akuntansi biaya pendahuluan

1. INTRODUCTION TO COST
ACCOUNTING
Dr. RR Karlina Aprilia Kusumadewi., SE., M.Sc., Ak., CA
2017

2. PERTANYAAN 1
Jelaskan pengertian Akuntansi Biaya?
Jelaskan dimana letak Akuntansi Biaya dalam
sebuah Perusahaan
Jelaskan Fungsi Akuntansi Biaya Bagi
Perusahaan

3. Cost management system
identifies, collects, measures, classifies, and reports information that
is useful to managers in costing (determining what something costs),
planning, controlling, and decision making.

4. Letak Akuntansi Biaya dalam sebuah Perusahaan

5. PERTANYAAN 2:
Jelaskan perbedaan:
1. Sistem akuntansi biaya?
2. Sistem Pengenalian
Operasi?
PERTANYAAN 3:
1. Perbedaan sistem
akuntansi biaya vs
sistem Manajemen
Biaya
2. Perbedaa Sistem
Akutansi Keuangan vs
Sistem Manajemen
Biaya

6. Perbedaan Operational, Cost, dan Cost
Management
Cost accounting system
assigns costs to individual products and services and other cost objects as
specified by management;
Operational control system
provides accurate and timely feedback concerning performance; concerned
with what activities should be performed and assessing those activities.
Cost Management system
satisfies financial reporting and management decision-making needs

8. FUNGSI AKUNTANSI BIAYA
• Responsible for generating financial information required by the firm
for
• Internal reporting
• External reporting
• Accounting system information is used by management to
• Plan
• Control
• Continuous Improvement
• Make decisions

9. PERTANYAAN 4
Jelaskan definisi Biaya dan berikan contoh?
Jelaskan Objek Biaya dan berikan contoh?
Jelaskan Biaya Opportunitas?
Jelaskan Klasifikasi Biaya berdasarkan:
Produk, Waktu Pengakuan, Perilaku Biaya, Pembuatan Keputusan,
dan Karakteristik Biaya secara Ekonomi

10. • Cost is the cash or cash-equivalent value sacrificed for goods and
services that is expected to bring a current or future benefit to the
organization
• A cost object is any item such as product, customer, project, activity &
so on, to which costs are measured and assigned
• Opportunity cost is the benefit given up or sacrificed when one
alternative is chosen over another.”2

11. 1. Klasifikasi biaya berdasarkan Produk
BIAYA PABRIKASI:
Biaya Bahan
Biaya Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
BIAYA KOMERSIAL:
• Biaya Pemasaran
• Biaya Administrasi dan Umum
Biaya Utama (Prime Cost)
BB dan BTKL
Biaya Konversi
BOP

12. 2. Klasifikasi Biaya Menurut Waktu Pengakuan
• Biaya Produk ( Product cost )
• Biaya Periode ( Period cost )
3. Klasifikasi Biaya Menurut Volume Produksi
• Biaya Variabel ( Variabel cost )
• Biaya Tetap ( Fixed cost )
• Biaya Semi Variabel

13. 4. Biaya berdasarkan klasifikasi Pembuatan Keputusan
• Biaya Opportunitas
5 Biaya berdasarkan Klasifikasi Karakteristik Biaya secara Ekonomi
• Sunk Cost

14. PERTANYAAN 5
Jelaskan Perilaku Biaya tetap, Biaya Variabel,
Biaya Semi Variabel
Jelaskan Pembebanan Biaya?
Sebutkan dan berikan contoh metoda
pembebanan Biaya?
Jelaskan perbedaan 4 dimensi pada produk dan
jasa

15. • Biaya Tetap adalah biaya yang secara total tidak berubah jumlahnya
meskipun jumlah produksi berubah
• Biaya variabel adalah biaya yang bila dikaitkan dengan volume secara per
unit akan selalu tetap meskipun volume produksi berubah-ubah,akan tetapi
secara total biaya tersebut jumlahnya akan berubah sesuai dengan
proporsi perubahan aktivitas.

16. • Biaya semi variabel adalah biaya yang mengandung biaya tetap dan
biaya variabel

17. LATIHAN
SOAL

18. Cost assignment process
• Cost Assignment is Cause & effect relationship when assigning costs
to cost objects

19. COST ASSIGNMENT
1. Direct tracing
• Method of identifying
& assigning costs that
are exclusively and
physically associated
with a cost object
• Example: cost of
pizza & drink for
lunch
2. Driver
• tracingUsing
observable causal
factors to measure
resource consumption
in assigning cost to a
cost object
• Example:
proportionate cost of
shared lunch based on
# slices of pizza and #
of drinks consumed by
each person
3. Allocation
• Indirect costs have no
causal relationship with
cost object
• Indirect costs may or
may not be allocated to
cost objects

20. Dimensi Produk dan Jasa
• Tangible products are goods produced by converting raw materials.
• Services are intangible products
• Services differ from products on 4 dimensions
1. Intangibility means that buyers of services cannot see, feel, hear, or
taste a service before it is bought. Thus, services are intangible
products.
2. Perishability means that services cannot be stored for future use by a
consumer
3. Inseparability means that producers of services and buyers of services
must usually be in direct contact for an exchange to take place.
4. Heterogeneity means that there is a greater chance of variation in the
performance of services than in the production of products.

21. PERTANYAAN 6
Jelaskan perbedaan cost Driver vs Cost
Behavior?
Jelaskan Hubungan cost Behavior dan
Assignment Cost
Jelaskan Arus biaya sampai menghasilkan harga
pokok produksi

22. Perbedaan cost driver vs cost behaviour
Cost behavior is how the activities
of an organization affect its costs.
A cost driver is a variable, such as the level
of activity or volume that causally affects
costs over a given time span.

23. Hubunga cost behavior dengan cost
assignment

25. PERTANYAAN 7
Jelaskan perbedaan biaya untuk tujuan yang
berbeda: Product costs Definition; Value Chain
Product Costs; Operating Product Costs;
Traditional Product Costs
Jelaskan Menghitung Harga Pokok Produksi
dan Harga Pokok Penjualan

26. Perbedaan biaya untuk tujuan yang berbeda

29. LATIHAN
SOAL

30. PT Johson
Laporan Harga Pokok Produksi
Untuk periode tahun yang berakhir 2015
BAHAN BAKU LANGSUNG
Persediaan awal Rp 29,360,000
Pembelian bahan Rp 130,000,000
Potongan pembelian Rp 5,000,000
Retur Pembelian Rp 8,500,000
Bahan baku yang tersedia Rp 145,860,000
Persediaan akhir Rp 23,360,000
Bahan baku langsung yang terpakai Rp 122,500,000
TENAGA KERJA LANGSUNG
ternaga kerja langsung Rp 75,000,000
BIAYA OVERHEAD
Biaya angkut bahan baku 19000000
Tenaga kerja tidak langsung 17860000
sewa bangunan pabrik depresiasi peralatan
pabrik 28400000
Depresiasi peralatan pabrik 16380000
Utilitas Pabrik 24960000
Total biaya overhead pabrik Rp 106,600,000
Barang jadi dalam proses awal Rp 26,080,000
Total biaya manufaktur Rp 330,180,000
Barang jadi dalam proses akhir Rp 29,992,000
Harga Pokok Produksi Rp 300,188,000
PT JOHSON
Laporan Laba Rugi
untuk tahun yang berakhir 2015
Penjualan Rp 760,000,000
Barang jadi awal Rp 70,813,200
Harga Pokok Produksi Rp 300,188,000
Barang jadi tersedia untuk dijual Rp 371,001,200
Barang jadi akhir Rp 94,417,600
Harga Pokok Penjualan Rp 276,583,600
Margin laba Rp 483,416,400
BIAYA PENJUALAN
Gaji supervisor penjualan Rp 18,000,000
Komisi penjualan Rp 36,000,000
Total Biaya Penjualan Rp 54,000,000
BIAYA ADMINISTRASI
Tenaga kerja administrasi 20140000
Utilitas administrasi 27040000
Administrasi umum 60000000
Depresiasi kendaraan adm 25620000
Sewa bangunan adm 11600000
Total Biaya Administrasi Rp 144,400,000
Laba bersih sebelum pajak Rp 285,016,400

31. PERTANYAAN 8
Jelaskan perbedaan Functioanl Based
Management vs Activity Based Management
Jelaskan Kelemahan FBM
Jelaskan Kelebihan ABM

32. FBM

33. ABM

35. • Kelemahan FBM adalah
• Hanya menggunakan driver yang berhubungan dengan fungsi
produksi untuk membebankan biaya
• Kinerja manajer diukur dengan pengukuran keuangan, dan tidak
menggunakan pengukuran non-keuangan
• Hanya menekankan pada pelaporan eksternal yaitu untuk biaya
persediaan dan biaya harga pokok penjualan. Informasi value chain
dan biaya operasi tidak tersedia

36. Tujuan ABM adalah
• Memperbaiki keakuratan pembiayaan produk
• Memperbaiki pengambilan keputusan
• Meningkatkan perencanaan strategis
• Meningkatkan kemampua yang lebih baik dalam mengelola aktivitas