SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Supervisi Konselor Sekolah
The SAAFT Model
Katrina Cook, Heather Trepal & Catherine Somody
Anggraeni Kusumawardani
1108821014 / S2 BK UNJ
Rasional: Urgensi Supervisi Konselor Sekolah
• Pada pertengahan tahun 70an, investigasi yang dilakukan American Counselling
Associaton (ACA) menyebutkan kegiatan supervisi konselor di sekolah memprihatinkan
dan kurang berjalan. Kondisi ini berisiko terhadap keberadaan masa depan konselor
sekolah.
• Penyebab supervisi bagi konselor sekolah kurang berjalan: kurangnya waktu, biaya, dan
kendala yang paling banyak: kurangnya akses ke supervisor terlatih.
• Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa: (a) konselor sekolah menginginkan
supervisi; (b) kebanyakan konselor sekolah tidak menerima supervisi.
Manfaat supervisi bagi
konselor sekolah
• Peningkatan pengembangan
profesional
• Penyediaan dukungan
profesional
• Pengembangan keterampilan
konseling
• Penyempurnaan keterampilan
konseling
• Integrasi yang tepat untuk
masalah klien
• Peningkatan dalam hubungan
profesional
• Perumusan rencana
treatment yang tepat
PARM
Professional Assessment
Response Models
Sebuah studi empiris
menunjukan bahwa
PARM (Henderson &
Gysbers, 1998;
Henderson & Lampe,
1992), secara signifikan
dapat berkontribusi pada
profesi dan mengatasi
kebutuhan yang
diungkapkan dari
konselor sekolah
mengenai supervisi.
PARM dirancang untuk mengatasi kebutuhan unik konselor
sekolah dengan memasukkan konsep-konsep dari:
▪ model supervisi konselor
▪ model pengembangan supervisi guru
▪ supervisi manajemen
Konselor sekolah yang berprestasi dalam suatu wilayah
dilatih untuk memberikan supervisi menggunakan PARM,
melalui proses 5 tahapan: pra-observasi,observasi, analisis
data, pemberian umpan balik, dan analisis sesi supervisi
Supervisor memperkenalkan konsep profesionalisme
terdiri dari konstruksi ganda: (a) kompetensi,dimana
seorang yang disupervisi mampu memenuhi standar
kinerja, (b) komitmen atau sikap yang dibawa oleh orang
yang disupervisi terhadap pekerjaannya.
Penelitian
Metode Penelitian
Peneliti menggunakan teori dasar kualitatif untuk
mengidentifikasi tema yang muncul dan bagaimana tema-tema
tersebut saling terkait untuk membentuk kerangka teoretis yang
menjelaskan pengalaman pengawasan konselor sekolah (Patton,
2002).
Partisipan
Sebanyak 35 konselor sekolah di wilayah barat daya AS secara sukarela berpartisipasi dalam
wawancara. Dari kumpulan sukarelawan itu,Peneliti memilih 12 peserta untuk penelitian,
berdasarkan beberapa karakteristik yang dipertimbangkan, antara lain: tahun pengalaman sebagai
konselor sekolah, etnis, dan memiliki kesetaraan jumlah perwakilan dari setiap tingkat sekolah
Pengumpulan Data
in-depth personal
interviews
Analisa Data
Berdasarkan pola Grounded Theory. Dilakukan sistem
pengkodean untuk memecah data menjadi unit informasi yang
terpisah, yang menyebabkan identifikasi dan pelabelan
konseptual dari unit-unit tersebut.
Diperoleh hasil 33 konsep umum.
Hasil
Penelitian
Konselor sekolah dalam penelitian ini disebut supervisee,
menggambarkan pengalaman pengawasan mereka menggunakan
PARM yang dicirikan oleh empat tema:
(a) hubungan supervisee dengan supervisor, yang meliputi
kategori dukungan, kerja sama tim, pemberian umpan balik,
aksesibilitas, dan advokasi
(b) hubungan supervisee dengan siswa,yang meliputi kategori
dukungan, aksesibilitas, dan advokasi,
(c) peran profesional supervisee sebagai konselor sekolah,
(d) identitas professional supervisee sebagai konselor sekolah
Hubungan Supervisor
dan Konselor Sekolah
tentang hubungan
saling percaya dan
tidak mengancam.
Accessibility
Provision
Feedback
menumbuhkan rasa kerja
tim (tidak otoriter),
memiliki tujuan yang sama,
meningkatkan hubungan
dengan atasan
melaporkan perasaan
divalidasi dan lebih percaya
diri sebagai hasil dari umpan
balik individual dan spesifik
Teamwor
k
Support
Ketersediaan supervisor untuk
memberikan panduan dalam
situasi krisis atau saat
dibutuhkan
Advocacy
menunjukkan perasaan didukung
dan mendapat pembelaan dari
kantor pusat, kepala sekolah, dan
orang tua
Hubungan Supervisee dan Siswa
Accessibility
Support
melaporkan keinginan (desire)
membantu peserta didik
Kebersediaan membantu siswa
sebagai prioritas utama,
dibandingkan tugas-tugas lain
Advocacy
Pembelaan dan bantuan bagi
siswa yang membutuhkan
Konselor Sekolah
Peranan
Profesional
Identitas
Profesional
Transenden:
saling memperkuat
saling memberdayakan
berfungsi secara sistemik
SAAFT Model
Hasil penelitian tersebut sesuai
dengan model hubungan SAAFT
antara supervisor & konselor
sekolah.
SAAFT dapat dijadikan akronim
dari Support, Accessibility,
Advocacy, Feedback &
Teamwork.
Rekomendasi
penelitian
Hasil penelitian memperkuat penelitian-
penelitian sebelumnya: (1) memperkuat
dukungan profesional, (2) peningkatan
pengembangan professional, (3)
mengembangkan ketrampilan konselor
sekolah, (4) pengembangan identitas
professional, (5) advokasi dari harapan yang
tidak realistis dari kantor pusat, kepala
sekolah dan orangtua siswa, (6)
meminimalkan biaya mempekerjakan
personel luar untuk melakukan supervisi.
Keterbatasan Penelitian
Subjective interpretasi dari peneliti
Bias jawaban dari partisipan yang diteliti
Interview Guide
1. Grand Tour Question: How would you describe your experience of supervision
while employed at this school district?
Possible sub-questions, if needed:
a. Describe your last clinical supervision session.
b. Describe your last program management or professional development
supervision session.
c. Describe your last administrative supervision session.
2. Which of the 3 types of supervision (clinical, program management and
professional development, or administrative) is most important to you?
3. Why is this type of supervision more important to you than the others?
4. How do you perceive your competence has changed as a result of participating
in this district’s supervision model?
5. How do you perceive your commitment has changed as a result of participating
in this district’s supervision model?
6. What do you perceive as weaknesses of this district’s supervision model?
7. What do you perceive as strengths of this district’s supervision model?
8. Are there any other comments about your experience of this district’s supervision
model that were not addressed by the previous questions that you would like to
add?

More Related Content

Similar to Supervisi Konselor Sekolah

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...dina suci
 
1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt
1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt
1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.pptYensyViera
 
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdfWarsonoBrotoKusumo1
 
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tesBimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tesSPADAIndonesia
 
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingteori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingDonny kurnianto
 
Meningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teaching
Meningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teachingMeningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teaching
Meningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teachingOperator Warnet Vast Raha
 
Kebijakan dan praktik sumber daya manusia
Kebijakan dan praktik sumber daya manusiaKebijakan dan praktik sumber daya manusia
Kebijakan dan praktik sumber daya manusiaPanca Titis
 
Benchmarking The Student Experience: The Offshore Campus Experience
Benchmarking The Student Experience:  The Offshore Campus ExperienceBenchmarking The Student Experience:  The Offshore Campus Experience
Benchmarking The Student Experience: The Offshore Campus ExperienceRachmat Hidayat
 
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknyaKuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknyaMukhrizal Effendi
 
Pengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudiharti
Pengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudihartiPengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudiharti
Pengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudihartiNia Budiharti
 
PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...
PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...
PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...MeiKrisnawati1
 
4.vina serevina fitri savitri
4.vina serevina fitri savitri4.vina serevina fitri savitri
4.vina serevina fitri savitrivinaserevina
 
AMALAN KEPIMPINAN
AMALAN KEPIMPINAN AMALAN KEPIMPINAN
AMALAN KEPIMPINAN npc3932
 
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...Ta'allum: Jurnal Pendidikan Islam
 
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...Mona Novita
 
Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...
Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...
Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...Psikopedagogia uad
 
Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)
Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)
Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)ombaga sakerebau
 

Similar to Supervisi Konselor Sekolah (20)

Laporan inovatif
Laporan inovatifLaporan inovatif
Laporan inovatif
 
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN K...
 
1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt
1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt
1.2.KONSEP PRAKTIK DI INDONESIA.ppt 2020.ppt
 
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
26486-Article Text-30884-1-10-20190108.pdf
 
BAHANPENGAJARAN.pdf
BAHANPENGAJARAN.pdfBAHANPENGAJARAN.pdf
BAHANPENGAJARAN.pdf
 
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tesBimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
Bimbingan dan konseling modul 1 - final kb2 tanpa tes
 
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingteori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counseling
 
Kaedah penyelidikan
Kaedah penyelidikanKaedah penyelidikan
Kaedah penyelidikan
 
Meningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teaching
Meningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teachingMeningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teaching
Meningkatkan prestasi belajar melalui pembelajaran quantum teaching
 
Kebijakan dan praktik sumber daya manusia
Kebijakan dan praktik sumber daya manusiaKebijakan dan praktik sumber daya manusia
Kebijakan dan praktik sumber daya manusia
 
Benchmarking The Student Experience: The Offshore Campus Experience
Benchmarking The Student Experience:  The Offshore Campus ExperienceBenchmarking The Student Experience:  The Offshore Campus Experience
Benchmarking The Student Experience: The Offshore Campus Experience
 
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknyaKuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
Kuliah 10 kebijakan sdm dan prakteknya
 
Pengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudiharti
Pengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudihartiPengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudiharti
Pengawasan dan penilaian satuan pendidikan.niabudiharti
 
PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...
PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...
PENGARUH KOMPENSASI, KEPEMIMPINAN, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWA...
 
4.vina serevina fitri savitri
4.vina serevina fitri savitri4.vina serevina fitri savitri
4.vina serevina fitri savitri
 
AMALAN KEPIMPINAN
AMALAN KEPIMPINAN AMALAN KEPIMPINAN
AMALAN KEPIMPINAN
 
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
PENGEMBANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BAGI PENGAWAS: MODEL PENELITIA...
 
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...
REVIEW JURNAL INTERNASIONAL MONA NOVITA " ASSESSMENT OF THE QUALITY MANAGEMEN...
 
Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...
Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...
Pengaruh bimbingan preceptorship model kognitif sosial terhadap peningkatan k...
 
Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)
Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)
Paradigma Pengembangan Sumber Daya Manusia (Paradigms of HRD)
 

Recently uploaded

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)PUNGKYBUDIPANGESTU1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
POWER POINT MODUL 1 PEBI4223 (PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP)
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

Supervisi Konselor Sekolah

  • 1. Supervisi Konselor Sekolah The SAAFT Model Katrina Cook, Heather Trepal & Catherine Somody Anggraeni Kusumawardani 1108821014 / S2 BK UNJ
  • 2. Rasional: Urgensi Supervisi Konselor Sekolah • Pada pertengahan tahun 70an, investigasi yang dilakukan American Counselling Associaton (ACA) menyebutkan kegiatan supervisi konselor di sekolah memprihatinkan dan kurang berjalan. Kondisi ini berisiko terhadap keberadaan masa depan konselor sekolah. • Penyebab supervisi bagi konselor sekolah kurang berjalan: kurangnya waktu, biaya, dan kendala yang paling banyak: kurangnya akses ke supervisor terlatih. • Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa: (a) konselor sekolah menginginkan supervisi; (b) kebanyakan konselor sekolah tidak menerima supervisi.
  • 3. Manfaat supervisi bagi konselor sekolah • Peningkatan pengembangan profesional • Penyediaan dukungan profesional • Pengembangan keterampilan konseling • Penyempurnaan keterampilan konseling • Integrasi yang tepat untuk masalah klien • Peningkatan dalam hubungan profesional • Perumusan rencana treatment yang tepat
  • 4. PARM Professional Assessment Response Models Sebuah studi empiris menunjukan bahwa PARM (Henderson & Gysbers, 1998; Henderson & Lampe, 1992), secara signifikan dapat berkontribusi pada profesi dan mengatasi kebutuhan yang diungkapkan dari konselor sekolah mengenai supervisi. PARM dirancang untuk mengatasi kebutuhan unik konselor sekolah dengan memasukkan konsep-konsep dari: ▪ model supervisi konselor ▪ model pengembangan supervisi guru ▪ supervisi manajemen Konselor sekolah yang berprestasi dalam suatu wilayah dilatih untuk memberikan supervisi menggunakan PARM, melalui proses 5 tahapan: pra-observasi,observasi, analisis data, pemberian umpan balik, dan analisis sesi supervisi Supervisor memperkenalkan konsep profesionalisme terdiri dari konstruksi ganda: (a) kompetensi,dimana seorang yang disupervisi mampu memenuhi standar kinerja, (b) komitmen atau sikap yang dibawa oleh orang yang disupervisi terhadap pekerjaannya.
  • 5. Penelitian Metode Penelitian Peneliti menggunakan teori dasar kualitatif untuk mengidentifikasi tema yang muncul dan bagaimana tema-tema tersebut saling terkait untuk membentuk kerangka teoretis yang menjelaskan pengalaman pengawasan konselor sekolah (Patton, 2002). Partisipan Sebanyak 35 konselor sekolah di wilayah barat daya AS secara sukarela berpartisipasi dalam wawancara. Dari kumpulan sukarelawan itu,Peneliti memilih 12 peserta untuk penelitian, berdasarkan beberapa karakteristik yang dipertimbangkan, antara lain: tahun pengalaman sebagai konselor sekolah, etnis, dan memiliki kesetaraan jumlah perwakilan dari setiap tingkat sekolah Pengumpulan Data in-depth personal interviews Analisa Data Berdasarkan pola Grounded Theory. Dilakukan sistem pengkodean untuk memecah data menjadi unit informasi yang terpisah, yang menyebabkan identifikasi dan pelabelan konseptual dari unit-unit tersebut. Diperoleh hasil 33 konsep umum.
  • 6. Hasil Penelitian Konselor sekolah dalam penelitian ini disebut supervisee, menggambarkan pengalaman pengawasan mereka menggunakan PARM yang dicirikan oleh empat tema: (a) hubungan supervisee dengan supervisor, yang meliputi kategori dukungan, kerja sama tim, pemberian umpan balik, aksesibilitas, dan advokasi (b) hubungan supervisee dengan siswa,yang meliputi kategori dukungan, aksesibilitas, dan advokasi, (c) peran profesional supervisee sebagai konselor sekolah, (d) identitas professional supervisee sebagai konselor sekolah
  • 7. Hubungan Supervisor dan Konselor Sekolah tentang hubungan saling percaya dan tidak mengancam. Accessibility Provision Feedback menumbuhkan rasa kerja tim (tidak otoriter), memiliki tujuan yang sama, meningkatkan hubungan dengan atasan melaporkan perasaan divalidasi dan lebih percaya diri sebagai hasil dari umpan balik individual dan spesifik Teamwor k Support Ketersediaan supervisor untuk memberikan panduan dalam situasi krisis atau saat dibutuhkan Advocacy menunjukkan perasaan didukung dan mendapat pembelaan dari kantor pusat, kepala sekolah, dan orang tua
  • 8. Hubungan Supervisee dan Siswa Accessibility Support melaporkan keinginan (desire) membantu peserta didik Kebersediaan membantu siswa sebagai prioritas utama, dibandingkan tugas-tugas lain Advocacy Pembelaan dan bantuan bagi siswa yang membutuhkan
  • 10. SAAFT Model Hasil penelitian tersebut sesuai dengan model hubungan SAAFT antara supervisor & konselor sekolah. SAAFT dapat dijadikan akronim dari Support, Accessibility, Advocacy, Feedback & Teamwork.
  • 11. Rekomendasi penelitian Hasil penelitian memperkuat penelitian- penelitian sebelumnya: (1) memperkuat dukungan profesional, (2) peningkatan pengembangan professional, (3) mengembangkan ketrampilan konselor sekolah, (4) pengembangan identitas professional, (5) advokasi dari harapan yang tidak realistis dari kantor pusat, kepala sekolah dan orangtua siswa, (6) meminimalkan biaya mempekerjakan personel luar untuk melakukan supervisi. Keterbatasan Penelitian Subjective interpretasi dari peneliti Bias jawaban dari partisipan yang diteliti
  • 12. Interview Guide 1. Grand Tour Question: How would you describe your experience of supervision while employed at this school district? Possible sub-questions, if needed: a. Describe your last clinical supervision session. b. Describe your last program management or professional development supervision session. c. Describe your last administrative supervision session. 2. Which of the 3 types of supervision (clinical, program management and professional development, or administrative) is most important to you? 3. Why is this type of supervision more important to you than the others? 4. How do you perceive your competence has changed as a result of participating in this district’s supervision model? 5. How do you perceive your commitment has changed as a result of participating in this district’s supervision model? 6. What do you perceive as weaknesses of this district’s supervision model? 7. What do you perceive as strengths of this district’s supervision model? 8. Are there any other comments about your experience of this district’s supervision model that were not addressed by the previous questions that you would like to add?