapat mengenai paru-paru sendiri.
   Asfiksia. Disebabkan oleh berkurangnya kemampuan tubuh dalam
    menangkap oksigen atau mengakibatkan kadar O2 menjadi berkurang.
    Keracunan gas Karbon Monoksida mengakibatkan CO akan mengikat
    hemoglobin sehingga kemampuan hemoglobin mengikat O2 berkurang
    terjadilah Asfiksia. Yang termasuk golongan ini adalah gas Nitrogen,
    Oksida, Metan, Gas Hidrogen dan Helium.
   Anestesia. Bersifat menekan susunan syaraf pusat sehingga kehilangan
    kesadaran, misalnya aeter, aetilene, propane dan alkohol alifatis.
   Toksis. Titik tangkap terjadinya berbagai jenis, yaitu :
    Menimbulkan gangguan pada sistem pembuatan darah, mi-salnya
    benzene, fenol, toluen dan xylene.
    Keracunan terhadap susunan syaraf, misalnya karbon disulfid, metil
    alkohol.
Pencemaran udara dapat pula dikelompokkan
    kedalam :

 Pencemar primer. Polutan yang bentuk dan
  komposisinya sama dengan ketika dipancarkan, lazim
  disebut sebagai pencemar primer, antara lain CO, CO2,
  hidrokarbon, SO, Nitrogen Oksida, Ozon serta
  berbagai partikel.
 Pencemar Sekunder. Berbagai bahan pencemar
  kadangkala bereaksi satu sama lain menghasilkan jenis
  pencemar baru, yang justru lebih membahayakan
  kehidupan. Reaksi ini dapat terjadi secara otomatis
  ataupun dengan cara bantuan katalisator, seperti sinar
  matahari. Pencemar hasil reaksi disebut sebagai
  pencemar sekunder. Contoh pencemar sekunder adalah
  Ozon, formal dehida, dan Peroxy Acyl Nitrate (PAN).
Dampak/pengaruh pencemaran udara bisa mempengaruhi terhadap
  makhluk hidup baik secara langsung maupun tidak langsung.


Dampak pencemaran udara terhadap kesehatan secara
 tidak langsung:
   Pencemaran udara disamping berdampak langsung bagi kesehatan
    manusia/individu, juga berdampak tidak langsung bagi kesehatan.
    Efek SO2 terhadap vegetasi dikenal dapat menimbulkan
    pemucatan pada bagian antara tulang atau tepi daun.
   Emisi oleh Fluor (F), Sulfur Dioksida (SO2) dan Ozon (O3)
    mengakibatkan gangguan proses asimilasi pada tumbuhan. Pada
    tanaman sayuran yang terkena/mengandung pencemar Pb yang
    pada akhirnya me-miliki potensi bahaya kesehatan masyarakat
    apabila tanaman sa-yuran tersebut di konsumsi oleh manusia.
Penanggulangan Polusi udara dari ruangan
Sumber dari pencemaran udara ruangan berasal dari asap rokok,
  pembakaran asap dapur, bahan baku ruangan, kendaraan bermotor
  dan lain-lain yang dibatasi oleh ruangan. Pencegahan pen-cemaran
  udara yang berasal dari ruangan bisa dipergunakan :

 Ventilasi yang sesuai, yaitu :
Usahakan polutan yang masuk ruangan seminimum mungkin.
Tempatkan alat pengeluaran udara dekat dengan sumber pencemaran.
Usahakan menggantikan udara yang keluar dari ruangan sehingga
  udara yang masuk ke-ruangan sesuai dengan kebutuhan.

   Filtrasi. Memasang filter dipergunakan dalam ruangan
    dimaksudkan untuk menangkap polutan dari sumbernya dan
    polutan dari udara luar ruangan
 Upaya  penanggulangan terhadap pencemaran
  udara diberitahukan tentang berbagai cara untuk
  penanggulangan dan pencegahan Pencemaraan
  udara yang tergantung pada sifat dan sumber
  polutan udara, seperti mengurangi polutan,
  mengubah polutan, melarutkan polutan dan
  mendisfersikan polutan.
 Diharapkan agar keadaan lingkungan tetap sehat
  dan bersih dari pencemaran udara.
Dal penanggulangan pencemaran udara

More Related Content

What's hot

Pengelolaan limbah organik bahan pencemar udara
Pengelolaan limbah organik bahan pencemar udaraPengelolaan limbah organik bahan pencemar udara
Pengelolaan limbah organik bahan pencemar udaraGusti Rusmayadi
 
Makalah Polusi
Makalah PolusiMakalah Polusi
Makalah Polusigevillea
 
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udaraDampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udaraDebora Febriyanti
 
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatanPengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatanSherly ShEra
 
Dampak polusi terhadap kesehatan manusia
Dampak polusi terhadap kesehatan manusiaDampak polusi terhadap kesehatan manusia
Dampak polusi terhadap kesehatan manusiasalmafirda
 
Makalah partikel debu
Makalah partikel debuMakalah partikel debu
Makalah partikel debuAyux Bovanded
 
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)Wulung Gono
 
Praktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksida
Praktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksidaPraktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksida
Praktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksidahengkiferdianto
 
Presentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraPresentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraSyifa, F.F.
 

What's hot (20)

Polusi Udara
Polusi UdaraPolusi Udara
Polusi Udara
 
Pengelolaan limbah organik bahan pencemar udara
Pengelolaan limbah organik bahan pencemar udaraPengelolaan limbah organik bahan pencemar udara
Pengelolaan limbah organik bahan pencemar udara
 
pencemaran udara
pencemaran udarapencemaran udara
pencemaran udara
 
Makalah Polusi
Makalah PolusiMakalah Polusi
Makalah Polusi
 
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udaraDampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
Dampak pencemaran udara dan cara mengatasi pencemaran udara
 
Pencemaran udar apptfarah
Pencemaran udar apptfarahPencemaran udar apptfarah
Pencemaran udar apptfarah
 
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatanPengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
Pengaruh pencemaran udara terhadap kesehatan
 
Dampak polusi terhadap kesehatan manusia
Dampak polusi terhadap kesehatan manusiaDampak polusi terhadap kesehatan manusia
Dampak polusi terhadap kesehatan manusia
 
Makalah partikel debu
Makalah partikel debuMakalah partikel debu
Makalah partikel debu
 
687 605-2-pb
687 605-2-pb687 605-2-pb
687 605-2-pb
 
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
POLUSI (Polusi Air, Polusi Udara, Polusi Tanah)
 
pencemaran udara
pencemaran udarapencemaran udara
pencemaran udara
 
Dimang ghjgg
Dimang ghjggDimang ghjgg
Dimang ghjgg
 
Praktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksida
Praktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksidaPraktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksida
Praktikum Pengukuran kadar debu, amonia, timbal dan karbondioksida
 
2 ts11937
2 ts119372 ts11937
2 ts11937
 
Presentasi ipa
Presentasi ipaPresentasi ipa
Presentasi ipa
 
Praktikum 2 debu
Praktikum 2 debuPraktikum 2 debu
Praktikum 2 debu
 
Presentasi polusi udara
Presentasi polusi udaraPresentasi polusi udara
Presentasi polusi udara
 
konsep dasar fisika udara
konsep dasar fisika udarakonsep dasar fisika udara
konsep dasar fisika udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 

Similar to Dal penanggulangan pencemaran udara

MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIKMAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIKmery gita
 
Pencemaran Lingkungan
Pencemaran LingkunganPencemaran Lingkungan
Pencemaran LingkunganAji Suprianto
 
Pencemaran Udara
Pencemaran Udara Pencemaran Udara
Pencemaran Udara ReymonSyah
 
Makalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udaraMakalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udaraSylvester Saragih
 
Pengetahuan lingkungan industri polutan udara
Pengetahuan lingkungan industri   polutan udaraPengetahuan lingkungan industri   polutan udara
Pengetahuan lingkungan industri polutan udaraWildan Wafiyudin
 
Proses pencemaran tubuh melalui udara
Proses pencemaran tubuh melalui udaraProses pencemaran tubuh melalui udara
Proses pencemaran tubuh melalui udaraputrianggrn
 
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman NgongoMateri PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongonala12
 

Similar to Dal penanggulangan pencemaran udara (20)

MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIKMAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
MAKALAH KIMIA LINGKUNGAN PENCEMARAN UDARA AKIBAT SENYAWA ANORGANIK
 
Pencemaran Lingkungan
Pencemaran LingkunganPencemaran Lingkungan
Pencemaran Lingkungan
 
PENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptxPENCEMARAN.pptx
PENCEMARAN.pptx
 
Pencemaran udara
Pencemaran udaraPencemaran udara
Pencemaran udara
 
Pencemaran Udara
Pencemaran Udara Pencemaran Udara
Pencemaran Udara
 
Makalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udaraMakalah power point pencemaran udara
Makalah power point pencemaran udara
 
Tugas makalah bhs
Tugas makalah bhsTugas makalah bhs
Tugas makalah bhs
 
Pengetahuan lingkungan industri polutan udara
Pengetahuan lingkungan industri   polutan udaraPengetahuan lingkungan industri   polutan udara
Pengetahuan lingkungan industri polutan udara
 
pencemaran udara
 pencemaran udara pencemaran udara
pencemaran udara
 
Proses pencemaran tubuh melalui udara
Proses pencemaran tubuh melalui udaraProses pencemaran tubuh melalui udara
Proses pencemaran tubuh melalui udara
 
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman NgongoMateri PLH Pencemaran  Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
Materi PLH Pencemaran Udara oleh Kelompok Soleman Ngongo
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Sda udara
Sda udaraSda udara
Sda udara
 
Makalah polusi
Makalah polusiMakalah polusi
Makalah polusi
 
pencemaran lingkungan.pdf
pencemaran lingkungan.pdfpencemaran lingkungan.pdf
pencemaran lingkungan.pdf
 
Pencemaran Udara
Pencemaran UdaraPencemaran Udara
Pencemaran Udara
 
Polutan udara
Polutan udaraPolutan udara
Polutan udara
 
Makalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udaraMakalah pencemaran udara
Makalah pencemaran udara
 
Toksik ozon
Toksik ozonToksik ozon
Toksik ozon
 

Recently uploaded

Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 

Dal penanggulangan pencemaran udara

  • 1. Oleh : Afdal Alan dela buana lubis Dede dharma padm
  • 2. Udara adalah kandungan essensial bagi makhluk hidup 78% Yang merupakan campuran Nittroge beberapa gas yaitu : n Sisanya Neon 0.03% 0.93% 20% Methan Karbon Hidrogen Argon Oksigen dioksida Helium
  • 3.  Udara dikatakan  Sedangkan apabila “NORMAL” dan terjadi penambahan dapat mendukung gas-gas lain yang kehidupan manusia, menimbulkan apabila komposisinya gangguan serta sesuai seperti yang perubahan komposisi tersebut di atas tersebut, maka dikatakan udara sudah tercemar/terpolusi.
  • 4.  Akibat aktifitas manusia, udara seringkali menurun kualitasnya. Perubahan kualitas ini dapat berupa perubahan sifat-sifat fisis maupun sifat-sifat kimiawi. Perubahan kimiawi, dapat berupa pengurangan maupun penambahan salah satu komponen kimia yang terkandung dalam udara, yang lazim dikenal sebagai pencemaran udara.  Kualitas udara yang dipergunakan untuk kehidupan tergantung dari lingkungannya. Kemungkinan disuatu tempat dijumpai debu yang bertebaran dimana-mana dan berbahaya bagi kesehatan. Demikian juga suatu kota yang terpolusi oleh asap kendaraan bermotor atau angkutan yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan
  • 5. Penulisan ini kami susun sebagai berikut :  Pencemaran udara  Dampak pencemaran udara  Penanggulangan pencemaran udara
  • 6.  Pencemaran Udara adalah kondisi udara yang tercemar dengan adanya bahan, zat-zat asing atau komponen lain di udara yang menyebabkan berubahnya tatanan udara oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam, sehingga kualitas udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran udara mempengaruhi sistem kehidupan makhluk hidup seperti gangguan kesehatan, ekosistem yang berkaitan dengan manusia
  • 7. Jenis-jenis pencemaran udara Menurut bentuk : Gas,Pertikel Menurut tempat : Ruangan (indoor), udara bebas outdoor) Gangguan kesehatan : Iritansia, asfiksia, anetesia, toksis Menurut asal : Primer, sekunder
  • 8. Bahan atau Zat pencemaran udara dapat berbentuk gas dan partikel Pencemaran udara berbentuk gas dapat dibedakan menjadi :  Golongan belerang terdiri dari Sulfur Dioksida (SO2), Hidrogen Sulfida (H2S) dan  Sulfat Aerosol.  Golongan Nitrogen terdiri dari Nitrogen Oksida (N2O), Nitrogen Monoksida (NO),  Amoniak (NH3) dan Nitrogen Dioksida (NO2).  Golongan Karbon terdiri dari Karbon Dioksida (CO2), Karbon Monoksida (CO), Hidrokarbon .  Golongan gas yang berbahaya terdiri dari Benzen, Vinyl Klorida, air raksa uap. Pencemaran udara berbentuk partikel dibedakan menjadi :  Mineral (anorganik) dapat berupa racun seperti air raksa dan timah.  Bahan organik terdiri dari ikatan hidrokarbon, klorinasi alkan, Benzen.  Makhluk hidup terdiri dari bakteri, virus, telur cacing
  • 9. Pencemaran udara menurut tempat dan sumbernya dibedakan menjadi dua : Pencemaran udara bebas (Out door air pollution), Sumber Pencemaran udara bebas :  Alamiah, berasal dari letusan gunung berapi, pembusukan, dll.  Kegiatan manusia, misalnya berasal dari kegiatan industri, rumah tangga, asap kendaraan, dll. Pencemaran udara ruangan (In door air pollution), berupa pencemaran udara didalam ruangan yang berasal dari pemukiman, perkantoran ataupun gedung tinggi.
  • 10. Pencemaran udara berdasarkan pengaruhnya terhadap gangguan kesehatan dibedakan menjadi 4 jenis :  Irintasia. Biasanya polutan ini bersifat korosif. Merangsang proses peradangan hanya pada saluran pernapasan bagian atas, yaitu saluran pernapasan mulai dari hidung hingga tenggorokkan. Misalnya Sulfur Dioksida, Sulfur Trioksida, Amoniak, debu. Iritasi terjadi pada saluran pernapasan bagian atas dan juga dapat mengenai paru-paru sendiri.  Asfiksia. Disebabkan oleh berkurangnya kemampuan tubuh dalam menangkap oksigen atau mengakibatkan kadar O2 menjadi berkurang. Keracunan gas Karbon Monoksida mengakibatkan CO akan mengikat hemoglobin sehingga kemampuan hemoglobin mengikat O2 berkurang terjadilah Asfiksia. Yang termasuk golongan ini adalah gas Nitrogen, Oksida, Metan, Gas Hidrogen dan Helium.  Anestesia. Bersifat menekan susunan syaraf pusat sehingga kehilangan kesadaran, misalnya aeter, aetilene, propane dan alkohol alifatis.  Toksis. Titik tangkap terjadinya berbagai jenis, yaitu : Menimbulkan gangguan pada sistem pembuatan darah, mi-salnya benzene, fenol, toluen dan xylene. Keracunan terhadap susunan syaraf, misalnya karbon disulfid, metil alkohol.
  • 11. Pencemaran udara dapat pula dikelompokkan kedalam :  Pencemar primer. Polutan yang bentuk dan komposisinya sama dengan ketika dipancarkan, lazim disebut sebagai pencemar primer, antara lain CO, CO2, hidrokarbon, SO, Nitrogen Oksida, Ozon serta berbagai partikel.  Pencemar Sekunder. Berbagai bahan pencemar kadangkala bereaksi satu sama lain menghasilkan jenis pencemar baru, yang justru lebih membahayakan kehidupan. Reaksi ini dapat terjadi secara otomatis ataupun dengan cara bantuan katalisator, seperti sinar matahari. Pencemar hasil reaksi disebut sebagai pencemar sekunder. Contoh pencemar sekunder adalah Ozon, formal dehida, dan Peroxy Acyl Nitrate (PAN).
  • 12. Dampak/pengaruh pencemaran udara bisa mempengaruhi terhadap makhluk hidup baik secara langsung maupun tidak langsung. Dampak pencemaran udara terhadap kesehatan secara tidak langsung:  Pencemaran udara disamping berdampak langsung bagi kesehatan manusia/individu, juga berdampak tidak langsung bagi kesehatan. Efek SO2 terhadap vegetasi dikenal dapat menimbulkan pemucatan pada bagian antara tulang atau tepi daun.  Emisi oleh Fluor (F), Sulfur Dioksida (SO2) dan Ozon (O3) mengakibatkan gangguan proses asimilasi pada tumbuhan. Pada tanaman sayuran yang terkena/mengandung pencemar Pb yang pada akhirnya me-miliki potensi bahaya kesehatan masyarakat apabila tanaman sa-yuran tersebut di konsumsi oleh manusia.
  • 13. Penanggulangan Polusi udara dari ruangan Sumber dari pencemaran udara ruangan berasal dari asap rokok, pembakaran asap dapur, bahan baku ruangan, kendaraan bermotor dan lain-lain yang dibatasi oleh ruangan. Pencegahan pen-cemaran udara yang berasal dari ruangan bisa dipergunakan :  Ventilasi yang sesuai, yaitu : Usahakan polutan yang masuk ruangan seminimum mungkin. Tempatkan alat pengeluaran udara dekat dengan sumber pencemaran. Usahakan menggantikan udara yang keluar dari ruangan sehingga udara yang masuk ke-ruangan sesuai dengan kebutuhan.  Filtrasi. Memasang filter dipergunakan dalam ruangan dimaksudkan untuk menangkap polutan dari sumbernya dan polutan dari udara luar ruangan
  • 14.  Upaya penanggulangan terhadap pencemaran udara diberitahukan tentang berbagai cara untuk penanggulangan dan pencegahan Pencemaraan udara yang tergantung pada sifat dan sumber polutan udara, seperti mengurangi polutan, mengubah polutan, melarutkan polutan dan mendisfersikan polutan.  Diharapkan agar keadaan lingkungan tetap sehat dan bersih dari pencemaran udara.