SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Download to read offline
KETAHANAN,
KEMANDIRIAN DAN
KEDAULATAN PANGAN
Khafid Sirotudin
Alumni IESP FE UNDIP 1987
Founder HIBTAKI
Disampaikan dalam Webinar IKAFETV
Tema: “Kedaulatan Pangan & Garam di Indonesia”
Sabtu, 5 September 2020
 Menurut FAO:
Suatu kondisi dimana setiap orang sepanjang waktu, baik fisik maupun
ekonomi, memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman dan bergizi
untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari sesuai preferensinya.
 Menurut UU No. 18/2012 tentang Pangan
Kondisi terpenuhinya pangan bagi negara sampai dengan ‘perorangan’,
yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah
maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata dan terjangkau serta
‘tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya’ masyarakat
untuk dapat hidup sehat, aktif dan produktif secara berkelanjutan.
(Sebagai penyempurnaan dari UU no. 7 th 1996)
KETAHANAN PANGAN (FOOD SECURITY)
2
KEMANDIRIAN PANGAN (FOOD RESILIENCE) :
 Kemampuan bangsa dan negara dalam memproduksi pangan yang beraneka ragam
dari dalam negeri yang dapat menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang cukup
sampai di tingkat perseorangan dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam,
manusia, social, ekonomi dan kearifan lokal secara bermartabat.
KEDAULATAN PANGAN (FOOD SOVEREGNITY) :
 Hak Negara dan bangsa yang secara mandiri menentukan kebijakan pangan bagi rakyat
dan yang memberikan hak bagi masyarakat untuk menentukan sistem pangan yang
sesuai dengan potensi sumberdaya lokal.
KEAMANAN PANGAN (FOOD SAFETY) :
 Kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran
biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan
kesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya
masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi.
3
1. PRODUKSI :
 Musiman, fluktuasi karena pengaruh iklim dan cuaca
 Komoditas mudah rusak
 Lahan yang Terbatas (rata2 petani hanya memiliki lahan 0,25 hektar)
 Sarana prasarana yang belum memadai
 Penangananpanen dan pasca panen yang belum baik
2. DISTRIBUSI :
 Sarpras distribusi yang terbatas
 Biaya distribusi yang mahal
 Biaya pengiriman sapi dari NTT ke Jakarta lebih mahal drpd pengiriman sapi dari Australia ke Jakarta
 Biaya pengiriman beras dari Jatim ke Medan lebih mahal drpd pengiriman dari Vietnam ke Jakarta
 Biaya pengiriman buah-buahan dari Pontianak ke Surabaya lebih mahal daripada pengiriman dari
Australia ke Jakarta
BEBERAPA PERMASALAHAN PANGAN:
4
3. TATA NIAGA :
 Panjangnya rantai pasokan, berakibat perbedaan harga di tingkat produsen dan
konsumen cukup besar
 Penguasaan perdagangan pada kelompok tertentu (monopoli, kartel, oligopoli)
 Prosedur dan birokrasi yang belum efisien
 Dwelling time masih 3 hari atau lebih
4. KONSUMSI :
 Pangan merupakan pengeluaran terbesar rumah tangga/masyarakat
 Fenomena substitusi pangan pokok dari pangan lokal ke bahan pangan impor.
 Budaya makan masyarakat yang berubah
BEBERAPA PERMASALAHAN PANGAN:
5
Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.20 WIB
6
17 NEGARA
PERINGKAT PENDUDUK TERBESAR DUNIA
Peringkat Negara Populasi % dr Penduduk Tanggal Sumber
Dunia
1 Tiongkok 1,405,200,000 18.40% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
2 India 1,364,720,000 17.80% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
3 Amerika Serikat 334,028,000 4.36% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
4 Indonesia 268,074,600 3.50% 1-Jul-19 Proyeksi Resmi Tahunan
5 Pakistan 220,838,000 2.88% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
6 Brasil 213,614,000 2.79% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
7 Nigeria 193,392,517 2.53% 1-Jul-20 Proyeksi Resmi Tahunan
8 Bangladesh 169,238,000 2.21% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
9 Rusia 146,877,088 1.92% 1-Jan-18 Perkiraan Resmi
10 Meksiko 126,577,691 1.65% 1-Jan-19 Perkiraan Resmi
11 Jepang 126,420,000 1.65% 1-Dec-18 Perkiraan Sementara Bulanan
12 Filipina 111,036,800 1.45% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
13 Mesir 100,223,600 1.31% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
14 Etiopia 94,352,000 1.23% 1-Jul-17 Proyeksi Resmi
15 Vietnam 93,700,000 1.22% 1-Jul-17 Proyeksi Resmi Tahunan
16 Jerman 82,740,900 1.08% 30-Sep-17 Data Resmi Tahunan
17 Iran 83,092,100 1.09% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi
Sumber : CIA World Factbook 2004
Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.15 WIB
7
NO. NAMA PANGAN VOLUME
(Ton)
NILAI
(Ribu US$)
NEGARAASAL
1 BERAS 444.508,80 184.254,10 Pakistan, dll
2 GANDUM 10.692.978 2.799.261 Ukraina, dll
3 GULA 4.090.053,20 1.365.918,40 Thailand, dll
4 DAGING 262.251,30 829.855,20 Australia, dll
5 KEDELAI 2.670.086,40 1.064.564,80 Amerika Serikat, dll
6 BUAH 724.131,10 1.486.010,70 Tiongkok, dll
7 TEMBAKAU 110.923 580.359,90 Tiongkok, dll
8 GARAM 2.595.397,30 95.522,40 Australia, dll
9 SAYURAN 770.378,40 770.145,20 Tiongkok, dll
DATA IMPOR KOMODITAS PANGAN 2019
Sumber : Badan Pusat Statistik, data diolah
Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.25 WIB
8
DATA EKSPOR KOMODITAS PANGAN 2019
Sumber : Badan Pusat Statistik, data diolah
Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.25 WIB
NO. NAMA PANGAN
VOLUME
(Ton)
NILAI
(Ribu US$) NEGARATUJUAN
1 BUAH 753.341,4 323.506,3 Malaysia, Tiongkok, dll
2 IKAN 53.906,7 125.088,1 Malaysia, dll
3 KOPI 355.766,5 872.355,4 Amerika Serikat, dll
4 LADA HITAM 17.415,1 43.125,4 Vietnam, dll
5 LADA PUTIH 29.691,9 87.706,4 Vietnam, dll
6 MINYAK KELAPA SAWIT 29.547,9 15.574,4 Tiongkok, dll
7 RUMPUT LAUT 191.204,9 215.244,5 Tiongkok, dll
8 SARANG BURUNG 1.258,8 363.947,6 Hongkong, dll
9 TANAMAN OBAT 318.140,3 592.487,6 Thailand,dll
10 TEH* 50.276,60 89.630,20 Malaysia, dll
11 TEMBAKAU* 11.574,20 59.106,10 Amerika Serikat, dll
12 BIJI COKLAT* 55.299,40 118.282,50 Malaysia, dll
9
DATA PRODUKSI MADU DUNIA 2018
20 NEGARA TERTINGGI
Sumber: Food and Agriculture Organization (FAO), data diolah
Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.35 WIB
Area Value Unit Flag Description
China 457.203 tonnes Aggregate, may include official, semi-official, estimated or calculated data
China, mainland 446.900 tonnes Official data
Turkey 114.113 tonnes FAO data based on imputation methodology
Argentina 79.468 tonnes Official data
Iran (Islamic Republic of) 77.567 tonnes FAO data based on imputation methodology
Ukraine 71.279 tonnes Official data
United States of America 69.104 tonnes Official data
India 67.442 tonnes FAO data based on imputation methodology
Russian Federation 65.006 tonnes Official data
Mexico 64.253 tonnes Official data
Ethiopia 50.000 tonnes FAO estimate
Brazil 42.346 tonnes Official data
Canada 39.116 tonnes FAO data based on imputation methodology
Spain 36.394 tonnes Official data
United Republic of Tanzania 30.584 tonnes FAO data based on imputation methodology
Romania 29.162 tonnes Official data
Hungary 27.963 tonnes FAO data based on imputation methodology
Republic of Korea 26.720 tonnes FAO data based on imputation methodology
Poland 23.472 tonnes Official data
10
DATA KONSUMSI MADU DUNIA 2017
21 NEGARA TERTINGGI (Kg/kapita/tahun)
Sumber: Food and Agriculture Organization (FAO), data diolah
Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.35 WIB
Area Value Unit Flag Description
Central African Republic 3,34 Kg Calculated data
Croatia 2,2 Kg Calculated data
Uruguay 1,8 Kg Calculated data
Greece 1,59 Kg Calculated data
Turkey 1,26 Kg Calculated data
Austria 1,25 Kg Calculated data
Switzerland 1,23 Kg Calculated data
New Zealand 1,21 Kg Calculated data
Montenegro 1,12 Kg Calculated data
Albania 1,09 Kg Calculated data
Germany 1,03 Kg Calculated data
Bosnia and Herzegovina 1,02 Kg Calculated data
Iran (Islamic Republic of) 0,93 Kg Calculated data
Estonia 0,87 Kg Calculated data
Slovakia 0,86 Kg Calculated data
Czechia 0,84 Kg Calculated data
Sweden 0,81 Kg Calculated data
Canada 0,8 Kg Calculated data
Portugal 0,8 Kg Calculated data
Mali 0,77 Kg Calculated data
United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland 0,77 Kg Calculated data
11
 Konsumsi madu Indonesia urutan ke 140 dari 170
negara.
Sebesar 0,01 Kg/kapita/tahun
Sumber: Food and Agriculture Organization (FAO) 2017
 Sementara data shahih produksi madu Indonesia
belum diketahui
MADU INDONESIA
Area Value Unit Flag Description
Indonesia 0,01 Kg Calculated data
12
Bahan Pangan Kalori
Nasi Beras 129
Ubi Jalar 86
Singkong 160
Kentang 76
Jagung 96
Nasi Jagung 150
Madu 304
Perbandingan Jumlah Kalori
Berbagai Bahan Pangan (100 gram)
Data diolah dari berbagai sumber
13
Kebutuhan Kalori
Kriteria Kalori (Kkal)
Pria Dewasa 2500
Wanita Dewasa 2000
Anak Laki-laki:
10-12 th 2100
13-15 th 2475
16-18 th 2675
Anak Perempuan:
10-12 th 2000
13-15 th 2125
16-18 th 2125
Anak:
0-6 bulan 550
7-11 bulan 725
1-3th 1125
4-6 th 1600
7-9 th 1850
Berdasarkan Permenkes No. 75 tahun 201314
TERIMAKASIH…
15

More Related Content

Similar to Ketahanan, kemandirian dan kedaulatan pangan | Lebih Dekat Alumni #08

1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx
1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx
1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx
ratnaermawati3
 
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010
Alfian Hamsari
 
Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas PMK - Pusli...
Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas  PMK - Pusli...Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas  PMK - Pusli...
Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas PMK - Pusli...
Tata Naipospos
 
Materi Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptx
Materi Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptxMateri Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptx
Materi Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptx
BPPSungaiPandan
 
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptx
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptxPPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptx
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptx
aslamhanif1
 
Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim 080415
Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim       080415Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim       080415
Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim 080415
Hamdan In'ami
 
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
AgniKhairani
 
Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...
Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...
Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...
Tata Naipospos
 

Similar to Ketahanan, kemandirian dan kedaulatan pangan | Lebih Dekat Alumni #08 (20)

Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
Bahan diskusi: Kondisi Peternakan Indonesia - CIVAS - 20 Januari 2024
 
14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf
14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf
14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf
 
14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf
14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf
14.-Ketahanan-Pangan-20122.pdf
 
14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt
14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt
14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt
 
PANDEMI COVID-19 DAN KETAHANAN PANGAN DI INDONESIA
PANDEMI COVID-19 DAN KETAHANAN PANGAN DI INDONESIAPANDEMI COVID-19 DAN KETAHANAN PANGAN DI INDONESIA
PANDEMI COVID-19 DAN KETAHANAN PANGAN DI INDONESIA
 
14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt
14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt
14.-Ketahanan-Pangan-20122.ppt
 
1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx
1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx
1 Materi - Kebijakan Pembangunan Pertanian Berbasis Smart Farming.pptx
 
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010
Bahan sam organik_makasar_unhas_5_nopember_2010
 
Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas PMK - Pusli...
Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas  PMK - Pusli...Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas  PMK - Pusli...
Peluang dan Risiko Impor Ternak dan Produk Hewan Dari Zona Bebas PMK - Pusli...
 
Materi Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptx
Materi Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptxMateri Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptx
Materi Kabadan Pelatihan Sejuta Petani - Wirausaha Pertanian 221122.pptx
 
Pengembangan Pangan Lokal.pptx
Pengembangan Pangan Lokal.pptxPengembangan Pangan Lokal.pptx
Pengembangan Pangan Lokal.pptx
 
KEBIJAKAN SEKTOR HILIR PERUNGGASAN
KEBIJAKAN SEKTOR HILIR PERUNGGASANKEBIJAKAN SEKTOR HILIR PERUNGGASAN
KEBIJAKAN SEKTOR HILIR PERUNGGASAN
 
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptx
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptxPPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptx
PPT BUSTANUL ARIFIN KNEKS-Urgensi RUU Ekonomi Syariah.pptx
 
kompleksitas penguatan ketahanan pangan
kompleksitas penguatan ketahanan pangankompleksitas penguatan ketahanan pangan
kompleksitas penguatan ketahanan pangan
 
Mekanisme Sertifikasi Produk Halal (Materi Pak Nas_Satgas Halal).pptx
Mekanisme Sertifikasi Produk Halal (Materi Pak Nas_Satgas Halal).pptxMekanisme Sertifikasi Produk Halal (Materi Pak Nas_Satgas Halal).pptx
Mekanisme Sertifikasi Produk Halal (Materi Pak Nas_Satgas Halal).pptx
 
Materi aksi dan kebijakan dalam rang.pdf
Materi aksi dan kebijakan dalam rang.pdfMateri aksi dan kebijakan dalam rang.pdf
Materi aksi dan kebijakan dalam rang.pdf
 
Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim 080415
Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim       080415Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim       080415
Pendampingan penyuluh dalam mendukung upsus jatim 080415
 
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
1. Materi BKKBN untuk Persit Karika Chandra Kirana 2 Nov 2022.pdf
 
Analisis Konsumsi Pangan_berbasis data susenas dan survey.pptx
Analisis Konsumsi Pangan_berbasis data susenas dan survey.pptxAnalisis Konsumsi Pangan_berbasis data susenas dan survey.pptx
Analisis Konsumsi Pangan_berbasis data susenas dan survey.pptx
 
Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...
Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...
Menyikapi Pemasukan Ternak/Produk Hewan Berbasis Zona - Puslitbangnak, Bogor,...
 

More from IKAFE Universitas Diponegoro

More from IKAFE Universitas Diponegoro (7)

Surviving Pandemic | Lebih Dekat Alumni #10
Surviving Pandemic  | Lebih Dekat Alumni #10Surviving Pandemic  | Lebih Dekat Alumni #10
Surviving Pandemic | Lebih Dekat Alumni #10
 
Gramedia sharing september 2020 | Lebih Dekat Alumni #10
Gramedia sharing september 2020 | Lebih Dekat Alumni #10Gramedia sharing september 2020 | Lebih Dekat Alumni #10
Gramedia sharing september 2020 | Lebih Dekat Alumni #10
 
Marketing in pandemic | Lebih Dekat Alumni #10
Marketing in pandemic | Lebih Dekat Alumni #10Marketing in pandemic | Lebih Dekat Alumni #10
Marketing in pandemic | Lebih Dekat Alumni #10
 
Pangan Suwhono | Lebih Dekat Alumni seri 08
Pangan Suwhono | Lebih Dekat Alumni seri 08Pangan Suwhono | Lebih Dekat Alumni seri 08
Pangan Suwhono | Lebih Dekat Alumni seri 08
 
Tri Prasetya - Pegantar Materi ikafe digital - Lebih Dekat Alumni Seri 7
Tri Prasetya - Pegantar Materi ikafe digital - Lebih Dekat Alumni Seri 7Tri Prasetya - Pegantar Materi ikafe digital - Lebih Dekat Alumni Seri 7
Tri Prasetya - Pegantar Materi ikafe digital - Lebih Dekat Alumni Seri 7
 
Ceriandri - Dropshipper & Marketplace | Lebih Dekat Alumni seri 7
Ceriandri - Dropshipper & Marketplace | Lebih Dekat Alumni seri 7Ceriandri - Dropshipper & Marketplace | Lebih Dekat Alumni seri 7
Ceriandri - Dropshipper & Marketplace | Lebih Dekat Alumni seri 7
 
Decky - Lebih Dekat Alumni seri 7
Decky - Lebih Dekat Alumni seri 7Decky - Lebih Dekat Alumni seri 7
Decky - Lebih Dekat Alumni seri 7
 

Recently uploaded

PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
iwidyastama85
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Khiyaroh1
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
SuzanDwiPutra
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 

Recently uploaded (20)

PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxM5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
 
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwuPenjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
Penjelasan Asmaul Khomsah bahasa arab nahwu
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Ppt kelompok 6 (preeklamsia ringan).pptx
Ppt kelompok 6 (preeklamsia ringan).pptxPpt kelompok 6 (preeklamsia ringan).pptx
Ppt kelompok 6 (preeklamsia ringan).pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptxMETODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
METODE PENGEMBANGAN MORAL DAN NILAI-NILAI AGAMA.pptx
 

Ketahanan, kemandirian dan kedaulatan pangan | Lebih Dekat Alumni #08

  • 1. KETAHANAN, KEMANDIRIAN DAN KEDAULATAN PANGAN Khafid Sirotudin Alumni IESP FE UNDIP 1987 Founder HIBTAKI Disampaikan dalam Webinar IKAFETV Tema: “Kedaulatan Pangan & Garam di Indonesia” Sabtu, 5 September 2020
  • 2.  Menurut FAO: Suatu kondisi dimana setiap orang sepanjang waktu, baik fisik maupun ekonomi, memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman dan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari sesuai preferensinya.  Menurut UU No. 18/2012 tentang Pangan Kondisi terpenuhinya pangan bagi negara sampai dengan ‘perorangan’, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata dan terjangkau serta ‘tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya’ masyarakat untuk dapat hidup sehat, aktif dan produktif secara berkelanjutan. (Sebagai penyempurnaan dari UU no. 7 th 1996) KETAHANAN PANGAN (FOOD SECURITY) 2
  • 3. KEMANDIRIAN PANGAN (FOOD RESILIENCE) :  Kemampuan bangsa dan negara dalam memproduksi pangan yang beraneka ragam dari dalam negeri yang dapat menjamin pemenuhan kebutuhan pangan yang cukup sampai di tingkat perseorangan dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam, manusia, social, ekonomi dan kearifan lokal secara bermartabat. KEDAULATAN PANGAN (FOOD SOVEREGNITY) :  Hak Negara dan bangsa yang secara mandiri menentukan kebijakan pangan bagi rakyat dan yang memberikan hak bagi masyarakat untuk menentukan sistem pangan yang sesuai dengan potensi sumberdaya lokal. KEAMANAN PANGAN (FOOD SAFETY) :  Kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi. 3
  • 4. 1. PRODUKSI :  Musiman, fluktuasi karena pengaruh iklim dan cuaca  Komoditas mudah rusak  Lahan yang Terbatas (rata2 petani hanya memiliki lahan 0,25 hektar)  Sarana prasarana yang belum memadai  Penangananpanen dan pasca panen yang belum baik 2. DISTRIBUSI :  Sarpras distribusi yang terbatas  Biaya distribusi yang mahal  Biaya pengiriman sapi dari NTT ke Jakarta lebih mahal drpd pengiriman sapi dari Australia ke Jakarta  Biaya pengiriman beras dari Jatim ke Medan lebih mahal drpd pengiriman dari Vietnam ke Jakarta  Biaya pengiriman buah-buahan dari Pontianak ke Surabaya lebih mahal daripada pengiriman dari Australia ke Jakarta BEBERAPA PERMASALAHAN PANGAN: 4
  • 5. 3. TATA NIAGA :  Panjangnya rantai pasokan, berakibat perbedaan harga di tingkat produsen dan konsumen cukup besar  Penguasaan perdagangan pada kelompok tertentu (monopoli, kartel, oligopoli)  Prosedur dan birokrasi yang belum efisien  Dwelling time masih 3 hari atau lebih 4. KONSUMSI :  Pangan merupakan pengeluaran terbesar rumah tangga/masyarakat  Fenomena substitusi pangan pokok dari pangan lokal ke bahan pangan impor.  Budaya makan masyarakat yang berubah BEBERAPA PERMASALAHAN PANGAN: 5
  • 6. Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.20 WIB 6
  • 7. 17 NEGARA PERINGKAT PENDUDUK TERBESAR DUNIA Peringkat Negara Populasi % dr Penduduk Tanggal Sumber Dunia 1 Tiongkok 1,405,200,000 18.40% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 2 India 1,364,720,000 17.80% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 3 Amerika Serikat 334,028,000 4.36% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 4 Indonesia 268,074,600 3.50% 1-Jul-19 Proyeksi Resmi Tahunan 5 Pakistan 220,838,000 2.88% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 6 Brasil 213,614,000 2.79% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 7 Nigeria 193,392,517 2.53% 1-Jul-20 Proyeksi Resmi Tahunan 8 Bangladesh 169,238,000 2.21% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 9 Rusia 146,877,088 1.92% 1-Jan-18 Perkiraan Resmi 10 Meksiko 126,577,691 1.65% 1-Jan-19 Perkiraan Resmi 11 Jepang 126,420,000 1.65% 1-Dec-18 Perkiraan Sementara Bulanan 12 Filipina 111,036,800 1.45% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 13 Mesir 100,223,600 1.31% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi 14 Etiopia 94,352,000 1.23% 1-Jul-17 Proyeksi Resmi 15 Vietnam 93,700,000 1.22% 1-Jul-17 Proyeksi Resmi Tahunan 16 Jerman 82,740,900 1.08% 30-Sep-17 Data Resmi Tahunan 17 Iran 83,092,100 1.09% 3-Sep-20 Hitungan Situs Resmi Sumber : CIA World Factbook 2004 Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.15 WIB 7
  • 8. NO. NAMA PANGAN VOLUME (Ton) NILAI (Ribu US$) NEGARAASAL 1 BERAS 444.508,80 184.254,10 Pakistan, dll 2 GANDUM 10.692.978 2.799.261 Ukraina, dll 3 GULA 4.090.053,20 1.365.918,40 Thailand, dll 4 DAGING 262.251,30 829.855,20 Australia, dll 5 KEDELAI 2.670.086,40 1.064.564,80 Amerika Serikat, dll 6 BUAH 724.131,10 1.486.010,70 Tiongkok, dll 7 TEMBAKAU 110.923 580.359,90 Tiongkok, dll 8 GARAM 2.595.397,30 95.522,40 Australia, dll 9 SAYURAN 770.378,40 770.145,20 Tiongkok, dll DATA IMPOR KOMODITAS PANGAN 2019 Sumber : Badan Pusat Statistik, data diolah Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.25 WIB 8
  • 9. DATA EKSPOR KOMODITAS PANGAN 2019 Sumber : Badan Pusat Statistik, data diolah Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.25 WIB NO. NAMA PANGAN VOLUME (Ton) NILAI (Ribu US$) NEGARATUJUAN 1 BUAH 753.341,4 323.506,3 Malaysia, Tiongkok, dll 2 IKAN 53.906,7 125.088,1 Malaysia, dll 3 KOPI 355.766,5 872.355,4 Amerika Serikat, dll 4 LADA HITAM 17.415,1 43.125,4 Vietnam, dll 5 LADA PUTIH 29.691,9 87.706,4 Vietnam, dll 6 MINYAK KELAPA SAWIT 29.547,9 15.574,4 Tiongkok, dll 7 RUMPUT LAUT 191.204,9 215.244,5 Tiongkok, dll 8 SARANG BURUNG 1.258,8 363.947,6 Hongkong, dll 9 TANAMAN OBAT 318.140,3 592.487,6 Thailand,dll 10 TEH* 50.276,60 89.630,20 Malaysia, dll 11 TEMBAKAU* 11.574,20 59.106,10 Amerika Serikat, dll 12 BIJI COKLAT* 55.299,40 118.282,50 Malaysia, dll 9
  • 10. DATA PRODUKSI MADU DUNIA 2018 20 NEGARA TERTINGGI Sumber: Food and Agriculture Organization (FAO), data diolah Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.35 WIB Area Value Unit Flag Description China 457.203 tonnes Aggregate, may include official, semi-official, estimated or calculated data China, mainland 446.900 tonnes Official data Turkey 114.113 tonnes FAO data based on imputation methodology Argentina 79.468 tonnes Official data Iran (Islamic Republic of) 77.567 tonnes FAO data based on imputation methodology Ukraine 71.279 tonnes Official data United States of America 69.104 tonnes Official data India 67.442 tonnes FAO data based on imputation methodology Russian Federation 65.006 tonnes Official data Mexico 64.253 tonnes Official data Ethiopia 50.000 tonnes FAO estimate Brazil 42.346 tonnes Official data Canada 39.116 tonnes FAO data based on imputation methodology Spain 36.394 tonnes Official data United Republic of Tanzania 30.584 tonnes FAO data based on imputation methodology Romania 29.162 tonnes Official data Hungary 27.963 tonnes FAO data based on imputation methodology Republic of Korea 26.720 tonnes FAO data based on imputation methodology Poland 23.472 tonnes Official data 10
  • 11. DATA KONSUMSI MADU DUNIA 2017 21 NEGARA TERTINGGI (Kg/kapita/tahun) Sumber: Food and Agriculture Organization (FAO), data diolah Data diakses pada Jumat, 4/9/2020 jam 23.35 WIB Area Value Unit Flag Description Central African Republic 3,34 Kg Calculated data Croatia 2,2 Kg Calculated data Uruguay 1,8 Kg Calculated data Greece 1,59 Kg Calculated data Turkey 1,26 Kg Calculated data Austria 1,25 Kg Calculated data Switzerland 1,23 Kg Calculated data New Zealand 1,21 Kg Calculated data Montenegro 1,12 Kg Calculated data Albania 1,09 Kg Calculated data Germany 1,03 Kg Calculated data Bosnia and Herzegovina 1,02 Kg Calculated data Iran (Islamic Republic of) 0,93 Kg Calculated data Estonia 0,87 Kg Calculated data Slovakia 0,86 Kg Calculated data Czechia 0,84 Kg Calculated data Sweden 0,81 Kg Calculated data Canada 0,8 Kg Calculated data Portugal 0,8 Kg Calculated data Mali 0,77 Kg Calculated data United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland 0,77 Kg Calculated data 11
  • 12.  Konsumsi madu Indonesia urutan ke 140 dari 170 negara. Sebesar 0,01 Kg/kapita/tahun Sumber: Food and Agriculture Organization (FAO) 2017  Sementara data shahih produksi madu Indonesia belum diketahui MADU INDONESIA Area Value Unit Flag Description Indonesia 0,01 Kg Calculated data 12
  • 13. Bahan Pangan Kalori Nasi Beras 129 Ubi Jalar 86 Singkong 160 Kentang 76 Jagung 96 Nasi Jagung 150 Madu 304 Perbandingan Jumlah Kalori Berbagai Bahan Pangan (100 gram) Data diolah dari berbagai sumber 13
  • 14. Kebutuhan Kalori Kriteria Kalori (Kkal) Pria Dewasa 2500 Wanita Dewasa 2000 Anak Laki-laki: 10-12 th 2100 13-15 th 2475 16-18 th 2675 Anak Perempuan: 10-12 th 2000 13-15 th 2125 16-18 th 2125 Anak: 0-6 bulan 550 7-11 bulan 725 1-3th 1125 4-6 th 1600 7-9 th 1850 Berdasarkan Permenkes No. 75 tahun 201314