SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Download to read offline
1
TUGAS MANDIRI
LINGKUNGAN KERJA DAN PENGENDALIANNYA
Oleh:
Roy Chandra S
2013201075
Dosen Pengampu:
Nurdin, SKM, MPH
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS FORT DE KOCK BUKITTINGGI TAHUN
2022
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi rahmat dan
karunia-Nya sehingga bisa mengerjakan makalah ini sampai selesai. Makalah ini berjudul
“Lingkungan Kerja” yang berisi tentang lingkungan kerja yang baik beserta keselamatan
dan kesehatan dalam lingkungan kerja. Dengan adanya lingkungan kerja yang baik dan
standar sesuai dengan peraturan standar industri, pihak-pihak yang terlibat dalam industry
dapat bekerja dengan nyaman dan mengurangi rasa kekhawatirn akan kecelakaan kerja.
Dalam pembuatan makalah ini, saya banyak dibantu oleh berbagai pihak terutama dalam
pengumpulan materi. Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada pihak yang
telah membantu.
Dengan selesainya makalah ini bukan berarti telah menyempurnakan makalah ini. Saya
menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Hal ini dikarenakan keterbatasan
kemampuan dan pengetahuan saya. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran
yang membangun untuk pengembangan makalah selanjutnya. Semoga makalah dengan
judul “Lingkungan Kerja” ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR ................................................................................................................. i
DAFTAR ISI ................................................................................................................................ ii
BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................................ 1
B. Tujuan Penulisan ..................................................................................................................... 1
BAB 2 PEMBAHASAN .............................................................................................................. 2
A. Pengertian ................................................................................................................................ 2
B. Jenis Lingkungan Kerja ........................................................................................................... 2
C. Faktor Lingkungan Kerja ......................................................................................................... 3
D. K3 Dalam Lingkungan Kerja................................................................................................... 4
E. Manfaat Lingkungan Kerja ...................................................................................................... 5
F. Pengendalian Lingkungan Kerja .............................................................................................. 6
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................................................. 8
B. Saran ........................................................................................................................................ 8
DAFTAR PUSTAKA
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Nitisemito (2001) ”Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada
disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas-
tugas yang diembankan.” Lingkungan kerja yang kondusif memberikan rasa aman dan
memungkinkan para pegawai untuk dapat berkerja optimal. Lingkungan kerja dapat
mempengaruhi emosi pegawai. Jika pegawai menyenangi lingkungan kerja dimana dia
bekerja, maka pegawai tersebut akan betah di tempat kerjanya untuk melakukan
aktivitas sehingga waktu kerja dipergunakan secara efektif dan optimis prestasi kerja
pegawai juga tinggi. Lingkungan kerja tersebut mencakup hubungan kerja yang
terbentuk antara sesama pegawai dan hubungan kerja antar bawahan dan atasan serta
lingkungan fisik tempat pegawai bekerja.
Faktor lingkungan kerja sangat berpengaruh terhadap performansi kerja yang pada
akhirnya akan berpengaruh terhadap produktivitas pekerja. Menurut Alex S Nitisemito
(2000:183) mendefinisikan lingkungan kerja sebagai berikut : “Lingkungan kerja
adalah segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya
dalam menjalankan tugas-tugas yang diembankan”. Jenis lingkungan kerja terbagi
menjadi dua: (a) lingkungan kerja fisik, dan (b) lingkungan kerja non fisik.
Dengan adanya standar lingkungan kerja yang sesuai, maka kebutuhan factor-faktor
dalam lingkungan kerja dapat dipenuhi oleh industry maupun perusahaan. Dengan
terpenuhinya factor tersebut, karyawan yang bekerja dapat lebih nyaman dalam
melaksanakan perjaannya. Industri di Indonesia masih banyak yang belum
memperhatikan factor-faktor tersebut. Sehingga belum memnuhi standar lingkungan
kerja yang sudah ditentukan oleh Standar Nasional Indonesia (SNI).
B. Tujuan
Tujuan dibuatnya makalah ini yaitu :
1. Mengetahui jenis lingkungan kerja.
2. Mengetahui faktor lingkungan kerja.
3. Mengetahui kesehatan dan keselamat kerja (K3) dalam lingkungan kerja.
4. Memahami manfaat lingkungan kerja
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Lingkungan kerja merupakan salah satu faktor yang dapat mendorong karyawan
bekerja secara maksimal untuk kemajuan perusahaan. Sedangkan menurut Gauzali
Saydam mengemukakan bahwa lingkungan kerja adalah “Keseluruhan sarana dan
prasarana kerja yang ada disekitar karyawan yang sedang melakukan pekerjaan yang
dapat mempengaruhi perkerjaan itu sendiri” (Saydam, 2000:266). Pada dasarnya
lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang ada disekitar pekerja dan dapat
mempengaruhi mereka dalam menjalankan tugasnya.
Dari beberapa pendapat di atas maka jelaslah bahwa yang dimaksud dengan kondisi
lingkungan kerja adalah suatu kondisi atau keadaan yang ada disekitar lingkungan
tempat bekerja yang dapat mempengaruhi kinerja seseorang dalam melaksanakan tugas-
tugasnya baik secara langsung maupun tidak langsung dan mempengaruhi optimalisasi
hasil yang diperoleh dan berpengaruh juga terhadap produktivitas perusahaan secara
umum.
B. Jenis Lingkungan Kerja
1. Lingkungan kerja fisik
Menurut Sedarmayanti (2001:21), Lingkungan kerja fisik adalah semua keadaan
berbentuk fisik yang terdapat di sekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi
karyawan baik secara langsung maupun scara tidak langsung.
Lingkungan kerja fisik dapat dibagi dalam dua kategori, yakni :
a. Lingkungan yang langsung berhubungan dengan karyawan (Seperti: pusat kerja,
kursi, meja dan sebagainya)
b. Lingkungan perantara atau lingkungan umum dapat juga disebut lingkungan
kerja yang mempengaruhi kondisi manusia, misalnya :temperatur, kelembaban,
sirkulasi udara, pencahayaan, kebisingan, getaran mekanis, bau tidak sedap,
warna, dan lain-lain.
Untuk dapat memperkecil pengaruh lingkungan fisik terhadap karyawan, maka
langkah pertama adalah harus mempelajari manusia, baik mengenai fisik dan tingkah
3
lakunya maupun mengenai fisiknya, kemudian digunakan sebagai dasar memikirkan
lingkungan fisik yang sesuai.
2. Lingkungan kerja non-fisik
Menurut Sedarmayanti (2007) menyatakan bahwa lingkungan kerja non fisik
adalah semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja, baik
dengan atasan maupun dengan sesama rekan kerja ataupun hubungan dengan
bawahan”. Lingkungan kerja non fisik ini merupakan lingkungan kerja yang tidak
bisa diabaikan. Menurut Nitisemito (2001) perusahan hendaknya dapat
mencerminkan kondisi yang mendukung kerja sama antara tingkat atasan, bawahan
maupun yang memiliki status jabatan yang sama di perusahaan. Kondisi yang
hendaknya diciptakan adalah suasana kekeluargaan, komunikasi yang baik dan
pengendalian diri. Membina hubungan yang baik antara sesama rekan kerja,
bawahan maupun atasan harus dilakukan karena kita saling membutuhkan.
Hubungan kerja yang terbentuk sangat mempengaruhi psikologis karyawan.
Menurut Mangkunegara (2009), untuk menciptakan hubungan hubungan yang
harmonis dan efektif, pimpinan perlu: 1) meluangkan waktu untuk mempelajari
aspirasi-aspirasi emosi pegawai dan bagaimana mereka berhubungan dengan tim
kerja dan 2) menciptakan suasana yang meningkatkatkan kreativitas. Pengelolaan
hubungan kerja dan pengendalian emosional di tempat kerja itu sangat perlu untuk
diperhatikan karena akan memberikan dampak terhadap prestasi kerja pegawai. Hal
ini disebabkan karena manusia itu bekerja bukan sebagai mesin. Manusia
mempunyai perasaan untuk dihargai dan bukan bekerja untuk uang saja.
C. Faktor Lingkungan Kerja
Menurut Robbins (2002) Lingkungan kerja fisik juga merupakan faktor penyebab
stress kerja pegawai yang berpengaruh pada prestasi kerja. Faktor-faktor yang
mempengaruhi lingkungan kerja fisik adalah:
a) suhu,
b) kebisingan,
c) penerangan,
d) mutu udara.”
4
1. Suhu
Suhu adalah suatu variabel dimana terdapat perbedaan individual yang besar.
Dengan demikian untuk memaksimalkan produktivitas, adalah penting bahwa
pegawai bekerja di suatu lingkungan dimana suhu diatur sedemikian rupa sehingga
berada diantara rentang kerja yang dapat diterima setiap individu.
1. Kebisingan
Bukti dari telaah-telaah tentang suara menunjukkan bahwa suara-suara yang
konstan atau dapat diramalkan pada umumnya tidak menyebabkan penurunan
prestasi kerja sebaliknya efek dari suara-suara yang tidak dapat diramalkan
memberikan pengaruh negatif dan mengganggu konsentrasi pegawai.
2. Penerangan
Bekerja pada ruangan yang gelap dan samara-samar akan menyebabkan
ketegangan pada mata. Intensitas cahaya yang tepat dapat membantu pegawai dalam
mempelancar aktivitas kerjanya. Tingkat yang tepat dari intensitas cahaya juga
tergantung pada usia pegawai. Pencapaian prestasi kerja pada tingkat penerangan
yang lebih tinggi adalah lebih besar untuk pegawai yang lebih tua dibanding yang
lebih muda.
3. Mutu Udara
Merupakan fakta yang tidak bisa diabaikan bahwa jika menghirup udara yang
tercemar membawa efek yang merugikan pada kesehatan pribadi. Udara yang
tercemar dapat menggangu kesehatan pribadi pegawai. Udara yang tercemar di
lingkungan kerja dapat menyebabkan sakit kepala, mata perih, kelelahan, lekas
marah, dan depresi.
D. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam lingkungan kerja
Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat
dan aman baik itu bagi pekerjaannya, perusahaan maupun bagi masyarakat dan
lingkungan sekitar pabrik atau tempat kerja tersebut. Keselamatan dan kesehatan kerja
juga merupakan suatu usaha untuk mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak
selamat, yang dapat mengakibatkan kecelakaan.
Keselamatan dan kesehatan kerja menunjuk kepada tradisi – tradisi fisiologis –
Fisikal dan psikologis tenaga kerja yang diakibatkan oleh lingkungan kerja yang
disediakan oleh perusahaan. Adapun tujuan dan pentingnya keselamatan kerja adalah
sebagai berikut. :
5
a. Manfaat Lingkungan Yang Aman Dan Sehat
Jika perusahaan dapat menurunkan tingkat dan beratnya kecelakaan –
kecelakaan kerja, penyakit, dan hal – hal yang berkaitan dengan stress, serta mampu
meningkatkan kulitas kehidupan kerja para pekerja, perusahan akan semakin efektif.
Peningkatan – peningkatan terhadap hal ini akan mengasilkan :
• Mengingkatkan produktivitas karena menurunnya jumlah hari kerja yang hilang
• Menginkatnya efisensi dan kualitas kerja yang lebih berkomitmen
• Menurunnya biaya – biaya kesehatan dan asuransi
• Tingkat Kompensasi pekerja dan pembayaran langsung yang lebih rendah karena
menurunnya pengajuan klaim
• Felksibilitas dan adaptabilitas yang lebih besar sebagai akibat dari meningkatnya
partisipasi dan rasa kepemilikan
• Rasio seleski tenaga kerja yang lebih baik karena meningkatnya citra perusahaan.
b. Kerugian Lingkungan Kerja Yang Tidak Aman dan Tidak Sehat
Jumlah biaya yang besar sering muncul karena ada kerugian – kerugian akibat
kematian dan kecelakaan di tempat kerja dan kerugian menderita penyakit – penyakit
yang berkaitan dengan kondisi pekerjaan
E. Manfaat lingkungan kerja
Menurut Ishak dan Tanjung (2003), manfaat lingkungan kerja adalah menciptakan
gairah kerja, sehingga produktivitas dan prestasi kerja meningkat. Sementara itu,
manfaat yang diperoleh karena bekerja dengan orang-orang yang termotivasi adalah
pekerjaan dapat diselesaikan dengan tepat. Yang artinya pekerjaan diselesaikan sesuai
standard yang benar dan dalam skala waktu yang ditentukan. Prestasi kerjanya akan
dipantau oleh individu yang bersangkutan, dan tidak akan menimbulkan terlalu banyak
pengawasan serta semangat juangnya akan tinggi.
Lingkungan kerja yang baik yaitu lingkungan kerja yang kondusif. Lingkungan
kerja yang kondusif di tempat kerja adalah salah satu syarat untuk menciptakan kinerja
perusahaan yang lebih baik. Lingkungan kerja yang kondusif sendiri bisa tercipta jika
adanya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan maupun antar para bawahan
sendiri.
Perusahaan juga harus bisa menciptakan rasa kepercayaan yang tinggi terhadap
6
bawahan ataupun antar karyawan dalam arti para karyawan merasa tidak ada rasa saling
curiga justru saling menjaga. Jika sudah tercipta seperti ini maka lingkungan kerja yang
kondusif akan lebih mudah tercipta. Hal di atas inilah yang nantinya akan menimbulkan
motivasi kerja yang tinggi bagi setiap karyawannya, dan akhirnya kontribusi dari setiap
karyawan semakin mudah didapatkan.
Ada banyak hal untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, namun yang
pasti antara atasan atau pimpinan dan bawahan memiliki visi yang sama bagaimana
lingkungan kerja tersebut memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap orang yang
berada di dalamnya . Perusahaan perduli dan memperhatikan para karyawannya,
demikian juga sebaliknya. Yang akhirnya bisa menimbulkan motivasi kerja karyawan
dan kinerja perusahaan.
F. Pengendalian Lingkungan Kerja
Pengendalian kerja secara umum bertujuan untuk menghilangkan dan mengurangi paparan
dari zat berbahaya di lingkungan kerja. Selain itu, pengendalian lingkungan kerja juga
dimaksudkan untuk:
1. Penerapan metode dan teknik tertentu untuk meminimumkan tingkat faktor bahaya
lingkungan kerja industry sampai batas yang masih dapat ditolerir oleh manusia dan
lingkungannya dengan Nilai Ambang Batas (NAB).
2. Nilai Ambang Batas Bahan Kimia adalah batas kadar rata-rata dari bahan kimia
dalam lingkungan kerja industry., agar tenaga kerja yang bekerja paling lama 8
jam/hari dan atau 40 jam/minggu tidak mengalami gangguan kesehatan ataupun
gangguan kenyamanan kerja.
Tahapan pengenalan dan evaluasi tidak dapat menjamin menjadi satu lingkungan kerja yang
sehat. Jadi hanya dapat dicapai dengan teknologi pengendalian yang adekuat untuk
mencegah efek kesehatan yang merugikan di kalangan para pekerja maka pengendalian
dibagi menjadi beberapa cara, yaitu:
a. Pengendalian lingkungan (environmental control measure)
Desain dan tata letak yang kuat serta penghilangan atau pengurangan bahan berbahaya pada
sumbernya
b. Pengendalian Secara Teknik
Melalui tindakan teknis dan menggunakan peralatan mekanik guna
meniadakan/meminumkan potensi bahaya lingkungan kerja industry (dengan
7
acara:eliminasi, isolasi, perbaikan proses, perubahan proses, pembuatan ventilasi,
pemasangan alat pengaman).
c. Pengendalian Secara Administratif
Menggunakan teknik manajemen/pengelolaan (mengatur rotasi kerja, mengatur route kerja,
pelatihan tenaga kerja, pembatasan jumlah jam kerja di lingkungan tertentu.
d. Pengendalian perorangan (personal control measure)
Penggunaan alat pelindung diri perorangan merupakan alternatif lain untuk melindungi
pekerja dari bahaya kesehatan. Namun, alat pelindung harus sesuai dan adekuat.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari makalah isi makalah ini dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja merupakan
hal – hal yang termasuk dalam sarana dan prasarana yang mendukung berjalannya
sistem kerja dalam perusahaan. Lingkungan kerja memiliki dua jenis yang berbeda,
yaitu lingkungan kerja fisik yang merupakan faktor yang mempengaruhi lingkungan
kerja berupa fisik dan lingkungan kerja non-fisik yang mempengaruhi lingkungan kerja
berupahubungan antar rekan kerja.
Dalam lingkungan kerja ada faktor-faktor yang sangat penting untuk menjadikan
lingkungan kerja yang kondusif. Faktor tersebut antara lain suhu, kebisingan,
pencahayaan, dan mutu udara. Hal itu harus diperhatikan dan disesuaikan dengan
standar yang semestinya untuk menjaga serta mengantisipasi kecelakaan kerja dan
menjaga kesehatan komponen yang ada dalam lingkungan kerja tersebut.
B. Saran
Adapun saran yang dapat kami berikan sebagai beikut :
Perusahaan yang baik harus mengetahui tentang lingkungan kerja dan standar
lingkungan kerja yang sesuai standar yang telah ada, dalam hal ini sesuai dengan
Standar Nasional Indonesia (SNI). Untuk mencapainya dengan memperhaitakan faktor-
faktor yang mempengaruhi lingkungan kerja yang ada.
Perusahaan juga harus memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja untuk
semua komponen terutama untuk karyawan, karena pekerjaan berat ada pada karyawan.
Dengan itu, komponen perusahaan akan merasa nyaman dalam bekerja yang akan
membuat lingkungan kerja menjadi lingkungan kerja yang kondusif.
9
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Diakses tanggal 22 April 2013 dari
http://www.gajimu.com/main/pekerjaan-yanglayak/keselamatan-dan-kesehatan-
kerja
Anonim. 2011. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Disiplin kerja. Diakses tanggal 22 April
2013 dari
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20494/4/Chapter%20II.pdf
Anonim. 2011. Pengertian Lingkungan Kerja. Diakses tanggal 22 April 2013 dari
http://www.majalahpendidikan.com/2011/10/pengertian-lingkungan-kerja.html
Juliaty, Tetty. 2012. Menciptakan Lingkungan Kerja yang Kondusif. Diakses tanggal 22
April 2013 dari
http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2012/12/09/893/menciptakan_lingku
ngan_kerja_yang_kondusif/#.UXR6Vkp5Kas

More Related Content

What's hot

Analisis lingkungan Bisnis
Analisis lingkungan BisnisAnalisis lingkungan Bisnis
Analisis lingkungan BisnisPT Lion Air
 
Presentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDMPresentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDMShin Soo Rin
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMReza Aprianti
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udarapanjinugroho
 
Hubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusia
Hubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusiaHubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusia
Hubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusiaMaxMedia
 
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahRizki Kamaratih
 
Makalah lingkungan bisnis ( pengantar bisnis)
Makalah lingkungan  bisnis ( pengantar bisnis)Makalah lingkungan  bisnis ( pengantar bisnis)
Makalah lingkungan bisnis ( pengantar bisnis)Ruhilatul Ilma
 
Makalah psikologi industri sikap kerja
Makalah psikologi industri sikap kerjaMakalah psikologi industri sikap kerja
Makalah psikologi industri sikap kerjaDayang Sari Andriani
 
Pengaruh lingkungan kerja
Pengaruh lingkungan kerjaPengaruh lingkungan kerja
Pengaruh lingkungan kerjayuniwahyuni27
 
Sistem manajemen pertamina
Sistem manajemen pertaminaSistem manajemen pertamina
Sistem manajemen pertaminaBryan Pradinda
 
Contoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanContoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanZakiyul Mu'min
 
Audit lingkungan
Audit lingkunganAudit lingkungan
Audit lingkunganfirdaus78
 
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaFrans Dione
 

What's hot (20)

Evaluasi kinerja (18 1-07)
Evaluasi kinerja (18 1-07)Evaluasi kinerja (18 1-07)
Evaluasi kinerja (18 1-07)
 
Contoh Job Analysis
Contoh Job AnalysisContoh Job Analysis
Contoh Job Analysis
 
Contoh Review Jurnal
Contoh Review JurnalContoh Review Jurnal
Contoh Review Jurnal
 
Analisis lingkungan Bisnis
Analisis lingkungan BisnisAnalisis lingkungan Bisnis
Analisis lingkungan Bisnis
 
Pkl bab 1
Pkl bab 1Pkl bab 1
Pkl bab 1
 
Presentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDMPresentasi Pemeliharaan SDM
Presentasi Pemeliharaan SDM
 
Masalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDMMasalah dan Tantangan MSDM
Masalah dan Tantangan MSDM
 
Power point pencemaran udara
Power point pencemaran udaraPower point pencemaran udara
Power point pencemaran udara
 
Hubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusia
Hubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusiaHubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusia
Hubungan Industrial dalam manajemen sumber daya manusia
 
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
 
Makalah lingkungan bisnis ( pengantar bisnis)
Makalah lingkungan  bisnis ( pengantar bisnis)Makalah lingkungan  bisnis ( pengantar bisnis)
Makalah lingkungan bisnis ( pengantar bisnis)
 
Makalah psikologi industri sikap kerja
Makalah psikologi industri sikap kerjaMakalah psikologi industri sikap kerja
Makalah psikologi industri sikap kerja
 
Pengaruh lingkungan kerja
Pengaruh lingkungan kerjaPengaruh lingkungan kerja
Pengaruh lingkungan kerja
 
Pencemaran Udara
 Pencemaran Udara Pencemaran Udara
Pencemaran Udara
 
Sistem manajemen pertamina
Sistem manajemen pertaminaSistem manajemen pertamina
Sistem manajemen pertamina
 
Contoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaanContoh proposal pkm kewirausahaan
Contoh proposal pkm kewirausahaan
 
Audit lingkungan
Audit lingkunganAudit lingkungan
Audit lingkungan
 
Contoh Modul
Contoh Modul Contoh Modul
Contoh Modul
 
Perencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusiaPerencanaan sumber daya manusia
Perencanaan sumber daya manusia
 
PPT LAPORAN MAGANG.pptx
PPT LAPORAN MAGANG.pptxPPT LAPORAN MAGANG.pptx
PPT LAPORAN MAGANG.pptx
 

Similar to Makalah Lingkungan Kerja.pdf

392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx
392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx
392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docxAbdulAzis497509
 
42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf
42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf
42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdfDelvinaAudina
 
Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13
Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13
Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13Aries Veronica
 
Lingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptx
Lingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptxLingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptx
Lingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptxChoirulArif1
 
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...RosalinaKartikaSari1
 
ppt Psikologi Kerekayasaan
ppt Psikologi Kerekayasaanppt Psikologi Kerekayasaan
ppt Psikologi KerekayasaanShera nisaka
 
bab1 Latar belakang revisi2
bab1 Latar belakang revisi2bab1 Latar belakang revisi2
bab1 Latar belakang revisi2Mhd Zain A
 
Makalah dani andika
Makalah dani andikaMakalah dani andika
Makalah dani andikaAndikadani
 
ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...
ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI  TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI  TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...
ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...Aktfe Ummy
 
Social and organizational foundations of ergonomics pemil herdiana 60172100...
Social and  organizational foundations of  ergonomics pemil herdiana 60172100...Social and  organizational foundations of  ergonomics pemil herdiana 60172100...
Social and organizational foundations of ergonomics pemil herdiana 60172100...PemilHerdiana
 
Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)
Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)
Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)Satria Anugerah Suhendra
 

Similar to Makalah Lingkungan Kerja.pdf (20)

Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx
392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx
392639938-Makalah-Pengaruh-Lingkungan-Kerja.docx
 
42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf
42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf
42124-Article Text-66987-1-10-20210722.pdf
 
Persentasi jurnal sdm
Persentasi jurnal sdmPersentasi jurnal sdm
Persentasi jurnal sdm
 
Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13
Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13
Kolegial: Jurnal Manajemen, Bisnis dan Akuntansi: Volume 1 No 1: jan-jun 13
 
Jurnal m. deni
Jurnal m. deniJurnal m. deni
Jurnal m. deni
 
Lingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptx
Lingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptxLingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptx
Lingkungan Kerja Aman dan sehat klp2 (1).pptx
 
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA FISIK, LINGKUNGAN KERJA NON FISIK DAN FASILITAS KER...
 
Ipi190037
Ipi190037Ipi190037
Ipi190037
 
ppt Psikologi Kerekayasaan
ppt Psikologi Kerekayasaanppt Psikologi Kerekayasaan
ppt Psikologi Kerekayasaan
 
ekonomi
ekonomiekonomi
ekonomi
 
2
22
2
 
Pio bu laila
Pio bu laila Pio bu laila
Pio bu laila
 
bab1 Latar belakang revisi2
bab1 Latar belakang revisi2bab1 Latar belakang revisi2
bab1 Latar belakang revisi2
 
Terbaru k3
Terbaru k3Terbaru k3
Terbaru k3
 
Makalah dani andika
Makalah dani andikaMakalah dani andika
Makalah dani andika
 
ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...
ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI  TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI  TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...
ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KA...
 
Social and organizational foundations of ergonomics pemil herdiana 60172100...
Social and  organizational foundations of  ergonomics pemil herdiana 60172100...Social and  organizational foundations of  ergonomics pemil herdiana 60172100...
Social and organizational foundations of ergonomics pemil herdiana 60172100...
 
Studi kasus konflik lingkungan kerja
Studi kasus konflik lingkungan kerjaStudi kasus konflik lingkungan kerja
Studi kasus konflik lingkungan kerja
 
Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)
Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)
Faktor faktor lingkungan kerja di lab. makalah k3 industri satria as (ulm)
 

More from nagaganas1

2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdfnagaganas1
 
Mendeley zilhana (4).pdf
Mendeley zilhana (4).pdfMendeley zilhana (4).pdf
Mendeley zilhana (4).pdfnagaganas1
 
18106-46251-1-PB (1).pdf
18106-46251-1-PB (1).pdf18106-46251-1-PB (1).pdf
18106-46251-1-PB (1).pdfnagaganas1
 
23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf
23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf
23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdfnagaganas1
 
4869-37659-3-PB.pdf
4869-37659-3-PB.pdf4869-37659-3-PB.pdf
4869-37659-3-PB.pdfnagaganas1
 
323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)
323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)
323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)nagaganas1
 
Standar k3 di fasyankes
Standar k3 di fasyankesStandar k3 di fasyankes
Standar k3 di fasyankesnagaganas1
 

More from nagaganas1 (8)

2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
2968-Article Text-7795-1-10-20191111.pdf
 
Mendeley zilhana (4).pdf
Mendeley zilhana (4).pdfMendeley zilhana (4).pdf
Mendeley zilhana (4).pdf
 
18106-46251-1-PB (1).pdf
18106-46251-1-PB (1).pdf18106-46251-1-PB (1).pdf
18106-46251-1-PB (1).pdf
 
23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf
23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf
23564-Article Text-58934-1-10-20181101.pdf
 
4869-37659-3-PB.pdf
4869-37659-3-PB.pdf4869-37659-3-PB.pdf
4869-37659-3-PB.pdf
 
323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)
323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)
323492790 kesiapan-rumah-sakit-dalam-penyusunan-hospital-disaster-plan (1)
 
Pedoman k3rs
Pedoman k3rsPedoman k3rs
Pedoman k3rs
 
Standar k3 di fasyankes
Standar k3 di fasyankesStandar k3 di fasyankes
Standar k3 di fasyankes
 

Recently uploaded

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfKartiniIndasari
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10maulitaYuliaS
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 

Recently uploaded (20)

Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 

Makalah Lingkungan Kerja.pdf

  • 1. 1 TUGAS MANDIRI LINGKUNGAN KERJA DAN PENGENDALIANNYA Oleh: Roy Chandra S 2013201075 Dosen Pengampu: Nurdin, SKM, MPH PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS FORT DE KOCK BUKITTINGGI TAHUN 2022
  • 2. i KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberi rahmat dan karunia-Nya sehingga bisa mengerjakan makalah ini sampai selesai. Makalah ini berjudul “Lingkungan Kerja” yang berisi tentang lingkungan kerja yang baik beserta keselamatan dan kesehatan dalam lingkungan kerja. Dengan adanya lingkungan kerja yang baik dan standar sesuai dengan peraturan standar industri, pihak-pihak yang terlibat dalam industry dapat bekerja dengan nyaman dan mengurangi rasa kekhawatirn akan kecelakaan kerja. Dalam pembuatan makalah ini, saya banyak dibantu oleh berbagai pihak terutama dalam pengumpulan materi. Oleh karena itu saya mengucapkan terimakasih kepada pihak yang telah membantu. Dengan selesainya makalah ini bukan berarti telah menyempurnakan makalah ini. Saya menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan. Hal ini dikarenakan keterbatasan kemampuan dan pengetahuan saya. Oleh karena itu saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk pengembangan makalah selanjutnya. Semoga makalah dengan judul “Lingkungan Kerja” ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Penulis
  • 3. ii DAFTAR ISI COVER KATA PENGANTAR ................................................................................................................. i DAFTAR ISI ................................................................................................................................ ii BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................................... 1 A. Latar Belakang ........................................................................................................................ 1 B. Tujuan Penulisan ..................................................................................................................... 1 BAB 2 PEMBAHASAN .............................................................................................................. 2 A. Pengertian ................................................................................................................................ 2 B. Jenis Lingkungan Kerja ........................................................................................................... 2 C. Faktor Lingkungan Kerja ......................................................................................................... 3 D. K3 Dalam Lingkungan Kerja................................................................................................... 4 E. Manfaat Lingkungan Kerja ...................................................................................................... 5 F. Pengendalian Lingkungan Kerja .............................................................................................. 6 BAB 3 PENUTUP A. Kesimpulan ............................................................................................................................. 8 B. Saran ........................................................................................................................................ 8 DAFTAR PUSTAKA
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menurut Nitisemito (2001) ”Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas- tugas yang diembankan.” Lingkungan kerja yang kondusif memberikan rasa aman dan memungkinkan para pegawai untuk dapat berkerja optimal. Lingkungan kerja dapat mempengaruhi emosi pegawai. Jika pegawai menyenangi lingkungan kerja dimana dia bekerja, maka pegawai tersebut akan betah di tempat kerjanya untuk melakukan aktivitas sehingga waktu kerja dipergunakan secara efektif dan optimis prestasi kerja pegawai juga tinggi. Lingkungan kerja tersebut mencakup hubungan kerja yang terbentuk antara sesama pegawai dan hubungan kerja antar bawahan dan atasan serta lingkungan fisik tempat pegawai bekerja. Faktor lingkungan kerja sangat berpengaruh terhadap performansi kerja yang pada akhirnya akan berpengaruh terhadap produktivitas pekerja. Menurut Alex S Nitisemito (2000:183) mendefinisikan lingkungan kerja sebagai berikut : “Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas-tugas yang diembankan”. Jenis lingkungan kerja terbagi menjadi dua: (a) lingkungan kerja fisik, dan (b) lingkungan kerja non fisik. Dengan adanya standar lingkungan kerja yang sesuai, maka kebutuhan factor-faktor dalam lingkungan kerja dapat dipenuhi oleh industry maupun perusahaan. Dengan terpenuhinya factor tersebut, karyawan yang bekerja dapat lebih nyaman dalam melaksanakan perjaannya. Industri di Indonesia masih banyak yang belum memperhatikan factor-faktor tersebut. Sehingga belum memnuhi standar lingkungan kerja yang sudah ditentukan oleh Standar Nasional Indonesia (SNI). B. Tujuan Tujuan dibuatnya makalah ini yaitu : 1. Mengetahui jenis lingkungan kerja. 2. Mengetahui faktor lingkungan kerja. 3. Mengetahui kesehatan dan keselamat kerja (K3) dalam lingkungan kerja. 4. Memahami manfaat lingkungan kerja
  • 5. 2 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Lingkungan kerja merupakan salah satu faktor yang dapat mendorong karyawan bekerja secara maksimal untuk kemajuan perusahaan. Sedangkan menurut Gauzali Saydam mengemukakan bahwa lingkungan kerja adalah “Keseluruhan sarana dan prasarana kerja yang ada disekitar karyawan yang sedang melakukan pekerjaan yang dapat mempengaruhi perkerjaan itu sendiri” (Saydam, 2000:266). Pada dasarnya lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang ada disekitar pekerja dan dapat mempengaruhi mereka dalam menjalankan tugasnya. Dari beberapa pendapat di atas maka jelaslah bahwa yang dimaksud dengan kondisi lingkungan kerja adalah suatu kondisi atau keadaan yang ada disekitar lingkungan tempat bekerja yang dapat mempengaruhi kinerja seseorang dalam melaksanakan tugas- tugasnya baik secara langsung maupun tidak langsung dan mempengaruhi optimalisasi hasil yang diperoleh dan berpengaruh juga terhadap produktivitas perusahaan secara umum. B. Jenis Lingkungan Kerja 1. Lingkungan kerja fisik Menurut Sedarmayanti (2001:21), Lingkungan kerja fisik adalah semua keadaan berbentuk fisik yang terdapat di sekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan baik secara langsung maupun scara tidak langsung. Lingkungan kerja fisik dapat dibagi dalam dua kategori, yakni : a. Lingkungan yang langsung berhubungan dengan karyawan (Seperti: pusat kerja, kursi, meja dan sebagainya) b. Lingkungan perantara atau lingkungan umum dapat juga disebut lingkungan kerja yang mempengaruhi kondisi manusia, misalnya :temperatur, kelembaban, sirkulasi udara, pencahayaan, kebisingan, getaran mekanis, bau tidak sedap, warna, dan lain-lain. Untuk dapat memperkecil pengaruh lingkungan fisik terhadap karyawan, maka langkah pertama adalah harus mempelajari manusia, baik mengenai fisik dan tingkah
  • 6. 3 lakunya maupun mengenai fisiknya, kemudian digunakan sebagai dasar memikirkan lingkungan fisik yang sesuai. 2. Lingkungan kerja non-fisik Menurut Sedarmayanti (2007) menyatakan bahwa lingkungan kerja non fisik adalah semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja, baik dengan atasan maupun dengan sesama rekan kerja ataupun hubungan dengan bawahan”. Lingkungan kerja non fisik ini merupakan lingkungan kerja yang tidak bisa diabaikan. Menurut Nitisemito (2001) perusahan hendaknya dapat mencerminkan kondisi yang mendukung kerja sama antara tingkat atasan, bawahan maupun yang memiliki status jabatan yang sama di perusahaan. Kondisi yang hendaknya diciptakan adalah suasana kekeluargaan, komunikasi yang baik dan pengendalian diri. Membina hubungan yang baik antara sesama rekan kerja, bawahan maupun atasan harus dilakukan karena kita saling membutuhkan. Hubungan kerja yang terbentuk sangat mempengaruhi psikologis karyawan. Menurut Mangkunegara (2009), untuk menciptakan hubungan hubungan yang harmonis dan efektif, pimpinan perlu: 1) meluangkan waktu untuk mempelajari aspirasi-aspirasi emosi pegawai dan bagaimana mereka berhubungan dengan tim kerja dan 2) menciptakan suasana yang meningkatkatkan kreativitas. Pengelolaan hubungan kerja dan pengendalian emosional di tempat kerja itu sangat perlu untuk diperhatikan karena akan memberikan dampak terhadap prestasi kerja pegawai. Hal ini disebabkan karena manusia itu bekerja bukan sebagai mesin. Manusia mempunyai perasaan untuk dihargai dan bukan bekerja untuk uang saja. C. Faktor Lingkungan Kerja Menurut Robbins (2002) Lingkungan kerja fisik juga merupakan faktor penyebab stress kerja pegawai yang berpengaruh pada prestasi kerja. Faktor-faktor yang mempengaruhi lingkungan kerja fisik adalah: a) suhu, b) kebisingan, c) penerangan, d) mutu udara.”
  • 7. 4 1. Suhu Suhu adalah suatu variabel dimana terdapat perbedaan individual yang besar. Dengan demikian untuk memaksimalkan produktivitas, adalah penting bahwa pegawai bekerja di suatu lingkungan dimana suhu diatur sedemikian rupa sehingga berada diantara rentang kerja yang dapat diterima setiap individu. 1. Kebisingan Bukti dari telaah-telaah tentang suara menunjukkan bahwa suara-suara yang konstan atau dapat diramalkan pada umumnya tidak menyebabkan penurunan prestasi kerja sebaliknya efek dari suara-suara yang tidak dapat diramalkan memberikan pengaruh negatif dan mengganggu konsentrasi pegawai. 2. Penerangan Bekerja pada ruangan yang gelap dan samara-samar akan menyebabkan ketegangan pada mata. Intensitas cahaya yang tepat dapat membantu pegawai dalam mempelancar aktivitas kerjanya. Tingkat yang tepat dari intensitas cahaya juga tergantung pada usia pegawai. Pencapaian prestasi kerja pada tingkat penerangan yang lebih tinggi adalah lebih besar untuk pegawai yang lebih tua dibanding yang lebih muda. 3. Mutu Udara Merupakan fakta yang tidak bisa diabaikan bahwa jika menghirup udara yang tercemar membawa efek yang merugikan pada kesehatan pribadi. Udara yang tercemar dapat menggangu kesehatan pribadi pegawai. Udara yang tercemar di lingkungan kerja dapat menyebabkan sakit kepala, mata perih, kelelahan, lekas marah, dan depresi. D. Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam lingkungan kerja Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat dan aman baik itu bagi pekerjaannya, perusahaan maupun bagi masyarakat dan lingkungan sekitar pabrik atau tempat kerja tersebut. Keselamatan dan kesehatan kerja juga merupakan suatu usaha untuk mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak selamat, yang dapat mengakibatkan kecelakaan. Keselamatan dan kesehatan kerja menunjuk kepada tradisi – tradisi fisiologis – Fisikal dan psikologis tenaga kerja yang diakibatkan oleh lingkungan kerja yang disediakan oleh perusahaan. Adapun tujuan dan pentingnya keselamatan kerja adalah sebagai berikut. :
  • 8. 5 a. Manfaat Lingkungan Yang Aman Dan Sehat Jika perusahaan dapat menurunkan tingkat dan beratnya kecelakaan – kecelakaan kerja, penyakit, dan hal – hal yang berkaitan dengan stress, serta mampu meningkatkan kulitas kehidupan kerja para pekerja, perusahan akan semakin efektif. Peningkatan – peningkatan terhadap hal ini akan mengasilkan : • Mengingkatkan produktivitas karena menurunnya jumlah hari kerja yang hilang • Menginkatnya efisensi dan kualitas kerja yang lebih berkomitmen • Menurunnya biaya – biaya kesehatan dan asuransi • Tingkat Kompensasi pekerja dan pembayaran langsung yang lebih rendah karena menurunnya pengajuan klaim • Felksibilitas dan adaptabilitas yang lebih besar sebagai akibat dari meningkatnya partisipasi dan rasa kepemilikan • Rasio seleski tenaga kerja yang lebih baik karena meningkatnya citra perusahaan. b. Kerugian Lingkungan Kerja Yang Tidak Aman dan Tidak Sehat Jumlah biaya yang besar sering muncul karena ada kerugian – kerugian akibat kematian dan kecelakaan di tempat kerja dan kerugian menderita penyakit – penyakit yang berkaitan dengan kondisi pekerjaan E. Manfaat lingkungan kerja Menurut Ishak dan Tanjung (2003), manfaat lingkungan kerja adalah menciptakan gairah kerja, sehingga produktivitas dan prestasi kerja meningkat. Sementara itu, manfaat yang diperoleh karena bekerja dengan orang-orang yang termotivasi adalah pekerjaan dapat diselesaikan dengan tepat. Yang artinya pekerjaan diselesaikan sesuai standard yang benar dan dalam skala waktu yang ditentukan. Prestasi kerjanya akan dipantau oleh individu yang bersangkutan, dan tidak akan menimbulkan terlalu banyak pengawasan serta semangat juangnya akan tinggi. Lingkungan kerja yang baik yaitu lingkungan kerja yang kondusif. Lingkungan kerja yang kondusif di tempat kerja adalah salah satu syarat untuk menciptakan kinerja perusahaan yang lebih baik. Lingkungan kerja yang kondusif sendiri bisa tercipta jika adanya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan maupun antar para bawahan sendiri. Perusahaan juga harus bisa menciptakan rasa kepercayaan yang tinggi terhadap
  • 9. 6 bawahan ataupun antar karyawan dalam arti para karyawan merasa tidak ada rasa saling curiga justru saling menjaga. Jika sudah tercipta seperti ini maka lingkungan kerja yang kondusif akan lebih mudah tercipta. Hal di atas inilah yang nantinya akan menimbulkan motivasi kerja yang tinggi bagi setiap karyawannya, dan akhirnya kontribusi dari setiap karyawan semakin mudah didapatkan. Ada banyak hal untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, namun yang pasti antara atasan atau pimpinan dan bawahan memiliki visi yang sama bagaimana lingkungan kerja tersebut memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap orang yang berada di dalamnya . Perusahaan perduli dan memperhatikan para karyawannya, demikian juga sebaliknya. Yang akhirnya bisa menimbulkan motivasi kerja karyawan dan kinerja perusahaan. F. Pengendalian Lingkungan Kerja Pengendalian kerja secara umum bertujuan untuk menghilangkan dan mengurangi paparan dari zat berbahaya di lingkungan kerja. Selain itu, pengendalian lingkungan kerja juga dimaksudkan untuk: 1. Penerapan metode dan teknik tertentu untuk meminimumkan tingkat faktor bahaya lingkungan kerja industry sampai batas yang masih dapat ditolerir oleh manusia dan lingkungannya dengan Nilai Ambang Batas (NAB). 2. Nilai Ambang Batas Bahan Kimia adalah batas kadar rata-rata dari bahan kimia dalam lingkungan kerja industry., agar tenaga kerja yang bekerja paling lama 8 jam/hari dan atau 40 jam/minggu tidak mengalami gangguan kesehatan ataupun gangguan kenyamanan kerja. Tahapan pengenalan dan evaluasi tidak dapat menjamin menjadi satu lingkungan kerja yang sehat. Jadi hanya dapat dicapai dengan teknologi pengendalian yang adekuat untuk mencegah efek kesehatan yang merugikan di kalangan para pekerja maka pengendalian dibagi menjadi beberapa cara, yaitu: a. Pengendalian lingkungan (environmental control measure) Desain dan tata letak yang kuat serta penghilangan atau pengurangan bahan berbahaya pada sumbernya b. Pengendalian Secara Teknik Melalui tindakan teknis dan menggunakan peralatan mekanik guna meniadakan/meminumkan potensi bahaya lingkungan kerja industry (dengan
  • 10. 7 acara:eliminasi, isolasi, perbaikan proses, perubahan proses, pembuatan ventilasi, pemasangan alat pengaman). c. Pengendalian Secara Administratif Menggunakan teknik manajemen/pengelolaan (mengatur rotasi kerja, mengatur route kerja, pelatihan tenaga kerja, pembatasan jumlah jam kerja di lingkungan tertentu. d. Pengendalian perorangan (personal control measure) Penggunaan alat pelindung diri perorangan merupakan alternatif lain untuk melindungi pekerja dari bahaya kesehatan. Namun, alat pelindung harus sesuai dan adekuat.
  • 11. 8 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari makalah isi makalah ini dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja merupakan hal – hal yang termasuk dalam sarana dan prasarana yang mendukung berjalannya sistem kerja dalam perusahaan. Lingkungan kerja memiliki dua jenis yang berbeda, yaitu lingkungan kerja fisik yang merupakan faktor yang mempengaruhi lingkungan kerja berupa fisik dan lingkungan kerja non-fisik yang mempengaruhi lingkungan kerja berupahubungan antar rekan kerja. Dalam lingkungan kerja ada faktor-faktor yang sangat penting untuk menjadikan lingkungan kerja yang kondusif. Faktor tersebut antara lain suhu, kebisingan, pencahayaan, dan mutu udara. Hal itu harus diperhatikan dan disesuaikan dengan standar yang semestinya untuk menjaga serta mengantisipasi kecelakaan kerja dan menjaga kesehatan komponen yang ada dalam lingkungan kerja tersebut. B. Saran Adapun saran yang dapat kami berikan sebagai beikut : Perusahaan yang baik harus mengetahui tentang lingkungan kerja dan standar lingkungan kerja yang sesuai standar yang telah ada, dalam hal ini sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Untuk mencapainya dengan memperhaitakan faktor- faktor yang mempengaruhi lingkungan kerja yang ada. Perusahaan juga harus memperhatikan keselamatan dan kesehatan kerja untuk semua komponen terutama untuk karyawan, karena pekerjaan berat ada pada karyawan. Dengan itu, komponen perusahaan akan merasa nyaman dalam bekerja yang akan membuat lingkungan kerja menjadi lingkungan kerja yang kondusif.
  • 12. 9 DAFTAR PUSTAKA Anonim. Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Diakses tanggal 22 April 2013 dari http://www.gajimu.com/main/pekerjaan-yanglayak/keselamatan-dan-kesehatan- kerja Anonim. 2011. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Disiplin kerja. Diakses tanggal 22 April 2013 dari http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/20494/4/Chapter%20II.pdf Anonim. 2011. Pengertian Lingkungan Kerja. Diakses tanggal 22 April 2013 dari http://www.majalahpendidikan.com/2011/10/pengertian-lingkungan-kerja.html Juliaty, Tetty. 2012. Menciptakan Lingkungan Kerja yang Kondusif. Diakses tanggal 22 April 2013 dari http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2012/12/09/893/menciptakan_lingku ngan_kerja_yang_kondusif/#.UXR6Vkp5Kas