SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
ATLETIK
1. SEJARAH
Olahraga atletik awalnya dipopulerkan oleh bangsa Yunani sekitar abad ke-6
Sebelum Masehi. Saat itu, perlombaan lari menjadi satu-satunya cabang olahraga
yang ditandingkan. Kemudian, olahraga atletik modern seperti yang kita kenal
saat ini dimulai dan berkembang di Inggris pada 1154 Masehi.
Jenis-Jenis Cabang Olahraga Atletik
Seperti yang sudah kalian ketahui diawal bahwa olahraga atletik ini merupakan
cabang olahraga yang memiliki berbagai jenis nomor olahraga yang semuanya adalah
kegiatan dasar sehari-hari yang dilakukan oleh manusia, seperti berjalan, berlari,
melompat, melempar dan bahkan kombinasi dari keempat kegiatan tersebut. Nah,
pasti hanya sebatas itu saja kalian hanya mengetahui nomor cabang olahraga atletik,
bukan? Berikut ini jenis-jenis dari cabang olahraga atletik dari nomor olahraga yang
dilombakan dalam perlombaan atau olimpiade atletik.
1. Cabang olahraga jalan
Siapa yang tidak mengenal kegiatan jalan? Kegiatan yang sangat-sangat bahkan
menjadi kegiatan basic yang dilakukan oleh manusia ini ternyata menjadi salah satu
nomor olahraga yang diperlombakan dalam setiap olimpiade atletik loh. Jangan salah,
dalam melakukan kegiatan jaan, ada beberapa hal yang harus diutamakan, seperti
kecepatan dan keteraturan.
– Jalan cepat
Jalan cepat atau yang biasa dikenal dengan sebutan Racewalking dalam Bahasa
Inggris merupakan salah satu cabang olahraga yang dilombakan dalam olimpiade
atletik. Dalam pelaksanaanya, peserta lomba berjalan ke arah lurus atas mahy dengan
cara melangkah, tidak boleh berlari tanpa terputus dengan tanah. Setiap kaki yang
melangkah harus benar-benar menyentuh tanah sebelum kaki yang di belakang
terangkat dan meninggalkan tanah. Langkah luruh maju ke depan hingga badan
membentuk posisi vertikal.
2. Cabang olahraga lari
Cabang olahraga kedua adalah olahraga lari. Untuk cabang olahraga ini difokuskan
untuk menekan beberapa materi, seperti ketahanan tubuh, ketangkasan, dan yang
paling utama adalah kecepatan.
Pengertian Atletik – Seperti yang kita ketahui, bahwa jenis cabang olahraga yang ada
di dunia ini memang sangat banyak serta sangat beragam adanya. Mudahnya saja
dapat kita ambil contoh dari olahraga yang sangat-sangat digemari dan digandrungi,
yakni seperti olahraga bola tangan, bola kaki, dan atletik. Nah siapa sih yang tidak
mengenal ketiga cabang olahraga tadi?
Apalagi ketiga cabang olahraga itu sangat populer dan sangat mudah untuk
dimainkan oleh seluruh orang yang ada di dunia. Ngomong-ngomong soal olahraga
nih, tahukah kalian kalau cabang olahraga atletik adalah cabang olahraga tertua yang
ada di dunia? Hayo siapa yang baru tahu? Wah ternyata banyak sekali yang belum
mengetahui fakta ini ya?
Dikarenakan menjadi cabang olahraga tertua yang ada di dunia, cabang olahraga
atletik ini mendapat julukan sebagai induk dari semua atau segala cabang olahraga di
dunia. Bahasa kerennya sih disebut dengan Mother of Sport. Nah olahraga atletik
sendiri masih memiliki banyak sekali cabang olahraga di dalamnya. Olahraga-
olahraga yang ada dalam atletik ini biasanya dilombakan, hamper seluruh kegiatan
yang biasa kita lakukan sehari-hari menjadi sesuatu yang dapat memberikan
kesehatan di cabang atletik ini.
Dari kegiatan yang sangat mudah seperti melompat, melempar, berlari, bahkan
berjalan pun dijadikan menjadi bentuk olahraga yang dapat menyehatkan di cabang
olahraga atletik ini. Nah pasti kalian menjadi lebih penasaran lagi kan dengan cabang
olahraga atletik? Untuk itu, pada artikel kali ini kami akan mengajak kamu untuk
mengenal lebih dalam mengenai cabang olahraga atletik. Simak penjelasan dari
artikel ini sampai akhir ya!
Definisi Olahraga Atletik
Seperti biasa sebelum mengenal lebih dalam, kami akan mengajak kalian untuk
mengetahui mengenai definisi dari atletik terlebih dahulu. Pengenalan dimulai dari
apa itu atletik secara umum hingga definisi atletik menurut para ahli.
Pengertian Atletik
Secara umum, atletik merupakan salah satu jenis dari cabang olahraga yang
dilombakan dengan bentuk olahraga yang berupa berbagai jenis aktivitas fisik yag
melibatkan jasmani disertai dengan keselarasan yang harmonis serta dinamis.
Olahraga yang ada dalam atletik sendiri, antara lain seperti olahraga lompat, lempar,
lari, dan jalan.
Dalam ilmu Pendidikan Kesehatan Olahraga dan Jasmani pun menjadikan atletik
menjadi salah satu komponen pendidikan dengan tujuan untuk mengutamakan
kegiatan dan pembinaan jasmani disertai dengan pola hidup sehat. Olahraga atletik
memiliki banyak sekali manfaat, salah satu manfaat terbesarnya adalah untuk
membantu meningkatkan daya biomotorik.
Secara bahasa, atletik sendiri berasal dari kosa kata bahasa Yunani, yakni
“Athlon”yang memiliki arti kontes. Atletik sendiri pertama kali diperlombakan pada
sekitar tahun 776 SM (Sebelum Masehi). Di Indonesia sendiri, dibentuk sebuah
organisasi yang bergerak khusus untuk menaungi atletik di Indonesia, organisasi
tersebut dikenal dengan nama PASI atau singkatan dari Persatuan Atletik Seluruh
Indonesia.
Sejarah Olahraga Atletik
Strategi Pembelajaran Atletik
1. Sejarah atletik dunia
Menurut buku yang disusun oleh Hamerun yang mana menjadi buku sejarah dari
atletik. Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa asal muasal atau sejarah dari olahraga
atletik sendiri dimulai dari seorang petualang Odysseus yang pergi mengunjungi
kepulauan selatan daerah Negara Yunani.
Kedatangan Odysseus di pulau tersebut mendapat sambutan yang sangat hangat dari
penduduk setempat. Oleh kepala suku penduduk setempat diadakan sebuah acara
dengan maksud untuk menyambut kedatangan dari Odysseus. Acara sambutan ini
berisi perlombaan dengan berbagai jenis acara perlombaan, seperti lomba lempar
cakram, lomba lari, lomba tinju serta gulat. Setelahnya, penduduk setempat
mengabadikannya menjadi sebuah olimpiade atau lomba yang menjadikan peserta
terkuat sebagai pemenang dalam perlombaan tersebut. Pemenang dalam perlombaan
mendapat julukan sebagai juara perlombaan/olimpiade.
Pada tahun sekitar 490 SM (Sebelum Masehi), telah ditetapkan nomor perlombaan
pertama, yakni nomor lari marathon (lari jarak jauh). Mengapa disebut dengan
marathon? Karena nomor perlombaan tersebut pertama kali diadakan di kota bernama
Kota Marathon yang ada di N…
SEPAK BOLA
1. SEJARAH
kehadiran Permainan sepak bola terjadi di China sekitar abad ke-3 dan 2 SM dengan
nama permainan Cuju. Dimana Cuju dimainkan dengan bentuk bola bundar di atas
bidang tanah persegi. Banyak negara-negara yang mengklaim bahwa kehadiran sepak
bola diawali dari mereka sendiri, seperti Yunani Kuno dan Roma.
Namun cerita yang banyak diakui permainan sepak bola populer pada abad ke-12,
dimana pada abad ini sepak bola dimainkan di padang rumput dan jalanan Inggris.
Seiring berjalannya waktu kemudian bermunculan klub sepak bola akan tetapi
kehadiran Klub sepak bola yang diyakini ada sejak abad ke-15 tersebut terorganisir
dengan baik dan tanpa status resmi.
Oleh karena itu cukup sulit untuk menentukan klub sepak bola yang pertama hadir di
muka bumi ini. Beberapa sejarawan Inggris mempercayai bahwa terdapat klub
profesional yang di bentuk di Inggris pada tahun 1862 dengan nama klub Inggris
Notts County. Setahun kemudian sepak bola modern lahir pada tahun 1863 ketika
Asosiasi Sepak Bola Inggris didirikan.
2. Peraturan Yang Ada Pada Permainan Sepak Bola
Sebagai salah satu olahraga tertua di dunia juga yang paling banyak diminati untuk
ditonton. Saat ini, game tersebut dimainkan di seluruh dunia oleh jutaan orang,
dengan miliaran supporter. Tidak heran sepakbola hadir dalam berbagai konsep
pertandingan, seperti Piala Dunia.
Selain itu terdapat turnamen-turnamen Euro Championships, Copa America dan Piala
Afrika. Selain itu liga terkuat di Inggris (Liga Utama Inggris), Spanyol (La Liga),
Italia (Serie A) dan Jerman (Bundesliga). DI tanah air Indonesia (Liga 1) sebagi liga
terkuat.
Melihat antusias penduduk dunia terhadap sepak boleh harus berbarengan dengan
aturan main, FIFA sebagai organisasi Internasional yang menaungi olahraga ini telah
mengeluarkan aturan baku. Ketika kita berbicara soal pengertian sepak bola, selain
bentuk permainan, maka kita juga perlu membicarakan soal bentuk peraturan dalam
permainan ini.
Dimana aturan ini disebut sebagai Law of the Game yang menurut mereka berlaku
untuk semua pertandingan baik tingkat internasional maupun pertandingan antara
anak-anak kecil di desa terpencil.
Menurut mereka Bahwa Hukum harus berlaku sama di setiap pertandingan di setiap
konfederasi, negara, kota dan desa di seluruh dunia. Karena dengan aturan yang
diberlakukan dalam pertandingan adalah kekuatan besar yang harus dipertahankan
demi kebaikan.
Dalam dokumen Law of the Game mereka memiliki filosofi dan spirit of the law
dimana “pertandingan terbaik adalah pertandingan dimana wasit jarang dibutuhkan
karena permainan penuh dengan rasa hormat satu sama lain”.
Pedoman ini adalah satu-satunya hukum sepak bola yang dianut oleh badan olahraga
FIFA. Dalam aturan tersebut terdapat 17 pasal yang berlaku untuk pertandingan
dimana aturan-aturan yang berkaitan dengan jumlah pemain yang harus dimiliki suatu
tim, durasi pertandingan, ukuran lapangan dan bola, jenis dan sifat pelanggaran yang
dapat diadili wasit, dan banyak aturan lain berkaitan dengan prinsip sepak bola.
Selama pertandingan, merupakan tugas wasit untuk menafsirkan dan menegakkan
“prinsip” dalam permainan. Akan tetapi, secara umum dalam pertandingan sepak bola
memiliki tujuan untuk mencetak sebanyak-banyaknya gol daripada lawan.
A. Peraturan Tentang Gol Yang Sah
Dimana aturan Pertama yang perlu diperhatikan adalah untuk memenangkan
pertandingan bola harus masuk ke gawang lawan. Setiap tendangan yang mengarah
ke gawang lawan harus diakhiri dengan melewati garis agar bisa menjadi gol yang
sah. Gol dapat dicetak dengan bagian tubuh manapun selain dari tangan atau lengan
hingga ke bahu.
B. Peraturan Tentang Waktu Permainan
Aturan umum yang perlu diperhatikan adalah waktu yang berlaku selama
pertandingan adalah selama 90 menit. Selama pertandingan akan dibagi menjadi dua
bagian, 45 menit pertama kemudian akan mengambil waktu selama 15 menit untuk
melanjutkan permainan kedua selama 45 menit.
Ketika permainan berakhir imbang selama 90 menit berikut dengan tambahannya
makan akan dilanjutkan adu penalti untuk menentukan pemenang. Dimana penalti ini
dilakukan dalam kotak penalti dengan menendang bola ke arah gawang lawan.
C. Peraturan Tentang Jumlah Pemain
Aturan selanjutnya adalah jumlah pemain dalam setiap tim sebanyak 11 pemain.
Terdiri sepuluh pemain lapangan dan satu penjaga gawang. Setiap tim dapat
menyediakan hingga 7 pemain pengganti.
Pergantian pemain dapat dilakukan kapan saja dalam pertandingan dengan masing-
masing tim dapat melakukan maksimal 3 pergantian pemain per sisi. Selain itu para
pemain harus memakai equipment (peralatan) seperti mengenakan sepatu bola,
bantalan tulang kering, dan jersey yang serasi. Selain itu penjaga gawang juga akan
mengenakan sarung tangan empuk.
Dari setiap tim akan di tunjuk satu kapten, dimana kapten yang nantinya akan
memakai karet kapten. Bola yang digunakan dalam permainan juga telah diatur
dimana lingkaran harus memiliki ukuran lingkar 58-61 cm.
D. Peraturan Wasit dan Pemberian Kartu
Setiap pertandingan harus menyertakan satu wasit dan dua asisten wasit (hakim
garis). Tugas wasit adalah bertindak sebagai penjaga waktu dan membuat keputusan
apa pun yang mungkin perlu dibuat seperti pelanggaran, tendangan bebas, lemparan
ke dalam, penalti, dan ditambahkan tepat waktu di akhir setiap babak.
Wasit dapat berkonsultasi dengan asisten wasit kapan saja dalam pertandingan
mengenai keputusan. Merupakan tugas asisten wasit untuk menentukan offside dalam
pertandingan (lihat di bawah), melempar ke dalam untuk salah satu tim dan juga
membantu wasit dalam semua proses pengambilan keputusan jika sesuai.
Untuk pelanggaran yang dilakukan seorang pemain dapat diganjar dengan kartu
kuning atau kartu merah tergantung tingkat pelanggaran yang dilakukan.
Keputusan ini biasanya dilakukan atas dasar kebijakan wasit. Kedua kartu tersebut
memiliki arti yang berbeda dimana kuning sebagai tanda peringatan, sedangkan kartu
merah adalah hukuman untuk pemain yang melakukan pelanggaran berat biasanya
ditandai dengan keluarnya pemain dari lapangan hijau.
Selain itu dua kartu kuning sama artinya dengan satu kartu merah. Kerugian bagi tim
ketika terdapat salah satu pemain yang diganjar kartu merah, pasalnya secara
otomatis mereka akan kehilangan satu pemain.
6.Ukuran Lapangan Sepak Bola
Lapangan harus terbuat dari rumput buatan atau alami dimana semua wilayah di
dalam garis putih pada lapangan adalah arena pertandingan. Sebetulnya aturan
lapangan sepak bola ada dalam Law of the Game (LOTG), lebih tepatnya di pasal 1.
Lapangan sepak boleh berbentuk persegi dan memiliki empat sisi diantaranya sisi
kanan dan kiri yang disebut sebagai garis lapangan, sedangkan sisi lain yaitu lebar
lapangan disebut sebagai garis gawang.
Ukuran lapangan diperbolehkan bervariasi Aturan FIFA menerapkan standar
lapangan sepak bola internasional adalah panjangnya 100-110 meter. Sementara
lebarnya 64-75 meter. Ada pun lingkar tengah memiliki radius 9,15 meter. Sedangkan
ukuran kotak penalti adalah 40,3 x 16,5 meter. Di dalam lapangan terdapat dua
gawang yang dijaga oleh masing-masing kiper dimana gawang itu sendiri terdiri dari
bingkai berukuran tinggi 8 kaki dan lebar 8 meter.
7. Teknik Dasar Permainan Sepak Bola
a. Teknik Dasar Mengoper Bola (Passing)
b. Teknik Dasar Menghentikan Bola / Menerima Bola
c. Menggiring (Dribling) Bola
d. Mengontrol Bola
1. SEJARAH
permainan bola voli kali diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1985.
Morgan merupakan seorang guru di Young Men Christian Association
(YMCA) sejak tahun 1895. Awalnya, Morgan memberi nama olahraga bola
voli sebagai Mintonette.
A.Teknik Dasar Permainan Bola Voli
1. Servis Bola Voli
Pada awalnya, servis merupakan sebagai suatu awal dari permainan bola voli.
Teknik ini seakan menjadi cara untuk menyajikan bola agar permainan
berlangsung. Namun teknik servis ini berkembang menjadi serangan pertama
untuk tim yang mendapatkan giliran melakukan servis.Oleh karenanya, servis bisa
menentukan jalannya pertandingan, sehingga pukulan bola dari luar luar lapangan
yang kamu lakukan harus tepat dan bertenaga. Jika Grameds tidak bisa melakukan
servis dengan baik, maka tim mu tidak akan mendapatkan kesempatan yang bagus
untuk mendapatkan skor.
Pentingnya servis ini seringkali tidak begitu diperhitungkan, istilahnya
undervalued. Tidak banyak pelatih yang secara khusus mengajarkan untuk
melakukan servis yang mematikan sehingga servis menjadi peluang untuk
mencetak poin. Cara dasar melakukan servis adalah kaki harus berada di belakang
garis batas lapangan.
berikut ini jenis jenis servis:
a. Servis Bawah
b. Servis Atas
c. Jumping Service atau Servis Melompat
2. Passing dalam Permainan Bola Voli
Teknik passing ini memiliki banyak tujuan. Jika kamu menerima bola dari tim
lawan, maka kamu bisa menggunakan teknik ini untuk menerima bola, menangkis
serangan, dan melakukan serangan balik ke area pertahanan lawan. Dengan
passing, kamu juga bisa mengendalikan permainan dengan mengatur strategi tanpa
harus membuat bola terjatuh di area timmu.
Beberapa jenis passing adalah sebagai berikut:
a. Passing Atas
b. Passing Bawah
c. Smash
d. Blocking
B. Peraturan Permainan Bola Voli
Selain mempelajari teknik, Grameds perlu memahami juga peraturan dalam
permainan bola voli. Agar nantinya dapat memainkan bola voli dengan baik. Ada
yang hal boleh, tidak boleh dilakukan, perhitungan skor, dan sebagainya. Dengan
memahami peraturannya, kamu bisa mengukur dan memahami cara mengatur
permainan.
Berikut ini adalah peraturan dalam permainan bola voli:
- Permainan dimainkan oleh dua tim yang saling berhadapan.
- Setiap tim dimainkan oleh enam orang pemain yang menempati posisi sebagai
spiker, defender, libero, dan tosser.
- Pemain dengan posisi libero menggunakan seragam yang berbeda dari anggota
tim lainnya.
- Libero tidak diperbolehkan servis, pergantian posisi, dan melakukan pukulan
bola.
- -Minimal, dalam satu tim dimainkan oleh empat orang pemain.
- Permainan dimulai dengan servis pertama yang dilakukan oleh tim pemenang
undian lempar koin.
- Servis dilakukan dari luar garis lapangan. Dan bola harus melewati atas net, tidak
boleh menyentuh net sedikitpun.
- Bola dinyatakan keluar jika keluar garis lapangan.
- Pemain hanya boleh melakukan segala macam teknik di areanya sendiri. Pemain
tidak diijinkan masuk ke area lawan.
- Bola dianggap masuk apabila menyentuh lantai lapangan dan masih berada dalam
garis lapangan.
- Semua anggota tubuh dapat digunakan untuk memantulkan atau memukul bola.
Meskipun demikian, yang paling dominan adalah menggunakan tangan.
- Pemain tidak boleh menangkap dan melempar bola.
- Permainan bola voli berlangsung 2 sampai 3 set. Jika suatu tim memenangkan
dua set secara beruntun, maka langsung keluar sebagai pemenang. Namun jika
skor imbang 1-1, maka permainan dilanjutkan hingga tiga set.
- Satu set dimenangkan oleh tim yang mencapai skor 25 lebih dulu.
Jika dalam satu set skor imbang 24-24, maka pemenang ditentukan bukan siapa yang
mencapai skor 25 lebih dulu, melainkan tim mana yang unggul dua poin lebih dulu.
Pergantian pemain boleh dilakukan selama pertandingan masih berlangsung.
2. Net Bola Voli
Fungsi net dalam permainan bola voli sebagai pembatas. Net sangat penting
karena untuk menentukan tim yang mencetak skor, wasit seringkali menjadikan
net sebagai parameter. Nah untuk lebih lengkapnya, kita bisa cek spesifikasi net
yang ditetapkan oleh FIVB:
Tinggi net voli putra : 2,43 m
Tinggi net voli putri : 2,24 m
Lebar net : 1 m
Panjang net : 9 m
Lebar pita sisi net : 5 cm
Jarak tiang net ke garis tepi lapangan : 0,5–1 m
Tinggi antena : 80 cm di atas net
Ukuran jaring : 10 cm (berbentuk persegi)

More Related Content

Similar to SEJARAH ATLETIK (20)

makalah pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan tentang Sepak Bola, Lompat ...
makalah pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan tentang Sepak Bola, Lompat ...makalah pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan tentang Sepak Bola, Lompat ...
makalah pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan tentang Sepak Bola, Lompat ...
 
Atletik 4
Atletik 4Atletik 4
Atletik 4
 
Makalah TOLAK PELURU.docx
Makalah TOLAK PELURU.docxMakalah TOLAK PELURU.docx
Makalah TOLAK PELURU.docx
 
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahragaImam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
Imam haris utomo 20060484055 2020_b_filsafat dan sejarah olahraga
 
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
2020 b 20060484053_rahmat hidayat haqiqi_filsafat olahraga
 
Pjok bab 3
Pjok bab 3Pjok bab 3
Pjok bab 3
 
Sejarah olahraga.pdf.jptinod
Sejarah olahraga.pdf.jptinodSejarah olahraga.pdf.jptinod
Sejarah olahraga.pdf.jptinod
 
Materi penjasorkes kelas x
Materi penjasorkes kelas xMateri penjasorkes kelas x
Materi penjasorkes kelas x
 
Sejarah olahraga 2
Sejarah olahraga 2Sejarah olahraga 2
Sejarah olahraga 2
 
Makalh lempar lembing
Makalh lempar lembingMakalh lempar lembing
Makalh lempar lembing
 
Olahraga bulutangkis
Olahraga bulutangkisOlahraga bulutangkis
Olahraga bulutangkis
 
Makalah atleti1 baru
Makalah atleti1 baruMakalah atleti1 baru
Makalah atleti1 baru
 
Waj3112 folio olahraga myra
Waj3112 folio olahraga myraWaj3112 folio olahraga myra
Waj3112 folio olahraga myra
 
Pjm 3107 gimnastik
Pjm 3107 gimnastikPjm 3107 gimnastik
Pjm 3107 gimnastik
 
... Neni
... Neni... Neni
... Neni
 
Kata penganta4
Kata penganta4Kata penganta4
Kata penganta4
 
Sepak bola
Sepak bolaSepak bola
Sepak bola
 
Makalah filsafat olahraga
Makalah filsafat olahragaMakalah filsafat olahraga
Makalah filsafat olahraga
 
Projekhoki
ProjekhokiProjekhoki
Projekhoki
 
Sepak bola
Sepak bolaSepak bola
Sepak bola
 

More from malla bora

surat izin mengikuti kegiatan.docx
surat izin mengikuti kegiatan.docxsurat izin mengikuti kegiatan.docx
surat izin mengikuti kegiatan.docxmalla bora
 
FORMAT KISI-KISI SOAL.docx
FORMAT KISI-KISI SOAL.docxFORMAT KISI-KISI SOAL.docx
FORMAT KISI-KISI SOAL.docxmalla bora
 
soal sd tahfidl alquran.docx
soal sd tahfidl alquran.docxsoal sd tahfidl alquran.docx
soal sd tahfidl alquran.docxmalla bora
 
PRAKTEK UMUM.docx
PRAKTEK UMUM.docxPRAKTEK UMUM.docx
PRAKTEK UMUM.docxmalla bora
 
SAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docx
SAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docxSAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docx
SAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docxmalla bora
 
soal tp ar-ridhwaniyah.docx
soal tp ar-ridhwaniyah.docxsoal tp ar-ridhwaniyah.docx
soal tp ar-ridhwaniyah.docxmalla bora
 
Surat keputusan pengurus membuat seminar
Surat keputusan pengurus membuat seminarSurat keputusan pengurus membuat seminar
Surat keputusan pengurus membuat seminarmalla bora
 
Proposal talk show internasional untuk rektor
Proposal talk show internasional untuk rektorProposal talk show internasional untuk rektor
Proposal talk show internasional untuk rektormalla bora
 
Surat lamaran raja syap nasution
Surat lamaran raja syap nasutionSurat lamaran raja syap nasution
Surat lamaran raja syap nasutionmalla bora
 
Format kosong nama praker in
Format kosong nama praker inFormat kosong nama praker in
Format kosong nama praker inmalla bora
 
Kalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdf
Kalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdfKalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdf
Kalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdfmalla bora
 
Surat pernyataan kemenkumham 2
Surat pernyataan kemenkumham 2Surat pernyataan kemenkumham 2
Surat pernyataan kemenkumham 2malla bora
 

More from malla bora (15)

surat izin mengikuti kegiatan.docx
surat izin mengikuti kegiatan.docxsurat izin mengikuti kegiatan.docx
surat izin mengikuti kegiatan.docx
 
FORMAT KISI-KISI SOAL.docx
FORMAT KISI-KISI SOAL.docxFORMAT KISI-KISI SOAL.docx
FORMAT KISI-KISI SOAL.docx
 
BANUN.docx
BANUN.docxBANUN.docx
BANUN.docx
 
soal sd tahfidl alquran.docx
soal sd tahfidl alquran.docxsoal sd tahfidl alquran.docx
soal sd tahfidl alquran.docx
 
PRAKTEK UMUM.docx
PRAKTEK UMUM.docxPRAKTEK UMUM.docx
PRAKTEK UMUM.docx
 
SAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docx
SAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docxSAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docx
SAMPUL PERANGKAT PEMBELAJARAN.docx
 
soal tp ar-ridhwaniyah.docx
soal tp ar-ridhwaniyah.docxsoal tp ar-ridhwaniyah.docx
soal tp ar-ridhwaniyah.docx
 
NAMA KK.docx
NAMA KK.docxNAMA KK.docx
NAMA KK.docx
 
Surat keputusan pengurus membuat seminar
Surat keputusan pengurus membuat seminarSurat keputusan pengurus membuat seminar
Surat keputusan pengurus membuat seminar
 
Proposal talk show internasional untuk rektor
Proposal talk show internasional untuk rektorProposal talk show internasional untuk rektor
Proposal talk show internasional untuk rektor
 
Salon timur
Salon timurSalon timur
Salon timur
 
Surat lamaran raja syap nasution
Surat lamaran raja syap nasutionSurat lamaran raja syap nasution
Surat lamaran raja syap nasution
 
Format kosong nama praker in
Format kosong nama praker inFormat kosong nama praker in
Format kosong nama praker in
 
Kalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdf
Kalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdfKalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdf
Kalender pendidikan tahun pelajaran 2017 2018.pdf
 
Surat pernyataan kemenkumham 2
Surat pernyataan kemenkumham 2Surat pernyataan kemenkumham 2
Surat pernyataan kemenkumham 2
 

Recently uploaded

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 

Recently uploaded (20)

Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 

SEJARAH ATLETIK

  • 1. ATLETIK 1. SEJARAH Olahraga atletik awalnya dipopulerkan oleh bangsa Yunani sekitar abad ke-6 Sebelum Masehi. Saat itu, perlombaan lari menjadi satu-satunya cabang olahraga yang ditandingkan. Kemudian, olahraga atletik modern seperti yang kita kenal saat ini dimulai dan berkembang di Inggris pada 1154 Masehi. Jenis-Jenis Cabang Olahraga Atletik Seperti yang sudah kalian ketahui diawal bahwa olahraga atletik ini merupakan cabang olahraga yang memiliki berbagai jenis nomor olahraga yang semuanya adalah kegiatan dasar sehari-hari yang dilakukan oleh manusia, seperti berjalan, berlari, melompat, melempar dan bahkan kombinasi dari keempat kegiatan tersebut. Nah, pasti hanya sebatas itu saja kalian hanya mengetahui nomor cabang olahraga atletik, bukan? Berikut ini jenis-jenis dari cabang olahraga atletik dari nomor olahraga yang dilombakan dalam perlombaan atau olimpiade atletik. 1. Cabang olahraga jalan Siapa yang tidak mengenal kegiatan jalan? Kegiatan yang sangat-sangat bahkan menjadi kegiatan basic yang dilakukan oleh manusia ini ternyata menjadi salah satu nomor olahraga yang diperlombakan dalam setiap olimpiade atletik loh. Jangan salah, dalam melakukan kegiatan jaan, ada beberapa hal yang harus diutamakan, seperti kecepatan dan keteraturan. – Jalan cepat Jalan cepat atau yang biasa dikenal dengan sebutan Racewalking dalam Bahasa Inggris merupakan salah satu cabang olahraga yang dilombakan dalam olimpiade atletik. Dalam pelaksanaanya, peserta lomba berjalan ke arah lurus atas mahy dengan cara melangkah, tidak boleh berlari tanpa terputus dengan tanah. Setiap kaki yang melangkah harus benar-benar menyentuh tanah sebelum kaki yang di belakang terangkat dan meninggalkan tanah. Langkah luruh maju ke depan hingga badan membentuk posisi vertikal. 2. Cabang olahraga lari Cabang olahraga kedua adalah olahraga lari. Untuk cabang olahraga ini difokuskan untuk menekan beberapa materi, seperti ketahanan tubuh, ketangkasan, dan yang paling utama adalah kecepatan. Pengertian Atletik – Seperti yang kita ketahui, bahwa jenis cabang olahraga yang ada di dunia ini memang sangat banyak serta sangat beragam adanya. Mudahnya saja dapat kita ambil contoh dari olahraga yang sangat-sangat digemari dan digandrungi, yakni seperti olahraga bola tangan, bola kaki, dan atletik. Nah siapa sih yang tidak mengenal ketiga cabang olahraga tadi? Apalagi ketiga cabang olahraga itu sangat populer dan sangat mudah untuk dimainkan oleh seluruh orang yang ada di dunia. Ngomong-ngomong soal olahraga nih, tahukah kalian kalau cabang olahraga atletik adalah cabang olahraga tertua yang
  • 2. ada di dunia? Hayo siapa yang baru tahu? Wah ternyata banyak sekali yang belum mengetahui fakta ini ya? Dikarenakan menjadi cabang olahraga tertua yang ada di dunia, cabang olahraga atletik ini mendapat julukan sebagai induk dari semua atau segala cabang olahraga di dunia. Bahasa kerennya sih disebut dengan Mother of Sport. Nah olahraga atletik sendiri masih memiliki banyak sekali cabang olahraga di dalamnya. Olahraga- olahraga yang ada dalam atletik ini biasanya dilombakan, hamper seluruh kegiatan yang biasa kita lakukan sehari-hari menjadi sesuatu yang dapat memberikan kesehatan di cabang atletik ini. Dari kegiatan yang sangat mudah seperti melompat, melempar, berlari, bahkan berjalan pun dijadikan menjadi bentuk olahraga yang dapat menyehatkan di cabang olahraga atletik ini. Nah pasti kalian menjadi lebih penasaran lagi kan dengan cabang olahraga atletik? Untuk itu, pada artikel kali ini kami akan mengajak kamu untuk mengenal lebih dalam mengenai cabang olahraga atletik. Simak penjelasan dari artikel ini sampai akhir ya! Definisi Olahraga Atletik Seperti biasa sebelum mengenal lebih dalam, kami akan mengajak kalian untuk mengetahui mengenai definisi dari atletik terlebih dahulu. Pengenalan dimulai dari apa itu atletik secara umum hingga definisi atletik menurut para ahli. Pengertian Atletik Secara umum, atletik merupakan salah satu jenis dari cabang olahraga yang dilombakan dengan bentuk olahraga yang berupa berbagai jenis aktivitas fisik yag melibatkan jasmani disertai dengan keselarasan yang harmonis serta dinamis. Olahraga yang ada dalam atletik sendiri, antara lain seperti olahraga lompat, lempar, lari, dan jalan. Dalam ilmu Pendidikan Kesehatan Olahraga dan Jasmani pun menjadikan atletik menjadi salah satu komponen pendidikan dengan tujuan untuk mengutamakan kegiatan dan pembinaan jasmani disertai dengan pola hidup sehat. Olahraga atletik memiliki banyak sekali manfaat, salah satu manfaat terbesarnya adalah untuk membantu meningkatkan daya biomotorik. Secara bahasa, atletik sendiri berasal dari kosa kata bahasa Yunani, yakni “Athlon”yang memiliki arti kontes. Atletik sendiri pertama kali diperlombakan pada sekitar tahun 776 SM (Sebelum Masehi). Di Indonesia sendiri, dibentuk sebuah organisasi yang bergerak khusus untuk menaungi atletik di Indonesia, organisasi tersebut dikenal dengan nama PASI atau singkatan dari Persatuan Atletik Seluruh Indonesia.
  • 3. Sejarah Olahraga Atletik Strategi Pembelajaran Atletik 1. Sejarah atletik dunia Menurut buku yang disusun oleh Hamerun yang mana menjadi buku sejarah dari atletik. Dalam buku tersebut dijelaskan bahwa asal muasal atau sejarah dari olahraga atletik sendiri dimulai dari seorang petualang Odysseus yang pergi mengunjungi kepulauan selatan daerah Negara Yunani. Kedatangan Odysseus di pulau tersebut mendapat sambutan yang sangat hangat dari penduduk setempat. Oleh kepala suku penduduk setempat diadakan sebuah acara dengan maksud untuk menyambut kedatangan dari Odysseus. Acara sambutan ini berisi perlombaan dengan berbagai jenis acara perlombaan, seperti lomba lempar cakram, lomba lari, lomba tinju serta gulat. Setelahnya, penduduk setempat mengabadikannya menjadi sebuah olimpiade atau lomba yang menjadikan peserta terkuat sebagai pemenang dalam perlombaan tersebut. Pemenang dalam perlombaan mendapat julukan sebagai juara perlombaan/olimpiade. Pada tahun sekitar 490 SM (Sebelum Masehi), telah ditetapkan nomor perlombaan pertama, yakni nomor lari marathon (lari jarak jauh). Mengapa disebut dengan marathon? Karena nomor perlombaan tersebut pertama kali diadakan di kota bernama Kota Marathon yang ada di N… SEPAK BOLA 1. SEJARAH kehadiran Permainan sepak bola terjadi di China sekitar abad ke-3 dan 2 SM dengan nama permainan Cuju. Dimana Cuju dimainkan dengan bentuk bola bundar di atas bidang tanah persegi. Banyak negara-negara yang mengklaim bahwa kehadiran sepak bola diawali dari mereka sendiri, seperti Yunani Kuno dan Roma. Namun cerita yang banyak diakui permainan sepak bola populer pada abad ke-12, dimana pada abad ini sepak bola dimainkan di padang rumput dan jalanan Inggris. Seiring berjalannya waktu kemudian bermunculan klub sepak bola akan tetapi kehadiran Klub sepak bola yang diyakini ada sejak abad ke-15 tersebut terorganisir dengan baik dan tanpa status resmi. Oleh karena itu cukup sulit untuk menentukan klub sepak bola yang pertama hadir di muka bumi ini. Beberapa sejarawan Inggris mempercayai bahwa terdapat klub profesional yang di bentuk di Inggris pada tahun 1862 dengan nama klub Inggris Notts County. Setahun kemudian sepak bola modern lahir pada tahun 1863 ketika Asosiasi Sepak Bola Inggris didirikan. 2. Peraturan Yang Ada Pada Permainan Sepak Bola Sebagai salah satu olahraga tertua di dunia juga yang paling banyak diminati untuk ditonton. Saat ini, game tersebut dimainkan di seluruh dunia oleh jutaan orang,
  • 4. dengan miliaran supporter. Tidak heran sepakbola hadir dalam berbagai konsep pertandingan, seperti Piala Dunia. Selain itu terdapat turnamen-turnamen Euro Championships, Copa America dan Piala Afrika. Selain itu liga terkuat di Inggris (Liga Utama Inggris), Spanyol (La Liga), Italia (Serie A) dan Jerman (Bundesliga). DI tanah air Indonesia (Liga 1) sebagi liga terkuat. Melihat antusias penduduk dunia terhadap sepak boleh harus berbarengan dengan aturan main, FIFA sebagai organisasi Internasional yang menaungi olahraga ini telah mengeluarkan aturan baku. Ketika kita berbicara soal pengertian sepak bola, selain bentuk permainan, maka kita juga perlu membicarakan soal bentuk peraturan dalam permainan ini. Dimana aturan ini disebut sebagai Law of the Game yang menurut mereka berlaku untuk semua pertandingan baik tingkat internasional maupun pertandingan antara anak-anak kecil di desa terpencil. Menurut mereka Bahwa Hukum harus berlaku sama di setiap pertandingan di setiap konfederasi, negara, kota dan desa di seluruh dunia. Karena dengan aturan yang diberlakukan dalam pertandingan adalah kekuatan besar yang harus dipertahankan demi kebaikan. Dalam dokumen Law of the Game mereka memiliki filosofi dan spirit of the law dimana “pertandingan terbaik adalah pertandingan dimana wasit jarang dibutuhkan karena permainan penuh dengan rasa hormat satu sama lain”. Pedoman ini adalah satu-satunya hukum sepak bola yang dianut oleh badan olahraga FIFA. Dalam aturan tersebut terdapat 17 pasal yang berlaku untuk pertandingan dimana aturan-aturan yang berkaitan dengan jumlah pemain yang harus dimiliki suatu tim, durasi pertandingan, ukuran lapangan dan bola, jenis dan sifat pelanggaran yang dapat diadili wasit, dan banyak aturan lain berkaitan dengan prinsip sepak bola. Selama pertandingan, merupakan tugas wasit untuk menafsirkan dan menegakkan “prinsip” dalam permainan. Akan tetapi, secara umum dalam pertandingan sepak bola memiliki tujuan untuk mencetak sebanyak-banyaknya gol daripada lawan. A. Peraturan Tentang Gol Yang Sah Dimana aturan Pertama yang perlu diperhatikan adalah untuk memenangkan pertandingan bola harus masuk ke gawang lawan. Setiap tendangan yang mengarah ke gawang lawan harus diakhiri dengan melewati garis agar bisa menjadi gol yang sah. Gol dapat dicetak dengan bagian tubuh manapun selain dari tangan atau lengan hingga ke bahu.
  • 5. B. Peraturan Tentang Waktu Permainan Aturan umum yang perlu diperhatikan adalah waktu yang berlaku selama pertandingan adalah selama 90 menit. Selama pertandingan akan dibagi menjadi dua bagian, 45 menit pertama kemudian akan mengambil waktu selama 15 menit untuk melanjutkan permainan kedua selama 45 menit. Ketika permainan berakhir imbang selama 90 menit berikut dengan tambahannya makan akan dilanjutkan adu penalti untuk menentukan pemenang. Dimana penalti ini dilakukan dalam kotak penalti dengan menendang bola ke arah gawang lawan. C. Peraturan Tentang Jumlah Pemain Aturan selanjutnya adalah jumlah pemain dalam setiap tim sebanyak 11 pemain. Terdiri sepuluh pemain lapangan dan satu penjaga gawang. Setiap tim dapat menyediakan hingga 7 pemain pengganti. Pergantian pemain dapat dilakukan kapan saja dalam pertandingan dengan masing- masing tim dapat melakukan maksimal 3 pergantian pemain per sisi. Selain itu para pemain harus memakai equipment (peralatan) seperti mengenakan sepatu bola, bantalan tulang kering, dan jersey yang serasi. Selain itu penjaga gawang juga akan mengenakan sarung tangan empuk. Dari setiap tim akan di tunjuk satu kapten, dimana kapten yang nantinya akan memakai karet kapten. Bola yang digunakan dalam permainan juga telah diatur dimana lingkaran harus memiliki ukuran lingkar 58-61 cm. D. Peraturan Wasit dan Pemberian Kartu Setiap pertandingan harus menyertakan satu wasit dan dua asisten wasit (hakim garis). Tugas wasit adalah bertindak sebagai penjaga waktu dan membuat keputusan apa pun yang mungkin perlu dibuat seperti pelanggaran, tendangan bebas, lemparan ke dalam, penalti, dan ditambahkan tepat waktu di akhir setiap babak. Wasit dapat berkonsultasi dengan asisten wasit kapan saja dalam pertandingan mengenai keputusan. Merupakan tugas asisten wasit untuk menentukan offside dalam pertandingan (lihat di bawah), melempar ke dalam untuk salah satu tim dan juga membantu wasit dalam semua proses pengambilan keputusan jika sesuai. Untuk pelanggaran yang dilakukan seorang pemain dapat diganjar dengan kartu kuning atau kartu merah tergantung tingkat pelanggaran yang dilakukan. Keputusan ini biasanya dilakukan atas dasar kebijakan wasit. Kedua kartu tersebut memiliki arti yang berbeda dimana kuning sebagai tanda peringatan, sedangkan kartu
  • 6. merah adalah hukuman untuk pemain yang melakukan pelanggaran berat biasanya ditandai dengan keluarnya pemain dari lapangan hijau. Selain itu dua kartu kuning sama artinya dengan satu kartu merah. Kerugian bagi tim ketika terdapat salah satu pemain yang diganjar kartu merah, pasalnya secara otomatis mereka akan kehilangan satu pemain. 6.Ukuran Lapangan Sepak Bola Lapangan harus terbuat dari rumput buatan atau alami dimana semua wilayah di dalam garis putih pada lapangan adalah arena pertandingan. Sebetulnya aturan lapangan sepak bola ada dalam Law of the Game (LOTG), lebih tepatnya di pasal 1. Lapangan sepak boleh berbentuk persegi dan memiliki empat sisi diantaranya sisi kanan dan kiri yang disebut sebagai garis lapangan, sedangkan sisi lain yaitu lebar lapangan disebut sebagai garis gawang. Ukuran lapangan diperbolehkan bervariasi Aturan FIFA menerapkan standar lapangan sepak bola internasional adalah panjangnya 100-110 meter. Sementara lebarnya 64-75 meter. Ada pun lingkar tengah memiliki radius 9,15 meter. Sedangkan ukuran kotak penalti adalah 40,3 x 16,5 meter. Di dalam lapangan terdapat dua gawang yang dijaga oleh masing-masing kiper dimana gawang itu sendiri terdiri dari bingkai berukuran tinggi 8 kaki dan lebar 8 meter. 7. Teknik Dasar Permainan Sepak Bola a. Teknik Dasar Mengoper Bola (Passing) b. Teknik Dasar Menghentikan Bola / Menerima Bola c. Menggiring (Dribling) Bola d. Mengontrol Bola 1. SEJARAH permainan bola voli kali diciptakan oleh William G. Morgan pada tahun 1985. Morgan merupakan seorang guru di Young Men Christian Association (YMCA) sejak tahun 1895. Awalnya, Morgan memberi nama olahraga bola voli sebagai Mintonette. A.Teknik Dasar Permainan Bola Voli 1. Servis Bola Voli Pada awalnya, servis merupakan sebagai suatu awal dari permainan bola voli. Teknik ini seakan menjadi cara untuk menyajikan bola agar permainan berlangsung. Namun teknik servis ini berkembang menjadi serangan pertama untuk tim yang mendapatkan giliran melakukan servis.Oleh karenanya, servis bisa menentukan jalannya pertandingan, sehingga pukulan bola dari luar luar lapangan yang kamu lakukan harus tepat dan bertenaga. Jika Grameds tidak bisa melakukan servis dengan baik, maka tim mu tidak akan mendapatkan kesempatan yang bagus untuk mendapatkan skor.
  • 7. Pentingnya servis ini seringkali tidak begitu diperhitungkan, istilahnya undervalued. Tidak banyak pelatih yang secara khusus mengajarkan untuk melakukan servis yang mematikan sehingga servis menjadi peluang untuk mencetak poin. Cara dasar melakukan servis adalah kaki harus berada di belakang garis batas lapangan. berikut ini jenis jenis servis: a. Servis Bawah b. Servis Atas c. Jumping Service atau Servis Melompat 2. Passing dalam Permainan Bola Voli Teknik passing ini memiliki banyak tujuan. Jika kamu menerima bola dari tim lawan, maka kamu bisa menggunakan teknik ini untuk menerima bola, menangkis serangan, dan melakukan serangan balik ke area pertahanan lawan. Dengan passing, kamu juga bisa mengendalikan permainan dengan mengatur strategi tanpa harus membuat bola terjatuh di area timmu. Beberapa jenis passing adalah sebagai berikut: a. Passing Atas b. Passing Bawah c. Smash d. Blocking B. Peraturan Permainan Bola Voli Selain mempelajari teknik, Grameds perlu memahami juga peraturan dalam permainan bola voli. Agar nantinya dapat memainkan bola voli dengan baik. Ada yang hal boleh, tidak boleh dilakukan, perhitungan skor, dan sebagainya. Dengan memahami peraturannya, kamu bisa mengukur dan memahami cara mengatur permainan. Berikut ini adalah peraturan dalam permainan bola voli: - Permainan dimainkan oleh dua tim yang saling berhadapan. - Setiap tim dimainkan oleh enam orang pemain yang menempati posisi sebagai spiker, defender, libero, dan tosser. - Pemain dengan posisi libero menggunakan seragam yang berbeda dari anggota tim lainnya. - Libero tidak diperbolehkan servis, pergantian posisi, dan melakukan pukulan bola. - -Minimal, dalam satu tim dimainkan oleh empat orang pemain. - Permainan dimulai dengan servis pertama yang dilakukan oleh tim pemenang undian lempar koin. - Servis dilakukan dari luar garis lapangan. Dan bola harus melewati atas net, tidak boleh menyentuh net sedikitpun. - Bola dinyatakan keluar jika keluar garis lapangan.
  • 8. - Pemain hanya boleh melakukan segala macam teknik di areanya sendiri. Pemain tidak diijinkan masuk ke area lawan. - Bola dianggap masuk apabila menyentuh lantai lapangan dan masih berada dalam garis lapangan. - Semua anggota tubuh dapat digunakan untuk memantulkan atau memukul bola. Meskipun demikian, yang paling dominan adalah menggunakan tangan. - Pemain tidak boleh menangkap dan melempar bola. - Permainan bola voli berlangsung 2 sampai 3 set. Jika suatu tim memenangkan dua set secara beruntun, maka langsung keluar sebagai pemenang. Namun jika skor imbang 1-1, maka permainan dilanjutkan hingga tiga set. - Satu set dimenangkan oleh tim yang mencapai skor 25 lebih dulu. Jika dalam satu set skor imbang 24-24, maka pemenang ditentukan bukan siapa yang mencapai skor 25 lebih dulu, melainkan tim mana yang unggul dua poin lebih dulu. Pergantian pemain boleh dilakukan selama pertandingan masih berlangsung. 2. Net Bola Voli Fungsi net dalam permainan bola voli sebagai pembatas. Net sangat penting karena untuk menentukan tim yang mencetak skor, wasit seringkali menjadikan net sebagai parameter. Nah untuk lebih lengkapnya, kita bisa cek spesifikasi net yang ditetapkan oleh FIVB: Tinggi net voli putra : 2,43 m Tinggi net voli putri : 2,24 m Lebar net : 1 m Panjang net : 9 m Lebar pita sisi net : 5 cm Jarak tiang net ke garis tepi lapangan : 0,5–1 m Tinggi antena : 80 cm di atas net Ukuran jaring : 10 cm (berbentuk persegi)