SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
1
MAKALAH
PENGERTIAN ESTETIKA DAN PERKEMBANGANNYA
DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH
PENDIDIKAN SENI RUPA DAN KERAJINAN SEKOLAH DASAR
DOSEN PENGAMPU : MUHAMMAD REYHAN FLOREAN, M. Pd.
KELOMPOK 3
NAMA NPM
1. DWI BIMA SEPTIAN 14196206011
2. AULIA RAHMA NAFI’AH 14186206012
3. DIAN DWI PRASTYO 14186206013
4. FADIL MUHAMMAD 14186206014
5. IVAN AZIZ NABAWI 14186206268
KELAS 3A
STKIP PGRI TULUNGAGUNG
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
TAHUN AJARAN 2015/2016
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat taufiq-
Nya sehingga dapat penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Estetika dan Perkembangannya” sebagai tugas mata kuliah Pendidikan Seni
Rupa dan Kerajinan Sekolah Dasar yang dibimbing oleh Bapak Muhammad
Reyhan Florean, M.pd.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna,
sehingga masih perlu bimbingan dan arahan. Mengingat keterbatasan waktu,
tenaga, dan kemampuan penyusun. Oleh karena itu penyusun sangat
mengharapkan bimbingan, saran, dan kritik demi kesempurnaan makalah
berikutnya.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk penyusun, pembaca, dan
pendidik pada khususnya.
Tulungagung, 8 Oktober 2015
Penyusun
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berdasarkan pendapat umum, estetika diartikan sebagai suatu cabang
filsafat yang memperhatikan atau berhubungan dengan gejala yang indah
pada alam dan seni. Pandangan ini mengandung pengertian yang sempit.
Filsafat merupakan bidang pengetahuan yang senantiasa bertanya dan
mencoba menjawab persoalan-persoalan yang sangat menarik perhatian
manusia sejak dahulu hingga sekarang. Estetika dan ilmu merupakan suatu
kesatuan yang tak dapat dipisahkan, karena sekarang ada kecenderungan
orang memandang sebagai ilmu kesenian (science of art) dengan penekanan
watak empiris dari disiplin filsafat..
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah pengertian dari estetika?
2. Apa yang dimaksud estetika dan filsafat?
3. Apa yang dimaksud estetika dan ilmu?
1.3 Tujuan
1. Menjelaskan tentang pengertian dari estetika
2. Menjelaskan tentang estetika dan filsafat
3. Menjelaskan tentang estetika dan ilmu
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Estetika
Secara luas, estetika diartikan sebagai pandangan dari bangsa yunanu
dengan tokohnta seperti plato dan aritoteles yang memiliki pemikiran bahwa
watak, hukum dan kebiasaan sebagai hal yang bersifat idah. Pemikiran tentang
indah biasanya akan nampak pada keindahan yang tersentuh secara indrawi
atau disebut sebagai symmetria.
Dalam pengertian yang terbatas, keindahan hanya tertuju pada benda
yang terserap melalui penglihatan yaitu berupa bentuk dan warda. Pandangan
lainnya, keindahan diartika sebagai estetika murni yang berusaha
mengungkapkan pengalaman estetis dari seseorang dalam keterkaitannya
dengan segala sesuatu yang diserapnya.
Estetika yang berasal dari bahasa Yunani "aisthetika" berarti hal-hal yang
dapat dicerap oleh pancaindera. Oleh karena itu estetika sering diartikan
sebagai pencerapan indera (sense of perception). Alexander Baumgarten (1714
1762), seorang filsuf Jerman adalah yang pertama memperkenalkan kata
"aisthetika", sebagai penerus pendapat Cottfried Leibniz (1646-1716).
Baumgarten memilih estetika karena ia mengharapkan untuk memberikan
tekanan kepada pengalaman seni sebagai suatu sarana untuk mengetahui (the
perfection of sentient knowledge).
Untuk estetika sebaiknya jangan dipakai kata filsafat keindahan karena
estetika kini tidak lagi semata-mata menjadi permasalahan falsafi tapi sudah
sangat ilmiah. Dewasa ini tidak hanya membicarakan keindahan saja dalam
seni atau pengalaman estetis, tetapi juga gaya atau aliran seni, perkembangan
seni dan sebagainya.
Masalah dalam seni banyak sekali. Di antara masalah tersebut yang
penting adalah masalah manakah yang termasuk estetika, dan berdasarkan
masalah apa dan ciri yang bagaimana. Hal ini dikemukakan oleh George
T. Dickie dalam bukunya "Aesthetica". Dia mengemukakan tiga derajat
masalah (pertanyaan) untuk mengisolir masalah-masalah estetika.
5
Yaitu pertama, pernyataan kritis yang mengambarkan,, menafsirkan, atau
menilai karya-karya seni yang khas. Kedua pernyataan yang bersifat umum
oleh para ahli sastra, musik atau seni untuk memberikan ciri khas genre-
genre artistik (misalnya: tragedi, bentuk sonata, lukisan abstrak). Ketiga, ada
pertanyaan tentang keindahan, seni imitasi, dan lain-lain.
B. Estetika dan Filsafat
Filsafat merupakan bidang pengetahuan yang senantiasa bertanya dan
mencoba menjawab persoalan-persoalan yang sangat menarik perhatian
manusia sejak dahulu hingga sekarang. Salah satu persoalan yang mendasari
ungkapan rasa manusia adalah estetika, jika peranannya sebagai filsafat dan
ilmu pengetahuan.
The Liang Gie menyatakan ada enam jenis persoalan falsafi, yaitu:
1. Persoalan metafisis (methaphysical problem)
2. Persoalan epistemologis (epistemological problem)
3. Persoalan metodologis (methodological problem)
4. Persoalan logis (logical problem)
5. Persoalan etis (ethical problem)
6. Persoalan estetika (esthetic problem)
Pendapat umum menyatakan bahwa estetika adalah cabang dari filsafat,
artinya filsafat yang membicarakan keindahan.
Persoalan estetika pada pokoknya meliputi empat hal:
1. Nilai estetika (esthetic value)
2. Pengalaman estetis (esthetic experience)
3. Perilaku orang yang mencipta (seniman)
4. Seni
Menurut Louis Kattsof, estetika adalah cabang filsafat yang berkaitan
dengan batasan rakitan (stucture) dan peranan (role) dari keindahan, khususnya
dalam seni. Kemudian muncul pertanyaan: apakah itu seni? Apakah teori
tentang seni? Apa keindahan dan teori tentang keindahan? Apakah keindahan
itu obyektif atau subyektif? Apakah keindahan itu berperan dalam kehidupan
manusia.
6
C. Estetika dan Ilmu
Estetika dan ilmu merupakan suatu kesatuan yang tak dapat dipisahkan ,
karena sekarang ada kecenderungan orang memandang sebagai ilmu
kesenian (science of art) dengan penekanan watak empiris dari disiplin filsafat..
Dalam karya seni dapat digali berbagai persoalan obyektif. Umpamanya
persoalan tentang susunan seni, anatomi bentuk, atau pertumbuhan gaya, dan
sebagainya. Penelaahan dengan metode perbandingan dan analisis teoritis serta
penyatupaduan secara kritis menghasilkan sekelompok pengetahuan ilmiah
yang dianggap tidak tertampung oleh nama estetika sebagai filsafat tentang
keindahan. Akhir abad ke-19 bidang ilmu seni ini di Jerman disebut
"kunstwissensechaft". Bila istilah itu diteterjemahkan ke dalam bahasa Inggris
adalah "general science of art".
E.D. Bruyne dalam bukunya Filosofie van de Kunst berkata bahwa
pada abad ke-19 seni diperlakukan sebagai produk pengetahuan alami.
Sekarang dalam penekanannya sebagai disiplin ilmu, estetika dipandang
sebagai "the theory of sentient knowledge". Estetika juga diterima
sebagai "the theory of the beautiful of art" atau "the science of beauty".
Sebagai disiplin ilmu, estetika berkembang sehingga mempunyai
perincian yang semakin kaya, antara lain:
 Theories of art,
 Art Histories,
 Aesthetic of Morfology,
 Sociology of Art,
 Anthropology of Art,
 Psychology of Art,
 Logic, Semantic, and Semiology of Art.
Estetika merupakan studi filsafati berdasarkan nilai apriori dari seni
(Panofsky) dan sebagai studi ilmu jiwa berdasarkan gaya-gaya dalam seni
(Worringer). Berdasarkan kenyataan pendekatan ilmiah terhadap seni, dalam
estetika dihasilkan sejarah kesenian dan kiritk seni. Sejarah kesenian bersifat
faktual, dan positif, sedangkan kritik seni bersifat normatif.
7
Arca Harihara (Paduan Siwa dan Wisnu)
perwujudan Kertarajasa dari Candi Simping, kini
menjadi koleksi museum nasional.
Bidadari Majapahit, arca emas apsara gaya Majapahit
menggambarkan zaman kerajaan Majapahit sebagai
“Zaman Keemasan” Nusantara.
Terakota Wajah dipercaya sebagai
potret Gajah Mada.
Gambar 1.2 Bidadari Majapahit
Gambar 1.1 Arca Harihara
Gambar 1.3 Terakota Wajah
8
Celengan zaman Majapahit,
abad 14-15 Masehi trowulan, Jawa
Timur (Koleksi Museum Gajah,
Jakarta)
Sepasan patung penjaga
gerbang abad ke-14 dari kuil
Majapahit di Jawa Timur (Museum
Of Asian Art San Fransisco)
Arca Dewi Parwati sebagai perwujudan anumerta
tribuana ttunggadewi, Ratu Majapahit ibunda Hayam
Wuruk.
Gambar 1.4 Celengan Zaman Majapahit
Gambar 1.5 Sepasang Patung Penjaga Gerbang
Gambar 1.6 Arca Dewi Parwati
9
Sejarah kesenian menguraikan fakta obyektif dari perkembangan evolusi
bentuk-bentuk kesenian, dan mempertimbangkan berbagai interpretasi
psikologis. Kritik seni merupakan kegiatan yang subyektivitas pada suatu
bentuk artistik juga moralnya sebagai pencerminan pandangan hidup
penciptanya (seniman). Pertimbangan berdasarkan ukuran sesuai dengan
kebenaran berpikir logis. Maka kiritk hampir selalu mengarah pada filsafat
seni. Baik sejarah maupun kritik seni dituntut pengenalan sistem untuk
mengenal seni dan kesenian.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Estetika adalah cabang filsafat yang mempersoalkan seni (art) dan
keindahan (beauty). Istilah estetika berasal dari kata yunani aisthesis, yang
berati pencerapan indrawi, pemahaman intelektual (intelectual understanding),
atau bisa juga berarti pengamatan spiritual. Istilah seni (art) berasal dari kata
latin ars, yang berarti seni, ketrampilan, ilmu, atau kecakapan.
Sejak zaman yunani purba, estetika filsafat sering disebut berbagai nama,
seperti filsafat seni (philosophy of art), filsafat keindahan (philosophy of
beauty), filsafat citarasa (philosophy of taste) dan filsafat kritisisme
(philosophy of criticism). Akan tetapi, sejak abad XVIII istilah estetika mulai
menggantikan nama-nama tersebut.
B. Saran
Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan
dan jauh dari kesempurnaan. Kami juga membuka kesempatan bagi kritik dan
saran yang membangun dan mengembangkan makalah ini, karena pada
hakekatnya ilmu pengetahuan akan terus berkembang sesuai perkembangan
zaman.
11
DAFTAR PUSTAKA
1. Mundardjito.(2007)."Wacana Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Budaya Teori &
Metodologi Ilmu Budaya".Vol.9 No.1, April 2007, hlm. 1-134 (online)
(https://books.google.co.id/books?id=wE0eijViQroC&pg=PA124&dq=estetik
a+dan+filsafat&hl=id&sa=X&redir_esc=y#v=onepage&q=estetika%20dan%
20filsafat&f=false) diakses tanggal 1 Oktober 2015
2. Rapar, Jan Hendrik.1996. Pengantar Filsafat. Yogyakarta:Kanisius
(online) (diakses 1 Oktober 2015)
3. http://psrpgsdstkippgritulungsgung.blogspot.co.id/2015/09/pendidikan-seni-
rupa-dan-kerajinan-pgsd.html?m=1

More Related Content

What's hot

Makalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiah
Makalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiahMakalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiah
Makalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiahAnindya Zulatsari
 
Materi 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai Seni
Materi 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai SeniMateri 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai Seni
Materi 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai SeniPPGhybrid3
 
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SDHakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SDdodikdomek
 
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945 Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945 Lela Warni
 
ALIRAN ESENSIALISME
ALIRAN ESENSIALISMEALIRAN ESENSIALISME
ALIRAN ESENSIALISMEReni Nazta
 
Presentasi materi pameran karya seni rupa
Presentasi materi pameran karya seni rupaPresentasi materi pameran karya seni rupa
Presentasi materi pameran karya seni rupaLeonardus Munanto
 
Filsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologiFilsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologiimas lusyani
 
Ppt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialismePpt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialismeFela Aziiza
 
makalah ke-PGRI-an
makalah ke-PGRI-anmakalah ke-PGRI-an
makalah ke-PGRI-anCici Cweety
 
Contoh proposal pameran lukisan
Contoh proposal pameran lukisanContoh proposal pameran lukisan
Contoh proposal pameran lukisanRespati Kasih
 
Aliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat IlmuAliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat IlmuRahmitha Solihat
 
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMujid Rical
 
Estetika sebagai Media Kesadaran
Estetika sebagai Media KesadaranEstetika sebagai Media Kesadaran
Estetika sebagai Media KesadaranLestari Moerdijat
 

What's hot (20)

Kritik seni ppt
Kritik seni pptKritik seni ppt
Kritik seni ppt
 
Ppt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasilaPpt filsafat pancasila
Ppt filsafat pancasila
 
Makalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiah
Makalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiahMakalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiah
Makalah bahasa indonesia etika berbahasa dalam forum ilmiah
 
Materi 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai Seni
Materi 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai SeniMateri 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai Seni
Materi 1 KB3: Bentuk, Tema dan Nilai Seni
 
Filsafat umum
Filsafat umumFilsafat umum
Filsafat umum
 
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SDHakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
Hakikat ipa, ipa sebagai produk, proses, serta ipa untuk SD
 
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945 Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
Dinamika pelaksanaan undang – undang dasar 1945
 
ALIRAN ESENSIALISME
ALIRAN ESENSIALISMEALIRAN ESENSIALISME
ALIRAN ESENSIALISME
 
Presentasi materi pameran karya seni rupa
Presentasi materi pameran karya seni rupaPresentasi materi pameran karya seni rupa
Presentasi materi pameran karya seni rupa
 
Filsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologiFilsafat ilmu aksiologi
Filsafat ilmu aksiologi
 
Apresiasi seni rupa
Apresiasi seni rupaApresiasi seni rupa
Apresiasi seni rupa
 
Ppt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialismePpt filsafat eksistensialisme
Ppt filsafat eksistensialisme
 
Pancasila kelompok VII
Pancasila kelompok VII Pancasila kelompok VII
Pancasila kelompok VII
 
makalah ke-PGRI-an
makalah ke-PGRI-anmakalah ke-PGRI-an
makalah ke-PGRI-an
 
Contoh proposal pameran lukisan
Contoh proposal pameran lukisanContoh proposal pameran lukisan
Contoh proposal pameran lukisan
 
Aliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat IlmuAliran Perenialisme Filsafat Ilmu
Aliran Perenialisme Filsafat Ilmu
 
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafatMakalah pancasila sebagai sistem filsafat
Makalah pancasila sebagai sistem filsafat
 
aksiologi filsafat
aksiologi filsafataksiologi filsafat
aksiologi filsafat
 
Karya seni rupa 3 dimensi
Karya seni rupa 3 dimensiKarya seni rupa 3 dimensi
Karya seni rupa 3 dimensi
 
Estetika sebagai Media Kesadaran
Estetika sebagai Media KesadaranEstetika sebagai Media Kesadaran
Estetika sebagai Media Kesadaran
 

Viewers also liked

Pengantar filsafat, estetika
Pengantar filsafat, estetikaPengantar filsafat, estetika
Pengantar filsafat, estetikaKuliahMandiri.org
 
Aesthetics in Design
Aesthetics in DesignAesthetics in Design
Aesthetics in DesignR. Sosa
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etikapjj_kemenkes
 
Sistem Mata Pencaharian
Sistem Mata PencaharianSistem Mata Pencaharian
Sistem Mata PencaharianErna Mariana
 
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya DasarEtika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya DasarAsida Gumara
 
Makalah metafisika
Makalah metafisikaMakalah metafisika
Makalah metafisikaErna Mariana
 
Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)
Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)
Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)Jose Gutierrez
 
Aesthetics and Design
Aesthetics and DesignAesthetics and Design
Aesthetics and Designdrew davidson
 
kajian stilistika
kajian stilistika kajian stilistika
kajian stilistika Oyax Ruqoyah
 

Viewers also liked (15)

Estetika sebagai teori seni
Estetika sebagai teori seniEstetika sebagai teori seni
Estetika sebagai teori seni
 
Pengantar filsafat, estetika
Pengantar filsafat, estetikaPengantar filsafat, estetika
Pengantar filsafat, estetika
 
Estetika Arsitektur
Estetika ArsitekturEstetika Arsitektur
Estetika Arsitektur
 
Aesthetics in Design
Aesthetics in DesignAesthetics in Design
Aesthetics in Design
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etika
 
Makalah sejarah manusia purba
Makalah sejarah manusia purbaMakalah sejarah manusia purba
Makalah sejarah manusia purba
 
Sistem Mata Pencaharian
Sistem Mata PencaharianSistem Mata Pencaharian
Sistem Mata Pencaharian
 
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya DasarEtika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
Etika & Estetika Budaya - Ilmu Seni Budaya Dasar
 
Makalah metafisika
Makalah metafisikaMakalah metafisika
Makalah metafisika
 
Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)
Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)
Chapter 15 - Introducing Aesthetics (1)
 
Contoh makalah
Contoh makalahContoh makalah
Contoh makalah
 
Aesthetics and Design
Aesthetics and DesignAesthetics and Design
Aesthetics and Design
 
Aesthetics
AestheticsAesthetics
Aesthetics
 
Aesthetics ppt
Aesthetics pptAesthetics ppt
Aesthetics ppt
 
kajian stilistika
kajian stilistika kajian stilistika
kajian stilistika
 

Similar to MAKALAH PENGERTIAN ESTETIKA DAN PERKEMBANGANNYA

Filsafat Estetika
Filsafat EstetikaFilsafat Estetika
Filsafat Estetikadikiprayo23
 
Estetika.pdf
Estetika.pdfEstetika.pdf
Estetika.pdfYusril41
 
Pertimbangan dan kesedaran estetik
Pertimbangan dan kesedaran estetikPertimbangan dan kesedaran estetik
Pertimbangan dan kesedaran estetikMelisa Amirullah
 
Seni visual stpm sample hassan mohd ghazli
Seni visual stpm sample hassan mohd ghazliSeni visual stpm sample hassan mohd ghazli
Seni visual stpm sample hassan mohd ghazliHASSAN MOHD GHAZALI
 
Tugas 1. kelompok 1 by bu dyah 1 edit
Tugas 1. kelompok 1   by bu  dyah 1 editTugas 1. kelompok 1   by bu  dyah 1 edit
Tugas 1. kelompok 1 by bu dyah 1 editrohamt romdhani
 
Seni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporerSeni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporerDani Ibrahim
 
22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf
22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf
22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdfHardyanwp
 
- filsafat bahasa dan seni-2.pptx
 - filsafat bahasa dan seni-2.pptx - filsafat bahasa dan seni-2.pptx
- filsafat bahasa dan seni-2.pptxMarvael007
 
- filsafat bahasa dan seni-2.pptx
 - filsafat bahasa dan seni-2.pptx - filsafat bahasa dan seni-2.pptx
- filsafat bahasa dan seni-2.pptxMarvael007
 
MODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIK
MODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIKMODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIK
MODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIKppghybrid4
 
22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx
22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx
22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx22D127IbnulKarim
 

Similar to MAKALAH PENGERTIAN ESTETIKA DAN PERKEMBANGANNYA (20)

Filsafat Estetika
Filsafat EstetikaFilsafat Estetika
Filsafat Estetika
 
Modul Seni Rupa
Modul Seni RupaModul Seni Rupa
Modul Seni Rupa
 
Estetika.pdf
Estetika.pdfEstetika.pdf
Estetika.pdf
 
Pengertian keindahan
Pengertian keindahanPengertian keindahan
Pengertian keindahan
 
Pertimbangan dan kesedaran estetik
Pertimbangan dan kesedaran estetikPertimbangan dan kesedaran estetik
Pertimbangan dan kesedaran estetik
 
Estetika Keilmuan
Estetika KeilmuanEstetika Keilmuan
Estetika Keilmuan
 
Estetika musik 2
Estetika musik 2Estetika musik 2
Estetika musik 2
 
Teori seni
Teori seniTeori seni
Teori seni
 
Teori seni
Teori seniTeori seni
Teori seni
 
Seni visual stpm sample hassan mohd ghazli
Seni visual stpm sample hassan mohd ghazliSeni visual stpm sample hassan mohd ghazli
Seni visual stpm sample hassan mohd ghazli
 
Tugas 1. kelompok 1 by bu dyah 1 edit
Tugas 1. kelompok 1   by bu  dyah 1 editTugas 1. kelompok 1   by bu  dyah 1 edit
Tugas 1. kelompok 1 by bu dyah 1 edit
 
Seni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporerSeni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporer
 
Seni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporerSeni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporer
 
Seni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporerSeni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporer
 
Seni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporerSeni rupa modern dan kontemporer
Seni rupa modern dan kontemporer
 
22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf
22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf
22D_132_Hardyan Wahyu Pradana.pdf
 
- filsafat bahasa dan seni-2.pptx
 - filsafat bahasa dan seni-2.pptx - filsafat bahasa dan seni-2.pptx
- filsafat bahasa dan seni-2.pptx
 
- filsafat bahasa dan seni-2.pptx
 - filsafat bahasa dan seni-2.pptx - filsafat bahasa dan seni-2.pptx
- filsafat bahasa dan seni-2.pptx
 
MODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIK
MODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIKMODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIK
MODUL II SENI BUDAYA KB 4: PEMBELAJARAN DAN PENGETAHUAN ESTETIKA MUSIK
 
22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx
22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx
22D_127_Ibnul karim_Aksiologi ppt-WPS Office.pptx
 

Recently uploaded

IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOTIDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOTNeta
 
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang MaxwinSakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang MaxwinSakai99
 
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024ADYSULISTIYO2
 
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari IniJasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari IniJasatoto99
 
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari IniSizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari IniSizi99
 
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikMAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikssuser328cb5
 
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...Neta
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfPEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfachsofyan1
 
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang MaxwinBento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang MaxwinBento88slot
 

Recently uploaded (9)

IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOTIDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
 
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang MaxwinSakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
 
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
 
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari IniJasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
 
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari IniSizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
 
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikMAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
 
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfPEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
 
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang MaxwinBento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
 

MAKALAH PENGERTIAN ESTETIKA DAN PERKEMBANGANNYA

  • 1. 1 MAKALAH PENGERTIAN ESTETIKA DAN PERKEMBANGANNYA DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN SENI RUPA DAN KERAJINAN SEKOLAH DASAR DOSEN PENGAMPU : MUHAMMAD REYHAN FLOREAN, M. Pd. KELOMPOK 3 NAMA NPM 1. DWI BIMA SEPTIAN 14196206011 2. AULIA RAHMA NAFI’AH 14186206012 3. DIAN DWI PRASTYO 14186206013 4. FADIL MUHAMMAD 14186206014 5. IVAN AZIZ NABAWI 14186206268 KELAS 3A STKIP PGRI TULUNGAGUNG PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR TAHUN AJARAN 2015/2016
  • 2. 2 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat taufiq- Nya sehingga dapat penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Estetika dan Perkembangannya” sebagai tugas mata kuliah Pendidikan Seni Rupa dan Kerajinan Sekolah Dasar yang dibimbing oleh Bapak Muhammad Reyhan Florean, M.pd. Penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, sehingga masih perlu bimbingan dan arahan. Mengingat keterbatasan waktu, tenaga, dan kemampuan penyusun. Oleh karena itu penyusun sangat mengharapkan bimbingan, saran, dan kritik demi kesempurnaan makalah berikutnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk penyusun, pembaca, dan pendidik pada khususnya. Tulungagung, 8 Oktober 2015 Penyusun
  • 3. 3 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berdasarkan pendapat umum, estetika diartikan sebagai suatu cabang filsafat yang memperhatikan atau berhubungan dengan gejala yang indah pada alam dan seni. Pandangan ini mengandung pengertian yang sempit. Filsafat merupakan bidang pengetahuan yang senantiasa bertanya dan mencoba menjawab persoalan-persoalan yang sangat menarik perhatian manusia sejak dahulu hingga sekarang. Estetika dan ilmu merupakan suatu kesatuan yang tak dapat dipisahkan, karena sekarang ada kecenderungan orang memandang sebagai ilmu kesenian (science of art) dengan penekanan watak empiris dari disiplin filsafat.. 1.2 Rumusan Masalah 1. Apakah pengertian dari estetika? 2. Apa yang dimaksud estetika dan filsafat? 3. Apa yang dimaksud estetika dan ilmu? 1.3 Tujuan 1. Menjelaskan tentang pengertian dari estetika 2. Menjelaskan tentang estetika dan filsafat 3. Menjelaskan tentang estetika dan ilmu
  • 4. 4 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Estetika Secara luas, estetika diartikan sebagai pandangan dari bangsa yunanu dengan tokohnta seperti plato dan aritoteles yang memiliki pemikiran bahwa watak, hukum dan kebiasaan sebagai hal yang bersifat idah. Pemikiran tentang indah biasanya akan nampak pada keindahan yang tersentuh secara indrawi atau disebut sebagai symmetria. Dalam pengertian yang terbatas, keindahan hanya tertuju pada benda yang terserap melalui penglihatan yaitu berupa bentuk dan warda. Pandangan lainnya, keindahan diartika sebagai estetika murni yang berusaha mengungkapkan pengalaman estetis dari seseorang dalam keterkaitannya dengan segala sesuatu yang diserapnya. Estetika yang berasal dari bahasa Yunani "aisthetika" berarti hal-hal yang dapat dicerap oleh pancaindera. Oleh karena itu estetika sering diartikan sebagai pencerapan indera (sense of perception). Alexander Baumgarten (1714 1762), seorang filsuf Jerman adalah yang pertama memperkenalkan kata "aisthetika", sebagai penerus pendapat Cottfried Leibniz (1646-1716). Baumgarten memilih estetika karena ia mengharapkan untuk memberikan tekanan kepada pengalaman seni sebagai suatu sarana untuk mengetahui (the perfection of sentient knowledge). Untuk estetika sebaiknya jangan dipakai kata filsafat keindahan karena estetika kini tidak lagi semata-mata menjadi permasalahan falsafi tapi sudah sangat ilmiah. Dewasa ini tidak hanya membicarakan keindahan saja dalam seni atau pengalaman estetis, tetapi juga gaya atau aliran seni, perkembangan seni dan sebagainya. Masalah dalam seni banyak sekali. Di antara masalah tersebut yang penting adalah masalah manakah yang termasuk estetika, dan berdasarkan masalah apa dan ciri yang bagaimana. Hal ini dikemukakan oleh George T. Dickie dalam bukunya "Aesthetica". Dia mengemukakan tiga derajat masalah (pertanyaan) untuk mengisolir masalah-masalah estetika.
  • 5. 5 Yaitu pertama, pernyataan kritis yang mengambarkan,, menafsirkan, atau menilai karya-karya seni yang khas. Kedua pernyataan yang bersifat umum oleh para ahli sastra, musik atau seni untuk memberikan ciri khas genre- genre artistik (misalnya: tragedi, bentuk sonata, lukisan abstrak). Ketiga, ada pertanyaan tentang keindahan, seni imitasi, dan lain-lain. B. Estetika dan Filsafat Filsafat merupakan bidang pengetahuan yang senantiasa bertanya dan mencoba menjawab persoalan-persoalan yang sangat menarik perhatian manusia sejak dahulu hingga sekarang. Salah satu persoalan yang mendasari ungkapan rasa manusia adalah estetika, jika peranannya sebagai filsafat dan ilmu pengetahuan. The Liang Gie menyatakan ada enam jenis persoalan falsafi, yaitu: 1. Persoalan metafisis (methaphysical problem) 2. Persoalan epistemologis (epistemological problem) 3. Persoalan metodologis (methodological problem) 4. Persoalan logis (logical problem) 5. Persoalan etis (ethical problem) 6. Persoalan estetika (esthetic problem) Pendapat umum menyatakan bahwa estetika adalah cabang dari filsafat, artinya filsafat yang membicarakan keindahan. Persoalan estetika pada pokoknya meliputi empat hal: 1. Nilai estetika (esthetic value) 2. Pengalaman estetis (esthetic experience) 3. Perilaku orang yang mencipta (seniman) 4. Seni Menurut Louis Kattsof, estetika adalah cabang filsafat yang berkaitan dengan batasan rakitan (stucture) dan peranan (role) dari keindahan, khususnya dalam seni. Kemudian muncul pertanyaan: apakah itu seni? Apakah teori tentang seni? Apa keindahan dan teori tentang keindahan? Apakah keindahan itu obyektif atau subyektif? Apakah keindahan itu berperan dalam kehidupan manusia.
  • 6. 6 C. Estetika dan Ilmu Estetika dan ilmu merupakan suatu kesatuan yang tak dapat dipisahkan , karena sekarang ada kecenderungan orang memandang sebagai ilmu kesenian (science of art) dengan penekanan watak empiris dari disiplin filsafat.. Dalam karya seni dapat digali berbagai persoalan obyektif. Umpamanya persoalan tentang susunan seni, anatomi bentuk, atau pertumbuhan gaya, dan sebagainya. Penelaahan dengan metode perbandingan dan analisis teoritis serta penyatupaduan secara kritis menghasilkan sekelompok pengetahuan ilmiah yang dianggap tidak tertampung oleh nama estetika sebagai filsafat tentang keindahan. Akhir abad ke-19 bidang ilmu seni ini di Jerman disebut "kunstwissensechaft". Bila istilah itu diteterjemahkan ke dalam bahasa Inggris adalah "general science of art". E.D. Bruyne dalam bukunya Filosofie van de Kunst berkata bahwa pada abad ke-19 seni diperlakukan sebagai produk pengetahuan alami. Sekarang dalam penekanannya sebagai disiplin ilmu, estetika dipandang sebagai "the theory of sentient knowledge". Estetika juga diterima sebagai "the theory of the beautiful of art" atau "the science of beauty". Sebagai disiplin ilmu, estetika berkembang sehingga mempunyai perincian yang semakin kaya, antara lain:  Theories of art,  Art Histories,  Aesthetic of Morfology,  Sociology of Art,  Anthropology of Art,  Psychology of Art,  Logic, Semantic, and Semiology of Art. Estetika merupakan studi filsafati berdasarkan nilai apriori dari seni (Panofsky) dan sebagai studi ilmu jiwa berdasarkan gaya-gaya dalam seni (Worringer). Berdasarkan kenyataan pendekatan ilmiah terhadap seni, dalam estetika dihasilkan sejarah kesenian dan kiritk seni. Sejarah kesenian bersifat faktual, dan positif, sedangkan kritik seni bersifat normatif.
  • 7. 7 Arca Harihara (Paduan Siwa dan Wisnu) perwujudan Kertarajasa dari Candi Simping, kini menjadi koleksi museum nasional. Bidadari Majapahit, arca emas apsara gaya Majapahit menggambarkan zaman kerajaan Majapahit sebagai “Zaman Keemasan” Nusantara. Terakota Wajah dipercaya sebagai potret Gajah Mada. Gambar 1.2 Bidadari Majapahit Gambar 1.1 Arca Harihara Gambar 1.3 Terakota Wajah
  • 8. 8 Celengan zaman Majapahit, abad 14-15 Masehi trowulan, Jawa Timur (Koleksi Museum Gajah, Jakarta) Sepasan patung penjaga gerbang abad ke-14 dari kuil Majapahit di Jawa Timur (Museum Of Asian Art San Fransisco) Arca Dewi Parwati sebagai perwujudan anumerta tribuana ttunggadewi, Ratu Majapahit ibunda Hayam Wuruk. Gambar 1.4 Celengan Zaman Majapahit Gambar 1.5 Sepasang Patung Penjaga Gerbang Gambar 1.6 Arca Dewi Parwati
  • 9. 9 Sejarah kesenian menguraikan fakta obyektif dari perkembangan evolusi bentuk-bentuk kesenian, dan mempertimbangkan berbagai interpretasi psikologis. Kritik seni merupakan kegiatan yang subyektivitas pada suatu bentuk artistik juga moralnya sebagai pencerminan pandangan hidup penciptanya (seniman). Pertimbangan berdasarkan ukuran sesuai dengan kebenaran berpikir logis. Maka kiritk hampir selalu mengarah pada filsafat seni. Baik sejarah maupun kritik seni dituntut pengenalan sistem untuk mengenal seni dan kesenian.
  • 10. 10 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Estetika adalah cabang filsafat yang mempersoalkan seni (art) dan keindahan (beauty). Istilah estetika berasal dari kata yunani aisthesis, yang berati pencerapan indrawi, pemahaman intelektual (intelectual understanding), atau bisa juga berarti pengamatan spiritual. Istilah seni (art) berasal dari kata latin ars, yang berarti seni, ketrampilan, ilmu, atau kecakapan. Sejak zaman yunani purba, estetika filsafat sering disebut berbagai nama, seperti filsafat seni (philosophy of art), filsafat keindahan (philosophy of beauty), filsafat citarasa (philosophy of taste) dan filsafat kritisisme (philosophy of criticism). Akan tetapi, sejak abad XVIII istilah estetika mulai menggantikan nama-nama tersebut. B. Saran Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Kami juga membuka kesempatan bagi kritik dan saran yang membangun dan mengembangkan makalah ini, karena pada hakekatnya ilmu pengetahuan akan terus berkembang sesuai perkembangan zaman.
  • 11. 11 DAFTAR PUSTAKA 1. Mundardjito.(2007)."Wacana Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Budaya Teori & Metodologi Ilmu Budaya".Vol.9 No.1, April 2007, hlm. 1-134 (online) (https://books.google.co.id/books?id=wE0eijViQroC&pg=PA124&dq=estetik a+dan+filsafat&hl=id&sa=X&redir_esc=y#v=onepage&q=estetika%20dan% 20filsafat&f=false) diakses tanggal 1 Oktober 2015 2. Rapar, Jan Hendrik.1996. Pengantar Filsafat. Yogyakarta:Kanisius (online) (diakses 1 Oktober 2015) 3. http://psrpgsdstkippgritulungsgung.blogspot.co.id/2015/09/pendidikan-seni- rupa-dan-kerajinan-pgsd.html?m=1