Guru Quran harus memiliki empat modal utama yaitu ihtisab (yakin akan balasan besar dari Allah), sakinah (kebahagiaan), mengimani sifat Al-Qohhar (Allah sebagai yang menundukkan), dan berupaya menjadi utrujjah (contoh teladan). Guru juga harus senang belajar dan mengajar serta memiliki konsep rizqi yang menyerahkan sepenuhnya kepada Allah.

1. Disampaikan dalam kajian U-FIT (Upgrading Fikroh dan Tsaqofah) Lajnah Quran Husnayain
PERSEMBAHAN UNTUK SELURUH GURU QURAN JSIT
MILAD JSIT KE 16
SI LAKAN SHA RE SEBA NYAK -BANYAKNYA UNTUK KEBAIKAN KI TA SEM UA

2. BERSYUKURLAH
Allah taqdirkan kita menjadipenyampaiIlmu Kebaikan
َّ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫و‬َ‫م‬َّ‫س‬‫ال‬ َ‫ل‬ْ‫ه‬َ‫أ‬ َ‫و‬ ُ‫ه‬َ‫ت‬َ‫ك‬ِ‫ئ‬ َ‫َل‬َ‫م‬ َ‫و‬ َ َّ‫َّللا‬َّ‫ن‬‫ال‬ ‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ َ‫ين‬ ِ‫ض‬َ‫ر‬َ ْ‫اْل‬ َ‫و‬ ِ‫ت‬‫ا‬‫ي‬ِ‫ف‬ َ‫ة‬َ‫ل‬ْ‫م‬
َ‫ع‬ َ‫ون‬ُّ‫ل‬َ‫ص‬ُ‫ي‬َ‫ل‬ َ‫وت‬ُ‫ح‬ْ‫ال‬ ‫ى‬َّ‫ت‬َ‫ح‬ َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ه‬ ِ‫ر‬ْ‫ح‬ُ‫ج‬ْ‫ي‬َ‫خ‬ْ‫ال‬ ِ‫اس‬َّ‫ن‬‫ال‬ ِ‫م‬ِِّ‫ل‬َ‫ع‬ُ‫م‬ ‫ى‬َ‫ل‬َ‫ر‬
Rasulullah saw bersabda: “Sesungguhnya Allah swt memberi banyak kebaikan, para malaikat-
Nya,penghuni langit dan bumi, sampai semut-semut di lubangnya dan ikan-ikan selalu
mendoakan orang-orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain.” (HR. Tirmidzi dari Abu
Umamah Al-Bahili).

3. Bersyukurlah…
❖ Karena guru Quranpahala tidak ada putusnya,selama ilmu yang
disampaikan tersebutdiamalkan anak didik yang telah
menerimanya.
❖ Dengansemangatini, maka lahir tokoh besarsepertipara
sahabat,karena gurunyaadalah Rosulullah SAW.
❖ Rosul Menyebutdirinya : Aku diutusagar menjadiGuru, InniBuistu
MUALLIMA !
❖ Cepat atau lambat,Al Quran yang kita bacakan dan ajarkan,
memprosesmanusiamendapatHidayah Allah.

4. PERAN SEORANG GURU QURAN
❖ Seorang guru seharusnya membuat target, bisa membuat muridnya
menjadi orang soleh
❖ Apapun profesi muridnyakelak, yangpenting anakdidiknyamenjadi
orang soleh
❖ Yangperlu kita ditingkatkan olehguru Qurandi zaman ini adalah,peran
kita menjadi seorang guru, harus melebihi apa yang kitaterima dalam
kehidupandunia. Jadi mengajarnyabukan sekedarmenggugurkan
kewajiban karenasudah mendapat gaji, dsb. Tapiharus lebih dari itu,
kita berikan dedikasiyang lebih besar!

5. KONSEP RIZQI BAGI GURU QURAN
❖ Satu orang berbeda dengan orang yang lain terkait rejekinya. Itu sudah SOP-
nya ALLAH/ Ketentuannya Allah
❖ Sudah menjadi sunnah kehidupan, dalam kehidupan dunia, tidak bisa
rejekinya sama.
❖ Allah SWT akan marah kalau ada orang yang iri dengan rejeki orang lain.
❖ Boleh jadi Ilmunya sama, tapi rejekinya beda. Ada yang Ilmunya lebih sedikit,
tapi rejekinya lebih banyak. Boleh jadi ada yang lebih ikhlas, tapi bisa jadi
rejekinya lebih sedikit.
❖ Kalau rejeki sudah dijatah oleh Allah, tidak akan tertukar. Dan kita tidak boleh
protes dan berburuk sangka.

6. KONSEP RIZQI BAGI GURU QURAN
❖ Apa yang kita terima di akhirat, semuanya sama. Tergantung amal
ibadahnya.
❖ Beda saat kita di dunia. Boleh jadi amalnya lebih banyak,tapi jatah
rejekinyabiasa biasa saja. Bolehjadi dialebih ikhlas, tapi materinya tidak
dapat apa-apa
❖ Jika di dunia, yangpaling ikhlas belum tentu dapat materi lebih banyak.
❖ Tapi di akhirat, siapa yang bisa menjadi penyampaiilmu penuh ikhlas, dia
yangpaling banyak dapat pahaladariAllah.
❖ Posisi di dunia bisa saja tidak berarti, tidak terpandang.Tapi di sisi Allah
sangat besar kedudukannya.

7. KONSEP RIZQI BAGI GURU QURAN
❖ Fokusnya pada kalimatul Ikhlas
❖ Terkait masalah rejeki, seorang guru Quran seharusnya
mengembalikan sepenuhnya kepada Allah. Yakin rejeki
itu hak prerogative Allah SWT. Bukan bendahara, bukan
bos, bukan yayasan.
❖ Kalau pemikiran kita sumber rejeki adalah bos, yayasan,
bendahara, maka akan menimbulkan kondisi tidak sehat.
Pengajaran jadi terganggu prosesnya.

8. MODAL UTAMA GURU QURAN
❖ Pelaku-pelaku lembagapendidikan,khususnyaguru Quran
harusnyamenginginkansemuamuridnyamenjadiorang besardi
sisi Allah SWT
❖ Modal utamanya,keikhlasankepadaAllah SWT
❖ Guru Quran Harus bangga, karena peranguru sangat luar biasa di
sisi Allah SWT
❖ Rosul SAW Bersabda: Sebaik baik kalian orang yang belajar dan
mengajar Al Quran

9. DUA PERAN SEORANG
GURU QURAN
❖ Sebaik baik kalian, belajar danmengajar
❖ Harus menjalankan2 peransekaligus.
❖ Kita harussenangbelajar dan senangmengajar
❖ Sebagianorang , ada yang senangmengajar,tidak senangbelajar
❖ Sebagianorang senangbelajar, tapi tidak senangmengajar
❖ Syarat menjadikanummatberkualitas,ummatnyaharusterdiri
dari orang yang suka belajardan mengajar,duaperan yangtidak
boleh dihilangkan

10. 4 MODAL
GURU QURAN
❖IHTISAB (Yakin Balasan Besar Dari Allah SWT)
❖SAKINAH ( HAPPINESS)
❖MENGIMANI SIFAT AL QOHHAR
❖BERUPAYA MENJADI UTRUJJAH

11. IHTISAB
❖ Ikhlas di dalam dunia pengajaran Quran,guru harus memiliki Ihtisab.
❖ Ihtisab: meyakinipemberibalasan yangutama, hanyaAllah SWT.
Sehinggapahit,lelah, letih,cape yang dirasakan, denganihtisabkita
akan terhibur.Karena yakin Allah tidak akan menyia-nyiakan
usahanya.Ini termasukciriIkhlasnya guruQuran
❖ DenganIHTISAB,kita tidak akan pernahmerasakan sedetikpunsia-
sia jika bersamaalquran, termasukhanyamengajarkanalif alifan.
❖ Tanggungjawab seorangguru terasa lebihbesar,karena merasakan
PAHALAlebih besardari Allah SWT

12. IHTISAB
❖ Ketika Ihsitabterusdihidupkan, fokusdenganapa yang allah
kasih kepada kita. Ini akan membersihkanjiwa, hati, dan
menghidupkanRUH.
❖ SehinggaIlmu yang disampaikan , ilmu denganbahasaRUH,
bukanbahasa TUGAS, bukansekedarmenggugurkan tugas
mengajar.Tapi ada motif yang lebihbesar.
❖ Mengajar denganBahasa RUH targetnyaadalah, ingin anak
didiknya termotivasikembalipada Allah SWT

13. SAKINAH (HAPPINESS)
❖ Siapa yang terlibat dalam pengajaran Al Quran, Ia sedang mendapat kucuran
Sakinah. Bahagia. Happiness.
❖ Tanyakan, benarkah kita BAHAGIA ketika mengajar Al Quran?
❖ Minimal yang kita rasakan manfaatnya saat mengajar AL Quran adalah, jiwa
kita lebih sehat ketika mengajar AL Quran
❖ Jiwa yang sehat, jiwa yang selalu klik dengan Al Quran
❖ Betapapun hawa nafsunya tidak berminat, agak terganggu, tidak nyaman
Bersama Al Quran
❖ Namun karena suasana Qurani yang ada, membuat jiwanya sehat, membuat
dirinya bisa terbawa suasana SAKINAH karena Al Quran, Maka beruntung
orang yang mengajarkan AL Quran

14. SAKINAH BERSAMA
AL QURAN
❖ Kalau pribadinya tidak SAKINAH, tidak bahagia saat bersama Al Quran,
mengajak orang untuk belajar Quran, hasilnya AL Quran tanpa RUH
❖ Pengajaran Quran tanpa SAKINAH, contohnya: mengajar karena aturan, beban,
karena menggugurkan jam pelajaran, dll.
❖ Pengajaran Quran dengan SAKINAH, Contohnya: Dihatinya terdapat motif :
Mengajar Quran ini sumber kebaikan, ini sumber berkah, ini sumber pahala, ini
menjadikan allah lebih cinta sama saya.
❖ Maka ia akan komitmen karena perasaan SAKINAH Bersama Al Quran
❖ Banyak relawan Al Quran, walau secara materi tidak seberapa, sekian puluh
tahun melayani orang belajar quran. Tapi tetap enjoy. Darimana energinya? Efek
bahagia Bersama Al Quran

15. JIKA SAKINAH
MENGHILANG
❖ Jika SAKINAH tidak ada, lama lama Al Quranakan hilang
dalam aktifitas.
❖ Awalnya Banyak kegiatanyang nuansa Quran, lama lama
cuma dimulai denganAl fatihah,bahkan BISMILLAH saja.
❖ Terjebakdalam RUTINITAS& FORMALITAS,merasa kelamaan
kalau ada acara tilawah Quran.Jika ini terjadi, maka kita
sedang kehilangansakinah, kehilanganruh quran.
❖ Apa jadinya kalau sebuah majelisIlmu,jika tidak lagi
menjadikanAl Quran sumberRUH. Tidak lagi menganggap Al
Quran CHARGER dirinya.

16. BAHAYANYA JIKA GURU
QURAN TIDAK SAKINAH
❖ Keikhlasan guru quran bisa berupa Sakinah . Rela, ridho, telah
ditaqdirkan menjadipengajarAl Quran, bukan merasa aduh gimana
lagi ya, karena terpaksadan menunjukkan tidakbahagia.Ini sangat
berbahaya,bagipelakunya (guru) berbahaya,apalagi bagi muridnya.
❖ Melakukan sesuatu yang tidak ternikmati, jiwanya jadi beban. Jika
merasakanhal ini, jangan langsung ditinggalkan,jangan langsung
berhenti mengajar, tapi justru dilatih terus, diberipenguatan, diberi
motivasi agarlama kelamaan bisa menikmati.Mungkin hari ini jadi
beban, boleh jadi pekan depan, bulan depan, tahun depan menjadi
sebuah kenikmatan.Nikmati saja prosesnya.

17. 4 KEBAIKAN BERMAJELIS
DENGAN QURAN
❖ Kalau saja kita yakin dengan Ruh Al Quran, dan kita mau menerapkan
sebuah majelis ilmu dengan Quran. Jika kajian ilmunya setengah jam,
Tilawahnya lebih lama 1 Jam, justru itu yang akan betul-betul akan
memberikan kontribusi kebaikan.
❖ Apa alasannya? Dalam sebuah hadist yang maknanya: Jika
perkumpulan itu fokusnya AL QURAN, 4 Kebaikan dia dapatkan :
Sakinah,rahmah,dihadiri malaikat,disebutolehAllahSWT di langit
❖ Tanpa AL QURAN, 4 kebaikan ini tidak akan didapatkan
❖ Mana mungkin majelis Ilmu bisa menghasilkan pribadi hebat, tanpa
RUH AL Quran
❖ Jika kita mengalami kerenggangan dengan Al Quran, maka evaluasinya
adalah, kita kehilangan SAKINAH bersama ALLAH SWT

18. BANYAKNYA TILAWAH,
INDIKATOR KITA MENDAPAT
SAKINAH
❖ Ciri orang yang merasakan Sakinah, ia akan banyak tilawah Al Quran
❖ Semakin dia sering tilawah Al Quran, seharusnya semakin cinta kepada Allah
❖ Ketika semakin cinta sama Allah, semakin ringan melakukan amal yang
dianggap berat orang lain
❖ Dengan manusiapun kita bisa seperti itu, karena seringnya ketemu, akan
muncul cinta.
❖ Tapi jika ada kasus, kita meliha ada orang lain lihat sudah rajin tilawah, tapi
kok ga ada perubahan. Tugas kita adalah Husnuzzon dulu, mungkin masih
proses. Mungkin dalam dirinya ada keseimbangan, QURAN JALAN MAKSIYAT
JALAN, mungkin antara baca quran dengan nambah Ilmunya gak seimbang.
Tidak ikut kajian. Ini proses. Hargai prosesnya !

19. JANGAN MUDAH MEMVONIS
❖ HadistterkaitMahkotadi surgabagiorangtuayangpunyaanakHafidzQuran.Yangdimaksud dalamhadist tersebut
tentunyaHafiz quran yang ideal,paham maknanya,mengamalkannyadst.
❖ Banyakorang tua yangkhawatir, ini sudah hafal Quran tapi sholatnyasusah. Akhlaknyaburuk, tidak sesuai dengan
gelarHafidznya.
❖ Hargai ini sebagai proses. Kalau sudah hafal tapi belumada perubahan, tanamkanoptimis. Kenapa? Anaknyasudah
punya modal50%, jangandirendah-rendahkan.Syukuri dulu modal 50%nya. Bersyukur dikasih kesempatan
menghafalQuran walau belum terlihatperubahannya.Tunggu setahun, atau dua tahun, bahkan20 tahun.
❖ Ada seorang ibu 20 tahun menunggu anaknyadapat hidayah. Walaupun solatnyasusah, pulang subuh, dll.
Rahasianyaadalah, ibunya gak pernahmerendahkan,ibunya tetapsayang. Akhirnyaanaknyamenyimpulkan,:
Walau saya badung, ibu saya tetepsayangsama saya. Anaknyapernah nulis di foto ibunya : INILAH ORANG
TERSABARDI MUKA BUMI
❖ Jangancepat memvonis anak!!tetap perlakukandenganbaik. Janganmemvonis diri atau memvonis orang lain,
apalagiatas nama allah,wah saya ditaqdirkantidak bisa baca quran denganbaik..! Janganlakukan itu !
❖ Jika mengalamikesulitan katakan: ini ujian. yakini maknala hawlawa la quwwataillabillah.yangsudah bisa Al
Qurannya, ia tidak berbangga,karena dia bisa seperti itu berasal dari kekuatan yangdiberikan Allah.Bagi yang
belum bias, janganpesimis, ada saatnyakekuatanitu akandiberikanAllahSWT.

20. DOA NABI AGAR SAKINAH
BERSAMA QURAN
❖ Walaupun nabi tidak akan pernah hilangkebahagiaannya Bersama Al Quran, beliau
mengajarkan kita sebuahdoa yang diawali dengan tawassulmenggunakan Asmaul
Husna, dan memuji muji AllahSWT, menggambarkan betapa pentingnya permintaan
dalam doa itu.
❖ Satupermintaannya: diberibahagiaBersamaAl Quran
❖ An tajalalQuranal Azim Robia Qolbi, Wanuro Sodri, Wajala’a Huzni,Wazahaba gommi
wahammi. Jadikan Al Quran bagaikanmusim semi di hati, cahaya dalam jiwa,
penghilangsedih,penghapusgundah gulana
❖ Bisa dibayangkan, kalaupengajarnya tidak bahagia bersama alquran, bagaimana
mungkin muridnya bisa bahagia bersama AL Quran ?
❖ Jika hanya mengajar Quran hanya formalitas, rutinitas,maka hilanglahruh AL Quran,
sebagaimana Hilangnya RUH TAAWUDZ(Saat baca taawudz,biasa-biasaaja, tidak ada
pengaruhnya)

21. HILANGNYA RUH TAAWUDZ
❖ Bacaan auzubillah, tidak ada pengaruh sama sekali. Tetap aja males, tetap ajangantuk,
bosan dsb.
❖ Setan paling tidak suka saat orang membaca Al Quran, karena saat itu manusia berada di
pusat Hidayah. Maka kita dianjurkan membaca taawudz
❖ Namun banyak bacaan taawudz tidak ada ruhnya. Seolah-olah kita tidak merasakan butuh
perlindungan Allah dari godaan setan.
❖ Jika saat baca quran cepat ngantuk, cepat Lelah, cepat bosan, maka taawudznya
diperkuat dan dihayati, atau kalau perlu ditambah dengan taaawudz yang agak Panjang
(surat annas).
❖ Kalau taawudz tidak dihayati, Setannya akan bilang: Ah dia mah cuma dimulut doang ,
tidak masuk di hati.
❖ Setan itu kerjanya FIS SUDUR (sudur itu ibarat halaman, Qulub itu rumahnya). Jika bacaan
taawudz Belum masuk HATI, setan masih bisa ganggu kita. Tapi kalau bacaan sudah
masuk qulub, masuk HATI, setan ga bisa masuk!

22. GURU QURAN, HARUS JADI MURID
❖ Syarat jadi pengajar,di saat yang sama dia harus siap menjadi MURID
❖ Tidak boleh jadi murid terus, dan tidak boleh jadi guru terus
❖ Dimana letak tuntutannya, bahwa seorang guru harus menjadimurid dikondisi yanglain?
❖ Sabda rosulullah yangmengharuskankita berstatus, menjadipelajardan pengajarsekaligus
(Hadist TaallamaWa allamalQuran)
❖ Perkataan Ulama : LAYSATITTSUKLAKALMUMATSSILAH,nangisnyaseorang ibu kandung
yang kehilanganseoranganak, beda dengannangisnyaibu yang uma acting. Kaloibu asli itu
akan menghayatisepenuhhati, kalo ibu akting, gak mungkin bisa menghayati
❖ Begitupun juga denganseorang guru Quran, kalau dia ingin menghayatiapa yang
diajarkannya,ia harusmerasakanjadi murid juga.
❖ Seorangguru Quran akan menjadibagaikan TSUKLA (dalammenghayatiperannyasebagai
guru), jika ia merasakenyang, saat ia merasakanberbagai macam mujahadahBersama
Quran, mencicipi halhal yangberkaitan mujahadah qurani. Seperti bersabar menahan
ngantuk, bosan, dsb.

23. JANGAN JADI PAKAR
SODAQOLLAHUL AZIM
❖ Guru QuranjanganmenjadipakarSODAQOLLAHULAZIM
❖ Ngantuksedikit,sodaqollah.Capesedikit,sodaqollah,
❖ Akhirnya,Sodaqollah artinyajadimenyimpang,yangawalnyaallah MAHABENAR,
berubahjadiYa sudahSampedi siniaja ngajinya.
❖ JikaBaru5 menit ngantuk,katakanpada jiwanya,Kamuharusbertahan30 menit!
❖ Caricarauntuk melawan kantuk,rubahposisi, jalan,diri,wudhu,dst. Janganterbiasa
jiwanyamanjaBersamaAl Quran.Sedikitngantuk,sodaqollahulazim
❖ JikaseorangguruQurantidakmenyerah dengangodaansetan saatberinteraksi
denganQuran,makaia menjadiguruyangmenghayatiapayangdiajarkannya,dan
hasilnya akanluar biasa!

24. AMALKAN SIFAT AL QOHHAR
❖ Jikatibatiba adaperasaanmenunda,katakantidakbisa,ini jatahnyaquran!
❖ Tiba tibaterasacape, katakantidakboleh nyerah! Paksadirikita!
❖ Jikakitamelakukanhal ini, kitasamadengansedangmengimaniAllah dengan
sifatal Qohhar.
❖ Ajarannabi yusuf kepadatemannya di penjara,kenali allah yangmahaesa dan
mahaqohhar (pemaksa)
❖ Apa maksudQOHHAR? KarenaIMAN, YAKIN,CINTA KepadaAllah, diarela mau
dipaksa-paksaoleh ALLAHSWT.
❖ Walaupun berat,walaupunlelah, diarela MEMAKSA DIRINYAuntuk ikutPAKSAAN
ALLAH
❖ Sekolah tidakmaksakamu,temantidakmaksakamu,jikaALLAHTIDAK BISA
MAKSA KAMU,mau bertuhandengansiapa?

25. KISAH PENDETA MASUK ISLAM KARENA
MELIHAT UMAT ISLAM ‘DIPAKSA’ BANGUN
SUBUH
❖ Kisah pendeta yang gajinya ratusan juta. Saat bepergian dengan pendeta lain,
saat melewati masjid waktu subuh, mereka pendeta2 selalu mentertawakan
orang islam, mau maunya orang islam lagi enak2nya tidur bangun hanya gara
gara AZAN. Tapi ada satu-satunya pendeta, yang tidak tertawa, justru dia
berfikir, : apa yang menggerakkan orang islam bertahun-tahun karena azan,
mau bangun subuh, dari mana energinya? Pelatihan apa yang membuat orang
islam kayak gini? Jawabannya : Karena ada Iman..Meng imani allah yang
maha qohhar!!
❖ Siap dipaksa allah untuk melakukan apapun!! Dia rela dan rido dipaksa Allah
bangun subuh, bangun tahajjud, rela dirinya dipaksa mengalahkan nikmatnya
tidur, untuk bangun sholat.

26. PENTINGNYA MUJAHADAH SAAT
BERSAMA QURAN
❖ Pentingnya bermujahadah’berjuangbersungguhsungguh. Ikhtiyardengan2
Teknis.Teknis Zohir danTeknis Batin
❖ TeknisBatin: Berhentisejenak,istigfar100x. Barangkaliadangantukkarenadosa.
Berdoa,sambilmengucapkanla hawla wala quwwatailla billah, Bacaayatkursi,
agarsetanpergi
❖ TeknisZohir: Usapinmatapakaibalsam. Tilawahsambilberdiri,berjalan,atau
apapuncaranya,asalngajinyajangandiatasKasur,itu samaaja ngundangsetan
untuk godainkita.
❖ Apapun teknisnya,tunjukkankepadaAllah keseriusankitabermujahadah.Agar
Allah melihat,Oh hamba Ku sangatserius mujahadahnyaBersamaAl Quran.

27. BERIMAN DENGAN SIFAT AL QOHHAR
❖ Keimanan denganAL QOHHAR, menjadikandirinya denganAL QURAN MENYATU. Maka ruh dirinya adalahQURAN
❖ Allahmenyebut Alquran itu RUH
❖ Manusia yang terbiasa rela dipaksa allah,maka ia akanmenjadi RUH bagi umat islam.
❖ Walaupun cuma sederhanacara ngajarnya,cuma ngajaranak-anak,cuma guru ngaji di kampung, jika ia menyatu
denganAl Quran, ia akanjadi ruh.
❖ Ketika manusia di dunia tidakbersedia, menolak untuk mengimani al Qohhar, tidak rela dipaksa allah,jika di dunia
kita bisa menolak paksaan allah,maka nanti di akhirat allahakan maksa kita dan kita tidak bisa menolak!
❖ Nanti akandi tanyadi akhirat; Adakahlagi yang berkuasa saat ini? Semua mengatakan,tidak! Semua kekuasaan
milik allahAl Qohhar
❖ Ketika manusia di dunia bersedia dipaksa allah,maka di akhirat dia aman dari paksaanAllah.Diberikan jaminan
hidup yangnikmat.
❖ Jangannunggu selera / mood/ untuk ibadah. Kalau nunggu datang mood, kapanmau mulai? Harus DIPAKSAAN
AWALNYA. Lama lama jadi nikmat. Ini salah satu bentuk mengimani sifat Al Qohhar

28. AGAR PENGAJARAN QURAN BERFUNGSI
SEBAGAI RUH BAGI DIRI DAN UMMAT
❖ JadilahpribadiUtrujjah(bagaikanbuah yangharumdanenak).Melihat pribadinya,
orangjaditeringatAl Quran,merasakannyaman.Orangyang belajarjadinyaman,
melihat tampilannya,melihat gerakgeriknyanyaman,
❖ Maka mutlak pengajarQuranituharuspunya kegiatanBersamaAl Quran,walau20
menit tilawah,10 menit menghafal,10 menit memahami,10 menit menghayatitadabbur,
itu akanberdampakmenjadipribadiUTRUJJAH,pribadiyangharum.
❖ Semua ilmu yang bermanfaatitu baik,namun tidakmenjadicatatanbesar kalautidak
pakainilai-nilaitadi.Contoh mengajarBahasaINGGRIS, itu bagus,apakahadadalilnya?
Ada.Rosulullah : barangsiapayangmemahamiBahasakaumoranglain, makaiaakan
amandarikejahatanoranglain. Tapi pengajarantersebut tidakterlalu membutuhkan
nilai-nilaitadi(ihtisab,sakinah,Al Qohhar dll) .

29. PENUTUP
 Nilainya akan berbeda, jika kita mengajar Quran
menggunakan modal IHTISAB, SAKINAH, MUJAHADAH,
UTRUJJAH. Hasilnya akan luar biasa. Walaupun mungkin
ngajarnya biasa-biasa aja. Tapi karena ia persiapkan
dirinya dengan baik, untuk menjadi pengajar sesuai
kriteria dari Rosulullah SAW. Maka dampaknya luar
biasa bagi dirinya dan bagi ummat