Pusat Zakat Umat (PZU) adalah lembaga nirlaba yang mengelola zakat, infaq, dan sedekah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, dan dakwah. PZU menawarkan program SEHATI untuk memudahkan donasi rutin dari perusahaan dan individu guna membantu masyarakat miskin dan dhuafa.
2. Pusat Zakat Umat (PZU) adalah lembaga nirlaba milik masyarakat yang berkhidmat mengangkat harkat sosial
kaum dhuafa dan miskin.
Pusat Zakat Umat (Lembaga Amil Zakat Nasional) adalah sebuah lembaga pengelola Zakat, Infaq, dan Shadaqah
yang berkhidmat untuk meningkatkan kesejahteraan umat dalam bidang pendidikan, dakwah, sosial, ekonomi,
dan kesehatan.
Pusat Zakat Umat didirikan pada tahun 2001, yang didukung oleh amil zakat profesional dan amanah. Pusat Zakat
Umat menetapkan visi sebagai lembaga yang mengelola dana zakat, infaq, shadaqah secara amanah, profesional,
dan transparan demi kesejahteraan umat di seluruh Indonesia.
Dalam perjalanan sejarahnya, PZU sebagai organisasi pengelola Zakat dibentuknya sudah berkiprah dan
mengabdi untuk kepentingan umat. PZU sebagai institusi sosial yang keberadaanya memberi nilai manfaat
bagi umat, tentu saja masih tetap bertahan sampai sekarang dan masih tetap ditumbuhkembangkan serta turut
mendeterminasi dalam menjaga dan menyelamatkan umat baik dalam bidang ibadah maupun sosial.
Berbagai macam program telah PZU rancang sebagai magnet untuk menarik minat para donatur sekaligus
sebagai wadah penyaluran Zakat Infak Shodaqoh yang terhimpun kepada para mustahik agar dapat menjadi
solusi yang nyata.
SEHATI (SEdekaH Amalan RuTIn) adalah salah satu program sedekah yang ditawarkan untuk memberikan
kemudahan bagi para donatur yang ingin menyisihkan sebagian hartanya dengan rutin setiap bulan.
Selanjutnya sedekah yang terkumpul akan disalurkan kepada masyarakat dhuafa dan kurang mampu melalui
program unggulan Pusat Zakat Umat.
Profile
3. Pendidikan dan kemiskinan
Pendidikan adalah basis utama untuk perkembangan anak-anak di Indonesia, dan pada perkembangannya dunia
pendidikan tidak terlepas dari berbagai hambatan. Diantara nya, kurang maksimalnya fasilitas pendidikan, tidak
meratanya guru-guru professional di bidang nya, dan keadaan ekonomi keluarga dari peserta didik itu sendiri.
Masih sering kita melihat anak-anak yang putus sekolah karena tidak ada biaya yang cukup yang dihasilkan
orang tua nya. kasus putus sekolah anak–anak umur sekolah di Indonesia serta tetap tinggi. Berdasarkan data
Kemendikbud 2010, di Indonesia terdapat lebih dari 1,8 juta anak setiap tahun tak mampu menyambung
pendidikan.
Kesehatan saat ini
Tahun 2015 pemerintah berjuang keras untuk meningkatkan pelayana kesehatan secara lebih merata dengan
harapan dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh kalangan di Indonesia, salah satunya dengan dibuatnya sistem
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Sistem ini dirancang untuk menjamin ketersediaan pelayanan kesehatan yang
bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia tanpa kecuali.
Dalam setahun perjalanan JKN, banyak harapan yang belum tercapai secara optimal termasuk aspek mutu
dalam pelayanan kesehatan. Dan pada akhirnya berbagai sistem yang dibuat pemerintah yang seharusnya
mempermudah bagi masyarakat dhuafa justru menjadi sebuah oase semata.
Kewajiban untuk berdakwah
Persoalan kesenjangan sosial akan selalu terjadi sampai kapanpun. Termasuk di dalamnya masalah kesenjangan
dalam persoalan pemahaman keagamaan. Dengan kondisi seperti ini, sangatlah tepat ketika Islam mengajarkan
nilai-nilai ajakan, memberikan arahan, saling mengingatkan, seruan perubahan dan sebagainya. Nilai-nilai
tersebut yang kita kenal dengan istilah dakwah.
Ketiga persoalan di atas menjadi patokan jelas perlunya sebuah solusi yang nyata untuk mengatasi masalah
tersebut. Pusat Zakat Umat melahirkan beberapa program penyaluran terkait persoalan pendidikan, layanan
kesehatan, dan bekal dakwah. Program Umat Pintar Arruhama sebagai salah satu solusi partisipatif untuk siswa/
Latar Belakang
4. siswi berprestasi yang tidak mampu memenuhi biaya sekolah. Program Umat Sehat (Layanan jenazah dan
ambulance gratis ) sebagai sebuat bantuan real bagi masyarakat tidak mampu. Dan program Umat Soleh Pedulii
Da’I, berupa bantuan secara materil diberikan kepada para Da’I yang senantiasa berjihad dijalan Allah mengajak
untuk selalu mendirikan nilai-nilai Islam.
Tujuan
Memudahkan donatur dan calon donatur untuk menyalurkan donasi untuk masyarakat miskin dan dhuafa .
Meningkatkan kepedulian dan pemahaman kondisi sosial ekonomi kepada masyarakat.
Menjalin partisipasi diberbagai pihak dalam sebuah jalinan program yang inovatif.
Mengasah kepedulian masyarakat terhadap masyarakat tidak mampu.
Program Kegiatan
Penggalangan Donasi untuk dhuafa yang akan disalurkan melalui program solutif (Pendidikan, Kesehatan &
Sebar Da’i) di Pusat Zakat Umat
Kampanye dan edukasi dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam program
SEHATI melalui kampanye terintegrasi (integrated marketing communication).
Profile Program
• Pendidikan
• Kesehatan
• Sebar Da’i
5. Sinergi dan Benefit
PusatZakatUmatmenawarkankerjasamakhususkepadaPT………………………..untukbergabungsebagaiMitra
Kerjasama Program “ SEHATI” Sebagai Mitra Kerjasama, benefit atau fasilitas bagi PT. ……………………………
adalah:
• Penjemputan langsung kerumah atau ke kantor
• Auto Debet Via bank
• Transfer atau i-Banking
• Maintenance pengajian di perusahaan & Create program sosial bersama
Legalitas Pusat Zakat Umat
• Akta Pendirian Nomor
• Persetujuan Operasi dari Departemen Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia yang telah disahkan
oleh Menteri Kehakiman RI Nomor.
• Surat Keputusan Menteri Agama No. 439 Tahun 2001 tentang dikukuhkannya (LAZ) tingkat Nasional.
6. Penutup
Demikianlah proposal ini, Semoga kemitraan kita dapat terjalin dan menghasilkan sinergi yang positif bagi kita
semua. Aamiin..
Wassalam
Bandung, November 2015
Dr. H. A. Hasan Ridwan, M.Ag.
Direktur Pusat Zakat Umat
Bandung, November 2015
Dr. H. A. Hasan Ridwan, M.Ag.