SlideShare a Scribd company logo
1 of 28
.
MENULIS
FIKSI ITU
MUDAH
Oleh:
Sudomo, S.Pt.
RENCANA ALUR BERBAGI
BAGIAN 7. LATAR/SETTING
• Definisi Setting
• Macam Setting
• Contoh
BAGIAN 8. SUDUT PANDANG
• Definisi
• Jenis
• Contoh
PERTEMUAN KETIGA
BAGIAN 11. TANTANGAN
BAGIAN 9. RISET
• Definisi
• Tujuan
• Contoh
BAGIAN 10. SINOPSIS/OUTLINE
• Definisi
• Contoh
Bagian 7.
LATAR/
SETTING
TENTANG LATAR/SETTING
• Latar/Setting merupakan
penggambaran waktu, tempat, dan suasana
terjadinya peristiwa-peristiwa dalam cerita;
• Latar/setting bisa merupakan sesuatu yang
faktual atau bersifat imajiner;
JENIS-JENIS LATAR/SETTING (1)
• Latar Waktu
 Waktu/masa tertentu ketika peristwa dalam cerita itu terjadi. Misalnya: masa
lampau, masa depan, pagi hari, pukul 08.00 WIB, bulan Februari, tahun 2025,
dll
• Latar Tempat
 Lokasi/bangunan fisik yang menjadi tempat kejadian peristiwa dalam cerita.
Misalnya: pulau Lombok, ruang guru, kantin, sekolah, mal, bioskop, kebun, dll.
• Latar Suasana
 Berkaitan dengan kondisi psikologis tokoh yang terbangun seiring
berjalannya cerita. Latar suasana juga terkait keadaan sekitar yang dialami atau
dilihat tokoh. Misalnya: suasana gembira, menyeramkan, cerah, dll.
JENIS-JENIS LATAR/SETTING (2)
• Latar Sosial
 Gambaran kehidupan sosial kemasyarakatan dalam kurun waktu atau tempat
tertentu dalam cerita. Misalnya: masyarakat digital, bercocok tanam, berdagang
di pasar, dll.
• Latar Material
 Gambaran benda-benda yang mendukung cerita. Misalnya: papan tulis,
buku, sepeda motor, dll.
• Latar Integral
 Berkaitan dengan bagian penting peristiwa. Misalnya: latar masa lampau
belum ada teknologi, komunikasi melalui surat-menyurat, naik kuda,
perjalanan lama, dll.
CONTOH LATAR/SETTING
• Latar Waktu
Tahun 2021
• Latar Tempat
- Rumah orang tua Rama
- Rumah kakek Rama
- Kampung kakek Rama.
• Latar Suasana
- Kampung yang asri
- Jalan menuju kampung yang sejuk
- Rama bahagia saat ke rumah kakek.
• Latar Sosial
- Masyarakat kampung yang suka gotong-royong
• Latar Material
- Jungkat-jungkit
- Cangkul,
- Sapu, dll.
Bagian 8.
SUDUT PANDANG
TENTANG SUDUT PANDANG
• Sudut Pandang merupakan cara
penulis menempatkan dirinya terhadap cerita yang
diwujudkan dalam pandangan tokoh cerita ;
• Pemilihan sudut pandang berkaitan erat dengan
teknik bercerita;
• Sebelum menulis cerita, sudah harus mengambil
sikap naratif, cerita dikisahkan tokoh atau narator di
luar cerita .
JENIS SUDUT PANDANG
• Orang Pertama Tunggal
Penulis adalah ‘aku’ sebagai tokoh utama cerita. Penulis tidak dapat
melukiskan pikiran atau perasaan tokoh lain. Hanya sebatas perkiraan.
Contoh:
Seorang lelaki tua memanggilku sepuluh menit lalu di ruang pribadinya di
lantai paling atas pada gedung megah biru dunker, inti kampusku. Dia
duduk pongah di kursi busa berukir khas jepara dibalik meja. Senyumnya
mahal, semahal kursi itu. Kucoba duduk santai dihadapnya, sambil melirik
buku yang tadi dibantingnya. Gagasan, itu tulisan di sudut kanan atas
sampul depan. Mendesah sebelum kualirkan mata ke tanda pengenal meja
disebelah buku itu, tulisan cerlang bereja Rektor pongah menatapku.
Kulengoskan kepala keluar jendela, sementara mulutnya terus mengumpat.
Soal buku itu, tentu juga soal aku. (Rektor Itu Ayahmu, Sayang? – Ardyan
Amroellah)
JENIS SUDUT PANDANG
• Orang Pertama Jamak
Penulis adalah ‘kami’ yang mewakili beberapa atau
sekelompok orang.
Contoh:
Siang itu kami berkerumun di teras masjid, membahas
isu hangat yang merebak di pondok. Secara beruntun,
barang-barang kami hilang. Mi instan, uang, buku,
hingga celana dalam. Hal terakhir itu sangat keterlaluan.
Ajaibnya, kami berempat sama. Celana dalam kami
habis. Percayalah, hanya sarung yang kami pakai saat
ini. (Ronaldo Dari Brazil – Anin Mashud)
JENIS SUDUT PANDANG
• Orang Kedua
Penulis adalah narator yang sedang berbicara kepada ‘kamu’, ‘kau’
atau ‘Anda’.
Contoh:
Ini hari pertamamu masuk kerja. Harus sempurna! Maka jadi sejak tiga
sejam lalu, kau sibuk bolak-balik di depan cermin. Mengecek baju, rambut,
sampai riasan di wajahmu. Lalu setelah kau memulaskan lipgloss sebagai
sentuhan final yang kau rasa akan memesona teman-teman barumu di
kantor nanti, kau mengambil parfum. Menyemprotkannya di belakang
telinga, pergelangan tangan, selangkangan, dan ke udara. Sedetik
berikutnya, kau melewati udara beraroma lili dan lavender itu, berharap
supaya wanginya menempel di rambut dan blazer barumu. (Novel The Girls’
Guide to Hunting and Fishing – Melissa Bank)
JENIS SUDUT PANDANG
• Orang Ketiga Tunggal
Penulis berada di luar cerita dan tak terlibat dalam cerita dengan
menggunakan ‘dia’. Terdiri dari mahatahu, terbatas, dan objektif.
Contoh:
“Ibrahim?!”
“Ya, Ibrahim. Seperti itulah tugasnya setelah dipanggil pulang…”
Jawaban itu tak memuaskan, Ranju masih dliputi ketakpercayaan saat si
guide bertudung memintanya melanjutkan jalan. Secepat Ranju berkedip,
secepat itu Ranju menjumpai pantai di matanya. Dan itu membuat Ranju
mulai percaya ini tak dunia? Tidak, hatinya masih penuh logika. Meski
Ranju ingat, dia tadi berjalan diatas air, dia tadi menghirup susu di parit kecil
pinggir jalan, dia tadi menatap wanita–wanita elok yang menyapa genit.
Ranju bermain–main di pikiran sampai–sampai si guide bertudun
menyentak lengannya. Ranju terpaku diluar pagar sebuah rumah kecil
serupa rumah keluarga Amerika kelas menengah. (Lelaki Di Tengah
Lapangan – Ardyan Amroellah)
JENIS SUDUT PANDANG
• Orang Ketiga Jamak
Penulis berada di luar cerita dan tidak terlibat dalam cerita dengan
menggunakan ‘mereka’.
Contoh:
Pada suatu hari, ketika mereka berjalan-jalan dengan Don Vigiliani dan beberapa anak lelaki dari
kelompok pemuda. Dalam perjalanan pulang, mereka melihat ibu mereka di sebuah kafe di pinggir kota.
Dia sedang duduk di dalam kafe itu; mereka melihatnya melalui sebuah jendela dan seorang pria duduk
bersamanya. Ibu mereka meletakkan syal tartarnya di atas meja. (Ibu – Natalia Ginzburg).
.
• Campuran
Penulis menempatkan dirinya bergantian dari satu tokoh ke tokoh lainnya
dengan sudut pandang yang berbeda-beda. “aku”, “kamu”,
“kami”, “mereka”, dan atau “dia”.
.
Bagian 9.
RISET
TENTANG RISET
• Riset merupakan pengamatan pada suatu hal
agar diketahui fakta mengenai hal tersebut;
• Riset menghindarkan dari penulisan fakta yang
salah, kurang tepat atau tidak update;
• Sumber riset: narasumber, kunjungan lokasi,
literatur.
• Kunci riset untuk cerita fiksi adalah melakukannya
dengan senang.
MACAM-MACAM RISET
• Riset Awal
 Dilakukan setelah menyusun premis untuk pendalaman karakter,
latar, serta tema cerita.
• Riset Mendalam
 Dilakukan setelah menyusun sinopsis untuk materi lebih detail
tentang hal-hal yang belum diketahui.
• Riset Tambahan
 Dilakukan saat sudah mulai menulis untuk menjawab improvisasi
yang terjadi selama menulis.
LANGKAH-LANGKAH RISET
• Memahami Konteks
 Konteks cerita tergantung pada tema yang diangkat. Dilakukan
dengan observasi atau wawancara dengan orang terdekat terkait tema.
• Membedakan Fakta dan Imajinasi
 Dilakukan keterampilan menggabungkan fakta dan imajinasi.
Tujuannya agar cerita tidak membosankan.
• Memahami Metode Riset
 Metode yang dipilih disesuaikan dengan kenyamanan penulis. Bisa
berupa kuesioner, riset grup atau survei.
Bagian 10.
SINOPSIS
TENTANG SINOPSIS
• Sinopsis merupakan ringkasan yang
menggambarkan naskah secara utuh dalam bentuk
narasi ;
• Sinopsis dibuat untuk memberikan pemahaman
utuh terhadap isi naskah dan bukan rasa penarasan
seperti halnya blurb;
• Sinopsis merupakan gabungan dari plot penting,
konflik utama, dan kejadian kunci;
MEMBUAT SINOPSIS
• Membuat sinopsis secara serius dan tidak
terlalu panjang;
• Paragraf pertama sinopsis mengandung premis
cerita yang jelas;
• Paragraf selanjutnya memuat perjalanan tokoh
utama menuju konflik hingga resolusi;
• Menutup tulisan sinopsis dengan ending yang
jelas.
CONTOH SINOPSIS
• Rama, seorang anak SD mengajak dua orang temannya melakukan perjalanan ke rumah
kakeknya dan berusaha memperoleh pemahaman tentang materi IPA. Suatu hari dia mendapat
tugas dari gurunya. Dia pun berusaha belajar dari buku paket. Namun, dia tidak kunjung paham
dengan materi dalam buku.
• Atas saran ibunya, dia mengajak dua orang teman sekelasnya melakukan perjalanan. Mereka
bertiga pun bersepeda menuju rumah kakeknya. Di sana mereka minta bantuan kakek yang
pensiunan guru. Kakeknya meminta mereka mencari tahu sendiri terlebih dahulu.
• Rama dan teman-temannya pun berkeliling kampung. Mereka melihat orang sedang kerja bakti di
kantor desa. Saat berjalan pulang, salah seorang menemukan peralatan kebersihan yang
tertinggal. Mereka pun membawa kepada kakeknya. Kakeknya sangat senang karena mereka
bisa menemukan pesawat sederhana dalam kehidupan
• Tanpa sepengetahuan mereka, ada seorang anak yang membuntuti. Anak iitu pun menuduh
mereka telah mencuri peralatan tersebut. Mereka pun dilaporkan kepada kepala kampung.
Beruntung kakek dan nenek Rama datang memberikan penjelasan. Setelah itu mereka pun
diizinkan pulang. Di rumah kakek, mereka pun diberikan pemahaman tentang pesawat sederhana
dalam kehidupan sehari-hari.
Bagian 11.
OUTLINE
TENTANG OUTLINE
• Outline merupakan suatu rencana kerja yang
memuat garis-garis besar dari suatu karangan atau
tulisan yang akan ditulis terdiri dari susunan
sistematis dari pikiran-pikiran utama dan pikiran-
pikiran penjelas yang akan menjadi pokok tulisan;
• Outline bukan pembatas improvisasi atau
penyesuaian dalam menulis;
• Outline merupakan panduan selama menulis.
FUNGSI OUTLINE
• Memudahkan pengendalian variabel,
• Memungkinkan penulis menciptakan suasana kreatif
sesuai dengan variasi yang diinginkan.
• Mencegah pembahasan keluar dari sasaran yang sudah
dirumuskan;
• Memudahkan penulis menyusun karangan secara
menyeluruh;
• Mencegah ketidaklengkapkan bahasan;
• Mencegah pengulangan pembahasaan ide.
CARA MEMBUAT OUTLINE
• Menentukan Tema
• Membuat Premis
• Menentukan Penokohan
• Menyusun Alur/Plot
• Menentukan Latar/Setting
• Menentukan Sudut Pandang
TANTANGAN/LATIHAN
Buatlah postingan di blog masing-masing yang memuat tentang:
1. Buatlah backlink tantangan/latihan sebelum-sebelumnya di awal postingan;
2. Berdasarkan tantangan/latihan sebelumnya buatlah kerangka cerita dengan format berikut ini;
Unsur Uraian
Tema ….
Premis …
Penokohan …
Alur/Plot …
Latar/Setting …
Sudut Pandang …
Sinopsis …
TERIMA KASIH
Mazmo Lombok
@momo_DM
@momo_DM
SMPN 3 Lingsar http://eigendomo.com

More Related Content

What's hot

Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah) Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah) fifinfadriah
 
POWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasiPOWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasiMaghfira Ganivy
 
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]Maulana Husada
 
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitianPerbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitianLusi Efrenti
 
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel hanakamilah4
 
PARADIGMA PENELITIAN KUALITATIF (KARAKTERISTIK)
PARADIGMA PENELITIANKUALITATIF (KARAKTERISTIK)PARADIGMA PENELITIANKUALITATIF (KARAKTERISTIK)
PARADIGMA PENELITIAN KUALITATIF (KARAKTERISTIK)MAR'AH NAILUL FAROH
 
Unsur unsur ekstrinsik cerpen ppt
Unsur unsur ekstrinsik cerpen pptUnsur unsur ekstrinsik cerpen ppt
Unsur unsur ekstrinsik cerpen pptGrace Uit
 
PPT TEKS ULASAN.pptx
PPT TEKS ULASAN.pptxPPT TEKS ULASAN.pptx
PPT TEKS ULASAN.pptxAntesPutra2
 
Teks hasil observasi materi kelas VII
Teks hasil observasi materi kelas VII Teks hasil observasi materi kelas VII
Teks hasil observasi materi kelas VII Aulia VistaDevi
 
Metode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - SosiologiMetode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - SosiologiRizky Erliyandi
 

What's hot (20)

KRITIK dan ESAI.pptx
KRITIK dan ESAI.pptxKRITIK dan ESAI.pptx
KRITIK dan ESAI.pptx
 
Teks ulasan kel 8
Teks ulasan kel 8Teks ulasan kel 8
Teks ulasan kel 8
 
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah) Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
Materi Bahasa Indonesia Kelas XI (Karya Ilmiah)
 
Teks Eksposisi
Teks EksposisiTeks Eksposisi
Teks Eksposisi
 
POWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasiPOWERPOINT Teks laporan observasi
POWERPOINT Teks laporan observasi
 
Unsur intrinsik novel
Unsur intrinsik novelUnsur intrinsik novel
Unsur intrinsik novel
 
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]
Materi Teks Cerpen Bahasa Indonesia Kelas XI [K13]
 
3. cerpen
3. cerpen3. cerpen
3. cerpen
 
Menulis Essai
Menulis EssaiMenulis Essai
Menulis Essai
 
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitianPerbedaan artikel penelitian dan non penelitian
Perbedaan artikel penelitian dan non penelitian
 
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
Bahasa Indonesia - Pengertian Novel
 
Penelitian kualitatif
Penelitian kualitatifPenelitian kualitatif
Penelitian kualitatif
 
PARADIGMA PENELITIAN KUALITATIF (KARAKTERISTIK)
PARADIGMA PENELITIANKUALITATIF (KARAKTERISTIK)PARADIGMA PENELITIANKUALITATIF (KARAKTERISTIK)
PARADIGMA PENELITIAN KUALITATIF (KARAKTERISTIK)
 
Unsur unsur ekstrinsik cerpen ppt
Unsur unsur ekstrinsik cerpen pptUnsur unsur ekstrinsik cerpen ppt
Unsur unsur ekstrinsik cerpen ppt
 
Teks Berita ( Bahasa Indonesia )
Teks Berita ( Bahasa Indonesia )Teks Berita ( Bahasa Indonesia )
Teks Berita ( Bahasa Indonesia )
 
PPT TEKS ULASAN.pptx
PPT TEKS ULASAN.pptxPPT TEKS ULASAN.pptx
PPT TEKS ULASAN.pptx
 
Teks hasil observasi materi kelas VII
Teks hasil observasi materi kelas VII Teks hasil observasi materi kelas VII
Teks hasil observasi materi kelas VII
 
Metode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - SosiologiMetode Etnografi - Sosiologi
Metode Etnografi - Sosiologi
 
Materi prosa
Materi prosaMateri prosa
Materi prosa
 
Eksposisi ppt
Eksposisi pptEksposisi ppt
Eksposisi ppt
 

Similar to Materi fiksi 3

MAKALAH FIKSI NON FIKSI.docx
MAKALAH FIKSI NON FIKSI.docxMAKALAH FIKSI NON FIKSI.docx
MAKALAH FIKSI NON FIKSI.docxofficialterkini
 
Conkarangan 18
Conkarangan 18Conkarangan 18
Conkarangan 18Maa Yasin
 
1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak
1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak
1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anakwawan setiawan
 
Pembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksiPembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksiahmadhafizh8
 
Pembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksiPembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksiahmadhafizh8
 
Conkarangan
ConkaranganConkarangan
ConkaranganInaBuyoo
 
MATERI CERPEN KELAS XI.ppt
MATERI CERPEN KELAS XI.pptMATERI CERPEN KELAS XI.ppt
MATERI CERPEN KELAS XI.pptmisriadippg
 
Warna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptx
Warna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptxWarna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptx
Warna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptxSitiSaidah23
 
B. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel Indonesia
B. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel IndonesiaB. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel Indonesia
B. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel IndonesiaRamadhani Sardiman
 
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi SastraJenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastrahimmatulm
 
Cara menulis esai
Cara menulis esaiCara menulis esai
Cara menulis esaiCreldra
 
Worksop video pendek untuk lky
Worksop video pendek untuk lkyWorksop video pendek untuk lky
Worksop video pendek untuk lkyPurnawan Kristanto
 
Jenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of textsJenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of textsAyu Monita
 
Cinta brontosauruscdfhgjgj
Cinta brontosauruscdfhgjgjCinta brontosauruscdfhgjgj
Cinta brontosauruscdfhgjgjelannn1
 
Bengkel penulisan novel
Bengkel penulisan novelBengkel penulisan novel
Bengkel penulisan novelInderaKayangan
 
MEMBUAT NARASI by Ndorokakung
MEMBUAT NARASI by NdorokakungMEMBUAT NARASI by Ndorokakung
MEMBUAT NARASI by NdorokakungAkademi Berbagi
 

Similar to Materi fiksi 3 (20)

Panduan Menulis
Panduan MenulisPanduan Menulis
Panduan Menulis
 
MAKALAH FIKSI NON FIKSI.docx
MAKALAH FIKSI NON FIKSI.docxMAKALAH FIKSI NON FIKSI.docx
MAKALAH FIKSI NON FIKSI.docx
 
Conkarangan 18
Conkarangan 18Conkarangan 18
Conkarangan 18
 
1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak
1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak
1a. bahasa indonesia kelas vi sem. 1 mari memahami cerita anak
 
Pembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksiPembahasan buku fiksi & nonfiksi
Pembahasan buku fiksi & nonfiksi
 
Pembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksiPembahasan buku fiksi & non fiksi
Pembahasan buku fiksi & non fiksi
 
Conkarangan
ConkaranganConkarangan
Conkarangan
 
Contoh karangan
Contoh  karanganContoh  karangan
Contoh karangan
 
Teks Cerita Pendek
Teks Cerita PendekTeks Cerita Pendek
Teks Cerita Pendek
 
MATERI CERPEN KELAS XI.ppt
MATERI CERPEN KELAS XI.pptMATERI CERPEN KELAS XI.ppt
MATERI CERPEN KELAS XI.ppt
 
Warna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptx
Warna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptxWarna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptx
Warna-warni Ditulis Tangan Tentang Saya Kosong Pendidikan Presentasi.pptx
 
B. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel Indonesia
B. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel IndonesiaB. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel Indonesia
B. Indonesia - KD 7.2 Memahami Berbagai Hikayat & Novel Indonesia
 
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi SastraJenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
Jenis pendekatan dalam Apresiasi Sastra
 
Cara menulis esai
Cara menulis esaiCara menulis esai
Cara menulis esai
 
Ide Cerpen.pptx
Ide Cerpen.pptxIde Cerpen.pptx
Ide Cerpen.pptx
 
Worksop video pendek untuk lky
Worksop video pendek untuk lkyWorksop video pendek untuk lky
Worksop video pendek untuk lky
 
Jenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of textsJenis jenis karangan - Type of texts
Jenis jenis karangan - Type of texts
 
Cinta brontosauruscdfhgjgj
Cinta brontosauruscdfhgjgjCinta brontosauruscdfhgjgj
Cinta brontosauruscdfhgjgj
 
Bengkel penulisan novel
Bengkel penulisan novelBengkel penulisan novel
Bengkel penulisan novel
 
MEMBUAT NARASI by Ndorokakung
MEMBUAT NARASI by NdorokakungMEMBUAT NARASI by Ndorokakung
MEMBUAT NARASI by Ndorokakung
 

Recently uploaded

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 

Recently uploaded (20)

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 

Materi fiksi 3

  • 2. RENCANA ALUR BERBAGI BAGIAN 7. LATAR/SETTING • Definisi Setting • Macam Setting • Contoh BAGIAN 8. SUDUT PANDANG • Definisi • Jenis • Contoh PERTEMUAN KETIGA BAGIAN 11. TANTANGAN BAGIAN 9. RISET • Definisi • Tujuan • Contoh BAGIAN 10. SINOPSIS/OUTLINE • Definisi • Contoh
  • 4. TENTANG LATAR/SETTING • Latar/Setting merupakan penggambaran waktu, tempat, dan suasana terjadinya peristiwa-peristiwa dalam cerita; • Latar/setting bisa merupakan sesuatu yang faktual atau bersifat imajiner;
  • 5. JENIS-JENIS LATAR/SETTING (1) • Latar Waktu  Waktu/masa tertentu ketika peristwa dalam cerita itu terjadi. Misalnya: masa lampau, masa depan, pagi hari, pukul 08.00 WIB, bulan Februari, tahun 2025, dll • Latar Tempat  Lokasi/bangunan fisik yang menjadi tempat kejadian peristiwa dalam cerita. Misalnya: pulau Lombok, ruang guru, kantin, sekolah, mal, bioskop, kebun, dll. • Latar Suasana  Berkaitan dengan kondisi psikologis tokoh yang terbangun seiring berjalannya cerita. Latar suasana juga terkait keadaan sekitar yang dialami atau dilihat tokoh. Misalnya: suasana gembira, menyeramkan, cerah, dll.
  • 6. JENIS-JENIS LATAR/SETTING (2) • Latar Sosial  Gambaran kehidupan sosial kemasyarakatan dalam kurun waktu atau tempat tertentu dalam cerita. Misalnya: masyarakat digital, bercocok tanam, berdagang di pasar, dll. • Latar Material  Gambaran benda-benda yang mendukung cerita. Misalnya: papan tulis, buku, sepeda motor, dll. • Latar Integral  Berkaitan dengan bagian penting peristiwa. Misalnya: latar masa lampau belum ada teknologi, komunikasi melalui surat-menyurat, naik kuda, perjalanan lama, dll.
  • 7. CONTOH LATAR/SETTING • Latar Waktu Tahun 2021 • Latar Tempat - Rumah orang tua Rama - Rumah kakek Rama - Kampung kakek Rama. • Latar Suasana - Kampung yang asri - Jalan menuju kampung yang sejuk - Rama bahagia saat ke rumah kakek. • Latar Sosial - Masyarakat kampung yang suka gotong-royong • Latar Material - Jungkat-jungkit - Cangkul, - Sapu, dll.
  • 9. TENTANG SUDUT PANDANG • Sudut Pandang merupakan cara penulis menempatkan dirinya terhadap cerita yang diwujudkan dalam pandangan tokoh cerita ; • Pemilihan sudut pandang berkaitan erat dengan teknik bercerita; • Sebelum menulis cerita, sudah harus mengambil sikap naratif, cerita dikisahkan tokoh atau narator di luar cerita .
  • 10. JENIS SUDUT PANDANG • Orang Pertama Tunggal Penulis adalah ‘aku’ sebagai tokoh utama cerita. Penulis tidak dapat melukiskan pikiran atau perasaan tokoh lain. Hanya sebatas perkiraan. Contoh: Seorang lelaki tua memanggilku sepuluh menit lalu di ruang pribadinya di lantai paling atas pada gedung megah biru dunker, inti kampusku. Dia duduk pongah di kursi busa berukir khas jepara dibalik meja. Senyumnya mahal, semahal kursi itu. Kucoba duduk santai dihadapnya, sambil melirik buku yang tadi dibantingnya. Gagasan, itu tulisan di sudut kanan atas sampul depan. Mendesah sebelum kualirkan mata ke tanda pengenal meja disebelah buku itu, tulisan cerlang bereja Rektor pongah menatapku. Kulengoskan kepala keluar jendela, sementara mulutnya terus mengumpat. Soal buku itu, tentu juga soal aku. (Rektor Itu Ayahmu, Sayang? – Ardyan Amroellah)
  • 11. JENIS SUDUT PANDANG • Orang Pertama Jamak Penulis adalah ‘kami’ yang mewakili beberapa atau sekelompok orang. Contoh: Siang itu kami berkerumun di teras masjid, membahas isu hangat yang merebak di pondok. Secara beruntun, barang-barang kami hilang. Mi instan, uang, buku, hingga celana dalam. Hal terakhir itu sangat keterlaluan. Ajaibnya, kami berempat sama. Celana dalam kami habis. Percayalah, hanya sarung yang kami pakai saat ini. (Ronaldo Dari Brazil – Anin Mashud)
  • 12. JENIS SUDUT PANDANG • Orang Kedua Penulis adalah narator yang sedang berbicara kepada ‘kamu’, ‘kau’ atau ‘Anda’. Contoh: Ini hari pertamamu masuk kerja. Harus sempurna! Maka jadi sejak tiga sejam lalu, kau sibuk bolak-balik di depan cermin. Mengecek baju, rambut, sampai riasan di wajahmu. Lalu setelah kau memulaskan lipgloss sebagai sentuhan final yang kau rasa akan memesona teman-teman barumu di kantor nanti, kau mengambil parfum. Menyemprotkannya di belakang telinga, pergelangan tangan, selangkangan, dan ke udara. Sedetik berikutnya, kau melewati udara beraroma lili dan lavender itu, berharap supaya wanginya menempel di rambut dan blazer barumu. (Novel The Girls’ Guide to Hunting and Fishing – Melissa Bank)
  • 13. JENIS SUDUT PANDANG • Orang Ketiga Tunggal Penulis berada di luar cerita dan tak terlibat dalam cerita dengan menggunakan ‘dia’. Terdiri dari mahatahu, terbatas, dan objektif. Contoh: “Ibrahim?!” “Ya, Ibrahim. Seperti itulah tugasnya setelah dipanggil pulang…” Jawaban itu tak memuaskan, Ranju masih dliputi ketakpercayaan saat si guide bertudung memintanya melanjutkan jalan. Secepat Ranju berkedip, secepat itu Ranju menjumpai pantai di matanya. Dan itu membuat Ranju mulai percaya ini tak dunia? Tidak, hatinya masih penuh logika. Meski Ranju ingat, dia tadi berjalan diatas air, dia tadi menghirup susu di parit kecil pinggir jalan, dia tadi menatap wanita–wanita elok yang menyapa genit. Ranju bermain–main di pikiran sampai–sampai si guide bertudun menyentak lengannya. Ranju terpaku diluar pagar sebuah rumah kecil serupa rumah keluarga Amerika kelas menengah. (Lelaki Di Tengah Lapangan – Ardyan Amroellah)
  • 14. JENIS SUDUT PANDANG • Orang Ketiga Jamak Penulis berada di luar cerita dan tidak terlibat dalam cerita dengan menggunakan ‘mereka’. Contoh: Pada suatu hari, ketika mereka berjalan-jalan dengan Don Vigiliani dan beberapa anak lelaki dari kelompok pemuda. Dalam perjalanan pulang, mereka melihat ibu mereka di sebuah kafe di pinggir kota. Dia sedang duduk di dalam kafe itu; mereka melihatnya melalui sebuah jendela dan seorang pria duduk bersamanya. Ibu mereka meletakkan syal tartarnya di atas meja. (Ibu – Natalia Ginzburg). . • Campuran Penulis menempatkan dirinya bergantian dari satu tokoh ke tokoh lainnya dengan sudut pandang yang berbeda-beda. “aku”, “kamu”, “kami”, “mereka”, dan atau “dia”. .
  • 16. TENTANG RISET • Riset merupakan pengamatan pada suatu hal agar diketahui fakta mengenai hal tersebut; • Riset menghindarkan dari penulisan fakta yang salah, kurang tepat atau tidak update; • Sumber riset: narasumber, kunjungan lokasi, literatur. • Kunci riset untuk cerita fiksi adalah melakukannya dengan senang.
  • 17. MACAM-MACAM RISET • Riset Awal  Dilakukan setelah menyusun premis untuk pendalaman karakter, latar, serta tema cerita. • Riset Mendalam  Dilakukan setelah menyusun sinopsis untuk materi lebih detail tentang hal-hal yang belum diketahui. • Riset Tambahan  Dilakukan saat sudah mulai menulis untuk menjawab improvisasi yang terjadi selama menulis.
  • 18. LANGKAH-LANGKAH RISET • Memahami Konteks  Konteks cerita tergantung pada tema yang diangkat. Dilakukan dengan observasi atau wawancara dengan orang terdekat terkait tema. • Membedakan Fakta dan Imajinasi  Dilakukan keterampilan menggabungkan fakta dan imajinasi. Tujuannya agar cerita tidak membosankan. • Memahami Metode Riset  Metode yang dipilih disesuaikan dengan kenyamanan penulis. Bisa berupa kuesioner, riset grup atau survei.
  • 20. TENTANG SINOPSIS • Sinopsis merupakan ringkasan yang menggambarkan naskah secara utuh dalam bentuk narasi ; • Sinopsis dibuat untuk memberikan pemahaman utuh terhadap isi naskah dan bukan rasa penarasan seperti halnya blurb; • Sinopsis merupakan gabungan dari plot penting, konflik utama, dan kejadian kunci;
  • 21. MEMBUAT SINOPSIS • Membuat sinopsis secara serius dan tidak terlalu panjang; • Paragraf pertama sinopsis mengandung premis cerita yang jelas; • Paragraf selanjutnya memuat perjalanan tokoh utama menuju konflik hingga resolusi; • Menutup tulisan sinopsis dengan ending yang jelas.
  • 22. CONTOH SINOPSIS • Rama, seorang anak SD mengajak dua orang temannya melakukan perjalanan ke rumah kakeknya dan berusaha memperoleh pemahaman tentang materi IPA. Suatu hari dia mendapat tugas dari gurunya. Dia pun berusaha belajar dari buku paket. Namun, dia tidak kunjung paham dengan materi dalam buku. • Atas saran ibunya, dia mengajak dua orang teman sekelasnya melakukan perjalanan. Mereka bertiga pun bersepeda menuju rumah kakeknya. Di sana mereka minta bantuan kakek yang pensiunan guru. Kakeknya meminta mereka mencari tahu sendiri terlebih dahulu. • Rama dan teman-temannya pun berkeliling kampung. Mereka melihat orang sedang kerja bakti di kantor desa. Saat berjalan pulang, salah seorang menemukan peralatan kebersihan yang tertinggal. Mereka pun membawa kepada kakeknya. Kakeknya sangat senang karena mereka bisa menemukan pesawat sederhana dalam kehidupan • Tanpa sepengetahuan mereka, ada seorang anak yang membuntuti. Anak iitu pun menuduh mereka telah mencuri peralatan tersebut. Mereka pun dilaporkan kepada kepala kampung. Beruntung kakek dan nenek Rama datang memberikan penjelasan. Setelah itu mereka pun diizinkan pulang. Di rumah kakek, mereka pun diberikan pemahaman tentang pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
  • 24. TENTANG OUTLINE • Outline merupakan suatu rencana kerja yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan atau tulisan yang akan ditulis terdiri dari susunan sistematis dari pikiran-pikiran utama dan pikiran- pikiran penjelas yang akan menjadi pokok tulisan; • Outline bukan pembatas improvisasi atau penyesuaian dalam menulis; • Outline merupakan panduan selama menulis.
  • 25. FUNGSI OUTLINE • Memudahkan pengendalian variabel, • Memungkinkan penulis menciptakan suasana kreatif sesuai dengan variasi yang diinginkan. • Mencegah pembahasan keluar dari sasaran yang sudah dirumuskan; • Memudahkan penulis menyusun karangan secara menyeluruh; • Mencegah ketidaklengkapkan bahasan; • Mencegah pengulangan pembahasaan ide.
  • 26. CARA MEMBUAT OUTLINE • Menentukan Tema • Membuat Premis • Menentukan Penokohan • Menyusun Alur/Plot • Menentukan Latar/Setting • Menentukan Sudut Pandang
  • 27. TANTANGAN/LATIHAN Buatlah postingan di blog masing-masing yang memuat tentang: 1. Buatlah backlink tantangan/latihan sebelum-sebelumnya di awal postingan; 2. Berdasarkan tantangan/latihan sebelumnya buatlah kerangka cerita dengan format berikut ini; Unsur Uraian Tema …. Premis … Penokohan … Alur/Plot … Latar/Setting … Sudut Pandang … Sinopsis …
  • 28. TERIMA KASIH Mazmo Lombok @momo_DM @momo_DM SMPN 3 Lingsar http://eigendomo.com

Editor's Notes

  1. To view this presentation, first, turn up your volume and second, launch the self-running slide show.
  2. To view this presentation, first, turn up your volume and second, launch the self-running slide show.