SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
1. Elsa Salma Azalea (06)
2. Fuad Amin (08)
3. Nur Sofiyah (15)
4. Resnita Ika Septina (20)
SUNAN GRESIK
SUNAN GRESIK
Nama aslinya Maulana Malik Ibrahim. Berasal dari Persia. Ia menyebarkan
agama Islam di Gresik dan sekitarnya. Setelah mendedikasikan dirinya di Gresik, Jawa
Timur, beliau mendapat gelar Maulana Magribi, Syekh Magribi, dan Sunan Gresik. Maulana
Magribi datang ke Jawa tahun 1404 M. Kedatangan beliau jauh sesudah agama islam masuk
di Jawa Timur. Hal ini dapat diketahui dari batu nisan seorang wanita muslim bernama
Fatimah binti Maimun yang wafat pada tahun 476 H atau 1087 M. Sejak beliau berada di
Gresik, hasil pertanian rakyat Gresik meningkat tajam. Kepribadiannya yang baik menarik
hati penduduk setempat sehingga mereka berbondong-bondong untuk masuk agama Islam
dengan suka rela dan menjadi pengikut beliau yang setia. Malik Ibrahim menetap di Gresik
dengan mendirikan masjid dan pesantren untuk mengajarkan agama Islam kepada mereka
sampai ia wafat.
SUNAN AMPEL
SUNAN AMPEL
Nama kecilnya Raden Rahmat putra dari Raja Campa. Berasal
dari Campa. Sunan Ampel lahir pada tahun 1401. Sunan Ampel
merupakan pelanjut perjuangan Maulana Malik Ibrahim yang sangat
handal. Sunan Ampel juga yang pertama kali menciptakan Huruf Pegon
atau tulisan Arab berbunyi bahasa Jawa. Hingga sekarang huruf pegon
masih dipakai sebagai bahan pelajaran agama Islam di kalangan pesantren.
Hasil didikan Sunan Ampel yang terkenal adalah falsafah Mo Limo yaitu
Moh Main, Moh Ngombe, Moh Maling, Moh Madat, dan Moh Madon.
Sunan Ampel wafat pada tahun 1481 M.
SUNAN BONANG
SUNAN BONANG
Nama aslinya adalah Raden Makdum Ibrahim. Berasal dari Tuban
Jawa Timur. Sunan Bonang merupakan putra dari Sunan Ampel. Ia terkenal
sebagai ahli ilmu kalam dan tauhid. Beliau juga dianggap sebagai pencipta
gending pertama dalam rangka mengembangkan ajaran Islam di pesisir utara Jawa
Timur. Sunan Bonang dan para wali lainnya dalam menyebarkan agama islam
selalu menyesuaikan diri dengan corak kehidupan masyarakat Jawa yang sangat
menggemari wayang serta musik gamelan. Mereka memanfaatkan pertunjukkan
tradisional itu sebagai media dakwah Islam, dengan menyisipkan napas Islam ke
dalamnya. Sunan Bonang menciptakan lagu yang dikenal dengan tembang
Durma. Sunan Bonang wafat di Pulau Bawean pada tahun 1525 M.
SUNAN DRAJAT
SUNAN DRAJAT
Nama aslinya adalah Raden Maunat Syarifudin/Raden Qasim. Beliau
merupakan putra dari Sunan Ampel dan Dewi Candrawati. Raden Qasim diberi tugas
untuk berdakwah di daerah sebelah barat Gresik. Di Desa Jalang beliau mendirikan
pesantren. Di sana beliau membangun surau/mushola yang juga dimanfaatkan untuk
tempat berdakwah. Ia juga menciptakan gending Jawa, Pangkur. Di tempat baru itu beliau
berdakwah dengan menggunakan kesenian rakyat, yaitu dengan menabuh seperangkat
gamelan untuk mengumpulkan orang, setelah itu diberi ceramah agama. Demikianlah
kecerdikan Raden Qasim dalam mengadakan pendekatan kepada rakyat dengan
menggunakan kesenian rakyat sebagai media dakwahnya. Sampai sekarang seperangkat
gamelan itu masih tersimpan dengan baik di museum dekat makamnya. Beliau wafat pada
pertengahan abad ke 16.
SUNAN KALIJAGA
SUNAN KALIJAGA
Nama aslinya adalah Raden Sahid. Raden Sahid sebenarnya anak muda yang
patuh dan kuat kepada agama dan orang tua, tapi tidak bisa menerima keadaan
sekelilingnya yang terjadi banyak ketimpangan, hingga dia mencari makanan dari gudang
kadipaten dan dibagikan kepada rakyatnya. Tapi ketahuan ayahnya, hingga dihukum yaitu
tangannya dicampuk 100 kali sampai banyak darahnya dan diusir. Raden Sahid diangkat
menjadi murid oleh Sunan Bonang lalu disuruh menunggui tongkatnya di depan kali
sampai berbulan-bulan sampai seluruh tubuhnya berlumut. Maka Raden Sahid disebut
Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga menggunakan kesenian dalam rangka penyebaran Islam,
antara lain wayang, sastra dan berbagai kesenian lainnya. Ia juga mengenalkan tradisi
Maulid atau tradisi Sekaten. Sunan Kalijaga wafat pada pertengahan abad ke 15 dan
dimakamkan di Desa Kadilangu, Demak, Jawa Tengah.
SUNAN GIRI
SUNAN GIRI
Sunan Giri atau Raden Paku adalah wali yang secara aktif ikut
merencanakan berdirinya negara serta terlibat dalam penyerangan ke
Majapahit sebagai penasihat militer dan merupakan salah seorang santri
Sunan Ampel. Ia berasal dari Blambangan yang sekarang dikenal
Banyuwangi. Sunan Giri dikenal sangat dermawan. Sunan Giri berperan
dalam penyebaran Islam. Beliau juga menciptakan tembang-tembang
dolanan anak kecil yang bernapas Islami, seperti jemufan. Ia juga dikenal
sebagai seniman yang menciptakan gending Jawa, Asmaradana dan
Pucung. Dimakamkan di Gresik, Surabaya.
SUNAN KUDUS
SUNAN KUDUS
Sunan Kudus berasal dari Blora Jawa Tengah dengan nama asli Jafar
Sodiq putra dari RM Usman Haji atau Sunan Ngundung. Ia mendapat julukan wali
al-‘im. Beliau pernah berjasa memberantas penyakit yang menelan banyak korban di
Palestina. Sekembalinya ke Jawa ia mendirikan masjid di daerah Loran tahun 1549,
masjid itu diberi nama Masjid Al-Aqsa atau Al Manar ( Masjid Menara Kudus ) dan
daerahnya diberi nama Kudus. Sunan Kudus banyak berguru pada Sunan Kalijaga,
dalam berdakwah juga meniru pendekatan Sunan Kalijaga yaitu toleran pada budaya
setempat dengan memanfaatkan simbol-simbol Hindu-Buddha (akulturasi). Beliau
menciptakan berbagai cerita keagamaan. Yang paling terkenal adalah Gending
Maskumambang dan Mijil. Sunan Kudus wafat pada tahun 1550 M dan dimakamkan
di Kudus.
SUNAN MURIA
SUNAN MURIA
Sunan Muria adalah putra Sunan Kalijaga dengan nama aslinya
adalah Raden Prawata. Beliau lebih dikenal dengan nama Sunan Muria
karena pusat kegiatan dakwahnya dan makamnya terletak di Gunung
Muria. Sasaran dakwah beliau adalah para pedagang, nelayan, dan rakyat
jelata. Salah satu hasil dakwahnya lewat seni adalah lagu “Sinom” dan
“Kinanti”. Beliau juga banyak mengisi tradisi Jawa dengan nuansa Islami
seperti nelung dino, mitung dino, ngatus dino dan sebagainya. Sunan
Muria wafat pada abad ke 16.
SUNAN GUNUNG JATI
SUNAN GUNUNG JATI
Nama aslinya Syarif Hidayatulloh attau Falatehan. Dialah pendiri dinasti
raja-raja Cirebon dan Banten. Syarif Hidayatulloh berangkat ke tanah Jawa untuk
mengamalkan ilmunya. Di sana beliau bersama ibunya disambut gembira oleh
pangeran Cakra Buana. Sunan Gunung Jati dinikahkan dengan putri Cakra Buana
Nyi Pakung Wati kemudian ia diangkat menjadi pangeran Cakra Buana. Setelah
Cirebon resmi berdiri sebagai sebuah kerajaan Islam yang bebas dari kekuasaan
Padjadjaran. Sultan mengangkatnya menjadi panglima angkatan perang yang bertugas
menguasai Sunda Kelapa dan Cirebon. Dari Cirebon, ia mengembangkan agama
Islam ke daerah-daerah lainnya di Jawa Barat.
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Kerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di KalimantanKerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di Kalimantanhariri lail
 
PPt Perkembangan isam abad petengahan
PPt Perkembangan isam abad petengahanPPt Perkembangan isam abad petengahan
PPt Perkembangan isam abad petengahanawalsepta84
 
Walisongo PPT 1.pptx
Walisongo PPT 1.pptxWalisongo PPT 1.pptx
Walisongo PPT 1.pptxBasithAbas
 
Sunan Gresik.pptx
Sunan Gresik.pptxSunan Gresik.pptx
Sunan Gresik.pptxRizTraa
 
Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia Kutai
Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia KutaiKerajaan Hindu Tertua di Indonesia Kutai
Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia KutaiRiana Indah
 
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan Melayu
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan MelayuKehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan Melayu
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan MelayuMuhammad Rauf
 
Pergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKY
Pergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKYPergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKY
Pergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKYYunus Thariq
 
Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.
Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.
Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.Salman Al-Farisi
 
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggaraKerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggaramutiaratiwi
 
Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)
Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)
Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)Muhamad Dzaki Albiruni
 
Masuknya islam ke papua XI-IPA SMATIS
Masuknya islam ke papua XI-IPA SMATISMasuknya islam ke papua XI-IPA SMATIS
Masuknya islam ke papua XI-IPA SMATISElisabeth maranatha
 
Terbentuknya jaringan keilmuan dinusantara
Terbentuknya jaringan keilmuan dinusantaraTerbentuknya jaringan keilmuan dinusantara
Terbentuknya jaringan keilmuan dinusantaraDiennisa Thahira
 
Perkembangan Islam serta Kerajaan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam serta Kerajaan Islam di IndonesiaPerkembangan Islam serta Kerajaan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam serta Kerajaan Islam di IndonesiaSuci Mairoza Sya
 

What's hot (20)

Wali songo
Wali songoWali songo
Wali songo
 
Kerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di KalimantanKerajaan Islam di Kalimantan
Kerajaan Islam di Kalimantan
 
Dakwah Rasulullah Periode Madinah
Dakwah Rasulullah Periode MadinahDakwah Rasulullah Periode Madinah
Dakwah Rasulullah Periode Madinah
 
Biografi harun ar rasyid
Biografi harun ar rasyidBiografi harun ar rasyid
Biografi harun ar rasyid
 
Mengenal wali songo
Mengenal wali songoMengenal wali songo
Mengenal wali songo
 
PPt Perkembangan isam abad petengahan
PPt Perkembangan isam abad petengahanPPt Perkembangan isam abad petengahan
PPt Perkembangan isam abad petengahan
 
Sriwijaya
SriwijayaSriwijaya
Sriwijaya
 
Walisongo PPT 1.pptx
Walisongo PPT 1.pptxWalisongo PPT 1.pptx
Walisongo PPT 1.pptx
 
Sunan Gresik.pptx
Sunan Gresik.pptxSunan Gresik.pptx
Sunan Gresik.pptx
 
Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia Kutai
Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia KutaiKerajaan Hindu Tertua di Indonesia Kutai
Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia Kutai
 
PPT Kesultanan Mughal.pptx
PPT Kesultanan Mughal.pptxPPT Kesultanan Mughal.pptx
PPT Kesultanan Mughal.pptx
 
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan Melayu
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan MelayuKehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan Melayu
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Budaya dan Politik Kerajaan Melayu
 
Pergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKY
Pergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKYPergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKY
Pergerakan dakwah walisongo (presentation) YUNUS THARIQ RIZKY
 
Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.
Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.
Mengenal Kepribadian Rasulullah saw.
 
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggaraKerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
Kerajaan kerajaan islam di nusa tenggara
 
Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)
Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)
Kerajaan Islam di Kalimantan (Arie Ramdhiani M.)
 
Masuknya islam ke papua XI-IPA SMATIS
Masuknya islam ke papua XI-IPA SMATISMasuknya islam ke papua XI-IPA SMATIS
Masuknya islam ke papua XI-IPA SMATIS
 
Kerajaan Pajang
Kerajaan PajangKerajaan Pajang
Kerajaan Pajang
 
Terbentuknya jaringan keilmuan dinusantara
Terbentuknya jaringan keilmuan dinusantaraTerbentuknya jaringan keilmuan dinusantara
Terbentuknya jaringan keilmuan dinusantara
 
Perkembangan Islam serta Kerajaan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam serta Kerajaan Islam di IndonesiaPerkembangan Islam serta Kerajaan Islam di Indonesia
Perkembangan Islam serta Kerajaan Islam di Indonesia
 

Similar to wali sanga dan peranannya

SKI_INDONESIA. ppt
SKI_INDONESIA. pptSKI_INDONESIA. ppt
SKI_INDONESIA. pptRiyanAdi4
 
Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"
Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"
Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"wisnuwms
 
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi IndonesiaPeranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi IndonesiaFauzan Ardana
 
WALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptx
WALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptxWALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptx
WALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptxInezAuliana
 
PPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptx
PPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptxPPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptx
PPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptxumbkmtswahabangil
 
WALI SONGO 9 - PDF
WALI SONGO 9 - PDFWALI SONGO 9 - PDF
WALI SONGO 9 - PDFAdisa Alifya
 
TOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptx
TOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptxTOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptx
TOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptxDevitaWijayanti1
 
Wali songo bersererta gambar
Wali songo bersererta gambarWali songo bersererta gambar
Wali songo bersererta gambarAli Suhendar
 
Tokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali Songo
Tokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali SongoTokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali Songo
Tokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali Songoshafirahany22
 
Kisah singkat 9 wali allah
Kisah singkat 9 wali allahKisah singkat 9 wali allah
Kisah singkat 9 wali allahfetdi sudarto
 
DAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdf
DAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdfDAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdf
DAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdfMukhamadShokheh
 
Pendekatan Dakwah Kultural Didik Eko II
Pendekatan Dakwah Kultural Didik Eko IIPendekatan Dakwah Kultural Didik Eko II
Pendekatan Dakwah Kultural Didik Eko IIDidik Eko II
 
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraBab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraghozali27
 
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraBab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraamirulmuminin9
 
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraBab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraMamaz-AJi
 

Similar to wali sanga dan peranannya (20)

SKI_INDONESIA. ppt
SKI_INDONESIA. pptSKI_INDONESIA. ppt
SKI_INDONESIA. ppt
 
Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"
Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"
Powerpoint Sejarah Indonesia Kelas X "Penyebaran Islam di Indonesia"
 
sejarah
sejarahsejarah
sejarah
 
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi IndonesiaPeranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
Peranan wali songo Dalam proses islamisasi Indonesia
 
WALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptx
WALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptxWALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptx
WALISONGO DALAM DAKWAH ISLAM.pptx
 
PPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptx
PPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptxPPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptx
PPT KELompok .6 WBL (USWATUN NISA) 2020.pptx
 
WALI SONGO 9 - PDF
WALI SONGO 9 - PDFWALI SONGO 9 - PDF
WALI SONGO 9 - PDF
 
TOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptx
TOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptxTOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptx
TOKOH WALISONGO dan ULAMA.pptx
 
Wali songo bersererta gambar
Wali songo bersererta gambarWali songo bersererta gambar
Wali songo bersererta gambar
 
Tokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali Songo
Tokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali SongoTokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali Songo
Tokoh Penyebar Islam di Tanah Jawa - Wali Songo
 
profil walisongo
profil walisongoprofil walisongo
profil walisongo
 
Kisah singkat 9 wali allah
Kisah singkat 9 wali allahKisah singkat 9 wali allah
Kisah singkat 9 wali allah
 
DAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdf
DAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdfDAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdf
DAKWAH WALI 9 DAN ISLAMISASI NUSANTARA.pdf
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Tugas SKI
Tugas SKITugas SKI
Tugas SKI
 
Pp
PpPp
Pp
 
Pendekatan Dakwah Kultural Didik Eko II
Pendekatan Dakwah Kultural Didik Eko IIPendekatan Dakwah Kultural Didik Eko II
Pendekatan Dakwah Kultural Didik Eko II
 
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraBab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
 
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraBab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
 
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantaraBab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
Bab 7 sejarah perkembangan islam di nusantara
 

More from Nur Shofiyah

More from Nur Shofiyah (6)

Struktur hati
Struktur hatiStruktur hati
Struktur hati
 
Explanation text
Explanation textExplanation text
Explanation text
 
Report text (tv)
Report text (tv)Report text (tv)
Report text (tv)
 
explanation text
explanation textexplanation text
explanation text
 
Asuransi
AsuransiAsuransi
Asuransi
 
sejarah sriwijaya dan melayu
sejarah sriwijaya dan melayusejarah sriwijaya dan melayu
sejarah sriwijaya dan melayu
 

Recently uploaded

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 

wali sanga dan peranannya

  • 1. 1. Elsa Salma Azalea (06) 2. Fuad Amin (08) 3. Nur Sofiyah (15) 4. Resnita Ika Septina (20)
  • 3. SUNAN GRESIK Nama aslinya Maulana Malik Ibrahim. Berasal dari Persia. Ia menyebarkan agama Islam di Gresik dan sekitarnya. Setelah mendedikasikan dirinya di Gresik, Jawa Timur, beliau mendapat gelar Maulana Magribi, Syekh Magribi, dan Sunan Gresik. Maulana Magribi datang ke Jawa tahun 1404 M. Kedatangan beliau jauh sesudah agama islam masuk di Jawa Timur. Hal ini dapat diketahui dari batu nisan seorang wanita muslim bernama Fatimah binti Maimun yang wafat pada tahun 476 H atau 1087 M. Sejak beliau berada di Gresik, hasil pertanian rakyat Gresik meningkat tajam. Kepribadiannya yang baik menarik hati penduduk setempat sehingga mereka berbondong-bondong untuk masuk agama Islam dengan suka rela dan menjadi pengikut beliau yang setia. Malik Ibrahim menetap di Gresik dengan mendirikan masjid dan pesantren untuk mengajarkan agama Islam kepada mereka sampai ia wafat.
  • 5. SUNAN AMPEL Nama kecilnya Raden Rahmat putra dari Raja Campa. Berasal dari Campa. Sunan Ampel lahir pada tahun 1401. Sunan Ampel merupakan pelanjut perjuangan Maulana Malik Ibrahim yang sangat handal. Sunan Ampel juga yang pertama kali menciptakan Huruf Pegon atau tulisan Arab berbunyi bahasa Jawa. Hingga sekarang huruf pegon masih dipakai sebagai bahan pelajaran agama Islam di kalangan pesantren. Hasil didikan Sunan Ampel yang terkenal adalah falsafah Mo Limo yaitu Moh Main, Moh Ngombe, Moh Maling, Moh Madat, dan Moh Madon. Sunan Ampel wafat pada tahun 1481 M.
  • 7. SUNAN BONANG Nama aslinya adalah Raden Makdum Ibrahim. Berasal dari Tuban Jawa Timur. Sunan Bonang merupakan putra dari Sunan Ampel. Ia terkenal sebagai ahli ilmu kalam dan tauhid. Beliau juga dianggap sebagai pencipta gending pertama dalam rangka mengembangkan ajaran Islam di pesisir utara Jawa Timur. Sunan Bonang dan para wali lainnya dalam menyebarkan agama islam selalu menyesuaikan diri dengan corak kehidupan masyarakat Jawa yang sangat menggemari wayang serta musik gamelan. Mereka memanfaatkan pertunjukkan tradisional itu sebagai media dakwah Islam, dengan menyisipkan napas Islam ke dalamnya. Sunan Bonang menciptakan lagu yang dikenal dengan tembang Durma. Sunan Bonang wafat di Pulau Bawean pada tahun 1525 M.
  • 9. SUNAN DRAJAT Nama aslinya adalah Raden Maunat Syarifudin/Raden Qasim. Beliau merupakan putra dari Sunan Ampel dan Dewi Candrawati. Raden Qasim diberi tugas untuk berdakwah di daerah sebelah barat Gresik. Di Desa Jalang beliau mendirikan pesantren. Di sana beliau membangun surau/mushola yang juga dimanfaatkan untuk tempat berdakwah. Ia juga menciptakan gending Jawa, Pangkur. Di tempat baru itu beliau berdakwah dengan menggunakan kesenian rakyat, yaitu dengan menabuh seperangkat gamelan untuk mengumpulkan orang, setelah itu diberi ceramah agama. Demikianlah kecerdikan Raden Qasim dalam mengadakan pendekatan kepada rakyat dengan menggunakan kesenian rakyat sebagai media dakwahnya. Sampai sekarang seperangkat gamelan itu masih tersimpan dengan baik di museum dekat makamnya. Beliau wafat pada pertengahan abad ke 16.
  • 11. SUNAN KALIJAGA Nama aslinya adalah Raden Sahid. Raden Sahid sebenarnya anak muda yang patuh dan kuat kepada agama dan orang tua, tapi tidak bisa menerima keadaan sekelilingnya yang terjadi banyak ketimpangan, hingga dia mencari makanan dari gudang kadipaten dan dibagikan kepada rakyatnya. Tapi ketahuan ayahnya, hingga dihukum yaitu tangannya dicampuk 100 kali sampai banyak darahnya dan diusir. Raden Sahid diangkat menjadi murid oleh Sunan Bonang lalu disuruh menunggui tongkatnya di depan kali sampai berbulan-bulan sampai seluruh tubuhnya berlumut. Maka Raden Sahid disebut Sunan Kalijaga. Sunan Kalijaga menggunakan kesenian dalam rangka penyebaran Islam, antara lain wayang, sastra dan berbagai kesenian lainnya. Ia juga mengenalkan tradisi Maulid atau tradisi Sekaten. Sunan Kalijaga wafat pada pertengahan abad ke 15 dan dimakamkan di Desa Kadilangu, Demak, Jawa Tengah.
  • 13. SUNAN GIRI Sunan Giri atau Raden Paku adalah wali yang secara aktif ikut merencanakan berdirinya negara serta terlibat dalam penyerangan ke Majapahit sebagai penasihat militer dan merupakan salah seorang santri Sunan Ampel. Ia berasal dari Blambangan yang sekarang dikenal Banyuwangi. Sunan Giri dikenal sangat dermawan. Sunan Giri berperan dalam penyebaran Islam. Beliau juga menciptakan tembang-tembang dolanan anak kecil yang bernapas Islami, seperti jemufan. Ia juga dikenal sebagai seniman yang menciptakan gending Jawa, Asmaradana dan Pucung. Dimakamkan di Gresik, Surabaya.
  • 15. SUNAN KUDUS Sunan Kudus berasal dari Blora Jawa Tengah dengan nama asli Jafar Sodiq putra dari RM Usman Haji atau Sunan Ngundung. Ia mendapat julukan wali al-‘im. Beliau pernah berjasa memberantas penyakit yang menelan banyak korban di Palestina. Sekembalinya ke Jawa ia mendirikan masjid di daerah Loran tahun 1549, masjid itu diberi nama Masjid Al-Aqsa atau Al Manar ( Masjid Menara Kudus ) dan daerahnya diberi nama Kudus. Sunan Kudus banyak berguru pada Sunan Kalijaga, dalam berdakwah juga meniru pendekatan Sunan Kalijaga yaitu toleran pada budaya setempat dengan memanfaatkan simbol-simbol Hindu-Buddha (akulturasi). Beliau menciptakan berbagai cerita keagamaan. Yang paling terkenal adalah Gending Maskumambang dan Mijil. Sunan Kudus wafat pada tahun 1550 M dan dimakamkan di Kudus.
  • 17. SUNAN MURIA Sunan Muria adalah putra Sunan Kalijaga dengan nama aslinya adalah Raden Prawata. Beliau lebih dikenal dengan nama Sunan Muria karena pusat kegiatan dakwahnya dan makamnya terletak di Gunung Muria. Sasaran dakwah beliau adalah para pedagang, nelayan, dan rakyat jelata. Salah satu hasil dakwahnya lewat seni adalah lagu “Sinom” dan “Kinanti”. Beliau juga banyak mengisi tradisi Jawa dengan nuansa Islami seperti nelung dino, mitung dino, ngatus dino dan sebagainya. Sunan Muria wafat pada abad ke 16.
  • 19. SUNAN GUNUNG JATI Nama aslinya Syarif Hidayatulloh attau Falatehan. Dialah pendiri dinasti raja-raja Cirebon dan Banten. Syarif Hidayatulloh berangkat ke tanah Jawa untuk mengamalkan ilmunya. Di sana beliau bersama ibunya disambut gembira oleh pangeran Cakra Buana. Sunan Gunung Jati dinikahkan dengan putri Cakra Buana Nyi Pakung Wati kemudian ia diangkat menjadi pangeran Cakra Buana. Setelah Cirebon resmi berdiri sebagai sebuah kerajaan Islam yang bebas dari kekuasaan Padjadjaran. Sultan mengangkatnya menjadi panglima angkatan perang yang bertugas menguasai Sunda Kelapa dan Cirebon. Dari Cirebon, ia mengembangkan agama Islam ke daerah-daerah lainnya di Jawa Barat.