Dokumen tersebut membahas konsep dasar dari metode etnografi. Secara ringkas, etnografi adalah penelitian kualitatif yang melibatkan observasi partisipan untuk mempelajari dan menggambarkan pola budaya suatu kelompok masyarakat secara alami. Metode ini melibatkan berbagai teknik pengumpulan data seperti wawancara, observasi, dan dokumentasi.
2. Pendahuluan
Antropologi merupakan ilmu pengetahuan sosial yang berusaha mempelajari
manusia dari sudut cara berfikir dan pola berperilaku. Di Indonesia pengunaan
antropologi digunakan untuk mendeskripsikan serta mengumpulkan data tentang
kehidupan masyarakat dan kebudayaan berbagai suku bangsa yang berbeda-beda,
dan kemudian memperlihatkannya untuk memperoleh saling pengertian antara
berbagai macam suku bangsa.
Dalam Kajian antroplologi, pendeskripsian dan pengumpulan data mengenai
kebudayaan berbagai suku bangsa dikenal dengan Istilah etnografi.
3. Metode Etnografi
Secara harfiah, Etnografi berarti tulisan atau laporan tentang suatu suku bangsa
yang ditulis oleh seorang antropolog atas hasil penelitian lapangan (Field work)
selama sekian bulan atau sekian tahun.
Etnografi berasal dari kata :
Ethno = Bangsa
Graphy = tulisan
Jadi, Etnografi adalah tulisan mengenai tulisan mengenai kehidupan sosial budaya
suatu bangsa.
4. Tujuan Penelitian Etnografi menurut James P. Spradley antara lain :
a. Untuk memahami rumpun manusia
Dalam hal ini etnografi berperan dalam menginformasikan teori-teori ikatan budaya, menawarkan
suatu strategi yang baik sekali untuk menemukan teori grounded. Selain itu etnografi juga berperan
untuk membantu memahami masyarakat yang kompleks.
b.Etnografi ditujukan guna melayani manusia
Tujuan ini berkaitan dengan prinsip yang dikemukakan spradley, yaitu menyuguhkan problem
solving bagi permasalahan di masyarakat bukan hanya ilmu untuk ilmu.
5. Deskripsi data Etnografi
Pada metode etnografi, penggambaran data etnografi mengenai suatu masyarakat
disusun berdasarkan daftar prinsip-prinsip yang biasanya dipergunakan untuk
menentukan batas-batas dari masyarakat, bagian suku bangsa yang menjadi pokok
dari deskripsi etnografi. Adapun daftar tersebut adalah sebagai berikut :
Kestuan masyarakat
yang dibatasi oleh suatu
desa atau lebih
Kesatuan masyarakat yang
terdiri atas penduduk yang
mengucapkan satu bahasa atau
logat
Kesatuan masyarakat yang
dibatasi oleh garis batas suatu
daerah politik administratif
Kesatuan masyarakat yang
batasnya ditentukan oleh rasa
identitas penduduknya sendiri
Kesatuan masyarakat yang
ditentukan oleh suatu wilayah
geografi yang merupakan
suatu daerah fisik
Kesatuan masyarakat
masyarakat yang ditentukan
oleh kesatuan ekologi
Kesatuan masyarakat dengan
penduduk yang freq
Interaksinya satu dengan yang
lain merata tinggi
Kesatuan masyarakat
dengan susunan sosial
yang seragam
Kesatuan berdasarkan
kebudayaan suku bangsa
6. Kerangka Etnografi
Pada studi etnografi, bahan mengenai kesatuan kebudayaan suatu bangsa disuatu komunitas
dari suatu daerah geografi ekologi , atau disebut wilayah administratif tertentu yang menjadi
pokok deskripsi sebuah etnografi, biasanya di bagi dalam bab-bab tentang unsur kebudayaan
menurut suatu tata urut yang sudah baku. Susunan tata urut itu kita sebut dengan kerangka
etnografi yaitu :
a. Lokasi, lingkungan dan demografi
b. Asal mula dan sejarah suku bangsa
c. Bahasa
d. Sistem teknologi
e. Sistem mata pencaharian
f. Organisasi Sosial
g. Sistem Religi
h. Kesenian
7. Teknik Penelitian Etnografi
Ciri Khas dari penelitian Etnografi adalah Penelitian Lapangan. Pada penelitian Etnografi penelitian dalam
beberapa hal bahkan melakukan proses Enkulturalisasi pada kegiatan penelitiannya. Saat melakukan kerja
lapangan biasanya seorang etnografer umumnya membuat kesimpulan budaya dari 3 sumber yaitu DARI YANG
DIKATAKAN ORANG, DARI CARA ORANG BERTINDAK dan DARI ARTEFAK YANG DIGUNAKAN ORANG. Pada
dasarnya Etnografi memiliki beragam fungsi yaitu selain mempelajari masyarakat juga memberi sesuatu
kepada masyarakat.
“Jadi berdasarkan hal tersebut, dapat dikatakan bahwa suatu
penelitian Etnografi adalah penelitian kualitatif yang
melakukan studi terhadap kehidupan suatu kelompok
masyarakat. Secara alami untuk mempelajari dan
menggambarkan pola budaya suatu kelompok tertentu
dalam hal kepercayaan, bahasa dan pandangan yang dianut
bersama dalam kelompok tersebut”
8. Karakteristik Penelitian Etnografi
Etnografer Partisipan
Membangun hubungan baik
Agar menyelami lebih
jauh kehidupan
partisipan
Mendapatkan jawaban
penelitian yang
etnografer lakukan.
2 Proses dasar pengajuan pertanyaan yang berbeda namun dapat saling melengkapi yaitu :
1. Mengembangkan hubungan, dalam hal ini mendorong informan untuk menceritakan budaya yang dimilikinya
2. Memperoleh Informasi, pada proses ini berguna untuk membantu pengembangan hubungan
“Sebagai penelitian suatu proses, seorang etnografer melakukan Participan Observation. Pada Kegiatan
participan observation seorang peneliti berarti juga ikut terlibat berperan dalam pengamatan. Dilain sisi,
seorang etnografer memerlukan seorang key Informan/getekeeper yang bisa membantu menjelaskan dan
termasuk ke dalam kelompok tersebut,
9. Karakteristik etnografi yang di rangkum dari Wolcot dan Gay,
Mils dan Airasian sebagai berikut :
a. Berlatar alami bukan eksperimen di Laboratorium
b. Peneliti meneliti tema-tema budaya tentang peran dan kehidupan sehari-hari seseorang
c. Interaksi yang dekat dan tatap muka dengan partisipan
d. Mengambil data utama dari pengalaman lapangan
e. Menggunakan berbagai metode pengumpulan data seperti wawancara, pengamatan,
dokumen, artefak dan material visual
f. Peneliti menggunakan deskripsi dan detail tingkat tinggi
g. Peneliti menceritakan ceritanya secara informal, seperti seorang pendongeng
h. Menekankan untuk mengeksplorasi fenomena sosial untuk uji hipotesis
i. Format keseluruhan adalah deskriptif dan interpretasi
j. Artikel diakhiri dengan sebuah pernyataan
10. Jenis Penelitian Etnografi
Menurut Croswell
Etnografi Realis Etnografi Kritis
Mengemukakan suatu
kondisi objektif suatu
kelompok dan
laporannya bisa ditulis
dalam sudut pandang
orang ke-3.
Peneliti mencoba
merespon isu-isu sosial
yang sedang
berlangsung
Menurut Gay, Mils, dan Aurasian
EtnografiKonvensional
AutoEtnografi
MikroEtnografi
EtnografiPeminis
EtnografiPostModern
StudiKasusEtnografi
Laporan
mengenai
pengalama
n
pekerjaan
lapangan
yang
dilakukan
enografer
Studi yang
memfokus
kan pada
aspek
khusus dari
latar dan
kelompok
budaya
Refleksi
dari
seseorang
mengenai
konteks
kebudaya
annya
sendir
Studi
mengenai
perempua
n dalam
praktik
budaya
yang
merasaka
n
pengekan
gan
terhadap
haknya
Etnografi
yang ditulis
untuk
manyataka
n
permasala
han sosial
terutama
pada
kelompok
marginal
Analisis
kasus dari
seseorang
, kejadian,
kegiatan
dalam
perspektif
budaya
11. Prosedur Penelitian Etnografi
Menurut Creswell, secara umum prosedur penelitian Etnografi adalah sebagai berikut :
A B C D E F
Menentukan apakah
masalah penelitian
cocok untuk didekati
dengan studi
etnografi budaya
dengan
mengeksplorasi
kepercayaan bahasa
dan perilaku atau
juga mengkritis isu-
isu mengenai
kekuasaan,
perlawanan dan
dominasi
Mengidentifikasi
dan menentukan
lokasi dari
kelompok budaya
yang akan di teliti
Pilihlah tema
kultural atau isu
yang akan
dipelajari suatu
kelompok
Tentukan tipe
etnografi yang
cocok digunakan
untuk
mempelajari
konsep budaya
tersebut
Kumpulkan
informasi
lapangan
mengenai
kehidupan
kelompok
tersebut.
Tulisan tentang
gambaran atau
potret
menyeluruh
dari sudut
pandang
partisipan
maupun dari
sudut pandang
peneliti sendiri
12. Prosedur Penelitian Etnografi
James P. Spradey : “Penelitian Etnografi Bersifat Siklus yang mencakup 6 langkah yaitu” :
Pemilihan Suatu
proyek Etnografi
Mengajukan
Pertanyaan Etnografi
Pengumulan data
Etnografi
Pembuatan suatu
perekaman etnografi Analisis data etnografi
Penulisan sebuah
etnografi
1. Analisis domain
2. Analisis takstonomi
3. Analisis konpensial
4. Analisis tema budaya
13. Prinsip Penelitian Etnografi
NATURALISME
PEMAHAMAN
PENEMUAN
Prinsip ini merupakan pandangan bahwa tujuan penelitian sosial
adalah untuk menangkap karakter manusia yang muncul secara alami,
ini hanya diperoleh dengan kontak langsung dengannya bukan melalui inferensi
dari apa yang dilakukan orang orang dalam latar buatan, seperti eksperimen
atau dari apa yang mereka katakan dalam wawancara tentang apa yang mereka
lakukan
Dalam Prinsip ini yang sentral adalah alasan bahwa tindakan manusia berbeda
dari perilaku objek fisik, bahkan dari makhluk lainnya. Tindakan tersebut tidak hanya
berisi tindakan stimulus tetapi melalui interpretasi terhadap stimulus dan konstruksi
tanggapan
Corak lain dari pemikiran etnografi adalah konsepsi proses penelitian sebagai induktif
atau berdasarkan temuan dari pada dibatasi pada pengujian hipotesis secara eksplisit
14. BEBERAPA LANGKAH YANG HARUS DILAKUKAN ETNOGRAFER
KETIKA SEDANG MELAKUKAN PENELITIAN
Menurut Spradey, yaitu :
1. Menetapkan informan
2. Melakukan wawancara kepada informan
3. Membuat catatan etnografis
4. Mengajukan pertanyaan deskriptif
5. Melakukan wawancara analisis etnografis
6. Membuat analisis domain
7. Mengajukan pertanyaan struktural
8. Mengajukan pertanyaan kontras untuk mencari makna yang
berbeda
9. Membuat analisis komponen
10. Menemukan tema-tema budaya
11. Menulis Etnografi
Syarat memilih informan adalahh :
1. Enkulturasi penuh (mengetahui budaya miliknya dengan baik)
2. keterlibatan langsung
3. suasana budaya yang tidak dikenal, biasanya dengan begitu
akan menerima tindak budaya sebagai mana adanya
(tidak akan basa-basi)
4. Memiliki waktu yang cukup
5. Non analitis
15. Methode Etnografi
Metode Berasal dari bahasa Yunani yaitu Methodos, yang berarti cara atau jalan. Sementara itu menurut
Koenjaraningrat, metode ilmiah adalah cara kerja untuk memahami objek-objek yang menjadi sasaran ilmu
yang bersangkutab. Dalam penyusunan Etnografi, dikenal juga metode kerja yang secara umum dilakukan jika
seseorang akan menyusun etnografi, yaitu sebagai berikut :
1. Penyusunan Etnografi
2. Pengumpulan data Etnografi
Etnografi Kuno
Etnografi
Modern
Kurang Ilmiah, subjektifitasnya tinggi, dan sebagai bacaan
santai hasil perjalanan.
Data berdasarkan penelitian lapangan (field work)
, pegamatan dan penelitan yang mendalam. Sifat data sesuai degan apa yang
diketahui, disikapi dan dilakukan oleh masyarakat yang diteliti.
Pengamatan
Pengamatan
terkendali
Pengamatan
Terlibat
Wawancara
16. Wawancara
Menurut Koenjtranigrat , wawancara di bagi atas 2 kelompok besar yaitu :
1. wawancara berencana (Standardized interview)
Wawancara ini terdiri atas daftar pertanyaan yang telah direncanakan dan disusun sebelumnya.
Semua responden yang diseleksi untuk diwawancarai diajukan pertanyaan yang sama dengan kata-kata yang
sama pula.
2. Wawancara tak berencana (untandardized interview)
Wawancara ini tidak mempunyai persiapan berupa suatu daftar pertanyaan dengan susunan kata lain dan
dengan tata urut tetap.
Terbagi menjadi 2 jenis khusus yaitu : wawancara berstruktur dan wawancara tidak berstruktur.
Jenis wawancara berdasarkan Pertanyaannya.
Wawancara terbuka
Wawancara tertutup Adanya pemberian batasan-batasan terhadap jawaban Informan atau responden
Responden sangat leluasa untuk menjawab pertanyaan yang diajukan
17. Wawancara
Syarat Penting dalam melakukan sebuah wawancara :
1. Hendaknya peneliti menghindari kata-kata yang memiliki dua arti atau banyak arti
2. Sebaiknya peneliti menghindari pertanyaan pertanyaan panjang yang sebenarnya mengandung pertanyaan khusus
3. Sebaiknya peneliti membuat pertanyaan se kongkret mungkin dengan pejunjuk waktu dan lokasi yang jelas
4. Sebaiknya peneliti mengajukan pertanyaan yang mengungkapkan pengalaman kongkret responden
5. Sebaiknya peneliti menyebut semua alternatif yang dapat di pilih responden atas pertanyaannya. Atau sebaliknya
tidak menyebut suatu alternatif sama sekali.
6. Tidak menanyakan pertanyaan yang dapat membuat responden malu atau canggung, sebaiknya peneliti mengguna
kan istilah yang dapat memperhalus konsep atau membuatnya netral
7. Sebaiknya, digunakan gaya pertanyaan yang dinetralkan dengan kata-kata yang diperhalus
8. Peneliti tidak mengungkapkan pertanyaan yang menyangkutkan responden atau informan dengan masalahnya
9. Peneliti mengajukan pertanyaan yang harus dijawab secara positif , atau kalau diingkari, diingkari dengan tegas
10. Dalam wawancara yang menginginkan responden harus menilai orang ketiga, sebaiknya peneliti menanyakan hal
positif atau negatif dari orang ketiga tersebut.
18. Pencatatatan data wawancara
Menurut Koentjraningrat pencatatan data wawancara dapat dilakukan dengan 5 cara yaitu :
Pencatatan
Langsung
Pencatatan
dari ingatan
Pencatatan
dengan alat
perekam
Pencatatan
dengan
field rating
Pencatatan
dengan
field coding
Dengan Menilai Jawaban
responden
Dengan Memberi kode
pada jawaban responden
19. Pendekatan Dalam Etnografi
Pendekatan Postifistik
Pendekatan Fenomenologi
Pendekatan Strukturalisme Prancis
Pendekatan Hermenetik atau
tafsiran
Pendekatan Materialisme
histroris
Pendekatan Poststrukturalisme
Analisis statistik, teori evolusi, teori difusi, teori struktural fungsional
dan teori fungsionasionalisme
Terdiri dari
Terdiri dari
Teori etnografi baru, antropologi kognitif, dan etnosains
20. Perwujudan Komunikasi Hasil Kajian Etnografi
1. Artikel
2. Makalah
3. Karya Foto
Adalah tulisan atau karya tulis ilmiah yang disusun untuk diterbitkan
Suatu kajian etnografi yaitu data primer yang berbentuk foto hasil rekaman penelitian
Adalah tulisan atau karya tulis ilmiah yang disusun untuk disajikan atau dipresentasikan
dalam forum ilmiah
21. Kelebihan dan Kelemahan Metode Etnografi
1. Menghasilkan pemahaman yang mandalam
karena yang dicari dalam penelitian ini
bukan hal yang nampak melainkan yang
terkandung dalam hal yang nampak
tersebut
2. Mendapatkan data dari sumber utama,
artinya tingkat falidasi yang tinggi
3. Menghasilkan deskripsi yang kaya
4. Peneliti berinteraksi langsung dengan yang
diteliti
5. Membantu kemampuan berinteraksi
1. Menuntut peneliti dari seorang yang
memiliki latar pengetahuan yang kuat
2. Perspektif kajian mungkin dipengaruholeh
kecenderungan budaya peneliti
3. Membutuhkan waktu yang lama untuk
meneliti
4. Pengaruh budaya yang diteliti dapat
mempengaruhi psikologis peneliti
5. Peneliti yang tidak memiliki kemampuan
bersosialisasi terdapat kemungkinan
mengalami penolakan
Kelebihan Kelemahan