Dokumen tersebut membahas tentang revitalisasi birokrasi daerah dalam meningkatkan pelayanan publik. Terdapat lima sebab terjadinya revitalisasi birokrasi yaitu semangat otonomi daerah, desakan demokrasi, kritisme masyarakat, perubahan global, dan perubahan paradigma. Dokumen juga menjelaskan tiga ciri birokrasi pada masa kerajaan dan lima strategi untuk merevitalisasi birokrasi melalui

1. KEBIJAKAN PUBLIK (AUI339)
REVITALISASI BIROKRASI DAERAH DALAM
MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK
NAMA : DESI PUTRI
NIM : 15101014
ILMU ADMINISTRASI PUBLIK
SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU
POLITIK

2. REVITALISASI BIROKRASI
Revitalisasi
Birokrasi
adalah suatu proses atau cara dan
perbuatan untuk menghidupkan
kembali suatu hal yang sebelumnya
terberdaya
sehingga revitalisasi berarti
menjadikan sesuatu atau perbuatan
untuk menjadi vital, sedangkan kata
vital mempunyai arti sangat penting
atau sangat diperlukan sekali untuk
kehidupan dan sebagainya.
diartikan sebagai suatu
organisasi yang memiliki
rantai komando dengan bentuk
piramida, di mana lebih
banyak orang berada ditingkat
bawah daripada tingkat atas,
biasanya ditemui pada instansi
yang sifatnya administratif
maupun militer.

3. REVITALISASI BIROKRASI DAERAH DALAM
MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK
REVITALISASI
ADA LIMA SEBAB TERJADINYA
REVITALISASI BIROKRASI :
Semangat otonomi daerah.
Adanya desakan revitalisasi
yang akhirnya diletakkan
dalam semangat demokrasi
politik.
Meningkatnya daya kritis
masyarakat Adanya perubahan
lingkungan global
Adanya perubahan
paradigma

4. Lima paktor yang mendorong terjadinya revitalisasi
peran birokrasi daerah:
MEREVITALISASI PERAN
Tuntutan otonomi daerah Demokratisasi politik
Globalisasi ekonomi
neoliberal
Pertumbuhan kelas
menengah kritis.
Perubahan paradigma manajemen lembaga
politik.

5. TIGA CIRI BIROKRASI PADA MASA
KERAJAAN SEBAGAIMANA DIKEMUKAKAN
SUWARNO
 Perusahaan menganggap dan menggunakan
administrasi publik sebagai urusan pribadi
 Administrasi adalah perluasan rumah tangga
istana
 Tugas pelayanan ditujukan kepada sang raja
 Gaji dan raja kepada pegawai kerajaan pada
hakikatnya adalah anugrah yang juga dapat
ditarik sewaktu-waktu sekehenak raja
 Para pejabat kerajaan dapat bertindak
sekehendak hatinya terhadap rakyat seperti
halnya yang dilakukan oleh raja.

6. ENERGIZING BUREAUCRACY ATAU REINVENTING
GEVERNMENT
Agar bisa membuat birokrasi lebih
hidup dan lebih giat dapat
dilakukan dengan cara:
Memberikan energi
baru bagi birokrasi
(energizing
bereaucracy)
Menciptakan kembali
birokrasi (reinvention)

7. Lima strategi untuk melakukan reinvention.
The core
strategy.
The konsequences
strategy.
Strategi pelanggan
The control
strategy. Strategi budaya.

8. TERIMA KASIH