Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik sederhana. Terdapat tiga sumber listrik utama yaitu baterai kering, accumulator, dan dinamo/generator. Dokumen juga menjelaskan tentang konduktor, isolator, dan dua jenis rangkaian listrik yaitu rangkaian seri dan paralel.
1. MATERI PEMBELAJARAN
3.4 Mengidentifikasi komponen-komponen
listrik dan fungsinya dalam rangkaian listrik
sederhana
MATA PELAJARAN IPA KELAS 6 SEMSESTER 1
KOMPETENSI
DASAR
2. A. SUMBER-SUMBER LISTRIK
1. BATU BATERAI
Batu baterai atau baterai kering terdiri
atas wadah seng yang berisi
campuran selmiak serbuk arang, batu
kiwi serta batang karbon. Zat -zat
kimia tersebut bereaksi sehingga
wadah seng menjadi kutub negatif
dan batang karbon menjadi kutub
positif.
3. 2. ACCUMULATOR
Accumulator (aki) atau baterai basah
terdiri atas lempengan logam timbal
dan timbal peroksida yang
dicelupkan ke dalam larutan asam
sulfat. Di dalam accumulator, logam
timbal dan timbal peroksida
bereaksi dengan asam sulfat,
sehingga hasil dari reaksi kimia itu
lempengan logam timbal menjadi
kutub negatif dan lempengan logam
peroksida menjadi kutub positif.
4. 3. DINAMO dan GENERATOR
Dinamo sepeda terdiri atas kumparan yang ditempatkan di
tengah medan magnet U. Ketika kepala dinamo berputar,
kumparan akan turut berputar. Perputaran kumparan di
dalam medan magnet menghasilkan energi listrik. Jadi,
dinamo mengubah energi gerak menjadi energi listrik.Sumber
listrik lainnya yang mengubah energi gerak menjadi energi
listrik adalah generator.
Generator besar digerakkan oleh kincir besar atau turbin. Turbin
diputar dengan memanfaatkan tenaga air dari
bendungan/dam.
5. • Konduktor dan isolator
Pada rangkaian tertutup bola lampu dapat menyala jika
dihubungkan dengan kutub-kutub sumber listrik oleh
kawat/benda penghantar listrik yang baik .Benda-benda yang
dapat menghantarkan arus listrik dengan baik disebut
konduktor, umumnya terbuat dari logam seperti tembaga,
besi, alumunium, seng dan sebagainya. Sedangkan benda-
benda penghantar arus listrik yang buruk disebut isolator,
umumnya terbuat dari bahan bukan logam seperti plastik,
kayu, udara, kertas, air dan sebagainya.
6. B. RANGKAIAN LISTRIK
1. ARUS LISTRIK
Dalam setiap sumber listrik terdapat kutub positif dan kutub
negatif. Jika kedua kutub dihubungkan dengan kabel, maka
akan menghasilkan arus listrik. Arus listrik adalah aliran
muatan listrik pada rangkaian tertutup yang mengalir dari
tempat yang berpotensial tinggi ke tempat yang berpotensial
rendah. Tempat yang berpotensial tinggi disebut kutub
positif dan tempat berpotensial rendah disebut kutub
negatif.
7. 2. RANGKAIAN SERI
Ciri-ciri rangkaian seri adalah sebagai berikut:
• Arus listrik mengalir tanpa melalui cabang.
• Arus listrik yang mengalir melalui lampu 1 melalui lampu 2,
demikian pula yang melalui baterai 1 dan baterai 2.
• Jika salah satu alat listrik dilepas atau rusak maka arus listrik
akan putus.
8. 3. RANGKAIAN PARALEL
a. Lampu disusun paralel
Ciri-ciri rangkaian paralel sebagai berikut.
• Arus engalir melalui satu cabang atau lebih. Arus listrik yang melalui
lampu 1 atau baterai 1 tidak melalui lampu 2 atau baterai 2.
• Jika salah satu alat listrik dilepas atau rusak arus listrtik akan tetap
mengalir melalui cabang yang lain.
Rangkaian listrik di rumah kita dipasang secara paralel, sehingga jika salah
satu lampu dipadamkan lampu yang lainnya tetap menyala.
9. b. Lampu disusun campuran
Rangkaian campuran adalah rangkaian perpaduan antara
rangkaian seri dan paralel