Dokumen tersebut merangkum konsep-konsep dasar dalam ilmu pengetahuan sosial (IPS) seperti fakta, konsep, generalisasi, nilai dan sikap. Fakta adalah peristiwa nyata yang dapat dibuktikan, konsep menghubungkan fakta-fakta yang serupa, sedangkan generalisasi menunjukkan hubungan antar konsep. Nilai merupakan keyakinan penting bagi manusia, dan sikap adalah kesiapan seseorang unt
4. Fakta adalah kejadian, objek, atau gejala-gejala
yang sudah atau dapat dibenarkan
oleh indera, juga dapat dikatakan sebagai
objek,peristiwa, kejadian nyata sekarang,
atau kejadian nyata masa lampau.
Suatu peristiwa bisa disebut fakta apabila:
Peristiwa tersebut benar-benar terjadi
Dapat dibuktikan
Peristiwa tersebut diyakini
kebenarannya
5. 1. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
adalah pada tanggal 17 Agustus
1945.
2. Ikrar Sumpah Pemuda terjadi pada
tanggal 28 Oktober 1928.
3. Orde Reformasi dimulai tahun 1998.
6. Konsep yaitu suatu ide yang menggambarkan
hubungan antara dua atau lebih fakta yang
memiliki ciri-ciri yang sama.
Menurut United States of Education’s
Standars Terminology for Curiculum and
Instruction ( Darr dkk.1977:2 )
Konsep dasar pengetahuan ( social studies )
adalah ilmu – ilmu sosial yang disederhanakan
untuk tujuan pendidikan.
7. Konsep membantu seseorang untuk
mengorganisasikan informasi atau data yang
mereka hadapi.
Berbeda dengan fakta yang terbatas pada
situasi khusus, penerapan konsep lebih luas
dan bersifat multiinterpretasi (banyak
penafsiran).
8. KKoonnsseepp DDaassaarr IIllmmuu SSoossiiaall
a. Konsep ilmu sejarah
meliputi migrasi, nasionalisme, sosialisme, dll
b. Konsep ilmu ekonomi
meliputi tukar – menukar, uang, pasar, dll
c. Konsep ilmu geografi
meliputi tanah, udara, air, sungai, dll
d. Konsep ilmu antropologi
meliputi kebudayaan, kepercayaan, adat, dll
e. Konsep sosiologi
meliputi norma sosial, kelompok sosial, organisasi sosial,
dll
f. Konsep psikologi sosial
meliputi norma, perilaku sosial, interaksi sosial, dll
9. Pengertian generalisasi
Generalisasi merupakan hubungan antara dua atau
lebih konsep, misalnya hubungan antara konsep “
uang, kebutuhan, dan keinginan “.
Generalisasi menunjukkan hubungan sebab akibat
antara konsep satu dengan konsep yang lain.
10. Jenis-jenis Generalisasi
a. Generalisasi sempurna
yakni generalisasi yang menempatkan seluruh
fenomena yang menjadi dasar penyimpulan yang
sudah diselidiki
b. Generalisasi tidak sempurna
yakni generalisasi berdasarkan sebagian
fenomena yang dilakukan untuk mendapatkan
simpulan yang berlaku bagi fenomena sejenis
yang belum diselidiki.
12. Pada bagian dasar mencerminkan sejumlah besar
fakta, membawakan sejumlah konsep dan
mengungkapkan generalisasi.
Fakta memiliki penerapan yang terbatas kearah waktu,
tempat dan kejadian.
Konsep dan generalisasi memiliki penerapan lebih luas
yang membantu seseorang mampu memahami konsep
dan generalisasi untuk mengerti dan memperkirakan
kejadian-kejadian yang akan datang sehingga bersifat
umum.
Keterkaitan fakta, konsep dan generalisasi sangat
penting.
Fakta menyediakan contoh-contoh bagi konsep dan
generalisasi yang lebih spesifik
14. pengertian nilai
o Menurut KBBI
Nilai adalah harga, hal-hal penting atau
berguna bagi manusia.
o Secara umum
Nilai adalah seperangkat keyakinan atau
prinsip perilaku yang telah mempribadi
dalam diri seseorang atau kelompok
masyarakat tertentu yang terungkap ketika
berfikir atau bertindak.
15. Sifat-sifat Nilai
a. Nilai bersifat umum
b. Nilai bersifat utuh
c. Nilai bersifat abstrak
16. Jenis-jenis Nilai
1.Nilai prosedural
adalah keyakinan yang perlu dilatih atau
dibelajarkan antara lain nilai kemerdekaan,
toleransi, kejujuran, menghormati kebenaran,
dan menghargai pendapat orang lain.
2. Nilai subsantif
adalah keyakinan yang telah di pegang oleh
seseorang dan umumnya hasil belajar, bukan
sekedar menanamkan atau menyampaikan
informasi semata.
.
17. Pengertian SikaP
• Secara Umum
sikap adalah suatu karakter atau tindakan yang dilakukan seseorang yang
akan menghasilkan nilai yang bervariasi.
• Menurut Thursone
sikap adalah keseluruhan dari kecenderungan dan perasaan, pemahaman,
gagasan, rasa takut, perasaan terancam dan keyakinan-keyakinan tentang
sesuatu hal.
• Menurut Rochman Natawijaya (1984:20)
sikap adalah kesiapan seseorang memperlukan sesuatu objek, di dalam
bertindak. Kesiapan sendiri merupakan penilaian dan negatif dengan
intensitas yang berbeda-beda untuk waktu tertentu, itu sendiri bisa
berubah-ubah.
18. Daftar Pustaka
1. Hidayati, dkk.2010.Pengembangan pendidikan IPS SD.Jakarta:Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional
2. Fakih Samlawi,dkk.1998-1999.Konsep dasar IPS.Bandung:Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Bagian
Proyek Pengembangan Pendidikan Guru SD.
3. http://karuniayeni.blogspot.com/2012/03/fakta-konsep-generalisasi-dan-teori.
html
4. http://phierda.wordpress.com/2012/10/30/nilai-sikap-dan-keterampilan-dalam-
pembelajaran-ips-sd-2/
5. http://usnatul-ulfah.blogspot.com/2011/12/nilai-dan-sikap-dalam-ilmu-pengetahuan.
html
6. http://ihsanelarief.blogspot.com/2013/04/fakta-konsep-dan-generalisasi-dalam-
ips.html