tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
Psikologi Massa
1. 25/04/2018
1
PSIKOLOGI
MASSA
I Wayan Sutama, M.I.Kom
Hp. 0817361323 , Email. iansutama@yahoo.com
Definisi Psikologi Massa
Psikologi adalah ilmu pengetahuan tentang aktivitas manusia
(behaviorisme radikal).
Psikologi sebagai psikologi filsafat menurut Plato pada tahun
lebih kurang 400 SM, berarti Ilmu pengetahuan yang
mempelajari sifat, hakikat, dan hidup jiwa manusia (psyche =
jiwa; logos = ilmu pengetahuan)
Menurut aliran ilmu-ilmu pengetahuan alam/empiris dan
rasionalisme abad XVII ialah: Ilmu pengetahuan yang
mempelajari kesadaran atau gejala-gejala kesadaran.
Menurut aliran psikologi-dalam (Freudianisme) ialah ilmu
yang mempelajari baik gejala-gejala kesadaran maupun
gejala-gejala ketidaksadaran serta gejala-gejala di bawah
sadar.
2. 25/04/2018
2
Psikologi adalah: Ilmu pengetahuan yang mempelajari semua
tingkah laku dan perbuatan individu, dalam mana individu tersebut
tidak dapat dilepaskan dari lingkungannya. Pelaksanaan secara
ilmiah daripada psikologi dilakukan dengan jalan : mengumpulkan
dan mencatat secara teliti tingkah laku manusia selengkap mungkin,
dan berusaha menjauhkan diri dari segala prasangka. Sehingga
orang mendapatkan jawaban yang terpercaya mengenai berbagai
pertanyaan teoritis dan praktis (Robert S. Wood-worth).
Mac Dougall (awal abad ke-20): Ilmu pengetahuan yang
mempelajari tingkah laku manusia atau human behavior(aliran
behaviourism). tokoh Mac Dougall, Thorndike, dan Watson dari
Amerika Serikat, dan A. Pavlov serta Von Bechterew dari Rusia
Sejarah
psikologi
1. Psikologi dipengaruhi filsafat
(Jaman baru 1800 M)
Psikologi Plato (427-347 SM) aliran idealism. Manusia memiliki 3 kekuatan
rohani(Trichotom); pikiran(kepala), kemauan(dada), Keinginan(perut).
Kebenaran yang hakikat tidak dapat dicapai dengan indra manusia
karena Apa yang tampak oleh indra adalah bayangan dari hakikat.
Psikologi Aristoteles(384-322 SM)
Anima vegetativ(makan dan berkembang biak), anima sensitive
(mengindra, menggunakan nafsu utk bergerak dan berbuat), anima
intelektiva(berpikir dan berkehendak)
Plato dan Aristoteles diikuti oleh ahli lain ;
• Christian wolf(1679-1754) kekuatan jiwa manusia : mengenal dan berhasrat
• JJ. Rausseau dan Immanuel kant; kekuatan jiwa ; mengenal, menghendaki, merasakan
• Mac dougall; jiwa terbagi dlm mengenal(kognisi), menghendaki(konasi) dan merasakan(emosi)
3. 25/04/2018
3
Psikologi dipengaruhi filsafat
(Jaman baru 1800 M)
Psikologi abad tengah ; Thomas Aquino; badan dan jiwa merupakan satu
kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
Rasionalisme ; tokohnya Descartes; “cogito ergo sum”. Objek psikologi
dibagi 2 yaitu : gejala kesadaran yg membagi tingkah laku ; rasional dan
mekanisme
Empirisme ;
Francis bacon; metode induktif, dimulai pengamatan secara konkret
John locke ;
• jiwa tanpa pengertian,
• semua pengertian dan alam pikiran berasal dari pengalaman manusia
• Semua tingkah laku didapat pada dasarnya dipelajari
2. Psikologi dipengaruhi Ilmu
Pengetahuan Alam
Psikologi Asosiasi.
Jiwa terdiri dari sekumpulan unsur-unsur atau tanggapan yg berproses menurut hukum
pasti(hukum sebab akibat). Tanggapan, ingatan dan pengindraan merupakan unsur
jiwa yg diutamakan. Tokohnya :
• John stuard mill(inggris); psikologi secara ilmu kimia
• John locke(abad 17)
• David hume(abad 18)
• Hartley (abad 19)
Psikologi unsur;
Jiwa merupakan kumpulan dari unsur kejiwaan yang berdiri sendiri. Tokohnya :
• John Fredrische Harbert
• Herbart Spencer (abad 19); jiwa terbentuk karena adanya tanggapan-
tanggapan(teori tanggapan). Jiwa terdiri dari 2 lapis; jiwa yang disadari dan
tidak disadari
4. 25/04/2018
4
3. Psikologi mulai berdiri sendiri
Tokohnya;
Wilhelm wundt (1832-1920) tokoh psikologi eksperimental.
Menggunakan metode gabungan(subjektif, spekulatif, empiris, analitis
sintetis, introspeksi)
• Jiwa itu harus dipelajari sendiri dengan eksperimen-eksperimen
• Jiwa adalah kebulatan atau totalitas
• Berpikir dan berkehendak merupakan proses apersepsi
4. Psikologi abad ke 20
Psiko-analisis; focus proses kejiwaan dalam alam bawah sadar manusia.
“Libido sexual” factor yg mempengaruhi hidup dan menentukan tingkah
laku manusia. Tokohnya psikiater Breuer(Austria) dan Sigmund freud
Psikologi individual; Fokus pada kejiwaan perseorangan. Nafsu pokok yg
mempengaruhi manusia adalah nafsu social dan ingin berkuasa.
Tokohnya Adler.
Psikologi analitis; mempelajari jiwa manusia dari segi lapisan jiwa sadar
dan tidak sadar. Tokohnya Carl Gustaf Jung(1923); Teori struktur
kesadaran ; pikiran dan perasaan (rasional) utk menilai, pengindraan
dan intuisi (irrasional) utk mengamati.
5. 25/04/2018
5
5. Psikologi Gestal
Neo freudianisme; pembaharuan thd pandangan freud yaitu fungsi jiwa
yg berlapis;
• Lapisan kesadaran utk pengamatan dunia luar
• Lapisan bawah sadar utk hal-hal yg dilupakan
• Lapisan yg tidak disadari berisi kompleks-kompleks terdesak terbagi atas das
es(the id), das ich(the Ego) dan das uber ich(the super ego).
Analisa pada totalitas hidup kejiwaan manusia. Tokohnya Ch.V.Ehrenfels.
• Kebulatan lebih mengandung arti dibanding bagian-bagian
• Kebulatan selalu timbul lebih dulu dibanding bagian-bagian
5. Psikologi Behaviorisine
Fokus pd tingkah laku lahiriah manusia dan hewan
6. 25/04/2018
6
5. Psiko-Refleksologi
Karakter merupakan kombinasi sifat-sifat dalam diri seseorang yang menjadikannya unik, berdasarkan
apa yang ia sudah miliki sejak lahir (genetik) maupun apa yang ia pelajari dalam hidupnya
(lingkungan). Jadi, karakter dapat juga disebut sebagai learned behavior.
Kepribadian merupakan kombinasi sifat-sifat dalam diri seseorang yang mengarahkannya untuk
berpikir, berperasaan, dan bertingkah laku tertentu yang khas dalam berhubungan dengan
lingkungannya. Lickerman mengatakan bahwa kepribadian lebih bersifat menetap dan dipengaruhi
oleh faktor keturunan, sedangkan karakter lebih terbentuk karena pembelajaran terhadap nilai dan
kepercayaan.
Temperamen ialah kumpulan sifat seseorang yang diperoleh sejak ia lahir. Aelius Galenus (Galen),
seorang dokter pada tahun 120an, telah memperkenalkan empat macam cairan dalam tubuh yang
dipercaya menentukan temperamen seseorang, yakni: Melankolis, Sanguinis, Koleris, dan Plegmatis.
Teori ini kemudian dijabarkan dengan lebih komprehensif oleh Hippocrates.
Sifat adalah satu karakteristik spesifik dalam diri seseorang dan ketika dikombinasikan antara yang satu
dengan lainnya, membuat seseorang menjadi pribadi yang unik dan membentuk identitas orang
tersebut.