SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
TUNE-UP MESIN

Navigation: Main page » Mobil - Perawatan

    Print this page

Author: Ridwan

Beberapa bagian yang biasa diperiksa dalam pekerjaan tune-up
mesin adalah sistem pendinginan, tali kipas, saringan udara, batere, oli
busi, kabel tegangan tinggi, celah katup, karburator, putaran oli
dan tekanan kompresi.



a. Sistem pendinginan
Periksa tinggi air pendingin pada tangki cadangan. Jika kurang,
isi hingga garis FULL.


b. Periksa kualitas air pendingin. Apakah menimbulkan karat,
tercampur olii atau kotoran? Ganti air pendingin jika perlu.


c. Periksa kembali isi radiator terutama kisi kisinya dan selang-selangnya.


d. Periksa klem selang. Bila longgar, kencangkan.


e. Periksa apakah ada kebocoran pada pompa air, inti radiator
(core) atau longgarnya penguras air.


f. Periksa cara kerja tutup radiator. Dengan menggunakan alat test
tutup radiator, periksa tegangan pegas dan kedudukan katup
vakum dari tutup radiator. Tutup harus diganti, jika tutup membuka pada tekanan di bawah
angka spesifikasi atau jika tutup rusak
rusak.
2. Tali kipas
a. Periksa tali kipas belt dari keausan, retak, dan ketegangan. Ganti bila perlu
b. Pastikan tali kipas terpasang baik pada puii


    c. Periksa kelenturan tali kipas dengan memberikan tekanan sebesar
98N (10 kg) di tengah·tengah antara kedua puli. Stel bila perlu

Penyetelan :
- Bila perlu kendorkan baut dudukan alternator dan bautnya
- Gerakan alternator kedalam dan keluar untuk menyetel
- Setelah itu kencangkan baut




3. Saringan udara
a. Buka elemen saringan udara
Catatan:
Usahakan agar tidak ada kotoran atau benda lain masuk ke dalam karburator
b. Untuk membersihkan etemen, hembuskan udara bertekanan
dari sebelah dalam.
c. Jika elemen koyak atau terlalu kotor, ganti dengan yang
baru




4. Batere
a. Periksa batere dari kemungkinan penyangga batere berat, hubungan terminal longgar,
terminal berkarat atau rusak, batere rusak, atau bocor.
b. Periksa batas air aki harus antara batas atas dan batas bawah
(maks. dan min. level).
c. Jika di bawah min, tambahkan air aki sampai batas min,
jangan lebih.
d. Periksa berat jenis elektrolit dengan hidrometer. Berat jenis
1,25 - 1,27 pada 20°C.
c. Periksa banyaknya elektrolit pada setiap sel, Jika tidak berada
pada ketinggian yang semestinya isilah dengan air suling.




5. Oli mesin
a. Tinggi oli harus berada pada antara L, dan jika lebih rendah, periksa kemungkinan ada
kebocoran lalu tambah oli. hingga tanda F. Gunakan oli API service SE.
b. Periksa oli kemungkinan sudah kotor, kemasukan air atau
berubah wama.




6. Mengganti saringan oli
a. Buka saringan oli.
b. Untuk memasang saringan oli, beri beberapa tetes oli mesin pada
pada gasternya. Setelah itu kencangkan dengan tangan
c. Setelah mesin dihidupkan, periksa oli dari kemungkinan
terdapat kebocoran dan periksa kembali tinggi oli.




7. Busi
a. Periksa elektroda tengah setiap busi dari pengikisan,
atau porselinnya retak. Ganti bila perlu.
b. Bersihkan busi dengan amplas atau sikat kawat halus
dipakai lagi
c. Stel celah busi dengan membengkokkan elektroda massanya

Catatan :
Gunakan feeler gauge kawat umuk mendapatkan keakuratan
pengukuran

Perhatian :
- Jangan menarik kabel busi waktu membukanya.
- Waktu memasang busi baru atau lama oleskan compound
anti aus afau sejenisnya pada drat busi.




8. Memeriksa kabel tegangan tinggi
a. Lepaskan kabel. Pada waktu melepas kabel busi, tariklah
dengan memegang bagian ujung kabelnya, jangan memegang
 pada bagian tengah kabel.
b. Periksa tahanan kabel. Tahanan kabel kurang dari 25 kiOHM perkabel




9. Distributor
a. Periksa tutup distributor dan rotor dari kemungkinan:
- Retak, berkarat, terbakar atau lubang kabel kotor.
- Terminal elektroda terbakar.

- Pegas bagian tengah lemah.


b. Periksa dan stel celah platina atau celah udara.
- Jika platina terbakar atau berlubang lubang, platina
harus diganti.
- Stel celah platina dengan pegas penahan. Celah blok 0,45 mm.
- Stel celah udara antara rotor proyeksi koil, Celah udara
0,2 - 074 mm.


c. Periksa sudut dwell dengan tester. Sudut dwell 52** 1 6°`


d. Periksa saat pengapian.
- Setel putaran mesin pada putaran idle. Oktan selektor
harus distel pada posisi standar. Saat pengapian pada maksimum 950 RPM 8** sebelum
TMA.


d. Periksa saat pengapian.
- Stel putaran mesin pada putaran idle. Oktan selektor
harus distel pada posisi standar. Saat pengapian pada maksimum 950 RPM 8** sebelum
TMA.

- Cocokkan tanda-tanda waktu dengan memutar body distributor. Saat pengapian 8° sebelum
TMA.

Perhatian:


Jangan distel dengan oktan selektor

e. Periksa cara kerja governor.
- Rotor harus kembali dengan cepat setelah diputar searah jarum jam dan dilepas. Rotor tidak
boleh terlalu longgar.
- Hidupkan mesin dan lepaskan selang dari distributor. Tanda waktu berubah sesuai dengan
putaran mesin.




10. Penyetelan celah katup
a. Panaskan mesin kemudian matikan.
b. Stel silinder No. 1 Pada TMA atau titik mati ams (kompresi).
c. Kencangkan kembali baut-baut kepala silinder dan penunjang batang penumbuk katup
(rocker arm).

d. Stal celah katup. Celah katup diukur di antara batang katup
dan lengan rocker. Yang distel hanya katup yang ditunju oleh panah saja.
Celah katup:
Hisap : 0,20mm
Buaug : 0,30 mm
e. Putarlah poros engkol (cranshat) 3.600.
f. Stel katup-katup lain yang ditunjukkan oleh panah.

11. Penyetelan putaran rendah (idle) pada karburator
Cara 1:


a. Lepaskan sumbat pada saluran isap dan pasang vacuum gauge.
b. Sambungkan tachometer pada koil pengapian.
c. Hidupkan mesin sampai suhu kerja normal.
d. Saat mesin stasioner, putar skrup setelah angin ke dalam
dan keluar sampai diperolch putaran terbaik dengan tingkat
kevakuman minimum 430 mm Hg.
e. Putarlah sekrup setelah stasioner untuk menyetelnya.
f. Lepaskan vacuum gauge dan pasang sumbat kembali.

Cara 2:


a. Hidupkan mesin.


b. Stel hingga putaran maksimum dengan memutar sekrup
penyetel putaran idle.


c. Stel putaran campuran idle dengan memutar sekrup penyetel putaran idle. Putaran
campuran idle kurang lebih 800 rpm



d. Teruskan penyetelan (b) dan (c) sampai dapat putaran maksimum yang paling optimal,
tidak bergantung banyaknya memutar sekrup penyetel putaran idle. Putaran idle
750 kurang lebih 50 rpm.



Untuk penyetelan bagian karburator lainnya, lihat pembahasan khusus karburator.
12. Pemeriksaan tekanan kompresi
a. Pastikan oli mesin cukup dan aki punya setrum penuh.
b. Panaskan mesiu sampai suhu kerja normal. Matikan mesin.
c. Lepaskan semua besi.
d. Pasang alat ukur kompresi pada lubang busi silinder no.1.
e. Injak pedal gas sampai habis.
f. Start mesin hingga tekanan kompresi hingga nilai tertinggi.
g. Lakukan tes yang sama pada silinder lainnya.

Tekanan kompresi,
standar : 11 kg/cm2
limit : 9,0 kg/cm2



Bila rendah atau tidak rata, lakukan tes ulang setelah menuangkan oli ke silinder yang nilai
kompresinya paling rendah
- Bila tekanan kompresi naik, berarti ring pinion atau silinder aus.
- Bila tekanan tidak naik, tandanya permukaan klep pada kepala silinder tidak rapat.


- Bila dua silinder yang berdekatan tekanannya tidak naik, kemungkinan penyebabnya adalah
gasket kepala silinder diantara kedua silinder itu bocor

More Related Content

What's hot

Tune up-motor-bensin-4-langkah
Tune up-motor-bensin-4-langkahTune up-motor-bensin-4-langkah
Tune up-motor-bensin-4-langkahAbuabid Al Ghifary
 
Tugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensinTugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensinrahimbesoll
 
Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...
Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...
Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...Woro Handayani
 
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...Woro Handayani
 
Jobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorJobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorCharis Muhammad
 
Overhaul mesin hidup bensin
Overhaul mesin hidup bensinOverhaul mesin hidup bensin
Overhaul mesin hidup bensinEko Supriyadi
 
Diesel pemeriksaan.11
Diesel pemeriksaan.11Diesel pemeriksaan.11
Diesel pemeriksaan.11Rustam Aji
 
Bab iv. modul i mekanisme katup
Bab iv. modul i mekanisme katupBab iv. modul i mekanisme katup
Bab iv. modul i mekanisme katupFatkur Rohman
 
5 dua puluh poin service
5 dua puluh poin service5 dua puluh poin service
5 dua puluh poin serviceBisrul Tambunan
 
4 perawatan & penyetelan
4 perawatan & penyetelan4 perawatan & penyetelan
4 perawatan & penyetelanBisrul Tambunan
 
Cara perbaikan & pemekrisaan rem motor
Cara perbaikan & pemekrisaan rem motorCara perbaikan & pemekrisaan rem motor
Cara perbaikan & pemekrisaan rem motorArvin Saptyan
 
Lks karburator
Lks karburatorLks karburator
Lks karburatorfendicoy
 
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...Woro Handayani
 
Overhoul kompresor torak
Overhoul kompresor torakOverhoul kompresor torak
Overhoul kompresor torakDen Mas Budi
 
Laporan kegiatan praktek ddo
Laporan kegiatan praktek ddoLaporan kegiatan praktek ddo
Laporan kegiatan praktek ddoloppoon
 
Over Houl Silinder Roda
Over Houl Silinder RodaOver Houl Silinder Roda
Over Houl Silinder RodaK .
 

What's hot (20)

Tune up-motor-bensin-4-langkah
Tune up-motor-bensin-4-langkahTune up-motor-bensin-4-langkah
Tune up-motor-bensin-4-langkah
 
Tugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensinTugas tune up motor bensin
Tugas tune up motor bensin
 
PowerPoin Overhaul
PowerPoin OverhaulPowerPoin Overhaul
PowerPoin Overhaul
 
Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...
Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...
Paparan pelatihan lengkap Subdit Fasharkan Ditpolair Polda Jambi;AKBP H.DADAN...
 
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
Paparan subditfasharkan ditpolair polda jambi; AKBP H.DADANG DJOKO KARYANTO,A...
 
Job sheet overhaul f300
Job sheet overhaul f300Job sheet overhaul f300
Job sheet overhaul f300
 
Jobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul KarburatorJobsheet Overhaul Karburator
Jobsheet Overhaul Karburator
 
Overhaul mesin hidup bensin
Overhaul mesin hidup bensinOverhaul mesin hidup bensin
Overhaul mesin hidup bensin
 
Stasiun pemurnian minyak 5
Stasiun pemurnian minyak 5Stasiun pemurnian minyak 5
Stasiun pemurnian minyak 5
 
Diesel pemeriksaan.11
Diesel pemeriksaan.11Diesel pemeriksaan.11
Diesel pemeriksaan.11
 
Bab iv. modul i mekanisme katup
Bab iv. modul i mekanisme katupBab iv. modul i mekanisme katup
Bab iv. modul i mekanisme katup
 
5 dua puluh poin service
5 dua puluh poin service5 dua puluh poin service
5 dua puluh poin service
 
4 perawatan & penyetelan
4 perawatan & penyetelan4 perawatan & penyetelan
4 perawatan & penyetelan
 
Cara perbaikan & pemekrisaan rem motor
Cara perbaikan & pemekrisaan rem motorCara perbaikan & pemekrisaan rem motor
Cara perbaikan & pemekrisaan rem motor
 
Lks karburator
Lks karburatorLks karburator
Lks karburator
 
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...Slide Paparan  subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
Slide Paparan subditfasharkan 2015;AKBP DADANG DK,SIP,SH,MH. Media berbagi i...
 
7 rem tromol dan cakram
7 rem tromol dan cakram7 rem tromol dan cakram
7 rem tromol dan cakram
 
Overhoul kompresor torak
Overhoul kompresor torakOverhoul kompresor torak
Overhoul kompresor torak
 
Laporan kegiatan praktek ddo
Laporan kegiatan praktek ddoLaporan kegiatan praktek ddo
Laporan kegiatan praktek ddo
 
Over Houl Silinder Roda
Over Houl Silinder RodaOver Houl Silinder Roda
Over Houl Silinder Roda
 

Similar to Tune

TUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.ppt
TUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.pptTUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.ppt
TUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.pptfendikristanto1
 
1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx
1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx
1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptxsaeful25
 
Operasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstainOperasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstainIzzat Shaharuddin
 
Materi PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptx
Materi PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptxMateri PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptx
Materi PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptxDanesqyHerlintangMud
 
4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf
4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf
4perawatan penyetelan sepeda motor.pdfWayanSantosa1
 
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pptNishlovHozeb
 
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdfNishlovHozeb
 
2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt
2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt
2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).pptDONNYDANOERAHARJO
 
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan KarburatorJobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan KarburatorCharis Muhammad
 
Sistem hidraulik.pptx
Sistem hidraulik.pptxSistem hidraulik.pptx
Sistem hidraulik.pptxAsYrafPercaya
 
Bab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katupBab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katupParna2009
 
SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR
SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR
SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR alohapoint
 
rangka-chasis-2.ppt
rangka-chasis-2.pptrangka-chasis-2.ppt
rangka-chasis-2.pptIwan Wayan
 
Sistem rem motor lengkap1
Sistem rem motor lengkap1Sistem rem motor lengkap1
Sistem rem motor lengkap1agus riyanto
 
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanJobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanCharis Muhammad
 

Similar to Tune (20)

TUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.ppt
TUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.pptTUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.ppt
TUNE – UP MESIN BENSIN - Copy.ppt
 
1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx
1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx
1. Modul Tune Up Sepedamotor.pptx
 
Operasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstainOperasi loading ramp capstain
Operasi loading ramp capstain
 
Materi PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptx
Materi PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptxMateri PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptx
Materi PPT Perawatan Berkala (Servis) Sepeda Motor.pptx
 
4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf
4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf
4perawatan penyetelan sepeda motor.pdf
 
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.ppt
 
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf
182201224-ENGINE-CAN-T-RUNNING-PC-1250-8R-ppt.pdf
 
2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt
2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt
2 Sistem Perawatan, Fungsi Mesin (PMT II).ppt
 
tune Up Sepeda Motor.ppt
tune Up Sepeda Motor.ppttune Up Sepeda Motor.ppt
tune Up Sepeda Motor.ppt
 
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan KarburatorJobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
Jobsheet Pemeriksaan Dan Penyetelan Karburator
 
Sistem hidraulik.pptx
Sistem hidraulik.pptxSistem hidraulik.pptx
Sistem hidraulik.pptx
 
Bab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katupBab 3-mekanisme-katup
Bab 3-mekanisme-katup
 
Sistem bahan api
Sistem bahan apiSistem bahan api
Sistem bahan api
 
Soal pm stm
Soal pm stmSoal pm stm
Soal pm stm
 
SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR
SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR
SOAL TEKNIK SEPEDAMOTOR
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 
rem.pdf
rem.pdfrem.pdf
rem.pdf
 
rangka-chasis-2.ppt
rangka-chasis-2.pptrangka-chasis-2.ppt
rangka-chasis-2.ppt
 
Sistem rem motor lengkap1
Sistem rem motor lengkap1Sistem rem motor lengkap1
Sistem rem motor lengkap1
 
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada KendaraanJobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
Jobsheet Pemeriksaan Sistem Pengisian Pada Kendaraan
 

Tune

  • 1. TUNE-UP MESIN Navigation: Main page » Mobil - Perawatan Print this page Author: Ridwan Beberapa bagian yang biasa diperiksa dalam pekerjaan tune-up mesin adalah sistem pendinginan, tali kipas, saringan udara, batere, oli busi, kabel tegangan tinggi, celah katup, karburator, putaran oli dan tekanan kompresi. a. Sistem pendinginan Periksa tinggi air pendingin pada tangki cadangan. Jika kurang, isi hingga garis FULL. b. Periksa kualitas air pendingin. Apakah menimbulkan karat, tercampur olii atau kotoran? Ganti air pendingin jika perlu. c. Periksa kembali isi radiator terutama kisi kisinya dan selang-selangnya. d. Periksa klem selang. Bila longgar, kencangkan. e. Periksa apakah ada kebocoran pada pompa air, inti radiator (core) atau longgarnya penguras air. f. Periksa cara kerja tutup radiator. Dengan menggunakan alat test tutup radiator, periksa tegangan pegas dan kedudukan katup vakum dari tutup radiator. Tutup harus diganti, jika tutup membuka pada tekanan di bawah angka spesifikasi atau jika tutup rusak rusak.
  • 2. 2. Tali kipas a. Periksa tali kipas belt dari keausan, retak, dan ketegangan. Ganti bila perlu b. Pastikan tali kipas terpasang baik pada puii c. Periksa kelenturan tali kipas dengan memberikan tekanan sebesar 98N (10 kg) di tengah·tengah antara kedua puli. Stel bila perlu Penyetelan : - Bila perlu kendorkan baut dudukan alternator dan bautnya - Gerakan alternator kedalam dan keluar untuk menyetel - Setelah itu kencangkan baut 3. Saringan udara a. Buka elemen saringan udara Catatan: Usahakan agar tidak ada kotoran atau benda lain masuk ke dalam karburator b. Untuk membersihkan etemen, hembuskan udara bertekanan dari sebelah dalam. c. Jika elemen koyak atau terlalu kotor, ganti dengan yang baru 4. Batere a. Periksa batere dari kemungkinan penyangga batere berat, hubungan terminal longgar, terminal berkarat atau rusak, batere rusak, atau bocor. b. Periksa batas air aki harus antara batas atas dan batas bawah (maks. dan min. level). c. Jika di bawah min, tambahkan air aki sampai batas min, jangan lebih. d. Periksa berat jenis elektrolit dengan hidrometer. Berat jenis 1,25 - 1,27 pada 20°C. c. Periksa banyaknya elektrolit pada setiap sel, Jika tidak berada pada ketinggian yang semestinya isilah dengan air suling. 5. Oli mesin a. Tinggi oli harus berada pada antara L, dan jika lebih rendah, periksa kemungkinan ada kebocoran lalu tambah oli. hingga tanda F. Gunakan oli API service SE.
  • 3. b. Periksa oli kemungkinan sudah kotor, kemasukan air atau berubah wama. 6. Mengganti saringan oli a. Buka saringan oli. b. Untuk memasang saringan oli, beri beberapa tetes oli mesin pada pada gasternya. Setelah itu kencangkan dengan tangan c. Setelah mesin dihidupkan, periksa oli dari kemungkinan terdapat kebocoran dan periksa kembali tinggi oli. 7. Busi a. Periksa elektroda tengah setiap busi dari pengikisan, atau porselinnya retak. Ganti bila perlu. b. Bersihkan busi dengan amplas atau sikat kawat halus dipakai lagi c. Stel celah busi dengan membengkokkan elektroda massanya Catatan : Gunakan feeler gauge kawat umuk mendapatkan keakuratan pengukuran Perhatian : - Jangan menarik kabel busi waktu membukanya. - Waktu memasang busi baru atau lama oleskan compound anti aus afau sejenisnya pada drat busi. 8. Memeriksa kabel tegangan tinggi a. Lepaskan kabel. Pada waktu melepas kabel busi, tariklah dengan memegang bagian ujung kabelnya, jangan memegang pada bagian tengah kabel. b. Periksa tahanan kabel. Tahanan kabel kurang dari 25 kiOHM perkabel 9. Distributor a. Periksa tutup distributor dan rotor dari kemungkinan:
  • 4. - Retak, berkarat, terbakar atau lubang kabel kotor. - Terminal elektroda terbakar. - Pegas bagian tengah lemah. b. Periksa dan stel celah platina atau celah udara. - Jika platina terbakar atau berlubang lubang, platina harus diganti. - Stel celah platina dengan pegas penahan. Celah blok 0,45 mm. - Stel celah udara antara rotor proyeksi koil, Celah udara 0,2 - 074 mm. c. Periksa sudut dwell dengan tester. Sudut dwell 52** 1 6°` d. Periksa saat pengapian. - Setel putaran mesin pada putaran idle. Oktan selektor harus distel pada posisi standar. Saat pengapian pada maksimum 950 RPM 8** sebelum TMA. d. Periksa saat pengapian. - Stel putaran mesin pada putaran idle. Oktan selektor harus distel pada posisi standar. Saat pengapian pada maksimum 950 RPM 8** sebelum TMA. - Cocokkan tanda-tanda waktu dengan memutar body distributor. Saat pengapian 8° sebelum TMA. Perhatian: Jangan distel dengan oktan selektor e. Periksa cara kerja governor. - Rotor harus kembali dengan cepat setelah diputar searah jarum jam dan dilepas. Rotor tidak boleh terlalu longgar. - Hidupkan mesin dan lepaskan selang dari distributor. Tanda waktu berubah sesuai dengan putaran mesin. 10. Penyetelan celah katup a. Panaskan mesin kemudian matikan. b. Stel silinder No. 1 Pada TMA atau titik mati ams (kompresi).
  • 5. c. Kencangkan kembali baut-baut kepala silinder dan penunjang batang penumbuk katup (rocker arm). d. Stal celah katup. Celah katup diukur di antara batang katup dan lengan rocker. Yang distel hanya katup yang ditunju oleh panah saja. Celah katup: Hisap : 0,20mm Buaug : 0,30 mm e. Putarlah poros engkol (cranshat) 3.600. f. Stel katup-katup lain yang ditunjukkan oleh panah. 11. Penyetelan putaran rendah (idle) pada karburator Cara 1: a. Lepaskan sumbat pada saluran isap dan pasang vacuum gauge. b. Sambungkan tachometer pada koil pengapian. c. Hidupkan mesin sampai suhu kerja normal. d. Saat mesin stasioner, putar skrup setelah angin ke dalam dan keluar sampai diperolch putaran terbaik dengan tingkat kevakuman minimum 430 mm Hg. e. Putarlah sekrup setelah stasioner untuk menyetelnya. f. Lepaskan vacuum gauge dan pasang sumbat kembali. Cara 2: a. Hidupkan mesin. b. Stel hingga putaran maksimum dengan memutar sekrup penyetel putaran idle. c. Stel putaran campuran idle dengan memutar sekrup penyetel putaran idle. Putaran campuran idle kurang lebih 800 rpm d. Teruskan penyetelan (b) dan (c) sampai dapat putaran maksimum yang paling optimal, tidak bergantung banyaknya memutar sekrup penyetel putaran idle. Putaran idle 750 kurang lebih 50 rpm. Untuk penyetelan bagian karburator lainnya, lihat pembahasan khusus karburator.
  • 6. 12. Pemeriksaan tekanan kompresi a. Pastikan oli mesin cukup dan aki punya setrum penuh. b. Panaskan mesiu sampai suhu kerja normal. Matikan mesin. c. Lepaskan semua besi. d. Pasang alat ukur kompresi pada lubang busi silinder no.1. e. Injak pedal gas sampai habis. f. Start mesin hingga tekanan kompresi hingga nilai tertinggi. g. Lakukan tes yang sama pada silinder lainnya. Tekanan kompresi, standar : 11 kg/cm2 limit : 9,0 kg/cm2 Bila rendah atau tidak rata, lakukan tes ulang setelah menuangkan oli ke silinder yang nilai kompresinya paling rendah - Bila tekanan kompresi naik, berarti ring pinion atau silinder aus. - Bila tekanan tidak naik, tandanya permukaan klep pada kepala silinder tidak rapat. - Bila dua silinder yang berdekatan tekanannya tidak naik, kemungkinan penyebabnya adalah gasket kepala silinder diantara kedua silinder itu bocor